• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Manajemen Puskesmas - Persiapan Akreditasi Puskesmas - Dinkes Kab. Aceh Barat Daya mpdf

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Manajemen Puskesmas - Persiapan Akreditasi Puskesmas - Dinkes Kab. Aceh Barat Daya mpdf"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

SYNCORE - always deliver value

Sistem Manajemen Puskesmas - Persiapan Akreditasi Puskesmas - Dinkes Kab. Aceh Barat Daya posted by danik on November 22, 2016

Dinkes Kab. Aceh Barat Daya - PT. Syncore Indonesia menyelenggarakan pelatihan bertemakan Persiapan Akreditasi Puskesmas pada Minggu 12 November 2016. Pelatihan dilaksanakan di Hotel Aston Tropikana Bandung selama 2 hari berturut-turut 12-13 November 2016.

Kegiatan di buka oleh Kepala Puskesmas Dinkes Kab. Aceh Barat Daya, Bapak Anwar. Kegiatan ini dinarasumberi oleh Rudy Suryanto, SE.,M.Acc.,Ak.,CA, Akademisi Konsultan Keuangan dan Dosen dengan narasumber lainya dari Dinkes Kab. Garut, Eulis Dahniar; Iwa Kartiwa, SKM; Yana Supriatna, SST; Maman, SKM.

Pada hari pertama pelatihan diisi oleh Bapak Rudy Suryanto, SE.,M.Acc.,Ak.,CA yang menyampaikan materi mengenai Sistem Manajemen Mutu - Sinkronisasi Akreditasi dan Pengelolaan Keuangan BLUD Puskesmas . Ada beberapa hal yang sampaikan Bapak Rudy ke peserta pelatihan mengenai manajemen mutu.

Paska Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), PUSKESMAS menjadi ujung tombak pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Untuk menjawab tantangan itu, maka falsafah pengembangan

PUSKESMAS adalah Bangun Jiwanya, Bangun Badannya Perlu perubahan paradigma sehinngga setiap orang di PUSKESMAS bisa memiliki Jiwa :

Melayani / Customer Oriented

Mengutamakan Mutu / Customer Satisfaction & Safety

Profesionalitas / Prinsip Bisnis yang Sehat

3 sistem manajement terpenting didalam akreditasi yaitu; sistem manajemen pelayanan, sistem admin manajemen, sistem manajemen mutu.

Dari ketiga sistem tersebut, ada satu sistem yang sering membuat puskesmas tidak lulus akreditasi yaitu sistem admin manajemen dan sistem manajemen mutu.

(2)

administrasi admin manajemen dan sistem manajemen mutu.

Pada Bab 1, Bab 2 tentang penyelenggaraan pelayanan puskesmas. Kunci keberhasilan akreditasi puskesmas ada di kepala puskesmas karena aspek kepemimpinan mempunyai peranan yang penting dalam menentukan keberhasilan akreditasi, komitmen kepala puskesmas dibutuhkan sebagai pemimpin didalam puskesmas.

Hal-hal yang harus diperhatikan saat akreditasi seperti sarana, prasarana harus dilihat apakah sudah memadai, Sumber Daya Manusia, Kualitas yang ada didalam puskesmas harus diperhatikan karena sarana prasarana dan Sumber Daya Manusia merupakan hal yang penting agar bisa lulus akreditasi. Puskesmas jangan hanya fokus pada elemen penilaian, ini cara berpikir yang keliru seharusnya berpikir secara sistematis.

Kendala yang di hadapi didalam akreditasi :

Waktu pendampingan paling cepat 6 bulan. Waktu 6 bulan merupakan minimal pendampingan.

Komitmen, Waktu yang dibutuhkan minimal 6 bulan. Tentunya dibutuhkan komitmen untuk

menerapkannya dengan sungguh-sungguh.

Pemahaman yang berbeda-beda. Surveyor memiliki pemahaman yang berbeda-beda, tidak

semua surveyor memiliki pengalaman yang cukup. Yang dinilai dalam akreditasi yaitu sistem berjalan atau tidak bukan outputnya. Perlu disinkronkan agar tidak terdapat pemahaman yang berbeda-beda.

Pendekatan jalan pintas . Masih banyak puskesmas yang menggunakan jalan pintas membeli

dokumen, tidak melalui proses. Padahal surveyor lebih berfokus pada penelusuran, pada sistem apakah di puskesmas berjalan.

Biaya, permasalahan akreditasi yaitu biaya. Dibutuhkan biaya yang besar. Puskesmas yang

sudah BLUD lebih diuntungkan karena lebih fleksibel dalam menggunakan anggaran.

(3)

Tags:

Referensi

Dokumen terkait

Nawawi (2001), menyatakan beberapa pengertian pengembangan karier yaitu: (1) pengembangan karier adalah suatu rangkaian (urutan) posisi atau jabatan yang

Penambahan bubuk bunga mawar dengan konsentrasi yang berbeda pada cookies diharapkan dapat berpengaruh terhadap karakteristik cookies dan memberikan sifat fungsional

[r]

Partisipasi masyarakat yang dilakukan dalam perencanaan pembangunan desa wisata di Desa Lubuk Dagang dapat berjalan dengan lancar dan telah menghasilkan rencana

Baik kerangka konseptual maupun kerangka teori tidak digambarkan secara jelas dalam jurnal penelitian tersebut, namun pada bagian pembahasan, tinjauan pustaka

Guru sosiologi tidak menerapkan 1 komponen yang tidak dieterapkan yaitu memotivasi siswa.Dari semua komponen keterampilan menutup pelajaran yang terdiri dari 3 komponen

Isolasi dan Potensi Bakteri Penghasil Biosurfaktan Asal Laut Belawan Sumatera Utara Dalam Mendegradasi Pestisida Karbosulfan.. Medan: Universitas

pilih tidak terdaftar dalam pemilu terdaftar dalam daftar pemilih