• Tidak ada hasil yang ditemukan

04 BARISAN DAN DERET

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "04 BARISAN DAN DERET"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

YAYASAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (YPM) BANI ADAM SMK PLUS QURROTA A’YUN SAMARANG

Jl. Raya Samarang No. 114 Telp. (0262) 542585 Samarang – Garut E-mail : smkplus.qurrotaayun@gmail.com

ANALISIS KETERKAITAN SKL, KI, dan KD

MATA PELAJARAN : MATEMATIKA KELAS : X - 17

MATERI AJAR : BARISAN DAN DERET

Domain Standar KompetensiLulusan Kompetensi Int Kompetensi Dasar Lingkup Materi

Aktvitas/Kegiatan Belajar Siswa untuk Mencapai

Kompetensi

Teknik dan Bentuk Instrumen Penilaian Sikap Memiliki perilaku yang

mencerminkan sikap orang beriman, berakhlak mulia, berilmu, percayadiri, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

1.Menghargai dan menghayati ajaran

agama yang

dianutnya

2.Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,

tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi

2.1 Menghayati pola hidup disiplin, kritis, bertanggung jawab,

konsisten dan jujur serta menerapkanya dalam

kehidupan sehari-hari;

 Menemukan pola barisan dan deret untuk

mengembangkan disiplin, konsisten

jujur dan

bertanggung jawab

 Problem solving untuk

mengembangkan rasa disiplin, kritis, bertanggung jawab,

Siswa menemukan pola barisan dan deret pada pola bilangan melalui pemecahan masalah aktual dengan pola interaki sosial kultur;

Siswa memecahkan

masalah untuk

menemukan pola

barisan dan deret bilangan melalui pemecahan masalah aktual dengan pola

Teknik Penilaian:

Non tes

(pengamatan)

(2)

Domain Standar KompetensiLulusan Kompetensi Int Kompetensi Dasar Lingkup Materi

Aktvitas/Kegiatan Belajar Siswa untuk Mencapai

Kompetensi

Teknik dan Bentuk Instrumen Penilaian

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

konsisten dan jujur. interaki sosial kultur;

Pengetahua

n Memiliki faktual,konseptual,pengetahuan

prosedural, dan

metakognitif dalam matematika, ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban

terkait penyebab serta dampak fenomena dan kejadian.

3.Memahami menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural

berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan

kemanusiaan, kebangsaan,

kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan

3.8 memprediksi pola barisan dan deret aritmetika dan geometri atau barisan lainnya melalui pengamatan dan memberikan alasannya;

 Menemukan Konsep Barisan

dan deret

Aritmatika untuk mengembangkan perilaku kritis, sikap rasa ingin tahu

 Menemukan konsep barisan dan deret geometri. untuk

mengembangkan perilaku kritis, sikap rasa ingin tahu

Siswa menemukan konsep barisan dan deret aritmatika melalui pemecahan masalah

otentik dan

berkolaborasi

memecahkan masalah actual pola interaksi sosial kultur

Siswa berusaha

menemukan konsep barisan dan deret geometri melalui pemecahan masalah

otentik dan

berkolaborasi

memecahkan masalah actual pola interaksi sosial kultur

Teknik Penilaian: Tes tertulis terkait : Perhatikan gambar

tumpukan jeruk

diatas ini!

Bagaimana cara menentukan atau menduga banyak buah

dalam satu

tumpukan?

 Portofolio hasil kerja siswa dan catatan guru

Bentuk instrumen penilaian:

(3)

Domain Standar KompetensiLulusan Kompetensi Int Kompetensi Dasar Lingkup Materi

Aktvitas/Kegiatan Belajar Siswa untuk Mencapai

Kompetensi

Teknik dan Bentuk Instrumen Penilaian

minatnya untuk memecahkan masalah.

 Portofolio

Keterampila

n Memiliki kemampuan pikirdan tindak yang efektif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret dalam menyelesaikan masalah secara mandiri.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu

menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

4.8 menyajikan hasil menemukan pola barisan dan deret dan

penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana.

 Penerapan Pola Barisan dan deret Aritmatika

 Penerapan Pola Barisan dan deret Geometri

Siswa berpikir tingkat tinggi (berpikir kritis,

kreatif) dalam

memecahkan masalah otentik, misalnya : Menentukan banyaknya anak tangga yang dapat dibuat, misal :

Jika membuat sebuah anak tangga dibutuhkan 40 buah batu bata, berapa banyak batu bata yang dibutuhkan untuk membuat 80 buah anak tangga?

Siswa berpikir tingkat tinggi (berpikir kritis,

kreatif) dalam

memecahkan masalah otentik, misalnya : Sebuah bola jatuh dari gedung setinggi

3 meter ke lantai dan memantul kembali setinggi 4/5 kali dari tinggi sebelumnya Tentukanlah panjang lintasan bola tersebut sampai pada pantulan ke-10!

(4)

Mengetahui,

Kepala SMK Plus Qurrota A’yun

H. Atep Moh. Wahid Kosim, S.Ag. MM.

Garut, Juli 2014

Guru Mata Pelajaran Matematika,

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa 1) aspek KPS yang paling sering muncul dalam pelaksanaan model pembelajaran saintifik di SMP

Pada keadaan penimbunan besi, kadar besi serum, saturasi transferin dan feritin akan meningkat serta transferin binding capacity (TBC) terlampaui, hal ini dapat menyebabkan

238 orang 13 atau 25,02 % dari 951 peserta didik secara keseluruhan, mendorong penulis untuk mengungkap lebih jauh tentang upaya dan strategi yang dilakukan pembina

3.5.1. Jika seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan kedudukannya, ia telah menjalankan suatu peranan. Pembedaan antara kedudukan dan

jumlah tertentu dengan perbandingan standar ada atau ditetapkan oleh perusahaan. 2) Kualitas kerja adalah merupakan suatu standar hasil yang berkaitan dengan mutu dari

SITI KURNIA: Karakter Vegetatif dan generatif beberapa varietas tanaman kedelai (Glycine max. L.) Toleran Aluminium.. Dibimbing oleh Eva Sartini Bayu dan

Tanaman patah tulang (Euphorbia tirucalli L.) berasal dari Afrika, namun secara luas ditanam dan mengalami penyebaran di seluruh daerah tropis dan subtropis.Tanaman ini di

Mewujudkan peningkatan pendapatan asli daerah sebagai modal bagi terlaksananya pembangunan dan kemajuan daerah, provinsi Jawa Tengah telah memberlakukan