• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis kesalahan ejaan dan kalimat dalam karangan naratif karya siswa kelas IX SMP N 2 Depok Sleman tahun ajaran 2015/2016.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis kesalahan ejaan dan kalimat dalam karangan naratif karya siswa kelas IX SMP N 2 Depok Sleman tahun ajaran 2015/2016."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Krisnandari, Anita. 2016. Analisis Kesalahan Ejaan dan Kalimat dalam Karangan Naratif Karya Siswa Kelas IX SMP N 2 Depok Sleman Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya kesalahan ejaan dan kalimat dalam karangan naratif karya siswa kelas IX SMP N 2 Depok Sleman. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kesalahan ejaan dan kesalahan kalimat dalam karangan naratif karya siswa kelas IX SMP N 2 Depok Sleman..

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah karangan naratif karya siswa kelas IX. Data penelitian yang dianalisis berupa kata-kata dan kalimat yang mengandung kesalahan. Kesalahan ejaan dianalisis menggunakan Pedoman EYD (Ejaan yang Disempurnakan), sedangakan kesalahan kalimat dianalisis berdasarkan struktur dan isi kalimat. Dalam penelitian ini instrumen penelitian adalah peneliti sendiri.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam karangan naratif siswa terdapat 232 kesalahan ejaan dan 133 kesalahan kalimat. Kesalahan ejaan meliputi 84 kesalahan pemakaian huruf kapital, 9 kesalahan pemakaian huruf miring, 110 kesalahan penulisan kata, 23 kesalahan pemakaian tanda baca, dan 6 kesalahan pemenggalan kata. Adapun kesalahan kalimat meliputi 18 kesalahan struktur kalimat, 10 kesalahan penggunaan konjungsi, 74 kesalahan pemborosan kata, 4 kalimat yang tidak logis, dan 1 kalimat yang ambigu. Jadi, berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa kesalahan ejaan dan kesalahan kalimat dalam penelitin ini masih cukup banyak. Berdasarkan hasil penelitian itu, peneliti memberikan saran kepada guru bahasa Indonesia dan peneliti lain. Guru bahasa Indonesia harus memberikan porsi lebih banyak dalam menulis, agar siswa lebih memahami ejaan dan kalimat. Penulisan ini diharapkan mampu memberikan inspirasi bagi peneliti selanjutnya yang berkaitan dengan kebahasaan dan fokus yang berbeda. Dengan demikian, hasil penelitiannya dapat memperkuat penelitian ini.

Kata kunci: kesalahan berbahasa, karangan naratif

(2)

ABSTRACT

Krisnandari, Anita. 2016. Error Analysis on the Spelling and Sentence in Narrative Writing of Grade IX Students of SMPN 2 Depok Sleman Academic Year 2015/2016. Undergraduate Thesis. Yogyakarta: Indonesian Language and Literature Education Study Program, Faculty of Teacher Training and Education, Sanata Dharma University.

The background of this research is the large number of errors on spellings and sentences found in the narrative writings of the Grade IX students of SMP N 2 Depok, Sleman. This research aims at describing the errors on the spellings and sentences in the narrative writings written by Grade IX students of SMP N 2 Depok, Sleman.

This research is a descriptive qualitative research. The source of data is the narrative writings of Grade IX students. The research data are the words and sentences containing errors. The errors in spelling are analyzed based on Pedoman EYD (Ejaan yang Disempurnakan) while the errors in sentence are analyzed based on the structure and meaning of the sentence. In this research, the research instrument is the researcher herself.

The research result shows that there are 232 errors in spelling and 133 errors in sentence found in the narrative writings. The errors in spelling cover 84 errors in capitalization, 9 errors in italicization, 110 errors in word spelling, 23 errors in punctuation, and 6 errors in word hyphenation. The errors in sentence cover 18 errors in sentence structure, 10 errors in the use of conjunctions, 74 errors in word redundancy, 4 illogical sentences , and 1 ambiguous sentence. Therefore it can be concluded that a lot of errors both in spelling and sentences are found in this research. Based on the result, the researcher proposes some suggestions for Indonesian language teachers and other researchers. Indonesian language teachers should allocate more time for writing exercise so the students will understand how to spell and compose sentences correctly. It is hoped that this research will inspire other reserachers to conduct researches on other language aspects. Hence, the result of other researches can strengthen the result of this research.

Keywords : language errors, narrative writing.

Referensi

Dokumen terkait

Pengujian yang dilakukan adalah memastikan bahwa pada saat power PLN di site down sehingga mengakibatkan router wifi yang dimonitor dalam keadaan off, setelah

Az Egyetemi nyomda kiadványai sokféle nyelvváltozatot rögzítenek a szlovák szerzők írásaiban, akár a katolikus, akár az evangélikus felekezethez tartoztak, a

[r]

After  doing  some  analysis,  it  is  seen  that  the  low  increase  of  BRI  credit  cards  is  caused  by  a  very  poor  marketing  strategy.  Therefore,  a 

Latar Belakang : Kelemahan dalam berkomunikasi merupakan masalah yang serius bagi perawat maupun klien, karena proses keperawatan tidak berjalan secara maksimal dan

Apotek sebagai salah satu bagian pada rumah sakit yang bergerak di bidang layanan kesehatan, perlu memiliki suatu sistem informasi untuk memudahkan dan mengefisienkan sistem atau

Jika dengan larutan asam atau pH rendah, gugus amino padaprotein akan. bereaksi dengan ion H+, sehingga protein

Hal ini disampaikan oleh Ramzi A Zuhdi selaku Direktur DPbS Bank Indonesia dalam talkshow yang mengambil tema Menumbuhkan PErbankan SYariah di saat krisis keuangan global di