i Abstrak
Menggunakan teori Locus of Control (LOC) yang dikembangkan oleh Levenson (1973), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui LOC pada remaja akhir dengan kecacatan fisik (tuna daksa) dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi persepsi kontrol partisipan. Levenson mengembangkan teori unidimensional dari Rotter (1954), dimana Levenson membagi membagi dimensi LOC menjadi tiga yaitu, internality, powerful other dan chance. Jumlah partisipan dalam penelitian ini adalah dua orang mahasiswa yang memiliki kecacatan fisik. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dimana kedua partisipan diwawancarai secara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara, selain itu model wawancara yang dilakukan adalah wawancara dengan pedoman umum. Hasil penelitian menunjukkan persamaan dan perbedaan LOC pada partisipan pertama dan kedua dalam keadaan-keadaan tertentu seperti dalam pendidikan, hubungan sosial dan keyakinan terhadap keberhasilan karir di masa depan. Partisipan pertama cenderung memiliki LOC eksternal dan partisipan kedua cenderung memliki LOC internal. Selain itu, kedua partisipan juga mempunyai secondary control dan mengembangkan religious coping dalam menghadapi kekurangan fisik yang mereka miliki.
ii Abstract
Using the theory Locus of Control (LOC) that was developed by Levenson (1973), this study aims to determine LOC in adolescents with physical disabilities and other factors that influence the participant’s perception of control. Levenson developed the Rotter’s unidimensional theory
(1954), which are divided into three dimensions: internality, powerful other and chance. The number of participants in this study were two students who have a physical disability. The study conducted with the qualitative method in which both participants were depth interviewed by using interview guide and the model of interviews were interviews with general guidelines. Results: The results showed similarities and differences LOC of both participant in certain circumstances such as educational, social relation and expectation of the future career. The first participants are likely has an external LOC in educational, social relation and expectation of the future career, and the second participants likely has internal LOC in educational and expectation of the future career, but has external in social relation. In addition, both participants also have secondary control and develop religious coping in the face their physical disabilities.