• Tidak ada hasil yang ditemukan

KRANIOMETRI SAPI BALI JANTAN DAN BETINA DEWASA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KRANIOMETRI SAPI BALI JANTAN DAN BETINA DEWASA."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

KRANIOMETRI SAPI BALI JANTAN DAN BETINA DEWASA

SKRIPSI

Diajukan untuk Melengkapi Tugas-tugas dan Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Gelar Sarjana Kedokteran Hewan

Mochamad Bale Agung NIM. 1009005032

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS UDAYANA

(2)
(3)
(4)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Desa Minggiran, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur pada tanggal 14 April 1992. Penulis merupakan anak kedua dari dua bersaudara pertama Wahyu Palani Fitri lahir Kediri 14 April 1991 Kedua Penulis/ Mochamad Bale Agung dari pasangan suami istri Sutadji BE. dan Alm. Dra.Susilowati. Penulis memulai jenjang pendidikan di TK Dharma Wanita Minggiran Lulus tahun 1997. Sekolah Dasar Negeri Minggiran I Lulus tahun 2004. SMP Negeri II Papar di Minggiran. Lulus tahun 2007. SMKN I Kediri. Lulus tahun 2010.

(5)

ABSTRAK

Penelitian tentang pengukuran tulang kepala dan tulang rahang bawah sapi bali dewasa (kraniometri) dilakukan diLaboratorium Anatomi Veteriner dan laboratorium kordinator mata kuliah Manajemen dan Penyakit Sapi bali, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana yang dilakasanakan dari bulan Februari 2015 sampai Juni 2015. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan ukuran dari tengkorak sapi bali jantan dan betina dewasa. Dalam penelitian ini digunakan lima tengkorak sapi bali jantan dewasa dan lima tengkorak sapi bali betina dewasa lengkap dengan tulang rahang bawah (os mandibulare). Variabel yang diukur dalam penelitian ini 19 parameter ukuran tengkorak dan enam parameter ukuran tulang rahang bawah (os mandibulare). Data yang didapat ditabulasi diujimengunakan uji t-stundet dibantu SPSS versi 17.0. Kemudian dibandingkan antara jantan dan betina. Hasil Tengkorak sapi bali jantan dewasa terukur sangat nyata (P<0,01) delapan variabel dan enam variabel terukur nyata (P<0,05) lebih panjang dibandingkan tengkorak sapi bali betina dewasa sementara itu tengkorak sapi bali betina dewasa terukur sangat nyata (P<0,01) satu variabel lebih panjang. Hasil tersebut disimpulkan adanya perbedaan ukuran tengkorak sapi bali jantan dan betina dewasa. Neurokranium merupakan bagian dari tengkorak yang terukur sangat nyata (P<0,01) lebih panjang dari pada tengkorak sapi bali betina dewasa.

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan Syukur Alhamdulilah penulis panjatkan kepada ALLAH SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini dengan judul “Kraniometri Sapi Bali Jantan dan Betina Dewasa”.

Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Hewan, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana. Penulis menyadari bahwa banyak pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Oleh sebab itu penulis dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. drh. Nyoman Adi Suratma. MP. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana.

2. Bapak Dr. drh. I Wayan Batan, MS. selaku Pembimbing Akademik sekaligus Pembimbing I yang telah meluangkan waktu, tenaga serta pikiran dalam memberikan bimbingan dan masukan selama proses perkuliahan dan penulisan hingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

3. Bapak Dr. drh. I Ketut Suatha, M.Si. selaku Pembimbing II yang telah meluangkan waktu, tenaga serta pikiran dalam memberikan bimbingan, masukan dan pengertianya selama proses penulisan skripsi ini.

4. Bapak dan Ibu Tim penguji Dr. drh. I Nengah Wandia, M.Si. serta Dr. Ir. Putu Sampurna, M.Si. dan drh. Tjokorda Sari Nindia, MP. atas saran dan masukan yang diberikan.

5. Seluruh Dosen Program Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Udayana beserta staf, yang telah banyak memberikan bantuan dan mencurahkan ilmunya kepada kami.

6. Kedua orang tua tercinta, Bapak Sutadji. BE. dan Alm. Ibu Dra. Susilowati. yang telah membimbing, memberi semangat, dorongan, kasih sayang, doa serta pengorbananya yang begitu besar sehingga penlisan skripsi ini berjalan dan selesai dengan tepat waktu. 7. Yang terkasih kakakku. Wahyu Palani Fitri. atas segala dukungann yang selalu

membuatku bersyukur, semangat, dan tersenyum.

8. Sahabat Karib. Yusmaniar Galuh A. dan Batan Team (Elda R. Anas F. dan kakak Inggrit.) atas kerjasamanya dalam penelitian dan penulisan skripsi ini dengan sabar dan penuh pengertian.

9. Teman-teman angkatan 2010 yang selama ini telah berjuang bersama-sama saat suka maupun duka.

Dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan, untuk itu segala kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat penulis harapkan. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Denpasar, 30 Juli 2015

(7)

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL

HALAMAN PERSETUJUAN

RIWAYAT HIDUP ... i

ABSTRACT ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... vi

DAFTAR LAMPIRAN ... vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Penelitian ... 1

2.1 Rumusan Masalah ... 3

3.1 Tujuan Penelitian ... 3

4.1 Manfaat Penelitian ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1 Sapi Bali dan Sejarahnya ... 4

2.2 Karakteristik Sapi Bali ... 4

2.3 Anatomi tengokrak sapi... 6

2.4 Pengukuran Tengkorak ... 7

2.5 Kerangka Konsep ... 9

2.6 Hipotesis ... 10

BAB III MATERI DAN METODE ... 11

3.1 Materi Penelitian ... 11

3.1.1 Bahan Penelitian ... 11

3.1.2 Alat-alat Penelitian ... 11

3.2 Metode Penelitian ... 11

3.2.1 Rancangan Penelitian ... 11

3.2.2 Kerangka penelitian ... 12

3.2.3 Variabel penelitian ... 13

3.2.4 Metode Pengukuran ... 13

a. Pengukuran tengkorak bagian ventral.. ... 13

b. Pengukuran tengkorak bagian medial... 13

c. Pengukuran tulang rahang bawah ... 14

3.2.5 Analisis Data ... 18

3.2.6 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 18

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19

4.1 Hasil kraniometri tulang kepala ... 19

4.2 Hasil kraniometri tulang rahang bawah ... 21

(8)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 25

4.1 Kesimpulan ... 25

4.2 Saran ... 25

DAFTAR PUSTAKA ... 26

(9)

DAFTAR TABEL

Nomor Halaman

(10)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Halaman

1 Sapi bali jantan dan sapi bali betina... 5

2 Anatomi tengkorak sapi ... 7

3 Konsep penelitian kraniometri sapi bali ... 8

4 Kerangka penelitian kraniometri sapi bali ... 12

5 Pengukuran tengkorak bagian medial ... 15

6 Pengukuran tengkorak bagian dorsal ... 16

Referensi

Dokumen terkait

Untuk mengatasi masalah tersebut timbulah gagasan untuk memanfaatkan kotoran padat kambing menjadi produk berupa nutrisi pupuk organik cair bagi tanaman cabai merah

Alat kesehatan tertentu cenderung mudah ditumbuhi biofilm tergantung tujuan atau penggunaannya dan berhubungan dengan terjadinya infeksi; alat kesehatan tersebut

pada bayi K.M yaitu reflek yang masih lemah, dan dari pe ini maka kebutuhan yang har oleh bayi yaitu pemberian nut adekuat, sesuai dengan advis dokt status bayi di

pada RSIA Eria Bunda Pekanbaru telah sesuai dengan mekanisme kepemimpinan yang baik seperti memberikan pengaruh yang ideal kepada bawahan, pemberian motivasi yang

Kemudian asam lemak masuk ke dalam endotel ke dalam jaringan lemak dan sel otot yang selanjutnya akan diubah kembali menjadi trigliserida atau dioksidasi

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Jika ibu memanfaatkan pelayanan antenatal maka keadaan keluhan yang dirasakan dapat diatasi terutama rasa cemas ibu terhadap kondisi kehamilan seperti memberikan

Berdasarkan hasil analisis data dan setelah dilakukan pengujian hipotesis dalam penelitian ini, dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh baik