vi ABSTRAK
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi fungsi paru adalah kualitas udara. Dampak pencemaran berupa polusi udara yang dihasilkan oleh asap kendaraan bermotor akan berpengaruh terhadap penurunan kapasitas paru. SPBU Jatinangor merupakan salah satu tempat pengisian bensin yang strategis di kawasan Sumedang, karena banyak kendaraan bermotor yang singgah di tempat ini untuk mengisi bensin. Berdasarkan premis tersebut, orang yang paling sering terkena dampak polusi dari asap kendaraan bermotor tersebut adalah orang yang bekerja di SPBU. Selain itu, faktor lain seperti merokok juga dapat mempengaruhi fungsi paru. Oleh karena itu, untuk mengetahui pengaruh polusi udara dan kebiasaan merokok terhadap fungsi paru, maka telah dibuat penelitian mengenai pengaruh lama kerja dan kebiasaan merokok terhadap fungsi paru pada petugas operator SPBU Jatinangor.
Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan subjek penelitian yang terdiri dari seluruh petugas operator SPBU berjumlah 22 orang. Variabel yang diukur adalah lama kerja yang kemudian dibagi menjadi 2 kelompok (< 3 tahun dan ≥3 tahun), kebiasaan merokok (perokok dan bukan perokok) dan fungsi paru (FEV1 dan FVC). Pengukuran fungsi paru dilakukan dengan menggunakan spirometer. Analisis data menggunakan analisis bivariat dengan uji t-independent dan mann-whitney.
Hasil analisis menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara lama kerja terhadap FEV1 dan FVC dengan nilai p masing-masing 0.127 dan 0.098. Selain itu, tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara kebiasaan merokok terhadap FEV1 dan FVC dengan nilai p masing-masing 0.701 dan 0.936. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa lama kerja di SPBU dan kebiasaan merokok tidak memiliki pengaruh terhadap fungsi paru petugas SPBU Jatinangor.
vii ABSTRACT
One of the factors that influences lung function is the air quality. The impact of pollution in the form of air pollution generated by motor vehicle fumes will decrease the lung capacity. Jatinangor gas station is one of the strategic place in Sumedang because through this place a lot of vehicles would stop to refuel. Based on this premise, people most likely affected by this pollution are the people who work at the pump. Beside that, other factor such as smoking could affect lung function. Therefore, to determine the effect of air pollution and smoking habit on lung function, a research on correlation of the lung capacity within length of work and smoking habit has been conducted.
The research method used was cross sectional study. The research subjects were all officers in Jatinangor gas station who totaled 24 people. The variables measured were the length of work which is divided into 2 groups ( <3 years and≥ 3 years), smoking status (smokers and non-smokers) and lung function (FEV1 and FVC). Measurement of lung function was conducted by using a spirometer. To analyze the data, bivariate analysis with independent t-test and Mann-Whitney test was used.
The results showed that the effect of length of work on FEV1 and FVC obtained with a p value of each 0.127 and 0.098, which showed no significant effect. The influence of smoking status on FEV1 and FVC obtained with p value of each 0.701 and 0.936, which showed no significant effect. Based on these results, it is concluded that there was no significant effect between the length of work and smoking habit on the lung function of Jatinangor gas station officers.
