• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Pemanfaatan Kinect Untuk Game Edukasi Pelatihan Merawat Diri Untuk Anak Sekolah Dasar Berkebutuhan Khusus Tunagrahita.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Pemanfaatan Kinect Untuk Game Edukasi Pelatihan Merawat Diri Untuk Anak Sekolah Dasar Berkebutuhan Khusus Tunagrahita."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Anak berkebutuhan khusus tunagrahita merupakan anak dengan

keterbelakangan mental atau memiliki kemampuan intelektual umum di

bawah rata-rata. Anak berkebutuhan khusus mempunyai karakteristik lamban

dalam mempelajari hal baru, lamban dalam mengerjakan tugas-tugas

sederhana, mempunyai kesulitan dalam mempelajari dengan kemampuan

abstrak, serta cepat lupa dengan apa yang baru dipelajari jika tanpa latihan

terus menerus. Anak tunagrahita bahkan kurang dalam kemampuan menolong

diri sendiri. Sebagian dari anak tunagrahita berat sangat sulit untuk mengurus

diri sendiri, seperti berpakaian, makan, mengurus kebersihan diri, dan

lain-lain. Oleh karena itu, mereka memerlukan latihan khusus untuk mempelajari

kemampuan dasar.

Selama ini pelatihan khusus dalam merawat diri dilakukan dengan

cara memberikan peragaan serta pelatihan kepada anak-anak dengan bantuan

guru. Satu guru mengampu banyak murid untuk memberikan pengenalan cara

merawat anggota tubuh. Anak-anak tunagrahita yang bermacam-macam

dengan sifat, karakter, dan kemampuan pemahaman yang berbeda membuat

para guru kewalahan.

Alasan penulis memilih judul ini karena masih banyak anak

(2)

penulis ingin memanfaatkan teknologi Kinect dalam pembelajarannya,

sehingga Guru pengajar dapat terbantu dalam memberikan variasi

penyampaian materi.

Semakin maju jaman semakin berkembang teknologi, terutama dalam

pengembangan teknologi game. Salah satunya adalah teknologi Kinect.

Konsol Xbox Kinect merupakan sebuah terobosan teknologi yang

memanfaatkan suara dan gerakan tubuh dalam wilayah 3D (3 dimensi) untuk

navigasi. Gerak navigasi mencakup semua bagian tubuh, sehingga dalam

memainkan permainannya dibutuhkan interaksi gerakan aktif dari user .

Aplikasi game ini didedikasikan untuk anak tunagrahita yang

memerlukan pelatihan kemandirian.

B. Rumusan Masalah

Perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu “ Bagaimana membuat

game edukasi merawat diri dengan memanfaatkan Kinect yang menarik dan

interaktif bagi anak tunagrahita?”.

C. Batasan Masalah

Pembatasan suatu masalah digunakan untuk menghindari adanya

penyimpangan maupun pelebaran pokok masalah supaya penelitian tersebut

lebih terarah dan memudahkan dalam pembahasan. Sehingga tujuan

penelitian akan tercapai. Beberapa batasan masalah dalam penelitian ini

adalah sebagai berikut:

1) Aplikasi game yang dibuat berisi panduan kemandirian untuk

(3)

2) Aplikasi game memanfaatkan teknologi Kinect yang didukung game

engine Unity3D yang memungkinkan pengendalian dengan gesture

tubuh, pergerakan tangan.

3) Game edukasi yang dibuat memiliki beberapa misi variasi permainan, di

antaranya game menyikat gigi dan game memotong kuku.

4) Aplikasi game ini dirancang dan dibangun untuk menumbuhkan

kesadaran pentingnya menjaga kebersihan badan serta meningkatkan

kemampuan bekal kemandirian pada anak SDLB-C YPSLB Surakarta.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sebuah game edukasi yang

dapat memberikan pelatihan kepada anak tunagrahita tentang kemandirian

dengan memanfaatkan teknologi Kinect.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah :

1) Bagi pengguna

Aplikasi ini dapat membantu para pengguna khususnya anak

tunagrahita agar mudah untuk belajar merawat diri dengan cara menarik dan

bervariatif.

2) Bagi peneliti

Manfaat yang didapat bagi peneliti adalah dapat mempelajari hal baru

(4)

F. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dibuat untuk memudahkan dalam penyusunan

skripsi, maka perlu ditentukan sitematika yang baik dan benar. Sistematika

penulisan ini dibagi dalam beberapa bab yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Bab pendahuluan mendeskripsikan mengenai latar belakang

masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat serta

sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan pustaka meliputi dua bagian yaitu telaah penelitian dan

landasan teori. Pada telaah penelitian berisi tentang hasil-hasil

penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang akan

dilakukan. Sedangkan landasan teori berupa definisi-definisi penjelas

yang mendukung penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab III mengemukakan metode penelitian yang akan dilakukan

dalam perancangan dan implementasi dalam pembuatan augmented

reality rumah.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab IV memaparkan tentang hasil-hasil tahapan penelitian, mulai

(5)

BAB V PENUTUP

BAB V berisi kesimpulan dan saran dari seluruh penelitian yang

Referensi

Dokumen terkait

terdiridari satu dusun yaitu Geluk, Desa Sejiram, Desa Jerenjang, Desa Tanjung Keliling yang terdiridari satu dusun yaitu Dusun Sungai Apin, Desa Emperiang yang

moral dan sikap yang anggota organisasi bawa untuk melahirkan kinerja kerja dan hubungan pribadi mereka. Moral adalah konsep umum yang sulit untuk mengukur secara

Karena berkat rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Gambaran Perilaku Ibu Rumah Tangga Pengguna Wadah Plastik Penyimpanan Makanan dan

Gabungan kelompok tani (Gapoktan) Jaya Tani merupakan suatu organisasi petani yang dibentuk pada 4 Januari 2006 di Desa Mangunjaya sebagai wadah menampung aspirasi para petani

(i i) Classification of Chemicals in Brussels omenclature H.M.s .o.. I avail mysel r or this opportunity to ren ew t o Your

Spesies ikan karang lain yang memiliki kelimpahan tinggi yaitu Cirrhilabrus cyanopleura yang masuk kedalam famili labridae dengan nilai kelimpahan 16.340 Ind/Ha, spesies ikan

Hasil dari penelitian sebelumnya, yaitu penelitian Novia (2009), Nasution (2009), dan Sinaga (2008) tentang pengaruh kesejahteraan karyawan terhadap kinerja

A banking arrangement for the implementation of the provisions of the present Protocol will be concluded between Bank Negara Indonesia Unit I and the Romanian