PENERAPAN KOLABORASI STRATEGI PEMBELAJARAN KOOPERATIF
MODEL GROUP INVESTIGATION DENGAN PEER TUTORING UNTUK
MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI
SISWA KELAS XI IS 2 SMA SWASTA YPK MEDAN
TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi
Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh:
INDAH PERMATA SARI
NIM. 081277110014
FAKULTAS EKONOMI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi yang diajukan oleh Indah Permata Sari. NIM 081277110014 Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, S-1,
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan
Telah Diperiksa dan Disetujui Untuk Diuji Dalam Ujian Mempertahankan Skripsi
Mengetahui
Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Dr. Arwansyah, M.Si NIP. 19630712 198903 1 002
Medan, Juli 2012 Pembimbing
•
.,
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
Skripsi Oleh lndah Permata Sari, NIM 081277110014 Telah Dipertahankan Di Depan Tim Penguji
Pada Tangga124 Juli 2012
Dr. Arwansyah, M.Si Pembimbing
Jufri Darma, S.E, M.Si Penguji
Dr. M. Yusuf, M.Si Penguji
Drs. Teridah Sembiring Penguji
TIMPENGUJI
Disetujui dan Disyahkan Pada Tanggal Agustus 2012
P ANITIA UJIAN
Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Dr. Arwansyah, M.Si
i
ABSTRAK
Indah Permata Sari. NIM. 081277110014. “Penerapan Kolaborasi Strategi
Pembelajaran Kooperatif Model Group Investigation dengan Peer Tutoring Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS2 SMA Swasta YPK Medan Tahun Pelajaran 2011/2012”. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akuntansi, FE UNIMED.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa, melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation dengan Peer Tutoring di kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan tahun Ajaran 2011/2012.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta YPK Medan pada semester genap T.P 2011/2012 dengan subjek adalah siswa kelas XI IS 2 yang berjumlah 35 orang. Objek penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif Group
Investigation dengan Peer Tutoring. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan
kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus, dimana dalam setiap siklusnya terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan tes belajar dan lembar observasi aktivitas siswa. Sedangkan teknik analisis data adalah reduksi data, sajian data, dan menarik kesimpulan berdasarkan reduksi data dan sajian data.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan yaitu pada siklus I rata-rata ketuntasan aktivitas siswa hanya mencapai 42,86% (15 orang) dan pada siklus II ketuntasan aktivitas siswa mencapai 88,57% (31 orang) atau terjadi peningkatan sebesar 45,71%. Selanjutnya dari data nilai hasil belajar siswa pada siklus I diperoleh nilai rata-rata sebesar 66,42 dengan persentase ketuntasan belajar 62,86%. Selanjutnya pada siklus II diperoleh nilai rata-rata 82,14 dengan persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 88,57% , maka diperoleh peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 25,71%.
Dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan kolaborasi strategi pembelajaran model Group Investigation dengan Peer Tutoring dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 2 pada standar kompetensi jurnal penyesuaian di SMA Swasta YPK Medan Tahun Ajaran 2011/2012.
Kata Kunci : Model Pembelajaran kooperatif Group Investigation, Peer
ii
ABSTRACT
Indah Permata Sari. NIM. 081 277 110 014. "Application of Collaborative Strategies Cooperative Learning Model Group Investigation with Peer Tutoring To Improve Accounting Activities and Student Learning Outcomes High School Class XI IS2 YPK Medan Private Lessons Year 2011/2012". Scripsi, Department of Economics Education, Educational Studies Program Accounting, FE UNIMED.
The problem of research was the low activity and learning result of accounting students. This study aims to determine the increase in activity and learning outcomes of accounting students, through the implementation of collaborative learning model a Group Investigation with Peer Tutoring in class XI IS 2-year high school teaching field YPK Private 2011/2012.
The research was conducted in private high school in Medan YPK TP 2011/2012 is the subject of a class XI student IS 2, amounting to 35 people. Object of this study is a model of cooperative learning with Peer Tutoring Group Investigation. This research is a class act (PTK) which consists of two cycles, where in each cycle consists of four stages, namely planning, implementation, observation, and reflection. Data collection techniques using tests of learning and observation of the student activity sheet. While the techniques of data analysis is data reduction, presentation of data, and draw conclusions based on data reduction and presentation of data.
From the results showed that students' learning activities that increase the cycle I mean exhaustiveness student activity only reached 42.86% (15 people) and the second cycle students achieve exhaustiveness activity 88.57% (31 persons) or an increase of 45.71%. Furthermore, from the data value student learning outcomes in the cycle I gained an average value of 66.42 with a percentage of 62.86% learning completeness. Later in the cycle II the average values obtained by 82.14 percentage completeness of 88.57% of student learning, then obtained an increase from cycle I to cycle II of 25.71%.
It could be than coucluded that by application of collaborative learning strategies Group Investigation with Peer Tutoring can increase the activity and learning outcomes of accounting students in grade XI IS 2 on the standard of competence in high school adjustment journal YPK Medan Private School Year 2011/2012.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmad dan karunia-Nya, sehingga
saya dapat menyelesaikan skripsi ini guna melengkapi dan memenuhi syarat-syarat
untuk memenuhi ujian akhir Sarjana Pendidikan bagi mahasiswa program studi
Akuntansi di Universitas Negeri
Medan dengan judul “Penerapan Kolaborasi Strategi
Pembelajaran Kooperatif Model Group Investigation dengan Peer Tutoring untuk
Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS2 SMA
Swasta YPK Medan Tahun Ajaran 2011/2012”.
Saya menyadari bahwa didalam penulisan skripsi ini masih banyak
kelemahan dan kekurangan, baik dalam isi, teknik penulisan dan lain sebagainya,
dikarenakan keterbatasan kemampuan dan pengalaman yang saya miliki. Untuk itu
kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak demi kesempurnaan skripsi
ini.
Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menerima bimbingan dan
dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan dan ketulusan
hati mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1.
Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M. Si, selaku Rektor UNIMED.
2.
Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan FE UNIMED.
3.
Bapak Drs. Thamrin, M. Si, selaku Pembantu Dekan I FE UNIMED.
4.
Bapak Dr. Arwansyah, M. Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi FE
memberikan bimbingan dan saran-saran kepada penulis sejak awal penelitian
sampai dengan selesainya skripsi ini.
5.
Bapak Drs. Jhonson, M. Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi
FE UNIMED.
6.
Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Akuntansi.
7.
Bapak Drs. Daulat Simanihuruk, M. Scoop selaku Dosen Penasihat
Akademik.
8.
Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Ekonomi FE UNIMED beserta staff
pegawai.
9.
Bapak Ricardo A. Sirait, S.T selaku Kepala Sekolah SMA Swasta YPK
Medan.
10.
Bapak Suhery Edy, SE,S.Pd selaku Guru dan para siswa SMA Swasta YPK
Medan yang telah banyak membantu selama proses penelitian berlangsung.
11.
Teristimewa kepada kedua orangtua saya, Ayahanda tersayang Legiman dan
Ibunda Tercinta Rasini yang tiada henti-hentinya memberikan doa, suport,
materi dan kasih sayang yang tulus kepada penulis, dan telah
memperjuangkan dengan sepenuh hati dan kerja keras sehingga penulis
dapat menyelesaikan studi sampai ke perguruan tinggi, kalianlah sumber
semangat dan kebahagianku.
12.
Buat kakakku tersayang Eka Nilam Sari dan Untuk kedua adikku (Pristia
Desi arti dan Alhadi Harun), buat seseorang yang sudah ku anggap sebagai
untuk segala kasih sayang dan dorongan yang kalian berikan, kalian
merupakan sumber semangat bagiku
13.
Buat Sahabat-sahabatku tersayang dan seperjuangan Linda Wati Sinamo,
Arma Idah Razmona, Desi Tri Kartika, Aritmetika, Fatimah Yohana, Sri
Anggun Ningsih, Herni Frida Sakdiah, Hendra Syahputra, Ratih Swasti, dan
Ayuda Putri beserta teman-teman kelas A Reguler dan Ekstensi Pendidikan
Akuntansi 08 terimakasih atas dukungan yang selama ini kalian berikan dan
kenangan yang sudah kita rajut indah bersama semoga dapat mempererat
persahabatan kita.
14.
Buat seluruh teman-teman PPLT SMK Karya Serdang Lubuk Pakam
2010/2011 terimakasih atas dukungannya sampai skripsi ini terselesaikan.
Ada kenangan manis yang takkan terlupakan semasa kita PPL dulu.
Akhir kata dengan segala kerendahan hati penulis mengucapakan terima
kasih, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Medan, Juli 2012
Penulis
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... viii
DAFTAR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ... x
BAB I . PENDAHULUAN ... 1
1. 1
Latar Belakang Masalah ... 1
1. 2
Identifikasi Masalah ... 4
1. 3
Rumusan Masalah ... 5
1. 4
Pemecahan Masalah ... 5
1. 5
Tujuan Penelitian ... 7
1. 6
Manfaat Penelitian ... 8
BAB II. KAJIAN PUSTAKA ... 9
2. 1
Landasan Teori
2.1.1
Strategi Pembelajaran Kooperatif Tipe
Group Investigation ... 9
2.1.2
Model Pembelajaran Peer Tutoring ... 13
2.1.3
Penerapan Kolaborasi Tipe Group Investigation dengan
Peer Tutoring ... 17
2.1.4
Aktivitas Belajar ... 20
vii
2.1.6
Hubungan aktivitas dengan hasil belajar ... 25
2. 2
Penelitian yang Relevan ... 27
2. 3
Kerangka Berfikir ... 28
BAB III. METODOLOGI PENELITIAN ... 30
3.1
Lokasi Penelitian ... 30
3.2
Subjek dan Objek Penelitian ... 30
3.3
Defenisi Operasional ... 30
3.4
Prosedur Penelitian ... 31
3.5
Teknik Pengumpulan Data ... 35
3.6
Analisis Data ... 38
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 45
4.1
Deskripsi Hasil Penelitian ... 45
4.1.1
Hasil Observasi Aktivitas ... 45
4.1.2
Hasil Tes Belajar ... 48
4.2
Analisis Data ... 49
4.2.1
Reduksi Data ... 49
4.2.2
Penyajian Data ... 49
4.3
Pembahasan Hasil Penelitian ... 53
4.3.1
Siklus I ... 53
4.3.2
Siklus II ... 57
BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 62
5. 1
Kesimpulan ... 62
5. 2
Saran ... 63
DAFTAR PUSTAKA
viii
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
3.1
Pelaksanaan Tindakan Kelas ... 35
3.2
Lembar Observasi Aktivitas Kelas ... 37
4.1
Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 46
4.2
Hasil Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa ... 48
4.3
Hasil Observasi Aktivitas Siklus I ... 55
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
3.1
Siklus Model Penelitian TIndakan Kelas ... 32
4.1
Diagram Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 46
4.2
Diagram Hasil Perolehan Nilai Tes Hasil Belajar Siswa ... 48
4.3
Diagram Hasil Observasi Aktivitas Siklus I ... 55
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ………. 62
Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ………. 65
Lampiran 3 Materi Ayat Jurnal Penyesuaian ………
68
Lampiran 4 Instrumen Pretest ………
76
Lampiran 5 Instrumen Penelitian Siklus I ……… 78
Lampiran 6 Instrumen penelitian Siklus II ……… 81
Lampiran 7 Daftar Nilai Pretest ………. 84
Lampiran 8 Format Observasi Aktivitas Siswa Siklus I ……… 85
Lampiran 9 Daftar Nilai siklus I ……… 87
Lampiran 10 Format Observasi Aktivitas Siswa Siklus II ………..
88
Lampiran 11 Daftar Nilai Siklus II ……….. 90
Lampiran 12 Rekapitulasi Nilai Siswa ……… 91
Lampiran 13 Uji Korelasi Aktivitas dengan Hasil Belajar ……….
92
Lampiran 14 Perhitungan Uji t ………...
94
Lampiran 15 Daftar Nilai Persentil untuk Distribusi Uji t ……….
98
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kualitas
sumber daya manusia Indonesia, yaitu manusia Indonesia yang beriman, mandiri,
maju, cerdas, kreatif, terampil, bertanggung jawab serta produktif. Berbagai upaya
dalam pendidikan telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas sumber daya
manusia tersebut. Salah satunya adalah dengan melakukan kajian-kajian dan
pengembangan kurikulum di Indonesia secara bertahap, konsisten, dan
disesuaikan dengan perkembangan dan kemajuan zaman.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, peran lembaga pendidikan
sangat penting dalam membantu terbentuknya sumber daya manusia yang
potensial. Dalam hal ini guru merupakan unsur terpenting dalam proses belajar
mengajar yang dituntut memiliki kemampuan yang berkaitan dengan pelaksanaan
pengajaran dikelas. Sebab guru merupakan motivator siswa dalam pembelajaran
sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan memberikan hasil
yang maksimal. Untuk mencapai hasil tersebut guru diharapkan mampu memilih
dan menyesuaikan model pembelajaran yang tepat dengan materi yang
disampaikan. Dengan demikian akan menciptakan suasana kelas yang aktif.
Berdasarkan hasil observasi di SMA Swasta YPK Medan, peneliti
memperoleh keterangan bahwa aktivitas dan hasil belajar pada mata pelajaran
akuntansi masih tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil nilai ulangan I
2
Medan yaitu dari 35 siswa hanya 16 orang (45,71%) yang dinyatakan tuntas
dengan nilai diatas 70, sedangkan 19 orang (54,29%) dinyatakan tidak tuntas, dan
dapat juga dilihat pada nilai ulangan harian II pada semester genap dimana dari 35
siswa terdapat 10 orang (28,57%) yang dinyatakan tuntas dan 25 orang (71.42%)
dinyatakan tidak tuntas. Padahal seharusnya siswa dapat mencapai Standar
Ketentuan Belajar (SKB) yaitu dengan nilai diatas 70 yang juga dinyatakan
dalam Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Dapat dikatakan bahwa hal tersebut
tidak sesuai dengan yang diharapkan. Melihat kondisi ini penulis menduga model
pembelajaran yang diterapkan selama ini belum efektif, sehingga siswa kesulitan
dalam memahami materi yang diberikan guru.
Rendahnya aktivitas dan hasil belajar siswa dikarenakan sebagian siswa
beranggapan bahwa pembelajaran akuntansi adalah pembelajaran yang sulit dan
membosankan. Adapun masalah yang lain disebabkan kurangnya pemahaman
siswa akan materi yang disampaikan guru sehingga mengakibatkan kurangnya
minat siswa dalam mengerjakan soal yang membutuhkan ketelitian dan proses
yang panjang untuk menyelesaikannya.
Dapat dilihat pada kenyataan yang terjadi dikelas pada pembelajaran
akuntansi yang selama ini dilakukan guru dikelas XI IS 2 SMA Swasta YPK
Medan cenderung menggunakan model pembelajaran ceramah dan penyelesaian
contoh-contoh soal, tidak ada variasi dalam pembelajaran tersebut. Dimana
kegiatan ceramah dan penyelesaian soal ini hanya terfokus pada guru dan guru
kurang melibatkan siswa dalam proses belajar mengajar, sehingga siswa lebih
3
menjadi terbatas, dan hanya terbiasa menghabiskan sebagian waktu pelajaran
akuntansi untuk mendengarkan guru menjelaskan materi, memberikan contoh soal
dan kemudian mengerjakan soal yang ada di LKS. Pada akhirnya timbul
kebosanan dan kepasifan siswa dalam setiap kegiatan belajar mengajar yang
mengakibatkan aktivitas dan hasil belajar mereka rendah.
Dari sinilah muncul suatu inovasi untuk meningkatkan hasil belajar siswa,
dengan menggunakan model pembelajaran yang bervariasi, diharapkan siswa akan
dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajarnya. Kolaborasi strategi
pembelajaran Group Investigation dengan Peer Tutoring yang menjadi alternatif
pembelajaran yang mungkin mampu mengajak siswa aktif dalam kegiatan belajar
dan guru juga dituntut untuk lebih aktif dalam mengawasi siswa.
Model pembelajaran Group Investigation ini merupakan model
pembelajaran yang didalamnya memberikan kesempatan siswa untuk
berpartisipasi dalam memecahkan masalah akuntansi dengan mengkombinasikan
pengalaman dan kemampuan antar personal (kelompok) sehingga diperoleh suatu
kesepakatan yang merupakan penyelesaian dari permasalahan tersebut. Melalui
model pembelajaran Group Investigation diharapkan mampu meningkatkan
aktivitas dan hasil belajar siswa sehingga siswa merasa nyaman dan senang saat
mengikuti pembelajaran akuntansi dan dapat lebih mudah memahami
konsep-konsepnya.
Peer Tutoring merupakan suatu model yang dapat dilakukan oleh siswa
seangkatan atau satu kelas yang ditunjuk oleh guru dengan berbagai
pertimbangan. Adakalanya seorang siswa lebih mudah menerima keterangan yang
4
adanya rasa enggan atau malu bertanya. Model ini dapat pula mengembangkan
pemikiran para siswa tentang materi yang dibahas dengan adanya berbagai
pendapat dan masukan dari setiap anggota kelompok. Sehingga setiap siswa
memiliki pengetahuan dan pemahaman yang luas tentang materi yang telah
didiskusikan.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik mengadakan penelitian tentang:
“Penerapan Kolaborasi Strategi Pembelajaran Kooferatif Model Group
Investigation dengan Peer Tutoring untuk Meningkatkan Aktifitas dan Hasil
Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan Tahun
Ajaran 2011/2012”.
1. 2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, maka identifikasi masalah ini
adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI
IS 2 SMA Swasta YPK Medan ?
2. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 2
SMA Swasta YPK Medan ?
3. Apakah dengan menerapkan kolaborasi strategi pembelajaran Group
Investigation dengan Peer Tutoring dapat meningkatkan aktivitas dan hasil
5
1. 3 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan Identifikasi masalah diatas maka rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah penerapan kolaborasi strategi pembelajaran Group Investigation
dengan Peer Tutoring dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi
siswa kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan Tahun Ajaran 2011/2012 ?
2. Apakah penerapan Kolaborasi strategi pembelajaran Group Investigation
dengan Peer Tutoring dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa
kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan tahun ajaran 2011/2012 ?
3. Apakah ada hubungan antara aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa
kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan tahun ajaran 2011/2012
1. 4 Pemecahan Masalah
Untuk memecahkan masalah diatas, penulis bekerja sama dengan guru
mata pelajaran akuntansi untuk menerapkan kolaborasi pembelajaran kooperatif
tipe Group Investigation dengan Peer Tutoring dalam penyampaian materi
pembelajaran.
Dalam pelaksanaan model pembelajaran kooperatif tipe Group
Investigation dan Peer Tutoring ini, guru membagi kelas menjadi
kelompok-kelompok dengan anggota 5-6 orang siswa secara heterogen. Kelompok disini
dapat dibentuk dengan mempertimbangkan keakraban persahabatan atau minat
yang sama dalam topic tertentu. Selanjutnya siswa yang memiliki kemampuan
lebih dipilih untuk menjadi tutor didalam setiap kelompok, kemudian siswa
6
topik yang dipilih. selanjutnya ia menyiapkan dan mempersentasikan laporannya
kepada seluruh kelas.
Untuk memudahkan siswa dalam memahami materi akuntansi, diterapkan
pembelajaran melalui model pembelajaran Group Investigation dengan Peer
Tutoring. Dengan model pembelajaran kelompok Peer Tutoring dapat
mengaktifkan siswa dalam pembelajaran. Diketahui bahwa dalam kenyataannya,
anak yang belajar dari anak-anak lain yang memiliki status dan umur yang sama,
kematangan/harga diri yang tidak jauh berbeda, maka dia tidak akan merasa
begitu terpaksa untuk menerima ide-ide dari teman sekelasnya sendiri. Sebab
teman sebayanya itu tidaklah begitu lebih bijaksana dan berpengalaman dari
padanya. Siswa relatif bebas bersikap dan berpikir, siswa relatif bebas memilih
perilaku yang diterima/tidak diterima oleh teman-teman sebayanya. Dengan
perasaan yang bebas memilih itu maka diharapkan siswa dapat lebih aktif dalam
berkomunikasi, sehingga dapat mempermudah mereka memahami konsep/materi
yang sedanga diajarkan guru. Model pembelajaran ini dapat memfasilitasi siswa
yang kemampuannya berbeda-beda, sehingga siswa tersebut dapat
mengaktualisasikan kemampuan lebihnya untuk bersikap perduli terhadap
teman-teman yang kurang mampu dan menyuburkan rasa tanggung jawab bersama
dalam belajar.
Dengan menerapkan model pembelajaran yang bervariatif di dalam kelas
diharapkan dapat merangsang semangat belajar siswa yang kemudian akan
mengalami peningkatan, dan diharapkan tidak menimbulkan kebosanan yang
7
mengkolaborasikan strategi pembelajaran Group Investigation dengan Peer
Tutoring. Dalam proses belajar mengajar yang dikolaborasikan adalah
pembentukan kelompok yang dapat melengkapi, kreatif dan lebih berani dalam
menggungkapkan pendapatnya dan setiap kelompok ditentukan tutor dan
materinya masing-masing oleh guru, sehingga memudahkan setiap anggota
kelompok dalam memahami materi yang telah ditetapkan guru.
Dari uraian diatas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah
dengan Penerapan Kolaborasi Strategi Pembelajaran Group Investigation dengan
Peer Tutoring diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar
akuntansi siswa kelas XI IS 2 SMA Swasta YPK Medan.
1. 5 Tujuan penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar siswa kelas XI IS 2
melalui penerapan kolaborasi strategi pembelajaran Group Investigation
dengan Peer Tutoring di SMA Swasta YPK Medan tahun ajaran
2011/2012?
2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IS 2
melalui penerapan kolaborasi strategi pembelajaran Group Investigation
dengan peer tutoring di SMA Swasta YPK Medan tahun ajaran
2011/2012?
3. Untuk mengetahui hubugan antara aktivitas dan hasil belajar akuntansi
8
1. 6 Manfaat penelitian
Dengan melaksanakan penelitian ini diharapkan dapat memberikan
manfaat sebagai berikut :
1. Untuk menambah wawasan, pengetahuan dan pengalaman penulis dalam
upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa pada saat
mengajar nanti.
2. Sebagai sarana informasi dan sumbangan yang bermanfaat bagi sekolah
dan guru dalam rangka perbaikan pembelajaran dan dapat menjadi
alternatif model pembelajaran untuk meningkatkan aktivitas dan hasil
belajar siswa di SMA Swasta YPK Medan.
3. Sebagai referensi dan masukan bagi peneliti lain dalam melakukan
45
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5. 1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat dibuat kesimpulan
sebagai berikut :
1. Dengan diterapkannya kolaborasi model pembelajaran kooperatif Group
Investigation dengan Peer tutoring maka aktivitas siswa dalam belajar
akuntansi pada kompetensi jurnal penyesuaian dapat mengalami
peningkatan. Dimana pada siklus I terdapat 9 orang (25,71%) siswa untuk
kriteria kurang, 11 orang (31,43%) siswa untuk kriteria cukup dan 15
orang (42,86) siswa untuk kriteria baik, dengan rata-rata sebesar 20,26
yang termasuk kategori cukup. Sedangkan pada siklus II mengalami
peningkatan menjadi 4 orang (11,43%) siswa untuk kriteria cukup, 16
orang (45,71%) baik dan 15 orang (42,86%) untuk kriteria sangat baik,
dengan nilai rata-rata sebesar 27,85 yang dikatagorikan baik.
2. Hasil belajar siswa setelah diterapkan kolaborasi model pembelajaran
kooperatif Group Investigation dengan Peer tutoring ternyata mengalami
peningkatan. Dapat dilihat bahwa nilai rata-rata hasil belajar siswa sebesar
66,42 pada siklus I dan 82,14 pada siklus II. Dengan persentase ketuntasan
pada siklus I sebesar 62,86% dan pada siklus II sebesar 88,57%, maka
dengan demikian dapat dilihat peningkatan persentase ketuntasan hasil
46
5. 2 Saran
Dari kesimpulan dan hasil penelitian, maka dapat disarankan beberapa hal
sebagai berikut:
1. Dalam kegiatan belajar mengajar guru diharapkan menjadikan kolaborasi
model pembelajaran Group Investigation dengan Peer Tutoring sebagai
salah satu alternatif dan variasi model pembelajaran untuk mata pelajaran
akuntansi khususnya pada materi jurnal penyesuaian dan umumnya
berbagai materi yang cocok diterapkan model pembelajaran agar mampu
meningkatkan pemahaman, minat, motivasi belajar, aktivitas dan hasil
belajar siswa.
2. Kepada peneliti lain terutama yang melakukan penelitian sejenis untuk
dapat memodifikasi ke arah yang lebih baik dari yang dilakukan peneliti
dalam menerapkan kolaborasi model pembelajaran Group Investigation
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung : Yrama Widya
Arikunto. 2008. Penelitian Tindakan Kelas . Jakarta : Bumi Aksara.
Arikunto. 2008. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta : Rineka
Cipta
Diedrich, Paul B.1996. Dalam Sardiman. 2008 . Interaksi dan Motivasi Belajar
Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Djamarah, Syaiful. Zain.A. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Harahap, Sofyan Syahri. 2007. Teori Akuntansi. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Hasan, Syamsuri.2011. Model Cooperative Learning Tipe Group Investigarion Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Perawat dan Perbaikan
Sistem Refrigerasi. Volume VII Nomor 2 : INVOTEG
Hamalik, Oase.2008. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara
Horrison, Walter dan Charles Horngren. 2008. Financial Accounting Sixth Edition.
Indra : Ant Lentron Group.
Ifah, Azimatul. 2010. Pengaruh Penerapan Pembelajaran Tutor Sebaya terhadap Hasil
Belajar TIK Kelas VIII SMP Negeri 4 Jombang . Jurnal Teknologi
Pendidikan . Volume 10 No. 2 : Universitas Negeri Surabaya.
Kunandar. 2008. Guru Propesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan dan Sukses dalam Sertifikasi Guru . Jakarta : Raja Grafindo.
Kunandar.
2008.
Langkah
Mudah
Penelitian
Tindakan
Kelas
sebagai
Pengembangan Professi Guru. Jakarta : Rajawali.
Mentessori. Dalam Sardiman.2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.
Jakarta: Rajawali Pers.
Ratnasari,
Meda.
Pembelajaran
Tutor
Sebaya
.
http://10310237.Blogspot.com/2012/01/05/model-pembelajaran-tutor-sebaya.html diakses tanggal 21 februari 2012
Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta : Kencana.
Sardiman.2009. Interaksi dan Motivasi belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Sholichah. 2010. Implementasi Strategi Pembelajaran Model Group Investigation dan
Peer Tutoring untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Akuntansi
Siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Tumpang T.A 2010/2011. Diakses
Feb 2012. (http://Karya. ilmiah .um.ac.id/index.php/akt/artikel/view/16434)
Sharan,dkk. 1984. Dalam Trianto.2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif
Progresif . Jakarta : Kencana
Sianturi. 2011. Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa
Kelas XI Akuntansi SMK BM Swasta Raksana Medan. T.A 2011/2012.
Slameto.2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Memperngaruhinya. Jakarta : Rineka
Cipta
Sudarmanto.2008. Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Manajemen
dengan Pendekatan Kooperatif (think-Paire-Share) Mahasiswa Pendidikan
Akuntansi. Didaktika. Volume 9, No 2: FKIP Universitas Lampung.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja
Rosdakarya.
Sugiono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung :ALFABETA
Toruan. Penerapan Model Pembelajaran Pola Tutorial Sebaya dengan Metode
Latihan Tersebar untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi
Siswa Kelas XII Is 2 SMA Negeri 1 Deli Tua. T.A 2011/2012.
Trianto.2010. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif . Jakarta : Kencana
Widodo.2009. Penerapan Pendekatan Kooperatif Tipe Group Investigation untuk
Meningkatkan Kopetensi Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas XI IPA-1
SMA Negeri 1 Simo Semester genap T.A 2007/2008. Volume 6 Nomor 2.