• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penjadwalan Penggunaan Ruangan Laboratorium Menggunakan Algoritma Genetik (Studi Kasus : Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penjadwalan Penggunaan Ruangan Laboratorium Menggunakan Algoritma Genetik (Studi Kasus : Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha)."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

v

ABSTRAK

Fakultas Informasi Teknologi Universitas Kristen Maranatha saat ini masih melakukan penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium secara manual. Penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium memiliki batasan-batasan masalah, yaitu pembagian waktu, pembagian ruangan yang sesuai, dan pengaturan jadwal dosen. Selain itu, ada beberapa hal yang harus dioptimasi yaitu semakin padat di pagi semakin baik dan semakin padat di hari kerja semakin baik. Aplikasi penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium dikembangkan untuk membantu Kepala Laboratorium dalam melakukan optimasi penjadwalan. Optimasi penjadwalan menggunakan algoritma genetik karena dengan algoritma genetik dapat membuat solusi jadwal turunan yang lebih baik dari solusi jadwal awal. Aplikasi penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium dapat membantu Kepala Laboratorium dalam membuat rancangan jadwal.

(2)

vi

ABSTRACT

Maranatha Christian University‘s Faculty of Information Technology

manually schedules the laboratory usage. The scheduling has some limitation

issues which are time management, appropriate rooms allocation , and lecturers’

timetables. Furthermore, the scheduling needs optimization to be concentrated in

the mornings and on workdays for the better. The scheduling application for

laboratory usage is developed to help Laboratory Head in optimizing scheduling.

The scheduling optimization uses genetic algorithm because it’s able to generate

a better derivative schedule solution from the original schedule solution. This

application could assist Laboratory Head in creating a schedule plan by

generating a schedule template which can be edited manually.

(3)

vii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 2

1.3 Tujuan ... 3

1.4 Batasan Masalah ... 3

1.5 Sistematika Pembahasan ... 3

BAB II LANDASAN TEORI ... 5

2.1 Multi-Objective Evolutionary Optimization ... 5

2.2 Algoritma Genetik ... 6

2.3.1 Definisi Algoritma Genetik ... 6

2.3.2 Sejarah Algoritma Genetik ... 6

2.3.3 Kelebihan Algoritma Genetik ... 7

2.3.4 Proses Algoritma Genetik ... 7

2.3.5 Cara Kerja Algoritma Genetik ... 9

2.3.6 Contoh Penerapan Algoritma Genetik ... 9

2.3.7 Binary Genetic Algorithms ... 11

BAB III ANALISIS DAN DISAIN ... 17

3.1 Analisis ... 17

3.2 Gambaran Keseluruhan ... 19

3.2.1 Persyaratan Antarmuka Eksternal ... 19

3.2.2 Antarmuka dengan Pengguna ... 19

3.2.3 Antarmuka Perangkat Keras ... 19

3.2.4 Antarmuka Perangkat Lunak... 19

3.2.5 Fitur-fitur Produk Perangkat Lunak ... 20

(4)

viii

3.3.1 Pemodelan Perangkat Lunak ... 50

3.3.2 Disain Penyimpanan Data ... 103

3.3.3 Disain Penjadwalan dengan Algoritma Genetik ... 109

3.3.4 Disain Antarmuka ... 117

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK... 130

4.1 Site Map ... 130

4.2 Implementasi Simpanan Data ... 131

4.3 Implementasi Antar Muka ... 131

4.3.1 Halaman Index ... 131

4.3.2 Halaman Ruangan ... 133

4.3.3 Halaman Ruangan Software ... 135

4.3.4 Halaman Mata Kuliah ... 137

4.3.5 Halaman Mata Kuliah Software ... 140

4.3.6 Halaman Software ... 142

4.3.7 Halaman Dosen ... 144

4.3.8 Halaman Lab Planning ... 147

4.3.9 Halaman Slot Waktu ... 150

4.3.10 Halaman Permintaan ... 153

4.3.11 Halaman Jadwal Dosen LB ... 156

4.3.12 Halaman Input Jadwal Dosen LB ... 158

4.3.13 Halaman Generate Jadwal ... 158

BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM ... 174

5.1 WhiteBox Testing ... 174

5.1.1 Pengujian Proses Constraint Dosen tidak Boleh Mengajar Lebih dari Satu Kelas dalam Satu Slot Waktu ... 174

5.1.2 Pengujian Proses Constraint Ruangan tidak Boleh Digunakan Lebih dari Satu Kelas dalam Satu Slot Waktu ... 176

5.1.6 Pengujian Proses Objective Function Jadwal Makin Pagi Makin Baik 178 5.1.7 Pengujian Proses Objective Function Jadwal Makin Padat di Hari Kerja Makin Baik... 179

5.1.8 Pengujian Proses Seleksi ... 180

5.1.9 Pengujian Proses Crossover ... 180

5.1.10 Pengujian Proses Mutasi ... 182

5.2 BlackBox Testing ... 183

5.2.1 Rencana Pengujian ... 184

(5)

ix

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 201

6.1 Kesimpulan ... 201

6.2 Saran ... 201

Daftar Pustaka ... 203

RIWAYAT HIDUP PENULIS ... 204

(6)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Flowchart Proses Penjadwalan Penggunaan Ruangan Lab FIT Manual

... 18

Gambar 3.2 Flowchart System Penjadwalan ... 51

Gambar 3.3 Use Case Diagram Sistem Penjadwalan Penggunaan Ruangan Laboratorium FIT Maranatha ... 52

Gambar 3.4 Use Case Mengelola Ruangan ... 53

Gambar 3.5 Use Case Mengelola Ruangan Software ... 54

Gambar 3.6 Use Case Mengelola Mata Kuliah ... 55

Gambar 3.7 Use Case Mengelola Mata Kuliah Software ... 56

Gambar 3.8 Use Case Mengelola Software ... 57

Gambar 3.9 Use Case Mengelola Dosen ... 58

Gambar 3.10 Use Case Mengelola Slot Waktu ... 59

Gambar 3.11 Use Case Mengelola Lab Planning ... 60

Gambar 3.12 Use Case Mengelola Permintaan ... 61

Gambar 3.13 Use Case Mengelola Jadwal ... 62

Gambar 3.14 Activity Diagram Cari Ruangan ... 63

Gambar 3.15 Activity Diagram Tambah Ruangan ... 64

Gambar 3.16 Activity Diagram Import Ruangan ... 65

Gambar 3.17 Activity Diagram Ubah Ruangan ... 66

Gambar 3.18 Activity Diagram Hapus Ruangan ... 67

Gambar 3.19 Activity Diagram Tambah Ruangan Software ... 68

Gambar 3.20 Activity Diagram Hapus Ruangan Software... 69

Gambar 3.21 Activity Diagram Cari Mata Kuliah ... 70

Gambar 3.22 Activity Diagram Tambah Mata Kuliah ... 71

Gambar 3.23 Activity Diagram Import Mata Kuliah ... 72

Gambar 3.24 Activity Diagram Ubah Mata Kuliah ... 73

Gambar 3.25 Activity Diagram Hapus Mata Kuliah ... 74

Gambar 3.26 Activity Diagram Tambah Mata Kuliah Software ... 75

Gambar 3.27 Activity Diagram Hapus Mata Kuliah Software ... 76

Gambar 3.28 Activity Diagram Cari Software ... 77

Gambar 3.29 Activity Diagram Tambah Software ... 78

Gambar 3.30 Activity Diagram Import Software ... 79

Gambar 3.31 Activity Diagram Ubah Software ... 80

Gambar 3.32 Activity Diagram Hapus Software ... 81

Gambar 3.33 Activity Diagram Cari Dosen ... 82

Gambar 3.34 Activity Diagram Tambah Dosen ... 83

Gambar 3.35 Activity Diagram Import Dosen ... 84

Gambar 3.36 Activity Diagram Ubah Dosen ... 85

Gambar 3.37 Activity Diagram Hapus Dosen ... 86

Gambar 3.38 Activity Diagram Cari Slot Waktu ... 87

Gambar 3.39 Activity Diagram Tambah Slot Waktu ... 88

Gambar 3.40 Activity Diagram Import Slot Waktu ... 89

Gambar 3.41 Activity Diagram Ubah Slot Waktu ... 90

Gambar 3.42 Activity Diagram Hapus Slot Waktu ... 91

(7)

xi

Gambar 3.44 Activity Diagram Tambah Lab Planning ... 93

Gambar 3.45 Activity Diagram Import Lab Planning ... 94

Gambar 3.46 Activity Diagram Ubah Lab Planning ... 95

Gambar 3.47 Activity Diagram Hapus Lab Planning ... 96

Gambar 3.48 Activity Diagram Cari Permintaan ... 97

Gambar 3.49 Activity Diagram Tambah Permintaan ... 98

Gambar 3.50 Activity Diagram Import Permintaan ... 99

Gambar 3.51 Activity Diagram Ubah Permintaan ... 100

Gambar 3.52 Activity Diagram Hapus Permintaan ... 101

Gambar 3.53 Activity Diagram Tambah Jadwal ... 102

Gambar 3.54 Activity Diagram Generate Jadwal ... 103

Gambar 3.55 ERD ... 105

Gambar 3.56 Class kelas ... 110

Gambar 3.57 Class Ruangan ... 110

Gambar 3.58 Class Dosen ... 111

Gambar 3.59 Class SlotWaktu ... 111

Gambar 3.60 Simpanan Jadwal ... 111

Gambar 3.61 Contoh Rangkaian Jadwal ... 113

Gambar 3.62 Contoh Crossover ... 114

Gambar 3.63 Contoh Mutasi ... 115

Gambar 3.64 Program Flowchart Penjadwalan dengan Algoritma Genetik ... 116

Gambar 3.65 Rancangan Halaman Login ... 117

Gambar 3.66 Rancangan Halaman Index... 118

Gambar 3.67 Rancangan Halaman Ruangan ... 119

Gambar 3.68 Rancangan Halaman Ruangan Software ... 120

Gambar 3.69 Rancangan Halaman Mata Kuliah... 121

Gambar 3.70 Rancangan Halaman Mata Kuliah Software ... 122

Gambar 3.71 Rancangan Halaman Software ... 123

Gambar 3.72 Rancangan Halaman Dosen ... 124

Gambar 3.73 Rancangan Halaman Lab Planning ... 125

Gambar 3.74 Rancangan Halaman Slot Waktu... 126

Gambar 3.75 Rancangan Halaman Permintaan ... 127

Gambar 3.76 Rancangan Halaman Jadwal Dosen LB ... 128

Gambar 3.77 Rancangan Halaman Input Jadwal Dosen LB ... 128

Gambar 3.78 Rancangan Halaman Generate Jadwal ... 129

Gambar 4. 1 Peta situs Penjadwalan Penggunaan Ruangan FIT Maranatha ... 130

Gambar 4.2 Implementasi Simpanan Data... 131

Gambar 4.3 Implementasi Antar Muka Halaman Index ... 132

Gambar 4.5 Implementasi Antar Muka Halaman Ruangan ... 133

Gambar 4.6 Implementasi Antar Muka Halaman Ruangan Software ... 136

Gambar 4.7 Implementasi Antar Muka Halaman Mata Kuliah ... 138

Gambar 4.8 Implementasi Antar Muka Halaman Mata Kuliah Software ... 140

Gambar 4.9 Implementasi Antar Muka Halaman Software ... 142

Gambar 4.10 Implementasi Antar Muka Halaman Dosen ... 145

Gambar 4.11 Implementasi Antar Muka Halaman Lab Planning ... 148

Gambar 4.12 Implementasi Antar Muka Halaman Slot Waktu ... 151

(8)

xii

Gambar 4.14 Implementasi Antar Muka Halaman Jadwal Dosen LB ... 157

Gambar 4.15 Implementasi Antar Muka Halaman Input Dosen LB ... 158

Gambar 4.16 Implementasi Antar Muka Halaman Generate Jadwal ... 159

Gambar 5.1 Pengujian Constraint1 ... 175

Gambar 5.2 Pengujian Constraint2 ... 177

Gambar 5.3 Pengujian Objective Function 1 ... 178

Gambar 5.4 Pengujian Objective Function 2 ... 179

Gambar 5.5 Pengujian Proses Seleksi ... 180

Gambar 5.6 Pengujian Proses Crossover ... 181

(9)

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel TRuangan ... 104

Tabel 3.2 Tabel TMataKuliah ... 104

Tabel 3.3 Tabel TRuangan_SoftwareList_I ... 106

Tabel 3.4 Tabel T_SoftwareListMastering_TRuangan_I ... 106

Tabel 3.5 Tabel TMataKuliahSoftwareF ... 106

Tabel 3.6 Tabel TPengguna ... 107

Tabel 3.7 Tabel TPenggunaJabatan ... 107

Tabel 3.8 Tabel TJabatan ... 107

Tabel 3.9 Tabel TLabPlaningF ... 108

Tabel 3.10 Tabel TSlotWaktuMasterF ... 108

Tabel 3.11 Tabel TPermintaanF ... 108

Tabel 3.12 Tabel TJadwalF ... 109

Table 5.1 Pengujian Objective Function 1 ... 178

Table 5.2 Pengujian Objective Function 2 ... 179

Table 5.3 Pengujian Proses Crossover ... 182

Table 5.4 Pengujian Proses Mutasi ... 183

Table 5.5 Test Case ... 184

Table 5.6 Pengujian Fitur Login ... 185

Table 5.7 Pengujian Fitur Mengelola Ruangan... 185

Table 5.8 Pengujian Mengelola Mata Kuliah ... 188

Table 5.9 Pengujian Mengelola Ruangan Software ... 190

Table 5.10 Pengujian Mengelola Mata Kuliah Software ... 191

Table 5.11 Pengujian Mengelola Data Software ... 191

Table 5.12 Pengujian Mengelola Data Dosen ... 193

Table 5.13 Pengujian Mengelola Permintaan ... 195

Table 5.14 Pengujian Mengelola Permintaan ... 196

Table 5.15 Pengujian Mengelola Lab Planing ... 198

(10)

xiv

DAFTAR SIMBOL

1. Daftar Simbol ERD (Fathansyah, 2002, p. 80)

Simbol Nama Keterangan

Himpunan Entitas

Menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik, atau komputer Himpunan

Relasi Menunjukkan pekerjaan manual

Atribut Menunjukkan kondisi yang menghasilkan beberapa pilihan Link Menunjukkan kegiatan proses

dari operasi program komputer

2. Daftar Simbol Diagram Bagan Alir (Hartono, 1999, p. 796)

Simbol Nama Keterangan

Dokumen

Menunjukkan dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik, atau komputer

Kegiatan

manual Menunjukkan pekerjaan manual

Keputusan Menunjukkan kondisi yang menghasilkan beberapa pilihan

(11)

xv

N

Penyimpanan offline

File non-komputer yang diarsip

urut angka (numerical)

A

File non-komputer yang diarsip

urut huruf (alphabetical)

C

File non-komputer yang diarsip

urut tanggal (kronologikal)

Proses Menunjukkan kegiatan proses dari operasi program komputer

Keyboard Menunjukkan input yang menggunakan on-line keyboard

Hard disk Menunjukkan input / output menggunakan harddisk

Display Menunjukkan output yang ditampilkan monitor Hubungan

komunikasi

Menunjukkan proses transmisi data melalui saluran komunikasi

(12)

xvi

Simbol Nama Keterangan

Penjelasan Menunjukkan penjelasan dari suatu proses

Penghubung

Menunjukkan penghubung ke halaman yang masih sama atau

ke halaman lain

3. Daftar Simbol Use Case (Schumuller, 2004, p. 104)

Simbol Nama Keterangan

UseCase1 Use case

menunjukan potongan yang berbeda fungsi untuk sistem, komponen atau bahkan sebuah

class.

Actor1

Aktor

menunjukan pengguna yang berhubungan langsung / berinteraksi dengan sistem. System

Sistem membatasi usecase yang

berhubungan dengan sistem

Link

Menunjukan hubungan aktor yang melakukan kegiatan ke

dalam sistem

4. Daftar Simbol Activity Diagram (Schumuller, 2004, p. 174)

(13)

xvii

Initial State Menandai awal dari suatu activity diagram.

Final State Menandai akhir dari suatu activity diagram.

ActionState1

Action State

Menunjukkan setiap aktivitas (activity) dari suatu activity

diagram.

Decision

Digunakan jika suatu activity menemukan suatu kondisi yang

memiliki beberapa jalan, sehingga harus memutuskan jalan mana yang akan dipilih

untuk menuju ke activity selanjutnya.

Transition

Tanda panah yang menunjukkan alur dari activity 1 ke activity

(14)

xviii

DAFTAR PROGRAM

Program 4.1 Export Jadwal ... 132

Program 4.2 Cari Ruangan ... 134

Program 4.3 Tambah Ruangan ... 134

Program 4.4 Ubah Ruangan ... 134

Program 4.5 Hapus Ruangan... 135

Program 4.6 Import Ruangan ... 135

Program 4.7 Lihat Ruangan Software ... 136

Program 4.8 Tambah Ruangan Software ... 137

Program 4.9 Hapus Ruangan Software ... 137

Program 4.10 Cari Mata Kuliah ... 138

Program 4.11 Tambah Mata Kuliah ... 139

Program 4.12 Ubah Mata Kuliah ... 139

Program 4.13 Hapus Mata Kuliah ... 139

Program 4.14 Import Mata Kuliah ... 140

Program 4.15 Lihat Mata Kuliah Software ... 141

Program 4.16 Tambah Mata Kuliah Software... 141

Program 4.17 Hapus Mata Kuliah Software ... 141

Program 4.18 Cari Software ... 143

Program 4.19 Tambah Software ... 143

Program 4.20 Ubah Software ... 143

Program 4.21 Hapus Software... 144

Program 4.22 Import Software ... 144

Program 4.23 Cari Dosen ... 145

Program 4.24 Tambah Dosen ... 146

Program 4.25 Ubah Dosen ... 146

Program 4.26 Hapus Dosen... 147

Program 4.27 Import Dosen ... 147

Program 4.28 Cari Lab Planning ... 149

(15)

xix

Program 4.30 Ubah Lab Planning ... 149

Program 4.31 Hapus Lab Planning ... 150

Program 4.32 Import Lab Planning ... 150

Program 4.33 Cari Slot Waktu ... 151

Program 4.34 Tambah Slot Waktu ... 152

Program 4.35 Ubah Slot Waktu ... 152

Program 4.36 Hapus Slot Waktu ... 152

Program 4.37 Import Slot Waktu ... 153

Program 4.38 Cari Permintaan ... 154

Program 4.39 Tambah Permintaan ... 155

Program 4.40 Ubah Permintaan ... 155

Program 4.41 Hapus Permintaan... 156

Program 4.42 Import Permintaan ... 156

Program 4.43 Cari Permintaan ... 157

Program 4.44 Tambah Jadwal ... 158

Program 4.45 Buat Populasi Solusi Awal ... 162

Program 4.46 Constraint Dosen tidak Boleh Mengajar Lebih dari Satu Kelas dalam Satu Waktu ... 162

Program 4.47 Constraint Ruangan tidak boleh Digunakan Lebih dari Satu Kelas dalam Satu Waktu ... 163

Program 4.48 Constraint Dosen dalam Satu Hari Maksimal Mengajar 4 Kelas 164 Program 4.49 Constraint Kapasitas Ruangan Harus dapat Menampung Jumlah Mahasiswa ... 164

Program 4.50 Constraint Harus Sesuai dengan Jadwal yang Ada ... 165

Program 4.51 Objective Function Jadwal Makin Pagi Makin Baik... 166

Program 4.52 Objective Function Jadwal di Hari Kerja Lebih Baik ... 166

Program 4.53 Seleksi Solusi ... 167

Program 4.54 Crossover... 167

Program 4.55 Mutasi ... 168

Program 4.56 Optimasi Penjadwalan dengan Algoritma Genetik ... 171

Program 4.57 Sort Jadwal ... 172

(16)

xx

Program 5.1 Kode Program Constraint1 ... 175

Program 5.2 Kode Program Constraint2 ... 176

Program 5.3 Kode Program f1 ... 178

Program 5.4 Kode Program f2 ... 179

Program 5.5 Kode Program Seleksi ... 180

Program 5.6 Kode Program Crossover ... 181

(17)

1

Universitas Kristen Maranatha

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang masalah sebagai alasan diperlukannya pembuatan sistem, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah serta sistematika pembahasan yang akan disampaikan.

1.1 Latar Belakang

Penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium merupakan salah satu masalah penjadwalan di Fakultas Teknologi Informasi Maranatha. Penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium memiliki beberapa hard constraint. Hard constraint merupakan faktor yang harus dipenuhi. Hard constraint dalam

penjadwalan penggunaan laboratorium antara lain dosen tidak boleh mengajar dua kelas dalam satu slot waktu, ruangan tidak bisa digunakan oleh dua kelas dalam satu slot waktu, kapasitas ruangan harus dapat menampung jumlah mahasiswa dalam satu kelas, batas maksimum kelas yang diajar oleh satu dosen, dan mata kuliah harus menggunakan ruangan yang sesuai (kebutuhan software tercukupi).

Penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium tidak hanya memiliki faktor-faktor yang harus dipenuhi, terdapat pula faktor-faktor yang harus diperhitungkan untuk mendapatkan jadwal yang lebih optimal. Faktor-faktor tersebut antara lain jadwal semakin padat di pagi hari lebih baik dan jadwal semakin padat di hari kerja (Senin, Selasa, Rabu, Kamis, dan Jumat). Oleh karena itu, penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium bukanlah hal yang mudah.

(18)

Universitas Kristen Maranatha Algoritma genetik pertama kali ditemukan di Universitas Michigan, Amerika Serikat oleh John Holland pada tahun 1975 melalui sebuah penelitian dan dipopulerkan oleh salah satu muridnya David Goldberg. Algoritma genetika adalah sekumpulan prosedur komputasi yang memiliki konsep yang terinspirasi dari proses biologi evolusi. Solusi yang lebih baik dan lebih baik berevolusi dari generasi sebelumnya sampai menghasilkan solusi optimal atau solusi yang mendekati optimal. Kelebihan algoritma genetik adalah metode pencariaannya lebih optimal, tanpa terlalu memperbesar ruang pencarian, dan tanpa kehilangan kesempurnaan sehingga dapat dengan mudah diimplementasikan ke suatu masalah. (Haupt, 2004, p. 22) (Turban, 2005, p. 676)

Aplikasi website penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium dengan algoritma genetik diharapkan dapat membantu Kepala Laboratorium dalam melakukan penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium yang sesuai dengan faktor yang harus dipenuhi dan memperhitungkan faktor-faktor yang menjadi indikator jadwal yang optimal. Aplikasi website penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium akan diintegrasikan dengan program Laboratorium Fakultas Teknologi Universitas Kristen Maranatha yang telah dibuat pada penelitian dengan judul Pengembangan Sistem Manajemen Penggunaan Laboratorium Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Maranatha karya Richard Hartanto.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dituliskan, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana cara mengolah data permintaan penggunaan laboratorium yang berupa data excel(.xlsx)?

2. Bagaimana cara menentukan solusi awal?

3. Bagaimana cara menentukan kelayakan sebuah solusi? 4. Bagaimana cara menghasilkan solusi baru?

(19)

Universitas Kristen Maranatha

1.3 Tujuan

Tujuan dari pembuatan aplikasi berbasis website ini adalah :

1. Membuat aplikasi berbasis website yang dapat melakukan import data excel(.xlsx).

2. Mendefinisikan sebuah solusi awal berdasarkan spesifikasi software yang dimiliki setiap ruangan, spesifikasi software yang dibutuhkan oleh mata kuliah tertentu, kapasistas ruangan, jumlah mahasiswa, dan waktu penggunaan laboratorium.

3. Melakukan evaluasi fitness function (contohnya, banyaknya waktu pagi yang kosong, banyaknya kelas yang dipecah, banyaknya jumlah komputer yang tidak terpakai) dari sebuah solusi.

4. Melakukan seleksi, populasi, crossover, dan mutasi untuk menghasilkan solusi baru.

5. Membuat aplikasi berbasis website yang dapat melakukan export data hasil penjadwalan penggunaan laboratorium ke data excel(.xlsx).

1.4 Batasan Masalah

Pembuatan aplikasi berbasis website ini memiliki batasan masalah sebagai berikut:

1. Aplikasi ini untuk melakukan penjadwalan penggunaan laboratorium di Fakultas Tekologi Informasi Maranatha (Jurusan S1 Teknik Informatika, S1 Sistem Informasi, dan D3 Teknik Informatika)

2. Penjadwalan penggunaan laboratorium hanya untuk semester regular. 3. Data mentah data kuliah dan ruangan laboratorium dapat berupa data .xlsx

(excel 2010).

4. Ruangan Laboratorium tidak bisa ditambah.

1.5 Sistematika Pembahasan

(20)

Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN

Bab ini digunakan untuk menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, sistematika pembahasan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini digunakan untuk menjelaskan teori-teori yang berkaitan dengan pembuatan sistem dan mendukung pembuatan sistem yang ada.

BAB III ANALISIS DAN DISAIN

Bab ini digunakan untuk menjelaskan bagaimana analisis keadaan, kebutuhan sistem, perancangan sistem, DFD, ERD, dan gambaran arsitektur sistem.

BAB IV PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Bab ini digunakan untuk menjelaskan hasil perancangan penyimpanan data, penjelasan mengenai realisasi fungsionalitas dan User Interface Design yang sudah dibuat.

BAB V TESTING DAN EVALUASI SISTEM

Bab ini digunakan untuk menjelaskan rencana pengujian sistem serta testing yang akan diuji dan dilakukan.

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

(21)

200

Dari hasil analisis, perancangan, implementasi, pengujian Aplikasi Penjadwalan Penggunaan Ruangan Laboratorium dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Aplikasi dapat digunakan untuk melakukan import data permintaan yang berupa data excel sehingga data permintaan dapat diolah untuk melakukan optimasi penjadwalan.

2. Aplikasi dapat melakukan random sesuai dengan batasan-batasan untuk menentukan solusi awal dan jumlah solusi awal.

3. Aplikasi dapat mencari nilai simpangan dan nilai fitness untuk menentukan kelayakan sebuah solusi.

4. Aplikasi dapat melakukan crossover dan mutasi untuk menghasilkan solusi baru.

5. Aplikasi dapat digunakan untuk melakukan export data jadwal hasil penjadwalan ke data excel.

6.2 Saran

Sebagai pertimbangan untuk pengembangan lebih lanjut aplikasi penjadwalan penggunaan ruangan laboratorium, dapat dilakukan beberapa hal, antara lain:

1. Mengembangkan algoritma dalam membuat solusi jadwal awal yang sesuai dengan batasan-batasan.

2. Membuat simpanan data ruangan baru agar ruangan dapat ditambah.

(22)

201

(23)

202

Universitas Kristen Maranatha

Daftar Pustaka

Deb, K. (2001). Multi-Objective Optimization using Evolutionary Algorithms. Kampur: India Institute of Technology.

Fathansyah. (2002). Basis Data (4th ed.). Bandung: Informatika Bandung.

Hartanto, R. (2012). Pengembangan Sistem Manajemen Penggunaan Laboratorium Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen

Maranatha. Bandung: Maranatha.

Hartono, J. (1999). Analisis & Disain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis (2 ed.). Yogyakarta: Andi.

Haupt, R. L. (2004). Partical Genetik Algoritms (4th ed.). Hoboken: John Wiley & Sons, Inc.

Joe, N. (2013). Pembuatan Aplikasi Inventaris Data Software dan Hardware Laboratorium Komputer Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen

Maranatha. Bandung: Maranatha.

Nugroho, A. (2005). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek. Bandung: Informatika.

Schumuller, J. (2004). UML. Indianapolis: Sams Publishing.

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Hasil yang diperoleh pada Tabel 1 adalah: (1) Variabel struktur kepemilikan (X 1 ) yang dibentuk dua indikator yakni kepemilikan manajerial (KM), dan kepemilikan

Uji koefisien determinan tersebut menunjukkan bahwa variasi perubahan harga obligasi peringkat rendah yang paling mampu dijelaskan lebih banyak oleh likuiditas, waktu

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya dan dengan adanya hasil research gap dari hasil penelitian sebelumnya menjadi alasan peneliti untuk

Bodies setelah hasil sintering untuk temperatur 160 o C lebih kecil dibandingkan dengan yang lain, karena proses denaturasi protein untuk membentuk pori sedikit terjadi,

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimanakah kepuasan konsumen terhadap penggunaan merek cat serta menganalisis apakah persepsi kualitas, asosiasi merek (brand

Pub bk Pub bk qubrbkk`htb qubrbkk`htb p`rtmiuk`r sb p`rtmiuk`r sb prbsbhtb ` prbsbhtb ` sastbhbr sastbhbr k` `iimùh k` `iimùh a bk a bk Emhmstbrma Gmsi`k apmhb qub praibdb