RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Oleh : WINA RAYENDRI,S.Pd. Tujuan pembelajaran yang diharapkan dalam pembelajaran ini sebagai berikut:

(1)

RPP IPA Kelas VIII Semester 2/2021-2022/SMPN 1 SALAWU

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Oleh : WINA RAYENDRI,S.Pd

Satuan Pendidikan : SMPN 1 SALAWU Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester : VIII / Genap Alokasi Waktu : 3 JP

Materi : Sifat-sifat cahaya dan pembentukan bayangan Sub Materi : Pembentukan Bayangan Pada Cermin Datar

Kompetensi Dasar Indikator Pecapaian Kompetensi

3.12 Menganalisis sifat-sifat cahaya,

pembentukan bayangan pada bidang datar dan lengkung serta penerapannya untuk menjelaskan proses penglihatan manusia, mata serangga, dan prinsip kerja alat optik

3.12.1 Menganalisis proses pembentukan bayangan pada cermin datar berdasarkan hukum pemantulan cahaya

3.12.2 Menemukan hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut

3.12.3 Menerapkan persamaaan hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut

4.12 Menyajikan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan

pada cermin dan lensa

4.12.1 Menyajikan laporan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan pada dua cermin datar yang membentuk sudut

Tujuan Pembelajaran

Tujuan pembelajaran yang diharapkan dalam pembelajaran ini sebagai berikut:

1.

Peserta didik dapat menganalisis pembentukan bayangan pada cermin datar berdasarkan hukum pemantulan melalui kegiatan literasi, diskusi, dan percobaan dengan benar.

2.

Peserta didik dapat menemukan hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut melalui kegiatan literasi, percobaan, dan diskusi dengan benar

3.

Peserta didik dapat menerapkan persamaaan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut dengan tepat

4.

Peserta didik dapat menyajikan laporan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan pada cermin datar melalui kegiatan percobaan dan diskusi dengan sistematis.

Kegiatan Pembelajaran Metode :

• Discovery Learning

• Tanya jawab

• Praktik,

pengamatan, dan diskusi

KEGIATAN PENDAHULUAN

Guru memberi salam kepada peserta didik, kemudian mengajak peserta didik untuk berdoa.

Guru mengecek kehadiran peserta didik dan mendoakan jika ada peserta didik yang sakit.

Apersepsi:

Guru menunjukkan gambar dan pertanyaan berikut

(2)

“aktivitas yang biasa kalian lakukan setelah mandi, pasti kalian bercermin ya?

apakah kegunaan cermin ?

apakah kaliahn tahu bahwa cermin yang kalian gunakan sehari-hari adalah cermin datar?

Bagaimanakah sifat bayangan pada cermin tersebut?

Peserta didik diminta terlebih dulu memberi tanggapan terhadap permasalahan yang disampaikan guru.

Jawaban peserta didik diarahkan untuk menggali kemampuan awal tentang sifat-sifat cahaya, yang diantaranya dapat dipantulkan. Pemantulan cahaya secara teratur terjadi jika cahaya mengenai permukaan rata, yaitu cermin.

Guru menyampaikan informasi bahwa cermin terbagi 2, yaitu cermin datar dan cermin lengkung.

Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan penilaian yang akan dilaksanakan pada pertemuan kali ini.

KEGIATAN INTI

Stimulation (stimulasi/pemberian rangsangan)

Peserta didik disajikan video rumah kaca dufan dari saluran youtube Amati video seseorang yang berkunjung ke rumah kaca dengan saluran youtube berikut: https://www.youtube.com/watch?v=m6lpWVJhZeU

“Di dalam video tersebut, ada seorang perempuan yang tampak pusing dan kebingungan tetapi menikmati keseruannya dengan banyaknya bayangan dirinya pada cermin ”

Sumber belajar

:

1. Zubaidah, Siti dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Semester 2.

Jakarta:

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Probem statement (pernyatan/identifikasi masalah)

Peserta didik mengidentifikasi permasalahan dengan harapan pertanyaannya:

“Mengapa bayangan yang muncul pada perempuan tersebut lebih dari satu?”

Apakah ada hubungan antara sudut yang dibentuk oleh kedua cermin datar itu dengan jumlah bayangan?”

Data collection (Pengumpulan Data)

Guru membentuk kelompok heterogen menggunakan sistem penomoran berurut.

Peserta didik bersama kelompoknya diarahkan untuk mencermati LKPD dan memahami poin-poin masalah yang akan dilakukan penyelidikan.

(3)

Media

Pembelajaran:

➢

Power point

➢

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

Peserta didik berbagi tugas untuk mencari sumber literasi yang digunakan dalam menyelesaikan masalah dan menjawab pertanyaan-pertanyaa pada LKPD.

Peserta didik mengumpulkan data hasil percobaan yang sesuai dengan petunjuk pengerjaan pada LKPD.

Peserta didik dibimbing dalam percobaan pembentukan bayangan pada cermin datar yang membentuk sudut.

Peserta didik menuliskan hasil percobaan.

Data Processing (Pengolahan Data)

Peserta didik melakukan diskusi dari hasil percobaan untuk menemukan hubungan anatara jumlah bayangan dengan sudut antara dua cermin.

Peserta didik menyusun laporan percobaan

Peserta didik mempresentasikan laporan percobaan dengan perwakilan salah satu kelompok

Verification (Pembuktian)

Guru memberikan penguatan terhadap hasil belajar peserta didik.

Guru mengajak peserta didik menemukan konsep-konsep esensial tentang pembentukan bayangan pada cermin datar.

Generalization (menarik kesimpulan/generalisasi)

Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat kesimpulan sebagai hasil penemuan berdasarkan percobaan.

1.

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah maya, tegak, sama besar, dan bertukar sisi.

2.

Hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang dibentuk oleh dua cermin datar yang membentuk sudut adalah berbanding terbalik, semakin besar sudutnya maka jumlah bayangan semakin kecil, begitu juga sebaliknya dan dinyatakan dengan persamaan 𝑛 =³⁶⁰⁰

𝛼 − 1 PENUTUP

(review dan tindak lanjut)

Guru memberikan tes formatif berupa pilihan ganda sebagai umpan balik pembelajaran hari ini.

Peserta didik bersama guru merefleksi kegiatan pembelajaran hari ini, dengan mengajukan pertanyaan, yaitu:

“Apakah kalian senang dengan pembelajaran hari ini?

“ Bagaimana kebermanfaatan materi dengan kehidupan sehari-hari?

Hal positif yang bisa kita ambil dari cermin datar adalah sebuah kejujuran. Cermin datar akan menampilkan kita apa adanya tanpa rekayasa. Pembelajaran ditutup dengan sebuah kalimat motivasi ; “Jika kalian mau bertemu dengan orang yang akan mengubah hidup kalian, lihatlah ke cermin.”

Guru menginformasikan kegiatan pembelajaran selanjutnya yaitu pembentukan bayangan pada cermin lengkung (cermin cekung dan cermin cembung).

(4)

Tasikmalaya, 21 April 2022

Kepala Sekolah Guru bidang studi

Hj. ENTIT ROSITA, S.Pd,M.M WINA RAYENDRI,S.Pd NIP 19631106 198512 2 002 NIP 19810628 200604 2 015

Penilaian (Terlampir)

Sikap : Jurnal Sikap

Pengetahuan: Tes Tulis , Soal Pilihan Ganda Keterampilan: Penilaian kinerja

(5)

PENILAIAN

1.

Teknik Penilaian

a. Penilaian Sikap Instrumen Penilaian Sikap

Jurnal Penilaian Sikap Satuan Pendidikan : SMPN 1 SALAWU

Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII / 2 Tahun Ajaran : 2021 / 2022

Materi Pokok : Sifat Cahaya dan Pembentukan Bayangan

Sub Materi : Cermin Datar

No. Hari/Tanggal Nama Peserta Didik

Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut

Keterangan :

-

Catatan perilaku diisi dengan sikap peserta didik yang paling menonjol dalam satu kelas selama pembelajaran, baik sikap positif maupun sikap negatif.

-

Butir sikap yang dinilai : disiplin dan kerja sama b. Penilaian Keterampilan

Instrumen Penilaian Keterampilan Petunjuk:

Berilah tanda ceklist (√) pada kolom skor sesuai yang ditunjukkan oleh peserta didik dalam kegiatan percobaan.

Kelas : ...

Kelompok : ...

No. Aspek yang Dinilai Skor

0 1 2 3 4

1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.

2. Melakukan praktik dengan benar.

Jumlah

SkorMaksimum 6 (2+4)

Rubrik Penilaian Praktik

No Indikator Rubrik Skor

1 Menyiapkan alat

dan bahan Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang diperlukan. 2 Menyiapkan sebagian alat dan bahan yang diperlukan. 1 Tidak Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan. 0

(6)

Melakukan

praktik Tidak menyiapkan alat bahan 4

Melakukan empat langkah kerja dengan tepat. 3 Melakukan tiga langkah kerjadengan tepat. 2 Melakukan dua langkah kerjadengan tepat. 1 Melakukan satu langkah kerjadengan tepat. 0

Nilai = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙𝑆𝑘𝑜𝑟𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙𝑆𝑘𝑜𝑟𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚 x100

c. Penilaian Pengetahuan, meliputi:

Bentuk : tes formatif

Waktu penilaian : Pada kegiatan penutup pembelajaran Instrumen Penilaian : kisi-kisi soal dan naskah soal

Kisi-kisi Soal Penilaian Pengetahuan pada materi pembentukan bayangan pada cermin

No IPK Ranah

Kognitif

Bentuk Soal

Soal Pembahasan Kunci Skor

1 Menganalisis pembentukan bayangan pada cermin datar melalui percobaan

C4 PG

Rafi bercermin di depan sebuah cermin datar. Saat ia bercermin, Ia mencoba mengubah jaraknya didepan cermin kemudian mengamati bayangan yang terbentuk pada cermin datar tersebut.

Percobaan 1

Percobaan 2

Percobaan 3

Berdasarkan percobaan yang dilakukan Rafi, maka dapat disimpulkan bahwa

a

Sifat bayangan yang

terbentuk pada cermin

datar adalah

Pada percobaan kesatu dapat kita lihat bahwa bayangan tubuh Rafi memiliki ukuran yang sama dengan ukuran tubuh aslinya serta sama-sama tegak. Hanya saja tampak bayangan bertukar sisi.

Pada percobaan kedua dan ketiga, Rafi menjauh dari cermin dan bayangan pun ikut menjauh dengan jarak bayangan yang sama.

C 25

100 cm

benda bayang

Cermin datar

50 cm 50 cmc

benda mbayang

Cermin datar

30 cmc m

30 cm ^c

benda bayangm g

Cermin datar

100 cm

(7)

diperbesar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin lebih besar dibanding jarak benda ke cermin

b

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah sama besar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin lebih kecil dibanding jarak benda ke cermin

c

Sifat bayangan yang

terbentuk pada cermin datar adalah sama besar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin

d

Sifat bayangan yang

terbentuk pada cermin datar adalah diperkecil, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin 2 Menemukan

hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut.

.

C4 PG Miftah bercermin diantara dua cermin dengan sudut yang berbeda. Diperoleh data jumlah bayangan benda sebagai berikut : No Sudut

(^o)

Jumlah bayanga n yang teramati 1 20 17 2 30 11 3 40 8 4 60 5 5 90 3

Berdasarkan data di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa...

A. Semakin besar sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka semakin banyak bayangan yang terlihat pada cermin

B. Semakin kecil sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka semakin sedikit bayangan yang terlihat pada cermin

C. Semakin besar sudut yang dibentuk oleh dua

Berdasarkan pengamatan pada tabel, terlihat bahwa pada variabel sudut, nilainya semakin besar yaitu dari 20 ⁰ hingga 90 ⁰ sedangkan variabel jumlah bayangan yang teramati justru semakin sedikit.

Jadi dapat disimpulkan bahwa semakin kecil sudut, maka jumlah bayangan yang terbentuk akan semakin banyak Demikian sebaliknya semakin besar sudut, maka jumlah bayangan yang terbentuk akan semakin sedikit.

C 25

(8)

cermin datar, maka semakin sedikit bayangan yang terlihat pada cermin

D. Semakin kecil sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka jumlah bayangan yang terlihat pada cermin selalu tetap

3 Menerapkan persamaan untuk menentukan sudut jika jumlah bayangan diketahui

C3 PG Dua buah cermin datar saling berhadapan dan membentuk sudut α⁰. Bayangan yang terbentuk dari kedua cermin tersebut adalah 11 buah bayangan, maka sudut α⁰ adalah...

A.30⁰ B. 40⁰ C. 50⁰ D. 60⁰

Diketahui : n = 11 bayangan Ditanyakan : α ? Jawab :

dari persamaan 𝑛 =³⁶⁰⁰

𝛼 − 1 Maka

11 =360⁰ 𝛼 − 1 11 + 1 =360⁰

𝛼 12 =360⁰

𝛼 𝛼 =360⁰

𝛼 = 3012⁰ Jadi sudut antara 2 cermin yang jumlah

bayangannya 11 adalah 30 ⁰

A 25

4 Membandingkan jumlah bayangan berdasarkan tabel data besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut.

C4 PG Terdapat sebuah tabel data- seperti berikut

Nama Jumlah Cermin

Sudut (⁰) Regi 2 20 Nayla 2 30

Lia 2 40

Disti 2 90 Masing-masing anak di atas sedang berdiri di depan dua buah cermin. Sudut yang dibentuk kedua cermin masing-masing anak

berbeda-beda seperti terlihat pada tabel sehingga jumlah bayangan masing -masing anak pun bervariasi.

Apabila jumlah bayangan masing-masing anak dibandingkan, maka

A.

Jumlah bayangan

Nayla lebih sedikit

Jumlah bayangan yang dihasilkan pada dua cermin datar berbanding terbalik dengan

sudut yang dibentuk oleh kedua cermin tersebut.

Berdasarkan konsep ini, terlihat pada tabel bahwa Regi berdiri di depan dua cermin datar yang

membentuk sudut paling

D 25

(9)

dibandingkan jumlah bayangan Lia

B.

Jumlah bayangan Lia lebih sedikit

dibandingkan Disti

C.

Jumlah bayangan Regi

lebih sedikit

dibandingkan Nayla

D.

Jumlah bayangan Regi

lebih banyak

dibandingkan jumlah bayangan Disti

kecil dibanding anak - anak yang lainnya. Maka dengan demikian, jumlah bayangan Regi yang dihasilkan adalah yang terbanyak.

Sedangkan Disti dengan sudut terbesar 90⁰ maka jumlah bayangan yang dihasilkan adalah paling sedikit. Jadi urutan jumlah bayangan dari yang terbanyak ke paling sedikit yaitu Regi, Nayla,Lia, Disti.

Jadi pernyataan yang tepat adalah pada pilihan D dengan jumlah bayangan Regi lebih banyak dibandingkan jumlah bayangan Disti

Nilai Pengetahuan = (jumlah nilai yang benar dibagi jumlah maksimum) x 100 Naskah Soal

Pilihlah jawaban yang benar!

1. Rafi bercermin di depan sebuah cermin datar. Saat ia bercermin, Ia mencoba mengubah jaraknya didepan cermin kemudian mengamati bayangan yang terbentuk pada cermin datar tersebut.

Percobaan 1

Percobaan 2

30 cmc m

30 cm ^c

benda bayangm g

Cermin datar

50 cm 50 cmc

benda mbayang

Cermin datar

(10)

Percobaan 3

Berdasarkan percobaan yang dilakukan Rafi, maka dapat disimpulkan bahwa

a

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah diperbesar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin lebih besar dibanding jarak benda ke cermin

b

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah sama besar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin lebih kecil dibanding jarak benda ke cermin

c

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah sama besar, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin

d

Sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar adalah diperkecil, tegak, sisi terbalik, jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin

2. Miftah bercermin diantara dua cermin dengan sudut yang berbeda. Diperoleh data jumlah bayangan benda sebagai berikut :

No Sudut (^o) Jumlah bayangan

1 20 17

2 30 11

3 40 8

4 60 5

5 90 3

Berdasarkan data di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa...

a. Semakin besar sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka semakin banyak bayangan yang terlihat pada cermin

b. Semakin kecil sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka semakin sedikit bayangan yang terlihat pada cermin

c. Semakin besar sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka semakin sedikit bayangan yang terlihat pada cermin

d. Semakin kecil sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar, maka jumlah bayangan yang terlihat pada cermin selalu tetap

3. Dua buah cermin datar saling berhadapan dan membentuk sudut α⁰. Bayangan yang terbentuk dari kedua cermin tersebut adalah 11 buah bayangan, maka sudut α⁰ adalah...

a. .30⁰ b. 40⁰ c. 50⁰ d. 60⁰

4.

Terdapat sebuah tabel data-seperti berikut Nama Jumlah

Cermin Sudut (⁰) Regi 2 20 Nayla 2 30

Lia 2 40

Disti 2 90

100 cm

benda bayang

Cermin datar

100 cm

(11)

Masing-masing anak di atas sedang berdiri di depan dua buah cermin. Sudut yang dibentuk kedua cermin masing-masing anak berbeda-beda seperti terlihat pada tabel sehingga jumlah bayangan masing -masing anak pun bervariasi. Apabila jumlah bayangan masing-masing anak dibandingkan, maka

a. Jumlah bayangan Nayla lebih sedikit dibandingkan jumlah bayangan Lia b. Jumlah bayangan Lia lebih sedikit dibandingkan Disti

c. Jumlah bayangan Regi lebih sedikit dibandingkan Nayla

d. Jumlah bayangan Regi lebih banyak dibandingkan jumlah bayangan Disti

(12)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Satuan Pendidikan : SMPN 1 SALAWU Mata Pelajaran : IPA

Kelas/Semester :VIII / Genap

Materi Pokok : Sifat -sifat Cahaya dan Pembentukan Bayangan Sub Materi Pokok : Pembentukan Bayangan pada Cermin datar

Petunjuk Pengerjaan :

1. Peserta didik melakukan percobaan sesuai dengan petunjuk

2. Peserta didik menyusun laporan hasil pengamatan dan diskusi dalam bentuk laporan hasil percobaan

A. Indikator

1.

Menemukan hubungan besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut.

2.

Menyajikan laporan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan pada cermin datar dalam bentuk laporan.

B. Tujuan

1.

Peserta didik dapat menganalisis pembentukan bayangan pada cermin datar berdasarkan hukum pemantulan melalui kegiatan literasi, diskusi, dan percobaan dengan benar.

2.

Peserta didik dapat menemukan hubungan antara besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut melalui kegiatan literasi, percobaan, dan diskusi dengan benar.

3.

Peserta didik dapat menerapkan persamaaan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut dengan tepat.

4.

Peserta didik dapat menyajikan laporan hasil percobaan tentang pembentukan bayangan pada cermin datar dalam bentuk laporan melalui kegiatan percobaan dan diskusi dengan sistematis.

C. Permasalahan

Amati video seseorang yang berkunjung ke rumah kaca dengan saluran youtube berikut:

https://www.youtube.com/watch?v=m6lpWVJhZeU

“Di dalam video tersebut, ada seorang perempuan yang tampak pusing dan kebingungan tetapi menikmati keseruannya dengan banyaknya bayangan dirinya pada cermin ” Rumusan Masalah

(13)

D. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang diperlukan:

1.

Cermin datar 2 buah

2.

Busur derajat 1 buah

3.

Mistar 1 buah

4.

Lilin / benda 1 buah

E. Percobaan Pengamatan 1.

1.

Coba kalian berdiri di depan cermin datar dengan jarak 50 cm!

2.

Amatilah bayangan yang terbentuk pada cermin datar dengan cermat dan teliti

3.

Jika kalian mengangkat suatu benda dengan menggunakan tangan kanan, amatilah apa yang terjadi pada bayangan kalian di cermin datar!

4.

Bergeserlah mendekati cermin, lalu amati yang terjadi dengan bayangan kalian!

5.

Bergeserlah menjauhi cermin, lalu amati yang terjadi dengan bayangan kalian!

6.

Jawablah pertanyaan-pertanyaan pada bagian “Pertanyaan diskusi”

Pengamatan 2

1.

Susunlah alat dan bahan seperti gambar berikut!

Gambar 1. Susunan alat dan bahan pada dua buah cermin datar

2.

Aturlah sudut yang dibentuk oleh dua cermin datar dengan besar sudutnya 120 ^o

3.

Letakkan benda di tengah-tengah kedua cermin seperti pada gambar 1.

4.

Hitunglah berapa jumlah bayangan yang dibentuk oleh benda tersebut !

5.

Catat data hasil pengamatan pada tabel pengamatan berikut :

No Sudut antara 2 cermin Jumlah

bayangan 1

2 3 4 5

6.

Ulangilah langkah 2, 3, dan 4 dengan mengubah sudutnya menjadi 90 ô, 60 ô , 45 ô, 30⁰ .

7.

Jawablah pertanyaan dengan berdiskusi kelompok pada bagian “Pertanyaan diskusi”

F. Diskusi

Berdasarkan hasil pengamatan 1

1.

Bagaimana besar jarak kalian terhadap cermin dan jarak bayangan kalian terhadap cermin!

2.

Bandingkan posisi atas dan bawah pada kalian dengan bayangan kalian pada cermin datar?

3.

Bandingkan posisi kanan dan kiri pada kalian dengan bayangan kalian pada cermin datar?

4.

Berdasarkan percobaan, bagaimanakan sifat bayangan yang dibentuk pada cermin datar?

(14)

5.

Bagaiamana jalannya sinar pemantulan cahaya pada benda pada cermin datar?

Berdasarkan hasil pengamatan 2

1.

Bandingkanlah jumlah bayangan yang dibentuk oleh 1 cermin dengan jumlah bayangan yang dibentuk oleh 2 cermin yang membentuk sudut? Mengapa bisa terjadi seperti itu?

2.

Mengapa ketika sudut diubah, jumlah bayangan yang terbentuk juga ikut berubah?

3.

Bagaimana hubungan besar sudut dengan jumlah bayangan yang terjadi pada dua cermin datar yang membentuk sudut?

4.

Bandingkan jumlah bayangan pada percobaan dengan hasil perhitungan dari persamaannya?

5.

Mengapa ketika kita masuk pada wahana seribu cermin, kita bisa melihat bayangan kita lebih dari satu?

G. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengamatan dan diskusi, maka dapat disimpulkan

Kelas Kelompok Nama

: : : 1.

2.

3.

4.