3.1. Sejarah Singkat Perusahaan
Perusahaan " Mitra Modern " di Surabaya berbentuk Perseroan Terbatas yang menjual produk - produk photo yaitu camera, film, dan lain-lain serta cuci cetak photo.
Hasil penjualan perusahaan Mitra Modern ini mer u p a k a n penjualan kontinyu, jadi bukan berdasarkan pesanan.
Perusahaan ” Mitra Modern " sebuah perusahaan dagang dengan modal swasta penuh yang didirikan oleh Bapak Yapi Fendik sebagai direkturnya pada tahun 1990 di Surabaya, dengan raemperoleh surat ijin perdagangan dari departemen perdagangan propinsi Jawa Timur dan pemerintah daerah tingkat II kotamadya Surabaya dengan surat ijin perdagangan No C-2 - 3382 H T .01.01.Th.90.
Dengan demikian perusahaan ini adalah perusahaan yang berbadan hukum dan berbentuk Perseroan T e r b a t a s . Dan di dalam aktivitasnya dibantu oleh beberapa staf.
Adapun lokasi perusahaan ini ada di jalan Kutai, Surabaya.
Sampai saat ini perusahaan selalu mengalami kemajuan walaupun belum dapat mencapai target yang ditetapkan setiap tahun.
Target penjualan ini penetapannya b e r dasarkan satu tahun sekali dengan mengadakan koraunikasi antara perusahaan dengan para staf penjualannya tentang kemungkinan peningkatan penjualan produk perusahaan Mitra Modern t e r s e b u t .
Dalarn teknik peramalan penjualan hal tersebut di atas sudah termasuk ke dalam jenis ramalan penjualan walaupun bersifat sederhana.
3.2. Stuktur Organisasi Perusahaan
Dalam suatu perusahaan untuk m e mperlancar jalannya kegiatan yang dilakukan, diperlukan adanya pembagian tugas dan tanggungjawab serta jenjang kekuasaan yang jelas antara bagian-bagian yang ada di perusahaan sehingga tetap merupakan satu kesatuan tugas yang homogen, sehingga dapat membantu tercapainya tujuan bersama yang telah ditetapkan oleh perusahaan tersebut.
Adapun struktur organisasi dari perusahaan Mitra Modern adalah merupakan bentuk struktur organisasi garis di niana tugas dan wewenang mengalir dari atas ke bawah, sedangkan tanggungjawab dari bawah ke atas.
Berikut ini bagan struktur organisasi perusahaan Mitra Modern :
Gambar 3.1
Struktur Organisasi Perusahaan
Sumber : Intern Perusahaan
Adapun tugas dan tanggung jawab masing-xnasing bagian adalah sebagai berikut :
Pimpinan
Menetapkan kebijaksanaan perusahaan, baik yang bersifat intern maupun yang bersifat ekstern.
Menetapkan rencana kerja dan pelaksanaannya untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.
Bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan perusahaan serta bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup perusahaan.
Mengangkat pekerja baru dan memberhentikan pekerja yang mempunyai kesalahan yang fatal yang tidak mungkin diperbaiki lagi.
Memberi nasihat, petunjuk dan pengarahan segala terha
dap permasalahan pekerjanya.
Menyiapkan keuangan setiap tanggal 1 atau 2 untuk
menggaji pekerja bulanan.
Mengelola keuangan sebagai hasil penjualan produk se- suai dengan kebutuhan.
Berusaha mencari tenaga teknis untuk memperbaiki mesin- mesin, peralatan yang rusak . bila tidak dapat diper- baiki oleh pelaksana.
Wakil Pimpinan
- Mewakili pimpinan menjalankan tugasnya apabila pimpin
an sedang berhalangan.
Membantu pimpinan dalam menetapkan kebijaksanaan perusahaan.
Membantu pimpinan dalam melaksanakan tugas - tugas operasional perusahaan.
- Mengkoordinir semua bagian yang ada dalam perusahaan.
Bagian Administrasi dan Keuangan
- Menyelenggarakan administrasi tata usaha dan surat m e n yurat.
- Menyelenggarakan administrasi perburuhan dan menyele- saikan masalah - masalah perburuhan.
Mengatur keperluan alat - alat kantor.
Bagian Pembukuan
- Membuat catatan tentang segala aktivitas dalam bidang keuangan.
- Bertanggung jawab mengenai hal - hal yang berkenaan dengan keuangan perusahaan.
jBagian Pembelian
- Mengatur dan melakukan semua pembelian keperluan peru
sahaan yang telah disetujui oleh pimpinan yang berwenang.
Menentukan saat kedatangan barang - barang yang dibeli sesuai dengan w a k t u n y a .
Bagian Gudang
Menyelenggarakan sistem pergudangan yang baik untuk semua barang yang disimpan serta bertanggungjawab terhadap pemeliharaan barang tersebut.
- Membuat laporan secara rutin atas pengeluaran dan penerimaan barang.
Bagian Mekanik
Melaksanakan tugas pemeliharaan mesin serta mengadakan perbaikan-perbaikan bila terjadi kerusakan.
3.3. Proses Pembelian
Sesuai dengan sifat perusahaan dagang, yaitu membeli untuk dijual lagi. Maka yang dipakai sebagai dasar pemikiran dalam melakukan pembelian adalah order pesanan yang masuk dan ramalan prospek.
1. Order Pesanan Yang Masuk
Karena barang - barang yang dijual Mitra Modern sifatnya consumer g o o d s , maka pesanan yang masuk dapat langsung dipenuhi.
2. Ramalan Prospek
Berdasarkan pengalaman dari hari ke hari maka dapat diramalkan barang - barang mana yang mempunyai prospek cerah.
Yang dimaksud prospek cerah disini adalah barang yang diminati banyak orang dan harganya terjangkau sehingga perusahaan bisa cepat menjualnya.
Setelah diketahui barang - barang mana yang mempunyai prospek cerah, maka perusahaan mulai mengadakan pembelian - pembelian barang untuk disimpan sebagai stock.
3.4. Promosi Penjualan
Di dalam usaha meningkatkan volume penjualan dan dalam menghadapi persaingan dari perusahaan lain yang sejenis, maka promosi penjualan sangatlah diperlukan.
Adapun promosi penjualan yang dijalankan oleh perusahaan Mitra M o d e m adalah berupa pemberian kalender kepada para pembeli, hadiah-hadiah berupa boneka, coca - cola, agenda, sabun, payung, dan lain - lain.
3.5. Penentuan Harga
Dalam menentukan harga jualnya perusahaan mendasarkan pada tarip kalkulasi yang telah ditetapkan oleh perusahaan, yaitu harga pokok penjualan ditambah dengan persentase tertentu untuk laba yang diharapkan. Di samping itu perusahaan juga memperhatikan harga umum yang berlaku di pasaran termasuk memperhatikan tindakan yang dilakukan oleh pesaing.
Mengenai pengeluaran-pengeluaran yang dikeluarkan tidak diperinci apakah pengeluaran-pengeluaran tersebut merupakan pengeluaran tetap maupun pengeluaran variabel.
Perusahaan hanya mengumpulkan jumlah pengeluaran yang dikeluarkan rata-rata untuk setiap bulannya berdasarkan
apa yang di keluarkan oleh perusahaan dengan alasan antara lain :
1. Perhitungan tersebut sangat mudah.
■2. Dalam jangka pendek dapat memperlihatkan tingkat keuntungan secara kotor berdasarkan harga jual.
Sistem atau cara yang dilakukan oleh perusahaan ini jelas tidak dapat digunakan bila perusahaan tersebut akan dikembangkan menjadi perusahaan yang lebih besar, dan atau bila menghadapi persaingan usaha yang ketat.
3.6. Persaingan yang dihadapi perusahaan
Perusahaan di dalam menjual barang banyak menghadapi persaingan dari perusahaan sejenis, antara lain perusahaan dari dalam kota Surabaya sendiri.
Hal ini merupakan akibat dari semakin banyaknya produk- produk sejenis yang memasuki pasaran.
