VASKULARISASI OTAK
Departemen Anatomi Fakultas Kedokteran USU
PENDARAHAN
Pendarahan otak → cabang dari :
VARIASI ARCUS AORTA
ARTERIA CAROTIS INTERNA
• sinus caroticus (baroreceptor)
pars cervicalis– sinus caroticus
pars petrosa– aa. Caroticotympanicae
pars cavernosa– r. meningeus, a. hypophysialis inferior, rr. ganglionares trigeminalis
pars cerebralis– a. ophtalmica , a. hypophysialis superior., a. communicans posterior, a. choroidea anterior
• Cabang terminal : – a. cerebri anterior – a. cerebri media
ARTERIA VERTEBRALIS
• pars prevertebralis
• pars cervicaliss. transversaria
(C6-C1) → rr. spinales et musculares
• pars atlantica– sulcus a.v.,
membrana atlantooccipitalis post. , foramen occipitale magnum
• pars intracranialis
– rr. meningei,
– a. inferior posterior cerebelli
(→ a. spinalis post.)
– a. spinalis ant.
ARTERIA BASILARIS
2 aa. vertebrales →a. basilaris
• a. inferior anterior cerebelli (a. labyrinthi)
• aa. pontis
• aa. mesencephalicae
• a. superior cerebelli
→ aa. cerebri posteriores
CIRCULUS ARTERIOSUS WILLISI
• Merupakan anastomose yang penting antara 4
arteri (a.vertebralis & a.carotis interna) yang memasok darah ke otak
• Dibentuk oleh :
a.cerebri posterior
a.communicans posterior a.carotis interna
• Masing-masing a.cerebralis mengantar darah
ke satu permukaan dan satu kutub cerebrum :
1. a.cerebri anterior → mengantar darah hampir seluruh permukaan medial & superior serta polus frontalis
2. a.cerebri media → mengantar darah ke permukaan lateral & polus temporalis
3. a.cerebri posterior → mengantar darah ke permukaan inferior & polus occipitalis
Pembuluh balik di otak
• Ada 2 kelompok pembuluh balik :
1. Vv.cerebrales superficialis (v.cerebri externa) 2. Vv.cerebrales profunda (v.cerebri interna)
• Cabang v.cerebri externa : v.cerebri superior,
v.cerebri media, v.cerebri anterior & v.basilaris
• v.Cerebri externa tdp dirongga subarachnoid
• Cabang v.cerebri interna : v.terminalis &
v.choroidea
• v.Terminalis & v.choroidea bergabung membentuk
• Circulus arteiosus Willisi→ peredaran kolateral yg
penting
• Pada usia lanjut anastomosis sering tak dapat
memenuhi kebutuhan jika satu arteri besar
tersumbat (mis a.carotis interna) → serangan otak (stroke).
• Serangan yg paling umum : trombosis serebral,
perdarahan serebral, emboli serebral & perdarahan subaraknoid
• Serangan otak hemoragik → pecahnya sebuah
arteri atau aneurisma
• Jenis aneurisma yg paling umum dijumpai berry
aneurisma yang terjadi pada circulus arteriosus cerebri (Willisi) atau disekitarnya & pada arteri-arteri ukuran sedang di dasar otak
• Pada penderita hipertensi → suatu ketika bagian
MENINGENS CRANIALES & CAIRAN
SEREBROSPINAL
Departemen Anatomi Fakultas Kedokteran USU
MENINGENS (PEMBUNGKUS OTAK)
Terdiri dari 3 lapis :
1. Dura mater → lapisan luar yang tebal & kuat
2. Arachnoidea →lapis yang menyerupai laba-laba
DURAMATER
Dura mater terdiri dari 2 lapisan :
1. Lapisan endosteal (periosteal) sebelah luar dibentuk oleh periosteum yg membungkus permukaan dalam calvaria
2. Lapisan meningeal sebelah dalam adalah suatu selaput fibrosa yg kuat yg berlanjut terus di foramen magnum dgn dura mater spinalis yg membungkus medulla spinalis
DURAMATER….
• Antara duramater & tulang tengkorak terdapat
cabang-cabang a.meningea media yg terletak di sulcus arteriosus pada permukaan dalam :
» Os temporalis » Os parietalis » Os frontalis
• Klinis: pada kecelakaan robek duramater yang
Lipatan-lipatan pada duramater
1. Falx cerebri → sekat pemisah cerebrum kanan & kiri berbentuk bulan sabit, pinggir atas : sinus sagitalis superior, pinggir bawah : sinus sagitalis inferior
2. Tentorium cerebelli → sekat pemisah antara cerebrum & cerebellum berbentuk seperti atap kemah
3. Falx cerebelli →sekat pemisah antara cerebellum kiri & kanan
ARACHNOID
• Terdiri atas 2 lapisan
»Lapisan parietal »lapisan visceral
• Terkadang menonjol di beberapa tempat berupa butiran halus
menembus duramater yg berhubungan dengan sinus duramatris disebut villus arachnoid
• bila kelompoknya banyak → Granulationes arachnoidea
PIAMATER
• Merupakan selaput tipis yg mengandung banyak pembuluh
darah & melekat erat pada jaringan otak, kadang-kadang ruang subarachnoidnya membesar disebut Cisterna
• Cisterna yang penting :
1. Cisterna magna 2. Cisterna pontis
3. Cisterna inter penduncularis 4. Cisterna chiasmatis
5. Cisterna superior 6. Cisterna fossa sylvii 7. Cisterna lumbalis
CAIRAN SEREBROSPINAL (LCS)
• Cairan jernih dengan konsistensi sama seperti
darah & dibentuk oleh plexus choroideus ventriculus
SISTEM VENTRIKULAR
Dibentuk oleh 4 ventrikulus : • Ventrikulus lateralis (I & II) • Ventrikulus tertius
CAIRAN SEREBROSPINAL (LCS)
• Sumber pembuatan LCS utama adalah plexus
choroideus terletak dalam atap-atap
ventrikulus tertius & quartus, & pada dasar tanduk & badan kedua ventrikulus lateralis.
• LCS dari ventikulus lateralis→ ventrikulus
tertius melalui foramen interventrikulare → ventrikel quartus melalui aquadustus sylvii
CAIRAN SEREBROSPINAL (LCS)
• LCS meninggalkan ventrikulus quartus melalui foramen
Magendi & Luscha kemudian memasuki spatium
subarachnoid & tertimbun dalam cisterna cerebromedularis & cisterna pontis
• LCS mengalir ke inferior → spatium subarachnoid sekeliling medulla spinalis & kearah posterior superior melewati cerebellum
• Lokasi resorpsi LCS ke dalam sistem vena yg terpenting
SINUS DURAMATRIS
Ruang-ruang antara lapis endosteal & lapis meningeal dura mater yg dilapisi endotel.
• Darah dari otak disalurkan ke dalam sinus
duramatris & akhirnya memasuki vena jugularis interna
SINUS DURAMATRIS
sinus sagitalis superior sinus sagitalis inferior sinus transversus sinus rectus sinus sigmoideus sinus occipitalis sinus cavernosus