HUBUNGAN USIA IBU, DIABETES MELITUS, INDEKS MASSA TUBUH, DAN HIPERTENSI TERHADAP KUALITAS EMBRIO PASIEN BAYI TABUNG DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana
Fadel Muhammad Syahirul Alim G0015073
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta 2019
ii
PERSETUJUAN
Penelitian Skripsi dengan judul
HUBUNGAN USIA IBU, DIABETES MELITUS, INDEKS MASSA TUBUH, DAN HIPERTENSI TERHADAP KUALITAS EMBRIO PASIEN BAYI TABUNG DI RSUD DR MOEWARDI SURAKARTA
Fadel Muhammad Syahirul Alim, NIM: G0015073, Tahun: 2018
Telah disetujui untuk diuji oleh Tim Validasi Penelitian Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta
Pada hari Jumat, Tanggal 26 April 2019
Pembimbing Utama
Dr. Uki Retno Budihastuti, dr., SpOG(K) NIP. 196909272015032001
Pembimbing Pendamping
Prof. Bhisma Murti, dr. MPH, MSc, PhD NIP. 195510211994121001
Penguji Utama
Teguh Prakosa, dr., SpOG(K) NIP. 196410301990111002
iii
PERNYATAAN
Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Surakarta, 26 April 2019
Fadel Muhammad NIM. G0015073
iv ABSTRAK
Fadel Muhammad, G0015073, 2019. Hubungan Usia Ibu, Diabetes Melitus, Indeks Massa Tubuh, Hipertensi Terhadap Kualitas Embrio Pasien Bayi Tabung Di RSUD Dr Moewardi Solo. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
Latar belakang: Infertilitas adalah suatu kelainan sistem reproduksi yang ditandai dengan ketidakmampuan menghasilkan kehamilan setelah 12 bulan melakukan hubungan seksual tanpa pengaman. In Vitro Fertilisasi (IVF) telah menjadi pengobatan pilihan yang efektif untuk berbagai bentuk infertilitas. Salah satu faktor terpenting yang dapat mempengaruhi keberhasilan IVF adalah kualitas embrio.
Terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi kualitas embrio. Kurangnya pengetahuan dan pencegahan tentang faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kualitas embrio memiliki hubungan pada kegagalan IVF. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan usia ibu, diabetes melitus, indeks massa tubuh, hipertensi terhadap kualitas embrio.
Metode penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan case control. Penelitian dilakukan pada Bulan November 2018 di Klinik Sekar dan ruangan rekam medis RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Pengambilan sampel menggunakan metode fixed disease sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pembacaan rekam medis pasien bayi tabung. Data hasil penelitian dilakukan dengan Uji T.
Hasil penelitian: Hasil penelitian didapatkan 27 sampel kasus dan kontrol berdasarkan uji analisis regresi logistik menunjukkan variabel IMT mempunyai nilai p=0.015<0.05 (CI 95%= 0.08 hingga 0.70) berarti memiliki hubungan yang signifikan dengan kualitas embrio. Usia ibu mempunyai p=0.614>0.05 (CI 95%= - 0.18 hingga 0.30), DM mempunyai p=0.619>0.05 (CI 95%= -0.51 hingga 0.31), dan hipertensi mempunyai p=0.514>0.05 (CI 95%= -0.44 hingga 0.22) berarti tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kualitas embrio.
Simpulan penelitian: Terdapat hubungan yang signifikan antara indeks massa tubuh terhadap kualitas embrio pasien bayi tabung.
Kata kunci: kualitas embrio, usia ibu, diabetes melitus, indeks massa tubuh, hipertensi
v ABSTRACT
Fadel Muhammad, G0015073, 2019. Relationship of Maternal Age, Diabetes Mellitus, Body Mass Index, Hypertension Towards Embryo Quality of IVF Patients in Dr Moewardi Hospital Solo. Mini Test. Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta
Background: Infertility is a reproductive system disorder characterized by an inability to produce a pregnancy after 12 months of unprotected sexual intercourse.
In Vitro Fertilization (IVF) has become an effective treatment of choice for various forms of infertility. One of the most important factors that can influence the success of IVF is the quality of the embryo. There are many factors that can affect the quality of the embryo. Lack of knowledge and prevention of factors that can affect the quality of the embryo have a relationship with IVF failure. This study aims to determine whether there is a relationship between maternal age, diabetes mellitus, body mass index, hypertension on embryo quality.
Methods: This research is an observational analytic study with a case control approach. The study was conducted in November 2018 at the Sekar Clinic and the medical record room at Dr. Moewardi Hospital Surakarta. Sampling using the fixed disease sampling method. Data collection is done by reading medical records of IVF patients. The results of the research data were carried out by the T Test.
Result: The results of this research were 27 cases and controls samples based on the logistic regression analysis showed that the BMI variable had a value of p = 0.015 <0.05 (95% CI = 0.08 to 0.70), it means there is a significant relationship with the quality of the embryo. Maternal age has p = 0.614> 0.05 (95% CI = -0.18 to 0.30), DM has p = 0.619> 0.05 (95% CI = -0.51 to 0.31), and hypertension has p = 0.514> 0.05 (95% CI = -0.44 to 0.22) it means that there is no significant relationship with the quality of the embryo.
Conclusion: There is a significant correlation between body mass index with embryo quality of IVF patients.
Keywords: embryo quality, maternal age, diabetes mellitus, body mass index, hypertension
vi PRAKATA
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan karunia, rahmat, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Hubungan Usia Ibu, Diabetes Melitus, Indeks Massa Tubuh, Hipertensi Terhadap Kualitas Embrio Pasien Bayi Tabung Di RSUD Moewardi Solo”.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan kelulusan Program Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak dapat terselesaikan tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan penuh rasa hormat penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S. selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
3. Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS beserta staf Bapak Nardi dan Ibu Enny, SH., MH. Yang telah memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Dr. Uki Retno Budihastuti, dr., Sp OG(K) selaku Pembimbing Utama dan Prof. Bhisma Murti, dr. MPH, MSc, PhD selaku Pembimbing Pendamping yang telah menyediakan waktu untuk membimbing, mengarahkan, memberikan masukan dan motivasi hingga terselesaikannya skripsi ini.
6. Teguh Prakosa, dr., SpOG(K) selaku Penguji Utama yang telah memberikan waktu, kritik dan saran yang membangun.
7. Keluarga tercinta, Ayahanda Eric Edwin Y, dr., Sp.OG (K) dan Ibunda Solichah Ulva K, dr., serta keluarga besar yang selalu memberikan kasih sayang, doa, dukungan, dan semangat.
8. RSUD Dr. Moewardi yang telah memberikan izin dan bersedia memudahkan penelitian dalam pengambilan sampel.
9. Sahabat-sahabat penulis: Arek kontrakan Al Barokah, Firstian, serta teman- teman arthron yang telah memberikan dukungan dan semangat.
10. Semua pihak yang turut membantu penulis yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, namun dengan sepenuh hati penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Surakarta, 26 April 2019
Fadel Muhammad S A
vii DAFTAR ISI
Halaman
PRAKATA... vi
DAFTAR ISI... vii
DAFTAR SINGKATAN... x
DAFTAR TABEL... xi
DAFTAR GAMBAR... xii
DAFTAR LAMPIRAN... xiii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1
B. Perumusan Masalah... 2
C. Tujuan Penelitian... 3
D. Manfaat Penelitian... 3
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka... 4
I. Kualitas Embrio... 4
1. Definisi... 4
2. Klasifikasi... 4
II. Usia Ibu 1. Definisi... 6
2. Epidemiologi... 6
3. Klasifikasi... 7
4. Hubungan Usia Ibu Dengan Kualitas Embrio... 8
III. Diabetes Melitus 1. Definisi... 8
2. Epidemiologi... 9
viii
3. Klasifikasi... 9
4. Faktor Resiko... 10
5. Patogenesis... 11
6. Patofisiologi... 14
7. Manifestasi Klinis... 15
8. Diagnosis... 15
9. Hubungan DM Dengan Kualitas Embrio... 19
IV. Indeks Massa Tubuh 1. Definisi... 20
2. Pengukuran... 20
3. Interpretasi... 21
4. Hubungan IMT Dengan Kualitas Embrio... 21
V. Hipertensi 1. Definisi... 22
2. Epidemiologi... 22
3. Klasifikasi... 22
4. Faktor Resiko... 23
5. Patofisiologi... 24
6. Manifestasi Klinis... 25
7. Hubungan Hipertensi Dengan Kualitas Embrio...26
B. Kerangka Pemikiran... 27
C. Hipotesis... 28
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian... 29
B. Lokasi Dan Waktu Penelitian... 29
C. Subjek Penelitian... 29
D. Variabel Penelitian... 30
E. Definisi Operasional Variabel... 30
F. Instrumen Penelitian... 33
G. Cara Kerja... 33
ix
H. Alur penelitian... 34
I. Teknik Analisis Data... 35
J. Jadwal Penelitian... 36
BAB IV HASIL PENELITIAN A. Karakteristik Subjek Penelitian...37
B. Analisis Bivariat...39
1. Hubungan Usia Ibu Dengan Kualitas Embrio... 39
2. Hubungan DM Dengan Kualitas Embrio... 39
3. Hubungan IMT Dengan Kualitas Embrio... 40
4. Hubungan Hipertensi Dengan Kualitas Embrio... 41
C. Analisis Multivariat... 41
BAB V PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian... 43
B. Keterbatasan Penelitian... 47
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan... 49
B. Saran... 49
DAFTAR PUSTAKA... 51
LAMPIRAN... 55
x
DAFTAR SINGKATAN
ARTSR : Assisted Reproductive Technology Success Rates
CDC : Centers for Disease Control and Prevention DM : Diabetes Melitus
DIC : Difference Interference Contrast FSH : Folicle Stimulating Hormone GDS : Gula Darah Sewaktu
HMC : Hoffmann Modulation Contras
HIFERI : Himpunan Fertilitas Endokrinologi Reproduksi Indoneisa IVF : In Vitro Fertilization
IMT : Indeks Massa Tubuh
KBBI : Kamus Besar Bahasa Indonesia LH : Luitenizing hormone
PERKENI : Perkumpulan Endokrinologi Indonesia SOPK : Sindrom Ovarium Polikistik
TLRs : Toll-like reseptors
WHO : World Health Organization
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 kriteria diagnostik DM... 16
Tabel 2.2 kadar tes laboratorium darah pasien DM... 18
Tabel 2.3 kadar glukosa darah sewaktu DM... 19
Tabel 2.4 klasifikasi IMT... 21
Tabel 2.5 Klasifikasi Tekanan darah... 23
Tabel 4.1 Karakteristik Sampel penelitian... 37
Tabel 4.2 Analisis bivariat usia ibu dengan kualitas embrio... 39
Tabel 4.3 Analisis bivariat DM dengan kualitas embrio... 39
Tabel 4.4 Analisis bivariat IMT dengan kualitas embrio... 40
Tabel 4.5 Analisis bivariat Hipertensi dengan kualitas embrio... 41
Tabel 4.6 Analisis Multivariat... 42
xii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Sistem klasifikasi Embrio... 6
Gambar 2. The Omnius Octet... 12
Gambar 3. Kerangka pemikiran... 27
Gambar 4. Alur Penelitian... 34
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Ijin Penelitian... 55 Lampiran 2. Ethical Clearance... 56 Lampiran 3. Hasil Analisis Data... 58