• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS) dan

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) 2020/2021

SMP DARUL HAITAM

JL. SILET, KP. SAWAH BARU, DS. CIKOLELET, KEC. CINANGKA, KAB. SERANG

BANTEN

(2)

2

LEMBAR PENGESAHAN

RENCANA KERJA SEKOLAH (RKS)

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH(RKAS)

SMP DARUL HAITAM

JL. SILET, KP. SAWAH BARU, DS. CIKOLELET, KEC. CINANGKA, KAB. SERANG BANTEN

Mengetahui, Cikolelet,

Komite Sekolah KepalaSekolahSMP Darul Haitam

Hamim bin Janim Mawaddah Rahmi,.M.Pd

Menyetujui,

Kepala UPTD Kecamatan Jombang

...

NIP.

(3)

3 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena member kesempatan kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Kerja Sekolah (RKS) SMP Darul Haitam Anyer sesuai dengan jadwal yang kami terencanakan.

RKS merupakan rencana yang komprehensif untuk mengoptimalkan pemanfaatan segala sumberdaya yang ada dan yang mungkin diperoleh guna mencapai tujuan yang diinginkan di masa mendatang. RKS ini berorientasi ke depan dan secara jelas bagaimana menjembatani antara kondisi saat ini dan harapan yang ingin dicapai di masa depan. RKS ini juga memperhatikan peluang dan ancaman dari lingkungan eksternal, memperhatikan kekuatan dan kelemahan internal, dan kemudian mencari dan menemukan strategi dan program-program untuk memanfaatkan peluang dan kekuatan yang dimiliki, mengatasi tantangan dan kelemahan yang ada, guna mencapai visi yang diinginkan.

Guna memudahkan efektivitas penggunaannya, maka RKS ini disusun dalam RKS 1 untuk 4 tahun ke depan dan RKS 2 untuk 1 tahun ke depan yang terfokus pada 8 Standar Nasional Pendidikan, yakni (1) standar isi, (2) standar pendidik dan tenaga kependidikan, (3) standar proses, (4) standar sarana dan prasarana, (5) standar kompetensi lulusan, (6) standar pengelolaan, (7) standar pembiayaan, dan (8) standar penilaian pendidikan seperti yang diamanatkan dalam PP No. 19 Tahun 2005. Sasaran kegiatan yang dikembangkan ini untuk mewujudkan visi dan misi Sekolah.

Harapan kami agar RKS dapat berhasil dan berdaya guna untuk meningkatkan mutu pendidikan di SMP Darul HaitamAnyerpada khususnya dan dapat memberikan kontribusi yang optimal bagi pencapaian tujuan pendidikan nasional pada umumny

Cikolelet,

Kepala Sekolah SMP Darul Haitam

Mawadah Rahmi,.M.Pd

(4)

4

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKS) ATAU RENCANA JANGKA MENENGAH 4 (EMPAT) TAHUN

A. ANALISIS LINGKUNGAN STRATEGIS

Denganundang-

undangSISDIKNASpemerintahakanmemperbaikimanajemensekolah dan

meningkatkankualitaspendidikan di Indonesia.

Pemerintahmempunyaitanggungjawabmeningkatkankualitaspendidikan

sehinggabangsakitamampubersaingdengandenganbangsa-bangsa lain didunia.

Wajib belajar 9 (sembilan) tahun di Indonesiaadalahuntukmendorongmasyarakat Indonesia untukbelajarterus. Hanya saja, semangat bangsakitapada umumnya belum banyak dibarengi dengan profesionalitas dalam manajemen Sekolah, serta belum banyak didukung oleh sumber daya internal, baik dalam pengembangan program pendidikan (kurikulum), sistem pembelajaran, sumberdaya manusia, sumber dana maupun prasarana dan sarana yang memadai, sehingga sebagian besar proses dan hasil pendidikannya masih perlu ditingkatkan kualitasnya.

Keadaan ini merupakan tantangan SMP Darul Haitam Anyer, maka perubahan, inovasi, dan pembaharuan merupakan ―kata kunci‖ yang perlu dijadikan titik tolak dalam mengembangkan Sekolah tersebut. Untuk mengatur perubahan tersebut perlu bertolak dari visi yang jelas, yang kemudian dijabarkan dalam misi, dan didukung oleh skill, insentif, sumberdaya (fisik dan non fisik, termasuk SDM), untuk selanjutnya diwujudkan dalam rencana kerja yang jelas.

Dengan demikian, maka akan terjadilah perubahan. Jika salah satu aspek saja ditinggalkan, maka akan mempunyai ekses tertentu. Misalnya, jika visi ditinggalkan atau dalam pengembangan Sekolah tidak bertolak dari visi yang jelas, maka akan berakibat hancur.

Para ahli sepakat bahwa rencana kerja Sekolah sangat penting sebagai

―kompas‖ dan pemandu semua pihak, ke arah mana Sekolah akan

dikembangkan. Fenomena munculnya rencana kegiatan tahunan yang

bernuansa ―penggunaan‖ dana yang dimiliki, diduga disebabkan oleh

(5)

5 kekurangfahaman Sekolah terhadap cara penyusunan rencana kerja Sekolah.

Akibatnya, ketika Sekolah harus membuat rencana kegiatan tahunan, yang terjadi adalah bagaimana memanfaatkan anggaran yang tersedia sebaik mungkin.

Tidak adanya rencana kerja Sekolah yang komprehensif juga menyebabkan rencana kegiatan tahunan Sekolah tidak berkesinambungan dari tahun ke tahun.

Setiap saat arah pengembangan Sekolah dapat bergeser atau berubah diwarnai oleh isu yang hangat pada saat itu. Tidak adanya rencana kerja Sekolah juga menyebabkan Sekolah mudah dipengaruhi oleh isu hangat, karena tidak memiliki

―kompas‖ ke mana Sekolah harus dikembangkan. Oleh karena itu setiap Sekolah harus memiliki dokumen rencana kerja yang jelas.

Perkembangan ilmu pengetahuan , tekhnologi dan informasi yang cepat, akan berdampak langsung terhadap sendi-sendi kehidupan baik sosial , ekonomi, politik, budaya dan berbagai bidang kehidupan lainnya. Demikian pula Indonesia sebagai salah satu bangsa tidak bisa menghindar dari proses globalisasi dunia. Pengaruh global terhadap bangsa Indonesia berdampak positif, namun banyak juga sisi negatifnya. Hal tersebut harus disikapi sebagai sebuah peluang dan sekaligus sebagai sebuah tantangan.

Salah satu pengaruh global terhadap kehidupan sosial bangsa Indonesia adalah mulai terkikisnya nilai-nilai dan norma-norma ketimuran yang menjunjung tinggi rasa kebersamaan, seperti gotong royong, kesantunan, dsb. Di sisi lain mengakibatkan semakin suburnya individualisme, pragmatisme, materialisme, dsb. Ini merupakan sebuah tantangan bagi dunia pendidikan di Indonesia, yang menjadi tulang punggung filter transformasi budaya, bagaimana dunia pendidikan harus menyikapi hal tersebut.

Globalisasi juga merambah bidang perekonomian. Pasar bebas dunia

telah nyata di depan mata. Dalam percaturan ekonomi dunia dibutuhkan tenaga-

tenaga terampil yang mampu bersaing dan bekerjasama dengan pelaku-pelaku

ekonomi dari bangsa lain di dunia. Untuk itu dunia pendidikan Indonesia harus

(6)

6 bekerja keras menyiapkan generasi yang tangguh, trampil, dan berkemampuan tinggi.

Begitu besar dan berat tugas dunia pendidikan untuk menyongsong masa- masa yang akan datang, namun hal itu tetap harus disikapi sebagai sebuah tantangan ke depan. Dengan tetap menjaga keutuhan , kepribadian dan budaya bangsa, dunia pendidikan memiliki peranan vital , untuk terus meningkatkan kwalitas sehingga mampu mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya, Pancasilais, dan mampu ikut serta dalam persaingan global.

B. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI

Kondisi pendidikan Indonesia pada saat ini banyak mengalami kemajuan dibandingkan dengan beberapa tahun lalu. Perhatian pemerintah pusat maupun pemerintah daerah terhadap bidang pendidikan cukup tinggi , baik dalam hal upaya pemerataan memperoleh pendidikan, peningkatan sarana prasarana pendidikan, peningkatan kwalitas guru, dsb.

Namun mutu pendidikan (sekolah) secara umum masih rendah. Hal itu bisa dilihat dari batas standar lulus yang masih rendah, tingginya angka putus sekolah, serta kompetensi lulusan yang tidak siap kerja.

Di sisi lain , pendidikan dituntut untuk senantiasa mengikuti dinamika yang terjadi dalam kehidupan sosial, ekonomi, informasi dan teknologi. Untuk itu pemerintah menetapkan standar nasional minimal yang harus dipenuhi oleh penyelenggara pendidikan/sekolah.

C. ANALISIS KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG

Kemajuan ilmu pengetahuan , teknologi dan informasi menuntut kesiapan

sumber daya manusia Indonesia dalam berbagai bidang. Kebutuhan dunia kerja dan

persaingan global pada masa yang akan datang membutuhkan tenaga kerja

berkwalitas yang trampil dan handal. Dengan pesatnya perkembangan arus

teknologi dan informasi , perkembangan dunia menjadi sulit diprediksi.

(7)

7 Tumbuh berkembangnya sekolah-sekolah asing di Indonesia, yang dalam berbagai hal lebih maju baik manajemen , sarana prasarana maupun kurikulumnya, dapat dijadikan sebagai cambuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, dan dalam berbagai hal dapat dijadikan barometer penyelenggaraan pendidikan di Indonesia.

D. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI) ANTARA KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI TERHADAP KONDISI PENDIDIKAN MASA DATANG

STANDAR ISI ButirInstrumen

Tahapan

(hanyautkIndikatort ertinggi)

Dokumen FISIK KONDISI NYATA

Sekolah/Madras ah

melaksanakank urikulumberdasa rkanmuatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

A.

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 8 muatan KTSP

Dokumen KTSP yang memuat :

1. Mata pelajaran 2. Muatan lokal 3. Pengmb. Diri 4. Beban belajar 5. Ketunt. Belajar 6. Kenaikan

kelas dan kelulusan 7. Pend,kecakap

an hidup 8. Keunggulan

lokal dan global.

Sekolah masih

melaksanakan 7 muatan KTSP. Masih kurang 1 muatan, yaitu: keunggulan lokal dan global

Sekolah/Madras ah

mengembangka n kurikulum dengan melibatkan pihak

terkaitberpedom an pada panduanpenyus unankurikulum yang disusun oleh BSNP.

A.

Mengembangkankuri kulumbersamakepala sekolah, seluruh guru, komitesekolah/

madrasah

ataupenyelenggarale mbaga

pendidikan dan tokoh pendidikan setempat

Berita acara penyu sunan kuriku lum, Daftar hadir pihak yang terkait

Sekolah/madrasah

mengembangkan kurikulum bersama kepala sekolah, dewan guru, komite sekolah dan yayasan.

Sekolah/Madras ah

mengembangka n kurikulum dengan menggunakan prinsippengemb angan KTSP.

A.

Mengembangkan kurikulum dengan menggunakan 7 prinsip

pengembangan KTSP

Refrensi penyusunan KTSP

7 prinsip :

1) berpusat pada po tensi, perkembangan, kebutuhan, dan ke pentingan siswa dan lingkungannya;

Sudah ada 7 prinsip penyusunan KTSP

(8)

8

2) beragam dan ter padu;

3) tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, tekno logi, dan seni;

4) relevan dengan kebutuhan kehidupan;

5) menyeluruh dan berkesinambungan;

6) belajar sepanjang hayat; dan

7) seimbang antara kepentingan nasional dan daerah.

(dimasukkan dalam Pendahuluan) Sekolah/Madras

ah

melaksanakan pengembangan kurikulum melalui

mekanismepeny usunan KTSP.

A.

Mekanisme penyusunan kurikulum dilakukan melalui 7

kegiatan pokok

Berita acara pe nysusunan KTSP (1) daftar tim (2)workshop (3)reviu dan revisi (4) nara sumber (5)finalisasi (6) pemantapan ( 7) dokumen hasil

Sekolah/madrasah sudah melaksanakan

pengembangan kurikulum melalui mekanisme penyusunan KTSP

Sekolah/Madras ah

melaksanakan kurikulum dalam bentuk

pengajaran berdasarkanprin sippelaksanaan kurikulum.

A.

Melaksanakan kurikulum berdasarkan 7 prinsip pelaksanaan

1)dokumenpelaksana anpengembangand iriuntuklayananpen didikan

yangbermutu,serta memperolehkesem patanuntukmengek spresikandirinyase carabebas,dinamis, danmenyenangkan

;

2)dokumenyang memuatkegiata nke-

5pilarpembelaj aran,contoh:

Pengajian/Sira manrohani,PM R,pramuka,dll.;

3)dokumen programp erbaikan danpeng ayaanunt ukperbaik anlayana npembel ajaran;

4)dokumenta

Sekolah telah

melaksanakan 7 prinsip pelaksanaan dan dokumen- dokumen pendukungnya

(9)

9

mbahanjam pembelajara nuntukprinsi ppengayaan layananpem belajaran;

5)dokumenpe mbelajaran dialamuntuk prinsipmen dayagunak ankondisial am;

6)dokumenkegiatan sosialdanbudayau ntukprinsipmenday agunakankondisis osialbudaya;

7)dokumenKTSPyan gmemuatkompone nkompetensimatap elajaran,

muatanlokaldanpe ngembangandiri.

Sekolah/Madras ah menyusun silabus mata pelajaran muatan lokal dengan melibatkan pihak: (1) kepala sekolah/madras ah, (2) guru, (3) komite

sekolah/madras ah atau

penyelenggara lembaga pendidikan, (4) dinas

pendidikan kabupaten/kota atau Kandepag, dan (5) instansi terkait

di daerah.

A. melibatkan 4 ⎯ 5 pihak

Silabus dan RPP muatan lokal.

Penetapan SK/KD yang melibatkan berbagai unsur.

Berita Acara dan daftar hadir

Sekolah telah

melaksanakan penyusunan silabus mata pelajaran muatan lokal dengan melibatkan pihak 4 -5

Sekolah/Madras ah

melaksanakan program pengembangan diri dalam bentukkegiatank onseling.

A.

Melaksanakan 4 jenis kegiatan layanan konseling

Program dan catatan pengembangan diri konseling

(pribadi, belajar, sosial, karir, keluarga dll)

Sekolah sudah

melaksanakan program pengembangan diri dalam bentuk kegiatan konseling

Sekolah/Madras A. Program Sekolah sudah

(10)

10

ah

melaksanakan program pengembangan diri dalam bentukkegiatane kstrakurikuler.

Melaksanakan 4 jenisataulebih program ekstrakurikuler

pengembangan diri ekstra kurikuler (Pramuka, Olah raga, pencak silat)

melaksanakan program pengembangan diri seperti Pramuka, Olah raga, Pencak Silat

Sekolah/Madras ah menjabarkan standar

kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) ke dalam indikator- indikator untuk setiap mata pelajaran.

A. Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran, telah sesuai antara SK, KD, dan

indikator-indikatornya

Pemetaan indikator Silabus

Sekolah sudah memiliki Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran, telah sesuai antara

SK, KD, dan indikator- indikatornya

Sekolah/Madras ah menerapkan kegi atan pembelajaran sesuai dengan Ketentuan yang tertuang pada lam piran Permen dik nas Nomor 22 Tahun2006.

A.

Menerapkan 4 ketentuan beban belajar sesuai dengan Permendiknas

KTSP pada : Beban belajar

Jadwal pelajaran dan kalender pendidikan

Sekolah sudah

Menerapkan 4 ketentuan beban belajar sesuai dengan

Permendiknas

Guru

mengalokasikan waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur kepada siswa maksimal 40%

dari alokasi waktu

tiapmatapelajara n.

A. Sebanyak 76% — 100% guru

memberikanpenugas an

terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur

Dokumen pekerjaan siswa, dan nilai.

Program dan

Dokumen pemberian tugas mandiri

Sekolah sudah

melaksanakan Sebanyak 76% — 100% guru memberikanpenugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur

Pengembangan KTSP

dilaksanakan dengan mengacu kepada: (1) Standar Isi, (2) Standar Kompetensi Lulusan, (3) berpedoman pada panduan

A.

Dilaksanakan dengan mengacu kepada 4 unsur di atas

Dokumen KTSP dan proses penysunannya

Dalam melaksanakan penyusunan KTSP tidak mengacu 4 unsur

(11)

11

penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta (4) memperhatikan pertimbangan komite

sekolah/madras ah.

Sekolah/Madras ah

mengembangan silabus mata pelajaran dengan

menggunakan 7 langkah pada Panduan Penyusunan KTSP

. A.

Sebanyak 76% — 100% silabus mata pelajaran

dikembangkan dengan

menggunakan 7 langkah

Silabus susunan guru Bahan-bahan

penysunannya

Sebanyak 76% — 100%

silabus mata pelajaran dikembangkan dengan menggunakan 7 langkah

Dalam

mengembangka n KTSP, guru menyusun silabus setiap mata

pelajaran yang diajarkan.

A.

Sebanyak 76% atau lebih silabus

dikembangkan sendiri oleh

guru bersama-sama guru lain dalam satu sekolah/madrasah

Silabus susunan guru

Sebanyak 76% atau lebih silabus dikeumbangkan sendiri oleh

guru bersama-sama guru lain dalam satu

sekolah/madrasah Sekolah/Madras

ah memiliki silabus untuk setiap mata pelajaran sesuai denganpanduan penyusunan KTSP

A.

Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran memiliki silabus

Silabus susunan guru

Sebanyak 7 atau lebih mata pelajaran memiliki silabus

Sekolah/Madras ah

menentukanKrit eriaKetuntasan Minimal (KKM) setiapmatapelaj aranmelaluirapa t dewan guru.

A.

Sebanyak 4 atau lebih mata pelajaran dengan KKM sama dengan 75,00 atau lebih

- Data KKM Mata Pelajaran - Data KKM

Sekolah

Sebanyak 4 atau lebih mata pelajaran dengan KKM sama

dengan 75,00 atau lebih

Sekolah/Madras ah menentukan Kriteria

Ketuntasan Minimal (KKM) dengan

memperhatikan unsur: (1) karakteristik siswa, (2) karakteristik mata pelajaran, dan (3) kondisi satuan

A.

Menentukan KKM dengan

memperhatikan 3 unsur melalui rapat dewan guru

Notulen rapat Data KKM Mata pelajaran

Data KKM Sekolah

Menentukan KKM dengan memperhatikan 3 unsur melalui

rapat dewan guru

(12)

12

pendidikan.

Sekolah/Madras ah

menjadwalkan awal tahun pelajaran, minggu efektif, pembelajaran efektif, dan hari libur pada kalender akademik yang dimiliki.

A. Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci dan jelas

Kalender pendi dikan yang men cantumkan : 1. awal tahun

pelajaran

2. alokasi minggu efektif

3. alokasi

pembelajaran efektif 4. hari libur.

Menyusun kalender akademik sekolah secara rinci dan jelas

II. STANDAR PROSES

No Butir Instrumen Indikator tertinggi Bukti Fisik Kondisi Nyata

19

Setiapmatapelajar anmemiliki RPP yang

dijabarkandarisila bus.

A.

Sebanyak sepuluh mata pelajaran atau lebih memiliki RPP yang dijabarkan dari silabus

RPP susunan guru

Sebanyak sepuluh mata pelajaran atau lebih memiliki RPP

yang dijabarkan dari silabus

20

RPP

disusundenganm emperhatikan 6 prinsippenyusuna n.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP sudah memperhatikan 6 prinsip

Penyusunan

RPP susunan guru

Sebanyak 1% — 25%

RPP sudah

memperhatikan 6 prinsip

penyusunan

21

Sekolah/Madrasa h melaksanakan proses

pembelajaran dengan

memenuhipersyar atan yang ditentukan

A.

Memenuhi 4 persyaratan pelaksanaan proses pembelajaran

1. data siswa perkelas 2. SK

penugasan guru 3. daftar buku teks

Memenuhi 2 persyaratan

pelaksanaan proses pembelajaran

22

Proses

pembelajaran di sekolah/madrasa h

dilaksanakansesu aidengan

langkah-

langkahpembelaja ran

A.

Sebanyak 76% — 100% guru melaksanakan proses

pembelajaran sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran

RPP susunan Guru

Sebanyak 76% — 100%

guru melaksanakan proses

pembelajaran sesuai

23

Sekolah/Madrasa h

melaksanakanpe mbelajaranmelalui pendekatan tematik untuk kelas VII — IX.

A.

Kelas VII — IXmelaksanakanpe mbelajaranmelalui pendekatantematik

Dokumen KTSP (pada struktur kurikulum) Jadwal kls VII - IX

Kelas VII —

IXmelaksanakanpembel ajaranmelalui

pendekatantematik

24 Sekolah/Madrasa A. Dokumen KTSP Kelas IV — VI

(13)

13

h

melaksanakanpe mbelajaranmelalui pendekatanmata pelajaranuntukkel asVII — IX.

Kelas VII — IX melaksanakan pembelajaran melalui

pendekatan mata pelajaran

(pada struktur kurikulum) Jadwal kls VII–

IX

melaksanakan

pembelajaran melalui pendekatan mata pelajaran

25

Pemantauan proses pembelajaran dilakukan oleh kepala sekolah/

madrasah mencakup tahap perencanaan, tahap

pelaksanaan, dan tahap penilaian hasil

pembelajaran.

A.

Mencakup 3 tahap pemantauan serta dilakukan diskusi hasil

Pemantauan

Program super visi dan pemantauan, Jadwal pemantauan Catatan pelaksanaan dan laporan Notulen diskusi hasil

pemantauan

Belum Mencakup 3 tahap pemantauan serta dilakukan diskusi hasil pemantauan

26

Supervisi proses pembelajarandilak ukan oleh

kepalasekolah/

madrasah dengancarapemb eriancontoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi.

A.

Melakukansupervisi proses

pembelajaranmelal ui 4 cara

Program supervisi, catatan pelaksanaan dan laporan Notulen diskusi hasil Supervisi

Belum

Melakukansupervisi proses

pembelajaranmelalui 4 cara

27

Evaluasi terhadap guru dalam proses pembelajaran dilakukan oleh kepala

sekolah/madrasa h dengan

memperhatikan 4 aspek, yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan, (3) evaluasi pembelajaran, dan (4) rencana tindak

lanjut.

A.

Evaluasi dilakukan dengan

memperhatikan 4 aspek

Catatan hasil evaluasi pembelajaran

Belum diadakan

Evaluasi terhadap guru dalam proses

pembelajaran dilakukan oleh kepala

sekolah/madrasah dengan memperhatikan 4 aspek, yaitu: (1) persiapan,

(2) pelaksanaan, (3) evaluasi pembelajaran, dan (4) rencana tindak lanjut.

28

Kepalasekolah/m adrasah

menyampaikanha silpengawasan proses

pembelajarankep adapemangkukep entingan

A.

Hasil pengawasan disampaikan kepada guru yang bersangkutan, dewan guru, pengawas

sekolah/madrasah, dan

komitesekolah/mad rasah

Dokumen laporan pengawasan

Tidak dilakukan Hasil pengawasan

disampaikan kepada guru yang

bersangkutan, dewan guru,

29 Kepalasekolah/m adrasah

A. Sebanyak 76%

— 100% hasil

Dokumen catatan tindak

Sebanyak 1% — 25%

hasil pengawasan

(14)

14

melakukantindakl anjutterhadaphasi l

pengawasan proses pembelajaran.

pengawasan selama satu tahun terakhirditindaklanj uti

lanjut pengawasan

selama satu tahun terakhirditindaklanjut

III. STANDAR PROSES No

Instr ume n

Butir Instrumen Indikator tertinggi BUKTI FISIK KONDISI NYATA

30

Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan keputusan.

A.

Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok mata pelajaran Iptek 75,00 atau lebih

Dokumen KKM

Belum memenuhi Rata-rata nilai ketuntasan belajar kelompok mata pelajaran Iptek 75,00 atau lebih

31

Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan rasa

keingintahuan yang tinggi dan

menyadaripotensin ya.

A.

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa denganMemanfaatk an dan

memfungsikan sumber belajar meliputi bahan ajar, buku teks,

perpustakaan, laboratorium, dan internet

Data

pemanfaatan fasilitas dan sember balajar

Sekolah belum memfasilitasi kegiatan siswa

denganMemanfaatkan dan memfungsikan sumber belajar meliputi bahan ajar, buku teks, perpustakaan, laboratorium, dan

internet

32

Siswamemperolehp engalamanbelajar yang

menunjukkankema mpuan

mengenaligejalaala m dan sosial.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) memuat kegiatan pembelajar an yang menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial

RPP mata pelajaran IPA dan IPS (pada kegiatan pembelajaran) Kumpulan laporan kegiatan / hasil analisis / penugasan siswa

Sebanyak 1% — 25% RPP mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) memuat kegiatan pembelajar an yang menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial

33

Siswa memperoleh pengalaman belajar menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif melalui pemanfaatan

A.

Sekolah/Madrasah memfasilitasi kegiatan siswa denganmemanfaatk an dan

memfungsikan 5 sumber belajar

Data

pemanfaatan sumber belajar dan lapangan

Sekolah belum memfasilitasi kegiatan siswa

denganmemanfaatkan dan memfungsikan 5 sumber belajar

(15)

15

sumberbelajarberu pa; (1) bahan ajar, (2) bukuteks, (3) perpustakaan, (4) laboratorium, dan (5) internet.

34

Siswamemperolehp engalamanbelajar yang

menunjukkankege maran

membaca dan menulis.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP

matapelajaranmem uat

kegiatanpembelajar anmembaca dan menulis

RPP semua mata pelajaran (pada kegiatan pembelajaran)

Sebanyak 76% — 100%

RPP matapelajaranmemuat Kegiatanpembelajaranmemb aca dan menulis

35

Siswamemperolehp engalamanbelajar yang

menunjukkankecint aan dan

kepedulian terhadap

lingkungan sosial dan fisik.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP semua mata pelajaran dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan

RPP semua mata pelajaran (pada kegiatan pembelajaran)

Sebanyak 1% — 25% RPP semua mata pelajaran dikaitkan dengan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan

36

Siswamemperolehp engalamanbelajar yang

menunjukkankema mpuan

untukmelakukanke giatanseni dan budayalokal.

A.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/

madrasah

melaksana kanatau memfasilitasi 4 jenis/kali kegiatan seni dan budaya lokal

Data kegiatan yang diikuti 75%

siswa tentang seni

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/ madrasah melaksana kanatau memfasilitasi 1 jenis/kali kegiatan seni dan budaya lokal

37

Dalam satu tahun terakhir, siswa mem peroleh pengalaman belajar untuk dapat

mematuhi aturan- aturan sosial yang berlaku di

lingkungannya.

A.

Tidak ada siswa yang melanggar peraturan sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak berseragam, berkelahi,dan lainnya)

Dokumen tata tertib

Bukti sosialisasi Catatan

pelanggaran dan sanksi

ada siswa yang melanggar peraturan sekolah (terlambat masuk, membolos, tidak berseragam, berkelahi,dan lainnya)

38

Dalam setahun terakhir siswa memperoleh pengalaman belajar yang dapat menun jukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara dan tanah air Indonesia.

A.

Sekolah/madrasah mengadakan 4 kali atau lebih kegiatan yang mampu menum buhkan kecintaan dan kebanggaan terhadapbangsa, negara, dan tanah air Indonesia

Dokumen palaksanaan kegiatan upacara, dan PHBN

Sekolah/madrasah mengadakan 4 kali atau lebih kegiatan

yang mampu menum buhkan kecintaan dan kebanggaan

terhadapbangsa, negara, dan tanah air Indonesia

39

Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kebiasaan

hidup bersih, sehat, bugar, aman dan

A.

Sekolah/Madrasah tiap pekan

menyelenggarakan kegiatan

kebersihan

Dokumen kegiatan kebersihan, pekan olahraga, polisi sis wa, pem biasaan

Sekolah/Madrasah tiap pekan menyelenggarakan kegiatan

kebersihan

(16)

16

memanfaatkan waktu luang.

cuci tangan, gosok gigi dsb..

40

Siswamemperolehp engalamanbelajaru ntukdapatmenjalan kanajaran

agama yang dianut sesuai dengan tahap

perkembangan anak.

A.

Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 4 jenis atau lebih kegiatanpembelajar an agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak

Dokumenkegiat an :bersalaman, membacadoa, sholat, dsb.

Daftar piket jadwal

A.

Sekolah/madrasah setiap minggu menyelenggarakan 4 jenis atau lebih

kegiatanpembelajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap

perkembangan anak

41

Siswa memperoleh pengalaman belajar untuk menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi.

A.

Dalam satu tahun terakhir, sekolah/

madrasah

Menyeleng garakan 4 kali atau lebih kegiatan pembe lajaran untuk menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan

golongansosialeko nomi

Dokumen kegiatan bakti sosial, kunju ngan panti, warga terkena musibah, dll.)

Tidak pernah Dalam satu tahun terakhir, sekolah Menyeleng garakan 4 kali atau lebih kegiatan pembe lajaran untuk menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras,

dan golongansosialekonomi

42

Siswa memperoleh pengalaman belajar bekerjasama dalam kelompok,

tolong-menolong dan menjaga diri sendiri dalam lingkungan keluarga

dan temansebaya.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP semua mata pelajaran menggunakan metode belajar secara kelompok (cooperatif learning)

RPP semua mata pelajaran (pada metode)

RPP semua mata pelajaran belum

menggunakan metode belajar secara kelompok (cooperatif

learning)

43

Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kemampuan memecahkanmasal ahsederhanadalam kehidupansehari- hari.

A.

Sebanyak 76% — 100% RPP semua mata pelajaran menggunakanmeto depemecahanmasa lah(problem solving/problem based learning)

RPP semua mata pelajaran (pada metode)

100% RPP semua mata pelajaran belum

menggunakanmetodepemec ahanmasalah(problem solving/problem based learning)

44

Siswa memperoleh pengalaman belajar dalam

berkomunikasi baik lisan

maupun tulisan

A.

Tersedianya kumpulan karya tulis siswa baik dari penugasan

maupun lomba, laporan hasil kunjungan karya wisata/studi lapangan, majalah dinding, dan buletin

Dokumen kumpulan hasil karya siswa , seperti pantun puisi, cerpen dll.

Belum tersedianya

kumpulan karya tulis siswa baik dari penugasan maupun lomba, laporan hasil kunjungan karya wisata/studi

lapangan, majalah dinding, dan buletin siswa internal sekolah/madrasah, serta diskusi dan presentasi

(17)

17

siswa internal sekolah/madrasah, serta diskusi dan presentasi

45

Siswa memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara,

membaca, menulis, dan berhitung

A.

Sekolah/Madrasah menghasilkan 4 karya siswa atau lebih

Dokumen kumpulan hasil karya siswa

Sekolah telah memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis dan berhitung.

46

Sekolah/Madrasah memiliki prestasi yang ditunjukkan dengan rata-rata hasil UASBN.

A.

Rata-rata UASBN lebihdari 8,00

Daftar Nilai UASBN Tabel/Grafik NUM

Rata-rata UASBN lebihdari 8,00

IV. STANDAR TENDIK No

Instr ume n

ButirInstrumen Indikatortertinggi BUKTI FISIK KONDISI NAYATA

47

Guru memiliki kualifikasi akademik minimum.

A.

Sebanyak 76% — 100% guru berpendidikan minimum S1/DIV PGSD/PGMI

Data nominatif guru dan foto copyi ijazah (file guru)

Sebanyak 76% — 100%

guru berpendidikan minimum S1/DIV PGSD/PGMI

48

Guru agama, guru pendidikan jasmani, dan guru kesenian mengajar

sesuai dengan latar belakang

pendidikannya.

A.

Ketiga mata pelajaran diajarkan oleh guru yang sesuai

dengan latar belakang pendidikannya

Sda

Guru agama, guru pendidikan jasmani, dan guru kesenian mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikannya.

49

Guru memiliki kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip- prinsip

pembelajaran.

A.

Sebanyak 76% — 100% guru memiliki kompetensi pedago gik sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran

RPP, dilihat perenca naan, pelaksanaan dan evaluasi sesuai prinsip paedagogik

Guru memiliki kompetensi pedagogik sesuai dengan prinsip-prinsip

pembelajaran

50

Guru

memilikikompetensi kepribadiansebagai agenpembelajaran.

A.

Sebanyak 76% — 100% guru memiliki kompetensi

kepribadian

Catatan pelanggaran guru dan pengaduan masyarakat

Guru

memilikikompetensikeprib adiansebagaiagenpembel ajaran

51

Guru

berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan

A.

Adanya dialog dalam rapat dewan guru, rapat antara guru

Notulen rapat guru

Guru berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan sesama

pendidik, tenaga

(18)

18

sesama

pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat.

dan kepala

sekolah/ madrasah, guru dan komite sekolah/ mad rasah, serta pertem uan antara guru dan orang tua siswa

kependidikan, orang tua, dan masyarakat.

52

Guru memiliki kesehatan jasmani dan rohani untuk menjalankan tugas mengajar dan tugaslainnya.

A.

Rata-rata kehadiran guru 96% — 100%

untuk menjalankan tugas mengajar dan tugas lainnya

Daftar hadir guru dan rekapitulasinya

Rata-rata kehadiran guru 96% — 100% untuk menjalankan

tugas mengajar dan tugas lainnya

53

Kepala sekolah /madrasah bersta tus sebagai guru, memiliki sertifikat pendidik, dan Surat Keputusan (SK) sebagai kepala sekolah/madrasah.

A.

Berstatussebagai guru,

memilikisertifikatpe ndidik, dan memiliki SK sebagaikepalasekol ah/madrasah

SK yayasan, sertifkat pendidik, dan jadwal mengajar

Berstatussebagai guru, memilikisertifikatpendidik, dan

memiliki SK

sebagaikepalasekolah/ma drasah

54

Kepala

sekolah/madrasah memiliki kualifikasi akademik minimum Sarjana (S1) atau Diploma Empat (D- IV).

A.

Memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-IV PGSD/PGMI, dari

perguruantinggitera kreditasi, dan memili ki

sertifikatpendidik

Ijazah Kepala Sekolah

Memiliki kualifikasi akademik S1 atau D-IV PGSD/PGMI, dari

perguruantinggiterakredita si, dan memili ki

sertifikatpendidik

55

Kepala

sekolah/madrasah memiliki

pengalaman mengajar

sekurangkurangnya 5 tahun.

A. Memiliki pengalaman mengajar 5 tahun atau lebih

Surat Keterangan pengalaman mengajar

Memiliki pengalaman mengajar 5 tahun atau lebih

56

Kepala

sekolah/madrasah memiliki

kompetensi kepribadian.

A. memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 6 unsur

1. beraakhlak mulia

2. integritas 3. dinamis 4. terbuka 5. pengendali 6. bakat-minat

memiliki kompetensi kepribadian yang meliputi 6 unsur

57

Kepala

sekolah/madrasah memiliki

kemampuan manajerial yang ditunjukkandengan keberhasilanmenge lolasiswa.

A.

Sebanyak 76%—

100% lulusan diterima di sekolah lanjutan

pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

Data siswa melanjutkan sekolah

Sebanyak 76%— 100%

lulusan diterima di sekolah lanjutan

pertama terakreditasi A pada 3 tahun terakhir

58

Kepala

sekolah/madrasah memiliki

kemampuan

A.

Mampu mengelola kegiatan

produksi/jasa yang

Kompetensikewi rausahanKepala Sekolah

Belum

Mampu mengelola kegiatan produksi/jasa yang cukup untuk

(19)

19

kewirausahaan yang

ditunjukkan antara lain dengan adanya naluri

kewirausahaan dalam

mengelolakegiatan produksi/jasasebag aisumberbelajarsis wa.

cukup untuk membiayai 76% — 100%

biayakegiatanekstr akurikuler

secaramandiri

membiayai 76% — 100%

biayakegiatanekstrakurikul er

secaramandiri

59

Kepala

sekolah/madrasah memiliki

kemampuan bekerjasama dengan

pihak lain untuk kepentingan sekolah/madrasah, berpartisipasi dalam

kegiatan sosial kemasyarakatan, dan memiliki kepekaan sosial terhadap orang

ataukelompoklain.

A. Mampu bekerjasama dengan 4 pihak atau lebih

Dokumenkerjas ama

Mampu bekerjasama dengan 4 pihak atau lebih

60

Kepala

sekolah/madrasah melakukan supervisi dan monitoring.

A.

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana dengan implementasiseban yak 76% — 100%

darikegiatan monitoring yang direncanakan

Jadwal dan pelaksanaan kgiatan supervisi dan monitoring

Belum

Melakukan supervisi dan monitoring secara terencana dengan implementasisebanyak 76% — 100% darikegiatan monitoring yang

direncanakan

61

Tenaga administrasi minimum memiliki kualifikasi

akademik pendidikan menengahatau yang sederajat.

A.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih dari

seorang yang memilikikualifikasip endidikanmenenga hatau

sederajat

Ijazah tenaga administrasi

Sekolah memiliki tenaga adminstrasi lebih dari seorang yang

memilikikualifikasipendidik anmenengahatau

sederajat

62

Tenaga administrasi memiliki latar belakang

pendidikan sesuai dengan

tugasnya.

A.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih dari

seorang yang semuanya memiliki latar belakang pendidikan

Ijazah tenaga administrasi

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga adminstrasi lebih dari seorang yang semuanya memiliki latar belakang pendidikan

sesuaidengantugasnya

(20)

20

sesuaidengantugas nya

63

Tenaga perpustakaan minimum

memilikikualifikasia kademikpendidikan menengahatau yang sederajat.

A.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan lebih dari

seorang yang semuanyamemilikik ualifikasipendidikan menengahataused erajat

Ijazah tenaga pepustakaan

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga

perpustakaan lebih dari seorang yang

semuanyamemilikikualifika sipendidikan

menengahatausederajat

64

Tenaga perpustakaan memiliki surat penugasan sebagai penanggung jawabperpustakaan

A.

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga perpustakaan lebih dari

seorang yang semuanyamemilikis uratpenugasanseb agai

penanggungjawabp erpustakaan

Surat tugas pustakawan

Sekolah/Madrasah memiliki tenaga

perpustakaan lebih dari seorang yang

semuanyamemilikisuratpe nugasansebagai

penanggungjawabperpust akaan

65

Sekolah/Madrasah memilikitenagalaya nankhusus, yaitu:

(1) penjaga

sekolah/madrasah, (2) tukangkebun, (3)

tenagakebersihan, (4)

pengemudi, dan (5) pesuruh.

A.

Memiliki 4 jenis atau lebih tenaga layanan khusus

Surat tugas Memiliki 4 jenis atau lebih tenaga layanan khusus

V. STANDAR SARANA PRASARANA

No Butir Instrumen Indikator tertinggi Dokumen yang

harus disiapkan KONDISI NYATA

66

Lahan

sekolah/madrasah memenuhi

ketentuan luas minimal sesuai dengan rasio jumlah siswa.

A.

Memiliki lahan seluas 76% — 100% dari ketentuan luas lahan

minimal

sesuaidenganrasioj umlahsiswaataulebi h

Sertifikat tanah Denah lokasi

Belum

Memiliki lahan seluas 76%

— 100% dari ketentuan luas lahan

minimal

sesuaidenganrasiojumlahsi swaataulebih

67

Lahan

sekolah/madrasah berada di lokasi yang aman, terhindar dari potensi bahaya yang mengancam

A.

Berada di lokasiaman, terhindardaripotensi bahaya yang mengancamkeseha tan,

Peta

lokasisekolah

A.

Berada di lokasiaman, terhindardaripotensibahaya yang

mengancamkesehatan, keselamatanjiwa, dan memiliki

(21)

21

kesehatan, keselamatan jiwa, dan

memiliki akses untuk

penyelamatan dalam keadaan darurat.

keselamatanjiwa, dan memiliki aksesuntukpenyela matandalamkeadaa ndarurat

aksesuntukpenyelamatand alamkeadaandarurat

68

Lahan

sekolah/madrasah berada di lokasi yang terhindar dari gangguan

pencemaran air, pencemaranudara, pencemarantanah, dan kebisingan

A.

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan

pencemaran air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan

kebisingan

Peta

lokasisekolah

A.

Berada di lokasi yang terhindar dari gangguan pencemaran

air, pencemaran udara, pencemaran tanah, dan kebisingan

69

Sekolah/Madrasah berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan, memiliki status hak atas tanah, ijin pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan ijin mendirikan bangunan.

A.

Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan, memiliki status hak atas tanah, ijin

pemanfaatan dari pemegang hak atas tanah, dan ijin mendirikan

bangunan

Sertifikat dan surat-surat atas tanah

Berada di lokasi yang sesuai dengan peruntukan, memiliki

status hak atas tanah, ijin pemanfaatan dari

pemegang hak atas tanah, dan ijin mendirikan bangunan

70

Lantai

sekolah/madrasah memenuhi

ketentuan luas minimal sesuai denganrasiojumlah siswa dan

lantaigedung.

A. Memiliki lantai seluas 76% — 100% dari ketentuan luas minimal ataulebih

Denah lokasi

Belum Memiliki lantai seluas 76% — 100% dari ketentuan luas

minimal ataulebih

71

Bangunan

sekolah/madrasah memiliki struktur yang stabil dan kokoh

serta dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran dan petir.

A.

Memiliki struktur yang stabil dan kokoh serta dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran dan petir

Gambar bangunan Foto bangunan Alat Pemadam

Memiliki struktur yang stabil dan kokoh serta dilengkapi dengan sistem pencegahan bahaya kebakaran dan petir

72

Sekolah/Madrasah memilikisanitasi di dalam dan di luarbangunan yang dapatmemenuhikeb utuhan: (1) air bersih, (2) saluran air kotor

dan/atau air limbah, (3) tempatsampah,

A.

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang dapat

memenuhi keempat kebutuhan di atas.

Gambar bangunan Foto bangunan Tempat sampah

Belum

Memiliki sanitasi di dalam dan di luar bangunan yang dapat

memenuhi keempat kebutuhan di atas.

(22)

22

dan (4) saluran air hujan.

73

Bangunansekolah/

madrasah

memilikiventilasiud ara dan

pencahayaan yang memadai.

A.

Memiliki ventilasi udara dan

pencahayaan yang memadai

Gambar bangunan Foto bangunan

Memiliki ventilasi udara dan pencahayaan yang

memadai

74

Bangunan

sekolah/madrasah memiliki instalasi listrik dengan daya minimum 900 watt.

A.

Memiliki instalasi listrik dengan daya 900 watt atau lebih

Rekening listrik Memiliki instalasi listrik dengan daya 900 watt atau lebih

75

Sekolah/Madrasah memiliki izin mendirikan bangunan dan izin penggunaanbangu nansesuaidenganp eruntukannya.

A.

Memilikiizinmendiri kanbangunan dan izinpenggunaan bangunan sesuai dengan

peruntukannya sebelum bangunan berdiri

Surat IMB

Memilikiizinmendirikanbang unan dan izinpenggunaan bangunan sesuai dengan peruntukannya sebelum bangunan

berdiri

76

Sekolah/Madrasah melakukan

pemeliharaan secara berkala baik pemeliharaanringan maupunberatterhad apbangunan sekolah/madrasah.

A.

Melakukan pemeliharaan ringan dan berat terhadap

bangunan secara berkala sesuai ketentuan

Program pembangunan gedung

Melakukan pemeliharaan ringan dan berat terhadap bangunan secara berkala sesuai ketentuan

77

SekolahmemilikiPra saranasesuaidenga nketentuan

1)ruangke las 2) R perpustakaan, 3) Lab, IPA, 4) R.

pimpinan, 5)R.

guru, 6)

Temp.Ibadah, 7)R.

UKS, 8) jamban, 9)gu dang, 10) R.

Sirkulasi, 11) Temp. Berm in /olahraga

A.

Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan, (3) laboratorium IPA, (4) ruang pimpinan, (5) ruang guru, (6) tempat beribadah, (7) ruang UKS, (8) jamban, (9) gu dang,dan (10) ruang sirkulasi

Denah sekolah

Sarpras sudah dilmiliki tapi belum sesuai yaitu

Memiliki (1) ruang kelas, (2) ruang perpustakaan, (3) laboratorium IPA, (4) ruang pimpinan, (5) ruang guru, (6)

tempat beribadah, (7) ruang UKS, (8) jamban, (9) gu dang,dan (10) ruang sirkulasi

78

Sekolah/Madrasah memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan saranasesuaiketent uan

A. Memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana

sesuaiketentuan

Denah

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum Memiliki ruang kelas dengan jumlah, ukuran, dan sarana

sesuaiketentuan

79

Sekolah/Madrasah memiliki ruang perpustakaan dengan luas dan sarana

sesuaiketentuan.

A.

Memiliki ruang perpustakaan dilengkapi dengan buku teks, buku panduan pendidi kan, buku penga yaan, buku refe

Daftar inventaris ruang

Daftar buku perpustakaan Kelengkapan ruang

belum

Memiliki ruang

perpustakaan dilengkapi dengan buku teks, buku panduan pendidi kan, buku penga yaan, buku refe rensi dan sumber belajar lain, pera bot, media pen

(23)

23

rensi dan sumber belajar lain, pera bot, media pen didikan, dan Per lengkapan lain.

didikan, dan Per lengkapan lain.

80

Sekolah/Madrasah memilikibukutekspe lajaran yang telahditetapkan denganPermendikn as.

A.

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku teks/mata pelajaran/siswa

Daftar buku teks

Belum

Memiliki buku teks pelajaran dengan rasio 1 buku teks/mata

pelajaran/siswa

81

Sekolah/Madrasah memanfaatkanbuku tekspelajaran yang telah

ditetapkandenganP ermendiknas.

A. Sebanyak 8 ataulebihmatapelaj aranmenggunakan buku

teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan

Permendiknas

Daftar penggunaan buku teks

Sebanyak 8

ataulebihmatapelajaranmen ggunakanbuku

teks pelajaran yang telah ditetapkan dengan Permendiknas

82

Sekolah/Madrasah memiliki

laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

dengan sarana laboratorium IPA lengkap.

A.

Memiliki

laboratorium IPA dengan 1 almari atau lebih dan memiliki 13 jenis sarana atau lebih

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Memiliki laboratorium IPA dengan 1 almari atau lebih dan

memiliki 13 jenis sarana atau lebih

83

Sekolah/Madrasah memiliki ruang pimpinan dengan luas dan sarana sesuaiketentuan.

A.

Memilikiruangpimpi nandenganluas dan saranasesuai ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Memilikiruangpimpinanden ganluas dan saranasesuai ketentuan

84

Sekolah/Madrasah memiliki ruang guru dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

A.

Memiliki ruang guru dengan luas dan sarana sesuai Ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum

Memiliki ruang guru dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

85

Sekolah/madrasah memilikitempatberi badahbagiwargase kolah/madrasah denganluas dan perlengkapansesua iketentuan

A.

Memiliki tempat beribadah dengan luas dan

perlengkapan sesuai ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum

Memiliki tempat beribadah dengan luas dan

perlengkapan sesuai ketentuan

86

Sekolah/Madrasah memilikiruang Unit Kesehatan

Sekolah/Madrasah (UKS/M) dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

A.

Memiliki ruang UKS/M dengan luas dan sarana sesuai

ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum

Memiliki ruang UKS/M dengan luas dan sarana sesuai

ketentuan

87

Sekolah/Madrasah memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuaiketentuan.

A.

Memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai

ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum

Memiliki jamban dengan jumlah, ukuran, dan sarana sesuai

ketentuan

(24)

24

88

Sekolah/Madrasah memiliki gudang dengan luas dan sarana sesuai ketentuan.

A.

Memiliki gudang dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

Daftar inventaris ruang

Kelengkapan ruang

Belum

Memiliki gudang dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

89

Sekolah/Madrasah memilikiruangsirkul asidenganluas dan kualitas

sesuaiketentuan.

A.

Memilikiruangsirkul asidenganluas dan kualitassesuai ketentuan

Denah dn foto gedung Kelengkapan ruang

Memilikiruangsirkulasideng anluas dan kualitassesuai ketentuan

90

Sekolah/Madrasah memiliki tempat bermain/berolahrag a dengan luas dan

saranasesuaiketent uan.

A.

Memiliki tempat bermain/berolahrag a dengan luas dan sarana sesuai ketentuan

Denah bangunan Daftar peralatan

Belum

Memiliki tempat bermain/berolahraga dengan luas dan

sarana sesuai ketentuan

VI. STANDAR PENGELOLAAN

No ButirInstrumen Indikatortertinggi BUKTI FISIK KONDISI NHYATA

91

Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan menetapkan visi lembaga

A.

Merumuskan dan menetapkanvisi, mudahdipahami, dan

seringdisosialisasik an

Rumusan visi lembaga

Merumuskan dan menetapkanvisi, mudahdipahami, dan seringdisosialisasikan

92

Sekolah/Madrasah telahmerumuskan dan

menetapkanmisile mbaga

A.

Merumuskan dan menetapkanmisi, mudahdipahami dan

seringdisosialisasik an

Rumusan misi lembaga

A.

Merumuskan dan menetapkanmisi, mudahdipahami dan seringdisosialisasikan

93

Sekolah/Madrasah telah merumuskan dan menetapkan tujuan lembaga.

A.

Merumuskan dan menetapkantujuan, mudahdipahami dan

seringdisosialisasik an

Rumusan tujuan lembaga

A.

Merumuskan dan menetapkantujuan, mudahdipahami dan seringdisosialisasikan

94

Sekolah/Madrasah memiliki rencana kerja jangka menengah (empat tahunan) dan rencana kerja tahunan.

A.

Memiliki rencana kerja jangka menengah dan rencana kerja tahunan dan sudah disosialisasikan

RKAS

Memiliki rencana kerja jangka menengah dan rencana kerja

tahunan dan sudah disosialisasikan

95

Sekolah/Madrasah memiliki pedoman yang mengatur berbagai aspek pengelolaan secara tertulis yang mudah dipahami oleh pihak-pihak

A.

Memiliki pedoman yang mengatur 7 atau lebih aspek pengelolaan secara tertulis

1. KTSP 2. kalender 3. struktur org/

4. pendayaguna tenaga

5. peraturan akademik 6. tata tertib

Memiliki pedoman yang mengatur 7 atau lebih aspek

pengelolaan secara tertulis

(25)

25

terkait. 7. kode etik

8. biaya

96

Sekolah/Madrasah memiliki struktur organisasi dengan kejelasan uraian tugas.

A.

Memiliki struktur organisasi yang dipajang di dinding dan

disertai uraian tugas yang jelas

Papan Uraian tugas

Memiliki struktur organisasi yang

dipajang di dinding dan disertai uraian tugas yang jelas

97

Sekolah/Madrasah melaksanakankegia tansesuaidenganre ncanakerja tahunan.

A.

Sebanyak 76% — 100% kegiatan sesuai dengan rencana kerjatahunan

Laporan Tahunan Catatan kegiatan

Sebanyak 76% — 100%

kegiatan sesuai dengan rencana

kerjatahunan

98

Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan kesiswaan.

A.

Melaksanakan 4 atau lebih jenis kegiatan kesiswaan

Konseling Ekstra kurikuler Pemb. Prestasi Pelacaan alumni

Melaksanakan 4 atau lebih jenis kegiatan kesiswaan

99

Sekolah/Madrasah melaksanakankegia tanpengembangank urikulum

dan pembelajaran.

A.

Melaksanakan 4 ataulebihkegiatanp engembangan kurikulum dan pembelajaran

KTSP

Kalender pend.

Prog.pembelaj, Penilaian Perat. Akademik

Melaksanakan 4

ataulebihkegiatanpenge mbangan

kurikulum dan pembelajaran

100

Sekolah/Madrasah melaksanakan pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan.

A.

Melaksanakan 4 ataulebih program pengelolaan pendayagunaanpe ndidik dan

tenagakependidika n

pembagian tugas penentuan

sistem penghargaa n

pengembangan profesi promosi dan

penempatan mutasi

Melaksanakan 4 ataulebih program pengelolaan

pendayagunaanpendidik dan tenagakependidikan

101

Sekolah/Madrasah mengelola sarana dan prasarana pembelajaran

A.

Mengelola 4 atau lebih program sarana dan prasarana

Perencanaan, pemenuhan serta pendaya gunaan arana Evaluasi serta

pe

meliharaan sa rana Perlengkapan fa

silitas pembe lajaran Penyusunan ska

la prioritas Pemeliharaan

se luruh fasilitas

Mengelola 4 atau lebih program sarana dan prasarana

102 Sekolah/Madrasah A. Sumber pemasu

(26)

26

mengelola pembiayaan pendidikan

Memiliki 4 program pengelolaanpembia yaanpendidikan

kan Kewenangan

dan

tanggungjaw ab

Pembukuan se mua peneri maan Penggunaan

ang garan untuk dilaporkan

Memiliki 4 program pengelolaanpembiayaan pendidikan

103

Sekolah/Madrasah menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan

pembelajaran yang kondusif

A.

Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan

pembelajaran yang kondusif

Dokumen pelaksanaa n :

Pelatihan Kebersihan Dan

kedisiplinan Penanaman

nilai kejuangan Dll.

Melaksanakan 4 atau lebih kegiatan

menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan pembelajaran yang kondusif

104

Sekolah/Madrasah melibatkanmasyara kat dan

membangunkemitra an

dengan lembaga lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan

A.

Memiliki 4 atau lebih dokumen tentang keterlibatan masyarakat

pendukung dan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan dalam pengelolaan pendidikan

Dokumen keterlibatan :

Penyusunan program Pelaksanaan

program Bantuan tenaga

dan material MOU dengan

lembaga lain

Memiliki 4 atau lebih dokumen tentang keterlibatan

masyarakat pendukung dan membangun kemitraan dengan lembaga lain yang relevan dalam

pengelolaan pendidikan

105

Sekolah/Madrasah memiliki program pengawasan yang disosialisasikan kepada pendidik dan tenaga kependidikan.

A.

Memiliki 4 atau lebih dokumen program pengawasan

Pemantauan Supervisi Evaluasi Pelaporan Tindak lanjut

Memiliki 4 atau lebih dokumen program pengawasan

106

Sekolah/Madrasah melaksanakan kegiatan evaluasi diri.

A. Melaksanakan evaluasi diri setidak-tidaknya sekali dalam 1 Semester

Laporan

evaluasi diri

A.Melaksanakan evaluasi diri setidak- tidaknya sekali dalam 1 Semester

107

Sekolah/Madrasah melaksanakanevalu asikinerjapendidik dan tenaga kependidikan.

A.

Melaksanakan 4 program

evaluasikinerjapend idik dan tenaga kependidikan

Kesesuaian penu gasan dan ke ahlian Keseimbangan

be ban kerja Kinerja dalam

me

laksanakan tu gas Pencapaian prs

Melaksanakan 4 program

evaluasikinerjapendidik dan tenaga

kependidikan

(27)

27

tasi

108

Sekolah/Madrasah mempersiapkanuns ur-

unsurpelaksanaana kreditasi

A.

Mempersiapkan 4 unsur pelaksanaan akreditasi

Dokumen Personal Dana Bukti fisik

Mempersiapkan 4 unsur pelaksanaan akreditasi

109

Kepala

Sekolah/Madrasah melaksanakan tugas pokok dan fungsi

(Tupoksi) kepemimpinan sesuai dengan standar yang telah ditentukan

A.

Melaksanakan 15

— 18 tupoksi kepemimpinan kepala

sekolah/madrasah

Papan tupoksi

Melaksanakan 15 — 18 tupoksi kepemimpinan kepala

sekolah/madrasah

110

Sekolah/Madrasah memiliki sistem informasi

manajemen untuk mendukungadminis trasipendidikan.

A.

Memiliki sistem informasi dan memiliki fasilitas dan petugas khusus

No. Email Website SK petugas

Memiliki sistem

informasi dan memiliki fasilitas dan petugas khusus

VII. STANDAR PEMBIAYAAN

No ButirInstrumen Indikatortertinggi BUKTI FISIK KONDISI NYATA

111

Sekolah/Madrasah memiliki catatan tahunan berupa dokumen investasi sarana dan prasarana secara menyeluruh

A.

Memilikicatatantahu nanberupadokume nnilaiasetsarana dan

prasaranasecaram enyeluruhselama 3 tahunterakhir

Daftar catatan aset

Belum

Memilikicatatantahun anberupadokumennil aiasetsarana dan

prasaranasecaramen yeluruhselama 3 tahunterakhir

112

Sekolah/Madrasah membelanjakanbia yauntukpengemban ganpendidik dan tenaga kependidikan berdasarkan Rencana Kerja dan Anggaran

Sekolah/Madrasah (RKA-S/M).

A.

Membelanjakan biaya sebanyak 76% — 100% dari anggaran

pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan dalam RKAS/

M

Buku kas, laporan dan RKAS

Membelanjakan biaya sebanyak 76%

— 100% dari anggaran pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan dalam RKAS/

M

113

Sekolah/Madrasah memiliki modal kerjasebesar yang tertuangdalam RKA-S/M

untukmembiayaisel uruhkebutuhanpen didikan

A.

Sekolah/Madrasah dapat

merealisasikan 91% — 100%

modal kerja

Buku kas, dan RKAS

Sekolah/Madrasah dapat merealisasikan 91% — 100% modal kerja

114 Sekolah/Madrasah membayar gaji,

A.

Mengeluarkan dana

Peraturan

penggajian Mengeluarkan dana

(28)

28

honor kegiatan- kegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain pendidik pada tahun berjalan

untuk pembayaran gaji, honor

kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi pendidik pada tahunberjalan

SPJ penerimaan

untuk pembayaran gaji, honor

kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi pendidik

pada tahunberjalan

115

Sekolah/Madrasah membayar gaji, honor kegiatan- kegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain tenagakependidika n pada

tahunberjalan

A.

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor

kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi tenaga kependidikan pada tahunberjalan

Peraturan penggajian SPJ penerimaan

Mengeluarkan dana untuk pembayaran gaji, honor

kegiatankegiatan sekolah, insentif, dan tunjangan lain bagi tenaga

kependidikan pada tahunberjalan

116

Sekolah/Madrasah membelanjakanbia yauntukmenunjang pelaksanaan kegiatan

pembelajaran untuk satu tahun terakhir.

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi anggaran penunjang pelaksanaan kegiatan pembelajaran

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaran penunjang pelaksanaan

kegiatan pembelajaran

117

Sekolah/Madrasah membelanjakan dana

untukkegiatankesis waan

selamasatutahunter akhir.

A.

Membelanjakan dana sebanyak 76% — 100%

darialokasi

anggarankegiatank esiswaan

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakan dana sebanyak 76% — 100% darialokasi anggarankegiatankes iswaan

118

Sekolah/Madrasah membelanjakanbia yapengadaanalattul isuntuk

kegiatanpembelajar anselamasatutahun terakhir.

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi

anggaranpengadaa nalattulis

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaranpengadaan alattulis

119

Sekolah/Madrasah membelanjakan bi ayapengadaanbaha nhabispakai Un tukkegiatanpembel ajaranselamasatuta hunterakhir.

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi

anggaranpengadaa nbahanhabispakai

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaranpengadaan bahanhabispakai

120

Sekolah/Madrasah membelanjakanbia yapengadaanalatha bispakai

untuk kegiatan pembelajaran selama satu tahun terakhir

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi

anggaranpengadaa nalathabispakai

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaranpengadaan alathabispakai 121 Sekolah/Madrasah

membelanjakan

A.

Membelanjakanbia

Laporan

keuangan Membelanjakanbiaya

(29)

29

biaya pengadaan kegiatan rapat selamasatutahunter akhir

yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu tahun terakhir

RKAS

sebanyak 76% — 100% darialokasi biaya pengadaan kegiatan rapat selama satu tahun terakhir

122

Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan transport dan perjalanan dinas selama satu tahun terakhir.

A.

Membelanjakan biaya sebanyak 76% — 100% dari anggaran

pengadaan transport dan perjalanan dinas

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakan biaya sebanyak 76%

— 100% dari anggaran

pengadaan transport dan perjalanan dinas

123

Sekolah/Madrasah membelanjakanbia yapenggandaansoa l-soal

ulangan/ujian selama satu tahun terakhir

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi anggaran

penggandaan soal- soal ulangan/ujian

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaran

penggandaan soal- soal ulangan/ujian

124

Sekolah/Madrasah membelanjakan biaya pengadaan daya dan jasa selamasatutahunter akhir.

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaran pengadaan daya dan jasa

125

Sekolah/Madrasah membelanjakan anggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung untuk satu tahun terakhir

A.

Membelanjakanbia yasebanyak 76%

— 100%

darialokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak langsung

Laporan keuangan RKAS

Membelanjakanbiaya sebanyak 76% — 100% darialokasi anggaran untuk mendukung kegiatan operasi tidak

langsung

126

Biaya operasi sekolah digunakan untuk: (1)

kesejahteraan warga

sekolah/madrasah, (2) pengembangan guru dan tenaga kependidikan, (3) sarana prasarana, (4) pengembangan kurikulum dan kegiatan

pembelajaran, dan (5)

kegiatanketatausah aan.

A.

Selama setahun terakhir digunakan untuk 4 — 5 pos

Laporan keuangan RKAS

A.

Selama setahun terakhir digunakan untuk 4 — 5 pos

(30)

30

127

Sekolah/Madrasah memungut biaya pendidikan

A.

Seluruh siswa tidak dipungut biaya pendidikan

Seluruh siswa tidak dipungut biaya pendidikan

128

Siswadikenakanbia yapendaftaranulang setiapawaltahunpel ajaran.

A.

Tidak ada

seorangpun siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

Tidak ada

seorangpun siswa dikenakan biaya pendaftaran ulang pada setiap awal tahun pelajaran

129

Sekolah/Madrasah melaksanakansubsi disilanguntukmemb antusiswa

kurangmampu.

A.

Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 90%

siswa

kurang mampu

Melaksanakan subsidi silang untuk membantu 90%

siswa

kurang mampu

130

Sekolah/Madrasah melakukan

pungutan biaya personal lain di samping uang

sekolah/madrasah A.

Tidak melakukan pungutan biaya personal lain di samping uang

sekolah/madrasah

Tidak melakukan pungutan biaya personal lain di samping uang

sekolah/madrasah

131

Pengambilan keputusan

sekolah/madrasah untuk menarik atau tidak

menarik dana dari masyarakat dilakukan dengan melibatkan unsur:

(1) penyelenggara pendidikan/ yaya san, (2) kepala se kolah/madrasah, (3)

komite sekolah/

madrasah, (4) per wakilan guru, dan (5) perwakilante naga kependidikan.

A. Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan 4 unsur yang

terkaitataulebih

Pengambilan keputusan dilakukan dengan melibatkan 4 unsur

yang terkaitataulebih

132

Pengelolaan dana dilakukan secara sistematis,

transparan, efisien, dan

akuntabel.

A.

Dilakukan secara sistematis,

transparan, efisien, dan

akuntabel

Buku kas, bukti pengeluaran, dan laporan keuangan

Dilakukan secara sistematis,

transparan, efisien, dan

akuntabel

133

Sekolah/Madrasah memilikipedomanp engelolaankeuanga nsebagai

dasar dalam penyusunan RKA- S/M.

A.

Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 4 tahun

terakhir secara berturut-turut

Pedoman dan peraturan keuangan

Memiliki pedoman pengelolaan keuangan selama 4 tahun

terakhir secara berturut-turut 134 Sekolah/Madrasah A. Buku-buku kas

Referensi

Dokumen terkait

*statistično značilne razlike Vročevodni N N_hw za Moškanjce Moškanjci 1 in 2 Pri analizi tal za N_hw Moškanjci na treh različnih globinah 0–10 cm, 10–30 cm in 30– 60 cm

Hanya saja, semangat bangsa kita pada umumnya belum banyak dibarengi dengan profesionalitas dalam manajemen Sekolah, serta belum banyak didukung oleh sumber daya internal,

Elisabeth (Bekasi) Jl. Raya Narogong No. Raya Harapan Indah Kawasan Sentra Niaga No. Gramapuri Blok C-I No. Kelurahan Jatimakmur No. Global Awal Bros) Jl. Noer Alie Kav. Legenda

Penelitian ini meneliti kemampuan menggunakan kata penghubung intrakalimat pembelajar BIPA level intermediate di Puri Indonesian Language Plus Yogyakarta tahun

Pemerintah adalah pemegang kebijakan nasional yang berpengaruh terhadap kebijakan pemerintah daerah, kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan dalam melaksanakan

Taktik: Meninggakan komentar di blog lain. Sudah menjadi rahasia umum bahwa meninggalkan komentar di blog lain akan menarik orang untuk mengunjungi blog

Sesuai dengan identifikasi masalah yang telah dirumuskan di atas, maka penelitian ini bertujuan mengembangkan model Komitmen, Personality dengan membentuk Perubahan

Indikator dari adanya iman kepada Allah adalah rajin shalat, dzikir, berdo’a dan rajin melakukan ibadah lainnya. Indikator nilai iman kepada Allah dapat dilihat dari