DOKUMEN TENDER PENDAYAGUNAAN ASET SR-05 TOBA CALDERA RESORT
NO: 342/AU.1/BPODT/X/2021
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/
BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF DEPUTI BIDANG PENGEMBANGAN DESTINASI DAN
INFRASTRUKTUR
BADAN PELAKSANA OTORITA DANAU TOBA TAHUN 2021
2
I. UMUM
A.
PendahuluanDokumen Tender ini disusun sebagai acuan bagi Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) dalam mengundang calon Mitra Kerja Sama untuk pelaksanaan kerja sama operasional pembangunan dan operasional hotel/resort berikut fasilitas pendukungnya dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di lot SR-05 Toba Caldera Resort, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba. Kerja sama ini harus dilandasi oleh semangat dan rasa tanggung jawab bersama antara pihak BPODT dan calon Mitra Kerja Sama untuk dapat memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat.
B.
Istilah dan DefinisiDokumen Tender ini menggunakan istilah dan singkatan sebagaimana didefinisikan berikut ini:
Tender adalah metode pemilihan untuk mendapatkan calon Mitra Kerja Sama melalui penawaran secara tertulis untuk memperoleh penawaran tertinggi.
Dokumen Tender adalah dokumen ini.
Dokumen Penawaran adalah dokumen yang dipersiapkan oleh Peserta dalam rangka mengikuti proses Tender.
Hari Kerja adalah hari Senin sampai dengan Jumat, kecuali hari libur yang ditetapkan oleh Pemerintah.
Jam Kerja adalah waktu operasional BPODT pada Hari Kerja mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.30 WIB.
Kerja Sama Operasional yang selanjutnya disingkat KSO adalah pendayagunaan aset BPODT dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi BPODT sebagai Badan Layanan Umum (BLU), melalui kerja sama antara BPODT dengan calon Mitra Kerja Sama yang dituangkan dalam naskah perjanjian.
Peserta adalah Calon Mitra Kerja Sama yang memenuhi persyaratan sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Tender dan memasukkan Dokumen Penawaran.
3
Panitia Tender adalah tim yang dibentuk oleh Direktur BPODT yang bertugas dalam menyelenggarakan proses Tender.
Pejabat Otoritatif adalah pejabat atau perwakilan yang ditunjuk oleh Peserta (calon Mitra Kerja Sama) dan memiliki wewenang dalam membuat kebijakan dan keputusan terkait kerja sama serta penandatanganan perjanjian kerja sama.
Pemenang Tender adalah peserta yang setelah melalui tahap evaluasi Dokumen Penawaran ditetapkan oleh Panitia Tender sebagai pemenang.
Mitra Kerja Sama adalah peserta yang telah memperoleh Surat Penunjukan Pemenang Tender dan menandatangani perjanjian KSO.
Toba Caldera Resort adalah wilayah yang diberikan hak pengelolaan kepada BPODT untuk dikembangkan sebagai kawasan pariwisata.
C.
Pengumuman TenderPanitia Tender mengumumkan pelaksanaan Tender secara terbuka melalui media yang dapat diakses secara umum antara lain:
1. Laman resmi dan media sosial yang dikelola secara resmi oleh BPODT;
2. Laman resmi dan media sosial yang dikelola secara resmi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif;
3. Media massa nasional sesuai dengan kebutuhan BPODT.
D.
Jadwal Kegiatan TenderTender akan dilaksanakan dengan mengikuti jadwal sebagaimana dijelaskan dalam tabel berikut ini:
No. Kegiatan Waktu
1 Pengumuman dan Pendaftaran Tender 15 – 22 Oktober 2021 2 Pemberian Penjelasan (aanwijzing) 25 Oktober 2021 3 Penyampaian Pertanyaan Tertulis 26 – 27 Oktober 2021
4 Penyampaian Jawaban atas Pertanyaan Tertulis
26 – 28 Oktober 2021
4 5
Penyampaian Dokumen Penawaran dari Peserta (Salinan Cetak dan Salinan Digital)
29 Oktober – 4 November 2021
6 Pembukaan Dokumen Penawaran 5 November 2021
7 Penelitian Kualifikasi 8 November 2021
8 Pemanggilan Peserta Tender 8 November 2021
9 Presentasi, Evaluasi dan Penilaian 9 – 19 November 2021
10 Pengumuman Hasil Tender 22 November 2021
11 Masa Sanggah Ditiadakan (hanya 1 Peserta)
12 Jawaban Sanggah Ditiadakan (hanya 1 Peserta)
13 Pengusulan dan Penetapan Mitra 22 November 2021 14 Pembahasan Perjanjian Kerja Sama 22 - 26 November 2021 15 Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama 26 November 2021
5
II. INSTRUKSI KEPADA PESERTA
A. Lingkup Kerja Sama
Kerja Sama Operasional (KSO) dalam rangka pengembangan lot SR-05 di Toba Caldera Resortmeliputi:
a. Pekerjaan pembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) berikut fasilitas pendukung, antara lain namun tidak terbatas pada: Bangunan Hotel/Resort, Stepped Villa, Private Villas, Restoran, Spa, Kolam Renang, Area Bermain, Area Parkir, Forest Walk dan/atau fasilitas tambahan lain yang diperlukan.
b. Pengoperasian hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) oleh operator internasional.
B. Pendanaan, Skema dan Jangka Waktu Kerja Sama
1. Pendanaan pembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di SR-05 Toba Caldera Resort sepenuhnya berasal dari Mitra Kerja Sama.
2. Skema kerja sama yang akan dilakukan adalah dalam bentuk KSO sebagaimana diatur di dalam Pasal 141 huruf (c) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 129 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan Badan Layanan Umum.
3. Jangka waktu kerja sama adalah selama 30 tahun sebagaimana diatur di dalam Pasal 146 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 129 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan Badan Layanan Umum.
C. Larangan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), Persekongkolan dan Penipuan, serta Pertentangan Kepentingan
1. Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi, dan perannya, wajib menghindari dan mencegah praktik KKN, persekongkolan, dan penipuan serta pertentangan kepentingan para pihak terkait, baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Peserta dan pihak yang terkait dengan Tender ini berkewajiban untuk mematuhi etika pengadaan dengan tidak melakukan tindakan sebagai berikut:
a. Berusaha mempengaruhi Panitia Tender dalam bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi keinginan Peserta yang bertentangan dengan Dokumen Tender, dan/atau peraturan perundang-undangan.
6
b. Melakukan persekongkolan dengan Peserta lain untuk mengatur hasil Tender sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil/meniadakan persaingan yang sehat dan/atau merugikan pihak lain; dan/atau
c. Membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau keterangan lain yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan dalam Dokumen Tender ini.
3. Pertentangan kepentingan sebagaimana dimaksud pada angka 1 antara lain meliputi:
a. Anggota direksi atau dewan komisaris suatu peserta yang merangkap sebagai anggota direksi atau dewan komisaris pada Peserta lainnya pada Tender yang sama;
b. Anggota direksi atau dewan komisaris suatu Peserta yang mengikuti Tender, merangkap sebagai anggota Panitia Tender atau pejabat yang berwenang menetapkan pemenang Tender;
c. Panitia Tender dan/atau pejabat lain yang berwenang, baik langsung maupun tidak langsung memiliki kendali terhadap Peserta;
d. Hubungan antara 2 (dua) Peserta yang dikendalikan, baik langsung maupun tidak langsung oleh pihak yang sama.
4. Peserta yang terbukti melakukan tindakan sebagaimana dimaksud pada poin 2 dan 3 akan dikenakan sanksi sebagai berikut:
a. Sanksi administratif, seperti digugurkan dari proses Tender atau pembatalan penetapan pemenang;
b. Gugatan secara perdata; dan/atau
c. Pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang.
D. Kriteria Kualifikasi
1. Tender ini terbuka dan dapat diikuti semua Peserta yang berbentuk badan usaha yang memenuhi kualifikasi;
2. Kualifikasi Peserta yang dapat mengikuti Tender terbagi menjadi aspek administrasi, teknis, finansial, dan manfaat kerja sama;
3. Aspek administrasi meliputi persyaratan yang menyatakan Peserta berbentuk badan usaha, memiliki izin usaha yang dibutuhkan, memiliki kepemilikan modal, memiliki hotel dengan klasifikasi bintang 4 (empat) atau 5 (lima) yang sedang berjalan, memiliki pengalaman dalam membangun dan mengelola hotel/resort internasional dengan klasifikasi bintang 5 (lima) berikut fasilitas pendukungnya;
7
4. Persyaratan teknis meliputi lampiran dokumen yang memuat strategi pengelolaan dan manajemen, proyeksi laba rugi, arus kas, analisa kelayakan proyek, rancangan desain bangunan, proposal jangka waktu kerja sama, kompensasi, serta imbal hasil, dan penggunaan sumber daya lokal untuk proses pembangunan dan pengelolaan.
E. Persyaratan Dokumen
1. Dokumen Tender beserta seluruh korespondensi tertulis kepada Panitia Tender menggunakan Bahasa Indonesia.
2. Semua Dokumen Tender wajib menggunakan Bahasa Indonesia.
3. Dokumen penunjang yang terkait dengan Dokumen Tender dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau bahasa asing.
4. Dokumen penunjang yang berbahasa asing wajib disertai terjemahan dalam Bahasa Indonesia. Dalam hal terjadi perbedaan tafsir, maka yang berlaku adalah dokumen dalam Bahasa Indonesia.
5. Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian Dokumen Tender.
6. BPODT tidak bertanggung jawab atas kerugian apapun yang ditanggung oleh peserta dalam hal persiapan dan penyampaian Dokumen Tender.
F. Daftar Dokumen
1. Tahap Pendaftaran Tender
Dalam tahap pendaftaran Tender, Peserta harus menyampaikan surat pendaftaran kepada Panitia Tender. Surat pendaftaran dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian A dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta. Dalam hal Pejabat Otoritatif tidak dapat melakukan penandatanganan surat pendaftaran, maka Peserta harus memberikan kuasa kepada perwakilannya dengan membuat surat kuasa sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian B.
2. Tahap Penyampaian Dokumen Penawaran
a. Dalam tahap penyampaian dokumen penawaran, Peserta harus menyampaikan dalam bentuk salinan cetak dan salinan digital. Dokumen salinan cetak terdiri dari 1 (satu) dokumen asli dan 1 (satu) dokumen salinan. Dokumen salinan digital disampaikan dalam format PDF dan dimasukkan ke dalam USB flash drive.
b. Dalam hal terjadi perbedaan substansi antara salinan cetak asli dan salinan serta salinan digital, maka dokumen salinan cetak asli akan menjadi rujukan.
8 c. Dokumen Penawaran terdiri dari:
i. Surat Kuasa
Dalam hal Pejabat Otoritatif tidak dapat melakukan penandatanganan surat pendaftaran, maka Peserta harus memberikan kuasa kepada perwakilannya dengan membuat surat kuasa sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian B.
ii. Formulir Isian Kualifikasi
Formulir isian kualifikasi dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian C dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing- masing Peserta.
iii. Surat Penawaran
Surat penawaran dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian D dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta.
iv. Pakta Integritas
Pakta integritas dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian E dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta.
v. Surat Pernyataan Tidak Sedang Pailit dan Dihentikan Usahanya
Surat pernyataan dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian F dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing-masing Peserta.
vi. Surat Pernyataan Kesanggupan Memenuhi Lingkup Kerja Sama dan Standar Pelayanan Minimal
Surat pernyataan dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian G dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta.
vii. Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Standar Jaringan Hotel Internasional
Surat pernyataan dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian H dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta.
viii. Surat Pernyataan Kesanggupan Modal
9
Surat pernyataan dibuat sesuai dengan format yang terlampir pada Bab VII Bagian I dan harus ditandatangani oleh Pejabat Otoritatif masing - masing Peserta.
ix. Salinan Berkas Administrasi Perusahaan
Salinan berkas administrasi perusahaan Peserta terdiri atas dokumen sebagai berikut:
1. Profil Perusahaan;
2. Akta Pendirian dan perubahannya beserta pengesahannya;
3. Nomor Induk Berusaha sub bidang perhotelan, jika tidak memiliki NIB maka dilengkapi dengan SK Kemenkumham, Tanda Daftar Perusahaan, Surat Keterangan Domisili Usaha, Surat Izin Usaha Perdagangan;
4. Nomor Pokok Wajib Pajak;
5. Bukti Setoran Pajak 3 (tiga) Tahun terakhir;
6. Laporan Keuangan 3 (tiga) Tahun terakhir yang sudah diaudit;
7. Bukti kepemilikan modal minimal 30% dari nilai proyek;
8. Bukti memiliki pengalaman dalam usaha penyediaan akomodasi minimal 10 (sepuluh) tahun terakhir;
9. Bukti memiliki hotel yang sedang berjalan dengan klasifikasi bintang 4 (empat) atau bintang 5 (lima); dan
10. Bukti pengalaman pernah mengelola jaringan hotel internasional, atau pernyataan komitmen untuk melakukan kerja sama dengan jaringan hotel internasional dalam hal pengoperasian hotel apabila belum memiliki pengalaman.
x. Uraian Teknis, Finansial dan Manfaat Kerja Sama
Uraian teknis, finansial dan manfaat kerja sama yang memuat paling sedikit informasi tentang:
1. Strategi pengelolaan dan manajemen;
2. Rancangan desain bangunan;
3. Strategi penggunaan sumber daya lokal, dalam bentuk bahan baku, material, dan tenaga kerja, baik pada tahap pembangunan maupun operasional;
4. Rencana finansial (minimal memuat informasi sumber pendanaan, proyeksi laba rugi, arus kas) dan analisa perhitungan kelayakan
10
proyek (ditunjukkan dengan indikator seperti Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period);
5. Proposal jangka waktu kerja sama, kompensasi dan imbal hasil.
xi. Penyampulan dan Penandaan Sampul Dokumen Penawaran
Dokumen penawaran dimasukkan ke dalam 1 (satu) sampul yang dengan jelas diberi label seperti format berikut ini:
DOKUMEN PENAWARAN
TENDER CALON MITRA KERJA SAMA DALAM RANGKA PENDAYAGUNAAN ASET LOT SR-05 DI TOBA CALDERA RESORT
Nama Peserta : [isi nama Peserta]
Alamat : [isi dengan alamat korespondensi Peserta]
Surat Elektronik : [isi dengan alamat surat elektronik Peserta]
Ditujukan kepada:
Panitia Tender Calon Mitra Kerja Sama dalam Rangka Pendayagunaan Aset Lot SR-05 di Toba Caldera Resort
Kantor Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) Jalan Pattimura No. 125 – Medan 20153
11
III. PELAKSANAAN TENDER
A. Dokumen Tender
Dokumen Tender ini terdiri dari beberapa bagian sebagaimana disebut berikut ini:
1. Umum
2. Instruksi Kepada Peserta 3. Pelaksanaan Tender 4. Lembar Data Tender 5. Memorandum Informasi 6. Kerangka Acuan Kerja 7. Lampiran
Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen Tender ini. Kelalaian dalam menyampaikan Dokumen Penawaran yang tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen Tender ini sepenuhnya merupakan risiko dan tanggung jawab Peserta.
B. Pemberian Penjelasan dan Pertanyaan Tertulis serta Jawaban atas Pertanyaan Tertulis
1. Panitia Tender akan melaksanakan pemberian penjelasan terkait Dokumen Tender kepada Peserta pada waktu yang telah ditentukan dalam Dokumen Tender.
2. Pemberian penjelasan akan dilaksanakan secara langsung bila memungkinkan atau daring melalui aplikasi video conference dengan mengundang Peserta.
3. Peserta dapat memberikan pertanyaan secara tertulis kepada Panitia Tender terkait hal-hal yang berkaitan dengan Dokumen Tender dan proses Tender.
4. Pertanyaan tertulis dikirimkan oleh peserta kepada Panitia Tender melalui surat elektronik ke alamat yang ditentukan dalam Bab IV Bagian A Poin 3.
5. Penyampaian pertanyaan tertulis dan jawaban Panitia Tender dilakukan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dalam Dokumen Tender.
12
C. Penyampaian Dokumen Penawaran
1. Peserta harus menyampaikan Dokumen Penawaran sebagaimana disebutkan pada Bab II Bagian F secara langsung ke sekretariat Panitia Tender pada alamat sesuai ditentukan dalam Bab IV Bagian A Poin 2 paling lambat pada batas akhir penyampaian Dokumen Penawaran.
2. Peserta dapat mengganti atau menarik Dokumen Penawaran sebelum batas akhir penyampaian Dokumen Penawaran.
3. Panitia Tender berhak untuk menolak Dokumen Penawaran yang disampaikan melewati batas akhir penyampaian Dokumen Penawaran.
4. Panitia Tender tidak diperkenankan mengubah batas waktu akhir penyampaian Dokumen Penawaran kecuali dalam keadaan berikut ini:
a. Keadaan kahar;
b. Terjadi gangguan teknis yang dialami oleh Panitia;
c. Perubahan Dokumen Tender yang mengakibatkan kebutuhan penambahan waktu penyiapan dokumen; atau
d. Tidak ada peserta yang memasukkan Dokumen Penawaran sampai dengan batas akhir penyampaian Dokumen Penawaran.
5. Apabila terjadi hal-hal sebagaimana dimaksud pada angka 4, maka perubahan waktu akan diumumkan oleh Panitia Tender secara terbuka melalui website BPODT dan disampaikan secara langsung kepada Peserta melalui surat elektronik.
D. Pembukaan Dokumen Penawaran
1. Pembukaan Dokumen Penawaran akan dilakukan oleh Panitia Tender secara terbuka setelah batas waktu akhir penyampaian Dokumen Penawaran dengan dihadiri oleh perwakilan Peserta.
2. Pembukaan Dokumen Penawaran dapat dilakukan secara tatap muka apabila memungkinkan atau daring.
3. Proses pembukaan Dokumen Penawaran didokumentasikan oleh Panitia Tender dalam bentuk Berita Acara Pembukaan Dokumen Penawaran yang ditandatangani oleh Panitia Tender dan saksi dari Peserta Tender yang hadir.
13
E. Penelitian Kualifikasi
1. Penelitian kualifikasi dilaksanakan oleh Panitia Tender terhadap Peserta Tender untuk memeriksa kelengkapan dokumen berdasarkan kriteria kualifikasi dan persyaratan yang ditetapkan pada Bab II Bagian D dan F.
2. Hasil penelitian kualifikasi didokumentasikan oleh Panitia Tender dalam bentuk Berita Acara Penelitian Kualifikasi yang ditandatangani oleh Panitia Tender.
F. Pemanggilan Peserta Tender
1. Peserta akan diundang untuk presentasi dan memaparkan secara rinci penawaran kerja sama di hadapan Panitia Tender melalui pertemuan secara langsung maupun secara daring.
2. Undangan presentasi disampaikan Panitia Tender melalui surat elektronik kepada Peserta paling lambat 1 (satu) Hari Kerja sebelum waktu presentasi yang ditentukan.
3. Peserta yang diundang dan tidak menghadiri undangan presentasi sesuai waktu dan tempat yang ditentukan tanpa pemberitahuan secara resmi, dianggap mengundurkan diri dari proses Tender dan kepadanya tidak diberikan perpanjangan waktu.
G. Presentasi, Evaluasi dan Penilaian
1. Panitia Tender melakukan evaluasi terhadap Dokumen Penawaran dan presentasi Peserta yang meliputi aspek administrasi, teknis, finansial dan manfaat kerja sama.
2. Evaluasi aspek administrasi dan finansial terdiri dari pemeriksaan kelengkapan seluruh Dokumen Penawaran dan berkas administrasi sebagaimana ditentukan dalam Bab II Bagian F.
3. Evaluasi aspek teknis dilakukan dengan cara memastikan Peserta dapat memenuhi seluruh spesifikasi dan standar teknis minimal sebagaimana ditentukan dalam Bab VI Bagian C dan D.
4. Evaluasi aspek manfaat kerja sama dilakukan dengan cara memastikan Peserta dapat memberi keuntungan kepada BPODT dari kegiatan KSO sebagaimana ditentukan dalam Bab VI Bagian E.
5. Apabila dalam proses evaluasi terdapat hal-hal yang kurang jelas atau meragukan, Panitia Tender dapat meminta klarifikasi kepada Peserta.
6. Perubahan dari Dokumen Penawaran yang terjadi akibat proses klarifikasi akan dianggap menjadi bagian dari Dokumen Penawaran Peserta.
14
7. Berita Acara Hasil Evaluasi (BAHE) disusun oleh Panitia Tender dan merupakan kesimpulan dari hasil evaluasi Dokumen Penawaran.
8. BAHE memuat laporan hasil evaluasi Tender, dan disampaikan kepada Direktur Utama BPODT untuk memperoleh persetujuan hasil evaluasi.
9. Panitia Tender menetapkan Pemenang Tender berdasarkan BAHE dan persetujuan tertulis dari Direktur Utama BPODT.
10. Apabila Direktur Utama BPODT tidak menyetujui hasil evaluasi Tender, maka Direktur Utama BPODT memerintahkan Panitia Tender untuk:
a. Melakukan evaluasi ulang Dokumen Penawaran;
b. Mengulang proses Tender secara terbatas kepada Peserta yang telah menyampaikan Dokumen Penawaran;
c. Mengulang proses Tender dengan menambah Peserta; atau d. Menghentikan proses Tender.
H. Pengumuman Hasil Tender
Panitia Tender mengumumkan hasil Tender sesuai jadwal yang sudah ditentukan melalui surat elektronik dan laman resmi BPODT sebagaimana ditetapkan dalam Bab IV Bagian A Poin 3 dan 4.
I. Masa Sanggah dan Jawaban Sanggah
1. Peserta yang merasa dirugikan dapat mengajukan surat sanggahan kepada Panitia Tender paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman pemenang. Apabila dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman pemenang tidak ada surat sanggahan yang diterima oleh Panitia Tender, maka akan dianggap tidak ada pihak manapun yang mengajukan keberatan atas pemilihan pemenang tersebut.
2. Peserta hanya dapat melakukan sanggahan terhadap hal-hal berikut ini:
a. Penyimpangan ketentuan dan prosedur yang diatur berdasarkan Dokumen Tender ini;
b. Rekayasa tertentu sehingga menghalangi terjadinya persaingan usaha yang sehat; dan/atau
c. Penyalahgunaan wewenang oleh Panitia Tender dan/atau pejabat yang berwenang lainnya dalam proses Tender.
3. Panitia Tender akan menjawab sanggahan sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
15
4. Dalam hal tidak ada Peserta yang menyampaikan sanggahan atau seluruh sanggahan dinilai tidak diterima, maka proses Tender dapat dilanjutkan.
5. Dalam hal sanggahan diterima, maka proses Tender Peserta dievaluasi kembali atau dilakukan Tender ulang.
6. Dalam hal Peserta hanya 1 (satu) yang memasukkan Dokumen Penawaran dan dinyatakan lulus penelitian kualifikasi, maka periode Masa Sanggah dan Jawaban Sanggah dapat ditiadakan dengan persetujuan dari Direktur Utama BPODT.
7. Sanggahan dianggap sebagai pengaduan, dalam hal:
a. Sanggahan dilakukan bukan terhadap hal-hal sebagaimana dijelaskan dalam angka 2;
b. Sanggahan ditujukan bukan kepada Panitia Tender; dan/atau c. Sanggahan disampaikan di luar masa sanggah.
8. Sanggahan yang dianggap sebagai pengaduan tetap ditindaklanjuti sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
J. Pengusulan dan Penetapan Mitra
1. Direktur Utama BPODT menetapkan Pemenang Tender sebagai Mitra melalui Surat Keputusan Direktur Utama BPODT.
2. Dalam hal Pemenang Tender yang ditunjuk mengundurkan diri, maka untuk pemenang Tender selanjutnya Direktur Utama BPODT akan menunjuk Calon Mitra Kerja Sama peringkat berikutnya.
3. Pemenang Tender yang mengundurkan diri sebagaimana dimaksud pada angka 2 tidak dapat mengikuti 1 (satu) kali kegiatan tender calon Mitra berikutnya di lingkungan BPODT, serta akan dilaporkan dan diusulkan untuk masuk dalam daftar hitam LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah).
K. Perubahan Dokumen Tender
1. Apabila selama proses Tender terdapat hal-hal/ketentuan baru atau perubahan penting yang perlu ditampung, maka Panitia Tender menuangkan ke dalam adendum Dokumen Tender yang menjadi bagian tidak terpisahkan dari Dokumen Tender 2. Apabila ketentuan baru atau perubahan penting tersebut tidak dituangkan dalam
adendum Dokumen Tender, maka ketentuan baru atau perubahan tersebut dianggap tidak ada dan ketentuan yang berlaku adalah Dokumen Tender yang awal.
16
3. Apabila adendum Dokumen Tender mengakibatkan kebutuhan penambahan waktu penyiapan Dokumen Penawaran, maka Panitia Tender atas pertimbangannya sendiri dapat memperpanjang batas akhir penyampaian Dokumen Penawaran.
L. Kegagalan Tender
1. Pelaksanaan Tender dinyatakan gagal apabila:
a. Tidak terdapat calon Mitra yang lulus kualifikasi;
b. Ditemukan bukti/indikasi terjadi persaingan tidak sehat;
c. Dokumen Tender tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan;
d. Seluruh calon Mitra atau Peserta Tender mengundurkan diri.
2. Apabila Peserta yang memasukkan Dokumen Penawaran hanya berjumlah 1 (satu) Peserta, maka proses Tender tetap berlangsung sesuai tahapan-tahapan yang telah ditentukan.
3. Dalam hal proses Tender dihentikan, maka Direktur Utama BPODT membentuk Panitia Tender yang baru.
4. Sebagian anggota Panitia Tender yang baru dapat berasal dari Panitia Tender sebelumnya.
N. Pembahasan dan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama
1. BPODT menyampaikan rancangan perjanjian kerja sama sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2. Rancangan perjanjian kerja sama tersebut akan dibahas oleh BPODT dengan Pemenang Tender.
3. Apabila terdapat hal-hal yang belum diatur secara jelas di dalam proses Tender maka akan dinegosiasikan lebih lanjut antara BPODT dengan Pemenang Tender untuk disepakati bersama.
4. Naskah perjanjian kerja sama yang telah disepakati oleh kedua belah pihak kemudian ditandatangani di atas materai secukupnya oleh Direktur Utama BPODT sebagai perwakilan BPODT dan perwakilan yang berwenang dari pihak Pemenang Tender.
17
IV. LEMBAR DATA TENDER
A. Informasi Umum
1 Penyelenggara : Panitia Tender Pendayagunaan Aset Lot SR-05 Toba Caldera Resort
2 Alamat : Jl. Kapten Pattimura No. 125, Darat, Kec. Medan Baru, Kota Medan, 20153, Sumatera Utara
3 Surat Elektronik : [email protected]
4 Laman Resmi : https://laketoba.travel/pemilihanmitra
5 Nama Paket Pekerjaan : Tender Pendayagunaan Aset Lot SR-05 Toba Caldera Resort
6 Uraian Singkat : Toba Caldera Resort merupakan kawasan pariwisata terintegrasi yang dikelola oleh BPODT.
Untuk tahap awal akan dikembangkan fasilitas akomodasi yang salah satunya adalah hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) yang akan dibangun di Lot SR-05.
7 Jangka Waktu Kerja Sama : 30 (tiga puluh) tahun
B. Jadwal Kegiatan Tender
Sebagaimana tercantum pada Bab I Bagian D.
C. Pengumuman dan Pendaftaran Tender
Sebagaimana tercantum pada Bab I Bagian C dan Bab II Bagian F Poin 1.
D. Penyampaian Pertanyaan Tertulis
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian B.
E. Penyampaian Jawaban atas Pertanyaan Tertulis
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian B.F. Penyampaian Dokumen Penawaran
Sebagaimana tercantum pada Bab II Bagian E, Bagian II Bagian F Poin 2, dan Bab III Bagian C. Masa berlaku Dokumen Penawaran adalah minimal selama 60 (enam puluh) Hari Kerja.
G. Pembukaan Dokumen Penawaran
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian D.
18
H. Penelitian Kualifikasi
Sebagaimana tercantum pada Bab II Bagian D dan Bab III Bagian E.
I. Pemanggilan Peserta Tender
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian F.
J. Presentasi, Evaluasi dan Penilaian
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian G.
K. Pengumuman Hasil Tender
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian H.
L. Masa Sanggah
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian I.
M. Jawaban Sanggah
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian I.
N. Pengusulan dan Penetapan Mitra
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian J.
O. Pembahasan Perjanjian Kerja Sama
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian N.
P. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama
Sebagaimana tercantum pada Bab III Bagian N.19
V. MEMORANDUM INFORMASI
A. Gambaran Umum BPODT
Danau Toba adalah kawasan pariwisata yang terbentuk akibat letusan gunung berapi terbesar di dunia sekitar 74.000 tahun yang lalu. Kawasan pariwisata ini kini berupa kaldera seluas 100 kali 30 kilometer, dengan pulau Samosir yang berada di tengahnya. Keindahan alam Danau Toba menyimpan dan menghasilkan berbagai objek wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi oleh wisatawan. Selain memiliki potensi alam dan objek wisata yang sangat indah, kawasan pariwisata ini juga masih kental dengan kebudayaan Batak yang dilestarikan turun - temurun dari generasi ke generasi.
Kawasan Pariwisata Danau Toba terlihat menawan bagi para turis wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara, namun penanganannya masih belum optimal. Untuk meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat Indonesia dan khususnya bagi masyarakat di kawasan pariwisata ini, maka pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2016 menetapkan Danau Toba sebagai salah satu kawasan strategis pariwisata nasional dan dibentuklah Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (disingkat BPODT).
Keberadaan BPODT diharapkan dapat mempercepat pengembangan dan pembangunan Kawasan Pariwisata Danau Toba serta memberikan manfaat secara langsung maupun tidak langsung kepada masyarakat di kawasan pariwisata tersebut. BPODT memiliki tugas otoritatif untuk mengelola lahan otorita seluas kurang lebih 386,72 hektar atau yang disebut dengan Toba Caldera Resort, serta tugas koordinatif untuk melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan fasilitasi perencanaan, pengembangan, pembangunan, serta pengendalian dengan pihak terkait yang berada di Kawasan Pariwisata Danau Toba.
B. Visi-Misi
Visi BPODT“Menjadikan Kawasan Danau Toba Sebagai Destinasi Pariwisata Berkelas Dunia yang Mengutamakan Kearifan Lokal Dalam Mewujudkan Visi Kemenparekraf/Baparekraf.
20 Misi BPODT
Misi-1 : Mengembangkan destinasi pariwisata Kawasan Danau Toba berkualitas dan berkesinambungan
Misi-2 : Menumbuh kembangkan investasi pariwisata di Kawasan Pariwisata Danau Toba yang kondusif
Misi-3 : Mengembangkan industri dan kelembagaan di Kawasan Pariwisata Danau Toba yang berdaya saing
Misi-4 : Melaksanakan pemasaran pariwisata komprehensif berdasarkan segmen pasar utama
Misi-5 : Meningkatkan good corporate governance Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
B. Rencana Pengembangan Toba Caldera Resort
BPODT melakukan perencanaan, pembangunan, dan pengelolaan sebuah Kawasan Pariwisata Terintegrasi (Integrated Tourism Resort) di Toba Caldera Resort seluas kurang lebih 386,72 hektar di Kabupaten Toba Samosir, yang Hak Pengelolaan Lahan-nya (HPL) telah diterbitkan atas nama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. Dalam hal pengembangan dan pembangunan lahan tersebut, BPODT akan melibatkan pihak swasta sebagai investor yang akan membangun fasilitas pariwisata sesuai rencana pengembangan yang telah disusun oleh BPODT.
Rencana pengembangan yang diusung oleh BPODT bertujuan menjadikan Toba Caldera Resort sebagai tujuan wisata utama premium yang terintegrasi, dengan memadukan budaya Batak dan keindahan alam Danau Toba sebagai danau vulkanik terbesar di dunia serta UNESCO Global Geopark. Pengembangan tersebut diterjemahkan dalam bentuk Kawasan Pariwisata Terintegrasi (Integrated Tourism Resort) yang menerapkan prinsip – prinsip keberlanjutan. Selain itu, pada kawasan ini juga akan dikembangkan wisata minat khusus yang mengeksplorasi keunikan flora dan fauna yang ada.
Selain pengembangan wisata alam, pengembangan wisata budaya menjadi magnet kuat untuk menarik wisatawan berkunjung ke Toba Caldera Resort. Dengan menjunjung dan menghargai kearifan budaya lokal, pengembangan wisata budaya akan memberikan pengalaman khusus bagi pengunjung dengan kegiatan – kegiatan interaktif budaya antara pengunjung dan pengelola yang melibatkan masyarakat setempat. Pengembangan
21
Kawasan Pariwisata Terintegrasi dengan keindahan alam dan kearifan budaya lokal tersebut yang dikemas dalam satu produk pariwisata berkelas dunia akan mengundang minat wisatawan lokal dan mancanegara.
22
VI. KERANGKA ACUAN KERJA
Tender Pendayagunaan Aset Lot SR-05 Toba Caldera Resort
Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Unit Kerja : Badan Pelaksana Otorita Danau Toba Program/Sasaran Program : Pengelolaan Kawasan Pariwisata
Kegiatan : Tender Pendayagunaan Aset Lot SR-05 di Toba Caldera Resort
Sasaran Kegiatan : Tersedianya Hotel/Resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di Lot SR-05 Toba Caldera Resort
Indikator Kinerja Kegiatan (Output)
: Jumlah Hotel/Resort Volume Keluaran (Output) : 1 (satu)
A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum Tugas Fungsi/Kebijakan
a. Undang – Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
b. Undang – Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan;
c. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Danau Toba;
d. Peraturan Presiden No. 49 Tahun 2016 tentang Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba;
e. Peraturan Presiden No. 69 Tahun 2019 tentang Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif;
f. Peraturan Menteri Pariwisata No. 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelaksana Otorita Danau Toba;
g. Keputusan Menteri Keuangan No. 344/KMK.05/2019 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Badan Pelaksana Otorita Danau Toba;
h. Peraturan Menteri Keuangan No. 164/PMK.05/2020 tentang Tarif Badan Layanan Umum Badan Pelaksana Otorita Danau Toba Pada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif;
i. Peraturan Menteri Keuangan No. 129 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengelolaan
23 Badan Layanan Umum;
j. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 616 Tahun 2016 tentang Modul Pemanfaatan Barang Milik Negara;
k. Peraturan Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba No. 03 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pemilihan Mitra Kerja Sama dalam Rangka Pendayagunaan Aset Badan Pelaksana Otorita Danau Toba.
2. Gambaran Umum
Dalam rangka menjalankan amanat Peraturan Presiden Nomor 49 Tahun 2016 tentang Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba, BPODT mempunyai tugas antara lain melakukan perencanaan, pengembangan, pembangunan, pengelolaan dan pengendalian di Kawasan Pariwisata Danau Toba (koordinatif) dan Toba Caldera Resort (otoritatif). Tugas koordinatif dan otoritatif BPODT ini dimaksudkan untuk mempercepat proses pembangunan Kawasan Pariwisata Danau Toba agar tidak hanya dikenal oleh masyarakat lokal dan nasional, tetapi juga masyarakat global. Oleh sebab itu, BPODT menyadari perlunya menghadirkan 3 (tiga) komponen penting dalam pengembangan pariwisata di Kawasan Dunia Toba, khususnya Toba Caldera Resort, yakni atraksi, amenitas, dan aksesibilitas.
Atraksi meliputi pagelaran budaya, festival, seni dan pertunjukan. Amenitas merujuk pada fasilitas-fasilitas yang mendukung kegiatan pariwisata seperti sarana akomodasi, toko oleh-oleh, sarana dan prasarana umum serta pusat informasi bagi wisatawan.
Aksesibilitas merupakan kemudahan untuk mencapai suatu tujuan pariwisata, yang menyangkut kenyamanan, keamanan, dan waktu tempuh. Hal ini menjadi penting diperhatikan karena semakin tinggi aksesibilitas semakin mudah untuk dijangkau dan semakin tinggi tingkat kenyamanan wisatawan untuk datang berkunjung.
Untuk mendorong pengelolaan dan pengembangan Kawasan Pariwisata Danau Toba, maka perlu dilakukan langkah-langkah sistematis, terarah, dan terpadu, salah satunya dengan mendukung ketersediaan amenitas di Toba Caldera Resort melalui pengembangan hotel/resort.
24
Latar belakang pembangunan hotel/resort ini adalah:
a. Sebagai sarana akomodasi di Danau Toba
Hotel/resort menjadi sarana akomodasi bagi para pengunjung wisata. Tidak hanya untuk sarana akomodasi, hotel/resort juga dapat menjadi tempat pertemuan bisnis, seminar, lokakarya, musyawarah nasional dan kegiatan lainnya.
b. Lama Tinggal Wisatawan
Lama tinggal wisatawan merupakan jumlah malam atau hari yang dihabiskan oleh seorang wisatawan. Semakin lama seorang wisatawan tinggal di suatu daerah tujuan wisata, maka semakin banyak uang yang dikeluarkan oleh wisatawan tersebut. Hal ini juga akan memberikan efek domino dalam peningkatan pendapatan di daerah tujuan wisata tersebut.
Menindaklanjuti rencana pengembangan Toba Caldera Resort tersebut, maka pada tahun 2021, BPODT membuka peluang kerja sama dengan pihak swasta sebagai investor untuk pembangunan dan operasional hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di lot SR- 05 Toba Caldera Resort. Kehadiran akomodasi ini diharapkan dapat memfasilitasi wisatawan yang ingin berwisata di Toba Caldera Resort secara khusus maupun kawasan pariwisata Danau Toba secara umum.
B. Maksud, Tujuan dan Sasaran
1. MaksudMaksud dilaksanakannya kegiatan ini adalah tersedianya Mitra Kerja Sama dalam Rangka Pendayagunaan Aset Lot SR-05 Toba Caldera Resort.
2. Tujuan
a. Fasilitas Penginapan untuk Wisatawan
Tersedia bangunan hotel/resort sesuai dengan spesifikasi dan persyaratan teknis yang tercantum dalam Perjanjian Kerja Sama sebagai fasilitas penginapan untuk wisatawan, baik untuk orang tua, dewasa, dan anak-anak.
b. Sumber Pendapatan
Memperoleh pendapatan dalam bentuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) bagi BPODT untuk memberi dampak positif bagi masyarakat dan industri pariwisata di sekitar Kawasan Toba Caldera Resort.
25 c. Lapangan Pekerjaan
Tersedia lapangan pekerjaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dengan melibatkan masyarakat lokal mulai dari pembangunan hingga pengelolaan hotel/resort.
3. Sasaran
Pelaksanaan skema Kerja Sama Operasional (KSO) untuk pembangunan dan operasional hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) berikut fasilitas pendukungnya di lot SR-05 Toba Caldera Resort.
C. Ruang Lingkup
1. Lingkup WilayahPembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) ini berada di lot SR-05 Toba Caldera Resort yang berada di wilayah administratif Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, Sumatera Utara.
2. Lingkup Kegiatan
Ruang lingkup dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
a. Pekerjaan Pembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) berikut fasilitas pendukung lainnya antara lain namun tidak terbatas pada Bangunan Hotel/Resort, Stepped Villa, Private Villas, Restoran, Spa, Kolam Renang, Area Bermain, Area Parkir, Forest Walk dan/atau fasilitas tambahan lain yang diperlukan.
b. Pengoperasian hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) oleh operator internasional.
3. Lingkup Pengembangan Lahan
Ruang lingkup/batasan pekerjaan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
a. Persiapan
Tahap persiapan yang dilakukan oleh Mitra Kerja Sama antara lain:
1) Penyusunan kajian kelayakan;
2) Pembiayaan;
3) Perizinan (Izin Mendirikan Bangunan, dll) dan non-perizinan;
4) Perencanaan proyek (survei, perencanaan, dll).
26 b. Pembangunan
Tahap pembangunan yang dilakukan oleh Mitra Kerja Sama antara lain:
1) Pembersihan lahan atau land clearing 2) Penunjukan vendor/kontraktor;
3) Penunjukan konsultan pengawas/manajemen konstruksi;
4) Pra-konstruksi (penyediaan dan pengadaan semua material, alat pekerjaan, dan tenaga kerja);
5) Konstruksi bangunan (dimulai dari pekerjaan persiapan, sipil/struktur, arsitektur, mekanikal dan elektrikal, utilitas, termasuk perapihan pekerjaan konstruksi bangunan);
6) Pekerjaan infrastruktur lainnya di lot SR-05 untuk menunjang kegiatan bisnis hotel.
c. Operasional Pelaksanaan
Operasional pelaksanaan yang dilakukan oleh Mitra Kerja Sama antara lain:
1) Penunjukan operator hotel;
2) Pemeliharaan lot SR-05 sesuai dengan panduan desain dan kebijakan lain yang berlaku di Toba Caldera Resort;
3) Aktivitas pemasaran (penjualan dan promosi);
4) Pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja operator hotel.
D. Aspek Teknis
Aspek teknis yang menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Lokasi, Luas dan Karakteristik Lahan
Lahan berlokasi di Toba Caldera Resort, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba dengan luas 12,46 hektar. Lahan ini memiliki karakteristik dominan agak curam hingga curam, dan hampir seluruh area tebing memiliki elevasi yang lebih tinggi.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada peta lokasi sebagai berikut:
27
Gambar 1. Lokasi Lot SR-05
Gambar 2. Karakteristik Lahan Lot SR-05
28 2. Pola Tata Ruang
Lot SR-05 diperuntukkan untuk pembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) menggunakan ketentuan intensitas pemanfaatan ruang sebagai berikut:
Tabel Ketentuan Intensitas Pemanfaatan Ruang
Komponen Keterangan
Luas Lahan 124,576 sqm
Luas Lahan Efektif 92,371 sqm Total Luas Lantai Terbangun 60,000 sqm
KDB 25%
KLB 0,5
KDH 30%
Jumlah Lantai Maksimal 4
Jumlah Unit Maksimal 500
Kapasitas Parkir 80-100 lot
Sempadan Jalan 8 m
Sempadan Persil 6 m
Sempadan Tali Air 10 m
Sempadan Lembah 10 m
Sumber: Final Report Design Guideline
3. Teknis Bangunan
Bangunan yang akan dibangun di lot SR-05 berupa bangunan hotel/resort dengan spesifikasi sebagai berikut:
a. Klasifikasi hotel/resort adalah bintang 5 (lima);
b. Jumlah kamar maksimal adalah 500 (lima ratus) kamar;
c. Tinggi maksimal bangunan adalah 4 lantai termasuk penangkal petir atau peralatan lainnya;
29
d. Fasilitas pendukung berupa: Stepped Villa, Private Villas, Restoran, Spa, Kolam Renang, Area Bermain, Area Parkir, Forest Walk dan/atau fasilitas tambahan lain yang diperlukan.
E. Bentuk Kerja Sama, Nilai Investasi dan Besaran Kompensasi
1. Bentuk kerja sama yang akan digunakan dalam mengembangkan lot SR-05 Toba Caldera Resort adalah KSO Tanah dan Bangunan dimana Mitra Kerja Sama mendirikan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya di atas tanah milik BPODT, untuk kemudian digunakan oleh Mitra Kerja Sama dalam rangka pelaksanaan tugas serta fungsi BPODT, dan Mitra Kerja Sama menyerahkan bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya kepada BPODT sesuai jangka waktu yang disepakati dalam Perjanjian Kerja Sama. Bentuk kerja sama akan dievaluasi dalam jangka waktu tertentu yang akan diatur pada Perjanjian Kerja Sama tersebut.
2. Nilai Investasi untuk pembangunan lot SR-05 ditetapkan minimal sebesar Rp.
500.000.000.000,- (Lima Ratus Miliar Rupiah).
3. Besaran Nilai Kompensasi
Atas KSO Tanah dan Bangunan, Mitra Kerja Sama akan memberikan kompensasi atas pemanfaatan lot SR-05 kepada BPODT yang terdiri atas kompensasi tetap dan imbal hasil yang ditetapkan sebagai berikut:
a. Kompensasi tetap diharapkan minimal sebesar Rp. 3,6 Miliar per tahun (dengan kenaikan minimal 3% per tahun);
b. Imbal hasil sesuai dengan penawaran calon Mitra Kerja Sama.
F. Persyaratan
Calon Mitra Kerja Sama yang berminat untuk bekerja sama dengan BPODT harus memenuhi persyaratan sebagaimana tercantum di bawah ini:
1. Persyaratan Administrasi a. Surat Pendaftaran;
b. Formulir Isian Kualifikasi;
c. Surat Penawaran;
d. Pakta Integritas;
e. Surat Pernyataan Tidak Sedang Pailit dan Dihentikan Usahanya;
30
f. Surat pernyataan Kesanggupan Memenuhi Lingkup Kerja Sama dan Standar Pelayanan Minimal;
g. Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Standar Jaringan Hotel Internasional;
h. Surat Pernyataan Kesanggupan Modal;
i. Profil Perusahaan;
j. Akta Pendirian dan perubahannya beserta pengesahannya;
k. Nomor Induk Berusaha sub bidang perhotelan, jika tidak memiliki NIB maka dilengkapi dengan SK Kemenkumham, Tanda Daftar Perusahaan, Surat Keterangan Domisili Usaha, Surat Izin Usaha Perdagangan;
l. Nomor Pokok Wajib Pajak;
m. Bukti Setoran Pajak 3 (tiga) Tahun terakhir;
n. Laporan Keuangan 3 (tiga) Tahun terakhir yang sudah diaudit;
o. Bukti Kepemilikan Modal minimal 30% dari nilai proyek;
p. Bukti memiliki pengalaman dalam usaha penyediaan akomodasi minimal 10 (sepuluh) tahun terakhir;
q. Bukti memiliki hotel yang sedang berjalan dengan klasifikasi bintang 4 (empat) atau bintang 5 (lima); dan
r. Bukti pengalaman pernah mengelola jaringan hotel internasional, atau pernyataan komitmen untuk melakukan kerja sama dengan jaringan hotel internasional dalam hal pengoperasian hotel apabila belum memiliki pengalaman.
2. Persyaratan Teknis, Finansial dan Manfaat Kerja Sama Menyampaikan dokumen dan/atau presentasi yang memuat:
a. Strategi pengelolaan dan manajemen;
b. Rancangan desain bangunan;
c. Strategi penggunaan sumber daya lokal, dalam bentuk bahan baku, material, dan tenaga kerja, baik pada tahap pembangunan maupun operasional;
d. Rencana finansial (minimal memuat informasi sumber pendanaan, proyeksi laba rugi, arus kas) dan analisa perhitungan kelayakan proyek (ditunjukkan dengan indikator seperti Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period);
e. Proposal jangka waktu kerja sama, kompensasi dan imbal hasil.
31
G. Waktu Kerja Sama dan Tenggat Waktu Pekerjaan
1. Waktu Kerja SamaJangka waktu kerja sama operasional pengembangan lot SR-05 paling lama 30 (tiga puluh) tahun sejak Perjanjian Kerja Sama ditandatangani oleh kedua belah pihak.
2. Tenggat Waktu Pekerjaan
Pekerjaan Tenggat Waktu
Perencanaan, Persiapan dan Pembangunan/Konstruksi
Maksimal 3 (tiga) tahun sejak Perjanjian Kerja Sama ditandatangani kedua belah pihak
Operasional 30 (tiga puluh) tahun sejak Perjanjian Kerja Sama ditandatangani kedua belah pihak
H. Keluaran
Keluaran/produk yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah tersedianya hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di lot SR-05 Toba Caldera Resort yang sesuai dengan Rencana Induk dan Rencana Detail Pengembangan Kawasan Toba Caldera Resort.
I. Laporan Pekerjaan
Laporan pekerjaan/pertanggungjawaban berisi laporan pekerjaan dimulai dari awal sampai akhir, yang disertai dokumentasi di lapangan. Laporan pekerjaan/pertanggungjawaban terdiri dari:
1. Laporan tahap perencanaan dan persiapan (setiap 1 bulan sekali);
2. Laporan tahap pembangunan/konstruksi (setiap 3 bulan sekali); dan 3. Laporan tahap operasional (setiap 3 bulan sekali).
J. Pendanaan/Pembiayaan
Pendanaan/pembiayaan pembangunan hotel/resort dengan klasifikasi bintang 5 (lima) di lot SR-05 Toba Caldera Resort sepenuhnya berasal dari Mitra Kerja Sama.
32
Medan, 13 Oktober 2021 Direktur Utama
Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
Jimmy Bernando Panjaitan
1
VII. LAMPIRAN
A. Format Surat Pendaftaran
KOP SURAT PERUSAHAAN
Nomor: [nomor surat] [tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
Lampiran:
Yth. Panitia Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT di
Tempat
Perihal: Pendaftaran untuk Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
Sehubungan dengan pengumuman Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, dengan ini kami:
Nama Perusahaan :
Alamat :
Penanggung Jawab :
Surat Elektronik :
Nomor Telepon :
menyampaikan surat pendaftaran untuk mengikuti kegiatan Tender tersebut.
Dengan menyampaikan surat pendaftaran ini, maka kami bersedia mengikuti semua ketentuan yang berlaku.
Hormat kami, [nama Perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
2
B. Format Surat Kuasa
KOP SURAT PERUSAHAAN SURAT KUASA
Nomor: .../.../X/2021 Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :
Jabatan :
Alamat :
No. KTP :
Dalam hal ini saya selaku direksi dan bertindak untuk PT. ____________________________, untuk selanjutnya disebut “Pemberi Kuasa”
Pemberi Kuasa dengan ini memberikan kuasa kepada:
Nama :
Jabatan :
Alamat :
No. KTP :
Untuk selanjutnya disebut “Penerima Kuasa”
———————————————————-KHUSUS——————————————————–
Untuk mewakili dan bertindak atas nama Pemberi Kuasa guna mendaftarkan dirinya sebagai peserta Tender sekaligus mengikuti seluruh kegiatan Tender “Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort” sesuai jadwal Tender yang sudah ditetapkan oleh panitia Tender Badan Pelaksana Otorita Danau Toba.
Selanjutnya, bertindak untuk dan atas nama Pemberi Kuasa dalam melakukan segala sesuatu yang dianggap perlu guna melaksanakan kuasa ini.
Demikian surat kuasa ini kami buat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Tempat], [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
[Nama Perusahaan]
Penerima Kuasa Pemberi Kuasa
... ...
Direktur Utama
3
C. Formulir Isian Kualifikasi
FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI I. DATA ADMINISTRASI PERUSAHAAN
1. Nama Peserta : [nama pihak hotel dengan status kantor pusat atau cabang]
2. Alamat : [alamat Peserta]
3. Nomor Telepon/Fax : [nomor telepon/fax Peserta]
4. Surat Elektronik : [surat elektronik Peserta]
II. LANDASAN HUKUM PENDIRIAN PERUSAHAAN
1. Akta Pendirian
a. Nomor : [nomor akta]
b. Tanggal : [tanggal akta]
c. Notaris : [notaris penandatangan akta]
d. Nomor Pengesahan Kemenkumham
: [nomor pengesahan]
2. Akta Perubahan Terakhir
a. Nomor : [nomor akta]
b. Tanggal : [tanggal akta]
c. Notaris : [notaris penandatangan akta]
III. PENGURUS BADAN USAHA Dewan Komisaris
No. Nama Nomor Pengukuhan OJK Jabatan
1. [nama dewan komisaris] [nomor pengukuhan] [jabatan]
2. [nama dewan komisaris] [nomor pengukuhan] [jabatan]
... [isi sesuai kebutuhan]
Dewan Direksi
No. Nama Nomor Pengukuhan OJK Jabatan
1. [nama dewan direksi] [nomor pengukuhan] [jabatan]
2. [nama dewan direksi] [nomor pengukuhan] [jabatan]
... [isi sesuai kebutuhan]
Pejabat Otoritatif
4
Nama Nomor SK Pengangkatan Jabatan
[nama pejabat otoritatif] [nomor pengangkatan] [jabatan]
IV. NOMOR INDUK BERUSAHA
1. Nomor Induk Berusaha (NIB) : [NIB Peserta]
2. Nomor Kode KBLI : [nomor kode KBLI]
3. Status Penanaman Modal : [PMDN/PMLN]
V. SUSUNAN KEPEMILIKAN SAHAM
No. Nama Persentase Kepemilikan
1. [nama pemilik saham] [presentase saham]
2. [nama pemilik saham] [presentase saham]
... [isi sesuai kebutuhan]
VI. PERPAJAKAN
1. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) : [NPWP Peserta]
2. Bukti Lapor Pajak Tahun Terakhir : [nomor dan tanggal lapor pajak]
VII. PENGALAMAN PERUSAHAAN DENGAN BLU ATAU INSTANSI PEMERINTAH LAINNYA No
.
Mitra Kerja Ruang Lingkup Kerja Sama
Tahun Periode Kerja Sama
1. [nama mitra kerja] [penjelasan ruang lingkup] [tahun periode kerja sama]
2. [nama mitra kerja] [penjelasan ruang lingkup] [tahun periode kerja sama]
... [isi sesuai kebutuhan]
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
5
D. Format Surat Penawaran
KOP SURAT PERUSAHAAN
Nomor: [nomor surat] [tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
Lampiran: 1 (satu) set
Yth. Panitia Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT di
Tempat
Perihal: Dokumen Penawaran untuk Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
Sehubungan dengan undangan Panitia Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba dengan nomor [nomor undangan] tanggal [tanggal surat] (“Tender”), dengan ini kami mengajukan Dokumen Penawaran untuk mengikuti kegiatan Tender tersebut.
Dokumen Penawaran ini sudah mengikuti ketentuan dan persyaratan yang tercantum dalam Dokumen Tender beserta adendumnya yang dikeluarkan oleh Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. Penawaran ini berlaku minimal 60 (enam puluh) hari kerja sejak batas akhir pemasukan Dokumen Penawaran.
Untuk menjelaskan lebih lanjut terkait penawaran kami, kami bersedia untuk memaparkan penawaran kami di hadapan Panitia Tender.
Dengan menyampaikan surat penawaran ini, maka kami bersedia mengikuti semua ketentuan yang berlaku.
Hormat kami, [nama Perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
6
E. Format Pakta Integritas
KOP SURAT PERUSAHAAN PAKTA INTEGRITAS Kami, yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [nama Pejabat Otoritatif]
Nomor Identitas : [nomor KTP/SIM/Paspor Pejabat Otoritatif]
Jabatan : [jabatan Pejabat Otoritatif]
Bertindak untuk dan atas nama:
Nama : [nama Peserta]
Alamat : [alamat Peserta]
Telepon/Fax : [telepon/fax Peserta]
Surat Elektronik : [alamat surat elektronik Peserta]
Dalam rangka kegiatan Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba., sesuai undangan dengan nomor [nomor undangan]
tanggal [tanggal surat], dengan ini menyatakan kesiapan untuk:
1. Tidak akan melakukan praktek Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN);
2. Melaporkan kepada pihak berwenang apabila terjadi tindakan KKN dalam proses Tender;
3. Mengikuti proses Tender secara bersih, transparan, dan profesional untuk memberikan hasil kerja terbaik sesuai peraturan perundang-undangan;
4. Mengikuti seluruh ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Tender.
Apabila terbukti melanggar Pakta Integritas ini, kami siap untuk menerima sanksi berupa sanksi administratif, sanksi pencantuman dalam daftar hitam, sanksi gugatan secara perdata dan/atau sanksi dilaporkan secara pidana.
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama Perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
7
F. Format Surat Pernyataan Tidak Sedang Pailit dan Dihentikan Usahanya
KOP SURAT PERUSAHAANSURAT PERNYATAAN TIDAK SEDANG PAILIT DAN DIHENTIKAN USAHANYA Kami, yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [nama Pejabat Otoritatif]
Nomor Identitas : [nomor KTP/SIM/Paspor Pejabat Otoritatif]
Jabatan : [jabatan Pejabat Otoritatif]
Bertindak untuk dan atas nama:
Nama : [nama Peserta]
Alamat : [alamat Peserta]
Telepon/Fax : [telepon/fax Peserta]
Surat Elektronik : [alamat surat elektronik Peserta]
Dalam rangka kegiatan Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, sesuai undangan dengan nomor [nomor undangan] tanggal [tanggal surat], dengan ini menyatakan bahwa:
1. Semua informasi yang kami sampaikan dalam Dokumen Penawaran adalah benar;
2. Kami bersedia memberikan data apabila Badan Pelaksana Otorita Danau Toba meminta/memerlukan dokumen asli untuk keperluan klarifikasi;
3. Kami tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut/pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau Direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan, tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana;
4. Salah satu dan/atau semua pengurus dan Badan Usahanya tidak masuk dalam daftar hitam.
Demikianlah pernyataan ini kami buat dengan penuh rasa tanggung jawab tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama Perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
8
G. Format Surat Pernyataan Kesanggupan Memenuhi Lingkup Kerja Sama dan Standar Pelayanan Minimal
KOP SURAT PERUSAHAAN
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MEMENUHI RUANG LINGKUP KERJA SAMA DAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL
Kami, yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [nama Pejabat Otoritatif]
Nomor Identitas : [nomor KTP/SIM/Paspor Pejabat Otoritatif]
Jabatan : [jabatan Pejabat Otoritatif]
Bertindak untuk dan atas nama:
Nama : [nama Peserta]
Alamat : [alamat Peserta]
Telepon/Fax : [telepon/fax Peserta]
Surat Elektronik : [alamat surat elektronik Peserta]
Dalam rangka kegiatan Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba, sesuai undangan dengan nomor [nomor undangan] tanggal [tanggal surat], dengan ini menyatakan bahwa:
1. Kami telah membaca dan memeriksa Dokumen Tender dengan seksama;
2. Kami telah membaca dan memahami ruang lingkup kerja sama sebagaimana dicantumkan dalam Dokumen Tender;
3. Kami telah membaca dan memahami standar pelayanan minimal sebagaimana dicantumkan dalam Dokumen Tender;
4. Kami menyanggupi untuk memenuhi seluruh ketentuan ruang lingkup kerja sama dan standar pelayanan minimal selama pelaksanaan periode kerja sama dalam pembangunan hotel/resort di Toba Caldera Resort Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba.
Demikianlah pernyataan ini kami buat dengan penuh rasa tanggung jawab tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
9
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama Perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
10
H. Format Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Standar Jaringan Hotel Internasional
KOP SURAT PERUSAHAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Alamat : ...
Jabatan : ...
Perusahaan : ...
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
1. Memiliki bukti pengalaman pernah mengelola jaringan hotel internasional, atau
2. Berkomitmen untuk melakukan kerja sama dengan jaringan hotel internasional apabila belum memiliki pengalaman.
Pernyataan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan kriteria kualifikasi peserta Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya.
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama perusahaan]
Tanda tangan [nama Pejabat Otoritatif]
I. Format Surat Pernyataan Kesanggupan Modal
11
KOP SURAT PERUSAHAAN SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Alamat : ...
Jabatan : ...
Perusahaan : ...
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa perusahaan saya memiliki kepemilikan modal sebesar ……… (minimal 30% dari nilai proyek) dari nilai proyek yaitu sebesar Rp 500.000.000.000.-
Pernyataan ini dibuat untuk memenuhi persyaratan kriteria kualifikasi peserta Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba.
Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya.
[tempat], [tanggal] [bulan] [tahun]
[nama perusahaan]
Tanda tangan (di atas materai) [nama Pejabat Otoritatif]
[jabatan]
12
J. Format Surat Sanggahan
KOP SURAT PERUSAHAAN SURAT SANGGAHAN
Nomor : [Tempat], [Tanggal] [Bulan] [Tahun]
Lampiran :
Yth. Panitia Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort BPODT di
Tempat
Perihal : Sanggahan Keputusan Hasil Tender Pendayagunaan Aset SR-05 Toba Caldera Resort Badan Pelaksana Otorita Danau Toba
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Demikian surat sanggahan ini kami sampaikan sebagai bahan pertimbangan dalam penilaian panitia. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami, [Nama Perusahaan]
Tanda Tangan [Nama]
[Jabatan]
13