• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tryout Ke-1 Tahun 2018 Cpnsonline

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Tryout Ke-1 Tahun 2018 Cpnsonline"

Copied!
37
0
0

Teks penuh

(1)

WW

WW

P PUUSSAAT T PPEEMMBBEELLAAJJ

Contact Us:

Contact Us:

SMSCENTER:

SMSCENTER: 0857.95.600.6

0857.95.600.612

12

M M

H

H

A

A

K

K

C

C

I

I

P

P

Di

Dilalarranang kg kereras mas menenererjejemmahahkk mo

modudul l pepembmbelelajajararan an inini i tatann Sanksi Pelanggaran Pasal 44: Sanksi Pelanggaran Pasal 44: U

Unnddaanngg--uunnddaanng Ng Noommoor 7 r 7 TTaa Tahun 1982 Tentang Hak Cip Tahun 1982 Tentang Hak Cip 1

1)) BBaarraanng g ssiiaappa a ddeennggaan n sseenn ci

ciptptaaaan an atatau mu memembeberi ri iziz ((ttuujjuuhh) ) ttaahhuun n ddaann//aattaau u dd 2

2)) BBaarraanng g ssiiaappa a ddeennggaan n sseenn kkeeppaadda a uummuum m ssuuaattu u cciipp dimak

dimaksud dalasud dalam ayat (m ayat (1)1) d

daann//aattaau u ddeenndda a ppaalliinng g bb

‘‘

.CPNSONLINE.COM

.CPNSONLINE.COM

RAN

RAN SOSOAL AL CPCPNS NS DAN DAN TRTRYOYOUU

ODUL INI MILIK

ODUL INI MILIK CPNSONLINE.COMCPNSONLINE.COM

TA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG!

TA DILINDUNGI UNDANG-UNDANG!

n,

n, menyalin, menyalin, atau atau memperbanyak memperbanyak sebagiansebagian a izin tertulis dari pemegang hak cipta. a izin tertulis dari pemegang hak cipta.

u

un n 1199887 7 TTeennttaanng g PPeerruubbaahhaan n aattaas s UUnnddaanngg--uu a.

a. a

ajja a ddaan n ttaannppa a hhaak k mmeenngguummuummkkaan n aattaau u mmee in

in ununtutuk ik itutu, d, dipipididanana da dengengan an pipidadana na penpenjj nda

nda palpaling ing banbanyak yak Rp. Rp. 100100.000.000.00.000,- 0,- (se(seratrat gaja menyiarkan, memamerkan, mengedar gaja menyiarkan, memamerkan, mengedar ta

taan an atatau au babararang ng hahasisil l pepelalangnggagararan n HaHak k CC , d

, dipipididanana da denengagan pn pididanana pa penjenjarara pa palalining lg laa nyak Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupia nyak Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupia

CAT

CAT CPNSCPNS

atau seluruh isi atau seluruh isi

ndang Nomor 6 ndang Nomor 6

perbanyak suatu perbanyak suatu ara paling lama 7 ara paling lama 7

s juta rupiah). s juta rupiah). kan, atau menjual kan, atau menjual ipta sebagaimana ipta sebagaimana a 5 (lima) tahun a 5 (lima) tahun h). h).

(2)

KOMPETISI TRYOUT KE-1 KOMPETISI TRYOUT KE-1 CAT CPNSONLINE TAHUN 2018 CAT CPNSONLINE TAHUN 2018

1.

1. Nilai pokok Pancasila akan selalu ada di Nilai pokok Pancasila akan selalu ada di dalam kehidupan bangsa Indonesia, baikdalam kehidupan bangsa Indonesia, baik dalam kehidupan bangsa Indonesia, baik dalam kebudayaan, kenegaraan, dalam kehidupan bangsa Indonesia, baik dalam kebudayaan, kenegaraan, maupun dalam kehidupan keagamaa

maupun dalam kehidupan keagamaan. Hal ini n. Hal ini menyebabkan Pancasila bersifat ….menyebabkan Pancasila bersifat …. A. A. UniversalUniversal B. B. SubjektifSubjektif C. C. ObjektifObjektif D. D. PragmatisPragmatis E. E. KontitutifKontitutif Jawaban: Jawaban: C. Objektif C. Objektif Pembahasan: Pembahasan:

Nilai Pancasila bersifat objektif karena: Nilai Pancasila bersifat objektif karena: 1.

1. Rumusan dari sila-sila Pancasila memiliki makna yang dalam yang bersifatRumusan dari sila-sila Pancasila memiliki makna yang dalam yang bersifat umum universal dan abstrak karena merupakan suatu nilai.

umum universal dan abstrak karena merupakan suatu nilai. 2.

2. Pokok dari nilai Pancasila akan selalu ada di dalam kehidupan bangsaPokok dari nilai Pancasila akan selalu ada di dalam kehidupan bangsa Indonesia baik dalam kebudayaan, kenegaraan, maupun dalam kehidupan Indonesia baik dalam kebudayaan, kenegaraan, maupun dalam kehidupan keagamaan.

keagamaan. 3.

3. Pancasila yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945 sebagai pokokPancasila yang terkandung dalam pembukaan UUD 1945 sebagai pokok kaidah Negara yang fundamental sehingga menjadi sumber dari segala kaidah Negara yang fundamental sehingga menjadi sumber dari segala sumber hukum di

sumber hukum di Indonesia.Indonesia.

2.

2. Kristalisasi nilai Pancasila memiliki makna sebagai ….Kristalisasi nilai Pancasila memiliki makna sebagai …. A.

A. Way of LifeWay of Life dalam kehidupan bernegaradalam kehidupan bernegara B.

B. Pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraPedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara C.

C. Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam masyarakatPenerapan nilai-nilai Pancasila dalam masyarakat D.

D. PenerapaPenerapan nilai-nilai n nilai-nilai Pancasila dalam pemerintahanPancasila dalam pemerintahan E.

(3)

Jawaban: Jawaban: A.

A. Way of LifeWay of Life dalam kehidupan bernegaradalam kehidupan bernegara Pembahasan:

Pembahasan:

Pancasila sebagai Pandangan Hidup bangsa atau Way of Life

Pancasila sebagai Pandangan Hidup bangsa atau Way of Life mengandung maknamengandung makna bahwa semua aktifitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai bahwa semua aktifitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila daipada Pancasila, karenaPancasila juga merupakan kristalisasi dengan sila-sila daipada Pancasila, karenaPancasila juga merupakan kristalisasi dari nilai-nilai yang dimiliki dan bersumber dari kehidupan bangsa Indonesia dari nilai-nilai yang dimiliki dan bersumber dari kehidupan bangsa Indonesia sendiri.

sendiri.

3.

3. Dalam paham filsafat Pancasila, harkat dan martabat manusia ditentukan olehDalam paham filsafat Pancasila, harkat dan martabat manusia ditentukan oleh perilaku dan moral manusia itu sendiri, yakni ....

perilaku dan moral manusia itu sendiri, yakni .... A.

A. Sikap kesungguhan manusia dalam mempertahankan sesuatu yangSikap kesungguhan manusia dalam mempertahankan sesuatu yang menurutnya baik dan benar

menurutnya baik dan benar B.

B. Perilaku yang senantiasa merujuk pada sesuatu yang sedang dia hadapiPerilaku yang senantiasa merujuk pada sesuatu yang sedang dia hadapi C.

C. Sikap kepribadian manusia yang baik, benar, semangat, dan tercermin padaSikap kepribadian manusia yang baik, benar, semangat, dan tercermin pada mental batin pelaku.

mental batin pelaku. D.

D. Sikap manusia yang Sikap manusia yang bersumber pada kebutuhan hidup sehari-haribersumber pada kebutuhan hidup sehari-hari

Jawaban: Jawaban:

C. Sikap kepribadian manusia yang baik, benar, semangat, dan tercermin pada C. Sikap kepribadian manusia yang baik, benar, semangat, dan tercermin pada mental batin pelaku

mental batin pelaku Pembahasan:

Pembahasan: Pancasila

Pancasila sebagai sebagai dasar dasar filsafat filsafat negara negara serta serta sebagai sebagai filsafat filsafat hidup hidup bangsabangsa Indonesia

Indonesia pada pada hakikatnya hakikatnya merupakan merupakan suatu nilasuatu nilai yang i yang bersifat sistemabersifat sistematis.tis. Nilai

Nilai (value)(value)  adalah kemampuan yang dipercayai yang ada pada suatu benda  adalah kemampuan yang dipercayai yang ada pada suatu benda untuk memuaskan manusia. Sifat dari suatu benda yang menyebabkan menarik untuk memuaskan manusia. Sifat dari suatu benda yang menyebabkan menarik minat

minat seseorang ataseseorang atau kelompok. Jadu kelompok. Jadi nilai itu pada haki nilai itu pada hakikatnya adalah ikatnya adalah sifat dansifat dan kualitas y

kualitas yang melekat pang melekat pada suatu oada suatu obyeknya. Debyeknya. Dengan demikian, ngan demikian, maka nilai itumaka nilai itu adalah suatu kenyataan yang tersembunyi dibalik

adalah suatu kenyataan yang tersembunyi dibalik kenyataankenyataan-kenyataan lainnya.-kenyataan lainnya. Menilai berarti menimbang, suatu kegiatan manusia untuk menghubungkan Menilai berarti menimbang, suatu kegiatan manusia untuk menghubungkan sesuatu dengan sesuatu yang lain kemudian untuk selanjutnya diambil sesuatu dengan sesuatu yang lain kemudian untuk selanjutnya diambil keputusan. Keputusan itu adalah suatu nilai yang dapat menyatakan berguna keputusan. Keputusan itu adalah suatu nilai yang dapat menyatakan berguna atau tidak berguna, benar atau tidak benar, baik atau tidak baik, dan seterusnya. atau tidak berguna, benar atau tidak benar, baik atau tidak baik, dan seterusnya.

(4)

Penilaian itu pastilah berhubungan dengan unsur indrawi manusia sebagai Penilaian itu pastilah berhubungan dengan unsur indrawi manusia sebagai subjek penilai, yaitu unsur jasmani, rohani, akal, rasa,

subjek penilai, yaitu unsur jasmani, rohani, akal, rasa, karsa dan kepercayaan.karsa dan kepercayaan. Dengan demikian, nilai adalah sesuatu yang berharga, berguna, memperkaya Dengan demikian, nilai adalah sesuatu yang berharga, berguna, memperkaya bathin dan menyadarkan manusia akan harkat dan martabatnya. Nilai bathin dan menyadarkan manusia akan harkat dan martabatnya. Nilai bersumber pada budi yang berfungsi mendorong dan mengarahkan (motivator) bersumber pada budi yang berfungsi mendorong dan mengarahkan (motivator) sikap dan perilaku manusia.

sikap dan perilaku manusia.

4.

4. Manfaat Filsafat Pancasila bagi setiap bidang kehidupan bangsa dan negaraManfaat Filsafat Pancasila bagi setiap bidang kehidupan bangsa dan negara Indonesia adalah ....

Indonesia adalah .... A.

A. Sebagai pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia serta akan menjiwaiSebagai pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia serta akan menjiwai setiap warga negaranya

setiap warga negaranya B.

B. Memperdalam pengetahuan dan pengertian Pancasila sebagai dasar negara,Memperdalam pengetahuan dan pengertian Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup bangsa, dan ideologi negara

pandangan hidup bangsa, dan ideologi negara C.

C. Menangkal budaya asing yang masuk ke Indonesia, baik secara langsungMenangkal budaya asing yang masuk ke Indonesia, baik secara langsung maupun melalui perantara teknologi

maupun melalui perantara teknologi D.

D. Perwujudan dan pelaksanaan setiap warga negara dalam masyarakat,Perwujudan dan pelaksanaan setiap warga negara dalam masyarakat, berbangsa dan bernegara.

berbangsa dan bernegara.

Jawaban: Jawaban:

A. Sebagai pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia serta akan menjiwai A. Sebagai pandangan hidup bangsa dan negara Indonesia serta akan menjiwai setiap warga negaranya

setiap warga negaranya Pembahasan:

Pembahasan:

Manfaat dan penggunaan Filsafat Pancasila bagi

Manfaat dan penggunaan Filsafat Pancasila bagi setiap bidang kehidupan negara,setiap bidang kehidupan negara, alat perlengkapa

alat perlengkapan negara dan pn negara dan pejabat negara adalah sebagai berikut:ejabat negara adalah sebagai berikut: 1.

1. Memperdalam, memperlengkapkan, serta menyempurnakan pengetahuanMemperdalam, memperlengkapkan, serta menyempurnakan pengetahuan dan pengertian tentang pancasila sebagai dasar filsafat negara, pandangan dan pengertian tentang pancasila sebagai dasar filsafat negara, pandangan dunia,

dunia, pandangan hidup pandangan hidup bangsa bangsa Indonesia, yang Indonesia, yang telah menjadi telah menjadi ideologiideologi negara, sehingga mempermudah, memperkuat dan mengekalkan.

negara, sehingga mempermudah, memperkuat dan mengekalkan. a.

a. Penjelamaan dan pelaksanaannya sebagai dasar filsafat negara,Penjelamaan dan pelaksanaannya sebagai dasar filsafat negara, selanjutnyasebagai tujuan hidup, pedoman hidup, pegangan hidup, sikap selanjutnyasebagai tujuan hidup, pedoman hidup, pegangan hidup, sikap dan cara hidup(way of life) dalam seluruh tugas dan dalam seluruh dan cara hidup(way of life) dalam seluruh tugas dan dalam seluruh kehidupan alat perlengkapan negara yang bersangkutan.

(5)

b.

b. Penjelmaan dari pelaksanaannya oleh warga-warganya sebagaiPenjelmaan dari pelaksanaannya oleh warga-warganya sebagai perseorangan,dalam fungsinya sebgai alat perlengkapan negara yang perseorangan,dalam fungsinya sebgai alat perlengkapan negara yang mengabdi kepadakepen

mengabdi kepadakepentingan rakyat sebagai tingan rakyat sebagai golongan karya dan sebagaigolongan karya dan sebagai golongan warganegara biasa.

golongan warganegara biasa. 2.

2. Dengan demikian dapat terbentuk pula suatu filsafat hidup golonganDengan demikian dapat terbentuk pula suatu filsafat hidup golongan alat perlengkapan negara, suatu pandangan dunia, pandangan hidup, tujuan alat perlengkapan negara, suatu pandangan dunia, pandangan hidup, tujuan hidup, pedoman hidup, pegangan hidup, sikap dan cara hidup (way of life) hidup, pedoman hidup, pegangan hidup, sikap dan cara hidup (way of life) Pancasilayang kuat dan kekal serta dinamis sesuai dengan perubahan Pancasilayang kuat dan kekal serta dinamis sesuai dengan perubahan keadaan dari zamansepanjang masa. (Suhadi, 1980: 22

keadaan dari zamansepanjang masa. (Suhadi, 1980: 22 ))

5.

5. Sumpah pemuda merupakan hasil Kongres Pemuda yang diselenggarakan olehSumpah pemuda merupakan hasil Kongres Pemuda yang diselenggarakan oleh organisasi-organisasi kedaerahan yang sudah memiliki semangat nasionalisme organisasi-organisasi kedaerahan yang sudah memiliki semangat nasionalisme untuk mencapai Indonesia merdeka. Isi

untuk mencapai Indonesia merdeka. Isi sumpah pemuda butirsumpah pemuda butirpertamapertama adalah .... adalah ....

A.

A. Menjunjung bahasa persatuan, bahasa IndonesiaMenjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia B.

B. Mengaku bernegara satu, negara IndonesiaMengaku bernegara satu, negara Indonesia C.

C. MengakuMengakui bertumpah darah yang satu, i bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesiatanah air Indonesia D.

D. Mengaku berbangsa yang satu, bangsa IndonesiaMengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia E.

E. Mengaku berdaulat satu, kedaulatan IndonesiaMengaku berdaulat satu, kedaulatan Indonesia

Jawaban: Jawaban:

C. Mengakui bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia C. Mengakui bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia Pembahasan:

Pembahasan:

Istilah "Sumpah Pemuda" sendiri tidak muncul dalam putusan kongres tersebut, Istilah "Sumpah Pemuda" sendiri tidak muncul dalam putusan kongres tersebut, melainkan diberikan setelahnya. Berikut ini adalah bunyi "Sumpah Pemuda" melainkan diberikan setelahnya. Berikut ini adalah bunyi "Sumpah Pemuda" sebagaimana tercantum pada prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda. sebagaimana tercantum pada prasasti di dinding Museum Sumpah Pemuda. Penulisan menggunakan ejaan van Ophuysen.

Penulisan menggunakan ejaan van Ophuysen. Pertama:

Pertama:

Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah air Indonesia.

tanah air Indonesia. Kedoea:

Kedoea:

Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.

(6)

Ketiga: Ketiga:

Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.

Indonesia.

6.

6. Salah satu unsur terbentuknya suatu negara adalah rakyat. Rakyat menjadi unsurSalah satu unsur terbentuknya suatu negara adalah rakyat. Rakyat menjadi unsur penting dari suatu negara karena ....

penting dari suatu negara karena .... A.

A. Rakyatlah yang membentuk negara, sehingga mampu mewujudkan tujuanRakyatlah yang membentuk negara, sehingga mampu mewujudkan tujuan negara tersebut

negara tersebut B.

B. Dengan memiliki rakyat, suatu negara akan mendapatkan pengakuan dariDengan memiliki rakyat, suatu negara akan mendapatkan pengakuan dari negara lain

negara lain C.

C. Rakyat yang membuat batas wilayah kenegaraanRakyat yang membuat batas wilayah kenegaraan D.

D. Rakyat adalah pelengkap suatu negaraRakyat adalah pelengkap suatu negara E.

E. Rakyat adalah investasi negara untuk dimasa yang akan datangRakyat adalah investasi negara untuk dimasa yang akan datang

Jawaban: Jawaban:

A. Rakyatlah yang membentuk negara, sehingga mampu mewujudkan tujuan A. Rakyatlah yang membentuk negara, sehingga mampu mewujudkan tujuan negara tersebut

negara tersebut Pembahasan: Pembahasan:

Tanpa adanya rakyat, suatu negara tidak akan terbentuk karena rakyatlah yeng Tanpa adanya rakyat, suatu negara tidak akan terbentuk karena rakyatlah yeng membentuk negara dan menjalankan negara itu sendiri.

membentuk negara dan menjalankan negara itu sendiri.

7.

7. Masa pendudukan Jepang di Indonesia sangat mendorong penggunaan danMasa pendudukan Jepang di Indonesia sangat mendorong penggunaan dan membantu penyebaran bahasa Indonesia sehingga pemakaiannya pun semakin luas membantu penyebaran bahasa Indonesia sehingga pemakaiannya pun semakin luas karena ....

karena .... A.

A. Pemerintah Jepang mengganti pelajaran bahasa Belanda di sekolah-sekolahPemerintah Jepang mengganti pelajaran bahasa Belanda di sekolah-sekolah dengan bahasa Jepang

dengan bahasa Jepang B.

B. Pemerintah Jepang melarang semua bentuk penggunaan bahasa Belanda danPemerintah Jepang melarang semua bentuk penggunaan bahasa Belanda dan Inggris yang dianggap sebagai musuh

Inggris yang dianggap sebagai musuh C.

C. Pemerintah Jepang mengalami kesulitan mengembangkan bahasa daerahPemerintah Jepang mengalami kesulitan mengembangkan bahasa daerah sebagai alat pembangunan

(7)

D.

D. Pemerintah Jepang menganggap bahasa Indonesia memiliki potensi yang amatPemerintah Jepang menganggap bahasa Indonesia memiliki potensi yang amat besar untuk

besar untuk dikembangkandikembangkan

Jawaban: Jawaban:

B. Pemerintah Jepang melarang semua bentuk penggunaan bahasa Belanda dan B. Pemerintah Jepang melarang semua bentuk penggunaan bahasa Belanda dan Inggris yang dianggap sebagai musuh

Inggris yang dianggap sebagai musuh Pembahasan:

Pembahasan:

Jepang lebih mendorong rakyat Indonesia menggunakan bahasa Indonesia dan Jepang lebih mendorong rakyat Indonesia menggunakan bahasa Indonesia dan melarang penggunaan bahasa Belanda serta bahasa Inggris karena Belanda dan melarang penggunaan bahasa Belanda serta bahasa Inggris karena Belanda dan Inggris merupakan musuh Jepang p

Inggris merupakan musuh Jepang pada waktu menduduki Indonesia.ada waktu menduduki Indonesia.

8.

8. Membuat konsep pembangunan nasional merupakan wujud salah satu contohMembuat konsep pembangunan nasional merupakan wujud salah satu contoh dari fungsi wawasan nusantara sebagai ....

dari fungsi wawasan nusantara sebagai .... A.

A. Konsepsi ketahanan nasionalKonsepsi ketahanan nasional B.

B. Wawasan pertahananWawasan pertahanan C.

C. Wawasan keamanan negaraWawasan keamanan negara D.

D. Wawasan kewilayahanWawasan kewilayahan E.

E. Konsepsi kesatuan politikKonsepsi kesatuan politik

Jawaban: Jawaban:

A. Konsepsi ketahanan nasional A. Konsepsi ketahanan nasional Pembahasan:

Pembahasan:

Wawasan nusantara sebagai konsepsi ketahanan nasional, yaitu wawasan Wawasan nusantara sebagai konsepsi ketahanan nasional, yaitu wawasan nusantara dijadikan konsep dalam pembangunan, pertahanan keamanan, dan nusantara dijadikan konsep dalam pembangunan, pertahanan keamanan, dan kewilayahan.

kewilayahan. cpnsonline.com cpnsonline.com

9.

9. Berikut ini salah satu bunyi Berikut ini salah satu bunyi dalam pasal-pasal UUD 1945, kecuali ....dalam pasal-pasal UUD 1945, kecuali .... A.

A. Setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup danSetiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.

kehidupannya. B.

B. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. C.

(8)

D.

D. PerekonoPerekonomian disusun mian disusun berdasarkan asas kekeluargaan.berdasarkan asas kekeluargaan. E.

E. Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara.

Jawaban: Jawaban:

D. Perekonomian disusun berdasarkan

D. Perekonomian disusun berdasarkan asas kekeluargaan.asas kekeluargaan. Pembahasan:

Pembahasan: Bunyi UUD 1945: Bunyi UUD 1945:

Pasal 28A: Setiap orang

Pasal 28A: Setiap orang berhak untuk hidup serta berhak untuk hidup serta berhak mempertahankanberhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.

hidup dan kehidupannya. Pasal 29 ayat (1) :

Pasal 29 ayat (1) : Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa.Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Pasal 31 ayat (1) :

Pasal 31 ayat (1) : Setiap warga negara berhaSetiap warga negara berhak mendapat pendidikank mendapat pendidikan.. Pasal 34 ayat (1) :

Pasal 34 ayat (1) : Fakir miskin dan Fakir miskin dan anak-anak terlantaanak-anak terlantar dipelihara oleh negara.r dipelihara oleh negara. Adapun Pasal 33 ayat

Adapun Pasal 33 ayat (1) menyebutkan Perekonomian disusun(1) menyebutkan Perekonomian disusunsebagai usahasebagai usaha bersama

bersamaberdasar atas asas berdasar atas asas kekeluakekeluargaan.rgaan.

10.

10. Makna pembukaan UUD 1945 bagi bangsa Indonesia antara lain ....Makna pembukaan UUD 1945 bagi bangsa Indonesia antara lain .... A.

A. PeraturaPeraturan n perundang-unperundang-undangan tertinggidangan tertinggi B.

B. Sumber dari segala hukum yang berlakuSumber dari segala hukum yang berlaku C.

C. Pernyataan kemerdekaan yang terinciPernyataan kemerdekaan yang terinci D.

D. Pernyataan tentang hak-hak asasi manusiaPernyataan tentang hak-hak asasi manusia E.

E. DeklaraDeklarasi terbentuknya bangsa si terbentuknya bangsa dan negaradan negara

Jawaban: Jawaban:

C. Pernyataan kemerdekaan yang terinci C. Pernyataan kemerdekaan yang terinci Pembahasan:

Pembahasan:

Pembukaan UUD 1945 memuat pula Proklamasi dan Pancasila. Pembukaan UUD Pembukaan UUD 1945 memuat pula Proklamasi dan Pancasila. Pembukaan UUD 1945 sekaligus melukiskan pandangan, tujuan, falsafah dan pegangan hidup 1945 sekaligus melukiskan pandangan, tujuan, falsafah dan pegangan hidup bangsa Indonesia dengan jelas seperti juga yang tertuang dalam naskah bangsa Indonesia dengan jelas seperti juga yang tertuang dalam naskah proklamasi dan pancasila. Pada akhirnya, antara naskah Proklamasi, Pancasila proklamasi dan pancasila. Pada akhirnya, antara naskah Proklamasi, Pancasila dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan satu bagian yang tak dan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 merupakan satu bagian yang tak dapat dipisahkan antara satu dan yang lain. Dengan begitu, ketika bangsa lain dapat dipisahkan antara satu dan yang lain. Dengan begitu, ketika bangsa lain hanya memiliki masing-masing satu proclamation of independence dan hanya memiliki masing-masing satu proclamation of independence dan declaration of independence, maka bangsa Indonesia memiliki keduanya declaration of independence, maka bangsa Indonesia memiliki keduanya

(9)

sekaligus dalam satu, seperti yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, yang sekaligus dalam satu, seperti yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, yang intinya menyerukan kepada seluruh dunia bahwa rakyat Indonesia telah menjadi intinya menyerukan kepada seluruh dunia bahwa rakyat Indonesia telah menjadi satu bangsa yang merdeka. Oleh karena itu, Pembukaan UUD 1945 memiliki satu bangsa yang merdeka. Oleh karena itu, Pembukaan UUD 1945 memiliki kedudukan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia. kedudukan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia. Terlebih karena terlekat pada proklamasi 17 Agustus 1945 dan Pancasila sebagai Terlebih karena terlekat pada proklamasi 17 Agustus 1945 dan Pancasila sebagai pedoman negara, sehingga tidak bisa dirubah baik secara formal maupun pedoman negara, sehingga tidak bisa dirubah baik secara formal maupun material. Secara hakiki, Pembukaaan UUD 1945 memiliki kedudukan sebagai material. Secara hakiki, Pembukaaan UUD 1945 memiliki kedudukan sebagai pernyataan kemerdekaan yang terperinci, mengandung dasar, rangka dan pernyataan kemerdekaan yang terperinci, mengandung dasar, rangka dan suasana bagi negara dan tertib hukum Indonesia, serta mengandung adanya suasana bagi negara dan tertib hukum Indonesia, serta mengandung adanya pengakuan terhadap hukum kodrat, hukum Tuhan dan adanya hukum etis atau pengakuan terhadap hukum kodrat, hukum Tuhan dan adanya hukum etis atau hukum moral.

hukum moral.

11.

11. Pada saat pemilu pertama diselenggarakan pada tahun 1955 hasil pemiluPada saat pemilu pertama diselenggarakan pada tahun 1955 hasil pemilu menunjukkan jumlah parta

menunjukkan jumlah partai yang i yang menang adalah ....menang adalah .... A. A. 33 B. B. 44 C. C. 88 D. D. 1010 E. E. 1515 Jawaban: Jawaban: B. 4 B. 4 Pembahasan: Pembahasan:

Hasil pemilu tahun 1955 menunjukkan ada empat partai yang memperoleh Hasil pemilu tahun 1955 menunjukkan ada empat partai yang memperoleh jumlah suara besar yaitu:

jumlah suara besar yaitu: PNI : 57 wakil PNI : 57 wakil Masyumi : 57 wakil Masyumi : 57 wakil NU : 45 wakil NU : 45 wakil PKI : 39 wakil PKI : 39 wakil 12.

12. Badan Ekstra Struktural merupakan lembaga yang dibentuk untuk memberiBadan Ekstra Struktural merupakan lembaga yang dibentuk untuk memberi pertimbangan kepada Presiden atau Menteri, atau dalam

pertimbangan kepada Presiden atau Menteri, atau dalam rangka koordinasi ataurangka koordinasi atau pelaksanaan kegiatan tertentu atau membantu tugas tertentu dari suatu pelaksanaan kegiatan tertentu atau membantu tugas tertentu dari suatu

(10)

departemen. Di bawah ini yang bukan merupakan Badan Ekstra Struktural departemen. Di bawah ini yang bukan merupakan Badan Ekstra Struktural adalah ....

adalah .... A.

A. Dewan Ekonomi NasionalDewan Ekonomi Nasional B.

B. Lembaga Sensor FilmLembaga Sensor Film C.

C. Komisi Pemberantasan KorupsiKomisi Pemberantasan Korupsi D.

D. Komite Olahraga Nasional IndonesiaKomite Olahraga Nasional Indonesia E.

E. Badan Pertimbangan Jabatan NasionalBadan Pertimbangan Jabatan Nasional

Jawaban: Jawaban: C. Komisi

C. Komisi PemberantPemberantasan Korupsiasan Korupsi Pembahasan:

Pembahasan:

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan merupakan Badan Ekstra Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan merupakan Badan Ekstra Struktural , melainkan suatu lembaga independen, yaitu lembaga yang dibentuk Struktural , melainkan suatu lembaga independen, yaitu lembaga yang dibentuk oleh pemerintah pusat , namun bekerja secara independen.

oleh pemerintah pusat , namun bekerja secara independen.

13.

13. Negara merupakan suatu organisasi masyarakat. Hal utama yang membedakanNegara merupakan suatu organisasi masyarakat. Hal utama yang membedakan organisasi negara dengan organisasi masyarakat lainnya adalah ....

organisasi negara dengan organisasi masyarakat lainnya adalah .... A.

A. Latar belakang terbentuknyaLatar belakang terbentuknya B.

B. Tujuan pembentuknyaTujuan pembentuknya C.

C. KewenangaKewenangan n dalam membuat dalam membuat peraturan-peperaturan-peraturan organisasiraturan organisasi D.

D. Pemberian sanksi terhadap anggotanyaPemberian sanksi terhadap anggotanya E.

E. Hak dan kewajiban anggotanyaHak dan kewajiban anggotanya

Jawaban: Jawaban:

C. Kewenangan dalam membuat

C. Kewenangan dalam membuat peraturan-pperaturan-peraturan organisasieraturan organisasi Pembahasan:

Pembahasan:

Hal utama yang membedakan organisasi negara dengan organisasi masyarakat Hal utama yang membedakan organisasi negara dengan organisasi masyarakat lainnya adalah kewenangan dalam m

lainnya adalah kewenangan dalam membuat peraturan-peraturaembuat peraturan-peraturan organisasi.n organisasi.

14.

14. Salah satu kebijakan moneter yang diambil pemerintah untuk mengatur jumlahSalah satu kebijakan moneter yang diambil pemerintah untuk mengatur jumlah uang beredar adalah dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. uang beredar adalah dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Kebijakan ini dikenal dengan kebijakan ....

(11)

A.

A. Devaluatioan Policy Devaluatioan Policy  B.

B. Discount Policy Discount Policy  C.

C. Open Market Policy Open Market Policy  D.

D. Cash Ratio Policy Cash Ratio Policy  E.

E. Moral Suasion Policy Moral Suasion Policy 

Jawaban: Jawaban: E.

E.Moral Suasion Policy Moral Suasion Policy  Pembahasan:

Pembahasan:

Kebijakan moneter

Kebijakan moneter dapat dilakukan dengan menjalankan instrumen kebijakan dapat dilakukan dengan menjalankan instrumen kebijakan moneter, yaitu antara lain :

moneter, yaitu antara lain :

• Operasi Pasar Terbuka (Operasi Pasar Terbuka (Open Market OperationOpen Market Operation))

Operasi pasar terbuka adalah cara mengendalikan uang yang beredar Operasi pasar terbuka adalah cara mengendalikan uang yang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah (government dengan menjual atau membeli surat berharga pemerintah (government securities). Jika ingin menambah jumlah uang beredar, pemerintah akan securities). Jika ingin menambah jumlah uang beredar, pemerintah akan membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin jumlah uang yang membeli surat berharga pemerintah. Namun, bila ingin jumlah uang yang beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga beredar berkurang, maka pemerintah akan menjual surat berharga pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain pemerintah kepada masyarakat. Surat berharga pemerintah antara lain diantaranya adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan diantaranya adalah SBI atau singkatan dari Sertifikat Bank Indonesia dan SBPU atau singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.

SBPU atau singkatan atas Surat Berharga Pasar Uang.

• Fasilitas Diskonto (Fasilitas Diskonto (Discount RateDiscount Rate))

Fasilitas diskonto adalah pengaturan jumlah uang yang beredar Fasilitas diskonto adalah pengaturan jumlah uang yang beredar dengan memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Bank dengan memainkan tingkat bunga bank sentral pada bank umum. Bank umum kadang-kadang mengalami kekurangan uang sehingga harus umum kadang-kadang mengalami kekurangan uang sehingga harus meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, meminjam ke bank sentral. Untuk membuat jumlah uang bertambah, pemerintah menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya pemerintah menurunkan tingkat bunga bank sentral, serta sebaliknya menaikkan tingkat bunga demi membuat uang yang

menaikkan tingkat bunga demi membuat uang yang beredar berkuranberedar berkurang.g.

• Rasio Cadangan Wajib (Rasio Cadangan Wajib (Reserve Requirement RatioReserve Requirement Ratio))

Rasio cadangan wajib adalah mengatur jumlah uang yang beredar Rasio cadangan wajib adalah mengatur jumlah uang yang beredar dengan memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan dengan memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah menaikkan rasio.

(12)

• Imbauan Moral (Imbauan Moral (Moral PersuasionMoral Persuasion))

Himbauan moral adalah kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang Himbauan moral adalah kebijakan moneter untuk mengatur jumlah uang beredar dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya beredar dengan jalan memberi imbauan kepada pelaku ekonomi. Contohnya seperti menghimbau perbankan pemberi kredit untuk berhati-hati dalam seperti menghimbau perbankan pemberi kredit untuk berhati-hati dalam mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau mengeluarkan kredit untuk mengurangi jumlah uang beredar dan menghimbau agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyak jumlah agar bank meminjam uang lebih ke bank sentral untuk memperbanyak jumlah uang beredar pada

uang beredar pada perekonomian.perekonomian.

15.

15. Untuk mengatasi kepadatan penduduk, pemerintah daerah mengirim warganyaUntuk mengatasi kepadatan penduduk, pemerintah daerah mengirim warganya untuk bertransmigrasi ke suatu daerah dengan biaya yang ditanggung bersama untuk bertransmigrasi ke suatu daerah dengan biaya yang ditanggung bersama antara pemerintah daerah asal dengan pemerintah daerah tujuan transmigrasi. antara pemerintah daerah asal dengan pemerintah daerah tujuan transmigrasi. Model transmigrasi tersebut dinamakan ....

Model transmigrasi tersebut dinamakan .... A.

A. Transmigrasi umumTransmigrasi umum B.

B. Transmigrasi spontanTransmigrasi spontan C.

C. Transmigrasi sektoralTransmigrasi sektoral D.

D. Transmigrasi bedol desaTransmigrasi bedol desa E.

E. Transmigrasi silih beaTransmigrasi silih bea

Jawaban: Jawaban:

C. Transmigrasi s

C. Transmigrasi sektoralektoral Pemabahasan:

Pemabahasan:

Jenis-jenis transmigrasi adalah : Jenis-jenis transmigrasi adalah :

Transmigrasi umum: yaitu transmigrasi yang dilakukan melalui program Transmigrasi umum: yaitu transmigrasi yang dilakukan melalui program pemerintah, biaya transmigrasi ditanggung pemerintah, termasuk penyediaan pemerintah, biaya transmigrasi ditanggung pemerintah, termasuk penyediaan lahan pertanian dan biaya hidup untuk beberapa bulan.

lahan pertanian dan biaya hidup untuk beberapa bulan.

Transmigrasi spontan: yaitu transmigrasi yang dilakukan atas kesadaran dan Transmigrasi spontan: yaitu transmigrasi yang dilakukan atas kesadaran dan biaya sendiri (swakarsa).

biaya sendiri (swakarsa).

Transmigrasi sektoral : yaitu transmigrasi dengan biaya yang ditanggung Transmigrasi sektoral : yaitu transmigrasi dengan biaya yang ditanggung bersama antara pemerintah daerah asal dengan pemerintah daerah tujuan bersama antara pemerintah daerah asal dengan pemerintah daerah tujuan transmigrasi.

transmigrasi.

Transmigrasi bedol desa: yaitu transmigrasi

Transmigrasi bedol desa: yaitu transmigrasi yang dilakukan terhadap suatu desayang dilakukan terhadap suatu desa atau daerah secara bersama-sama.

(13)

16.

16. Menurut undang-undang tentang otonomi daerah, pemerintah daerahMenurut undang-undang tentang otonomi daerah, pemerintah daerah berwenang dalam bidang ....

berwenang dalam bidang .... A.

A. PertahanaPertahanan n keamanankeamanan B. B. AgamaAgama C. C. MoneterMoneter D. D. FiskalFiskal E. E. RetribusiRetribusi Jawaban: Jawaban: E. Retribusi E. Retribusi Pembahasan: Pembahasan:

Menurut Undang-Undang No.22 tahun 1999 Pasal 7 ayat (1), kewenangan Menurut Undang-Undang No.22 tahun 1999 Pasal 7 ayat (1), kewenangan daerah mencakup kewenangan dalam seluruh bidang pemerintahan, kecuali daerah mencakup kewenangan dalam seluruh bidang pemerintahan, kecuali kewenangan dalam bidang politik luar negeri, pertahanan keamanan, peradilan kewenangan dalam bidang politik luar negeri, pertahanan keamanan, peradilan dan fiskal, agama, serta kewenangan bidang lain. www.cpnsonline.com

dan fiskal, agama, serta kewenangan bidang lain. www.cpnsonline.com

17.

17. Tujuan Dana Perimbangan adalah ....Tujuan Dana Perimbangan adalah .... A.

A. Memberi peluang kepada pemerintah dMemberi peluang kepada pemerintah daerah untuk memperoleh pendapatanaerah untuk memperoleh pendapatan B.

B. Mengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah pusat dan pemerintahMengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan antar pemerintah daerah

daerah dan antar pemerintah daerah C.

C. Memberikan kewenangan kepada pemerintah daerah untuk mendanaiMemberikan kewenangan kepada pemerintah daerah untuk mendanai pemerintah otonomi daerah

pemerintah otonomi daerah D.

D. Memperoleh sumber pembiayaan dalam rangka penyelengaraan pemerintahMemperoleh sumber pembiayaan dalam rangka penyelengaraan pemerintah daerah

daerah E.

E. Pelimpahan kewenangan dalam rangka pelaksanaan dekonsentrasi atauPelimpahan kewenangan dalam rangka pelaksanaan dekonsentrasi atau pelaksanaan Tugas Pembantuan dari pemerintah pusat kepada pemerintah pelaksanaan Tugas Pembantuan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah

daerah

Jawaban: Jawaban:

B. Mengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah pusat dan pemerintah B. Mengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dan antar pemerintah daerah

(14)

Pembahasan: Pembahasan: UU NO. 33 TAHUN 2004 UU NO. 33 TAHUN 2004 TENTANG TENTANG

PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DENGAN PERIMBANGAN KEUANGAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT DENGAN PEMERINTAHAN DAERAH

PEMERINTAHAN DAERAH BAB II

BAB II

PRINSIP KEBIJAKAN PERIMBANGAN KEUANGAN PRINSIP KEBIJAKAN PERIMBANGAN KEUANGAN

Pasal 3 ayat (2) Pasal 3 ayat (2)

Dana perimbangan bertujuan Mengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah Dana perimbangan bertujuan Mengurangi kesenjangan fiskal antara pemerintah dan pemerintahan daerah dan antar pemerintah daerah.

dan pemerintahan daerah dan antar pemerintah daerah.

18.

18. Maksud dan tujuan berdirinya organisasi Maksud dan tujuan berdirinya organisasi negara-nenegara-negara ASEAN adalah ....gara ASEAN adalah .... A.

A. Membentuk satu kesatuan antara bangsa-bangsa yang berada di kawasanMembentuk satu kesatuan antara bangsa-bangsa yang berada di kawasan Asia Tenggara

Asia Tenggara B.

B. Melindungi bangsa-bangsa Asia Tenggara dari ancaman imperialis danMelindungi bangsa-bangsa Asia Tenggara dari ancaman imperialis dan kolonialis

kolonialis C.

C. Membentuk hubungan kerjasama antara bangsa Asia TMembentuk hubungan kerjasama antara bangsa Asia Tenggaraenggara D.

D. Menciptakan kawasan aman dan damai di wilayah Asia Menciptakan kawasan aman dan damai di wilayah Asia TenggaraTenggara E.

E. Melindungi wilayah bangsa-bangsa Asia Tenggara dari perkembanganMelindungi wilayah bangsa-bangsa Asia Tenggara dari perkembangan pengaruh komunis

pengaruh komunis

Jawaban: Jawaban:

D. Menciptakan kawasan aman dan damai di

D. Menciptakan kawasan aman dan damai di wilayah Asia Tenggarawilayah Asia Tenggara Pembahasan:

Pembahasan:

Tujuan pembentukan ASEAN sebagai berikut: Tujuan pembentukan ASEAN sebagai berikut: 1.

1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembanganMempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara-negara Asia Tenggara melalui usaha bersama dalam kebudayaan negara-negara Asia Tenggara melalui usaha bersama dalam semangat persamaan dan persahabatan bagi suatu masyarakat yang makmur semangat persamaan dan persahabatan bagi suatu masyarakat yang makmur dan damai.

dan damai. 2.

2. Memelihara keamMemelihara keamanan dan perdamaian di anan dan perdamaian di kawasan Asia Tenggara tanpa ikutkawasan Asia Tenggara tanpa ikut campur terhadap masalah dalam negeri anggota.

(15)

3.

3. Mewujudkan kerjasama aktif dan saling membantu dalam masalahMewujudkan kerjasama aktif dan saling membantu dalam masalah kepentingan bersama di bidang ekonomi, sosial, budaya, teknik, ilmu kepentingan bersama di bidang ekonomi, sosial, budaya, teknik, ilmu pengetahu

pengetahuan, dan an, dan administrasi.administrasi. 4.

4. Menyediakan bantuan terhadap negara anggota dalam bentuk latihan danMenyediakan bantuan terhadap negara anggota dalam bentuk latihan dan fasilitas penelitian dibidang pendidikan, profesi, teknik, dan administrasi. fasilitas penelitian dibidang pendidikan, profesi, teknik, dan administrasi.

19.

19. Pada tanggal 5 Oktober 1945 dikeluarkan maklumat pemerintah yangPada tanggal 5 Oktober 1945 dikeluarkan maklumat pemerintah yang menyatakan berdirinya tentara nasional yang disebut sebagai

menyatakan berdirinya tentara nasional yang disebut sebagai Tentara KeamananTentara Keamanan Rakyat (TKR). Sebagai pimpinan TKR ditunjuk ....

Rakyat (TKR). Sebagai pimpinan TKR ditunjuk .... A.

A. Oerip Oerip SoemohardSoemohardjojo B.

B. SupriyadiSupriyadi C.

C. SoedirmanSoedirman D.

D. Soetomo (Bung Tomo)Soetomo (Bung Tomo) E.

E. Chaerul SalehChaerul Saleh

Jawaban: Jawaban: B. Supriyadi B. Supriyadi Pembahasan: Pembahasan:

Beberapa hari setelah maklumat 5 Oktober 1945, pemerintah mengumumkan Beberapa hari setelah maklumat 5 Oktober 1945, pemerintah mengumumkan komposisi pimpinan TKR. Soepriyadi diangkat sebagai pimpinan tertinggi TKR komposisi pimpinan TKR. Soepriyadi diangkat sebagai pimpinan tertinggi TKR dan Oerip Soemohardjo sebagai kepala staf umum dengan pangkat letnan dan Oerip Soemohardjo sebagai kepala staf umum dengan pangkat letnan jenderal. Kepala staf umum menyusun organisasi markas tertinggi TKR dan jenderal. Kepala staf umum menyusun organisasi markas tertinggi TKR dan markas besar umum di Yogyakarta, sesudah itu disusun divisi-divisi. markas besar umum di Yogyakarta, sesudah itu disusun divisi-divisi. Pembentukan TKR di Jawa Timur, diikuti pula dengan pembentukan pasukan Pembentukan TKR di Jawa Timur, diikuti pula dengan pembentukan pasukan Teknik Gajah Mada yang dipimpin oleh

Teknik Gajah Mada yang dipimpin oleh Letkol Hasanudin.Letkol Hasanudin.cpnsonline.comcpnsonline.com

20.

20. Politik kolonial Inggris bervariasi, tetapi memiliki dua pola tertentu yangPolitik kolonial Inggris bervariasi, tetapi memiliki dua pola tertentu yang menganut sistem ....

menganut sistem .... A.

A. Stabilisasi dan konsolidasiStabilisasi dan konsolidasi B.

B. Rasionalisasi dan coluin lineRasionalisasi dan coluin line C.

C. Crown colony dan indirect ruleCrown colony dan indirect rule D.

D. Mandat dan dominionMandat dan dominion E.

(16)

Jawaban: Jawaban:

D. Mandat dan dominion D. Mandat dan dominion Pembahasan:

Pembahasan:

Negara mandat dan dominion merupakan negara bekas jajahan Inggris selama Negara mandat dan dominion merupakan negara bekas jajahan Inggris selama perang dunia I dan menjadikan Inggris sebagai negara pemimpin perang dunia I dan menjadikan Inggris sebagai negara pemimpin persemakmuran.

persemakmuran.

21.

21. Sebutan nusantara yang menggambarkan wilayah Republik Indonesia pada saatSebutan nusantara yang menggambarkan wilayah Republik Indonesia pada saat ini muncul pertama kalinya pada era ....

ini muncul pertama kalinya pada era .... A.

A. MajapahitMajapahit B.

B. SriwijayaSriwijaya C.

C. Hindia BelandaHindia Belanda D.

D. Kependudukan JepangKependudukan Jepang E.

E. KependudKependudukan ukan InggrisInggris

Jawaban: Jawaban: A. Majapahit A. Majapahit Pembahasan: Pembahasan: Nusantara

Nusantara  merupakan istilah yang dipakai untuk menggambarkan wilayah  merupakan istilah yang dipakai untuk menggambarkan wilayah kepulauan yang membentang dari Sumatera sampai Papua, yang sekarang kepulauan yang membentang dari Sumatera sampai Papua, yang sekarang sebagian besar merupakan wilayah negara Indonesia. Kata ini tercatat pertama sebagian besar merupakan wilayah negara Indonesia. Kata ini tercatat pertama kali dalam literatur berbahasa Jawa Pertengahan (abad ke-12 hingga ke-16) kali dalam literatur berbahasa Jawa Pertengahan (abad ke-12 hingga ke-16) untuk menggambarkan konsep kenegaraan yang dianut Majapahit.

untuk menggambarkan konsep kenegaraan yang dianut Majapahit.

22.

22. Kata serapan dengan ejaan yang benar terdapat dalam kalimat ....Kata serapan dengan ejaan yang benar terdapat dalam kalimat .... A.

A. Ia sangat produktive sehingga sangat cocok bekerja di siniIa sangat produktive sehingga sangat cocok bekerja di sini B.

B. Kadar hemoglobin dalam darah pasien itu sudah kritisKadar hemoglobin dalam darah pasien itu sudah kritis C.

C. Analisa dampak lingkungan sudah dilakukanAnalisa dampak lingkungan sudah dilakukan D.

D. ProfessionalitaProfessionalitas tenaga kerja kita s tenaga kerja kita masih rendahmasih rendah

Jawaban: Jawaban:

B. Kadar hemoglobin dalam darah pasien itu sudah kritis B. Kadar hemoglobin dalam darah pasien itu sudah kritis

(17)

Pembahasan: Pembahasan:

Hemoglobin kata serapan dari Haemoglobin Hemoglobin kata serapan dari Haemoglobin Produktive seharusnya produktif

Produktive seharusnya produktif Analisa seharusnya analisis

Analisa seharusnya analisis Professionalita

Professionalitas s seharusnya profesionalitasseharusnya profesionalitas

23.

23. Ibu muda itu beranak dua orang.Ibu muda itu beranak dua orang.

Makna imbuhan ber- pada kata beranak sama dengan imbuhan ber- pada Makna imbuhan ber- pada kata beranak sama dengan imbuhan ber- pada kalimat, yaitu ....

kalimat, yaitu .... A.

A. Pak Ahmad bersedia menerima kita di Pak Ahmad bersedia menerima kita di rumahnyrumahnyaa B.

B. Jangan bergurau melebihi batas kesopananJangan bergurau melebihi batas kesopanan C.

C. Siswa SMA banyak yang bersepeda ke sekolahSiswa SMA banyak yang bersepeda ke sekolah D.

D. Setiap pagi kami berolahraga bersamaSetiap pagi kami berolahraga bersama E.

E. Orang yang berpikiran sehat tidak akan Orang yang berpikiran sehat tidak akan mau berbuat seperti itumau berbuat seperti itu

Jawaban: Jawaban:

E. Orang yang berpikiran sehat tidak

E. Orang yang berpikiran sehat tidak akan mau berbuat seperti ituakan mau berbuat seperti itu Pembahasan:

Pembahasan:

Makna imbuhan ber- pada kata beranak adalah mempunyai anak. Hal ini sama Makna imbuhan ber- pada kata beranak adalah mempunyai anak. Hal ini sama dengan makna kata berpikiran yakni mempunyai pikiran.

dengan makna kata berpikiran yakni mempunyai pikiran.

24.

24. Seorang siswa SMP di China menyumbangkan seluruh uang tabungan hasil jerihSeorang siswa SMP di China menyumbangkan seluruh uang tabungan hasil jerih payahnya dari mengumpulkan botol bekas air

payahnya dari mengumpulkan botol bekas air mineral kepada anak-anak korbanmineral kepada anak-anak korban HIV/AIDS. Tindakan siswa dalam interaksi sosial tersebut, dipengaruhi oleh HIV/AIDS. Tindakan siswa dalam interaksi sosial tersebut, dipengaruhi oleh faktor… faktor… A. A. ImitasiImitasi B. B. IdentifikasiIdentifikasi C. C. MotivasiMotivasi D. D. EmpatiEmpati E. E. SugestiSugesti

(18)

Jawaban: Jawaban: D. Empati D. Empati

Empati merupakan proses kejiwaaan yang dibarengi perasaan organisme tubuh Empati merupakan proses kejiwaaan yang dibarengi perasaan organisme tubuh yang sangat dalam. Kita tidak hanya me

yang sangat dalam. Kita tidak hanya merasa kasiha terhadap yang kena musibah,rasa kasiha terhadap yang kena musibah, tetapi kita juga ikut merasakan penderitaannya dan ikut membantu dengan tetapi kita juga ikut merasakan penderitaannya dan ikut membantu dengan tindakan nyata dalam mengurangi penderitaan orang tersebut. COntoh: tindakan nyata dalam mengurangi penderitaan orang tersebut. COntoh: Menggalan

Menggalang dana bagi g dana bagi korban bobolnya tanggul Situ Gintung.korban bobolnya tanggul Situ Gintung.

25. 25. ULTIMA >< …ULTIMA >< … A. A. FinalFinal B. B. KesamKesam C. C. UmumUmum D. D. BiasaBiasa E. E. AwalAwal Jawaban: Jawaban: E. Awal E. Awal Pembahasan: Pembahasan:

KBBI: ul·ti·ma n (bagian) akhir; final. J

KBBI: ul·ti·ma n (bagian) akhir; final. Jadi, lawannya adalah awal.adi, lawannya adalah awal.

26. 26. MENDIRUS = …MENDIRUS = … A. A. MendirikanMendirikan B. B. MenyaringMenyaring C. C. MemilihMemilih D. D. MenyiramiMenyirami E. E. MenanamMenanam Jawaban: Jawaban: D. Menyirami D. Menyirami Pembahasan: Pembahasan:

KBBI: bermakna menyiram(i) atau dapat juga diartikan sebagai tempat mandi KBBI: bermakna menyiram(i) atau dapat juga diartikan sebagai tempat mandi

(19)

27.

27. AGRAFIA = …AGRAFIA = … A.

A. KemampuaKemampuan bercocok n bercocok tanamtanam B.

B. Kegemaran membacaKegemaran membaca C.

C. Kegemaran menulisKegemaran menulis D.

D. KetidakmaKetidakmampuan untuk mpuan untuk membacamembaca E.

E. KetidakmaKetidakmampuan untuk mpuan untuk menulismenulis

Jawaban: Jawaban:

E. Ketidakmampuan untuk menulis E. Ketidakmampuan untuk menulis Pembahasan:

Pembahasan:

KBBI: ag·ra·fia n Dok ketidakmampuan menulis sbg akibat kerusakan atau luka KBBI: ag·ra·fia n Dok ketidakmampuan menulis sbg akibat kerusakan atau luka pd otak. pd otak. 28. 28. DERET: DERET: 3, 6, 10, 3, 6, 10, 12, 24, 24, 45, 12, 24, 24, 45, …… A. A. 4242 B. B. 4444 C. C. 4646 D. D. 4848 E. E. 5252 Jawaban: Jawaban: A. 42 A. 42 Pembahasan: Pembahasan:

Karena terdapat 2 suku berurutan yang nilainya sama, yaitu 24, maka dapat Karena terdapat 2 suku berurutan yang nilainya sama, yaitu 24, maka dapat diduga deretan angka ini bertipe larik.

diduga deretan angka ini bertipe larik.

Akan dicoba untuk memisahkan ke dalam 2

Akan dicoba untuk memisahkan ke dalam 2 sub deret, yaitu:sub deret, yaitu: Larik 1 : 3, 10, 24, 45

Larik 1 : 3, 10, 24, 45 Larik 2 : 6, 12, 24 Larik 2 : 6, 12, 24 Selanjutn

Selanjutnya akan diselidiki ya akan diselidiki untuk masing-masing larik:untuk masing-masing larik:

(20)

Terlihat jelas polanya bertingkat. Terlihat jelas polanya bertingkat.

• Larik 2Larik 2

Pada larik kedua ini polanya masih belum terlihat jelas, terdapat 2 Pada larik kedua ini polanya masih belum terlihat jelas, terdapat 2 kemungkinan, yaitu: kemungkinan, yaitu: a) a) x2x2 b) b) +6+6

Kedua kemungkinan, yaitu 42 atau 48, sama-sama terdapat dalam pilihan Kedua kemungkinan, yaitu 42 atau 48, sama-sama terdapat dalam pilihan jawaban. Lalu manakah jawaban yang paling benar? Jika dilihat dari jawaban. Lalu manakah jawaban yang paling benar? Jika dilihat dari konsistensisnya terhadap larik 1, pola (+6) lebih mewakili pola larik 2 konsistensisnya terhadap larik 1, pola (+6) lebih mewakili pola larik 2 dibanding dengan pola (x2).

dibanding dengan pola (x2). www.cpnsonlinewww.cpnsonline.com.com Sehingga secara lengkapnya dapat dituliskan sebagai

(21)

TIPE DERET: BARISAN 2 LARIK, TINGKAT 2 TIPE DERET: BARISAN 2 LARIK, TINGKAT 2

29. 29. DERET: 7, 42, 36, 6, 36, 30, 5, …DERET: 7, 42, 36, 6, 36, 30, 5, … A. A. -1-1 B. B. 1111 C. C. 1717 D. D. 3030 E. E. 6060 Jawaban: Jawaban: D. 30 D. 30 Jenis

Jenis : : 1 1 deretderet Tipe

Tipe : : 1 1 lariklarik Aturan Aturan : : x6, x6, -6, -6, :6:6 30. 30. DERET: DERET: D, E, F, I, D, E, F, I, J, K, N, O, P, ... , .J, K, N, O, P, ... , ... , ... , ... A. A. T, U, VT, U, V B. B. Q, R, SQ, R, S C. C. V, W, XV, W, X D. D. S, T, US, T, U E. E. R, S, TR, S, T

(22)

Jawaban: Jawaban: D. S, T, U D. S, T, U Pembahasan: Pembahasan: 31.

31. Sepuluh siswa (A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J) duduk berurutan dalam satu baris.Sepuluh siswa (A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J) duduk berurutan dalam satu baris. Posisi duduk siswa adalah sebagai berikut:

Posisi duduk siswa adalah sebagai berikut:

• A duduk di kursi ketiga sebelah kanan E, dan E berada di salah satu ujungA duduk di kursi ketiga sebelah kanan E, dan E berada di salah satu ujung

barisan. F berada di ujung barisan yang lain. barisan. F berada di ujung barisan yang lain.

• D duduk di samping kiri F, di D duduk di samping kiri F, di kursi kedua sebelah kanan C.kursi kedua sebelah kanan C. •

• D tepat berada di sebelah kanan H, di kursi keempat sebelah kanan I.D tepat berada di sebelah kanan H, di kursi keempat sebelah kanan I. •

• J duduk bersebelahan dengaJ duduk bersebelahan dengan A dan B, n A dan B, di kursi ketiga sebelah kiri G.di kursi ketiga sebelah kiri G. •

• G duduk di antara I dan CG duduk di antara I dan C

Jika H dan A saling bertukar posisi, maka posisi sekarang adalah A bersebelahan Jika H dan A saling bertukar posisi, maka posisi sekarang adalah A bersebelahan dengan …. dengan …. A. A. J dan DJ dan D B. B. I dan BI dan B C. C. G dan FG dan F D. D. C dan DC dan D E. E. C dan FC dan F Jawaban: Jawaban: D. C dan D D. C dan D

Diberikan kondisi, jika H dan A saling bertukar posisi, maka posisi sekarang Diberikan kondisi, jika H dan A saling bertukar posisi, maka posisi sekarang adalah A bersebelahan dengan C dan D

adalah A bersebelahan dengan C dan D Kondisi awal (sebelum

Kondisi awal (sebelum pertukaran)pertukaran) E B

E B J J A A I I G G C C H H D D FF

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

(23)

Kondisi akhir (setelah

Kondisi akhir (setelah pertukaran)pertukaran) E B

E B J J H H I I G G C C A A D D FF

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

32.

32. Sepuluh siswa (A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J) duduk berurutan dalam satu baris.Sepuluh siswa (A, B, C, D, E, F, G, H, I dan J) duduk berurutan dalam satu baris. Posisi duduk siswa adalah sebagai berikut:

Posisi duduk siswa adalah sebagai berikut:

• A duduk di kursi ketiga sebelah kanan E, dan E berada di salah satu ujungA duduk di kursi ketiga sebelah kanan E, dan E berada di salah satu ujung

barisan. F berada di ujung barisan yang lain. barisan. F berada di ujung barisan yang lain.

• D duduk di samping kiri F, di D duduk di samping kiri F, di kursi kedua sebelah kanan C.kursi kedua sebelah kanan C. •

• D tepat berada di sebelah kanan H, di kursi keempat sebelah kanan I.D tepat berada di sebelah kanan H, di kursi keempat sebelah kanan I. •

• J duduk bersebelahan dengaJ duduk bersebelahan dengan A dan B, n A dan B, di kursi ketiga sebelah kiri G.di kursi ketiga sebelah kiri G. •

• G duduk di antara I dan CG duduk di antara I dan C

Yang duduk bersebelahan dengan D adalah …. Yang duduk bersebelahan dengan D adalah ….

A. A. F dan EF dan E B. B. A dan EA dan E C. C. E dan BE dan B D. D. H dan FH dan F E. E. G dan HG dan H Jawaban: Jawaban: D. H dan F D. H dan F

Yang duduk bersebelahan dengan D adalah H dan F. Yang duduk bersebelahan dengan D adalah H dan F. E B

E B J J A A I I G G C C H H D D FF

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

33.

33. Air : … = … : gelapAir : … = … : gelap A.

A. Cairan – hitamCairan – hitam B.

B. Aliran – gulitaAliran – gulita C.

C. Kering – cahayaKering – cahaya D.

(24)

E.

E. Basah – kelamBasah – kelam

Jawaban: Jawaban: C. Kering –cahaya C. Kering –cahaya Pembahasan: Pembahasan: DEFINISI DEFINISI

Tidak ada AIR disebut KERING seperti halnya tidak ada

Tidak ada AIR disebut KERING seperti halnya tidak ada CAHAYA disebut GELAPCAHAYA disebut GELAP

34.

34. … : penderitaan = teror : …… : penderitaan = teror : … A.

A. Bahagia – senangBahagia – senang B.

B. Trauma – kecemasanTrauma – kecemasan C.

C. Tangisan - peledakanTangisan - peledakan D.

D. Sakit hati - ketakutanSakit hati - ketakutan E.

E. Luka batin – ancamanLuka batin – ancaman

Jawaban: Jawaban: B. Trauma – kecemasan B. Trauma – kecemasan Pembahasan: Pembahasan: SEBAB AKIBAT SEBAB AKIBAT

TRAUMA dapat menyebabkan PENDERITAAN seperti halnya TEROR dapat TRAUMA dapat menyebabkan PENDERITAAN seperti halnya TEROR dapat menyebabkan KECEMASAN.

menyebabkan KECEMASAN.

35.

35. Suatu persegi panjang mempunyai luas 120 cmSuatu persegi panjang mempunyai luas 120 cm22. Jika panjangnya bertambah. Jika panjangnya bertambah

25% dan lebarnya berkurang 20%, maka luasnya menjadi …. cm 25% dan lebarnya berkurang 20%, maka luasnya menjadi …. cm22

A. A. 100100 B. B. 110110 C. C. 120120 D. D. 130130 E. E. 140140 Jawaban: Jawaban: C. 120 C. 120 Pembahasan: Pembahasan:

(25)

Misalkan ukuran persegi panjang dinyatakan dengan x, dan lebarnya y, maka Misalkan ukuran persegi panjang dinyatakan dengan x, dan lebarnya y, maka luas dapat dinyatakan sebagai:

luas dapat dinyatakan sebagai: x.y = 120

x.y = 120

Panjangnya bertambah 25%, dituliskan: Panjangnya bertambah 25%, dituliskan:

x’ = x +

x’ = x + 0,25x = 1,25x0,25x = 1,25x

lebarnya berkurang 20%, dituliskan: lebarnya berkurang 20%, dituliskan:

y’ = y – 0,20 y = 0,80y y’ = y – 0,20 y = 0,80y Jadi, luas persegi

Jadi, luas persegi panjang setelah diubah ukurannya adalah:panjang setelah diubah ukurannya adalah: L’ = x’. y’= (1,25x).(0,80y) L’ = x’. y’= (1,25x).(0,80y) = 1. (120) = 1. (120) = 120 cm = 120 cm22 36.

36. Jika x adalah jumlah bilangan genap dari 5 sampai dengan 60, sedangkan yJika x adalah jumlah bilangan genap dari 5 sampai dengan 60, sedangkan y adalah jumlah bilangan ganjil dari 5 sampai dengan 60, maka ….

adalah jumlah bilangan ganjil dari 5 sampai dengan 60, maka …. A. A. x > yx > y B. B. x < yx < y C. C. x – 2yx – 2y D. D. x = yx = y Jawaban: Jawaban: A. x > y A. x > y Pembahasan: Pembahasan:

Ada dua hal yang perlu diperhatikan dari

Ada dua hal yang perlu diperhatikan dari pernyataan pada soal, yaitu:pernyataan pada soal, yaitu:

• Jumlah bilanganJumlah bilangan

Jumlah bilangan menyatakan penjumlahan dari bilangan-bilangan yang Jumlah bilangan menyatakan penjumlahan dari bilangan-bilangan yang memenuhi kriteria

memenuhi kriteria

• Batasan bilanganBatasan bilangan

Penggunaan kalimat “dari a sampai b” menyatakan bahwa nilai a dan b Penggunaan kalimat “dari a sampai b” menyatakan bahwa nilai a dan b masuk dalam kriteria

masuk dalam kriteria Selanjutnya Selanjutnya • • x = 6 + 8 + 10 … + 60x = 6 + 8 + 10 … + 60 • • y = 5 + 7 + 9 … + 59y = 5 + 7 + 9 … + 59

(26)

untuk membandingkan nilai x dan y tidak perlu menghitung nilai x dan y-nya, untuk membandingkan nilai x dan y tidak perlu menghitung nilai x dan y-nya, misalkan dengan rumus deret aritmetika. Cukup dengan melakukan misalkan dengan rumus deret aritmetika. Cukup dengan melakukan pengurangan. pengurangan. x – x – y y = (6 = (6 + 8 + 8 + 10 + 10 + … + + … + 60) – 60) – (5 + 7 (5 + 7 + 9 + + 9 + … 59)… 59) = (6 – 5) + (8 – 7) + (10 – 9) + … + (60 – 59) = (6 – 5) + (8 – 7) + (10 – 9) + … + (60 – 59) = 1 + 1 + 1 + … + 1 = > 0 = 1 + 1 + 1 + … + 1 = > 0 Karena x – y > 0 maka x > y Karena x – y > 0 maka x > y 37.

37. Tiga pelari dalam suatu lomba lari mempunyai catatan waktu berbeda. JumlahTiga pelari dalam suatu lomba lari mempunyai catatan waktu berbeda. Jumlah catatan waktu pelari paling cepat dan paling lambat adalah 23,6 detik. Selisih catatan waktu pelari paling cepat dan paling lambat adalah 23,6 detik. Selisih waktu dua pelari tersebut dengan pelari urutan kedua adalah 2,6 detik. Dari tiga waktu dua pelari tersebut dengan pelari urutan kedua adalah 2,6 detik. Dari tiga pelari tersebut, yang memiliki catatan tercepat (dalam detik) adalah ….

pelari tersebut, yang memiliki catatan tercepat (dalam detik) adalah …. A. A. 5,95,9 B. B. 8,08,0 C. C. 9,29,2 D. D. 11,811,8 E. E. 14,414,4 Jawaban: Jawaban: C. 9,2 C. 9,2 Pembahasan: Pembahasan:

Misalkan urutan pelari adalah A, B dan Misalkan urutan pelari adalah A, B dan C.C.

• • A – B = B – C = 2,6A – B = B – C = 2,6 A = B – 2,6 A = B – 2,6 C = B + 2,6 C = B + 2,6 • • A + C = 23,6A + C = 23,6 (B – 2,6) + (B + (B – 2,6) + (B + 2,6) = 23,62,6) = 23,6 2B = 23,6 2B = 23,6 B = 11,8 B = 11,8 Jadi, A = B – 2,6 = 11,8 – 2,6 = 9,2 Jadi, A = B – 2,6 = 11,8 – 2,6 = 9,2

(27)

38.

38. Enam bulan yang lalu, jumlah sapi di peternakan melebihi delapan puluh ekorEnam bulan yang lalu, jumlah sapi di peternakan melebihi delapan puluh ekor lebih banyak disbanding kambing. Saat ini jumlah sapi

lebih banyak disbanding kambing. Saat ini jumlah sapi menjadi dua kali lipat danmenjadi dua kali lipat dan jumlah kambing bertambah dua puluh ekor. Jika semua ternak saat ini adalah jumlah kambing bertambah dua puluh ekor. Jika semua ternak saat ini adalah 240 ekor, jumlah kambing enam bulan

240 ekor, jumlah kambing enam bulan yang lalu adalah ….yang lalu adalah …. A. A. 1010 B. B. 2020 C. C. 3030 D. D. 4040 E. E. 5050 Jawaban. Jawaban. B. 20 B. 20 Pembahasan: Pembahasan: Enam bulan lalu, Enam bulan lalu, S = 80 + K

S = 80 + K

Saat ini kondisinya Saat ini kondisinya 25 + (K + 20) = 240 25 + (K + 20) = 240 2(80 + K) + (K + 20) = 2(80 + K) + (K + 20) = 240240 160 + 2K + K + 20 = 240 160 + 2K + K + 20 = 240 3K = 60 3K = 60 K = 20 K = 20

Jadi jumlah kambing enam bulan lalu ad

Jadi jumlah kambing enam bulan lalu adalah 20 ekor.alah 20 ekor.

39.

39. Semua sopir bus sering mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggiSemua sopir bus sering mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi Sebagian sopir bus yang sering mengemudikan kendaraan dengan kecepatan Sebagian sopir bus yang sering mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi, tidak pernah mengantuk saat mengemudi.

tinggi, tidak pernah mengantuk saat mengemudi. A.

A. Semua yang tidak pernah mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggiSemua yang tidak pernah mengemudikan mobil dengan kecepatan tinggi bukan sopir bus

bukan sopir bus B.

B. Semua yang tidak pernah mengantuk saat mengemudikan kendaraannyaSemua yang tidak pernah mengantuk saat mengemudikan kendaraannya bukan sopir bus

bukan sopir bus C.

C. Semua sopir bus tidak pernah mengantuk saat mengemudikanSemua sopir bus tidak pernah mengantuk saat mengemudikan kendaraannya

kendaraannya D.

(28)

E.

E. Sebagian sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya denganSebagian sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi

kecepatan tinggi

Jawaban: Jawaban:

E. Sebagian sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya dengan E. Sebagian sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi. kecepatan tinggi. Pembahasan: Pembahasan: Silogisme Silogisme P1

P1 : : Semua Semua sopir sopir bus bus sering sering mengemudikan mengemudikan kendaraannya kendaraannya dengan dengan kecepatankecepatan tinggi.

tinggi. P2

P2 : : Sebagian Sebagian sopir sopir bus bus yang yang sering sering mengemudikan mengemudikan kendaraan kendaraan dengandengan kecepatan tinggi, tidak pernah mengantuk saat mengemudi.

kecepatan tinggi, tidak pernah mengantuk saat mengemudi.

Jadi, kesimpulannya adalah sebagian sopir bus tidak pernah mengantuk saat Jadi, kesimpulannya adalah sebagian sopir bus tidak pernah mengantuk saat mengemudi. Karena kesimpulan ini tidak terdapat pada pilihan jawabannya, mengemudi. Karena kesimpulan ini tidak terdapat pada pilihan jawabannya, maka kita dapat mengambil komplemen dari kesimpulannya, yaitu sebagian maka kita dapat mengambil komplemen dari kesimpulannya, yaitu sebagian sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan sopir bus mengantuk saat mengemudikan kendaraannya dengan kecepatan tinggi.

tinggi.

www.cpnsonline.com www.cpnsonline.com

40.

40. Bila melewati pasar atau lorong, harus berselimut atau berjaket.Bila melewati pasar atau lorong, harus berselimut atau berjaket. Ana melewati lorong.

Ana melewati lorong. A.

A. Ana memakai jaketAna memakai jaket B.

B. Ana memakai jaket dan berselimutAna memakai jaket dan berselimut C.

C. Ana memakai baju yang bukan jaketAna memakai baju yang bukan jaket D.

D. Ana tidak memakai jaket atau selimutAna tidak memakai jaket atau selimut E.

E. Bukan jaket atau selimut yang dipakai AnaBukan jaket atau selimut yang dipakai Ana

Jawaban: Jawaban:

A. Ana memakai jaket A. Ana memakai jaket Pembahasan:

Pembahasan: Implikasi Implikasi

Premis pertama dapat dipecah menjadi: Premis pertama dapat dipecah menjadi:

(29)

a)

a) Berselimut; atauBerselimut; atau b)

b) BerjaketBerjaket

• Jika melewati lorong maka harusJika melewati lorong maka harus

a)

a) Berselimut; atauBerselimut; atau b)

b) BerjaketBerjaket

Karena Ana melewati lorong maka: Karena Ana melewati lorong maka:

• Ana memakai selimut; atauAna memakai selimut; atau •

• Ana memakai jaketAna memakai jaket

41.

41. Semua remaja senang Semua remaja senang berolahraberolahraga.ga. Semua remaja senang minum kopi. Semua remaja senang minum kopi.

Sebagian orang yang senang minum kopi

Sebagian orang yang senang minum kopi sulit konsentrasi.sulit konsentrasi. A.

A. Beberapa remaja yang senang berolahraga tidak senang minum kopiBeberapa remaja yang senang berolahraga tidak senang minum kopi B.

B. Sebagian remaja tidak senang berolahraga meskipun senang minum kopiSebagian remaja tidak senang berolahraga meskipun senang minum kopi C.

C. Sebagian remaja yang senang berolahraga sulit konsentrasiSebagian remaja yang senang berolahraga sulit konsentrasi D.

D. Ada remaja yang senang berolahraga tidak senang minum kopiAda remaja yang senang berolahraga tidak senang minum kopi E.

E. Beberapa remaja yang senang berolahraga senang minum kopiBeberapa remaja yang senang berolahraga senang minum kopi

Jawaban: Jawaban:

C. Sebagian remaja yang senang berolahraga sulit konsentrasi C. Sebagian remaja yang senang berolahraga sulit konsentrasi Pembahasan:

Pembahasan: Klasifikasi Klasifikasi P1

P1 : : Semua Semua remaja remaja senang senang berolahraberolahragaga P2

P2 : : semua semua remaja remaja senang senang minum minum kopikopi P4

P4 (KP1P2) (KP1P2) : S: Semua emua remaja remaja senang senang berolahraga berolahraga dan dan minum minum kopikopi P4

P4 : : Semua Semua remaja remaja senang senang berolahraberolahraga ga dan dan minum minum kopikopi P3

P3 : : Sebagian Sebagian orang orang yang yang senang senang minum minum kopi kopi sulit sulit konsentrasikonsentrasi K

K : : Sebagian Sebagian remaja remaja yang yang senang senang berolahraga berolahraga sulit sulit konsentrasikonsentrasi

42.

42. Semua pengalaman pahit, pernah dicatat.Semua pengalaman pahit, pernah dicatat. Sebagian pengalaman pahit masih teringat Sebagian pengalaman pahit masih teringat

(30)

A.

A. Semua pengalaman pahit pernah dicatatSemua pengalaman pahit pernah dicatat B.

B. Sebagian pengalaman pahit pernah dicatatSebagian pengalaman pahit pernah dicatat C.

C. Semua pengalaman pahit adalah yang teringatSemua pengalaman pahit adalah yang teringat D.

D. Semua yang pernah dicatat adalah yang teringatSemua yang pernah dicatat adalah yang teringat E.

E. Semua yang pernah dicatat adalah Semua yang pernah dicatat adalah pengalaman pahitpengalaman pahit

Jawaban: Jawaban:

B. Sebagian pengalaman pahit pernah d

B. Sebagian pengalaman pahit pernah dicataticatat Pembahasan:

Pembahasan: Silogisme Silogisme P1

P1 : : Semua Semua yang yang teringat, teringat, pernah pernah dicatatdicatat P2

P2 : : Sebagian Sebagian pengalaman pengalaman pahit pahit masih masih teringatteringat K

K : : Sebagian Sebagian pengalaman pengalaman pahit pahit pernah pernah dicatatdicatat

43.

43. Eko akan mengikuti lima kali ujian. Hari ini ia ujian pelajaran Biologi. MingguEko akan mengikuti lima kali ujian. Hari ini ia ujian pelajaran Biologi. Minggu depan ia ujian Bahasa Indonesia. Tiga hari sebelum ujian Bahasa Indonesia, ia depan ia ujian Bahasa Indonesia. Tiga hari sebelum ujian Bahasa Indonesia, ia ujian Fisika. Sebelas hari sebelum ujian Fisika ia ujian Matematika. Enam hari ujian Fisika. Sebelas hari sebelum ujian Fisika ia ujian Matematika. Enam hari sebelum ujian Bahasa Indonesia ia ujian Kimia. Pelajaran yang diujikan pada sebelum ujian Bahasa Indonesia ia ujian Kimia. Pelajaran yang diujikan pada urutan ketiga adalah ….

urutan ketiga adalah …. A.

A. MatematikaMatematika B.

B. Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia C. C. BiologiBiologi D. D. FisikaFisika E. E. KimiaKimia Jawaban: Jawaban: E. Kimia E. Kimia Pembahasan: Pembahasan:

Misalkan hari ini adalah hari ke-x Misalkan hari ini adalah hari ke-x

• Hari ini ia ujian pelajaran Biologi (B):Hari ini ia ujian pelajaran Biologi (B):

B = x B = x

(31)

Id = x + 7 Id = x + 7

• Tiga hari sebelum ujian Bahasa Indonesia (Id) ia ujian Fisika (F):Tiga hari sebelum ujian Bahasa Indonesia (Id) ia ujian Fisika (F):

F = Id – 3 = (x + 7) – 3 = x + 4 F = Id – 3 = (x + 7) – 3 = x + 4

• Sebelas hari sebeluSebelas hari sebelum ujian Fisim ujian Fisika (F) ia ujian Matematika (M):ka (F) ia ujian Matematika (M):

M = F – 11 = (x + 4) – 11 = x – 7 M = F – 11 = (x + 4) – 11 = x – 7

• Enam hari sebelum ujian Bahasa Indonesia (Id) ia ujian Kimia (K):Enam hari sebelum ujian Bahasa Indonesia (Id) ia ujian Kimia (K):

K = Id – 6 = (x + 7) – 6 = x + 1 K = Id – 6 = (x + 7) – 6 = x + 1 Sehingga urutan Eko ujian

Sehingga urutan Eko ujian adalahadalah M – B – K – F – Id M – B – K – F – Id

Jadi, pelajaran yang diujikan pada urutan ketiga adalah Kimia. Jadi, pelajaran yang diujikan pada urutan ketiga adalah Kimia.

44.

44. Umur Bani lebih tua dari Badu. Sedangkan umur Banu juga lebih tua dari Badu.Umur Bani lebih tua dari Badu. Sedangkan umur Banu juga lebih tua dari Badu. Pernyataan yang benar adalah ….

Pernyataan yang benar adalah …. A.

A. Umur Bani ditambah umur Banu dibagi dua lebih Umur Bani ditambah umur Banu dibagi dua lebih kecil dari umur Badukecil dari umur Badu B.

B. Lima tahun yang lalu umur Badu lebih besar dari umur BaniLima tahun yang lalu umur Badu lebih besar dari umur Bani C.

C. Umur Bani dan Banu sebayaUmur Bani dan Banu sebaya D.

D. Umur Bani ditambah umur Badu lebih besar dari umur Umur Bani ditambah umur Badu lebih besar dari umur BanuBanu E.

E. Umur Badu lebih kecil dari setengah umur Umur Badu lebih kecil dari setengah umur Bani ditambah umur BanuBani ditambah umur Banu

Jawaban: Jawaban:

E. Umur Badu lebih kecil dari

E. Umur Badu lebih kecil dari setengah umur Badi ditambah umur Banu.setengah umur Badi ditambah umur Banu. Pembahasan:

Pembahasan:

• Umur Bani (Bi) lebih tua dari Badu (Bd)Umur Bani (Bi) lebih tua dari Badu (Bd)

Bi > Bd Bi > Bd

• Umur Banu (Bn) juga lebih tua Umur Banu (Bn) juga lebih tua dari Badu (Bd)dari Badu (Bd)

Bn > Bd Bn > Bd Sehingga Sehingga Bi + Bn > 2 Bd Bi + Bn > 2 Bd Atau Atau ½ (Bi + Bn) > Bd ½ (Bi + Bn) > Bd

Referensi

Dokumen terkait

Selain pemeliharaan baglog, dalam budidaya jamur tiram juga perlu dilakukan perawatan untuk mencegah atau mengendalikan hama dan penyakit yang mungkin bisa menyerang jamur tiram..

untuk melakukan keputusan pembelian di FABRIK Eatery &amp; Bar Bandung. Beberapa strategi yang digunakan dan yang sedang digalakan untuk. meningkatkan keputusan pembelian

[r]

Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan di atas, penulis terdorong untuk melakukan kajian lebih spesifik mengenai “ Pembelajaran dengan Pendekatan

Patokan dalam penyusunan program audit: § Tujuan audit harus dinyatakan secara jelas dan memungkinkan untuk dapat dicapai § Setiap langkah pemeriksaan harus merinci prosedur audit

Salah satu teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan soal tes yaitu untuk mengumpulkan data mengenai kemampuan berpikir kritis peserta didik

dengan pendekatan pembelajaran Inquiry dan model pembelajaran Numbered Head Together dan variabel terikat berupa hasil belajar IPS. Hasil belajar IPS adalah skor

Sesuai ketentuan pasal 3 ayat (1) Peraturan Dirjen Masyarakat Islam Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Kursus Pra Nikah: bahwa penyelenggara kursus pra nikah adalah Badan