• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FAKULTAS KEDOKTERAN PANITIA SEMINAR NASIONAL KEDOKTERAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA FAKULTAS KEDOKTERAN PANITIA SEMINAR NASIONAL KEDOKTERAN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

I. NAMA KEGIATAN

SEMINAR NASIONAL CONTINUING MEDICAL EDUCATION 2014 DALAM RANGKA SUMPAH DOKTER ANGKATAN KE-19 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA.

II. TEMA KEGIATAN

“Cardiopulmonary Challenge: Is The Future Here Yet?” III.LANDASAN PEMIKIRAN

Sistem kardiovaskular atau sering disebut sebagai sistem peredaran darah merupakan suatu sistem organ yang berfungsi memindahkan zat ke dan dari sel. Selain itu sistem kardiovaskular ini juga menolong stabilisasi dan pH tubuh serta menjamin kelangsungan hidup organisme, didukung oleh metabolisme setiap sel dalam tubuh dan mempertahankan sifat kimia dan fisiologis cairan tubuh yaitu, 1) darah mengangkut oksigen dari paru-paru ke sel dan karbondioksida dalam arah yang berlawanan, 2) yang diangkut dari nutrisi yang berasal dari pencernaan seperti lemak, gula, dan protein dari saluran pencernaan dalam jaringan masing-masing untuk mengkonsumsi sesuai dengan kebutuhan dalam proses ataupun penyimpanan. Pada penjelasan diatas tersebut dapat diketahui bahwa sistem kardiovaskular dan sistem pernafasan (pulmonary) memiliki hubungan yang sangat penting dalam tubuh manusia.Sistem kardiovaskuler sebagai organ terpentingnya adalah jantung, sedangkan sistem respirasi atau sistem pernapasan organ yang paling utama berperan adalah paru atau pulmo.Sehingga bisa disebutkan sebagai sistem yang terkait dengan sistemcardiopulmonary. Sistem

cardiopulmonary memiliki fungsi sebagai 1) transportasi oksigen ke jaringan

dan pembuangan limbah, 2) transportasi nutrisi ke jaringan, 3) pengaturan suhu tubuh.Sehingga apabila terjadi permasalahan pada sistem kardiorespirasi menjadi suatu permasalahan pada jantung sebagai organ yang paling penting dan permasalahan pada pernapasan dimana paru merupakan organ yang paling penting sehingga menjadi permasalahan cardiopulmonary.

Angka kejadian pada kasus cardiopulmonary semakin meningkat insiden dan prevalensinya.Untuk saat ini Congestive Hearth Failure (CHF)

(2)

atau yang sering disebut gagal jantung kongestif merupakan kasus

cardiopulmonary yang menduduki posisi pertama. Resiko kematian akibat

gagal jantung berkisar 5-10% pertahun pada gagal jantung ringan yang nantinya akan meningkat menjadi 30-40% pada gagal jantung berat. Banyak faktor yang dapat memicu perkembangan gagal jantung melalui penekanan sirkulasi yang mendadak, hal ini dapat berupa : aritmia, infeksi sistemik, dan infeksi paru-paru, serta emboli paru-paru. Perlu diketahui bahwa CHF ini dapat menjadi kronik apabila disertai dengan penyakit-penyakit seperti hipertensi, penyakit katub jantung, kardiomiopati, dan lain-lain.CHF juga dapat menjadi kondisi akut dan berkembang secara tiba-tiba pada miokard infark.

Selain CHF, kasus tentang cardiopulmonary bisa terjadi dimana saja. Insidensi cardiac arrest berdasarkan rekening sertifikat kematian mendadak jantung diketahui bahwa sekitar 15% dari semua kematian di negara-negara barat, sebesar 330,000 kasus pertahun di Amerika Serikat.

Sedangkan di Indonesia, kasus kematian mendadak dikaitkan dengan meningkatnya jumlah populasi lansia di Indonesia setiap tahunnya, dengan meningkatkan populasi lansia di Indonesia maka insidensi penyakit degenaratif ataupun penyakit jantung semakin meningkat, dan kita ketahui bahwa sebagian besar sebab kematian mendadak terdapat pada sistem kardiovaskular. Dengan demikian, sebagai praktisi kesehatan untuk mempertahankan kompetensi yang dimiliki dan mempelajari hal yang baru merupakan sesuatu yang amat sangat penting bagi praktisi medis.Seperti yang telah dipaparkan, bahwa sistem cardiopulmonary merupakan bagian dari sistem didalam tubuh manusia yang sangatlah penting.Selain itu sistem

cardiopulmonary merupakan penyebab tersering dari insidensi kematian

mendadak.World Health Organization (WHO) tahun 2005, memaparkan bahwa penyakit jantung merupakan penyebab utama kematian nomor 1 di dunia.

Selain permasalahan di atas terdapat juga permasalahan yang terkait dengan irama jantung atau biasa disebut dengan aritmia.Dimana bisa terjadi dikarenakan gangguan otomatisitas, gangguan hantaran, ataupun gangguan pada kedua kondisi tersebut.Gangguan otomatisitas terlihat berupa

(3)

sinus ataupun bradikardia sinus. Sedangkan gangguan hantaran bisa berua irama yang sangat cepat atau sangat lambat seperti pada blok atrioventrikuler. Sistem respirasi adalah sistem organ pernapasan yang bertujuan untuk menyediakan oksigen bagi jaringan dan membuang karbondioksida. Sistem pernapasan disini terkait dengan struktur dan fungsi dari organ pernafasan.Respirasi melibatkan keseluruhan proses yang menyebabkan pergerkan pasif O2 dari atmosfer ke jaringan untuk menunjang metabolisme sel, serta pergerakan pasif CO2 yang merupakan produk sisa dari metabolisme.

Kebanyakan penyakit yang berkaitan dengan sistem pernafasan dimulai dengan gejala klinis batuk.Gejala batuk ini bisa terjadi pada berbagai penyakit sistem pernafasan dalam hal ini yang banyak terjadi di Indonesia adalah mewabahnya Tuberkulosis.

Indonesia sebagai negara ketiga terbesar di dunia dalam jumlah penderita penyakit tuberkulosis setelah India dan Cina Harus bisa mendeteksi atau mendiagnosis sedini mungkin terjadinya penyakit tersebut.Namun, pada Kenyataan di lapangan kerap kali ditemukan kasus misdiagnosis bahkan bisa terjadi over ataupun under diagnosis sehingga angka kejadian penyakit ini tetap meningkat di Indonesia.

Permasalahan cardiopulmonarybisa terjadi dimana saja.Terkait permasalahan ini bisa terjadi kegawatdaruratan pada sistem ini.Hal ini dikarenakan semakin membaiknya sarana dan prasarana transportasi yang memberikan sumbangsih terhadap peningkatan angka kejadian kecelakaan lalu lintas.Selain kecelakaan lalu lintas, masih banyak kejadian seperti musibah massal, bencana, ataupun kekerasan yang terjadi di masyarakat serta kondisi akut sebuah penyakit yang dapat mengakibatkan kematian karena terjadi trauma pada organ jantung ataupun organ paru-paru.

Sebagai salah satu usaha meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para dokter dan pelayanan kesehatan masyarakat, khususnya diagnosis dan penatalaksanaan masalah-masalah yang terkait dengan cardiopulmonary, kami paniContinuing Medical Education(CME) bermaksud untuk

(4)

mengadakan Seminar Sehari Pendidikan Dokter Berkelanjutan 2014 dengan tema “Cardiopulmonary challenge: Is the Future Here Yet?”

IV. TUJUAN

Meningkatkan ilmu dan pengetahuan mengenai kondisi kondisi yang berkaitan dengan kasus cardiopulmonary untuk saat ini bagi mahasiswa kedokteran, dokter muda, dokter umum, dan dokter spesialis.

V. TARGET UMUM

Terselenggarakannya seluruh rangkaian kegiatan Continuing Medical

Education(CME) 2014 Fakultas Kedokteran UII dengan baik, lancar, dan

berkualitas.

KHUSUS

Peserta mencapai 400 orang mencakup mahasiswa kedokteran, dokter muda, dokter umum, dan dokter spesialis.

VI. BENTUK KEGIATAN

Seminar ilmiah dengan muatan review pengetahuan dasar meliputi penyebab, mekanisme, diagnosis, dan terapi terkini mengenai kondisi yang berkaitan dengan kasuscardiopulmonaryuntuk saat ini dalam praktek sehari-hari

VII. SUSUNAN PANITIA (TERLAMPIR)

VIII. SASARAN PESERTA

Dokter Spesialis

Dokter Umum/Residen Mahasiswa/Ko-asissten Paramedis

Masyarakat umum

IX. TARGET JUMLAH PESERTA

(5)

X. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

Hari/Tanggal : Sabtu, 08 Maret 2014 Waktu : 07.00 – 15.00 WIB.

Tempat : Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta

XI. BENTUK DAN SUSUNAN ACARA (TERLAMPIR)

Continuing Medical Education2014 Fakultas Kedokteran Universitas Islam

Indonesia dilaksanakan dalam 3 sesi. Adapun susunan acara terlampir

XII. RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (TERLAMPIR) XIII. KONTRIBUSI

Dokter Spesialis Rp.550.000-600.000 Dokter Umum/Paramedis Rp. 350.000-400.000 Mahasiswa/Koasisten/umum Rp. 200.000-250.000

XIV. FASILITAS :

Seminar Kit, Sertifikat Terakreditasi IDI, lunch, coffe break,dan doorprize.

XV. PENUTUP

Demikianlan proposal ini kami buat dan susun.Keberhasilan kegiatan ini adalah rahmat dari Allah SWT dan kerjasama yang baik dari pihak penyelenggara dan yang mendukung, serta adanya bantuan moril maupun materiil dari berbagai pihak. Semoga Seminar Ilmiah Continuing Medical Education (CME) FK UII Yogyakarta dengan tema “Cardiopulmonary Challenge: Is The Future Here Yet?” dapat berjalan sesuai dengan harapan kami.

(6)

PANITIA SEMINAR NASIONAL CONTINUING MEDICAL EDUCATION

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA

YOGYAKARTA 2014

Ketua CME FK UII Ketua Panitia

dr. Zainuri Sabta Nugraha, M.Sc Hairu Zaman, S. Ked

Mengetahui,

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia

(7)

Lampiran 1

Rencana Susunan Acara

Waktu Acara

07.00 - 07.45 Registrasi peserta 07.45 – 08.00 Pembukaan 08.00 – 08.05 Tilawah

08.05 – 08.40 “Managing Hypertension in Appropriate Way”

Speaker : dr. Sunu Budi Raharjo, Ph.D. Sp. JP

08.40 – 08.50 Session 1:

Moderator : dr. MTS Darmawan, Sp.A 08.50 –09.10 “Acute coronary syndrome : do and don’t”

Speaker : dr. Manoefris Kasim, Sp.JP(K), SpKN, FIHA, FasCC,

FACC(staff bagian kardiologi nuklir RS Harapan Kita)

08.10 – 09.30 “Aritmia: how far we can go as a primary health care provider”

Speaker: dr. Erika Maharani Sp.Jp(K) (staff bagian kardiologi FK UGM –

RS.Sardjito)

09.30 – 10.00 ”Is it possible to do heart transplant in Indonesia?”

Prof. Dr. Rasjid Soeparwata, Sp.B(K-V), Sp.BV(K), Sp.BTKV(K) – (vissiting professor FKUI, 19 heart transplant di Jerman)

10.00 – 10.30 Diskusi

10.30 – 10.45 Coffee break

10.45 – 10.55 Session 2: “Chest Diagnostic and Examination” Moderator : dr. Farhan Ali Rahman

10.55 – 11.15 “Radiologic finding in common chest disease”

Speaker : dr. Nurhidayat Nugroho, Sp. Rad (staff bagian Radiologi FK

UII)

11.15 – 11.35 ”Rapid ECG assesment in emergency situation”

Speaker : Prof. Dr. Bambang Irawan, Sp.PD(K-KV), Sp.JP(K), FIHA,

FASCC, FINASIM (Guru besar FK UGM)

11.35 – 11.55 “Respiratory Auscultasion, our audible bedside examination

procedure”

(8)

PPDS FK UNS; Ketua Dewan pengawas RS Paru Salatiga; Ketua Program studi PPDS Pulmonologi FK UNS)

11.55 – 12.15 Diskusi

12.15 – 13.10 ISHOMA 13.10 – 13.20 Session 3

Moderator ; dr. Erlina SpPD

13.20 – 13.40 “Common pediatric pulmonary disease”

Speaker: dr. Amalia, Sp.A (K) (staff bagian pulmonology anak FK UGM –

RS.Sardjito)

13.40 – 14.00 “BATTLE CAMP, the rule of blood staining cough”

Speaker: Prof. dr. Barmawi Hisyam, Sp.Pd (K) (staff bagian Ilmu

Penyakit Dalam FK UII/UGM –RS Sardito)

14.00 – 14.20 “Managing blunt and penetrating chest trauma in limited source”

Speaker : Prof. Dr. Med. Dr. Puruhito, dr, SpB-TKV (Guru Besar FK UNAIR) 14.20 – 14.40 Diskusi 14.40 -14.50 Doorprize 14.50 – 15.05 Penutup 15.05– 15.20 Pembagian sertifikat Lampiran 2 SUSUNAN PANITIA

(9)

Pelindung: dr.Isnatin Miladiyah M.Kes

(Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia) Penanggung Jawab:

Unit Continuing Medical Education

Ketua : dr.Zainuri Sabta Nugraha, M. Sc Sekertaris : Antari Retno Bintarti

Ketua : Hairu Zaman, S.Ked

Sekretaris I : Noer Elvi S.A.S.P, S.Ked Sekretaris II : Savina Amalia O.M, S.Ked Sekretaris III : Yemi Meriyanti S, S. Ked Bendahara I :Laras Alditsa, S.Ked Bendahara II : Adhisti K, S.Ked Bendahara III: Cut Sri R, S. Ked Sie. Ilmiah

Koordinator :M. Aulia Rahman, S. Ked Ary Kurniawan, S.ked Nur Fitriah, S.Ked Ninda Devita, S.Ked Ajeng Denisse D, S.Ked Jarot Manudiarto, S.Ked Hengki Permana S, S.Ked Melinda Silviana, S.Ked Mustikawati, S.Ked Halimah P, S.Ked Fitriani, S.Ked

Sie. Acara

Koordinator :Rio Rialdi, S. Ked Astri Sulastri P, S.Ked Pebri Susanti, S.Ked Fibrianti R.S, S.Ked

(10)

Maulida Rahmah, S.Ked Qonitatun N, S.Ked Robin P, S.Ked

Syarief Muhammad hanifan, S. Ked

Sie. Transportasi

Koordinator :Deiny Harendra Putri, S.Ked Retna Mustika Dewi, S.Ked Miftahul Anwar, S.Ked Hardi Adiyatma, S.Ked Desy Ambriani, S.Ked Devi, S.Ked

Amalia Saskia, S.Ked Yuslis H.S, S.Ked Firda Amalia, S.Ked Novi hermawan, S.Ked Prasojo Nugroho, S.Ked Novi Kharisma , S. Ked Ida, S. Ked

Weni A, S. Ked

Syariifuddin Irfan Adikususma, S. Ked

Sie. Dana Usaha

Koordinator :Bima Achmad Bina N, S.Ked Yaltafit Abror Jeem S.ked Muthia Addina, S.Ked Noor Aditya Sutiyoso, S.Ked Herwindrio Pradipto, S.Ked Mecha Amalia Mediana, S.Ked Azmy Azza Rahmita, S.Ked Baiq Devi, S.Ked

Dian Hertisa, S.Ked Launa Refundiha, S.Ked Russy Novita Andriani, S.Ked Salsa Pravita, S.Ked

(11)

Koordinator :Affandi Amrullah, S.Ked Wahyu Prabowo, S.Ked Yuranto Eka Putra, S.Ked Wahyu Agung, S.Ked Ali Romat, S.Ked

Akhmad Roykhan, S.Ked Minda Wulandari, S.Ked Willyanto Wicaksono, S.Ked Hadi Salmi, S.Ked

Andriani Marselina, S.Ked Erli Meichory Viorika, S.Ked

Sie. Dekorasi dan Dokumentasi

Koordinator :Nieko Agung Martino, S.Ked Holly Diyani, S.Ked

Evy Yulia Kusmayanti, S.Ked Ratih Kartika Rini, S.Ked Nabila Sabri Nahdi, S.Ked

Proginova Dian Yudhatama, S.Ked Dini Emiliani, S.Ked

Maharani Ayu, S.Ked

Sie. Konsumsi

Koordinator : Yudha A.P, S. Ked Yustitia Kartika, S.Ked Herlianty Rukmana, S.Ked Diny Iswatinisa, S.Ked

Rakhmatia Fadhila Isnaeni, S.Ked Dewi Anggraeni, S.Ked

Wira Septa, S.Ked Ade Suprapto, S.Ked Fitri Hifzoni, S.Ked Veronica Ginting, S.Ked Dini Prima Utami, S.Ked

(12)

Sie. Publikasi dan Promosi

Koordinator : Nurul Subekti, S. Ked Naura Niti Kirana, S. Ked Yashinta Palasukma, S. Ked Galih D.j, S. Ked

Sastika Nurwinda, S. Ked Andam Lestari, S. Ked Ade Siska, S. Ked

Dheane Rembulan, S. Ked Jamaludin, S. Ked

Aulia Rakhmani Mudrikah, S. Ked

(13)

No Rencana Pengeluaran Anggaran Total Anggaran 1 2 DIVISI KESEKERTARIATAN Kertas HVS A4 70 gram 2 RIM x @ Rp 28.100 Kertas HVS A4 80 gram 1 RIM x @ Rp 32.000 Stempel 3 x @ Rp 30.000 Buku tamu 2x @ Rp 35.000 Tinta Printer Hitam 3 Botol x @ Rp 21.800 Tinta printer warna 1 Botol x @ Rp 20.700 Fotokopi

LPJ Hard Cover Amplop tali folio 3 x @ Rp 8.500 Amplop besar

1 Pack x @ Rp 13.800 Lain-lain

Total Divisi Kesekretariatan DIVISI KEBENDAHARAAN Buku bendahara 3 x @ Rp 10.000 Amplop Besar 1 pack x @ Rp 25.000 Amplop Sedang 1 pack x @ Rp 15.000 Kwitansi Rp 56.200 Rp 32.000 Rp 90.000 Rp 70.000 Rp 65.400 Rp 20.700 Rp 100.000 Rp 400.000 Rp 25.500 Rp 13.800 Rp 222.000 Rp 30.000 Rp 25.000 Rp 15.000 Rp 1.095.600

(14)

3

4

8 x @ Rp 10.000 Print + fotokopi Lain-lain

Total Divisi Kebendaharaan DIVISI ACARA

Fee MC Fee Moderator Fee Sambutan Materai

Plakat Moderator dan pembicara 15 x @ Rp 100.000 Doorprise : Glukosa test 2 x @Rp 300.000 Stetoscop ABN 2 x @Rp 250.000 Tensimeter pegas ABN 3 x @Rp 180.000 Termometer digital 4 x @Rp 25.000 Hiburan

Pembaca Al-Quran Dan Saritilawah 2 x @ Rp. 100.000

Lain-lain

Total Divisi Acara DIVISI PERKAP

Sewa tempat seminar + Konsumsi Hotel (peserta, pembicara,tamu )

430 x @Rp 210.000 Sewa kamar hotel 7 x @ Rp 850.000 Rp 80.000 Rp 50.000 Rp 72.000 Rp 800.000 Rp 1.850.000 Rp975.000 Rp 39.000 Rp 1.500.000 Rp 1.740.000 Rp 500.000 Rp 200.000 Rp 320.000 Rp 90.300.000 Rp 5.950.000 Rp 272.000 Rp 7.599.000

(15)

5 6 1 LCD Ukuran Besar Rp 800.000 Sewa HT 10 x @ Rp 30.000 Dekorasi Panggung Sound system Lain-lain

Total Anggaran Divisi Perkap

DIVISI PUBLIKASI DAN PROMOSI

Jasa Pengiriman Paket 15 x @ Rp 25.000 Jasa Periklanan Radio Jilid proposal

10 x @ Rp 5.000 Lain-lain

Total Anggaran Divisi Publikasi dan Promosi

DIVISI DEKORASI DAN

DOKUMENTASI

Sertifikat Peserta dan Panitia 400 x @ Rp 4.000 100 x @ Rp 3.500 Modul 400 x @ Rp 12.000 Leaflet Tiket 400 x @ Rp 1.000 Co-Card 100 x @Rp 2.500 Tali + mika cocard

Poster A3 Rp. 800.000 Rp 300.000 Rp 1.000.000 Rp 300.000 Rp 550.000 Rp 375.000 Rp1.000.000 Rp50.000 Rp 320.000 Rp 1.600.000 Rp 350.000 Rp 4.800.000 Rp 400.000 Rp 250.000 Rp 250.000 Rp 118.500.000 Rp 1.745.000

(16)

7

8

350 x @ Rp 3.000

Spanduk 4 x @ Rp 125.000 Backdrop 3 x @ Rp 150.000

Tas seminar kit (tas + block not + bolpen ) 550 x @ Rp 8.000 Tas 550 x @ Rp 3.500 Block note 550 x @ Rp 3.000 Bolpoin 550 x @ Rp 1.500 Seragam Panitia 100 x @ Rp 90.000

Laporan Kegiatan (DVD +Modul) Lain-lain

Total Anggaran Divisi Dekorasi dan Dokumentasi

DIVISI DANA USAHA

Jilid Proposal Spiral 30x@ Rp 5000 Desain, Jilid Proposal

30x @ Rp 10.000 Amplop A4 30x @ Rp 2000 Transportasi Rp 500.000 Jilid LPJ 30x @ Rp 20.000 Lain-lain

Total Divisi Dana Usaha DIVISI ILMIAH

Pulsa Skp IDI

Fee Pembicara + Transport

Rp 1.050.000 Rp 500.000 Rp 450.000 Rp 4.400.000 Rp 9.000.000 Rp 200.000 Rp 200.000 Rp 150.000 Rp 300.000 Rp 60.000 Rp 500.000 Rp 600.000 Rp 200.000 Rp 23.450.000 Rp 1.810.000

(17)

9

10

11

Lain-lain

Total Anggaran Divisi Ilmiah

DIVISI HUMAS DAN TRANSPORTASI

Parkir Lain-lain

Total Anggaran Divisi Humas dan Transportasi

DIVISI KONSUMSI

Konsumsi panitia GR (malam) 100 x @ Rp 5.000

Konsumsi Panitia (pagi) 100 x @ Rp 7.000 Konsumsi Panitia (siang) 100 x @ Rp 25.000 Moderator Breakfast 3 x @Rp 30.000

Total Anggaran Divisi Konsumsi Total Rencana Anggaran CME 2014

Rp 7.000.000 Rp 42.000.000 Rp 50.000 Rp 500.000 Rp 250.000 Rp 2.615.000 Rp 500.000 Rp 700.000 Rp 2.500.000 Rp 90.000 Rp 50.150.000 Rp 2.865.000 Rp 3.790.000 Rp 21 1 . 2 76.600

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil bivariat diketahui bahwa pengetahuan gizi dan keterpaparan informasi / media massa memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat konsumsi

Diketahui bahwa kualitas pelayanan memiliki hubungan terhadap kepuasan pelanggan. Hasil pada tabel menunjukkan angka sebesar 0,000, yang merupakan hubungan antara kualitas

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar (UU No. Pembelajaran sebagai suatu sistem intruksional

Setelah mendapatkan penjelasan dari peneliti, saya bersedia untuk berpartisipasi menjadi responden dalam penelitian yang berjudul “Hubungan Antara Tipe Motivasi

setelah mendapatkan penjelasan mengenai penelitian tentang “Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Siklus Menstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara”,

Menurut Handoko (2002) variabel ini mempunyai hubungan yang positif terhadap dividend pay-out ratio dengan anggapan bahwa perusahaan memiliki aktiva tetap dijaminkan yang lebih

Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa sistem pembelajaran boarding school (Asrama) memiliki hubungan dan pengaruh positif dan signifikan terhadapat

Energi listrik telah menjadi bagian yang penting dalam kehidupan manusia, terlebih lagi di zaman modern seperti saat ini, dimana dengan semakin meningkatnya