• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hamdan Sport Center di Kawasan Terpadu Hamdan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hamdan Sport Center di Kawasan Terpadu Hamdan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

BAB I

PENDAHULUAN

I.1.Latar Belakang

Pertumbuhan jumlah penduduk semakin meningkat dan tidak terkendali.

Hal ini menyebabkan kebutuhan permukiman meningkat. Dengan kebutuhan

permukiman yang meningkat, sementara persediaan lahan terbatas menyebabkan

permintaan lahan tinggi. Tingginya permintaan lahan sangat mempengaruhi

tingginya harga tanah. Di sisi lain kemampuan masyarakat terbatas untuk

mencukupi biaya pengadaan hunian. Sehingga masyarakat membangun

permukiman mereka dilahan yang kosong atau lahan yang seharusnya tidak sesuai

dengan rencana tata ruang kota seperti dipinggir sungai, dipinggir rel kereta api

dan lain-lain. Hal ini menyebabkan rusaknya tatanan ruang kota.

Daerah pemukiman perkotaan yang dikategorikan kumuh di Indonesia

setiap tahunnya terus meningkat dengan pesat. Apabila kondisi ini tidak segera

ditangani, diperkirakan Indonesia memiliki 67.100 hektar pemukiman kumuh

pada tahun 2020.

Di Kota Medan kawasan permukiman kumuh banyak berada di pinggiran

sungai, yaitu Sungai Deli dan Sungai Babura, dan sepanjang rel kereta api. Sungai

yang seharusnya menjadi area yang dapat dinikmati bersama oleh masyarakat

kota, kini dijadikan sebagai area privasi bagi warga permukiman kumuh di pinggir

sungai tersebut untuk melakukan kegiatan sehari-hari, seperti mandi, mencuci,

(3)

Padahal dahulunya Sungai Deli merupakan urat nadi perdagangan pada masa

Kesultanan Deli di Kota Medan.

Oleh karena itu, pemerintah Kota Medan mengadakan program revitalisasi

permukiman kumuh di sepanjang pinggir Sungai Deli dan Sungai Babura (anak

Sungai Deli). Salah permukiman kumuh yang menjadi target program revitalisasi

ini adalah Kampung Hamdan yang berada di Kelurahan Hamdan,Kecamatan

Maimun. Kondisi lingkungan yang kumuhdengan tingkat perekonomian yang

rendahmenjadi masalah utama di kawasan ini. Dengan kondisi tersebut

Perkampungan Hamdan yang terletak ditengah kota menjadi masalah yangharus

segera dipecahkan.

Dengan adanya revitalisasi kawasan Perkampungan Hamdan melalui

perpaduan penyediaan hunian yang layak, fasilitas pendukung ekonomi dan

fasilitas pendidikan menjadikan kawasan ini kawasan yang mandiri. Kawasan

terpadu ini membutuhkan fungsi-fungsi dan fasilitas-fasilitas untuk mendukung

segala kegiatan yang berada didalamnya. Sehingga kawasan ini membentuk

sebuah kota (kawasan mandiri) di dalam Kota Medan.

Dilihat dari fisik kawasan, ada beberapa fasilitas-fasilitas olahraga yang

dibuat sendiri oleh masyarakat sekitar. Namun kondisi fasilitas olahraga yang ada

sangat memprihatikan. Adanya lapangan-lapangan olahraga dengan lahan

seadanya yang berada di tepi sungai dan lahan kosong di antara pemukiman

warga. Bahkan anak-anak kecil warga kampung Hamdan ini memiliki kesenangan

bermain dan berenang di sungai yang berada di belakang pemukiman tersebut.

(4)

diselenggarakan secara rutin oleh masyarakat yang didukung oleh kepala

lingkungan yang ada pada kawasan tersebut. Ini menunjukkan bahwa tingginya

minat berolahraga untuk merekreasikan dan mengembangkan diri mereka

sehingga perlu dibangun sebuah fasilitas olahraga yang dapat menampung

kebutuhan mereka akan kegiatan berolahraga.

Maka diperlukannya Hamdan Sport Center di Kawasan Terpadu Hamdan

(kawasan hasil revitalisasi Kampung Hamdan) yang ditujukan untuk penduduk

Kampung Hamdan .

Solusi untuk pemecahan masalahnya pusat olahraga harga yang dapat

dijangkau oleh masyarakat Kampung Hamdan fungsi yang diperlukan adalah

Hamdan Sport Center. Hamdan Sport Center merupakan salah satu solusi dari

kebutuhan pengembangan diri dan penunjang kesehatan yang terjangkau untuk

(5)

I.2.Kerangka berfikir KAWASAN TERPADU HAMDAN

LATAR BELAKANG

PERMASALAHAN

1. Bagaimana merancang suatu kawasan agar terbentuk satu kesatuan.

2. Bagaimana pengelohan ruang dalam suatu kawasan yang saling berintegrasi antara berbagai fungsi dalam kegiatan yang berbeda 3. Bagaimana menerapkan Urban Regenation dalam rancangan Master Plan Kawasan Perancangan.

4. Bagaimana merencanakan sirkulasi pencapaian/aksesibilitas yang mudah untuk dilalui berbagai transportasi dan pejalan kaki.

TUJUAN DAN SASARAN

1. Merevitalisasi pemukiman kumuh, dengan memanfaatkan sumber daya yang ada didekat kawasan, sehingga dapat mengurangi biaya pembangunan

2. Mengurangi jumlah perumahan kumuh yang terdapat diMedan, khususnya yang terdapat dipusat Kota. 3. Menyediakan Pemukiman Layak, untuk penduduk yang berpenghasilan rendah

PENGUMPULAN DATA

PRA

ANALISA

STUDI BANDING KAWASAN SURVEY KAWASAN

DESAIN

PERENCANAAN HAMDAN SPORT CENTER KONSEP

PERMASALAHAN 1. Penggunaan Sumber daya Alam harus semaksimal mungkin. 2. Pengaturan Aliran Udara, dan masuknya cahaya dalam ruangan

3. Site memaksa agar fasad sport center keempat sisi, maksudnya tidak ada fasad belakang, semua sisi fasad, seperti fasad depan.

4. Merancang Sport Center, untuk kalangan yang berpenghasilan menengah ke bawah namun sport center tidak kelihatan kumuh, tetapi modern.

TUJUAN DAN SASARAN KAWASAN

1. Sebagai upaya peremajaan, kampung Hamdan dan memperbaiki Estetika Kota Medan 2. Untuk mengoptimalkan sumber daya Alam

3. Meningkatkan kualitas hidup dan lingkungan kampung Hamdan

(6)

I.3.Sistematika Bahasan

Adapun sistematika pembahasan pada laporan ini adalah sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN

Pada Bab ini membahas kajian latar belakang, kerangka berfikir dan sistematika

bahasan.

BAB II ISU KAWASAN

Pada Bab ini membahas kajian rumusan masalah, maksud dan tujuan, serta

metode perancangan Kawasan Terpadu Hamdan.

BAB III DESKRIPSI PERANCANGAN

Pada Bab ini membahas tijauanjudul, tema, studi banding, data, analisa dan

konsep perancangan Kawasan Terpadu Hamdan.

BAB IV HASIL PERANCANGAN KAWASAN TERPADU HAMDAN

Pada Bab ini berisi gambar-gambar hasil perancangan Kawasan Terpadu Hamdan

yang sesuai dengan konsep perancangan.

BAB V PENGANTAR FUNGSI

Pada Bab ini membahas hubungan perancangan kawasan dan perancangan

Hamdan Sport Center di Kawasan Terpadu Hamdan.

BAB VI HAMDAN SPORT CENTER

Pada Bab ini membahas kajian rumusan masalah, maksud dan tujuan, serta

metode perancangan Hamdan Sport Center .

BAB VII DESKRIPSI FUNGSI

Pada Bab ini membahas tinjauan judul, tema, studi banding, data, analisa dan

(7)

BAB VIII HASIL PERANCANGAN HAMDAN SPORT CENTER

Pada Bab ini berisi gambar-gambar hasil perancangan Hamdan Sport Center yang

sesuai dengan konsep perancangan.

BAB IX KESIMPULAN

Pada Bab ini membahas kesimpulan dari perancangan Kawasan Terpadu Hamdan

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi kali ini akan membahas tentang perancangan bangunan komersial (sekolah national plus) yang terletak di Kawasan Terpadu Hamdan (simpang Jalan Juanda, Jalan

DINAS PERUMAHAN, KAWASAN PEMUKIMAN DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR.. UPTD LAYANAN

STUDI EVALUASI KEBUTUHAN FASILITAS LINGKUNGAN DI KAWASAN PEMUKIMAN KUMUH PADA DINAS PERUMAHAN KAWASAN PERMUKIMAN DAN PENATAAN RUANG KOTA MEDAN TA-2017 ,. DTO

Strategi-strategi Pembangunan Masyarakat : Yogyakarta: Pustaka Pelajar.. Pembangunan yang Memanfaatkan

Skripsi kali ini akan membahas tentang perancangan bangunan komersial (sekolah national plus) yang terletak di Kawasan Terpadu Hamdan (simpang Jalan Juanda, Jalan

dengan tingkat pengaruh yaitu ada pengaruh tetapi cukup berarti, mutasi pegawai pada Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi

Solusi penanganan kawasan perumahan kumuh di Pasar Lambaro dilakukan melalui pemugaran untuk lahan legal dan pemukiman kembali untuk lahan ilegal yang difokuskan

Dalam hal mengurangi kawasan kumuh sebagiman dituangkan dalam Permen PUPR No 02/PRT/M/2016 Tentang Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh yang terdiri dari 7