• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemrograman Programmable Logic Controller (PLC) Pada Mesin Finger Joint

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pemrograman Programmable Logic Controller (PLC) Pada Mesin Finger Joint"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, tuntutan hal yang positif untuk menunjang kreatifitas dan daya pikir serta memberikan sesuatu yang berguna untuk memajukan dunia perindustrian.

Pada masa sekarang ini, pengoperasian motor–motor listrik biasanya diaplikasikan dengan beban jenis sequence, interlock, kombinasi antara keduanya dan lain sebagainya. Sistem kontrol yang dipakai umumnya masih menggunakan sistem kontrol konvensional.

Ternyata sistem kontrol konvensional ini memiliki beberapa kelemahan, seperti diperlukan kerja keras saat dilakukan pengkabelan, kesulitan saat dilakukan penggantian dan perbaikan, dan kesulitan dalam melakukan pelacakan kesalahan.

Karena itu, diperlukan sistem yang mempergunakan alat kontrol otomatis yang lebih handal yang mempunyai banyak kelebihan–kelebihan yang lain yang tidak dimiliki sistem kontrol konvensional. Pemanfaatan PLC (Programmable Logic Controller) sebagai sistem kontrol yang lebih tepat.

PLC dirancang untuk mengendalikan suatu sistem kontrol otomatis pada

mesin-mesin industri ataupun aplikasi lainnya. Beberapa keuntungan yang menjadi tolak ukur pada PLC dibandingkan dengan sistem kontrol konvensional, antara lain efisien saat pengkabelan, wiring relatif sedikit, urutan proses ladder dapat dengan mudah diubah, perangkat kontrol sederhana, gambar sistem lebih sederhana, pemrograman disimpan didalam memori, dan lebih mudah dalam pencarian titik trouble shooting (Putra, 2004: 3).

Untuk itu, begitu pentingnya peranan PLC saat ini sebagai suatu sistem kontrol otomatis, maka penulis akan menerapkan hal ini untuk dijadikan bahan tugas akhir. Dengan latar belakang inilah yang menjadi alasan penulis untuk

(2)

2 mencoba memahami hal ini dengan memilih judul “ Pemrograman Programmable Logic Controller (PLC) Pada Mesin Finger Joint”.

1.2Perumusan Masalah

Perumusan masalah yang akan dikaji dalam Tugas Akhir ini adalah bagaimana cara memprogram PLC pada mesin Finger Joint.

1.3Batasan Masalah

Dalam setiap permasalahan, ada banyak yang menjadi cakupannya. Sehubungan dengan keterbatasan penulis, untuk itu penulis membatasi masalah yang akan dibahas yang meliputi :

1. Sistem kontrol akan menggunakan software PLC Type SIEMENS Simatic S7

2. Pada tugas akhir ini, hanya memfokuskan pada pemograman PLC-nya.

1.4Tujuan

Tujuan dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah :

1. Mengaplikasikan ilmu terapan yang telah didapat selama perkuliahan. 2. Untuk mempelajari dan memahami tentang bagaimana cara

memprogram PLC sebagai penerapan sistem kontrol pada mesin finger joint.

3. Untuk menunjukkan proses dan cara kerja dari sistem kontrol pada mesin finger joint

(3)

3 1.5 Manfaat

Manfaat yang diperoleh dari penulisan Tugas Akhir ini adalah :

1. Agar di masa yang akan datang mahasiswa jurusan teknik elektro dapat lebih mengenal dan mempelajari lebih dalam tentang program PLC pada mesin finger joint.

2. Sebagai bekal untuk bersaing dalam menghadapi dunia kerja.

Referensi

Dokumen terkait

Matlamat utama kewujudan firma perniagaan sama ada berbentuk perniagaan tunggal, perkongsian atau syarikat korporat adalah bagi memaksimumkan kekayaan pemegang saham atau

Setelah itu kodrat kita kepada antara qodim barulah disebut surga, yang ketiga disebut kodrat hakikat sifat ratu pada diri Allah dan perintah kepada

TARGET UNIT PENANGG UNG- JAWAB PRAKIRAAN MAJU 2020 2021 2022 2023 2024 Memperkuat stabilitas keamanan nasional Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pengendalian Bidang

Pada 2002 melakukan riset kuratorial di New York atas undangan Asian Cultural Councilselama 3 bulan; meriset Seni Rupa Indonesia di Masa Pendudukan Jepang: Keimin Bunka Shidosho

bertujuan untuk mengembalikan komponen - komponen dan material untuk diproses ulang dan digunakan kembali, serta mengurus bahan berbahaya dan materi lain yang

Sumber karbon yang optimal digunakan dalam menghasilkan PHB oleh Isolat bakteri yang berasal dari limbah pabrik gula Takalar adalah fruktosa dengan kadar PHB

khalayak sebagai penggagas atau penyampai pesan kampanye pesan secara operasional langsung berkomunikasi dengan khalayaknya. Siapakah Pelaku

Berdasarkan definisi istilah di atas, maka dapat dirumuskan bahwa yang dimaksud dengan judul “Integrasi Nilai Islam dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Madrasah