Sutri Haryani/2014017004/4A1 Bab 21 Audit terhadap Siklus Jasa Personel: Pengujian Pengendalian dan
Pengujian Substantif Deskripsi Siklus Jasa Personil
Siklus jasa personel perusahaan manufaktur melibatkan fungsi personalia, fungsi keuangan, dan fungsi akuntan. Jasa personalia adalah fungsi yang bertanggung jawab dalam pengangkatan karyawan, penetapan jabatan, penetapan tarif gaji dan upah, promosi dan penurunan pangkat, mutasi karyawan, penghentian karyawan, dan penetapan berbagai tunjangan kesejahteraan karyawan serta perhitungan gaji dan upah karyawan.
Jasa personil terdiri dari dua sistem informasi akuntansi berikut:
1. Sistem informasi akuntansi penggajian, yang terdiri dari jaringan prosedur antara lain: prosedur pencatatan waktu hadir, pembuatan daftar gaji, pembayaran gaji, dan distribusi biaya gaji.
2. Sistem informasi akuntansi pengupahan, terdiri dari prosedur berikut: prosedur pencatatan waktu hadir,pencatatan waktu kerja, pembuatan daftar upah, dan distribusi upah.
Tujuan Audit terhadap Siklus Jasa Personel
Rincian transaksi yang berkaitan dengan jasa personel mendukung penyajian akun yang berkaitan dalam laporan keuangan, baik klasifikasinya maupun pengungkapannya.
Mencatat distribusi biaya overhead pabrik yang telah dengan benar.
Mencatat semua transaksi yang berkaitan dengan jasa personel, telah dalam jurnal, diringkas dan diposting ke dalam akun dengan benar.
Menghitung dan mencatat biaya gaji dan upah dan biaya pajak penghasilan karyawan dengan benar.
Rancangan Program Audit untuk Pengujian Pengendalian terhadap Siklus Jasa Personel
2. Penentuan kemungkinan salah saji dalam setiap tahap pelaksanaan transaksi pembayaran jasa personel
3. Penentuan aktivitas pengendalian yang diperlukan untuk mendeteksi dan mencegah salah saji dalam setiap tahap pelaksanaan transaksi pembayaran jasa personel.
4. Penentuan prosedur udit untuk mendeteksi efektivitas aktivitas pengendalian. 5. Penyusunan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaksi.
Sistematika Uraian
Uraian tentang pernacangan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap siklus jasa personil disajikan dalam sistematika berikut:
Fungsi terkait
Dokumen
Catatan akuntansi
Bagan alir sistem informasi akuntansi
Salah saji potensial, aktivitas pengendalian yng diperlukan, dan prosedur audit untuk pengujian pengendalian yang apat digunakan oleh auditor
Penjelasan aktivitas pengendalian yang diperlukan
Penyusunan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaski yang bersangkutan
Penjelasan program audit untuk pengujian pengendalian terhadap transaski yang bersangkutan
Aktivitas Pengendalian yang Diperlukan dalam Siklus Jasa Personel 1. Fungsi pencatatan waktu hadir harus terpisah dari fungsi operasi
2. Otorisasi dari manajer yang berwenang
3. Penggunaan formulir bernomor urut tercetak dan penggunaannya dipertanggungjawabkan
6. Penggunaan kartu penghasilan karyawan sebagai tanda penerimaan gaji dan upah oleh karyawan
7. Penggunaan panduan akun dan pelaporan biaya tenaga kerja pada waktu yang tepat.
Pengujian Substantif terhadap Saldo Akun yang Terkait dengan Siklus Jasa Personel
Saldo akun yang terkait dengan siklus jasa personel adalah: 1. Utang gaji dan upah
2. Utang pajak penghasilan karyawan 3. Utang dana pensiun
4. Utang bonus 5. Utang komisi
Pengujian substantif secara spesifik berlaku terhadap berbagai saldo akun yang terbaik dengan siklus jasa personel terletak pada: prosedur analitik, penghitungan kembali utang gaji dan upah, verifikasi terhadap kompensasi bagi eksekutif.