BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

(1)

V-1

BAB V

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab ini berisi metode dan hasil implementasi perangkat lunak, serta pengujian

perangkat lunak code generator. Pembahasan pada bab ini meliputi penjelasan

tentang lingkungan pengembangan, batasan pengembangan, implementasi

perangkat lunak, implementasi antarmuka, deployment dan pengujian perangkat

lunak code generator.

5.1 LINGKUNGAN IMPLEMENTASI

Lingkungan implementasi perangkat lunak Code Generator adalah sebagai

berikut:

1. Sistem Operasi

Sistem operasi yang digunakan adalah Microsoft Windows Vista Home

Premium.

2. Perangkat Lunak Utama

a.

Apache 2.2.11

b.

MySQL 5.0.51a

c.

PHP 5.2.9

d.

XAMPP Basic Package 1.7.1

e.

Framework CodeIgniter 1.7.1

f.

Editor Notepad++

g.

Mozilla Firefox 3.0.5

3. Perangkat Keras Utama

Perangkat keras utama yang digunakan adalah Notebook Acer Aspire 4530

dengan spesifikasi sebagai berikut:

a.

Processor AMD Turion X2 RM-70 2.0GHz

(2)

c.

Harddisk 160 GB

5.2 BATASAN IMPLEMENTASI

Batasan pengembangan perangkat lunak Code Generator adalah:

1. Code Generator tidak menangani tabel basis data yang memiliki key yang

komposit.

2. Code Generator hanya menangani aplikasi yang menggunakan DBMS

MySQL saja.

3. Code Generator tidak dapat menangani aplikasi yang berhubungan dengan

beberapa basis data sekaligus.

4. Code Generator tidak menangani bagian view yang berhubungan dengan

rancangan antarmuka dan style halaman web.

5.3 IMPLEMENTASI APLIKASI CODE GENERATOR

Dalam Subbab 5.3 ini akan dijelaskan implementasi dari seluruh kelas-kelas

dalam aplikasi Code Generator. Implementasi dari aplikasi Code Generator

secara garis besar dilakukan sesuai dengan analisis dan perancangan yang telah

dilakukan sebelumnya. Pada saat implementasi, terdapat beberapa penyesuaian

seperti penambahan atau pengurangan fungsi dalam suatu kelas, penggunaan

library internal CodeIgniter untuk membuat file arsip ZIP dan penggunaan library

CodeIgniter lain seperti koneksi basis data dan pengelolaan file.

Kedelapan kelas dalam model perancangan diimplementasikan ke dalam kode

program. Ada perubahan nama untuk beberapa kelas. Tabel V-1 Pemetaan Kelas

Perancangan ke Kelas Implementasi menunjukkan pemetaan kelas perancangan

ke kelas yang diimplementasikan pada program Code Generator.

Tabel V-1 Pemetaan Kelas Perancangan ke Kelas Implementasi

No. Kelas Perancangan Tipe Kelas Kelas Implementasi

1. KonfigurasiDB Model Dbconfig_model

2. Template Model Template_model

3. ControlKonfigurasiDB Controller Config_db

(3)

No. Kelas Perancangan Tipe Kelas Kelas Implementasi

5. ControlGenerator Controller Generator

6. PanelKonfigurasiDB View Config_db_view

7. PanelTemplate View Template_view

8. PanelGenerator View Generator_view

5.3.1 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe Model

Kelas-kelas bertipe model diimplementasikan sebagai turunan dari base-class

Model milik CodeIgniter. Daftar kelas-kelas tersebut ditunjukkan dalam Tabel

V-2.

Tabel V-2 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe Model

No. Nama Kelas Nama File

1. Dbconfig_model dbconfig_model.php 2. Template_model template_model.php

5.3.1.1 Implementasi Kelas Dbconfig_model

Terdapat beberapa penyesuaian pada implementasi kelas Dbconfig_model. Ada

penambahan fungsi untuk mengakses konfigurasi dan mengakses struktur basis

data milik pengguna serta penyesuaian nama fungsi. Pada Tabel V-3 dapat dilihat

implementasi dari kelas Dbconfig_model.

Tabel V-3 Implementasi Kelas Dbconfig_model

No. Nama Fungsi Keterangan

1. Dbconfig_model Konstruktor kelas Dbconfig_model

2. test_config Menguji koneksi ke server basis data dengan

menggunakan konfigurasi yang dipilih

3. new_config Membuat konfigurasi baru

4. use_config Menggunakan konfigurasi yang dipilih

5. delete_config Menghapus konfigurasi yang dipilih

6. save_current_config Menyimpan konfigurasi yang dipakai ke basis data

7. update_config Mengubah konfigurasi dan menyimpannya ke basis data

8. connect Melakukan koneksi ke basis data menggunakan

konfigurasi yang dipilih

9. flush_config Menghapus konfigurasi yang sedang digunakan

10. get_databases Mengambil daftar nama basis data dalam server

11. get_tables Mengambil nama tabel-tabel dalam suatu basis data

12. get_table_fields Mengambil nama-nama kolom dalam suatu tabel pada

basis data

13. get_fields_data Mengambil detail kolom-kolom tabel basis data

14. get_pkeys Mengambil nama kolom primarykey pada suatu tabel

dalam basis data

No. Nama Atribut Tipe

(4)

No. Nama Fungsi Keterangan 2. db_host String 3. db_port Integer 4. db_username String 5. db_password String 6. db_name String

5.3.1.2 Implementasi Kelas Template_model

Terdapat beberapa penyesuaian pada implementasi kelas Template_model. Ada

penambahan atribut untuk menyimpan data template standar dari masing-masing

tipe aplikasi. Pada Tabel V-4 dapat dilihat implementasi dari kelas

Template_model.

Tabel V-4 Implementasi Kelas Template_model

1. Template_model Konstruktor Kelas Template_model

2. new_user_template Meng-upload template baru dan

menyimpannya di storage

3. use_user_template Menggunakan suatu template sebagai

template utama sekaligus melakukan

validasi terhadap template yang digunakan

4. edit_user_template Mengubah isi template yang sudah

di-upload

5. delete_user_template Menghapus template yang sudah dipakai

6. flush_user_template Menghapus template yang sedang dipakai

dari memori

1. user_template JSON Object

2. model_template String 3. control_informational_template String 4. control_interactive_template String 5 control_transactional_template String 6. view_informational_template String 7. view_interactive_template String 8. view_transactional_template String

5.3.2 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe Controller

Kelas-kelas bertipe Controller diimplementasikan sebagai turunan dari base-class

Controller milik CodeIgniter. Setiap fungsi yang bersifat public dari kelas bertipe

controller ini merupakan link ke sebuah halaman web. Daftar kelas-kelas bertipe

Controller tersebut ditunjukkan dalam Tabel V-5.

(5)

Tabel V-5 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe Controller

No. Nama Kelas Nama File

1. Config_db config_db.php

2. Template template.php

3. Generator generator.php

5.3.2.1 Implementasi Kelas Config_db

Terdapat beberapa penyesuaian pada implementasi kelas Config_db sebagai

penyesuaian atas framework yang digunakan. Penambahan beberapa fungsi yang

berfungsi sebagai pengontrol kelas view mana yang akan di-load. Setiap fungsi ini

mewakili sebuah halaman web yang berhubungan dengan pengubahan

konfigurasi. Pada Tabel V-6 dapat dilihat implementasi dari kelas Config_db.

Tabel V-6 Implementasi Kelas Config_db

1. Config_db Konstruktor kelas Config_db

2. index Me-load halaman utama konfigurasi basis

data

3. add_db Me-load halaman penambahan konfigurasi

basis data

4. select_db Me-load halaman pemilihan basis data dalam

server basis data

5. edit_db Me-load halaman pengubahan konfigurasi

basis data

6. upload_db Me-load halaman upload file definisi basis

data

7. save_config Memroses konfigurasi baru atau pengubahan

konfigurasi

8. use_db Menyimpan basis data yang dipilh oleh

pengguna

9. do_upload Memroses file definisi basis data yang

di-upload oleh pengguna

10. process_new_database Membuat basis data baru sesuai definisi yang

diberikan oleh pengguna

11. delete_db Menghapus konfigurasi basis data yang

dipilih

<Tidak memiliki atribut>

5.3.2.2 Implementasi Kelas Template

Terdapat beberapa penyesuaian pada implementasi kelas Template sebagai

penyesuaian atas framework yang digunakan. Penambahan beberapa fungsi yang

berfungsi sebagai pengontrol kelas view mana yang akan di-load. Setiap fungsi ini

(6)

mewakili sebuah halaman web yang berhubungan dengan template. Pada Tabel

V-7 dapat dilihat implementasi dari kelas Template.

Tabel V-7 Implementasi Kelas Template

1. Template Konstruktor kelas Template

2. index Me-load halaman utama pengolahan template

3. edit_template Me-load halaman penyuntingan file template

yang sudah di-upload

4. upload_template Me-load halaman upload file template baru

5. process_template Memroses file template yang di-upload oleh

user kemudian menyimpannya di storage

6. delete_template Menghapus file template yang dipilih

<Tidak memiliki atribut>

5.3.2.3 Implementasi Kelas Generator

Terdapat beberapa penyesuaian pada implementasi kelas Generator sebagai

penyesuaian atas framework yang digunakan. Penambahan beberapa fungsi yang

berfungsi sebagai pengontrol kelas view mana yang akan di-load. Setiap fungsi ini

mewakili sebuah halaman web yang berhubungan dengan pembangkitan kode

aplikasi. Pada Tabel V-8 dapat dilihat implementasi dari kelas Generator.

Tabel V-8 Implementasi Kelas Generator

1. Generator Konstruktor kelas Generator

2. index Me-load halaman utama pembangkitan

aplikasi

3. generate Me-load halaman konfigurasi pembangkitan

aplikasi

4. generate_result Me-load halaman yang menampilkan hasil

pembangkitan aplikasi

5. _generate_model Melakukan pembangkitan kode kelas model

6. _generate_controller Melakukan pembangkitan kode kelas

controller

7. _generate_view Melakukan pembangkitan kode kelas view

8. _create_zip_file Memasukkan file-file kelas hasil

pembangkitan ke dalam file arsip ZIP

(7)

5.3.3 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe View

Kelas-kelas bertipe View diimplementasikan sebagai halaman-halaman web.

Setiap fungsi dari sebuah kelas view dalam perancangan dipetakan kedalam

sebuah halaman web yang disimpan dalam file-file bertipe PHP. Sintaks file

tersebut menggunakan format HTML dengan sisipan inline kode PHP. Setiap file

dikelompokkan

dalam

sebuah

direktori.

Masing-masing

direktori

merepresentasikan sebuah kelas view. Daftar kelas-kelas dan file-file tersebut

ditunjukkan dalam Tabel V-9.

Tabel V-9 Implementasi Kelas-Kelas Bertipe View

No. Nama Kelas Direktori Nama File

1. Config_db_view config_db 1. config_main.php 2. add_db.php 3. edit_db.php 4. select_db.php 5. upload_db.php 2. Template_view template 1. template_main.php 2. upload_template.php 3. edit_template.php 3. Generator_view generator 1. generator_main.php 2. generate.php 3. generate_result.php

5.3.3.1 Implementasi Kelas Config_db_view

Implementasi kelas Config_db_view mengalami penyesuaian terhadap framework

CodeIngiter. Tidak ada perubahan fungsi dan atribut pada implementasi kelas.

Hanya bentuk kelas menjadi beberapa file HTML yang disisipi kode inline PHP

untuk menampilkan data. Setiap file mewakili sebuah fungsi pada kelas

Config_db_view. Pada Tabel V-10 ditunjukkan pemetaan fungsi dalam kelas

Config_db_view terhadap file-file tersebut.

Tabel V-10 Implementasi Kelas Config_db_view

No. Nama Operasi Nama File Keterangan

1. showSavedConfigurationPage config_main.php Halaman yang

menampilkan semua konfigurasi yang pernah disimpan

(8)

2. showAddDBForm add_db.php Halaman yang

menampilkan form penambahan konfigurasi baru

3. showEditDBForm edit_db.php Halaman yang

menampilkan form pengubahan konfigurasi yang dipilih

4. showDBListPage select_db.php Halaman yang

menampilkan daftar basis data dalam server yang bisa dipilih oleh pengguna

5. showUploadDBForm upload_db.php Halaman yang

menampilkna form untuk meng-upload file definisi basis data

5.3.3.2 Implementasi Kelas Template_view

Implementasi kelas Template_view mengalami penyesuaian terhadap framework

CodeIngiter. Tidak ada perubahan fungsi dan atribut pada implementasi kelas.

Hanya bentuk kelas menjadi beberapa file HTML yang disisipi kode inline PHP

untuk menampilkan data. Setiap file mewakili sebuah fungsi pada kelas

Template_view. Pada Tabel V-11 ditunjukkan pemetaan fungsi dalam kelas

Template_view terhadap file-file tersebut.

Tabel V-11 Implementasi Kelas Template_view

No. Nama Operasi (Perancangan) Nama File Keterangan

1. showSavedTemplatePage template_main.php Halaman yang menampilkan

semua template yang telah dipuload

2. showUploadTemplateForm upload_template.php Halaman untuk meng-upload

template baru

3. showEditTemplatePage edit_template.php Halaman untuk pengubahan

template yang sudah diupload

oleh pengguna

5.3.3.3 Implementasi Kelas Generator_view

Implementasi kelas Generator_view mengalami penyesuaian terhadap framework

CodeIngiter. Tidak ada perubahan fungsi dan atribut pada implementasi kelas.

Hanya bentuk kelas menjadi beberapa file HTML yang disisipi kode inline PHP

untuk menampilkan data. Setiap file mewakili sebuah fungsi pada kelas

(9)

Generator_view. Pada Tabel V-12 ditunjukkan pemetaan fungsi dalam kelas

Generator_view terhadap file-file tersebut.

Tabel V-12 Implementasi Kelas Generator_view

1. showGeneratedApplicationPage generator_main.php Halaman yang

menampilkan aplikasi yang telah dibangkitkan sebelumnya

2. showGeneratePage generate.php Halaman untuk

mengubah konfigurasi pembangkitan dan memulai pembangkitan

3. showGenerateResult generate_result.php Halaman yang

menampilkan hasil pembangkitan

5.4 IMPLEMENTASI ANTARMUKA

Implementasi antarmuka pada perangkat lunak Code Generator dilakukan

berdasarkan atas perancangan yang telah dilakukan. Perubahan yang dilakukan

berupa penambahan header dan footer serta penambahan style dan gambar agar

tampilan menjadi lebih user friendly.

5.5 PENGGUNAAN APLIKASI CODE GENERATOR

Dalam subbab ini akan dijelaskan tentang cara penggunaan aplikasi Code

Generator dan bagaimana cara deployment kode hasil pembangkitan ke dalam

framework CodeIgniter milik pengguna.

5.5.1 Langkah Penggunaan Aplikasi Code Generator

Untuk membangkitkan kode sebuah aplikasi web, pengguna perlu mengisi

konfigurasi basis data, upload skema basis data bila diperlukan, dan

meng-upload file template masukan. Setelah itu, pengguna dapat menggunakan fitur

Membangkitkan Kode Aplikasi untuk melakukan pembangkitan kode. Kode yang

dihasilkan dapat langsung di-deploy dan dijalankan di server web milik pengguna.

Pada Gambar V-1 ditunjukkan skema penggunaan Code Generator. Cara

(10)

Gambar V-1 Skema Penggunaan Aplikasi Code Generator

5.5.2 Deployment Kode Hasil Pembangkitan

Gambar V-2 Skema Deployment Kode Hasil Pembangkitan

File yang dihasilkan oleh Code Generator adalah file-file kode aplikasi web yang

dibungkus dalam file arsip berformat ZIP. Untuk melakukan deployment pada

framework CodeIgniter milik pengguna, hal yang harus dilakukan adlah

mengekstraksi file ZIP yang telah di-download. File kode program yang telah

dibangkitkan

terletak

pada

direktori

hasil

ekstraksi

yang

bernama

(11)

“nama_modul_on_nama_basis_data”. Dalam direktori tersebut terdapat file-file

kode program yang dikelompokkan sesuai dengan jenisnya. Semua file tersebut

harus diletakkan pada direktori controllers, models, dan views pada CodeIgniter.

Pada Gambar V-2 ditunjukkan skema deployment file-file kode hasil

pembangkitan

5.6 PENGUJIAN APLIKASI CODE GENERATOR

Pengujian dilakukan untuk mengetahui bagaimana hasil implementasi aplikasi

Code Generator. Dalam subbab ini akan dibahas mengenai lingkungan pengujian,

bagaimana pengujian dilakukan dan hasil yang didapatkan dari pengujian tersebut.

5.6.1 Lingkungan Pengujian

Pengujian dilakukan di lingkungan yang sama dengan lingkungan implementasi.

Tidak ada perubahan baik pada spesifikasi perangkat lunak maupun perangkat

keras yang digunakan. Spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras dapat

dilihat pada Subbab 5.1.

5.6.2 Hasil Pengujian

Pengujian perangkat lunak dibagi menjadi dua bagian, yaitu pengujian aplikasi

Code Generator dan pengujian kode hasil pembangkitan. Subbab ini akan

membahas mekanisme dan hasil dari kedua pengujian tersebut.

5.6.2.1 Pengujian Aplikasi Code Generator

Pengujian aplikasi Code Generator meliputi ujicoba seluruh fitur dan kondisi

khusus yang dapat ditangani oleh aplikasi. Pengujian dilakukan dengan

menggunakan kasus uji berupa skema basis data yang terdapat pada LAMPIRAN

A dan rancangan modul aplikasi yang terdapat pada LAMPIRAN B. Butir-butir

pengujian dilakukan atas dasar spesifikasi kebutuhan yang dijelaskan pada

Subbab 3.3.4. Hasil yang didapatkan dari pengujian Code Generator adalah

(12)

seluruh fitur dapat berfungsi dengan baik. Detail pengujian aplikasi Code

Generator dapat dilihat pada Tabel V-13.

Tabel V-13 Pengujian Aplikasi Code Generator

No. Deskripsi Prosedur

Pengujian

Masukan Hasil yang

Diharapkan Hasil yang Didapat Kesimpulan 1. Pengguna dapat melakukan konfigurasi basis data Pengguna mengisi seluruh form konfigurasi basis data Host server basis data, port, username, password, dan metode pemilihan basis data • Notifikasi bahwa konfigurasi basis data berhasil • Konfigurasi tersimpan dalam basis data internal aplikasi Code Generator • Halaman berhasil di-redirect ke halaman pemilihan basis data atau upload skema basis data • Notifikasi bahwa konfigurasi basis data berhasil • Konfigurasi tersimpan dalam basis data internal aplikasi Code Generator • Halaman berhasil di-redirect ke halaman pemilihan basis data atau upload skema basis data Dapat diterima 2. Pengguna dapat memilih basis data yang ada di server yang didefinisik an di konfigurasi Pengguna memilih salah satu basis data yang ditampilkan Basis data yang akan digunakan oleh pengguna • Notifikasi bahwa pemilihan basis data berhasil • Nama basis data tersimpan di tabel konfigurasi dalam basis data internal aplikasi Code Generator • Notifikasi bahwa pemilihan basis data berhasil • Nama basis data tersimpan di tabel konfigurasi dalam basis data internal aplikasi Code Generator Dapat diterima

(13)

No. Deskripsi Prosedur Pengujian

Diharapkan Hasil yang Didapat Kesimpulan 3. Pengguna dapat melakukan upload file definisi basis data Pengguna meng-upload skema basis data dalam bentuk file SQL Nama basis data dan skema basis data dalam format SQL yang sudah valid • Notifikasi bahwa pembuatan basis data berhasil • Basis data sudah dibuat di server basis data aplikasi target • Notifikasi bahwa pembuatan basis data berhasil • Basis data sudah dibuat di server basis data aplikasi target Dapat Diterima 4. Pengguna dapat melakukan upload file template Pengguna meng-upload file template dalam format JSON File template masukan dalam format JSON yang sudah valid • Notifikasi bahwa konfigurasi basis databerhasil • File template masukan telah disimpan di serve • Notifikasi bahwa konfigurasi basis databerhasil • File template masukan telah disimpan di server Dapat diterima 5. Pengguna dapat membangk itkan kode aplikasi target Pengguna memilih menu pembangkita n kode aplikasi target Pilihan konfigurasi basis data dan template yang digunakan dalam pembangkita n (ditambahka n dalam file template) • Notifikasi bahwa pembangkit an semua kode kelas telah berhasil • File ZIP yang berisi file kode yang dibangkitka n dapat di-download • Notifikasi bahwa pembangkit an semua kode kelas telah berhasil • File ZIP yang berisi file kode yang dibangkitka n dapat di-download Dapat diterima 6. Pengguna dapat mengubah konfigurasi basis data yang sudah tersimpan Pengguna mengubah konfigurasi basis data melalui form edit konfigurasi Host server basis data, port, username, password, dan nama basis data • Notifikasi bahwa pengubahan konfigurasi basis databerhasil • Konfigurasi dalam basis data internal aplikasi Code Generator telah berubah • Notifikasi bahwa pengubahan konfigurasi basis databerhasil • Konfigurasi dalam basis data internal aplikasi Code Generator telah berubah Dapat diterima

(14)

Diharapkan Hasil yang Didapat Kesimpulan 7. Pengguna dapat mengubah isi file template yang sudah tersimpan Pengguna mengubah isi file template melalui form edit template Konten file file template berformat JSON yang valid • Notifikasi pengubahan isi file template berhasil • Isi file template telah berubah • Notifikasi pengubahan isi file template berhasil • Isi file template telah berubah Dapat diterima 8. Pengguna dapat menghapus konfigurasi basis data yang sudah tersimpan Pengguna memilih menu penghapusan konfigurasi basis data - • Notifikasi bahwa konfigurasi basis data berhasil diahpus • Konfigurasi basis data telah dihapus • Notifikasi bahwa konfigurasi basis data berhasil diahpus • Konfigurasi basis data telah dihapus Dapat diterima 9. Pengguna dapat menghapus template yang sudah tersimpan Pengguna memilih menu penghapusan file template - • Notifikasi bahwa penghapusa n file template berhasil • File template yang dimaksud telah dihapus • Notifikasi bahwa penghapusa n file template berhasil • File template yang dimaksud telah dihapus Dapat diterima 10. Pengguna dapat menambah kan fungsi custom pada kelas model aplikasi target Pengguna menambahk an definisi fungsi custom pada file template masukan bagian kelas model Nama fungsi, parameter masukan, query yang dieksekusi Kode kelas model yang dibangkitkan telah ditambah dengan fungsi custom yang dimaksud Kode kelas model yang dibangkitkan telah ditambah dengan fungsi custom yang dimaksud Dapat diterima 11. Pengguna dapat menambah kan fungsi custom pada kelas controller aplikasi target Pengguna menambahk an definisi fungsi custom pada file template masukan bagian kelas controller Nama fungsi, parameter masukan, body fungsi Kode kelas controller yang dibangkitkan telah ditambah dengan fungsi custom yang dimaksud Kode kelas controller yang dibangkitkan telah ditambah dengan fungsi custom yang dimaksud Dapat diterima

(15)

5.6.2.2 Pengujian Kode Hasil Pembangkitan

Pengujian kode hasil pembangkitan meliputi ujicoba fungsi standar yang

diberikan oleh Code Generator dan fungsi tambahan yang diberikan oleh

pengguna dalam template masukan. Hasil yang didapatkan dari pengujian kode

hasil pembangkitan adalah kode yang dibangkitkan dan telah di-deploy ke aplikasi

target dapat berjalan dengan baik. Detail pengujian kode hasil pembangkitan

dapat dilihat pada Tabel V-14.

Tabel V-14 Pengujian Kode Hasil Pembangkitan

No. Deskripsi Prosedur

Pengujian

Diharapkan Hasil yang Didapat Kesimpulan 1. Pengujian fungsi standar view_all_d ata aplikasi informasiona l Mengakses halaman view_all_data - Semua data dalam tabel terkait berhasil diperlihatkan Semua data dalam tabel terkait berhasil diperlihatkan Dapat diterima 2. Pengujian fungsi standar view_data aplikasi informasiona l Mengakses halaman view_data Nilai key data yang dimaksud sebagai parameter fungsi Data yang direfer oleh key yang diberikan ditampilkan Data yang direfer oleh key yang diberikan ditampilkan Dapat diterima 3. Pengujian fungsi standar add_data aplikasi interaktif dan transaksional Mengisi form penambahan data dalam halaman add_data Data yang valid sesuai field yang ditampilkan dalam form Data yang dimasukkan telah disimpan dalam basis data aplikasi target Data yang dimasukkan telah disimpan dalam basis data aplikasi target Dapat diterima 4. Pengujian fungsi standar modify_dat a aplikasi interaktif dan transaksional Mengisi form pengubahan data dalam halaman modify_data Data yang valid sesuai field yang ditampilkan dalam form Data yang dimasukkan telah di update ke dalam basis data aplikasi target Data yang dimasukkan telah di update ke dalam basis data aplikasi target Dapat diterima 5. Pengujian fungsi standar delete_dat a aplikasi interaktif dan transaksional Mengakses halaman delete_data - Data yang direfer oleh key yang diberikan sudah terhapus dari basis data aplikasi Data yang direfer oleh key yang diberikan sudah terhapus dari basis data aplikasi Dapat diterima

(16)

Diharapkan Hasil yang Didapat Kesimpulan 6. Pengujian fungsi tambahan yang diberikan oleh pengguna Mengakses halaman yang memanggil fungsi tambahan - Data yang ditampilkan sudah sesuai dengan yang diminta Data yang ditampilkan sudah sesuai dengan yang diminta Dapat diterima