• Tidak ada hasil yang ditemukan

makalah 3g

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "makalah 3g"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 LATAR BELAKANG

Teknologi bergerak (mobile technology) atau kadang disebut jugateknologi nirkabel (wireless technology) saat ini semakin berkembang. Awal-awalnya hanya 1G yang hanya bisa dipakai untuk layanan telepon tanpa kabelsaja. Selanjutnya masuk ke 2G yang disamping untuk telepon bisa juga untuk berkirim teks. 2G ini hingga sekarang masih yang paling populer digunakan dinegeri kita ini. Perkembangan lebih lanjut dari 2G adalah 2.5G yangmenggunakan teknologi GPRS, yang bisa mentransfer data jauh lebih cepatdaripada koneksi GSM biasa. Selanjutnya teknologi GPRS dikembangkan lagidan munculah teknologi EDGE, yang kemampuan transfer datanya jauh lebihcepat daripada GPRS. Inilah teknologi 2.75G.

Tidak lama sesudah 2.75G, muncul pula 3G yang sering disebut triji yangtentu saja kemampuan transfer datanya lebih cepat daripada 2.75G. Transfer datayang cepat pada 3G memungkinkan dilakukannya video call dengan baik.

Teknologi bergerak alias teknologi nirkabel memang betul-betulberkembang dengan sangat pesat. Akibatnya, bumi ini terasa begitu kecil dansempit. Seolah-olah tidak ada lagi sekat-sekat jarak. Komunikasi yang begituhidup dalam bentuk audio-visual bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Olehkarena itulah saya merasa terarik untuk membuat makalah yang berkaitan dengan teknologi 3G ini.

1.2 TUJUAN

Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

 Menjelaskan secara umum tentang pengertian 3G

 Cara kerja/prinsip kerja 3G

 Contoh aplikasi 3G

 Frekuensi Penggunaan 3G

 Teknologi yang digunakan 3G

(2)

1.3 BATASAN MASALAH

Masalah yang ingin saya bahas pada pembuatan makalah 3G ini ialahtentang sejarah atau perkembangan pada teknologi 3G itu sendiri. Selain itu kami juga ingin membahas tentang seluk beluk serta sistem yang terdapat pada 3G itu sendiri.

1.4 MANFAAT

Dengan berkembangnya teknologi bergerak (mobile technology) padaakhirnya membuat keuntungan bagi umat manusia. Bahkan dengan adanyateknologi 3G ini membuat bumi ini terasa sempit. kita tak perlu berada padatempat yang sama hanya untuk bertatap muka. Hanya dengan menggunakan videocall kita dapat melihat muka lawan bicara kita.

Selain itu kecepatan dalam mentransfer data yang semakin cepat akansemakin memudahkan manusia untuk melakukan suatu pekerjaan.Peningkatankecepatan pada mobile technology ini membuat semakin cepatnya kita dalammengakses internet serta membuat kita dapat memanfaatkan fitur video call.

(3)

BAB II

PEMBAHASAN

2.1. Apa itu 3G ?

Teknologi informasi pada saat ini berkembang seiring dengan revolusi teknologi informasi. Hal ini terlihat pula dalam perkembangan teknologi di bidang telekomunikasi yang berkembang pesat teknologinya dan layanan komunikasi bergerak di dunia (mobile evolutions).

Perkembangan teknologi telekomunikasi di dunia terjadi dengan sangat pesat dikarenakan kebutuhan untuk berkomunikasi dan bertukar data dengan cepat dan mudah. Salah satu teknologi komunikasi yang sedang mulai banyak di implementasikan, khususnya di Indonesia adalah teknologi wireless 3G (Third Generation) atau generasi ketiga untuk komunikasi selular.

Telepon Selular atau yang lebih dikenal dengan Handphone (HP) memiliki peranan yang sangat penting sebagai penunjang kegiatan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Satu hal yang wajib dimiliki seseorang untuk memudahkan berkomunikasi, apalagi bagi pebisnis. Pada awal lahirnya HP, hanya sebatas alat berbicara (komunikasi). Namun perkembangan selanjutnya, HP sudah mampu untuk mengirimkan pesan singkat/SMS, MMS, E-mail, Video, Gambar, Musik, bahkan dapat berfungsi sebagai televisi. Secara garis besar, perkembangan teknologi telepon selular (ponsel) dibedakan menjadi beberapa generasi yaitu 1G (First Generation), 2G (Second Generation), 3G (Third Generation), dan yang sekarang dikembangkan adalah 4G (Fourth Generation).

Generasi pertama (1G) menggunakan banyak standar dan umumnya masih teknologi analog, seperti Address Resolution Protocol (ARP), Nordic Mobile Telephone (NMT), dan yang paling populer Advanced Mobile Phone Service (AMPS). Kemampuan 1G hanya dapat melayani komunikasi suara. Kemudian generasi kedua (2G) menggunakan teknlogi digital (GSM dan CDMA) sudah dapat melayani suara secara digital. Selanjutnya, yang sekarang ini masih digunakan, generasi 2.5G sudah ada layanan GPRS dan pesan multimedia (MMS) dan EDGE untuk ponsel GSM dan layanan akses internet, video streaming, transfer data antar pelanggan operator CDMA.

(4)

Teknologi 3G terbagi menjadi GSM dan CDMA. Teknologi 3G sering disebut dengan Mobile broadband karena keunggulannya sebagai modem untuk internet yang dapat dibawa ke mana saja. Teknologi 3G memungkinkan pelanggan operator jaringan untuk mendapatkan layanan yang lebih maju dengan menggunakan kapasistas jaringan yang lebih besar. Dengan memperoleh kapasistas yang lebih besar dan spektrum efisien yang lebih baik, diharapkan pelanggan bisa melakukan roaming di seluruh dunia diantara sesama jaringan 3G. Sederhananya, dengan menerapkan teknologi 3G, operator selular mampu memberikan sebuah layanan suara dan data dalam jaringan yang lebih besar, sehingga memungkinkan diterapkannya transmisi data ukuran besar dengan kecepatan yang lebih tinggi, dalam bentuk full motion video, akses intenet kecepatan tinggi dan video ferencing.

Secara evolusioner teknologi 3G telah dikembangkan menjadi 3.5G melalui peningkatan kecepatan transmisi data dengan teknologi berbasis HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access).

Istilah 3G umumnya digunakan mangacu kepada perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless) versi ke-tiga. Jaringan 3G adalah jaringan telepon selular luas yang mampu menggabungkan akses internet kecepatan tinggi serta telepon video.

(5)

TABEL PERKEMBANGAN KEMAMPUAN LAYANAN TEKNOLOGI GSM DAN CDMA

Gambar 1.(“Mengenal & Mengoptimalkan 3G” - Halaman v by Fachrullah Danials/media kita)

2.2. Apa Saja yang Termasuk ke Dalam Teknologi 3G?

Yang Termasuk Teknologi 3G :

1. EDGE (Enhanced Data Rates for Global/GSM Evolution) atau EGPRS (Enhanced -General Packet Radio Services).

EDGE (Enhanced Data rate GSM Evolution) merupakan salah satu standar untuk wireless data yang diimplementasikan pada jaringan selular GSM diperkenalkan

GENERASI GSM CDMA

1G Percakapan suara Percakapan suara

2G Layanan pesan pendek (sms) Layanan pesan pendek (sms)

2.5G Layanan pesan

multimedia(MMS0 + GPRS untuk mengakses internet dan transfer data dengan kecepatan

30-40 kbps, kemudian disempurnakan EGPRS (atau

disebut juga EDGE) dengan kecepatan 3x lipat dari GPRS

Layanan Pesan multimedia (MMS), video chatting,video

streaming, akses internet berkecepatan 153,6 kbps

3G Video call, akses internet cepat, video streaming, download konten(video,music,

game,software)

Video call, akses internet lebih cepat 3 x dari sebelumnya.

Download konten(video,music,

(6)

pertama kali pada tahun 2003 dan merupakan tahapan lanjutan dalam evolusi menuju mobile multi media communication . Kecepatan transfer data EDGE bahkan dapat mencapai kecepatan hingga 236.8 kbit/s dengan menggunakan 4 timeslots dan 473.6 kbit/s dengan menggunakan 8 timeslots. Dengan EDGE, operator selular dapat memberikan layanan komunikasi data dengan kecepatan Iebih tinggi dibanding GPRS General Packet radio Service), di mana GPRS hanya mampu melakukan pengiriman data dengan kecepatan sekitar 25 Kbps. Begitu juga bila dibandingkan platform lain, kemampuan EDGE mencapai 3-4 kali kecepatan akses jalur kabel telepon (biasanya sekitar 30-40 kbps) dan hampir 2 kali lipat kecepatan CDMA 2000 1X yang hanya sekitar 70-80 kbps. Layanan berbasis teknologi EDGE berkemampuan memberikan berbagai aplikasi layanan generasi ketiga, yakni : high quality audio streaming, video streaming, on line gaming, high speed download, high speed network connection, push to talk dan lain-lain. Sejak pertengahan tahun 2000, platform teknologi Internasional GERAN (GSM EDGE Radio Access Network) telah mengadopsi seluruh spesifikasi 3GPP (third Generation Project Partnersip), hal ini menjadikan teknologi EDGE masuk dalam kelompok teknologi yang memenuhi kualifikasi generasi ketiga UMTS 3G..EDGE di seluruh dunia pada bulan November 2006 telah di terapkan 156 jaringan operator GSM di 92 negara dan akan terus berkembang menjadi 213 jaringan operator GSM di 118 negara. Di Indonesia EDGE di impentasikan oleh Telkomsel, Excelcom, dan Indosat. EDGE di sebut juga teknologi 2.75 G tetapi karena kecepatan transfer datanya sama dengan 3G maka EDGE di masukan ke 3G.

2. W-CDMA (Wideband - Coded Division Multiple Access) atau UMTS (Universal Mobile Telecommunication System).

Menurut definisi, bandwidth dari sistem WCDMA adalah 5 MHz atau lebih, dan 5 MHz ini juga bandwidth nominal semua teknologi WCDMA 3G.Bandwidth ini dipilih karena:

(7)

 Menyediakan data rate 144 dan 384 kbps (ini adalah target 3G), dan bahkan 2 Mbps dalam kondisi yang baik.

 Bandwidth selalu langka, dan alokasi terkecil yang mungkin harus digunakan, terutama jika sistem harus menggunakan pita frekuensi yang sudah diduduki oleh sistem 2G yang ada.

 Bandwidth ini dapat mengatasi multipaths lebih dari bandwidth sempit, sehingga meningkatkan kinerja.

Teknologi WCDMA dapat dibagi menjadi 2 kelompok: jaringan sinkron dan jaringan asinkron. Dalam sinkron semua jaringan BTS adalah waktu disinkronkan satu sama lain. Hal ini mengakibatkan antarmuka radio yang lebih efisien tetapi membutuhkan hardware lebih mahal di BTS. Misalnya, bisa ada kemungkinan untuk mencapai sinkronisasi dengan menggunakan Global Positioning System (GPS) penerima di semua BTS, meskipun hal ini tidak sesederhana kedengarannya. Penerima GPS tidak sangat berguna di-blok pusat kota. (“Introduction to 3G Mobile Communications”by Juha Korhonen – 2003) 3. CDMA2000-1X EV/DV (Evolution/Data/Voice) dan CDMA2000-1X EV-DO (Data

Only)/ (Data Optimized) atau IS-856.

Merupakan teknologi yang didukung oleh komunitas CDMA Amerika Utara,dipimpin oleh CDMA Development Group (CDG). CDMA2000-1X EV (Evolution) dan CDMA2000-1X EV-DO ini merupakan pengembangan dari teknologi CDMA2000 1x Release 0/RTT atau CDMA2000 (2.5G).Kedua standar ini menjawab kebutuhan layanan berkecepatan tinggi karena sanggup melesat hingga 2.4 Mbps(EV-DO) dan bahkan 3.09 Mbps(EV-DV)

4. OFDM or (Orthogonal Frequency Division Multiplexing)

OFDM didasarkan pada prinsip modulasi multicarrier, yang berarti membagi aliran data ke dalam aliran bit beberapa (subchannels), yang masing-masing memiliki bit rate jauh lebih rendah dari aliran data induk. (“Introduction to 3G Mobile Communications”by Juha Korhonen – 2003)

(8)

Yang membedakan dasar karakteristik OFDM adalah dari ekstensi multi-carrier langsung dari transmisi lebih narrowband. (“3G Evolution” by Erik Dahlman – 2008)

Tabel pengelompokkan teknologi 3G ( “3G wireless network” by Clint Smith, Daniel Collins – 2002)

(9)

2.3. Bagaimana Cara Kerja 3G ?

3G adalah suatu alat yang memungkinkan bekerja dengan mengirimkan dan menerima sinyal radio untuk dan dari stasiun pusat (yang dikenal sebagai masts). Stasiun pusat menghubungkan telepon pribadi dengan jaringan yang bergerak dan jaringan yang diam.

Stasiun pusat adalah pengirim gelombang radio berkekuatan rendah yang memerlukan untuk diletakkan di lokasi daerah yang mereka maksudkan untuk

(10)

menjalankannya. Mereka menyediakan jangkauan ke daerah topologi yang dikenal sebagai cell. Cell-cell ini memerlukan untuk saling melengkapi untuk memastikan pengguna tidak kehilangan koneksi ke jaringan ketika saat bergerak.

Gelombang radio memakai bagian bentuk telekomunikasi mobile dari spectrum elektomagnetik. Gelombang radio dipakai untuk mengirimkan layanan 3G dengan frekuensi rendah yang lebih besar daripada 2G dan berjalan dengan jarak yang lebih dekat. Sebagai hasilnya daerah jangkauan atau ukuran cell dari stasiun pusat 3G lebih kecil daripada 2G. Selanjutnya, sebagai user meminta peningkatan terutama ukuran dari cell ini semakin kecil membuat ketergantungan. Karena kemajuan teknologi, lokasi dari tempat cell berada lebih kritis dengan jaringan 3G untuk menghindari gangguan antara kolom cell.

2.4. Contoh aplikasi 3G

Bagi pelanggan selular yang telah memanfaatkan teknologi 3G, akan mendapatkan beberapa fitur canggih yang diusung dalam teknologi generasi ketiga, yaitu:

Konferensi melalui video : dengan menggunakan handphone (HP) yang mendukung 3G pelanggan dapat melakukan video conference dengan beberapa pelanggan lainnya.  Channel televisi : acara televisi favorit dapat dinikmati hanya melalui layar telepon

selular yang mendukung teknologi 3G. Anda dapat menikmati tayangan-tayangan televisi favorit dari berbagai saluran, baik live streaming maupun video on demand. Layanan chanel televisi yang dapat diakses tergantung pada operator masing-masing.

Informasi film terbaru : sebagai pelanggan pada operator tertentu akan mendapatkan info terbaru seputar film dari berbagai genre. Dapat menyaksikan film trailer, review dan interview tentang film-film terbaru. Kategori yang dapat dipilih adalah: New Releases, Action, Animation, Classic, Drama, Romance, dan lain-lainnya.

Mendengarkan musik : Klip musik, full track song, dan ringtone dapat Anda download dan streaming sesuai yang ditawarkan layanan operator selular. Kategori musik yang

(11)

dapat dinikmati adalah: Top songs, Alternative, Classic, Dance, Folk, Hip hop, Jazz, Pop, RnB, Rock, World

Berita: sebagai pelanggan pada operator tertentu akan mendapatkan informasi berita terbaru seputar pasar saham, bisnis, infotainment, dan berita lainnya.

Olah raga : informasi seputar olah raga dapat Anda dapatkan jika berlangganan pada operator tertentu. Berita olah raga yang dapat diikuti adalah: Asian Tour, Football, Badminton, Basketball, Biking, Xtreme Sport, Golf, Racing, Swimming, dan Tennis tergantung pada operator masing-masing.

Games online : melalui telepon selular yang mendukung teknologi 3G, Anda dapat mendownload games terbaru dan berbagai games seru yang dapat dimainkan secara online/multiplayer. Kategori games yang dapat dipilih adalah: Multiplayer, Adventure, Arcade, Board Games, Cartoon, Puzzle, Racing, RPG, dan Sports.

2.5. Frekuensi yang digunakan 3G

Frekuensi yang digunakan oleh teknologi 3G, yaitu : 1. Frekuensi penerimaan (downlink) 1920-1980 MHz. 2. Frekuensi pengiriman (uplink) 2110-2170 MHz.

(12)

2.6.

Kelebihan 3G

Berikut ini beberapa Kelebihan 3G dari generasi-genersi sebelumnya : 1. Kualitas suara yang lebih bagus.

2. Keamanan yang terjamin.

3. Kecepatan data mencapai 2 Mbps untuk lokal/Indoor/slow-moving access dan 384 kbps untuk wide area access.

4. Support beberapa koneksi secara simultan, sebagai contoh, pengguna dapat browse internet bersamaan dengan melalukan call (telepon) ke tujuan yang berbeda.

5. Infrastruktur bersama dapat mensupport banyak operator dilokasi yang sama. Interkoneksi ke other mobile dan fixed users.

6. Roaming nasional dan internasional.

7. Bisa menangani packet-and circuit-switched service termasuk internet (IP) dan videoconferencing. Juga high data rate communication services dan asymmetric data transmission.

8. Efiensi spektrum yang bagus, sehingga dapat menggunakan secara maksimum bandwidth yang terbatas.

9. Support untuk multiple cell layer.

10. Co-existance and interconnection dengan satellite-based services.

11.Mekanisme billing yang baru tergantung dari volume data, kualitas service dan waktu.

(13)

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Perkembangan teknologi yang semakin pesat dan dinamis, mendorong masyarakat untuk lebih peka terhadap kemajuan teknologi yang semakin canggih agar tidak gagap teknologi. Seperti yang telah kita ketahui dari generasi pertama: analog, kecepatan rendah (low-speed), generasi kedua: digital, kecepatan rendah – menengah yang semuanya itu memiliki kemajuan sangat signifikan. Sekarang ini generasi ketiga 3G, digital kecepatan tinggi (high-speed) dan 4G sebagai generasi baru bersaing dengan fitur-fitur terbarunya serta keunggulannya masing-masing, namun tidak dapat dipungkiri juga bahwa 3G maupun 4G masih memiliki kelemahan.

Teknologi 3G terbagi menjadi GSM dan CDMA. Teknologi 3G sering disebut dengan Mobile broadband karena keunggulannya sebagai modem untuk internet yang dapat dibawa ke mana saja. Jika masyarakat Indonesia sudah banyak yang menggunakan teknologi 3G, maka komunikasi dapat dilakukan secara cepat dan mudah.

Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang komprehensif dimana suara, data, dan arus multimedia dapat sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya. Ada beberapa manfaat tambahan dari 4G yaitu meskipun tidak selalu lebih cepat daripada 3G, jika berhubungan dengan download data besar pada 4G lebih cepat dari 3G.

(14)

DAFTAR PUSTAKA

(“Mengenal & Mengoptimalkan 3G” - Halaman v by Fachrullah Danials/media kita)

(“Introduction to 3G Mobile Communications”by Juha Korhonen – 2003) ( “3G wireless network” by Clint Smith, Daniel Collins – 2002)

(“3G Evolution” by Erik Dahlman – 2008)

http://hubpages.com/hub/3G-and-4G-Mobile-Services http://www.ninonurmadi.com/2010/07/perbedaan-3g-dan-4g.html http://arrahmah.com/index.php/news/read/1169/good-bye-3g-welcome-4g http://teknologi.kompasiana.com http://deddyrudhistiar.com/2011/10/03/pengertian-3g-dan-3-5g/ http://idkf.bogor.net/yuesbi/e-DU.KU/edukasi.net/TIK/Teknologi.3G/materi5.html

(15)

Pertanyaan:

1. Setiap Operator menggunakan frekuensi 3G berapa?

Telkomsel, Indosat, XL, Axis, dan HCPT beroperasi di kanal 3G atau pita 2,1 GHz (http://web.postel.go.id/update/id/baca_info.asp?id_info=1720)

2. Apa itu HSPA?

High Speed Packet Access (HSPA) adalah sebuah penggabungan dari dua telepon selular protocol, Kecepatan Akses Downlink Packet Tinggi ( HSDPA ), dan High Speed Uplink Packet Access ( HSUPA ), yang memanjang dan meningkatkan kinerja yang ada WCDMA protokol. HSPA dibangun pada generasi ketiga (3G) UMTS / WCDMA dan berada pada posisi kuat sebagai teknologi data seluler terkemuka di masa mendatang. Awal HSPA 3,6 Mbps yang ditawarkan tingkat puncak downlink dengan sebagian besar sisanya menawarkan 7,2 Mbps, namun, terus kemajuan oleh vendor dan operator yang inovatif terkemuka, memungkinkan untuk jaringan HSPA mampu bit rate-puncak 14,4 Mbps. Mayoritas jaringan HSPA menawarkan tingkat puncak pada 14,4 Mbps kecuali mereka telah bermigrasi ke tingkat berikutnya HSPA

+ . HSPA + pertama jaringan menggunakan modulasi QAM 64 dan menawarkan 21 Mbps juga beroperasi. Penggunaan skema modulasi orde tinggi (dari 16 QAM sampai dengan 64 QAM), bersama dengan MIMO teknologi, yang mengambil HSPA ke HSPA + atau HSPA berevolusi dikembangkan dalam 3GPP Release 7. HSPA memberikan operator teknologi broadband yang efisien mobile yang dapat berkembang ke HSPA + untuk memenuhi kebutuhan pelanggan nirkabel canggih. Untuk meningkatkan investasi operator di HSPA dan meningkatkan kualitas layanan di seluruh jaringan, 3GPP Release 7 diselesaikan dan Release 8, yang menetapkan serangkaian perangkat tambahan untuk membuat HSPA +. Juga, 3GPP memeriksa spesifikasi lebih lanjut di Release 9. HSPA + mempekerjakan banyak teknik digunakan untuk LTE .

Gambar

TABEL PERKEMBANGAN KEMAMPUAN LAYANAN   TEKNOLOGI GSM DAN CDMA
Tabel pengelompokkan teknologi 3G ( “3G wireless network” by Clint Smith, Daniel Collins –  2002)

Referensi

Dokumen terkait

Kita wajar jika menuntut lebih dari RCTI, mungkin selama ini RCTI mempraktekkan CSR (Corporate Social Responsibility) dalam bentuk sumbangan-sumbangan kepada korban bencana alam

mendapat terapi musik instrumental pop. 2) Rerata skor kecemasan pasien odontektomi pada kelompok kontrol. adalah sebesar 49,3 atau termasuk kategori kecemasan

Dari dokumen-dokumen yang ada di sekolah didapati hasil pengembangan kemampuan afeksi sosial emosional pada anak didik sebelum dilakukan tindakan (pra siklus). Dari

249.000.000,- (dua ratus empat puluh sembilan juta rupiah) Tahun Anggaran 2015, maka bersama ini kami Kelompok Kerja III Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Daerah Kabupaten

Menimbang : bahwa sehubungan adanya alih tugas beberapa Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul, maka perlu menetapkan

“ Pengaruh Kemandirian Belajar Peserta Ddidik Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Ekonomi (Survey Pada Siswa Kelas X IIS Sekolah Menengah Atas (SMA)

Kriteria Baik Sekali (4) Baik (3) Cukup (2) Perlu Bimbingan (1) Kelengkapan Organ Pencernaan Organ pencernaan dijelaskan secara lengkap dengan definisi fungsi yang tepa

Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 14,3% dividend payout ratio dapat dijelaskan oleh variabel independen yaitu pengaruh agency cost, firm size, dan