• Tidak ada hasil yang ditemukan

FISH BONE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "FISH BONE"

Copied!
96
0
0

Teks penuh

(1)

5

5 11aarraappaan n mmuulliia a !!))..000000 !!))..22!!77 2200..****)) )) )) 00 2200..****++

6  ttaan n ppaann((aanngg !7!7..))55&& !!00..55))22 ))))..****22 '' )) 77 ))))..****++

7  33eemmppaakka a bbaarru u !!++..&&**)) !!**..0022** ))77..77!!!! && )) )) ))77..77!!''

8

8 SSuummuur r bbaattuu !)!)..55&&++ !!))..))00&& 2200..**00++ 22&& !!)) )))) 2200..++&&22

&"tal

&"tal !!22&&..**))'' !!!!77..77++** 22))**..00))22 77++ 77&& !!''++ 22))00..77**!!

4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel 1.%. 'umlah Pen#u#uk Menurut 'enis elamin #i Wilayah e!amatan &abel 1.%. 'umlah Pen#u#uk Menurut 'enis elamin #i Wilayah e!amatan

emay"ran &ahun %)1* emay"ran &ahun %)1* N

N"" eetteerraannggaann 'u'ummllaahh !

! --aakkii$$llaakkii !!22&&..++!!)) 2

2 PPeerreemmppuuaan n !!!!77..**00** JJuummllaahh 22))**..77**!!

4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel 1.,. Data Luas Wilayah- 'umlah W- #an 'umlah & ber#asarkan &abel 1.,. Data Luas Wilayah- 'umlah W- #an 'umlah & ber#asarkan elurahan Di e!amatan emay"ran &ahun %)1*

elurahan Di e!amatan emay"ran &ahun %)1* N

N"" eelluurraahhaann LuLuaas s WWiillaayyaah h //kkmm%%00 ''uummllaah h WW ''uummllaah h && !

! //nn. . SSaahhaarri i SSeellaattaann !!""55)) !!&& !!2222 2

2 KKeebboonn KKoossoonngg !!""!!00 !!)) !!22++ )

) KKeemmaayyoorraann &&""55)) !!&& !!22!!

' S

' Seerrddaanngg &&""**00 77 !!!!))

2 2

(2)

5

5 11aarraappaan n mmuulliia a !!))..000000 !!))..22!!77 2200..****)) )) )) 00 2200..****++

6  ttaan n ppaann((aanngg !7!7..))55&& !!00..55))22 ))))..****22 '' )) 77 ))))..****++

7  33eemmppaakka a bbaarru u !!++..&&**)) !!**..0022** ))77..77!!!! && )) )) ))77..77!!''

8

8 SSuummuur r bbaattuu !)!)..55&&++ !!))..))00&& 2200..**00++ 22&& !!)) )))) 2200..++&&22

&"tal

&"tal !!22&&..**))'' !!!!77..77++** 22))**..00))22 77++ 77&& !!''++ 22))00..77**!!

4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel 1.%. 'umlah Pen#u#uk Menurut 'enis elamin #i Wilayah e!amatan &abel 1.%. 'umlah Pen#u#uk Menurut 'enis elamin #i Wilayah e!amatan

emay"ran &ahun %)1* emay"ran &ahun %)1* N

N"" eetteerraannggaann 'u'ummllaahh !

! --aakkii$$llaakkii !!22&&..++!!)) 2

2 PPeerreemmppuuaan n !!!!77..**00** JJuummllaahh 22))**..77**!!

4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel 1.,. Data Luas Wilayah- 'umlah W- #an 'umlah & ber#asarkan &abel 1.,. Data Luas Wilayah- 'umlah W- #an 'umlah & ber#asarkan elurahan Di e!amatan emay"ran &ahun %)1*

elurahan Di e!amatan emay"ran &ahun %)1* N

N"" eelluurraahhaann LuLuaas s WWiillaayyaah h //kkmm%%00 ''uummllaah h WW ''uummllaah h && !

! //nn. . SSaahhaarri i SSeellaattaann !!""55)) !!&& !!2222 2

2 KKeebboonn KKoossoonngg !!""!!00 !!)) !!22++ )

) KKeemmaayyoorraann &&""55)) !!&& !!22!!

' S

' Seerrddaanngg &&""**00 77 !!!!))

2 2

(3)

5

5 11aarraappaann ##uulliiaa &""5& 5)) ++ !!22&& 0

0 ttaann PPaann((aanngg &""5& 5'' !!&& !!))++ 7

7 33eemmppaakkaa aarruu &&""++++ !!&& !!))** *

* SSuummuurraattuu !!""!!55 ** !!&&55 '

'uummllaahh --%%22  3344

4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel 1.* Data Luas Wilayah- 'umlah Pen#u#uk #an e5a#atan Pen#u#uk  &abel 1.* Data Luas Wilayah- 'umlah Pen#u#uk #an e5a#atan Pen#u#uk  ber#asarkan elurahan #i e!amatan emay"ran &ahun %)1*

ber#asarkan elurahan #i e!amatan emay"ran &ahun %)1* N

N + +

eelluurraahhaann LLuuaas Ws Wiillaayyaahh /km /km%%00 'umlah 'umlah Pen#u#uk  Pen#u#uk  e5a#atan Pen#u#uk  e5a#atan Pen#u#uk  5er km 5er km%% ! ! //nn. . SSaahhaarrii Selatan Selatan ! !""55)) 22))..!!!!00 !!55..!!&&77 2

2 KKeebboon n KKoossoonngg !!""!!00 22''..))))55 22&&..++++55 )

) KKeemmaayyoorraann &&""55)) ))!!..))''!! 55++..!!)))) '

' SSeerrddaanngg &&""**22 )')'..557700 ''22..!!0055 5

5 11aarraappaan n ##uulliiaa &&""55)) 2200..****++ 55&&..77)))) 0

0 ttaan n PPaann((aanngg &&""55'' ))))..****++ 0022..775577 7

7 33eemmppaakka a aarruu &&""++++ ))77..77!!'' ))**..&&++'' *

* SSuummuur r aattuu !!""!!55 2200..++&&22 22))..))++)) '

'uummllaahh --%%22 %%,,44..4411 ,,%%..33,,22 4Sumber uku

4Sumber uku -aporan 6ahun-aporan 6ahunan Kecaan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'matan Kemayoran6ahun 2&!'

&

&aabebel l 1.1.2. 2. NaNama ma #a#an n alalamamat at PuPuskskesesmamas s eelulurarahahan n #i #i ee!a!amamatatann emay"ran &ahun %)1*

emay"ran &ahun %)1* N

N"" NNaamma a PPuusskkeessmmaass AAllaammaatt &&eell55 !

! KKeelluurraahhaan n KKeebboon n kkoossoonng g JJll. . PPeelliitta a 88888 8 t t &&&&**99&&** 44&&22!!  ''2255&&**5577

) )

(4)

2 Kelurahan Kemayoran Jl Kemayoran /empol :o. 2* t &&09&0 4&2! '250'2+ ) Kelurahan Serdang Jl. ;ka < t &&+9&) 4&2! '2225!& ' Kelurahan 1arapan #ulia Jl. 1arapan #ulia t &'9&5 4&2! '22+!&' 5 Kelurahan tan Pan(ang Jl. endungan Jago t &+9&! 4&2! '2*&2&57 0 Kelurahan 3empaka aru Jl. 3empaka aru 6engah 8 t &&59&0 4&2! '22+!&) 7 Kelurahan Sumur atu Jl. Sumur atu aya t &&79&! 4&2! '22&+'7

4Sumber uku -aporan 6ahunan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'

&abel I.6. 'umlah e5ala eluarga menurut &ingkat Pen#i#ikan &ertinggi yang #itamatkan tahun %)1*

N". elurahan &i#ak   &amat 7D &amat 7D8 7L&P &amat 7L&A &amat A9P& 'umlah

! /unung Sahari Selatan '&& !.)'0 !.00+ 5!7 ).+)2

2 Kemayoran 2.!5+ 2.&7' 2)0 )57 5.!*0

) Kebon Kosong 572 2.+&0 !.*&* 55' 5.*'&

' Serdang '*) 2.'0* ).+&5 555 7.'!!

5 1arapan #ulia '5' !.'+! !.*)0 5*& '.)0!

0 tan Pan(ang )*! 2.072 ).5)0 '*& 7.&0+

7 3empaka aru 5'2 ).+&& 2.7&2 0++ 7.*')

* Sumur atu )&! !.570 !.*5' 7*0 '.5!7

'umlah 2.62% 14.*,, 1.2*6 *.2%4 *6.123

4Sumber uku -aporan 6ahunan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'

(5)

&abel 1.. Data #asar #i Wilayah e!amatan emay"ran &ahun %)1*

Data Dasar 'umlah

Jumlah Penduduk 2)*.7*! Jumlah Kelurahan * Jumlah Puskesmas 7 Jumlah = 77 Jumlah 6 +*7 Jumlah KK 07.5'7 6enaga Kesehatan !0+ Posyandu !&) KaderAktif 7)+

Kader6idakAktif !7+

Jumlah alita !'.55)

4Sumber uku 6ahunan Kecamatan Kemayoran6ahun 2&!'

1.1.%. Gambaran Umum Puskesmas 1.1.%.1. De$inisi Puskesmas

Puskesmas ialah suatu unit pelaksana teknis %inas Kesehatan Kabupaten9Kota yang bertanggung (awab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah ker(a.

Puskesmas merupakan suatu unit organisasi yang bergerak dalam bidang  pelayanan kesehatan yang berada di garda terdepan dan mempunyai misi sebagai  pusat pengembangan pelayanan kesehatan" yang melaksanakan pembinaan dan  pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu untuk masyarakat di suatu

(6)

wilayah ker(a tertentu yang telah ditentukan secara mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanan namun tidak mencakup aspek pembiayaan.

Seiring dengan semangat otonomi daerah" maka puskesmas dituntut untuk  mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanannya yang akan dilaksanakan. 6etapi pembiayaannya tetap didukung oleh pemerintah. Sebagai organisasi  pelayanan mandiri" kewenangan yang dimiliki puskesmas (uga meliputi kewenangan merencanakan kegiatan sesuai masalah kesehatan di wilayahnya" kewenangan menentukan kegiatan yang termasuk public goods atau private goods serta kewenangan menentukan target kegiatan sesuai kondisi geografi puskesmas. Jumlah kegiatan pokok puskesmas diserahkan pada tiap puskesmas sesuai kebutuhan masyarakat dan kemampuan sumber daya yang dimiliki" namun  puskesmas tetap melaksanakan kegiatan pelayanan dasar yang men(adi

kesepakatan nasional.

Peran puskesmas adalah sebagai u(ung tombak dalam mewu(udkan kesehatan nasional secara komprehensif. 6idak terbatas pada aspek kuratif dan rehabilitatif  sa(a seperti di umah Sakit.

Puskesmas merupakan salah satu (enis organisasi yang sangat dirasakan oleh masyarakat umum. Seiring dengan semangat reformasi dan otonomi daerah maka  banyak ter(adi perubahan yang mendasar dalam sektor kesehatan" yaitu ter(adinya  perubahan paradigma pembangunan kesehatan men(adi >Paradigma Sehat?. %engan paradigma baru ini" mendorong ter(adinya perubahan konsep yang sangat mendasar dalam pembangunan kesehatan" antara lain 

1. Pembangunan kesehatan yang semula lebih menekankan pada upaya kuratif  dan rehabilitatif" men(adi lebih fokus padaupaya pre@entif dan kuratif tanpa mengabaikan kuratif$rehabilitatif 

2. Pelaksanaan upaya kesehatan yang semula lebih bersifat terpilah$pilah 4 fragmented) berubah men(adi kegiatan yang terpadu 4integrated 

3. Sumber pembiayaan kesehatan yang semula lebih banyak dari pemerintah"  berubah men(adi pembiayaan kesehatan lebih banyak dari masyarakat

4. Pergeseran pola pembayaran dalam pelayanan kesehatan yang semula fee for   servicemen(adi pembayaran secara pra-upaya

(7)

5. Pergeseran pemahaman tentang kesehatan dari pandangan konsumtifmen(adi in@estasi

6. paya kesehatan yang semula lebih banyak dilakukan oleh pemerintah" akan  bergeser lebih banyak dilakukan oleh masyarakat sebagai >mitra? pemerintah

4 partnership

7. Pembangunan kesehatan yang semula bersifat terpusat 4centraliation)" men(adi otonomi daerah 4decentraliation

!. Pergeseran proses perencanaan dari top do"n men(adi bottom up seiring dengan era desentralisasi.

1.1.%.%. Wilayah er:a

=ilayah ker(a puskesmas meliputi satu kecamatan atau sebagian dari kecamatan. aktor kepada kepadatan penduduk" luas daerah" keadaan geografik" dan keadaan infrastruktur lainnya merupakan pertimbangan dalam penentuan wilayah ker(a puskesmas. Puskesmas merupakan perangkat Pemerintah %aerah 6ingkat 88" sehingga pembagian wilayah ker(a puskesmas ditetapkan oleh =alikota9upati" dengan saran teknis dari kepala %inas Kesehatan Kabupaten9Kota. Sasaran penduduk yang dilayani oleh satu puskesmas adalah sekitar )&.&&& penduduk. ntuk (angkauan yang lebih luas" dibantu oleh Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling. Puskesmas di ibukota kecamatan dengan (umlah penduduk !5&.&&& (iwa atau lebih" merupakan ?Puskesmas Pembina? yang berfungsi sebagai pusat ru(ukan bagi puskesmas kelurahan dan  (uga mempunyai fungsi koordinasi.

1.1.%.,. Pelayanan esehatan Menyeluruh

Pelayanan kesehatan menyeluruh yang diberikan puskesmas meliputi  !. Promotif 4peningkatan kesehatan.

2. Pre@entif 4upaya pencegahan. ). Kuratif 4pengobatan.

'. ehabilitatif 4pemulihan kesehatan.

Pelayanan tersebut ditu(ukan kepada semua penduduk" tidak membedakan (enis kelamin" umur" se(ak pembuahan dalam kandungan sampai meninggal.

(8)

1.1.%.*. Peran Puskesmas

%alam konteks Btonomi %aerah saat ini" puskesmas mempunyai peran yang @ital sebagai institusi pelaksana teknis" dituntut memiliki kemampuan mana(erial dan wawasan (auh ke depan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

Peran tersebut ditun(ukkan dalam bentuk ikut serta menentukan kebi(akan daerah melalui sistem perencanaan yang matang" tatalaksana kegiatan yang tersusun rapi" serta sistem e@aluasi dan pemantauan yang akurat.

1.1.%.2. U5aya esehatan Wa:ib Puskesmas

paya kesehatan wa(ib puskesmas adalah upaya yang ditetapkan berdasarkan komitmen nasional" regional dan global serta mempunyai daya ungkit tinggi untuk   peningkatan dera(at kesehatan masyarakat.paya kesehatan wa(ib ini

diselenggarakan oleh setiap puskesmas yang ada di seluruh wilayah 8ndonesia.

paya kesehatan wa(ib tersebut adalah  !. Promosi kesehatan masyarakat.

2. Kesehatan lingkungan.

). K8A 4Kese(ahteraan 8bu dan Anak. '. K 4Keluarga erencana.

5. Perbaikan giCi masyarakat.

0. P2# 4Pengendalian Penyakit #enular. 7. Pengobatan dasar.

&abel 1.4. Pr"gram esehatan Wa:ib yang #ilakukan #i Puskesmas

U5aya esehatan Wa:ib egiatan In#ikat"r

Promosi Kesehatan Promosi hidup bersih dan sehat

6atanan sehat

Perbaikan perilaku sehat Kesehatan -ingkungan Penyehatan pemukiman 3akupan air bersih

3akupan (amban keluarga 3akupan

SPA-3akupan rumah sehat Kesehatan ibu dan anak A:3 3akupan K!" K'

(9)

Pertolongan persalinan 3akupan linakes

#6S 3akupan #6S

8munisasi 3akupan imunisasi

Keluarga erencana Pelayanan Keluarga

erencana

3akupan #K;6

Pemberantasanpenyakit menular 

%iare 3akupan kasus diare

8SPA 3akupan kasus 8SPA

#alaria 3akupan kasus malaria

3akupan kelambunisasi

6uberkulosis 3akupan penemuan kasus

Angka penyembuhan

/iCi %istribusi @it A9 e 9 cap

yodium

3akupan @it A 9 e 9 cap yodium

PS/ D giCi kurang 9 buruk"

SK%:

Promosi Kesehatan D kadar giCi

Pengobatan #edik dasar 3akupan pelayanan

/% Jumlah kasus yang

ditangani

-aboratorium sederhana Jumlah pemeriksaan

4Sumber 6rihono" 2&&5" #ana(emen Kesehatan" Arrimes" ed.

1.1.%.6. U5aya esehatan Pengembangan Puskesmas

paya Kesehatan Pengembangan Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan  berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta yang

disesuaikan dengan kemampuan Puskesmas" yaitu !. paya Kesehatan Sekolah.

2. paya Kesehatan Blahraga.

). paya Perawatan Kesehatan #asyarakat. '. paya Kesehatan Ker(a.

5. paya Kesehatan /igi dan #ulut. 0. paya Kesehatan Jiwa.

7. paya Kesehatan #ata.

*. paya Kesehatan sia -an(ut.

+. paya Pembinaan Pengobatan 6radisional.

paya kesehatan pengembangan puskesmas dapat pula bersifat upaya ino@asi yaitu upaya lain di luar upaya puskesmas tersebut di atas yang sesuai dengan

(10)

kebutuhan. Pengembangan dan pelaksanaan upaya ino@asi ini adalah dalam rangka mempercepat tercapainya @isi puskesmas.

Pemilihan upaya kesehatan pengembangan ini dilakukan oleh puskesmas  bersama dinas kesehatan kabupaten9kota dengan mempertimbangkan masukan dari Konkes9PK#9PP. paya kesehatan pengembangan dilakukan apabila upaya kesehatan wa(ib puskesmas telah terlaksana secara optimal dalam arti target cakupan serta peningkatan mutu pelayanan telah tercapai.Penetapan upaya kesehatan pengembangan pilihan puskesmas ini dilakukan oleh dinas kesehatan kabupaten9kota.%alam keadaan tertentu upaya kesehatan pengembangan  puskesmas dapat pula ditetapkan sebagai penugasan oleh dinas kabupaten9kota.

Apabila puskesmas belum mampu menyelenggarakan upaya kesehatan  pengembangan" padahal telah men(adi kebutuhan masyarakat" maka dinas kesehatan kabupaten9kota bertanggung (awab dan wa(ib menyelenggarakannya. ntuk itu dinas kesehatan kabupaten9kota perlu dilengkapi dengan berbagai unit fungsional lainnya.

Kegiatan upaya kesehatan dasar dan upaya kesehatan pengembangan di Puskesmas Kecamatan Kemayoran periode Januari$Juli 2&!' adalah sebagai  berikut

!. paya Kesehatan %asar  a. paya Promosi Kesehatan.

 b. paya Kese(ahteraan 8bu dan Anak. c. paya Keluarga erencana.

d. paya Perbaikan /iCi #asyarakat. e. paya Kesehatan -ingkungan.

f. paya Pengendalian Penyakit #enular. g. paya Pengobatan.

2. paya Kesehatan Pengembangan a. paya Kesehatan Sekolah.  b. paya Kesehatan Blah aga.

(11)

c. paya Perawatan Kesehatan #asyarakat. d. paya Kesehatan sia -an(ut.

e. paya Kesehatan /igi dan #ulut. f. paya Kesehatan Jiwa.

g. paya Kesehatan #ata.

1.1.%.. A;as Puskesmas

Penyelenggaraan upaya kesehatan wa(ib dan upaya pengembangan harus menerapkan aCas penyelenggaraan puskesmas secara terpadu. ACas  penyelenggaraan tersebut dikembangkan dari ketiga fungsi puskesmas. %asar   pemikirannya adalah pentingnya menerapkan prinsip dasar dari setiap fungsi  puskesmas dalam menyelenggarakan setiap upaya puskesmas" baik upaya

kesehatan wa(ib maupun upaya kesehatan pengembangan. ACas penyelenggaran puskesmas yang dimaksud adalah !. ACas pertanggung(awaban wilayah

Puskesmas bertanggung (awab meningkatkan dera(at kesehatan masyarakat yang  bertempat tinggal di wilayah ker(anya.

ntuk ini Puskesmas harus melaksanakan berbagai kegiatan" antara lain sebagai  berikut

a. #enggerakkan pembangunan berbagai sektor tingkat kecamatan sehingga  berwawasan kesehatan.

 b. #emantau dampak berbagai upaya pembangunan terhadap kesehatan masyarakat di wilayah ker(anya.

c. #embina setiap upaya kesehatan strata pertama yang diselenggarakan oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah ker(anya.

d. #enyelenggarakan upaya kesehatan strata pertama 4primer secara merata dan ter(angkau di wilayah ker(anya.

2. ACas pemberdayaan masyarakat

Puskesmas wa(ib memberdayakan perorangan" keluarga dan masyarakat" agar   berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap program puskesmas.ntuk ini"

(12)

 berbagai potensi masyarakat perlu dihimpun melalui pembentukan adan Penyantun Puskesmas 4PP. eberapa kegiatan yang harus dilaksanakan oleh  puskesmas dalam rangka pemberdayaan masyarakat" antara lain

!. K8A Posyandu" Polindes" ina Keluarga alita 4K. 2. Pengobatan Posyandu" Pos Bbat %esa 4PB%.

). Perbaikan /iCi Panti Pemulihan /iCi" Keluarga Sadar /iCi 4KadarCi.

'. Kesehatan -ingkungan Kelompok Pemakai Air 4Pokmair" %esa Percontohan Kesehatan -ingkungan 4%PK-.

5. KS %okter Kecil" Saka akti 1usada 4S1" Pos Kesehatan Pesantren 4Poskestren.

0. Kesehatan sia -an(ut Posyandu sila" Panti =reda. 7. Kesehatan Ker(a Pos paya Kesehatan Ker(a 4Pos KK. *. Kesehatan Jiwa 6im Pelaksana Kesehatan Jiwa #asyarakat

46PKJ#.

+. Pembinaan Pengobatan 6radisional 6anaman Bbat Keluarga 46B/A" Pembinaan Pengobatan 6radisional 4attra.

). ACas Keterpaduan

ntuk mengatasi keterbatasan sumber daya serta diperolehnya hasil yang optimal" penyelenggaraan setiap program puskesmas harus diselenggarakan secara terpadu.

Ada dua macam keterpaduan yang perlu diperhatikan" yaitu a. Keterpaduan -intas Program

paya memadukan penyelengaraan berbagai upaya kesehatan yang men(adi tanggung (awab Puskesmas. 3ontoh keterpaduan lintas program antara lain  ! #ana(emen 6erpadu alita Sakit 4#6S keterpaduan K8A

dengan P2#" giCi" promosi kesehatan E pengobatan.

2 KS keterpaduan kesehatan lingkungan dengan promosi kesehatan" pengobatan" kesehatan gigi" kesehatan reproduksi rema(a dan kesehatan (iwa.

(13)

) Puskesmas keliling keterpaduan pengobatan dengan K8A9K" /iCi" promosi kesehatan" E kesehatan gigi.

' Posyandu keterpaduan K8A dengan K" giCi" P2#" kesehatan  (iwa" dan promosi kesehatan.

 b. Keterpaduan -intas Sektor 

paya memadukan penyelenggaraan program puskesmas dengan program dari sektor terkait tingkat kecamatan" termasuk organisasi kemasyarakatan dan dunia usaha. 3ontoh keterpaduan lintas sektoral antara lain 

! KS keterpaduan sektor kesehatan dengan camat" lurah9kepala desa" pendidikan E agama.

2 Promosi Kesehatan keterpaduan sektor kesehatan dengan dengan camat" lurah9kepala desa" pendidikan" agama dan pertanian.

) K8A keterpaduan sektor kesehatan dengan camat" lurah9kepala desa" organisasi profesi" organisasi kemasyarakatan" PKK dan P-K. ' Perbaikan /iCi keterpaduan sektor kesehatan dengan camat"

lurah9kepala desa" pendidikan" agama" pertanian" koperasi" dunia usaha dan organisasi kemasyarakatan.

5 Kesehatan Ker(a keterpaduan sektor kesehatan dengan dengan camat" lurah" kepala desa" tenaga ker(a dan dunia usaha.

'. ACas u(ukan

Sebagai sarana pelayanan kesehatan tingkat pertama" kemampuan yang dimiliki oleh puskesmas terbatas. Pada hal puskesmas berhadapan langsung dengan masyarakat dengan berbagai permasalahan kesehatan. ntuk  membantu puskesmas menyelesaikan berbagai masalah kesehatan tersebut dan (uga untuk meningkatkan efisiensi" maka penyelenggaraan setiap  program puskesmas harus ditopang oleh aCas ru(ukan.

u(ukan adalah pelimpahan wewenang dan tanggung (awab a tas penyakit atau masalah kesehatan yang diselenggarakan secara timbal balik" baik secara @ertikal dalam arti dari satu strata sarana pelayanan kesehatan ke strata sarana

(14)

 pelayanan kesehatan lainnya" maupun secara horiContal dalam arti antar strata sarana pelayanan kesehatan yang sama.

Ada dua macam ru(ukan yang dikenal yakni  a. u(ukan #edis

Apabila suatu puskesmas tidak mampu menangani suatu penyakit tertentu" maka puskesmas tersebut dapat meru(uk ke sarana pelayanan kesehatan yang lebih mampu 4baik @ertikal maupun horiContal. u(ukan upaya kesehatan perorangan dibedakan atas

! u(ukan Kasus untuk keperluan diagnostik" pengobatan tindakan medis 4contoh operasi dan lain$lain.

2 u(ukan ahan Pemeriksaan 4spesimen u ntuk pemeriksaan laboratorium yang lebih lengkap.

) u(ukan 8lmu Pengetahuan a ntara lain mendatangkan t enaga yang lebih kompeten untuk melakukan bimbingan tenaga puskesmas dan atau menyelenggarakan pelayanan medis spesialis di puskesmas.

 b. u(ukan Kesehatan

u(ukan kesehatan masyarakat dibedakan atas tiga macam

! u(ukan sarana dan logistik" antara lain pemin(aman peralatan fogging" pemin(aman alat laboratorium kesehatan" pemin(aman alat audio @isual" bantuan obat" @aksin" bahan habis pakai dan bahan pakaian.

2 u(ukan tenaga" antara lain tenaga ahli untuk penyidikan ke(adian luar biasa" bantuan penyelesaian masalah hukum kesehatan" gangguan kesehatan karena bencana alam.

) u(ukan operasional" yakni menyerahkan sepenuhnya kewenangan dan tanggung (awab penyelesaian masalah kesehatan masyarakat dan atau penyelenggaraan kesehatan masyarakat ke periode dinas kesehatan kabupaten9kota. u(ukan operasional diselenggarakan apabila puskesmas tidak mampu.

Gambar %. 7istem u:ukan Puskesmas

(15)

*0 20 60 0 40 30 1)0 110 1%0 1,0 1*0

 4Sumber 6rihono" #ana(emen Puskesmas Arrimes

Setiap upaya atau program yang dilakukan oleh puskesmas memerlukan e@aluasi untuk menilai apakah program yang dilaksanakan berhasil atau tidak. ntuk itu dibuat indikator keberhasilan sesuai dengan fungsi puskesmas

(16)

!. Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan

ungsi pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan dapat dinilai dari seberapa (auh institusi (a(aran non$kesehatan memperhatikan kesehatan bagi institusi dan warganya. Keberhasilan fungsi ini bisa diukur melalui 8ndeks Potensi 6atanan Sehat 48P6S. Ada tiga tatanan yang bisa diukur yaitu 

a. 6atanan sekolah.  b. 6atanan tempat ker(a.

c. 6atanan tempat$tempat umum.

2. Pusat pemberdayaan masyarakat

Segala upaya fasilitasi yang bersifat non$instruktif guna meningkatkan  pengetahuan dan kemampuan masyarakat agar mampu mengidentifikasi masalah" merencanakan E melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan  potensi setempat dan fasilitas yang ada" baik instansi lintas sektoral maupun

-S# dan tokoh mayarakat.

ungsi ini dapat diukur dengan beberapa indikator 

a. 6umbuh kembang" paya Kesehatan erbasis #asyarakat 4K#.  b. 6umbuh dan kembangnya -S# di bidang kesehatan.

c. 6umbuh dan berfungsinya konsil kesehatan kecamatan atau PK# 4adan Peduli Kesehatan #asyarakat atau PP 4adan Penyantun Puskesmas.

). Pusat pelayanan kesehatan strata pertama

8ndikator keberhasilan fungsi ini dapat dikelompokkan ke dalam 8P#S 48ndikator Potensi #asyarakat Sehat" yang terdiri dari cakupan dan kualitas  program puskesmas. 8P#S minimal mencakup seluruh indikator cakupan upaya

kesehatan wa(ib dan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan.

1.1.,.Gambaran Umum Puskesmas e!amatan emay"ran

Kecamatan Kemayoran merupakan salah satu dari delapan kecamatan yang  berada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat yang mempunyai luas wilayah

(17)

7.25 km2. Puskesmas Kecamatan Kemayoran secara administratif terletak di Jl.

Serdang aru !" Kelurahan Serdang" Kecamatan Kemayoran" Jakarta Pusat. -uas total lahan Puskesmas Kecamatan Kemayoran adalah 2.')& m2 dengan luas lahan terbangun yaitu !.)0! m2" dengan demikian proporsi lahan terbangun 4 #uilding 

$overage %atio mencapai 50D. Pada saat ini gedung Puskesmas Kecamatan Kemayoran terdiri dari ) lantai. -antai Pertama digunakan untuk 

-antai Pertama digunakan untuk 

Pelayanan -oket9Pendaftaranpasien $  4umah ersalin

-

Pelayanan 2' Jam $ adiologi

-

Poli P6# , Poli -ansia9geriatri $ Poli 6. Paru

-

Poli P6# $ uang Pemeriksaan

Kesehatan 1a(i

-antai Kedua digunakan untuk 

-

Poli/iCi , Poli Jiwa $ Poli 8#S

-

Poli #6S $ PoliK8A

-

uang 6indakan $ Poli K

-

Poli mum $ Apotek  

-

Kasir $ 8nformasi $ -aboratorium

-

1 , <36 $ awat 8nap

-

Poli /igi

-

Poli PKP , K%6 E ;K/ $ PA-Sedangkan -antai Ketiga digunakan untuk 

-

uang Kepala Puskesmas $ uang apat

-

uang Ka. Subag 6 $ Aula

-

uang 6ata saha $ Keuangan $ uang Arsip

-

uang Program $ #ushola

-

uang Kepengurusan JK:

erdasarkan (enis pelayanan yang tersedia. Puskesmas Kecamatan Kemayoran diharapkan mampu memberikan pelayanan dasar yang dibutuhkan oleh masyarakat di Kecamatan Kemayoran dan sekitarnya.

Secara teritorial wilayah Pemerintahan Kecamatan Kemayoran terdiri dari * Kelurahan" ! puskesmas kecamatan" 7 puskesmas kelurahan karena terdapat ! kelurahan yang tidak memiliki puskesmas sehingga ! kelurahan bergabung

(18)

dengan puskesmas kecamatan" 77 ukun =arga 4=" dan +*0 ukun 6etangga 46.

a. Letak Wilayah

 Kecamatan Kemayoran adalah salah satu Kecamatan yang berada di =ilayah Kotamadya Jakarta Pusat.

 b. Batas Wilayah Kecamatan Kemayoran adalah sebagai berikut 

!. Sebelah tara  Jalan Angkasa" Pertengahan bekas -apangan 6erbang Kemayoran dari arat ke 6imur" Jln Sunter Kemayoran 4berbatasan langsung dengan Kecamatan Sawah esar" Kecamatan 6an(ung Priok Jakarta tara

 2. Sebelah6imur  Jalan Fos Sudarso 4 berbatasan dengan Kecamatan Kelapa /ading Jakarta tara 

). Sebelah Selatan  Jalan -et(en Suprapto" Kali Sentiong" Jln Kali aru 6imur 4berbatasan dengan Kecamatan 3empaka Putih" Kecamatan Senen dan Kecamtan Johar aru Jakarta Pusat

'. Sebelah arat  Jalan /unung Sahari aya 4 berbatasan dengan Kecamatan Sawah esar

c. Luas Wilayah

=ilayah Jakarta Pusat terbagi dalam delapan wilayah kecil yang disebut Kecamatan yaitu  Kecamatan /ambir" Kecamatan Sawah esar" Kecamatan Kemayoran" Kecamatan 3empaka Putih" Kecamatan Johar aru" Kecamatan #enteng" Kecamatan 6anah Abang dan Kecamatan Senen.

Kecamatan Kemayoran merupakan salah satu dari delapan kecamatan yang berada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Pusat yang mempunyai luas wilayah 7.25 Km2.

(19)

Gambar 1.%. Peta Pembagian =ilayah Ker(a Puskesmas Kec. Kemayoran

&umber' (rofil (usesmas *ecamatan *emayoran tahun 2+14

Diagram 1.1. Struktur Brganisasi Puskesmas Kecamatan Kemayoran 6ahun 2&!'

&umber ' ,aporan asil *egiatan di (usesmas *ecamatan *emayoran ahun 2+14

1.1.,.1. <isi Puskesmas

6erwu(udnya Puskesmas Kec. Kemayoran sebagi pusat pelayanan kesehatan dasar yang bermutu dan professional

1.1.,.%. Misi Puskesmas

(20)

!. #engembangkan kualitas pelayanan dari program sesuai dengan standard mutu

2. #engembangkan S%# yang professional dan berkualitas ). #engembangkan system mana(emen Puskesmas

'. #engembangkan sarana dan prasarana pelayanan Puskesmas

5. #engembangkan upaya kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan 0. #enggalang ker(asama dengan mitra strategis

1.1.,.,. &u:uan

!. #eningkatkan pengetahuan dan kemampuan mana(erial pegawai 2. #eningkatkan kemampuan teknis pegawai

). #eningkatkan kemampuan teknis pegawai '. #eningkatkan pembinaan pegawai

5. 6ersedianya system informasi yang cepat" tepat dan akurat serta mudah dimengerti

0. #eningkatkan minat masyarakat untuk berkun(ung ke Puskesmas 7. #eningkatkan mutu program Puskesmas

*. 6erselenggaranya pelayanan tepat waktu +. #eningkatkan kepuasan pegawai

!&. 6erlaksananya prosedur pelayanan yang tidak berbelit$belit !!. #eningkatnya fasilitas kesehatan di Puskesmas

!2. #engembangkan (enis pelayanan.

1.1.,.*. =ungsi Puskesmas

!. Penyusunan rencana ker(a dan anggaran puskesmas kecamatan. 2. Pelaksanaan rencana ker(a dan anggaran yang telah ditetapkan. ). Pelaksanaan pelayanan kesehatan perorangan.

'. Penyelenggaraan pelayanan medis umum. 5. Penyelenggaraan asuhan keperawatan. 0. Penyelenggaraan pelayanan persalinan.

7. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan gigi dan mulut.

(21)

*. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan spesialis terbatas kebidanan" kesehatan anak" penyakit dalam" mata dan telinga" hidung dan tenggorokan. +. Penyelenggaraan rawat inap terbatas.

!&. Penyelenggaraan pelayanan penun(ang medis laboratorium" radiologi" giCi" farmasi dan optik.

!!. Penyelenggaraan pelayanan ambulans ru(ukan. !2. Penyelenggaraan pelayanan Keluarga erencana. !). Penyelenggaraan pelayanan imunisasi.

!'. Penyelenggaraan pelayanan 2' (am. !5. Penyelenggaraan pelayanan ru(ukan.

!0. Penyelenggaraan konsultasi kesehatan perorangan. !7. Penyelenggaraan pemberdayaan puskesmas kelurahan. !*. Penyelenggaraan pencatatan medis.

!+. Penyelenggaraan pemeliharaan perawatan peralatan kedokteran" peralatan keperawatan" peralatan perkantoran dan perawatan medis lainnya.

2&. Penyelenggaraan peningkatan dan pen(aminan mutu pelayanan. 2!. Penyusunan Standar Bperasional Prosedur.

22. Pengelolaan kepegawaian" keuangan" perlengkapan" surat menyurat dan kearsipan serta kebersihan" keamanan dan keindahan puskesmas.

2). Pembinaan dan pengembangan kesehatan ker(a. 2'. Pemeriksaan JenaCah.

25. Pengumpulan dan pengolahan data seluruh hasil pelaksanaan tugas dan fungsi yang diselenggarakan oleh puskesmas kelurahan.

20. Pengolahan data seluruh hasil pelaksanaan fungsi puskesmas kecamatan. 27. Pelaporan dan pertanggung(awaban pelaksanaan tugas dan fungsi

 puskesmas kecamatan secara berkala setiap bulan dan setiap triwulan kepada Kepala %inas Kesehatan Propinsi %K8 Jakarta melalui Suku Kepala %inas Kesehatan.

1.1.,.2. 7umber Daya Manusia

(22)

Potensi tenaga kesehatan yang ada di =ilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran tahun 2&!' ber(umlah !&! orang" dapat dilihat dalam tabel berikut

&abel 1.3 'umlah 7umber Daya Manusia Wilayah Puskesmas e!amatan emay"ran tahun %)1*

N". 'enis &enaga esehatan 'umlah

! Sar(ana Kesehatan $ %okter mum $ %okter /igi $ Apoteker  2) Brang 5 Brang ) Brang 2 Paramedis $ idan $ Perawat $ Perawat /igi $ Analis $ adiografer  $ Ahli /iCi !0 Brang !+ Brang 2 Brang ' Brang ! Brang ' Brang ) Sanitarian ) orang

' Perkarya Kesehatan !2 orang

5 Pembantu perawat & orang

0 Pembantu bidan ) orang

7 Administrasi * orang

* Kebersihan !5 orang

+ Jurumasak ! orang

4 Sumber  -aporan 6ahunan =ilayah Puskesmas Kecamatan Kemayoran 6ahun 2&!'

(23)

1.1.,.6. 7arana #an Prasarana

%i Puskesmas Kecamatan Kemayoran (uga dilengkapi fasilitas perlengkapan medis dan non medis. Perlengkapan medis dan non medis adalah perlengkapan dan alat$alat tidak habis pakai yang diberikan kepada puskesmas.

Perlengkapan alat$alat medis diantaranya  !.  #asic /0uipment 

2.  (ublic ealth ursing and id"ifery it 

).  iagnostic and &urgical /0uipment 

'.  (hysician i

5.  ealth /ducation /0uipment 

0.  ,aboratory /0uipment 

7.  ebulier 

*. &creening it  bagi KS di Puskesmas +. Alat$alat 8munisasi

!&. Alat$alat penyuluhan !!. Perangkat peralatan gigi

!2. Perlengkapan9alat$alat pertolongan persalinan !).  /* dan readmill 

!'.  &litlam

!5.  ptotip snellensnellen chart 

!0. Bptik kaca mata !7. Alat$alat K !*. angku ginekologi !+. ontgen

2&. Klinik (iwa 2!. 6est shihara

22. Akupunktur 

2). 8nkubator neonatus

(24)

Sedangkan perlengkapan non medis yang dimiliki Puskesmas Kecamatan Kemayoran adalah

!. #eubel

a. #e(a periksa !0 buah.  b. #e(a rapat 2 buah.

c. #e(a ker(a '& buah. d. Kursi 0& buah.

e. angku tunggu 0& buah. 2. Kendaraan9transportasi

a. #obil puskesmas keliling 2 buah.  b. Sepeda motor + buah.

). Perlengkapan kantor

a. Administrasi 4formulir"kertas"map"dll.  b. #esin ketik 4portable" elektronik.

c. #esin hitung. d. rankas.

e. Personal komputer ) 4tiga unit. f. -3% ! buah.

4. Alat komunikasi  6elepon" intercom.

5. Alat penerangan  P-: dan generator diesel. 6. Alat umah 6angga Kantor 

a. 6ele@isi.

 b. adio kaset9radio. c. Kulkas.

d. Peralatan dapur.

e. Kasur" bantal" gorden" taplak. f. Alat$alat kebersihan.

1.* Pr"gram esehatan Dasar #i Puskesmas e!amatan emay"ran Program kesehatan dasar puskesmas terdiri dari 

(25)

!. Promosi Kesehatan #asyarakat 4PK#. 2. Program Kesehatan -ingkungan.

). Program Kesehatan 8bu dan Anak. '. Keluarga erencana 4K.

5. Program /iCi.

0. Pengendalian Penyakit menular 4P2#. 7. Program Pengobatan %asar.

!.!.'.! Program

Pr"gram Imunisasi Di Puskesmas e!amatan emay"ran

8munisasi adalah suatu cara untuk meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu antigen" sehingga bila kelak ia terpa(an pada antigen yang serupa tidak ter(adi penyakit 4anuh. et. all" 2&&*'&.

8munisasi adalah pemberian @aksin kepada seseorang untuk  melindunginya dari beberapa penyakit tertentu 4=ahab" A. Samik" 2&&2 22.

8munisasi adalah prosedur untuk meningkatkan dera(at imunitas" memberikan imunitas protektif dengan menginduksi respon memori terhadap pathogen tertentu9toksin dengan menggunakan preparat antigen non @irulen9non toksik 4=ong. %-" 2&&* 2*.

8munisasi merupakan usaha memberikan kekebalan pada bayi dan anak dengan memasukkan @aksin ke dalam tubuh agar tubuh membuat Cat anti untuk mencegah terhadap penyakit tertentu. Sedangkan @aksin adalah  bahan yang dipakai untuk merangsang pembentukan Cat anti yang dimasukkan ke dalam tubuh melalui suntikan seperti @aksin 3/" %P6" campak" dan melalui mulut seperti @aksin polio. %i negara 8ndonesia terdapat  (enis imunisasi yang diwa(ibkan oleh pemerintah dan ada (uga yang hanya dian(urkan. 8munisasi wa(ib di 8ndonesia sebagaimana telah diwa(ibkan oleh =1B ditambah dengan 1epatitis . 8munisasi yang dian(urkan oleh  pemerintah dapat digunakan untuk mencegah suatu ke(adian yang luar biasa

(26)

atau penyakit endemik" atau untuk kepentingan tertentu 4bepergian seperti  (emaah ha(i yaitu imunisasi meningitis 41idayat. AA" 2&&* )7

8munisasi adalah suatu prosedur rutin yang akan memberi kekebalan pada bayi. ungsi imunisasi adalah untuk memberi  perlindungan menyeluruh terhadap penyakit$penyakit yang berbahaya dan sering ter(adi pada tahun tahun awal kehidupan seorang anak. 6u(uan  program imunisasi adalah menurunkan angka kematian bayi akibat  penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Keberhasilan program imunisasi diukur dengan pencapaian target cakupan imunisasi. Sasaran kegiatan ini adalah bayi dan ibu hamil.

8munisasi merupakan hal yang terpenting dalam usaha melindungi kesehatan anak untuk memberikan kekebalan khusus terhadap seseorang yang sehat" dengan tu(uan utama menurunkan angka kesakitan dan kematian karena berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. 6anpa imunisasi" kira$kira tiga dari !&& kelahiran anak akan meninggal karena penyakit campak" dua dari !&& kelahiran anak akan meninggal karena batuk re(an. satu dari !&& kelahiran anak akan meninggal karena  penyakit tetanus. Setiap 2&&.&&& anak" satu akan menderita penyakit polio. 8munisasi yang dilakukan dengan memberikan @aksin tertentu akan melindungi anak terhadap penyakit$penyakit tertentu.

Sesuai dengan program pemerintah 4%epartemen kesehatan tentang program pengembangan imunisasi" maka anak harus mendapat  perlindungan terhadap tu(uh (enis penyakit utama yaitu penyakit 63 dengan pemberian @aksin 3/" penyakit difteri tetanus pertusis dengan  pemberian @aksin %P6" penyakit poliomyelitis dengan @aksin polio"  penyakit hepatitis  dengan @aksin hepatitis " dan penyakit campak 

dengan @aksin campak.

Ada dua 8munisasi yaitu imunisasi aktif dan imunisasi pasif. Perbedaan antara imunisasi aktif dan imunisasi pasif berhubungan dengan kekebalan yang didapat. Kekebalan Aktif yaitu tubuh anak sendiri membuat Cat anti yang akan bertahan selama bertahun,tahun" Sedangkan

(27)

8munisasi pasif ialah tubuh anak tidak membuat sendiri Cat anti" si anak  mendapatnya dari luar tubuh dengan cara penyuntikan bahan atau serum yang telah mengandung Cat anti atau anak tersebut mendapat Cat anti dari ibunya semasa dalam kandungan. Kekebalan yang diperoleh dengan imunisasi pasif tidak berlangsung lama.

1.1.*.% 'enis <aksin

Pada dasarnya @aksin dapat dibagi men(adi dua (enis" yaitu

a.  ,ive attenuated 4kuman atau @irus hidup yang dilemahkan

 b.  nactivated4kuman" @irus atau komponennya yang dibuat tidak aktif.

Sifat @aksin attenuated dan inactivated berbeda sehingga hal ini menentukan  bagaimana @aksin ini digunakan.

a. <aksin hidup attenuated

<aksin hidup dibuat dari @irus atau bakteri liar 4"ild  penyebab penyakit. <irus atau bakteri liar ini dilemahkan di laboratorium" biasanya dengan  pembiakan berulang$ulang.

<aksin hidup yang tersedia berasal dari @irus hidup yaitu @aksin campak" gondongan 4parotitis" rubella" polio" rota@irus" demam kuning 4 yello"  fever . erasal dari bakteri yaitu @aksin 3/ dan demam tifoid.

b. <aksininactivated

<aksin inactivateddihasilkan dengan cara membiakkan bakteri atau @irus dalam media pembiakan 4persemaian" kemudian dibuat tidak aktif  4inactivated  dengan penanaman bahan kimia 4biasanya formalin. ntuk  @aksin komponen" organisme tersebut dibuat murni dan hanya komponen$ komponennya yang dimasukkan dalam @aksin 4misalnya kapsul  polisakarida dari kuman pneumokokus. <aksin inactivated tidak hidup dan tidak dapat tumbuh" maka seluruh dosis antigen dimasukkan dalam suntikan. <aksin ini selalu membutuhkan dosis multipel" pada dasarnya

(28)

dosis pertama tidak menghasilkan imunitas protektif" tetapi hanya memacu atau menyiapkan sistem imun.

c. <aksin polisakarida

<aksin polisakarida adalah @aksin sub$unit yang inactivated dengan  bentuknya yang unik terdiri atas rantai pan(ang molekul$molekul gula yang membentuk permukaan kapsul bakteri tertentu. <aksin ini tersedia untuk tiga macam penyakit yaitu pneumokokus" meningokokus" dan haemophillus influenCae type b.

d.  <aksin rekombinan

6erdapat tiga (enis @aksin rekombinan yang saat ini telah tersedia 

!. <aksin hepatitis  dihasilkan dengan cara memasukkan suatu segmen gen @irus hepatitis  ke dalam gen sel ragi.

2. <aksin tifoid 46y2!a adalah bakteri salmonella typhi yang secara genetik diubah sehingga tidak menyebabkan sakit.

6iga dari empat @irus yang berada di dalam @aksin rota@irus hidup adalah rota@irus kera rhesus yang diubah secara genetik menghasilkan antigen rota@irus manusia apabila mereka mengalami replikasi

Program imunisasi dasar 4 bayi  yang dilaksanakan di puskesmas kecamatan #enteng terdiri dari 

! 3/

2 1epatitis  ) Polio

' 3ampak  

5 %P6

1.1.*.% Penyim5anan #an trans5"rtasi >aksin

Secara umum @aksin terdiri dari @aksin hidup dan @aksin mati yang mempunyai ketahanan dan stabilitas yang berbeda terhadap perbedaan suhu.

(29)

Syarat$syarat penyimpanan dan transportasi @aksin harus diperhatikan untuk  men(amin potensinya ketika diberikan kepada seorang anak.

1.1.*.%.1 antai >aksin

Adalah rangkaian proses penyimpanan dan transportasi @aksin dengan menggunakan berbagai peralatan sesuai prosedur untuk men(amin kualitas @aksin se(ak dari pabrik sampai diberikan kepada pasien. antai @aksin terdiri dari proses penyimpanan @aksin di kamar dingin atau kamar beku" di lemari pendingin" di dalam alat pembawa @aksin" pentingnya alat$alat untuk mengukur dan mempertahankan suhu. %ampak perubahan suhu  pada @aksin hidup dan mati berbeda. ntuk itu harus diketahui suhu optimum untuk setiap @aksin sesuai petun(uk penyimpanan dari pabrik  masing$masing.

(30)

/ambar !.5 #acam$macam tempat penyimpanan <aksin 1.1.*.%.% 7uhu "5timum untuk >aksin hi#u5

Secara umum semua @aksin sebaiknya disimpan pada suhu G2°3 sampai dengan G*H3" diatas suhu G*H3 @aksin hidup akan cepat mati" @aksin polio hanya bertahan dua hari" @aksin 3/ dan campak yang belum dilarutkan mati dalam tu(uh hari. <aksin hidup potensinya masih tetap baik pada suhu kurang dari 2H3 sampai dengan beku. <aksin oral polio yang belum dibuka lebih bertahan lama 42 tahun bila disimpan pada suhu $25H3 sampai dengan $!5H3" namun hanya bertahan enam bulan pada suhu G2°3 sampai dengan G*H3. <aksin 3/ dan campak berbeda" walaupun disimpan pada

(31)

suhu $25H3 sampai dengan $!5H3" umur @aksin tidak lebih lama dari suhu G2°3 sampai dengan G*H3" yaitu 3/ tetap satu tahun dan campak tetap dua tahun. Bleh karena itu @aksin 3/ dan campak yang belum dilarutkan tidak perlu disimpan di suhu $25H3 sampai dengan $!5H3 atau didalam  freeer.

1.1.*.%., 7uhu "5timum untuk >aksin mati

<aksin mati 4inaktif sebaiknya disimpan dalam suhu G2°3 sampai dengan G*H3 (uga" pada suhu dibawah G2H3 4beku @aksin mati 4inaktif akan cepat rusak. ila beku dalam suhu $&.5H3 @aksin hepatitis  dan %P6$ 1epatitis  4kombo akan rusak dalam I (am" tetapi dalam suhu diatas *H3 @aksin hepatitis  bisa bertahan sampai tiga puluh hari" %P6$hepatitis  kombinasi sampai empat belas hari. %ibekukan dalam suhu $5H3 sampai dengan $!&H3 @aksin %P6" %6 dan 66 akan rusak dalam !"5 sampai dengan dua (am" tetapi bisa bertahan sampai empat belas hari dalam suhu di atas *H3.

1.1.*.%.* amar #ingin #an kamar beku

Kamar dingin 4cold room dan kamar beku 4 freee room umumya berada dipabrik" distributor pusat" %inas Kesehatan Pro@insi" berupa ruang yang  besar dengan kapasitas 5$!&& m" untuk menyimpan @aksin dalam (umlah yang besar. Suhu kamar dingin berkisar G2°3 sampai dengan G*H3" terutama untuk menyimpan @aksin$@aksin yang tidak boleh beku. Suhu kamar beku berkisar antara $25H3 sampai dengan $!5H3" untuk menyimpan @aksin yang boleh beku" terutama @aksin polio. Kamar dingin dan kamar   beku harus beroperasi terus menerus" menggunakan dua alat pendingin

yang beker(a bergantian. Aliran listrik tidak boleh terputus sehingga harus dihubungkan dengan pembangkit listrik yang secara otomatis akan  berfungsi bila listrik mati. Suhu ruangan harus dikontrol setiap hari dari data suhu yang tercatat secara otomatis. Pintu tidak boleh sering dibuka tutup.

(32)

1.1.*.%.2 Lemari es #an freezer

Setiap lemari es sebaiknya mempunyai satu stop kontak tersendiri. Jarak  lemari es dengan dinding belakang !&$!5 cm" kanan kiri !5 cm" sirkulasi udara disekitarnya harus baik. -emari es tidak boleh terkena sinar  matahari langsung. Suhu didalam lemari es harus berkisar G2°3 sampai dengan G*H3" digunakan untuk menyimpan @aksin$@aksin hidup maupun mati" dan untuk membuat cool pac 4kotak dingin cair. Sedangkan suhu di dalam freeCer berkisar antara $25H3 sampai dengan $!5H3" khusus untuk  menyimpan @aksin polio dan pembuatan cold pac 4kotak es beku. 6ermostat di dalam lemari es harus diatur sedemikian rupa sehingga suhunya berkisar antara G2 sampai dengan G*H3 dan suhu freeer berkisar  $!5H3 sampai dengan $25H3. %i dalam lemari es lebih baik bila dilengkapi  freee "atch atau  freee tag  pada rak ke$)" untuk memantau apakah

suhunya pernah mencapai di bawah & dera(at. Sebaiknya pintu lemari es hanya dibuka dua kali sehari" yaitu ketika mengambil @aksin dan mengmbalikan sisa @aksin" sambil mencatat suhu lemari es.

-emari es dengan pintu membuka ke atas lebih dian(urkan untuk   penyimpanan @aksin. Karet$karet pintu harus diperiksa kerapatannya"

untuk menghindari keluarnya udara dingin. ila pada dinding lemari es telah terdapat bunga es" atau di freeer telah mencapai tebal 2$) cm harus segera dilakukan pencairan 4defrost . Sebelum melakukan pencairan"  pindahkan @aksin ke cool bo8 atau lemari es yang lain. 3abut kontak 

listrik lemari es" biarkan pintu lemari es dan freeer terbuka selama 2'  (am" kemudian dibersihkan. Setelah bersih" pasang kembali kontak listerik" tunggu sampai suhu stabil. Setelah suhu lemari sedikitnya mencapai G*H3 dan suhu freeer $!5H3" masukkan @aksin sesuai tempatnya.

(33)

/ambar !.0 -emari es penyimpanan <aksin

1.1.*.%.6 7usunan >aksin #i #alam lemari es

Karena @aksin hidup dan @aksin inaktif mempunyai daya tahan berbeda terhadap suhu dingin" maka kita harus mengenali bagian yang paling dingin dari lemari es. -etakkan @aksin hidup dekat dengan bagian yang  paling dingin" sedangkan @aksin mati (auh dari bagian yang paling dingin.

%i antara kotak$kotak @aksin beri (arak selebar (ari tangan 4sekitar 2 cm agar udara dingin bias menyebar merata ke semua kotak @aksin.

agian paling bawah tidak untuk menyimpan @aksin tetapi khusus untuk  meletakkan cool pac9 untuk mempertahankan suhu bila listerik mati. Pelarut @aksin (angan disimpan di dalam lemari es atau freeer9 karena akan mengurangi ruang untuk @aksin" dan akan pecah bila beku. Penetes 4dropper  @aksin polio (uga tidak boleh di letakkan di lemari es atau  freeerkarena akan men(adi rapuh" mudah pecah.

6idak boleh menyimpan makanan" minuman" obat$obatan atau benda$  benda lain di dalam lemari es @aksin" karena mengganggu stabilitas suhu

karena sering di buka.

1.1.*.%. Lemari es #engan 5intu membuka ke #e5an

agian yang paling dingin lemari es ini adalah di bagian paling atas 4 freeer . %i dalam freeer disimpan cold pac9 sedangkan rak tepat di  bawah freeer untuk meletakkan @aksin$@aksin hidup" karena tidak mati

(34)

 pada suhu rendah. ak yang lebih (auh dari freeer 4rak ke 2 dan ) untuk  meletakkan @aksin$@aksin mati 4inaktif" agar tidak terlalu dekat freeer9 untuk menghindari rusak karena beku. 6hermometer %ial atau #uller  diletakkan pada rak ke$2" freee "atchatau freee tag pada rak ke ).

/ambar !.7 lemari es penyimpanan <aksin

1.1.*.%.4 Lemari es #engan 5intu membuka ke atas

agian yang paling dingin dalam lemari es ini adalah bagian tengah 4evaporator  yang membu(ur dari depan ke belakang. Bleh karena itu @aksin hidup diletakkan di kanan$kiri bagian yang paling dingin 4evaporator . <aksin mati diletakkan dipinggir" (auh dari e@aporator. eri  (arak antara kotak$kotak @aksin selebar (ari tangan 4sekitar 2 cm.

-etakkan termometer %ial atau #uller atau freee "atchfreee tag dekat @aksin mati.

(35)

/ambar !.* -emari es dengan pintu membuka ke atas

1.1.*.%.3 Wa#ah 5emba?a >aksin

ntuk membawa @aksin dalam (umlah sedikit dan (arak tidak terlalu (auh dapat menggunakan cold bo 4kotak dingin atau vaccine carrier4termos. $old bo8  berukuran lebih besar" dengan ukuran '&$7& liter" dengan  penyekat suhu dari poliuretan" selain untuk transportasi dapat pula untuk 

menyimpan @aksin sementara. ntuk mempertahankan suhu @aksin di dalam kotak dingin atau termos dimasukkan cold pac ataucool pac.

/ambar !.+ =adah pembawa @aksin

1.1.*.%.1) Cold pack #an cool pack

$old pac berisi air yang dibekukan dalam suhu $!5H3 sampai dengan $25H3 selama 2' (am" biasanya di dalam wadah plastik berwarna putih. $ool pac berisi air dingin 4tidak bekuyang didinginkan dalam suhu G2°3 sampai dengan G*H3 selama 2' (am" biasanya di dalam wadah plastik   berwarna merah atau biru. $old pac 4beku dimasukkan ke dalam termos

untuk mempertahankan suhu @aksin ketika membawa @aksin hidup sedangkan cool pac 4cair untuk membawa @aksin hidup dan @aksin mati 4inaktif.

(36)

/ambar !.!& 8ce pack 

1.1.*., Menilai kualitas >aksin

<aksin hidup akan mati pada suhu di atas batas tertentu" dan @aksin mati akan rusak di bawah suhu tertentu.

1.) Kualitas rantai @aksin dan tanggal kadaluwarsa

ntuk mempertahankan kualitas @aksin maka penyimpanan dan transportasi @aksin harus memenuhi syarat rantai @aksin yang baik" antara lain  disimpan di dalam lemari es atau freeer dalam suhu tertentu" transportasi @aksin di dalam kotak dingin atau termos yang tertutup rapat" tidak terendam air" terlindung dari sinar  matahari langsung" belum melewati tanggal kadaluarsa" indikator  suhu berupa <<# 4vaccine vial monitor  atau freee "atchtag 

 belum melampaui batas suhu tertentu.

2.) <<# 4vaccine vial monitor 

ntuk menilai apakah @aksin sudah pernah terpapar suhu di atas  batas yang dibolehkan" dengan membandingkan warna kotak segi empat dengan warna lingkaran di sekitarnya. ila waran kotak segi empat lebih muda daripada lingkaran dan sekitarnya 4disebut kondisi <<# A atau  maka @aksin belum terpapar suhu di atas  batas yang diperkenankan. <aksin dengan kondisi <<#  harus segera dipergunakan. ila warna kotak segi empat sama atau lebih

(37)

gelap daripada lingkaran dan sekitarnya 4disebut kondisi <<# 3 atau % maka @aksin sudah terpapar suhu di atas batas yang diperkenankan" tidak boleh diberikan pada pasien.

/ambar !.!! <accine <ial #onitor 4<<#

3.) :reee "atch dan freee tag

Alat ini untuk mengetahui apakah @aksin pernah terpapar suhu dibawah &L3. ila dalam freee "atch terdapat warna biru yang melebar ke sekitarnya atau dalam freee tag ada tanda silang 4M"  bearti @aksin pernah terpapar suhu di bawah &L3 yang dapat merusak @aksin mati. <aksin$@aksin tersebut tidak boleh diberikan kepada pasien.

4.) =arna dan ke(ernihan @aksin

=arna dan ke(ernihan beberapa @aksin dapat men(adi indikator praktis untuk menilai stabilitas @aksin. <aksin polio harus berwarna kuning oranye. ila warnanya berubah men(adi pucat atau kemerahan berarti  p1nya telah berubah" sehingga tidak stabil dan tidak boleh diberikan

kepada pasien.

<aksin toksoid" rekombinan dan polisakarida umumnya berwarna putih  (ernih sedikit berkabut. ila menggumpal atau banyak endapan berarti sudah pernah beku" tidak boleh digunakan karena sudah rusak. ntuk  meyakinkan dapat dilakukan u(i kocok seperti dibawah ini. ila @aksin setelah dikocok tetap menggumpal atau mengendap maka @aksin tidak   boleh digunakan karena sudah rusak.

(38)

5.) Pemilihan @aksin

<aksin yang harus segera dipergunakan adalah  @aksin yang belum dibuka tetapi telah dibawa ke lapangan" sisa @aksin telah dibuka 4dipergunakan" @aksin dengan <<# " @aksin dengan tanggal kadaluarsa sudah dekat 4;;B N /arly /8pire :irst ut " @aksin yang sudah lama tersimpan dikeluarkan segera 48B N :irst n :irst ut .

1.1.*.* Ma!am8Ma!am <aksin Dan =ungsinya 1.1.*.*.1 Imunisasi B@G

<aksinasi 3/ memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit 6uberkulosis 46. <aksin ini mengandung bakteri  #acillus $almette-uerrin hidup yang dilemahkan. 3/ diberikan satu kali sebelum anak   berumur dua bulan.

%i 8ndonesia 63 merupakan penyakit rakyat yang mudah menular" di negara yang sudah berkembang penyakit ini sudah (arang ditemukan karena dilaksanakannya imunisasi 3/ yang luas"  pengawasan ketat terhadap penderita 63 dan perbaikan keadaan sosial

ekonomi.

1.1.*.*.% Imunisasi DP&

8munisasi %P6 adalah suatu @aksin three-in-one  yang melindungi terhadap difteri" pertusis dan tetanus. %i 8ndonesia @aksin terhadap ketiga  penyakit tersebut dipasarkan dalam tiga (enis kemasan" yaitu dalam  bentuk kemasan tunggal khusus bagi tetanus" dalam bentuk kombinasi

%6 4difteri dan tetanus dan kombinasi %P6.

<aksin difteri terbuat dari toksin kuman difteri yang telah dilemahkan. iasanya diolah dan dikemas bersama$sama dengan @aksin tetanus dalam bentuk @aksin %6 atau dalam bentuk tetanus dan pertusis dalam bentuk %P6.

%ifteri adalah suatu infeksi bakteri yang menyerang tenggorokan dan dapat menyebabkan komplikasi yang serius atau fatal. Penyakit

(39)

di

diftefteri ri didisesebababkbkan an ololeheh corynebactercorynebacterium ium diphtdiphtheriaeheriae" " sifasifatnytnya a sansangatgat ganas dan mudah

ganas dan mudah menular.menular.

Seorang anak akan ter(angkit difteri bila ia berhubungan langsung Seorang anak akan ter(angkit difteri bila ia berhubungan langsung deng

dengan anak an anak lain sebagai penderita difteri atau lain sebagai penderita difteri atau sebagasebagai i pembpembawa kumanawa kuman 4k

4kararieier. r. %a%alalam m hahal l ininililah ah peperlrlununyya a didilaklakukukan an imimununisaisasi. si. %en%engagann imunisasi anak akan terhindar" sedangkan anak yang belum mendapat imunisasi anak akan terhindar" sedangkan anak yang belum mendapat imun

imunisasi isasi akan tertular akan tertular penypenyakit akit difterdifteri i yang diperoleyang diperoleh h dari temannydari temannyaa sendir

sendiri i yang men(adi karier. Pertusyang men(adi karier. Pertusis is 4batu4batuk k re(an adalah re(an adalah infekinfeksi si bakterbakterii

 #ordetella

 #ordetella pertussispertussis ditditandandai ai dendengan batuk gan batuk hebhebat at yayang ng menmenetap sertaetap serta  bunyi pernafasan yang melengkin

 bunyi pernafasan yang melengking.g. Pe

Pertrtuusisis s bbererlalangngsusung ng seselalamma a bbebebererapapa a mmininggggu u dadan n dadappatat menyebabkan serangan batuk sehingga anak sulit bernafas" makan atau menyebabkan serangan batuk sehingga anak sulit bernafas" makan atau min

minum. um. PerPertustusis is (ug(uga a dapdapat at menmenimbimbulkulkan an komkompliplikaskasi i seriserius" us" sepsepertierti  pneumonia" ke(ang

 pneumonia" ke(ang dan kerusakan dan kerusakan otak. Sementara otak. Sementara tetanus atetanus adalah infeksidalah infeksi  bakteri

 bakteri yang yang bisa bisa menyebabkan menyebabkan kekakuan kekakuan pada pada rahang rahang serta serta ke(ang.ke(ang. /e(ala yang khas yaitu anak tiba$tiba batuk keras secara terus$menerus" /e(ala yang khas yaitu anak tiba$tiba batuk keras secara terus$menerus" sukar berhenti" muka men(adi merah atau kebiruan" keluar air mata dan sukar berhenti" muka men(adi merah atau kebiruan" keluar air mata dan kadang$kadang sampai muntah.

kadang$kadang sampai muntah.

<aksin %P6 diberikan dengan cara disuntikkan pada otot lengan <aksin %P6 diberikan dengan cara disuntikkan pada otot lengan atau paha. 8munisasi %P6 diberikan sebanyak tiga kali" yaitu pada saat atau paha. 8munisasi %P6 diberikan sebanyak tiga kali" yaitu pada saat anak berumur dua bulan 4%P6 8" tiga bulan 4%P6 88 dan empat bulan anak berumur dua bulan 4%P6 8" tiga bulan 4%P6 88 dan empat bulan 4%P6 888O selang waktu tidak kurang dari empat minggu. 8munisasi %P6 4%P6 888O selang waktu tidak kurang dari empat minggu. 8munisasi %P6 ulang diberikan satu tahun setelah %P6 888 dan pada usia prasekolah 45$0 ulang diberikan satu tahun setelah %P6 888 dan pada usia prasekolah 45$0 tahun. Jika anak mengalami reaksi alergi terhadap @aksin pertusis" maka tahun. Jika anak mengalami reaksi alergi terhadap @aksin pertusis" maka diberikan %6" bukan %P6.

diberikan %6" bukan %P6.

%aya proteksi atau daya lindung @aksin difteri cukup baik yaitu %aya proteksi atau daya lindung @aksin difteri cukup baik yaitu seb

sebesar esar *&$*&$+5+5D D dan dan daydaya a proprotekteksi si @ak@aksin sin tettetanuanus s sangsangat at baibaik k yayaituitu sebesar +&$+5D sedangkan daya proteksi @aksin pertusis masih rendah sebesar +&$+5D sedangkan daya proteksi @aksin pertusis masih rendah yaitu 5&$0&D. Bleh karena itu tidak (arang anak yang telah mendapat yaitu 5&$0&D. Bleh karena itu tidak (arang anak yang telah mendapat imunisasi pertusis masih ter(angkit penyakit batuk re(an" tetapi dalam imunisasi pertusis masih ter(angkit penyakit batuk re(an" tetapi dalam  bentuk yang lebih ringan.

 bentuk yang lebih ringan.

)+ )+

(40)

1.1.*.*., Imunisasi P"li" 1.1.*.*., Imunisasi P"li"

8mu

8munisnisasi asi polpolio io memmemberberikaikan n kekkekebaebalan lan aktaktif if terterhadhadap ap penpenyayakitkit  poliomielitis.

 poliomielitis. 6e6erdapat rdapat dua dua (enis (enis @aksin @aksin yang yang masing$masingmasing$masing mengandung @irus polio tipe 8" 88 E 888 yang sudah dimatikan 4<aksin mengandung @irus polio tipe 8" 88 E 888 yang sudah dimatikan 4<aksin

&al 

&al " cara pemberiannya dengan penyuntikan. %an yang masih hidup" cara pemberiannya dengan penyuntikan. %an yang masih hidup tapi dilemahkan 4<aksin

tapi dilemahkan 4<aksin &abin&abin cara pemberiannya melalui mulut berupa cara pemberiannya melalui mulut berupa cai

cairanran. . %i %i 8nd8ndoneonesia sia @ak@aksin sin yayang ng laClaCim im dibdiberierikan kan ialaialah h @ak@aksin sin (en(enisis Sa

Sabibin.n.<<aaksksin in popolilio o dadapapat t memencencegagah h pepenynyakakit it popoliliomomieielitlitis is yyangang disebabkan oleh @irus polio" yaitu tipe 8" 88 dan 888. <irus polio akan disebabkan oleh @irus polio" yaitu tipe 8" 88 dan 888. <irus polio akan merusak bagian anterior susunan saraf pusat tulang belakang. Penyakit ini merusak bagian anterior susunan saraf pusat tulang belakang. Penyakit ini te

terurutatama ma babanynyak ak terterdadapapat t di di nenegagara ra yayang ng sedsedanang g beberkrkemembabangng. . %i%i 8ndon

8ndonesia tercatat esia tercatat beberbeberapa kali apa kali wabah polio misalnywabah polio misalnya a di elitung tahundi elitung tahun !+'*" di Semarang tahun !+5'" di #edan tahun !+57. /e(ala penyakit ini !+'*" di Semarang tahun !+5'" di #edan tahun !+57. /e(ala penyakit ini sangat ber@ariasi" dari ge(ala ringan sampai timbul kelumpuhan bahkan sangat ber@ariasi" dari ge(ala ringan sampai timbul kelumpuhan bahkan sampai timbul kematian. /e(ala yang umum dan mudah dikenal ialah sampai timbul kematian. /e(ala yang umum dan mudah dikenal ialah anak mendadak lumpuh pada salah satu anggota gerak setelah menderita anak mendadak lumpuh pada salah satu anggota gerak setelah menderita demam selama 2$5 hari. Polio (uga bisa menyebabkan kelumpuhan pada demam selama 2$5 hari. Polio (uga bisa menyebabkan kelumpuhan pada otot$otot pernafasan dan otot untuk menelan.

otot$otot pernafasan dan otot untuk menelan. 8munisasi dasar polio diberikan

8munisasi dasar polio diberikan pada anak umur &$' bulan sebanyak pada anak umur &$' bulan sebanyak  empat kali 4polio 8" 88" 888" dan 8< dengan inter@al tidak kurang dari empat kali 4polio 8" 88" 888" dan 8< dengan inter@al tidak kurang dari emp

empat at minmingguggu. . 8mu8munisnisasi asi polpolio io ulaulangangan n dibdiberierikan kan satu satu tahtahun un setesetelahlah imunisasi polio 8<" kemudian pada saat masuk S% 45$0 tahun dan pada imunisasi polio 8<" kemudian pada saat masuk S% 45$0 tahun dan pada saat meninggalkan S% 4!2 tahun. %aya proteksi @aksin polio sangat baik  saat meninggalkan S% 4!2 tahun. %aya proteksi @aksin polio sangat baik  yaitu sebesar +5$!&&D.

yaitu sebesar +5$!&&D.

1.1.*.*.* Imunisasi @am5ak  1.1.*.*.* Imunisasi @am5ak 

8munisasi campak memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit 8munisasi campak memberikan kekebalan aktif terhadap penyakit campak 4tampek yang disebabkan oleh se(enis @irus termasuk golongan campak 4tampek yang disebabkan oleh se(enis @irus termasuk golongan

'& '&

(41)

 paramisovirus

 paramisovirus. . /e(ala yang khas /e(ala yang khas yaitu timbulyaitu timbulnya bercak,bernya bercak,bercak merahcak merah dikulit setelah anak demam )$5 hari" bercak merah ini semula timbul pada dikulit setelah anak demam )$5 hari" bercak merah ini semula timbul pada  pipi

 pipi di di bawah bawah telinga telinga kemudian kemudian men(alar men(alar ke ke muka" muka" tubuh tubuh dan dan anggotaanggota gerak.

gerak.

8munisasi campak diberikan sebanyak dua kali. Pertama" pada saat 8munisasi campak diberikan sebanyak dua kali. Pertama" pada saat anak berumur sembilan bulan atau lebih" 3ampak kedua diberikan pada anak berumur sembilan bulan atau lebih" 3ampak kedua diberikan pada um

umur ur 5$7 tahun5$7 tahun. . PadPada a ke(ake(adiadian n lualuar r biabiasa sa dapdapat at dibdiberikerikan an padpada a umumur ur  ena

enam m bulbulan an dan dan diudiulanlangi gi enaenam m bulbulan an kemkemudiudian. an. <<aaksiksin n disdisuntuntikkikkanan secara langsung di bawah kulit 4

secara langsung di bawah kulit 4 subutan subutan. 3ampak 8 diperlukan untuk . 3ampak 8 diperlukan untuk  menimbulkan respon kekebalan primer" sedangkan 3ampak 88 diperlukan menimbulkan respon kekebalan primer" sedangkan 3ampak 88 diperlukan untuk meningkatkan kekuatan antibodi sampai pada tingkat yang tertingi. untuk meningkatkan kekuatan antibodi sampai pada tingkat yang tertingi. ;fek samping yang mungkin ter(adi berupa demam" ruam kulit" diare. ;fek samping yang mungkin ter(adi berupa demam" ruam kulit" diare.

%ay

%aya a prprototekeksi si imimununisaisasi si camcampapak k sansangagat t titingnggi gi yyaitaitu u +0+0$+$++D+D"" #enur

#enurut ut penelpenelitian" kekebalan yang itian" kekebalan yang diperodiperoleh leh ini ini berlanberlangsung seumur gsung seumur  hidup.

hidup.

1.1.*.*.2 Imunisasi He5atitis B /HB<0 1.1.*.*.2 Imunisasi He5atitis B /HB<0

1epatitis  adalah suatu infeksi hati yang bisa menyebabkan kanker  1epatitis  adalah suatu infeksi hati yang bisa menyebabkan kanker  hat

hati i dan dan kemkematiaatian. n. 8mu8munisnisasi asi 1< 1< memmemberiberikan kan kekkekebaebalan lan terhterhadaadapp hepatitis . 8munisasi ini diberikan sebanyak empat kali. Antara suntikan hepatitis . 8munisasi ini diberikan sebanyak empat kali. Antara suntikan 1<! dengan 1<2 diberikan dengan selang waktu satu bulan pada saat 1<! dengan 1<2 diberikan dengan selang waktu satu bulan pada saat anak berumur di bawah empat bulan. Kepada bayi yang lahir dari ibu anak berumur di bawah empat bulan. Kepada bayi yang lahir dari ibu dengan hepatitis" @aksin 1< disuntikan dalam waktu !2 (am setelah dengan hepatitis" @aksin 1< disuntikan dalam waktu !2 (am setelah lahir. Sedangkan pada bayi yang lahir dari ibu yang status hepatitisnya lahir. Sedangkan pada bayi yang lahir dari ibu yang status hepatitisnya tid

tidak ak dikdiketahetahui" ui" 11< < 8 8 dibdiberierikan kan daldalam am wakwaktu tu !2 !2 (am (am setesetelah lah lahlahirir.. 1<

1<) ) dibdiberierikan kan padpada a usiusia a antantara ara 0$!0$!* * bulbulan. an. 8mu8munisnisasi asi 1< empat1< empat diberikan saat anak berusia !& tahun. %osis pertama diberikan segera diberikan saat anak berusia !& tahun. %osis pertama diberikan segera setelah bayi lahir atau (ika ibunya memiliki 1epatitis . 8munisasi (uga setelah bayi lahir atau (ika ibunya memiliki 1epatitis . 8munisasi (uga  bisa

 bisa diberikan diberikan pada pada saat saat bayi bayi berumur berumur dua dua bulan. bulan. Pemberian Pemberian imunisasiimunisasi kepada anak yang sakit berat sebaiknya ditunda sampai anak benar$benar  kepada anak yang sakit berat sebaiknya ditunda sampai anak benar$benar   pulih.

 pulih.

'! '!

(42)

Program imunisasi di Puskesmas Kecamatan #enteng adalah imunisasi dasar dan imunisasi pada ibu hamil. 8munisasi dasar yang diberikan pada anak adalah

a. 3/ untuk mencegah penyakit 6"

b. %P6 untuk mencegah penyakit %ifteria" Pertusis dan 6etanus"

c. Polio untuk mencegah penyakit (oliomyelitis9 d. 3ampak untuk mencegah penyakit easles9

1epatitis  untuk mencegah penyakit epatitis #.

erdasarkan tabel !.!' didapatkan bahwa Peserta 8munisasi %P69191ib ! Sekecamatan 6an(ung Priok Periode Januari , %esember 2&!' adalah +2 D dengan (umlah sasaran sebanyak 72!2 bayi.

1.1.1.  asil *egiatan (rogram munisasi di (usesmas ;ilayah *ecamatan  *emayoran (eriode <anuari = esember 2+14

&abel 1.1% In#ikat"r Pr"gram Imunisasi Puskesmas e!amatan emay"ran Peri"#e 'anuari ( Desember %)1*

Pr"gram In#ikat"r &arget 1 tahun /0

Imunisasi 1 & 4&$7 3/ Polio ! *& D +5 D +5 D %P69191ib ! Polio 2 +5 D +& D %P69191ib 2 Polio ) +& D +& D %P69191ib ) Polio ' 3ampak  +& D +& D +& D

&abel 1.%1 @aku5an Peserta Imunisasi HB ) /)8 H0 #i Wilayah Puskesmas e!amatan emay"ran Peri"#e 'anuari ( Desember %)1*

(43)

Nama Puskesmas elurahan Jumlah ayi aru -ahir  4ayi D 6arget ! 6ahun Januari s9d %esember  Jumlah ayi yang diimunisasi 4ayi D ayi yang diimunisasi selama ! tahun Gunung 7ahari 7elatan 2*! *&D 27& +0D

emay"ran )&* *&D )&' *7D

eb"n "s"ng )5+ *&D )5! +7D

7er#ang '!& *&D '&0 ++D

Utan Pan:ang )&7 *&D 2+' +5D

Hara5an Mulia 2&5 *&D !+0 +5D

@em5aka Baru )5+ *&D )'7 +0D

7umur Batu ))) *&D )!7 +5D

&"tal %26%  *&  %*42

&abel 1.1, @aku5an Peserta Imunisasi B@G #i Wilayah Puskesmas e!amatan emay"ran Peri"#e 'anuari ( Desember %)1*

Nama Puskesmas Jumlah ayi aru -ahir  4ayi D 6arget ! 6ahun Januari s9d %esember  Jumlah ayi yang diimunisasi 4ayi D ayi yang diimunisasi Gunung 7ahari 7elatan 2*! +5 D 27' +7 D

emay"ran )&* +5D )&5 ++D

eb"n "s"ng )5+ +5D )57 ++D

7er#ang '!& +5D '&! +7D

 Utan Pan:ang )&7 +5D )&5 ++D

Hara5an Mulia 2&5 +5D 2&! +*D

@em5aka Baru )5+ +5D )52 +*D

7umur Batu ))) +5D )27 +*D

&"tal %26% 32 %%2%

Gambar

Gambar 1.%. Peta Pembagian =ilayah Ker(a Puskesmas Kec. Kemayoran

Referensi

Dokumen terkait

Pemeriksaan toksikologi diperlukan pada kondisi seperti kasus kematian mendadak yang terjadi pada seseorang maupun sekelompok orang, kematian yang dikaitkan

Jadi berdasarkan interpretasi data dari hasil asesmen membaca, menulis, dan berhitung, anak belum bisa dalam menyusun kata yang terdiri dari 3 suku kata, dalam

Berdasarkan data hasil uji dan mengacu pada Tabel 2 tentang permeabilitas tanah, menujukkan bahwa pada satuan batuan Formasi Kalibeng memiliki permeabilitas yang baik karena

Komponen-komponen elektronik boleh dikelaskan sebagai komponen pasif dan komponen aktif. Komponen pasif ialah komponen-komponen yang tidak menyumbang kepadagandaan

Apabila dikaitkan dengan hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa penelitian yang akan peneliti lakukan ini memiliki perbedaan dengan ketiga skripsi di atas,

Pesantren sebagai lembaga pendidikan tertua yang masih bertahan hingga kini tentua saja harus sadar bahwa penggiatan diri yang hanya pada wilayah keagamaan tidak lagi

Obat Tradisional adalah bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik), yang berupa bahan tumbuhan, bahan

Berbeda dengan hasil penelitian Putranto (2012), Utami (2012) dan Lestari (2015) menyatakan bahwa group cohesiveness tidak berpengaruh secara signifikan terhadap