• Tidak ada hasil yang ditemukan

The 21 st Indonesia International Motor Show

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "The 21 st Indonesia International Motor Show"

Copied!
97
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

BAHASA

INDONESIA

(6)

DAFTAR ISI

Bab 1. Informasi Umum

1. Nama Pameran 11 2. Tema 11 3. Tempat Pelaksanaan 11 4. Waktu 11 5. Penyelenggara 11 6. Pelaksana 11 7. Website 11 8. Tiket Masuk 11

9. Undangan & Tanda Masuk

A. Undangan Upacara Pembukaan 12

B. Tanda Masuk (Special Guest ID) 12

10. Pass

A. Exhibitor Pass (Tanda Masuk Peserta Pameran) 12

B. Seragam Kontraktor (Sebagai Tanda Masuk Kontraktor Pameran) 12 C. Artist & Delivery Person Pass / Temporary Pass (Tanda masuk sementara) 12

11. Official Hotels 13

12. Perubahan Jadwal Pameran 13

Bab 2. Pemasukan dan Pengeluaran Barang Pameran

1. Masa Pembangunan, Pembongkaran Stand, Pemasukan & Pengeluaran Barang Display 14

A. Jadwal Pembangunan dan Pembongkaran Stand .14

B. Persyaratan Pemasukan dan Pengeluaran Barang Display Selama Masa Pameran .15

C. Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran .15

2. Pemberitahuan mengenai Kontraktor Stand .16

3. Official Stand Contractor .16

4. Official Freight Forwarder .16

5. Keamanan Selama Masa Set-Up dan Dismantling .17

6. Persyaratan Pembongkaran Stand .17

7. Kendaraan Selama Masa Set-Up dan Dismantling .18

8. Pembuangan Sampah .19

Bab 3. Pengerjaan Konstruksi Stand, Peraturan, Kelistrikan dan Fasilitas

1. Material Stand Pameran 20

2. Pengerjaan terkait dengan struktur Hall 20

3. Izin Pembangunan Stand 20

4. Ketentuan Desain

A. Ketentuan untuk lay out desain stand 23

B. Zona Batasan Ketinggian 23

C. Partisi Stand / Dinding Stand 26

D. Pylon 26

E. Panggung, Levelling & Floor stand 26

F. Bangunan Bertingkat (double decker) 27

G. Regulasi Outdoor 27

5. Pengumpulan & Approval Gambar Disain Stand 29

6. Peraturan Terkait Dengan Penggunaan Fasilitas Pameran

A. Listrik 29

B. Rigging/Truss System 29

C. Syarat dan Kondisi Pengadaan/Pemasangan Listrik 30

D. Pengerjaan Kelistrikan 30

E. Pemeliharaan Terhadap Peralatan Kelistrikan 31

F. Pelayanan Komunikasi Dalam Stand 31

G. Suplai air dan Penyediaan Drainase 31

H. Internet Connection 32

I. Fasilitas Stand Standar 32

(7)

Bab 4. Operasional Show Days, Peraturan Ketatasuaraan, Acara dan Fasilitas Pendukung

1. Pintu Masuk Peserta Pameran 33

2. Listrik 33

3. Peraturan Ketatasuaraan

A. Batas Volume 33

B. Pengukuran Volume 34

C. Spesifikasi Penggunaan loudspeaker berdasarkan luas lahan 34

D. Posisi Speaker 34

4. Pertunjukan di Area Pameran 35

Aktifitas Promosi 38

Bab 5. FasilitasPameran

1. Shuttle Bus 42

2. Musholla (SholatJumat) 42

3. Area Merokok 42

4. Area Food And Beverage 42

5. Ambulans dan Ruang Medis 42

6. Business Center 42

7. Coffee Shop 42

8. Kids Area 42

9. Nursery Room 42

10. Bank & ATM 42

11. Taxi area 42 12. Koneksi Internet 43 13. Ruang Meeting 43 14. Charger Corner 43 Contact Person Contact Person 45 Official Contractor 46 Venue Owner 46

Official Freight Forwarder 47

(8)

Daftar Tabel

Tabel 2.1 Jadwal Pembangunan dan Pembongkaran Stand 14

Tabel 2.2 Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran 15

Tabel 2.3 Kode Parkir Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling 18 Tabel 3.1 Ketentuan Design Ketinggian Dinding Massive dan Beban maksimum 23

Tabel 4.1 Pintu masuk peserta pameran 33

Tabel 5.1 Spesifikasi kapasitas ruang meeting 43

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran 15

Gambar 2.2 Parkir Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling 18

Gambar 3.1 Regulasi Tinggi Hall D1 23

Gambar 3.2 Zona Batas Ketingian Hall A 24

Gambar 3.3 Zona Batas Ketingian Hall B 24

Gambar 3.4 Zona Batas Ketingian Hall C 25

Gambar 3.5 Zona Batas Ketingian Hall D 25

Gambar 3.6 Zona Batas Ketingian Semi-Permanent Hall 26

Gambar 3.7 Regulasi flooring 27

Gambar 3.8 Zona Batas Ketingian Outdoor Area 27

Gambar 3.10 Contoh Stand Standard 32

Gambar 4.1 Pintu Masuk Peserta Pameran 33

Gambar 4.2 Posisi Speaker Terhadap Stand 35

Gambar 5.1 Peta Fasilitas 44

Note: Informasi yang tertulis di Manual book ini adalah benar pada waktu pencetakan dan dapat berubah sewaktu-waktu.

(9)
(10)
(11)

Bab 1. Informasi Umum

1. Nama Pameran

The 21st Indonesia International Motor Show 2. Tema

Smart Vehicle Mobility 3. Tempat Pelaksanaan

Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta 10620, Indonesia

Telepon : +62 21 – 2664 5265

Fax : +62 21 – 2664 5555

Website : www.jie.com

4. Waktu

Upacara Pembukaan 19 September 2013 ... 09.00 WIB*

Press Day 19 September 2013 ... 10.00 –17.00 WIB*

Umum 20 – 29 September 2013

Weekday (Senin-kamis)...11.00 – 21.00 WIB Weekend (Jumat-Minggu)...10.00 – 21.00 WIB *) Dalam konfirmasi

5. Penyelenggara GAIKINDO

(Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia – Association of Indonesian

Automotive Industries)

Jl. Teuku Cik Ditiro 1 No. 11 DEF Menteng Jakarta Pusat 10350 Phone : +62 21 - 3157178 Fax : +62 21 - 3142100 Email : gaikindo@cbn.net.id Website : http://www.gaikindo.or.id/ 6. Pelaksana PT Dyandra Promosindo The City Tower 7th Floor

Jl. MH.Thamrin No.81 Jakarta Pusat 10310 Indonesia

Phone. : +62 21 – 3199 6077 Fax. : +62 21 - 3199 6277 Website : www.dyandra.com 7. Website www.indonesianmotorshow.com 8. Tiket Masuk

Pameran ini terbuka untuk umum dengan harga tiket per orang per kunjungan sebagai berikut :

 Senin s.d. Kamis (weekday) : Rp 40.000 (Empat puluh ribu rupiah)

 Jumat s.d. Minggu (weekend) : Rp 60.000 (Enam puluh ribu rupiah)

Bebas biaya masuk untuk :  Anak-anak usia dibawah 4 tahun  Lansia usia diatas 70 tahun

(12)

9. Undangan & Tanda Masuk

A. Undangan Upacara Pembukaan

 Undangan upacara pembukaan akan diberikan kepada seluruh peserta pameran yang telah mengisi formulir 13 atau 14, dan mengembalikan kepada panitia selambat-lambatnya tanggal 20 Agustus 2013

 Undangan ini hanya berlaku pada tanggal 19 September 2013, yaitu pada saat pelaksanaan upacara pembukaan dan VIP/Press Day.

B. Tanda Masuk ( Special Guest ID )

 Setiap peserta pameran akan mendapatkan 1 (satu) buah tanda masuk berupa

Special Guest ID untuk setiap kelipatan 10 m2 dari luas stan.

 Special Guest ID merupakan tanda masuk yang hanya berlaku untuk 1 kali masuk pada hari yang digunakan, untuk 1 (satu) orang. Syarat & ketentuan tertera di lembar Special Guest ID.

 Permintaan tambahan untuk tanda masuk dapat disampaikan dengan mengisi

formulir 12 selambat-lambatnya tanggal 22 Juli 2013.

 Biaya tambahan untuk 1 (satu) buah tiket pameran weekday adalah sebesar Rp 40.000,- weekend sebesar Rp 60.000,- dan Special Guest ID sebesar Rp 60.000,-

10. Pass

A. Exhibitor Pass (Tanda Masuk Peserta Pameran)

 Setiap peserta berhak memperoleh 1 (satu) buah Exhibitor Pass untuk setiap kelipatan 10 m2 luas stand.

 Exhibitor pass merupakan tanda masuk peserta yang berlaku selama masa pameran berlangsung. Exhibitor pass hanya dapat digunakan oleh 1 (satu) identitas peserta yang tertera di dalam Exhibitor pass tersebut.

 Untuk peserta pameran yang memiliki lahan kurang dari 30 m2 akan

mendapatkan 3 (tiga) buah Exhibitor Pass.

 Permintaan tambahan untuk Exhibitor Pass, dapat disampaikan kepada panitia dengan mengisi (formulir 11) sebelum tanggal 22 Juli 2013.

 Biaya tambahan untuk 1 (satu) buah Exhibitor adalah sebesar Rp 200.000,-  Tidak diperkenankan untuk meminjamkan ataupun menukar Exhibitor Pass

kepada pihak lain. Atas pelanggaran terhadap ketentuan ini, pihak

penyelenggara berhak menarik dan memusnahkan Exhibitor Pass tersebut. B. Seragam Kontraktor (Sebagai Tanda masuk kontraktor pameran)

 Kontraktor diwajibkan memakai seragam kontraktor masing-masing sebagai identitas kontraktor di dalam area pameran dan hanya berlaku pada masa set-up dan dismantling.

 Untuk kontraktor yang membangun stand special design dengan luas diatas

100m2, akan mendapatkan 1 buah Exhibitor Pass untuk setiap kelipatan 50m2

dari stan yang dikerjakan.

 Exhibitor Pass / Tanda masuk akan diberikan setelah mengumpulkan foto

diri dan menyelesaikan administrasi contractor & consultation fee (formulir 9) sebelum tanggal 22 Juli 2013 (form tidak berlaku setelah tanggal 22 Juli

2013).

C. Artist & Delivery Person Pass / Temporary Pass (Tanda Masuk Sementara)

 Temporary Pass dapat diperoleh di ruang panitia dengan mengisi buku registrasi dan meninggalkan ID card / KTP sebagai jaminan.

(13)

11. Official Hotels

 THE MEDIA HOTEL & TOWER

Jl Gunung Sahari Raya No. 3 , Jakarta 10720 – Indonesia Phone : +6221 - 6263001

Fax : +6221 - 6263011

Contact Person : Oxventus Kumala Website : www.themediahotel.com

 SANTIKA PREMIERE JAKARTA

Jl. AIPDA K.S. Tubun No. 7, Slipi Jakarta 11000, Indonesia Phone : +6221 - 5361777

Fax : +6221 - 5483457

Contact Person : Rosana

Website : www.santika.com

 AMARIS HOTEL MANGGA DUA SQUARE - JAKARTA Jl. Gunung Sahari No. 1, Jakarta

Phone : +6221 – 6231 8888

Fax : +6221 – 6231 8889

Contact Person : Diah

Email : sales3@jakartamds.amarishotel.com

 SWISS-BELHOTEL MANGGA BESAR

Jl. Kartini Raya No.57, Mangga Besar, Jakarta, Indonesia Phone : +(62-21) 6393 888

Fax : +(62-21) 65 95 888

Contact Person : Hendras Natanegara

Email : hendrasnatanegara@jakartapremiere.santika.com Website : http://www.swiss-belhotel.com/id/Indonesia

Catatan :

1. Untuk informasi rate dan pemesanan dapat dilihat di formulir 7 dengan batas waktu pemesanan selambat-lambatnya tanggal 22 Juli 2013. Ketersediaan kamar tidak terjamin jika formulir 7 kembali melewati tanggal 22 Juli 2013.

2. Pemesanan dilakukan dengan sistem personal account.

12. Perubahan Jadwal Pameran

Perubahan yang terkait dengan tempat dan waktu pameran, akan diinformasikan kepada peserta selambat-lambatnya 30 (tiga puluh) hari sebelum pelaksanaan pameran.

(14)

Bab 2. Pemasukan dan Pengeluaran Barang Pameran

Beberapa aturan dasar yang dibutuhkan oleh peserta, kontraktor pameran dan pihak terkait lainnya dalam tahap perencanaan, pendesainan stan, dan pengoperasian barang display adalah ketentuan sebagai berikut :

 Menciptakan lingkungan pameran yang nyaman, mudah dikunjungi serta memuaskan pengunjung.

 Memberikan perhatian besar pada keamanan dan kemudahan gerak pengunjung di area stand masing-masing.

 Tidak mengganggu kenyamanan di luar stand ( misalnya : tata suara, tata cahaya serta arus pengunjung yang menumpuk akibat adanya pertunjukan ataupun display barang di dalam stan).

 Selain biaya pameran yang ditanggung oleh penyelenggara, setiap peserta bertanggung jawab atas seluruh biaya operasional yang di timbulkan oleh masing-masing stand.  Setiap peserta pameran dan atau perwakilannya diharuskan membayar secara tunai

untuk segala bentuk transaksi dilapangan.

1. Masa Pembangunan, Pembongkaran Stand, Pemasukan & Pengeluaran Barang Display.

A. Jadwal Pembangunan dan Pembongkaran Stand

Tabel 2.1 Jadwal Pembangunan dan Pembongkaran Stand.

*Khusus untuk barang display area Outdoor yang berupa kendaraan / Truck di haruskan untuk masuk terlebih dahulu ke area Outdoor paling lambat tanggal 14 September 2013, Pukul 12.00 WIB. (Melalui pintu 6A* tentative)

Keterangan :

 Jadwal detail pemasukan barang display akan diinformasikan secara terpisah sesuai

dengan hall masing-masing dan ditentukan kemudian oleh pihak penyelenggara.

 Untuk keterlambatan yang disebabkan oleh peserta dan atau kontraktornya, akan

dikenakan biaya perpanjangan waktu sesuai dengan aturan yang berlaku.

Hari, Tanggal Waktu Area Jenis Pekerjaan

Masa Pembangunan Stand

Minggu, 15-09-2013 09.00 – 21.00 Hall A, B, C, D,dan Outdoor

Pembangunan Stann

Senin, 16-09-2013 09.00 – 21.00 Hall A, B, C, D, Prefunction D, Outdoor Semi permanent A1 dan A2 Selasa, 17-09-2013 09.00 – 21.00

Hall A, B, C, D, Semi permanent A1, A2, B,

Prefunction Hall D dan Outdoor

Rabu, 18-09- 2013

09.00 – 21.00

Hall A, B, C, D, Semi permanent A1, A2, B,

Prefunction Hall D dan Outdoor Pemasukan dan penataan Barang Display * 16.00 – 21.00 Hall A, B, C, D, Semi permanent A1, A2, B,

Prefunction Hall D dan Outdoor

Pengetesan Listrik, Gladi Resik & Penyelesaian

Stand & Dekorasi

Masa Pengeluaran Barang Display & Pembongkaran Stand

Minggu, 29-09-2013 22.00 – 24.00 Semi permanent A1, A2, B, Hall A, B, C, D, Prefunction Hall D dan

Outdoor

Pengeluaran Barang Display

(15)

 Untuk peralatan yang belum dibongkar dan dipindahkan hingga hari Senin, 30 September 2013, akan dikeluarkan oleh penyelenggara. Segala tanggung jawab dan biaya yang mungkin timbul akan ditanggung oleh peserta.

B. Persyaratan Pemasukan dan Pengeluaran Barang Display Selama Masa Pameran.

 Peserta pameran wajib menginformasikan terlebih dahulu kepada pihak penyelenggara jika ingin memasukkan dan mengeluarkan barang display pada saat showdays. Proses pemasukan dan pengeluaran barang display hanya dapat dilaksanakan selama 30 menit setelah pameran ditutup (pukul 21.00 WIB - 21.30) dengan pengawasan dari pihak penyelenggara.

 Peserta dilarang mengotori ataupun merusak karpet gangway ketika mengganti display kendaraan di area pameran, peserta diwajibkan menggunakan karpet alas disetiap gangway yang akan dilewati oleh kendaraan display.

 Peserta wajib menginformasikan terlebih dahulu kepada pihak penyelenggara jika akan memindahkan kendaraan dan perlu menyalakannya. Proses pemindahan ini dapat dilakukan hanya pada saat pameran tertutup untuk umum. Peserta harus memastikan keamanan dan ventilasi ruang pameran dimana gas buangan seminimal mungkin dan AC kendaraan harus dimatikan.  Dilarang meninggalkan barang tanpa pengawasan. Segala bentuk kehilangan

selama pemasukan dan pengeluaran barang display menjadi tanggung jawab masing-masing peserta.

C. Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran*

Hall Pameran

Pintu Masuk + Kode Pintu

Hall A Loading Door LA1, LA2, LA3, LA4, LA5, LA6

Hall B Loading Door LB1, LB2

Hall C Loading Door LC1, LC2

Hall D Loading Door LD1, LD2, LD3, LD4

Hall E, Semi Permanent Hall A1, A2 dan B

LD OD

Tabel 2.2 Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran

Gambar.2.1 Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran

*Detail mengenai pintu masuk untuk barang display akan di informasikan pada Technical Meeting 2

(16)

2. Pemberitahuan mengenai Kontraktor Stand ( Formulir 8 )

 Peserta pameran sebaiknya memilih kontraktor stand yang pekerjaannya tidak

overload, agar pembangunan stand dapat selesai tepat waktu.

 Kontraktor yang membangun stand dengan luas melebihi 100m2 akan

dikenakan biaya administrasi sebesar Rp 25.000/m2. (Formulir 9 : Contracor Consultation Fee)

 Peserta pameran dan kontraktornya diharuskan untuk datang tepat waktu serta bekerja sesuai dengan jadwal-jadwal yang telah ditentukan oleh penyelenggara.  Jadwal pembangunan stand, pemasukan dan pengeluaran mobil dan barang display

lainnya harus sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh penyelenggara.

 Desain stand peserta beserta spesifikasi material dan ukurannya harus diserahkan kepada pihak penyelenggara selambat-lambatnya tanggal 22 Juli 2013.

3. Official Stand Contractor

A. PT Samudra Dyan Praga

Jl. Jend. Basuki Rachmat No. 31 Jakarta 13430, Indonesia Phone : +6221-860 4622 Fax : +6221-862 6128 Email : infosamudra@cbn.net.id Website : www.samudra.co.id Contact : Kartika Cell Phone :+62 838 9475 7429 Email : kartika@samudra.co.id

B. PT Pentawira Cipta Indonesia

Jl. H.Benyamin Sueb Kav. C.2 – 3,

Kota baru Bandar kemayoran – Jakarta Pusat

Phone : +6221 645 0030 Fax : +6221 645 0031 Website : www.pentawira.com Contact : Rosa Paullyna Paska Cell phone : +62 815 991 8966

Email : rosa@pentawira.com

4. Official Freight Forwarder

Untuk kepentingan pengiriman barang dan pengurusan kepabeanan barang-barang pameran, maka kami menunjuk official freight forwarder sebagai berikut ;

A. AGILITY INTERNATIONAL

Gambir Expo, Blok D No.1 – 3, Lt.2,

Arena PRJ Kemayoran, Jl. Benyamin Sueb, Jakarta 10620

Telepon : +6221 2664 5170

Fax : +6221 2664 5171

Contact Person : Richard Lim

Cell Phone : +62 811 927 360

(17)

B. SCHENKER PETROLOG UTAMA

Wisma Raharja 5th Floor, Jl. TB. Simatupang Kav 1, Jakarta 12560

Telepon : +6221 788 43788

Fax : +6221 788 33369

Contact Person : Ibu Ovilia Faratika

Email : Ovilia.Faratika@dbschenker.com C. SRI LANGKA

Graha Cempaka Mas No. B.06, Jl. Let.Jen Suprapto No.1, Jakarta 10310

Telepon : +6221 4229 862

Fax : +6221 428 9863

Contact Person : Bapak Arsad Libuy Cell Phone : +62 816 148 1748 Email : s_langka@pacific.net.id D. VISSASA PARAMA NATI

Duta Garden Square Blok A 9, Jl. Husein Sastranegara Tangerang 15124

Telepon : +62 21 54370666 (Hunting) / 37362205

Fax : +62 21 54370566

Contact Person : Markus Julianto

Cell Phone : +62 812 9826833

Email : yanto@vissasa.com

5. Keamanan Selama Masa Set-Up dan Dismantling

 Peserta pameran wajib hadir pada setiap aktivitas memasukkan dan mengeluarkan barang, meskipun pengerjaannya dilakukan oleh agen transportasi dan sejenisnya yang mewakili peserta pameran.

 Dilarang merokok selama masa pemasangan, pemasukan serta pengeluaran barang. Merokok hanya diperkenankan diluar area pameran (outdoor).

 Dilarang melakukan pengecatan didalam gedung pameran kecuali yang materialnya telah disetujui untuk pengerjaan perbaikan.

 Material berbahaya (yang mudah terbakar) lainnya harus dipergunakan seminimal mungkin. Pengecatan harus dilakukan berjauhan dengan material yang mudah terbakar dan alat pemadam kebakaran harus ditempatkan pada posisi yang mudah dijangkau.

 Dilarang meletakkan material untuk dekorasi di dekat area pengunjung / gangway, pintu keluar darurat ataupun peralatan pemadam kebakaran.

 Setiap pekerja yang memasuki area kerja/pameran wajib mempergunakan

seragam kontraktor serta sepatu tertutup. Jika tidak mempergunakan sepatu tertutup, maka tidak diizinkan untuk memasuki area pameran.

 Dilarang memaku tembok ataupun lantai, merusak lantai, dinding ataupun atap gedung pameran. Jika terjadi pelanggaran terhadap ketentuan ini maka peserta pameran akan dikenakan denda sesuai besaran kerugian serta penyitaan kompresor oleh pihak penyelenggara.

 Dilarang mendisplay produk-produk yang berasap, menimbulkan panas, menimbulkan bau ataupun menimbulkan kebakaran serta hal-hal lain yang mungkin dapat merugikan stand serta mengganggu ruang pameran. Bagi peserta pameran yang melanggar ketentuan ini akan dikenakan denda sesuai dengan besaran kerugian yang timbul.

6. Persyaratan Pembongkaran Stand

 Jadwal pengeluaran barang secara detail setiap stand akan disampaikan pada

Technical Meeting 2 oleh Project Officer masing-masing Hall.

(18)

display, jika barang display tidak dikeluarkan setelah melewati jadwal pengeluaran barang.

 Tidak diperkenankan membongkar stand dengan cara meruntuhkan bangunan

secara sekaligus, pembongkaran harus dilakukan per bagian stand.

7. Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling.

 Kode Parkir/ Warna

Demi menghindari adanya penumpukan akses masuk dan sekeliling lokasi pameran, masing-masing hall pameran terbagi dalam blok warna sebagai berikut, namun

khusus kendaraan besar berupa truck, mobil gendong, dan double deck dsb diharuskan masuk melalui pintu / GATE 6A :

Nama Hall Kode Parkir / Warna Gate

Hall A Merah (Parkir Timur) Gate 2

Hall B Hijau (Parkir Barat) Gate 6A

Hall C Hijau (Parkir Barat) Gate 6A

Hall D Merah (Parkir Timur) Gate 2

Semi Pemanent Hall / Outdoor Kuning (Parkir Utara) Gate 2

Acara Kuning (Parkir Utara) Gate 2

Tabel 2.3 Kode Parkir Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling.

Gambar 2.2 Parkir Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling.

 Informasi mendetail mengenai pintu-pintu yang harus dipergunakan untuk kendaraan pengantar dan pengambil barang akan dijelaskan pada saat Technical Meeting 2.

GATE 6A

GATE 1

GATE 2

(19)

 Kendaraan Kontainer

Peserta pameran diharapkan untuk menginformasikan terlebih dahulu jumlah tempat parkir kontainer yang diperlukan. Untuk keterangan lebih lanjut dapat menghubungi :

Bapak Elman Panjaitan

Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta 10620, Indonesia

Phone : +62 21 2664 5135

Fax : +62 21 2664 5555

Cell Phone : 0812 8427 909

8. Pembuangan Sampah

 Setiap biaya yang ditimbulkan akibat sampah material yang tersisa selama masa pameran (termasuk didalamnya pemasangan dan pembongkaran) menjadi tanggung jawab peserta pameran. Untuk kebersihan keseluruhan area pameran menjadi tanggung jawab pihak Jakarta International Expo (JIExpo).

 Masing-masing peserta bertanggungjawab terhadap sampah yang timbul selama masa set-up, show days dan pembongkaran stand. Pihak penyelenggara telah menunjuk konsultan kebersihan yang akan mengawasi masing-masing stand selama masa set-up, show days dan pembongkaran stand. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi :

Bapak Kenny

Jakarta International Expo (JIExpo)

Graha Pusat Niaga,Kemayoran, Jakarta 10620, Indonesia

Phone : +6221 2664 5300

Fax : +6221 2664 5555

(20)

Bab 3. Pengerjaan Konstruksi Stand, Peraturan, Kelistrikan dan

Fasilitas

STAND SPECIAL DESIGN (Dengan Desain Khusus)

Stand ini adalah stand yang dibangun oleh kontraktor masing-masing peserta, dengan memperhatikan faktor-faktor berikut :

1. Material Stand Pameran

 Material stand pameran yang dipergunakan harus terbuat dari bahan-bahan yang tahan api ataupun semi tahan api. Materi yang mudah terbakar masih dimungkinkan untuk dipergunakan dengan seizin penyelenggara pameran jika dirasa sangat penting & logis.

 Penggunaan material-material seperti plywood, karpet serta penggunaan lantai, papan untuk konstruksi, tirai, serta bahan-bahan textil lainnya untuk keperluan pameran harus merupakan materi yang tahan api/ anti api.

 Seluruh material yang dipergunakan untuk konstruksi serta dekorasi stand harus sesuai dengan ketentuan pembangunan stand serta ketentuan keamanan dari kebakaran.

 Dilarang menggunakan materi yang menghasilkan gas beracun, menetes ketika terbakar ataupun berasap. Dilarang mempergunakan material-material yang dapat meledak ataupun mudah terbakar selama pameran.

 Isi dari tiap material yang digunakan telah dites oleh produsen dan telah memiliki sertifikasi tes.

 Peserta beserta Kontraktornya harus meminta sertifikasi test dari produsen material. Sertifikat ini akan diperiksa oleh penyelenggara baik selama masa set-up maupun masa showdays pameran.

 Demi keamanan seluruh peserta pameran, maka ketentuan spesifik mengenai massa, material, maupun presisi dari setiap komponen yang dipergunakan harus diserahkan ke penyelenggara.

 Material dari kaca, harus berujung/bersudut tumpul dan terlindungi sehingga tidak melukai orang lain.

 Dilarang menggunakan tali plastik untuk mengikat komponen-komponen berat.  Penggunaan tanaman hidup di area pameran diharuskan mempergunakan pot

sebagai media tanam.

2. Pengerjaan terkait dengan struktur Hall

 Dilarang menggunakan langit-langit hall, tembok-tembok, pipa ataupun kabel dari hall sebagai penyangga.

 Dilarang melakukan pengerjaan langsung pada langit-langit, tembok, pilar, pintu, jendela, kaca, partisi, lampu, lantai hall.

 Akses-akses untuk peralatan pemadam kebakaran dan pengamanan lainnya seperti hidran air, gas penyemprot api, semprotan air, alarm kebakaran, detektor asap dan tanda-tanda evakusi tidak boleh tertutup oleh dekorasi ataupun konstruksi peserta pameran. Setiap dekorasi dan konstruksi stand tidak boleh mengganggu akses-akses evakuasi dan keamanan.

 Akses perputaran AC tidak boleh tertutup oleh dekorasi ataupun stand peserta pameran.

 Jika terdapat stand yang membloking alat pemadam kebakaran dan emergency exit, maka materi yang dipergunakan untuk konstruksi stand haruslah yang mudah

dilepas.

3. Izin Pembangunan Stand

 Setiap peserta wajib mengumpulkan desain stand dan mendapatkan persetujuan dari penyelenggara terlebih dahulu.

 Desain harus sudah diterima oleh penyelenggara selambat-lambatnya tanggal

22 Juli 2013 dan akan diberikan persetujuan secara kolektif pada saat technical meeting 2.

(21)
(22)
(23)

 Penyelenggara memiliki hak penuh untuk mengatur konsep desain, konstruksi dan hal-hal yang terkait dengan desain stand serta berhak memodifikasi desain stand jika melanggar ketentuan yang sudah ada.

 Jika terjadi pelanggaran terkait dengan desain standar, konstruksi dan pembongkaran yang tidak sesuai dengan standard yang telah ditetapkan oleh penyelenggara, maka penyelenggara berhak meruntuhkan, mengganti maupun memodifikasi desain stand

4. Ketentuan Desain

A. Ketentuan untuk lay out desain stand.

Ketinggian dinding masif sebagai partisi :

Hall Ketinggian Maksimum Dinding masif Beban Maks/ m2 Hall A 7 Meter 3.000 Kg Hall B 7 Meter 3.000 Kg Hall C 4 Meter 1000 Kg

Hall D1* Area A: 6 Meter &

Area B : 9 meter 1000 Kg

Hall D2 10 Meter 1000 Kg

Out door Area 7 Meter 3.000 Kg

Semi Permanent A1 & A2 4 Meter 500 Kg

Semi Permanent B 4 Meter 500 Kg

Prefunction hall D 4 Meter 1000 Kg

Tabel 3.1 Ketentuan desain ketinggian dinding massive & beban maksimum.

Gambar.3.1 regulasi tinggi hall D1

B. Zona Batasan Ketinggian

Peraturan yang berlaku untuk stand seluas 90m2 ke atas, antara lain:

 Zona A

Jarak zona ini adalah 3(tiga) meter dari garis marking ke dalam stand. Zona ini disebut juga sebagai zona bersih/clear zone, dimana tidak diperkenankan

(24)

diperbolehkan menaruh barang display / phylon (sesuai dengan ketentuan) di sekitar area ini.

 Zona B

Pada zona ini diperkenankan membangun tower maupun tembok dinding stand sesuai dengan tinggi maksimal dinding masif masing-masing area. Jarak zona ini merupakan sisa dari zona A yang diukur dari garis marking ke dalam stand.

HALL A

Gambar 3.2 Zona Batas ketingian Hall A.

HALL B

(25)

HALL C

Gambar.3.4 Zona Batas ketingian Hall C.

HALL D

(26)

Semi-Permanent Hall A

Gambar.3.6 Zona Batas ketinggian Semi-permanent Hall A.

C. Partisi Stand / Dinding Stand

 Jarak minimum dari dinding hall ke partisi stand adalah 50 cm / sesuai dengan garis marking. Dilarang keras menjadikan sisa area antara dinding hall

dengan dinding stand sebagai gudang,khususnya area Loading, hal ini

dikarenakan area tersebut akan dijadikan jalur sirkulasi guna proses perbaikan.  Bagian belakang setiap dinding stand harus ditutupi ataupun dicat dengan rapi.  Tinggi maksimum dinding stand adalah sesuai dengan area dan zona-nya

sesuai dengan tabel 3.1 D. Pylon

 Bangunan pylon tidak diperbolehkan menempel pada partisi atau dinding stand lain.

 Tinggi maksimum pylon yang diperkenankan sesuai dengan ketinggian maksimal dinding masif pada Tabel 3.1.

 Tebal/lebar maksimum pylon 50 cm dan panjang maksimum 1,5 meter. Jika

melebihi dimensi tersebut maka pylon tersebut akan dianggap sebagai dinding masif.

E. Panggung, Levelling & Floor stand

 Tinggi maksimum untuk panggung adalah 80cm dari lantai gedung.  Tinggi maksimum untuk levelling stand adalah 15cm dari lantai gedung.

 Untuk levelling setiap stand harus mempertimbangkan aspek keamanan dan kenyamanan pengunjung.

 Setiap peserta pameran harus menyediakan fasilitas Ramp untuk pengujung yang cacat ataupun dengan kursi roda.

 Demi kenyamanan dan keselamatan pengunjung, setiap levelling / flooring yang tajam harus dilindungi / dibuat tumpul.

(27)

Gambar.3.7 regulasi flooring

F. Bangunan Bertingkat (double decker)

 Pembangunan stand bertingkat dua atau lebih hanya diperbolehkan di Hall A , B dan D. Peserta akan dikenakan biaya tambahan sebesar 50% dari biaya sewa luas area yang dipergunakan.

 Stand double decker harus memperhatikan ketentuan beban maksimum konstruksi stand yang telah ditetapkan oleh penyelenggara dan harus didiskusikan dengan pengelola gedung terlebih dahulu.

Pengecualian

Jika terdapat stand yang membloking alat pemadam kebakaran, maka materi yang dipergunakan untuk konstruksi stand haruslah yang mudah dilepas.dan pihak stand dihimbau untuk membuat signage akan adanya alat pemadam kebakaran dibelakang stand mereka.

G. Regulasi Outdoor

OUTDOOR AREA

Gambar.3.8 Zona Batas ketingian Outdoor area

FLOORING STAND FLOORING STAND

(28)

Gambar.3.9 Zona Batas ketingian Outdoor area

Regulasi Zona

 Clear area / Area Display

Zona ini disebut juga sebagai zona bersih/clear zone, dimana tidak diperkenankan membangun dinding stand dalam bentuk apapun, namun diperbolehkan menaruh barang berupa mobil display

 Massive Area / Area Dinding Masif

Pada zona ini diperkenankan membangun tower maupun tembok dinding stand sesuai dengan tinggi maksimal area outdoor (7m), dan orientasi stand wajib menghadap area selasar.

Peserta diperbolehkan menempatkan container sebagai barang display, namun

harus ditempatkan diatas truck sebagai satu kesatuan design truck tersebut dan tidak boleh dipisahkan.

Regulasi Phylon

 Tebal/lebar maksimum pylon 50 cm dan panjang maksimum 1,5 m. Jika melebihi dimensi tersebut maka pylon tersebut akan dianggap sebagai dinding masif.  Tidak diperbolehkan menempel pada partisi atau dinding stand lain.

 Tinggi maksimum sesuai dengan ketinggian maksimal dinding masif area outdoor adalah 7m.

Regulasi atap

 Diperkenankan membangun atap di seluruh area stand dengan ketentuan besar maksimum dimensi tiang penyangganya :50 cm x 50 cm dengan jarak minimum antar tiang adalah 5m

 Area atap harap dirapihkan

Regulasi Flooring & kabel

 Diwajibkan menyediakan fasilitas ramp untuk kursi roda

 Dilarang menggunakan ujung flooring yang tajam dan dapat melukai pengunjung  Peserta harus memastikan kerapihan instalasi kabel dan Faktor keamanan saat

(29)

Regulasi area connecting/peralihan selasar ke area stand

 Diperkenankan membuat flooring penyambung dari area stand ke area selasar hall dengan ketentuan lebar maksimum connecting yaitu 6 meter, posisi

dibebaskan

 Dilarang membangun dinding masif di area ini

 Diperkenankan membuat atap di area ini selama tidak berbentuk bangunan masif

Regulasi Outdoor AC

 Demi keamanan dan kenyamanan pengunjung, posisi Outdoor AC wajib dinaikan minimal 1m dari tanah.

 Media penyangga Outdoor AC wajib mempertimbangkan faktor keamanan dan keselamatan ( harus kuat dan stabil ) serta kabel-kabel harap dirapihkan

5. Pengumpulan & Approval Gambar Desain Stand.

A. Demi menghindari adanya pelanggaran terhadap ketentuan, dan kesalahan penafsiran serta masalah terkait lainnya dengan keamanan dan kenyamanan peserta lain yang disebabkan oleh pertunjukan stand dan pemasangan pengeras suara (loudspeaker), maka setiap peserta wajib menyerahkan 2(dua) salinan dokumen tertera dibawah kepada penyelenggara secepatnya untuk minta persetujuan. Batas akhir untuk pengumpulan desain adalah 22 Juli 2013. Setiap perubahan desain harus diserahkan kembali kepada penyelenggara untuk mendapatkan persetujuan ulang.

B. Dokumen yang harus diserahkan adalah:

 Rencana Layout untuk display barang dan fasilitas-fasilitas pameran.

 Gambaran secara horizontal dan vertikal dari setiap item, dengan akurasi dan kejelasan dimensi dari setiap presentasi

 Potongan dan detail flooring

C. Aproval akan diberikan dengan ketentuan

 Desain mematuhi peraturan zona pembangunan stand

Melakukan pembayaran Form 9 Contractor Consultation Fee (*khusus

kontraktor)

6. Peraturan Terkait Dengan Penggunaan Fasilitas Pameran

A. Listrik

 Pencahayaan di Hall Pameran

Pencahayaan standar di dalam area pameran adalah berupa lampu-lampu bertegangan tinggi, menghasilkan pencahayaan dalam ruangan sebesar 450 sampai 500 Lx.

 Permohonan Penggunaan / Penambahan Daya Listrik

Apabila perusahaan menginginkan penambahan listrik di dalam stand, maka

perusahaan dapat mengisi form 1 dan menyerahkannya sebelum tanggal 22 Juli 2013.

B. Rigging/ Truss System

Setiap pemasangan dan penggunaan Rigging diharuskan berkoordinasi dengan pihak gedung (JIE) guna menentukan titik truss. Setelah mendapatkan persetujuan dari penyelenggara, peserta diharuskan memberikan gambar dan detail mengenai spesifikasi rigging atau truss system yang dipergunakan kepada contact person berikut :

(30)

Bapak Hari Ruscahyo

Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta 10620, Indonesia

Phone : +6221 2664 5086

Fax : +6221 2664 5555 / +6221 2664 5009

Phone : +6281 1165 954

Peserta diwajibkan menggunakan material rigging / truss yang ringan atau terbuat dari aluminium.

Khusus untuk pemasangan rigging di Hall D1 dan Hall C harus didukung oleh

Ground Support dan tidak dapat di gantung di ceiling hall

C. Syarat dan Kondisi Pengadaan/Pemasangan Listrik

 Keseluruhan sumber listrik yang dipergunakan harus berasal dari gedung Jakarta International Expo (JIExpo).

 Penyelenggara menjamin tersedianya sambungan listrik dan pengadaan daya.  Biaya pemasangan kabel-kabel listrik yang dipergunakan oleh peserta akan

dibebankan kepada peserta sesuai yang dibutuhkan.

 Apabila dibutuhkan voltase dan frekuensi yang stabil, atau voltase dan frekuensi khusus diluar kebiasaan, maka peserta diharuskan untuk melakukan pemasangan peralatan sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.

 Pemasangan listrik dari panel utama ke setiap stand hanya boleh dilakukan oleh penyelenggara, dan pemasangan di setiap stand dilakukan oleh kontraktor yang ditunjuk oleh peserta.

 Untuk setiap kelebihan beban penggunaan dari yang dituliskan di dalam formulir permohonan, peserta akan dikenakan biaya kelebihan beban tersebut

sebesar dua kali lipat dari harga yang berlaku.

 Peserta diharuskan memperhatikan standar peraturan keamanan, dan mempergunakan kabel berkualitas tinggi (NYM). Tidak diperkenankan untuk melakukan instalasi listrik melebihi kapasitas MCB yang disediakan.

 Peserta tidak diperkenankan untuk menggunakan generator listrik sebagai sumber tambahan daya listrik yang dibutuhkan.

 Official Contractor yang telah ditunjuk oleh Penyelenggara beserta kontraktor stand peserta bersama-sama akan mengadakan pengetesan listrik.

 Setiap pelanggaran yang dilakukan oleh peserta berkenaan dengan

peraturan pemasangan instalasi listrik, apabila tidak mengindahkan peraturan dan teguran yang diberlakukan penyelenggara akan diberikan sanksi pemutusan sambungan listrik.

D. Pengerjaan Kelistrikan

 Pengerjaan instalasi listrik di masing-masing stand peserta dilakukan oleh kontraktor stand tertunjuk dengan memperhatikan peraturan-peraturan yang berlaku.

 Akan dibentuk satu tim yang khusus menangani masalah listrik dimana tiap peserta diwajibkan menyerahkan peta sirkulasi listrik (electrical map) di dalam standnya masing-masing kepada tim listrik tersebut.

 Pengaturan jalur-jalur kabel penghubung daya listrik di luar area stand hanya boleh dilakukan oleh dan atas pengawasan penanggung jawab gedung.

 Pada setiap stand terdapat pipa yang tersedia di dasar lantai. Kabel ditarik dari titik utama menuju sambungan listrik ke masing-masing stand.

 Kabel masing-masing stand ditanam dibawah lantai, karenanya peserta diminta untuk mengumpulkan sketsa rencana tampilan lantai beserta peletakan terminal kabel koneksi dan penarikan listrik ke kabel koneksi.

 Kabel harus rapih dan terlindungi sehingga tidak menimbulkan kerusakan pada kabel.

 Peserta yang membawa mesin hitung, komputer dan alat-alat elektronik

(31)

kerusakan. Jika ada peserta yang tidak membawa dan ternyata terjadi kerusakan maka bukan merupakan tanggung jawab panitia.

 Peserta diharuskan untuk mengumpulkan gambar diagram listrik (formulir

26), apabila diagram tersebut tidak dikembalikan sampai dengan tanggal 22 Juli

2013, penyelenggara tidak bertanggung jawab atas segala gangguan listrik yang terjadi.

E. Pemeliharaan terhadap Peralatan Kelistrikan

 Peserta pameran bertanggungjawab penuh terhadap pemeliharaan seluruh peralatan kelistrikan yang dipergunakan di stand masing-masing. Untuk menghindari terjadinya kecelekaan dan meminimalisasi kerusakan, maka kontraktor kelistrikan dari setiap stand harus selalu berada di stand masing-masing selama pameran berlangsung.

 Peserta wajib mematikan panel listrik pada stand masing-masing setiap harinya pada saat pameran ditutup untuk umum.

 Setiap hari penyelenggara akan mematikan listrik dari panel listrik utama setelah pameran ditutup.

 Penyelenggara tidak bertanggungjawab terhadap segala kerusakan pada display pameran dikarenakan ketidakstabilan suplai listrik, pemadaman ataupun voltase yang turun akibat kecelakaan. Karenanya peserta pameran disarankan memasang peralatan-peralatan pelindung untuk menghindari timbulnya kerusakan tersebut.

F. Pelayanan Komunikasi dalam Stand

 Bagi peserta pameran yang membutuhkan pemasangan telepon pada stand nya dapat mengisi formulir 2 dan mengirimkannya kepada penyelenggara sebelum tanggal 22 Juli 2013. Jenis layanan yang tersedia adalah:

 Lokal

Fungsi : Untuk penggunaan telpon lokal (khusus Jakarta). Fasilitas ini dapat dipergunakan untuk fax dalam kota, ataupun alat merchant dari bank

tertentu.

 SLJJ

Fungsi :Untuk penggunaan telpon Lokal, SLJJ, dan HP serta alat Fax luar kota dan alat merchant. Penggunaan melebihi deposit pulsa akan dikenakan biaya sesuai tarif dari PT Telkom + Ppn 10%.

 Perangkat telepon harus dikembalikan kepada penyelenggara di kantor penyelenggara pada masing-masing hall.

 Segala pencurian, kehilangan, ataupun kerusakan terhadap perangkat telepon adalah menjadi tanggung jawab peserta pameran untuk menggantinya.

 Untuk layanan Sambungan Langsung International (SLI) harap berkoordinasi lebih lanjut dengan panitia.

G. Suplai air dan Penyediaan Drainase

 Peserta yang menginginkan adanya suplai air dan fasilitas drainase dalam stand, dapat mengisi dan mengajukan Formulir 3 kepada pihak penyelenggara sebelum tanggal 22 Juli 2013.

 Biaya pemasangan suplai air adalah sebesar Rp. 1.500.000,- sudah termasuk

volume air 5m3

 Kontraktor stand bertanggungjawab terhadap pemasangan air kedalam stand.

Penyelenggara hanya memberikan bimbingan/mensupervisi cara/teknik

pemasangan. Penggunaan air yang melebih 5m3 akan dikenakan biaya sebesar

Rp200.000/m3, dan akan ditagih setelah pameran berakhir sesuai jumlah

(32)

 Peserta bertanggungjawab terhadap peralatan penyedia air dan sistem drainase dari pusat suplai air menuju stand masing-masing, serta seluruh biaya yang timbul akibat penggunaan peralatan ini. Untuk lebih detail dapat menghubungi :

Bapak Jemmy Jenang

Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta 10620, Indonesia Phone : +6221 – 2664 5005

Fax : +6221 – 2664 5555

Cell Phone : +62 856 158 9005 / +6221 3039 3700

H. Internet Connection

 Bagi peserta pameran yang hendak memasang internet harus mengisi dan mengajukan formulir 6 kepada pihak penyelenggara sebelum tanggal 22 Juli 2013.

K. Fasilitas Stand Standar

 Stand standard (standard shell scheme) adalah paket khusus stand yang disediakan oleh panitia dengan fasilitas sebagai berikut :

 Listrik 2 Ampere  Karpet

 Meja 1 buah  Kursi 2 buah

 Lampu Penerang (lampu TL)  Fascia Name

 Peraturan dalam Stand Standar

 Tidak diperkenankan memaku atau memakai lem yang dapat merusak dinding partisi stand.

 Pergunakan double tape untuk menempel benda / display pada partisi stand.

 Untuk keperluan menggantungkan benda/display peserta dapat

mempergunakan S hook (pengait berbentuk huruf S).

 Partisi dan rangka dapat menahan beban maksimal sebanyak 2 kg.

 Neonbox / Neonsign / Signage yang dipasang bersebelahan atau berbelakangan dengan stand lain hanya boleh memiliki 1 (satu) bidang promosi, yaitu bidang yang menghadap kedalam stand-nya masing-masing.  Jumlah maksimal karakter pada fascia name adalah 26 karakter (Formulir

25).

 Peraturan ketatasuaraan dan promosi harap merujuk pada poin-poin yang telah disebutkan dalam peraturan pada Bab 4.

(33)

L. Fasilitas Air Conditioner di Semi Permanent Hall A1, A2 & B

Demi pengkondisian suhu ruang pada area Semi permanent hall A1, A2 & B agar tetap dingin, maka akan diletakan Air Conditioner sebagai pendingin di area Semi-Permanent Hall A1, A2 & B. Yang akan diinformasikan lebih lanjut setelah

technical meeting 2 (kedua)

Bab 4. Operasional Show Days, Peraturan Ketatasuaraan, Acara

dan Fasilitas Pendukung

1. Pintu Masuk Peserta Pameran

Hall Pameran Pintu Masuk

Hall A EA1

Hall B EB1

Hall C EC2

Hall D ED2,ED3

Outdoor/ Semi permanent hall A1, A2 & B

LD OUTDOOR Tabel 4.1 Pintu masuk peserta pameran.

Gambar.4.1 Pintu masuk peserta pameran.

2. Listrik

 Listrik akan dinyalakan dari panel utama satu jam sebelum pameran dibuka  Listrik akan dipadamkan dari panel utama satu jam setelah pameran di tutup

 Peserta wajib mematikan/menurunkan panel dalam stand pada saat pameran di tutup

 Panitia tidak bertanggung jawab terhadap kerusakan pada komponen listrik akibat tidak diturunkannya atau dimatikannya panel listrik dalam stand.

3. Peraturan ketatasuaraan

Peserta pameran diwajibkan untuk mengatur level suara di masing-masing stand dengan memperhatikan kenyamanan lingkungan pameran. Peserta pameran wajib mengikuti peraturan sehingga tidak menimbulkan suara bising yang berlebihan serta mengganggu peserta pameran lainnya. Untuk mengatur level suara dalam hall pameran, penggunaan loud speaker diatur sebagai berikut:

A. Batas Volume

 Volume Speaker maksimum 95dB (area Indoor), maksimum 105dB

(34)

terluar yang menghadap ke gangway, namun khusus untuk area selasar maksimum 80dB dan kualitas speaker diperhatikan.

 Peserta yang berencana menggunakan loud speaker untuk demo produk harus mengkoordinasikan waktunya terlebih dahulu dengan peserta lainnya.

 Peserta yang lokasi standnya berdekatan dengan peserta lain yang sedang melakukan temu pers, dilarang menggunakan loud speaker ataupun peralatan lain sampai acara tersebut berakhir.

B. Pengukuran Volume

Penyelenggara secara berkala akan melakukan pengukuran volume sebagai berikut:  Sesuai dengan peraturan secara reguler akan diukur dari ujung stand terdekat

dengan asal suara.

 Pengukuran dari ujung stand akan didasarkan pada pendengaran manusia dan akan dilakukan dari jarak 1.5m dari ujung stand. Laser pointer dapat digunakan jika perlu untuk memastikan asal suara

 Pengukuran akan dilakukan dengan menggunakan alat ukur suara (noise meter /

dB meter). Volume maksimum dari suara akan menjadi landasan pengukuran. C. Spesifikasi Penggunaan loudspeaker berdasarkan luas lahan:

0 – 100m2

1. Respons frekuensi, 61 Hz – 22 KHz 2. Power, maksimal 700 watt RMS 3. Sensitifitas : 80 dB SPL

100m2 - 200m2

1. Respons frekuensi, 45 Hz – 20 Khz 2.Power, maksimal 1800 watt RMS 3.Sensitifitas : 90 dB SPL

200m2 – 400m2

1.Respons frekuensi 30 Hz – 20 KHz 2.Power, maksimal 2500 watt RMS 3.Sensitifitas : 100 dB SPL

400m2 – 600m2

1.Respons frekuensi, 20 Hz – 20 KHz 2.Power, maksimal 5000 watt RMS 3.Sensitifitas (sensitivity), 120 dB SPL

≥600m2

1.Respons frekuensi 20 Hz – 20 KHz 2.Power, Maksimal 10000 watt RMS 3.Sensitifitas (sensitifity), 120 dB SPL

D. Posisi Speaker

 Posisi speaker harus 4,5m atau lebih rendah dari 4,5m. (kecuali jika posisi pada

rigging booth)

 Setiap speaker harus mengarah ke bawah membentuk sudut 450 dari garis

vertikal speaker ke lantai dan tidak melewati batas stand.

 Speaker yang diletakkan di lantai dua atau digantung pada rigging harus

(35)

Gambar.4.2 Posisi speaker terhadap stand.

 Kapasitas alat untuk mengantung speaker harus 2 kali lebih berat dari berat speaker.

 Tidak diperkenankan memasang speaker dibalik plywood atau dinding stand, karena getaran suaranya akan menimbulkan suara yang menggangu.

 Pergunakan peralatan dan kabel yang sudah diuji oleh International Standard

Operations (ISO) dan American Wire Gauge (AWG):

 Setiap kabel sambungan yang digunakan harus menggunakan kabel

yang mempunyai kapasitas 240 V (ISO)

Pemakaian multi instrument diharuskan mengunakan multicore audio

cables (snake cables)

 Peserta wajib mengisi dan menyerahkan spesifikasi formulir 23 pada pihak penyelenggara.

4. Pertunjukan di Area Pameran

Peserta yang mengadakan acara pertunjukan diharuskan mematuhi peraturan-peraturan sebagai berikut:

A. Pertunjukan yang diadakan adalah pertunjukan yang dapat membantu pengunjung memahami produk yang dipamerkan. Acara tidak diperkenankan diadakan di luar

area stand masing-masing peserta.

B. Setiap peserta harus memperhatikan keamanan pengunjung. Acara yang diadakan tidak diperkenankan mengganggu kelancaran arus pengunjung di area gangway pameran. Acara yang sedang berlangsung juga tidak diperkenankan mengganggu aktifitas stand peserta lainnya yang bersebelahan, misalnya: suara yang terlalu keras, efek lampu yang mengganggu, asap buatan, dan lain sebagainya.

C. Acara pertunjukan harus diadakan secara berkala selama masa pelaksanaan pameran. Apabila terjadi hal-hal diluar kendali, maka organizer berhak menghentikan acara pertunjukan yang sedang berlangsung, atau melakukan perubahan waktu bilamana diperlukan.

D. Peraturan Pertunjukan Reguler

 Setiap penampilan harus sesuai dengan jadwal yang telah disetujui oleh pihak penyelenggara

 Hanya diperbolehkan menampilkan iringan musik akustik ringan atau menggunakan minus one.

 Dilarang menggunakan band lengkap (drum set, bass elektrik, gitar elektrik dan keyboard).

E. Peraturan Pertunjukan Audio Visual

 Pertunjukan Audio Visual (Lighting, Projector, maupun LED) oleh peserta stand yang dilakukan diluar jadwal acara hall yang telah di tentukan, tidak diperbolehkan mempergunakan Audio.

 Penayangan materi visual yang diperbolehkan hanya berupa promosi produk atau pengenalan produk dari peserta yang bersangkutan (TVC Produk, etc).

AREA GANGWAY

(36)

 Dilarang melakukan kegiatan penyiaran secara live (contoh: Formula 1, Moto

GP, etc.) diluar jadwal acara booth yang bersangkutan. Apabila terjadi

pelanggaran, maka organizer berhak menghentikan acara pertunjukan yang sedang berlangsung.

F. Peraturan Musik / Artis Khusus (Special Performance)

 Pertunjukan musik / artis khusus adalah program acara dalam stand berupa pagelaran musik yang mendatangkan artis khusus yang telah dikenal dan populer secara nasional maupun internasional dan memiliki nilai jual tertentu.  Pertunjukan khusus wajib mendapatkan izin tertulis dari pihak penyelenggara.  Peserta wajib mengajukan terlebih dahulu acara yang akan dijadikan sebagai

sebuah penampilan khusus.

 Panitia berhak menolak atau mengizinkan pertunjukan khusus yang diajukan peserta.

 Suara yang dihasilkan maksimum 95dB (area Indoor), maksimum 105dB

(area Outdoor) dan maksimum 80dB (area Selasar) SPL.

 Setiap penampilan harus sesuai dengan jadwal yang telah disetujui oleh pihak penyelenggara.

 Alat musik yang dipergunakan harus acoustic, contoh :

(37)
(38)

5. Aktifitas Promosi

A. Peserta pameran wajib mengisi formulir 19 mengenai spesifikasi detail terkait dengan setiap barang yang akan didisplay selama pameran (nama, jumlah, model dan sebagainya) sebelum tanggal 22 Juli 2013. Pihak penyelenggara menganggap

formulir 19 sebagai pernyataan resmi yang mendeskripsikan barang display.

Segala perubahan dalam daftar produk display harus segera diinformasikan kepada pihak penyelenggara.

B. Demonstrasi Produk

 Tidak diperkenankan membagikan materi promosi seperti brosur atau souvenir di luar area stand masing-masing.

 Diperkenankan melakukan demonstrasi di dalam area standnya masing-masing, serta bertanggung jawab terhadap segala kemungkinan kerugian yang terjadi (seperti kebakaran, kecelakaan dan kerusakan akibat demonstrasi tersebut).  Demonstrasi yang menimbulkan suara keras, percikan api dan atau

pecahan kaca hanya diperkenankan dilakukan didalam ruangan tertutup yang telah dirancang dan disediakan di dalam area stand-nya masing-masing.

 Pemasangan meja display berputar (turntable) dan peralatan lainnya di area stand pameran harus memperhatikan faktor keamanan pengoperasian sehingga tidak menyebabkan tersangkutnya jari, tangan, kaki, pakaian, dan lain sebagainya. Peserta dianjurkan untuk menghentikan sementara pengoperasian peralatan tersebut apabila area stand dipadati oleh pengunjung.

 Pengukuran daya tahan peralatan harus digunakan untuk menghindari terbakarnya peralatan akibat lampu yang terlalu panas, dan lain sebagainya.  Peserta harus mempunyai tindakan pencegahan untuk setiap acara demonstrasi

yang dilakukan di area stand yang menggunakan suara yang keras, getaran, efek lampu, dan asap buatan untuk menghindari terganggunya kenyamanan pengunjung.

 Mesin kendaraan berbahan bakar minyak yang dipamerkan di dalam area pameran tidak diperbolehkan untuk dinyalakan. Fitur klakson pada kendaraan yang diperbolehkan dicoba oleh pengunjung harus dimatikan.

 Tidak diperbolehkan mengadakan acara demonstrasi yang mempergunakan peralatan yang menghasilkan asap (selain dari asap buatan), karena dapat menyebabkan aktifnya sistem pemadam kebakaran di area pameran.

 Penyelenggara berhak untuk melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu apabila sebuah acara demonstrasi dianggap membahayakan keamanan area pameran, mengganggu kenyamanan pengunjung, dan menyalahi aturan yang berlaku. Apabila diperlukan, penyelenggara berhak menghentikan acara yang sedang berlangsung.

C. Penjaga Stand

 Keseluruhan personil stand, termasuk didalamnya staf operasional, supir operasional dan penjaga stand, harus selalu hadir sesuai dengan jam buka pameran.

 Untuk kenyamanan para pengunjung, setiap anggota personil stand diharuskan memakai tanda pengenal yang memperlihatkan tugas mereka masing-masing.  Penjaga stand hanya diperbolehkan bertugas di area standnya masing-masing. D. Maskot Boneka

 Maskot atau boneka produk peserta pameran hanya diperkenankan untuk berada di dalam stand masing-masing peserta.

E. Happening Art / Demonstrasi Teaterikal

 Pertunjukan Happening Art/demonstrasi teaterikal hanya boleh dilakukan di dalam stand peserta masing-masing.

(39)

F. Konferensi Pers Individual

 Penyelenggara berhak mengatur jadwal pelaksanaan setiap konferensi pers individual

 Peserta dihimbau untuk mengadakan konferensi pers tersebut pada saat hari pertama pelaksanaan pameran pada hari Kamis, tanggal 19 September 2013  Setiap peserta diperbolehkan untuk mengadakan konferensi pers individual pada

saat pameran berlangsung dengan jadwal yang telah disetujui penyelenggara  Konferensi Pers yang dilaksanakan di dalam stand harus sesuai dengan jadwal

yang telah diperoleh.

 Setiap peserta yang akan melakukan konferensi pers diwajibkan untuk melengkapi formulir 15 dan menyerahkannya kepada penyelenggara sebelum tenggat waktu yang telah ditentukan. Penyelenggara berhak menolak form yang masuk setelah tanggal tersebut.

 Setiap peserta diwajibkan untuk melengkapi formulir 16. Nama yang diberikan di dalam form merupakan orang yang bertanggung jawab dalam hal relasi media peserta tersebut.

 Ruangan yang berada di media area dapat digunakan untuk pelaksanaan konferensi pers individual dengan melengkapi formulir 17 (Syarat dan ketentuan berlaku)

 Untuk informasi lebih lanjut tentang aktifitas pers dapat menghubungi:

Mirna Gozal & Diah Putri

PT. Dyandra Promosindo

The City Tower, 7th Floor

Jl. MH.Thamrin No.81 Jakarta Pusat 10310 Indonesia Phone. +6221 - 31996077 ext. 335 / 334

Fax. +6221 - 31996277

Cell phone. +62 8151080 7777 / +62812 100 3083

Email: mirna@dyandra.com / diahputri@dyandra.com

G. Acara Pendukung Pameran

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program acara, dapat menghubungi :

Alfin Mulia Rahman / Febrianto kurniawan PT Dyandra Promosindo

The City Tower 7th Floor

Jl. MH.Thamrin No.81 Jakarta Pusat 10310 Indonesia

Phone. : +6221 - 31996077 ext. 300 / 360

Fax. : +6221 - 31996277

Cell phone : +62 811 810 092 / +62 0856 8135657

Email alfin@dyandra.com / febrianto@dyandra.com

H. Keamanan

Berikut adalah tindakan yang dilarang di dalam hall pameran:

 Merokok (termasuk didalamnya menyalakan korek api, korek gas dan tindakan merokok lainnya).

 Penggunaan peralatan pengapian dari gas, cairan ataupun bahan bakar solid lainnya, yang mengeluarkan api dan percikan ataupun dapat memanaskan elemen disekitarnya.

 Membawa masuk benda-benda tajam dan berbahaya kedalam area pameran.  Membawa binatang peliharaan (kecuali K9 dari pihak penyelenggara)

I. Penempatan Peralatan Pemadam Kebakaran

Peralatan pemadam kebakaran harus ditempatkan pada:

 Setiap area dimana beberapa larangan-larangan diatas mendapatkan sedikit kelonggaran. Paling tidak tersedia sebuah peralatan pemadam kebakaran dengan kapasitas yang cukup (untuk kadar kebakaran tingkat 2 atau tingkat

(40)

3). Harus tersedia signage yang menunjukkan lokasi peralatan pemadam kebakaran tersebut.

 Tabung pemadam kebakaran harus diletakkan pada posisi yang mudah dijangkau. Tidak menghalangi akses jalan pengunjung dan pintu keluar darurat.  Pemeriksaan rutin harus dilakukan terhadap peralatan pemadam kebakaran

yang digunakan.

 Semua peralatan pemadam kebakaran harus sudah tersedia sejak hari pertama ketika segala fasilitas pameran telah terpasang.

Perlindungan terhadap pengunjung serta penjagaan terhadap barang-barang yang dipamerkan:

 Penyelenggara akan melakukan berbagai tindakan untuk melindungi pengunjung serta menjamin segala fasilitas pameran dalam kondisi baik, antara lain dengan menempatkan staf manajemen dan petugas keamanan. Peserta pameran harus dapat memastikan bahwa stand dan barang-barang yang dipamerkan telah disupervisi/dijaga dengan baik oleh personel masing-masing selama jam operasional pameran.

 Penyelenggara tidak bertanggung jawab atas segala kehilangan akibat pencurian, kebakaran ataupun kerusakan yang terjadi selama masa pameran (jam operasional). Peserta pameran dihimbau agar mempersiapkan langkah-langkah pencegahan seperti memastikan bahwa barang tersebut terkunci, terantai dengan baik dan telah diasuransikan untuk kasus kerusakan, kehilangan ataupun kebakaran.

 Jika terjadi kasus tersebut, maka peserta dihimbau untuk segera melaporkan kepada penyelenggara.

 Selama masa pameran, termasuk didalamnya adalah masa set-up dan

dismantling, setiap peserta pameran wajib mengasuransikan barang displaynya

terhadap segala kemungkinan kerusakan akibat kecelakaan yang timbul selama pameran.

 Peserta diwajibkan untuk memastikan bahwa material yang dipergunakan aman untuk pengunjung, baik untuk anak-anak atau orang dewasa (lampu yang mengeluarkan panas berlebih maupun benda bersudut tajam wajib diberikan pelindung untuk menghalangi terpegang oleh pengunjung).

J. Penyediaan Makanan di Stand Pameran

 Untuk mengindari polusi udara seperti bau dan asap, maka tidak diperkenankan membangun area dapur di dalam hall (stand). Peralatan listrik yang dapat dipergunakan di dalam hall (misalnya: pemanas listrik) harus diletakkan diatas permukaan yang tahan api dan berjarak sekurangnya 1m dari material yang tidak tahan api. Dilarang melakukan pengapian dan pembakaran dalam stand.

 Air buangan yang dibuang melalui saluran pembuangan umum tidak boleh melebihi ambang polusi. Jika air terkontaminasi oli dan pelumas maka harus disaring terlebih dahulu sebelum dibuang.

 Penggunaan dispenser air dan tabung gas dengan regulator dan pipa, harus melalui uji kelayakan terlebih dahulu.

 Peserta dilarang untuk membawa makanan dari luar dan makan di dalam stand atau diarea pameran kecuali di tempat yang sudah ditentukan.

K. Pengantaran barang ke Stand Pameran

Peserta harus mencantumkan dengan jelas nomor stand beserta petugas di lapangan yang akan menerima barang, serta memastikan bahwa semua barang diterima secara langsung di stand perusahaan masing-masing. Tidak diperkenankan menitipkan barang di ruang penyelenggara.

(41)

L. Addendum

 Panitia penyelenggara dan pelaksana tidak bertanggung jawab terhadap segala kerusakan stand dan barang display akibat kelalaian peserta atau kontraktornya masing-masing.

 Kontraktor dan peserta pameran bertanggung jawab atas segala kerusakan stand dan barang display akibat kelalaian peserta atau kontraktornya masing-masing.  Seluruh peserta diwajibkan mengisi seluruh formulir yang telah disediakan oleh

(42)

Bab 5. Fasilitas Pameran

1. Shuttle Bus

Penyelenggara menyediakan fasilitas shuttle bus secara cuma-cuma untuk memudahkan pengunjung dan peserta pameran guna mendatangi area pameran di JIExpo dari Mall Pondok Indah, Plaza Senayan, Central Park, Tamini Square, Margo City dan MGK Kemayoran*. Adapun lokasi halte Shuttle bus ini terdapat di area parkir gedung pusat niaga JIExpo.

(*Syarat & ketentuan berlaku) 2. Musholla (Sholat Jumat)

Bagi peserta dan pengunjung pameran yang akan menjalankan ibadah shalat tersedia

musholla di area Hall C dan Hall D, Untuk Ibadah Sholat Jum’at dapat dilakukan di

Gedung Pusat Niaga lt. 4 (*tentative)

3. Area Merokok

Area pameran di Jakarta International Expo (JIExpo) merupakan area bebas asap rokok, segala aktivitas merokok hanya dapat dilakukan di luar area pameran atau di

smoking area.

4. Area Food And Beverage

Untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan pameran seluruh peserta dihimbau untuk tidak makan dan minum di area pameran. Penyelenggara menyediakan Food and

Beverage Area yang berlokasi di Hall E Jakarta International Expo (JIExpo). 5. Ambulan dan Ruang Medis

Penyelenggara menyediakan ambulan dan dokter jaga serta tenaga medis lainnya yang dapat dipergunakan seluruh peserta dan pengunjung untuk pertolongan pertama keselamatan dan kesehatan.

6. Business Center

Business Center dengan fasilitas komputer online, mesin tik, telepon, faximili dan

fasilitas lainnya terdapat di ruang business center yang dikelola oleh Jakarta International Expo (JIExpo). Penggunaan fasilitas ini akan dikenakan biaya oleh pihak JIExpo.

7. Coffee Shop

Tempat makan dan minum di area selasar pameran.

8. Kids Area

Penyelenggara menyediakan area khusus bagi para pengunjung yang ingin menitipkan anaknya untuk bermain.

9. Nursery Room

Penyelenggara akan menyediakan ruang menyusui yang dapat dipergunakan oleh pengunjung pameran untuk menyusui anaknya.

10. Bank & ATM

Tersedia 4 Bank di area JIExpo yaitu : Bank DKI, BCA, BNI dan Mandiri, serta 3 ATM seperti : ATM BCA, BNI & DKI.

11. TAXI area

Penyelenggara menyediakan area Taxi (Blue Bird), di depan Gedung Pusat Niaga, Guna memudahkan pengunjung atau peserta pameran yang menginginkan jasa pelayanan Taxi dari area JIExpo.

(43)

12. Koneksi Internet

 Fasilitas internet tersedia selama jam buka pameran. Bagi peserta yang hendak memasang koneksi internet pada standnya, harap mengisi dan mengajukan form pemasangan dan formulir 6 kepada pihak penyelenggara sebelum tanggal 22 Juli

2013. Untuk setiap permintaan khusus harap diinformasikan kepada

penyelenggara.

 Koneksi Wireless/Hot Spot gratis hanya tersedia di ruang press/media.dan hanya dapat diakses oleh media yang memperoleh kartu pengenal khusus.

13. Ruang Meeting

Nama Ruang Kapasitas*

Standing Theater Class R.Table

Semeru (Full) 2000 1000 600 500 Semeru (Partial) 1000 500 300 250 Lawu (Full) 1100 600 400 250 Lawu (Partial) 550 300 200 150 Bromo (Full) 500 400 200 200 Bromo (Partial) 100 100 50 50 Kerinci (Full) 500 400 200 200 Kerinci (Partial) 100 100 50 50 Rinjani (Full) 300 300 150 150 Rinjani (Partial) 100 100 50 50

Tabel 5.1 Spesifikasi kapasitas ruang meeting. *) Keterangan :

 Ketersediaan ruangan tergantung jadwal dan availibilitas yang ada.  Jumlah kursi dapat berubah tergantung susunan kursi yang diinginkan.

 Peserta harus mengisi dan mengajukan formulir 17 sebelum tanggal 22 Juli 2013.

14. Charger Corner

Tempat untuk mengisi ulang baterai handphone atau gadget yang dapat dipergunakan oleh pengunjung pameran

(44)

Gambar

Tabel 2.1 Jadwal Pembangunan dan Pembongkaran Stand .
Tabel 2.2 Pintu Masuk Kontraktor dan Peserta Pameran
Gambar 2.2 Parkir Kendaraan selama masa Set-Up dan Dismantling.
Tabel 3.1 Ketentuan desain ketinggian dinding  massive & beban maksimum .
+7

Referensi

Dokumen terkait

Halaman 2 digunakan untuk entri data Blok 3.Disini, terdapat daftar komoditas yang diusahakan selama setahun kalender pada rumah tangga tersebut.Untuk memasukkan data

PENILAIAN KELELAHAN DAN KUALITAS HIDUP PASIEN HEMODIALISIS RUTIN DENGAN ANEMIA MENGGUNAKAN FACIT-FATIGUE SCALE DAN KDQoL-SF36 DI RUMAH SAKIT UGM DAN RSUP Dr..

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Tim Teknis Pelaksana Entry Penyelenggaraan

Mampu melakukan perhitungan 2 sederhana untuk kinetika reaksi homogen pada sistem reaktor alir tangki ideal dan pipa ideal, dengan menggabungkannya dengan konsep

Sejalan dengan renstra Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian tahun 2011 – 2014, program kerja Direktorat Pengelolaan Air Irigasi yaitu : 1)

Karena itulah, pada diskusi kita kali ini (dengan mempertimbangkan mata tutorial kita yaitu ketrampilan menulis), yang akan kita jadikan pedoman dalam

Analisis yang dilakukan dalam studi ini adalah menyelidiki apakah kinerja investor asing lebih baik dibandingkan dengan investor domestik dan apakah