• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR SISWA MELALUI LAYANAN INFORMASI DENGAN METODE OUTBOUND KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 1 KUDUS TAHUN AJARAN 2013/2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR SISWA MELALUI LAYANAN INFORMASI DENGAN METODE OUTBOUND KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 1 KUDUS TAHUN AJARAN 2013/2014"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

i .

UPAYA MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR SISWA

MELALUI LAYANAN INFORMASI DENGAN METODE

OUTBOUND KELAS VII SMP MUHAMMADIYAH 1

KUDUS TAHUN AJARAN 2013/2014

Oleh

MONA AINUN NISSA NIM.201031234

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2014

(2)
(3)

iii

UPAYA MENINGKATKAN TOLERANSI ANTAR SISWA MELALUI LAYANAN INFORMASI DENGAN METODE OUTBOUND KELAS VII SMPMUHAMMADIYAH 1 KUDUS TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Muria Kudus untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana S1 Pendidikan

Oleh

MONA AINUN NISSA NIM. 201031234

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2014

(4)

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

Kasih sayang dan toleransi adalah kartu identitas orang Islam (KH. Ahmad Dahlan)

PERSEMBAHAN

Kami persembahkan dengan ini untuk : 1. Untuk orang tua tercinta, Bapak H.

Subiyanto (Alm) dan Ibu HJ. Endah Noryati dan keluarga besar telah mendoakan kami dalam kelancaran penulisan skripsi ini.

2. Bapak dan ibu dosen FKIP Bimbingan dan konseling UMK

3. Teman-teman kami seperjuangan

bimbingan dan konseling angkatan 2010 4. Almamater kami Universitas Muria

(5)
(6)
(7)

vii PRAKATA

Puji syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan hidayah-Nya skripsi ini dapat terselesaikan dengan lancar. Selesainya skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Dr. Slamet Utomo, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan Universitas Muria Kudus.

2. Dra. Sumarwiyah, M.Pd, Kons, Ketua Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Kependidikan Universitas Muria Kudus.

3. Dra. Sumarwiyah, M.Pd, Kons, Dosen Pembimbing I, yang telah memberikan bimbingan, pengarahan dan semangat sehingga skripsi ini selesai.

4. Drs. Masturi, M.M, Dosen Pembimbing II, yang telah memberikan bimbingan dan motivasi sehingga skripsi ini selesai.

5. Semua dosen Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Kependidikan khususnya Program Studi Bimbingan dan Konselingyang telah memberikan motivasi kepada penulis.

6. Bapak Trisno Budiyanto, Kepala sekolah SMP Muhammadiyah 1 Kudus yang telah memberikan ijin penelitian.

(8)

viii

8. Keluarga besar Bapak Subiyanto (Alm) dan Ibu Endah Noryati yang tellah memberikan dukungan dan doa

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu penulis baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penelitian ini.

Semoga semua amal kebaikan semua pihak tersebut mendapatkan imbalan dari Tuhan Yang Maha Esa.Penulis menyadari dalam pembuatan skripsi ini masih ada kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk perbaikan. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya bimbingan dan konseling.

Kudus, Agustus 2014 Penulis,

Mona Ainun Nissa NIM 201031234

(9)

ix ABSTRACT

Nissa, Mona Ainun. 2014 Efforts to increase tolerance among students through the Information Services Outbound method of class VII SMP Muhammadiyah 1 2013/2014 Kudus Academic Year. Guidance and Counseling. Faculty of Teacher Training and Education, Muria Kudus University. Supervisor 1 Dra. Sumarwiyah. M.Pd Kons, 2 Drs Masturi, MM

Keywords: Tolerance, Information Services Outbound method

This research background in the presence of background behavior undervaluation friends, lack of cooperation among students, less among the students helping each other, often booed between friends, lack of decorum in speaking. All observations and interviews that have been conducted that students are less tolerance students. The problem "Is tolerance among students of class VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus Academic year 2013/2014, can be improved through information services with outbound methods?". The purpose of this study an increase in tolerance among students through information services with outbound method in class VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus Academic year 2013/2014.

This study examines the theories relating to tolerance through outbound information services with methods to promote tolerance students. Theoretical studies in this research include materials related to tolerance that is the attitude of tolerance which aims to provide freedom of others to exercise their right. Information Services is the provision of information services needed by the individual. And outbound method is a fun outdoor activity, because in it there is the concept of a game that aims to study was designed using research with guidance and counseling classes (PTK-BK) by the number of subjects 22 students consisting of 10 female students and 12 male students. Collecting data on Classroom Action Research (CAR) is titled effort promote tolerance among students through information services with outbound methods. With done some data collection methods including observation, interview and documentation.

The results of research information services to the outbound method in class VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus menerapan increased tolerance among students. This is evidenced by the results obtained from observations made before each observation and cycle show that tolerance among students has increased the average yield in the pre cycle gets average (24.13) is less category, at the first meeting of the first cycle is obtained result of the activities of students who received an average of (25.13) is less category, while the first cycle of the second meeting of the obtained results about the activity that gets students (25.59) less category, and the first cycle of the third meeting of the obtained results of student activity that gets mean average (26.27) categories enough. After being given the service back on the second cycle

(10)

x

there are improvements and changes that improved the students. At the first meeting of the second cycle was obtained about the activity that gets students (31.22) enough categories, while the second meeting of the second cycle was obtained about student activity that gets an average of (33) categories enough, and the second cycle was obtained on the third meeting of student activity that gets average (35.6) either category. Thus the method outbound information services can be increased.

Conclusion research information services to the outbound method can promote tolerance among students of class VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus. It is shown from the observation that the activity of the student or the student's behavior from cycle to cycle pre I and II has increased from less into good results. Advice given 1) For the principal, the facility is expected to provide guidance counselor in order to provide optimal services. 2) For the teacher, the teacher can apply the methods of outbound information services in increasing tolerance among students and implement guidance and other counseling services. 3) For students, are expected to foster the spirit of learning, and to improve and apply tolerance among students in their daily lives with the good always maintain good relations between people. 4) For the researcher, the researcher is expected to be more creative is able to control the circumstances around the time of service information with outbound methods to the study run smoothly and maximum results.

(11)

xi ABSTRAK

Nissa, Mona Ainun. 2014. Upaya meningkatkan Toleransi antar siswa melalui

Layanan Informasi dengan metode Outbound kelas VII SMP

Muhammadiyah 1 Kudus Tahun Ajaran 2013/2014. Bimbingan dan Konseling. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muria Kudus. Dosen Pembimbing 1. Dra. Sumarwiyah. M.Pd Kons, 2. Drs Masturi, MM.

Kata Kunci :Toleransi, Layanan Informasi dengan metode Outbound

Penelitian ini di latar belakangi adanya tingkah laku kurang menghargai teman, kurang kerjasama antar siswa, kurang saling tolong menolong antar siswa, sering mencemooh antar teman, kurang sopan santun dalam berbicara. Semua hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan bahwa siswa kurang bertoleransi antar siswa. Adapun rumusam masalahnya “Apakah toleransi antar siswa kelas VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus tahun 2013/2014, dapat ditingkatkan melalui layanan informasi dengan metode outbound?”.Tujuan penelitian ini diperolehnya peningkatan toleransi antar siswa melalui layanan informasi dengan metodeoutbound pada siswa kelas VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus tahun 2013/2014.

Penelitian ini mengkaji teori-teori yang berhubungan dengan toleransi melalui layanan informasi dengan metode outbound untuk meningkatkan toleransi antar siswa. Kajian teori dalam penelitian ini mencakup materi yang berkaitan dengan toleransi yaitu adanya sikaptenggang rasa yang bertujuan memberikan kebebasan orang lain untuk menjalankan haknya. Layanan Informasi yaitu layanan pemberian informasi yang dibutuhkan oleh individu. Dan metode outbound yaitu kegiatan outdoor yang menyenangkan, karena didalamnya terdapat konsep permainan yang bertujuan membangun kebersamaan, dan rasa percaya diri.

Penelitian ini dengan didesain menggunakan penelitian tindakkan kelas bimbingan dan konseling (PTK-BK) dengan jumlah subyek 22 siswa yang terdiri dari 10 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki. Pengumpulan data pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini berjudul upaya meningkatkan toleransi antar siswa melalui layanan informasi dengan metode outbound. Dengan dilakukan beberapa metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi.

Hasil penelitian layanan informasi dengan metode outbound pada siswa kelas VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus dalam menerapan toleransi antar siswa mengalami peningkatan. Hal ini terbukti dengan hasil yang diperoleh dari setiap observasi yang dilakukan sebelum obsevasi dan siklus yang memperlihatkan bahwa toleransi antar siswa mengalami peningkatan dengan hasil rata-rata pada pra siklus mendapat rata-rata 24,13% kategori kurang, pada siklus I pertemuan pertama diperoleh hasil tentang aktivitas siswa yang mendapat rata-rata 25,13% kategori kurang, sedangkan siklus I pertemuan kedua diperoleh hasil tentang aktivitas siswa yang mendapat 25,59%kategori kurang, dan siklus I pertemuan ketiga diperoleh hasil

(12)

xii

aktivitas siswa yang mendapat rata-rata 26,27% kategori cukup.Setelah diberikan layanan kembali pada siklus II terdapat peningkatan dan perubahan yang membaik pada siswa. Pada siklus II pertemuan pertama diperoleh tentang aktivitas siswa yang mendapat 31,22% kategori cukup, sedangkan siklus II pertemuan kedua diperoleh tentang aktivitas siswa yang mendapat rata-rata 33% kategori cukup, dan siklus II pertemuan ketiga diperoleh tentang aktivitas siswa yang mendapat rata-rata 35,6% kategori baik. Dengan demikian layanan informasi dengan metode outbound dapat meningkat.

Simpulan hasil penelitian layanan informasi dengan metode outbound dapat meningkatkan toleransi antar siswa kelas VII-B SMP Muhammadiyah 1 Kudus. Hal ini ditunjukkan dari observasi siswa bahwa aktivitas atau prilaku siswa dari pra siklus sampai siklus I dan II mengalami kenaikan dari hasil kurang menjadi baik. Saran yang diberikan 1) Bagi Kepala Sekolah, diharapkan dapat memberikan fasilitas agar guru pembimbing dalam memberikan layanan secara optimal. 2) Bagi guru, guru dapat menerapkan layanan informasi dengan metode outbound dalam meningkatkan toleransi antar siswa dan menerapkan layanan bimbingan dan konseling lainnya. 3) Bagi siswa, diharapkan dapat menumbuhkan semangat belajarnya, serta dapat meningkatkan dan menerapkan toleransi antar siswa dalam kehidupan sehari-harinya dengan baik selalu menjaga hubungan baik antar sesama. 4) Bagi peneliti, diharapkan peneliti harus lebih kreatif mampu menguasai materi, situasi dan kondisi di sekitar saat memberikan layanan informasi dengan metode outbound agar penelitian berjalan dengan lancar dan hasilnya maksimal.

(13)

xiii DAFTAR ISI

COVER ………. i

LOGO ……… ii

JUDUL………... iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN……….... iv

PERSETUJUAN PEMBIMBIN ………... v

PENGESAHAN………. vi

PRAKATA ……… vii

ABSTRAC ……… ix

ABSTRAK ………... xi

DAFTAR ISI ………... xiii

DAFTAR TABEL ………... xiv

DAFTAR GAMBAR ……… xv

DAFTAR LAMPIRAN ………. xvi

BAB 1 PENDAHULUAN ... 1

1.1.Latar Belakang Masalah ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 4

1.3.Tujuan Penelitian ... 4

1.4. Kegunaan Penelian ... 5

1.5. Ruang Lingkup Penelitian ... 6

1.6.Definisi Operasional... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS TINDAKAN ... 8

2.1 Kajian Pustaka……...………. 8

2.1.1 Pengertian Toleransi ……… 8

(14)

xiv

2.1.3 Alasan Bertoleransi dengan Sesama ……… 11

2.1.4 Macam-macam Toleransi ... 13

2.1.5 Manfaat Toleransi bagi Diri Sendiri, Kehidupan Masyarakat, Bangsa dan Negara ……….. 14

2.1.6 Perkembangan Hubungan Dengan Teman Sebaya…………... 15

2.2 Layanan Informasi………...……… 16

2.2.1 Pengertian Layanan Informasi………. 16

2.2.2 Tujuan Layanan Informasi……… 18

2.2.3 Komponen Layanan Informasi………. 19

2.2.4 Asas Layanan Informasi……….. 20

2.2.5 Pendekatan Dan Teknik Layanan Informasi……… 20

2.2.6 Operasionalisasi Layanan Informasi ……… 22

2.3 Metode Outbound………. 23

2.3.1 Pengertian Outbound……… 24

2.3.2 Pentingnya Aktivitas outdoor………... 23

2.3.3 Prinsip Umum Penataan Arena Outbound……… 25

2.3.4 Langkah-langkah Metode Outbound……… 25

2.3.5 Keuntungan dan Kelemahan metode Outbound……….. 26

2.4 Upaya Meningkatkan Toleransi Antar Siswa Melalui Layanan Informasi Dengan Metode Outbound ... 27

2.5 Penelitian Relevan ………... 27

(15)

xv

2.7 Hipotesis Tindakan ……….. 35

BAB III METODE PENELITIAN ... 36

3.1 . Setting Dan Karakteristik Subjek Penelitian... 36

3.1.1 Waktu Penelitian………... 36

3.1.2 Lokasi penelitian………... 37

3.1.3 Karakteristik Subyek Penelitian………... 37

3.2 . Variabel Penelitian ………. 38 3.3 . Rancangan Penelitian ………. 38 3.3.1 Perencanaan……….. 39 3.3.2 Pelaksanaan Tindakan……….. 41 3.3.3 Observasi ………. 41 3.3.4 Refleksi ……… 42 3.4 . Prosedur Penelitian……….. 43

3.5 . Metode Pengumpulan Data………. 47

3.5.1 Metode Observasi………... 47 3.5.2 Metode Wawancara……….. 60 3.5.3 Dokumentasi………... 62 3.6 Analisis Data ……….. 63 3.6.1 Penelitian Kualitatif……….. 63 3.7 Indikator Keberhasilan………. 66

(16)

xvi

BAB IV HASIL PENELITIAN ……….. 68

4.1 Pra Siklus………. 69

4.2 Hasil Penelitian siklus I……… 70

4.2.1 Perencanaan ……….. 72

4.2.2 Pelaksanaan ……….. 73

4.2.3 Observasi ………. 81

4.2.4 Refleksi……….. 90

4.3Hasil Penelitian siklus II ………... 91

4.3.1 Perencanaan……… 91

4.3.2 Pelaksanaan……… 92

4.3.3 Observasi……… 99

4.3.4 Refleksi………... 108

4.4 Uji Hipotesis Tindakan………. 115

BAB V PEMBAHASAN……… 116

5.1 Pembahasan Peningkatan Toleransi Per-siswa……….. 119

5.2 Pembahasan Hasil Observasi siswa Per-Indikator………. 128

5.3 Pembahasan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Pra Siklus………… 137

5.4 Pembahasan Pelaksanaan Siklus I... 138

5.5 Pembahasan Pelaksanaan Siklus II………... 139 5.6 Situasi dan Kondisi Layanan Informasi dengan Metode Outbound…. 139

(17)

xvii

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN………. 142

6.1 Simpulan...………. 142

6.2 Saran-saran………..………. 143

DAFTAR PUSTAKA………... 144

(18)

xviii

DAFTAR TABEL

TABEL HALAMAN

3.5.1 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti………... 49

3.5.2 Observasi Peneliti terhadap siswa aspek Toleransi……….. 52

3.5.3 Kriteria Pensekoran………. 56

3.5.4 Pedoman Wawancara……… 61

4.1 Hasil Observasi Kondisi Awal Siswa Kelas VII-B Pra Tindakan…… 69

4.2 Kategori penskoran Aktivitas Siswa pada saat Pra Siklus…………... 70

4.3 Perencanaan Siklus I dalam Pemberian Layanan Informasi dengan Metode Outbound……… 72

4.4 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Pada Peningkatan Toleransi Siswa Pada Siklus I……… 82

4.5 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus I Pertemuan I, Pertemuan II, dan Pertemuan III……….………. 83

4.6 Hasil Observasi Kolaborator terhadap Aktivitas Peneliti pada Siklus I………... 86

4.7 Kriteria Penilaian Observasi Kolaborator terhadap Peneliti Siklus I Pertemuan I-III……… 87

(19)

xix

4.8 Perencanaan Siklus II Dalam Pemberian Layanan Informasi

dengan Metode Outbound……….. 92 4.9 Hasil Observasi Aktivitas Siswa Meningkatkan Toleransi Siswa

Pada Siklus II………. 101 4.10 Kategori Pensekoran Aktivitas Siswa Siklus II Pertemuan I,

Pertemuan II dan Pertemuan III………. 102 4.11 Hasil Observasi Kolaborator terhadap Aktivitas Peneliti pada

penilaian Siklus II……….. 104 4.12 Kriteria penilaian observasi kolaborator terhadap peneliti pada

siklus II….………... 106 4.13 Peningkatan Observasi Aktivitas Peneliti Siklus I dan

Siklus II Pada Layanan Informasi Metode Outbound……… 109 4.14 Peningkatan Toleransi Antar Siswa Melalui Layanan Informasi

dengan Metode Outbound Dari Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II…… 113

(20)

xx

DAFTAR GAMBAR/BAGAN/GRAFIK

Gambar Halaman

2.6 Kerangka Berpikir……… 34

3.3Skema Siklus Penelitian Tindakan Kelas……….. 39

4.1 Grafik Hasil Observasi Siswa pada saat Pra Siklus……… 71

4.2 Hasil Observasi Aktivitas siswa pada siklus I……… 85

4.3 Hasil Obsevasi Aktivitas Siswa pada Siklus II………... 103

4.4 Hasil peningkatan kolaborator terhadap aktivitas peneliti siklus I dan siklus II………. 112

(21)

xxi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Penelitian………. 147

Lampiran 2 Daftar siswa………. 148

Lampiran 3 Absensi pertemuan 1……… 149

Satlan pertemuan 1……… 150

Materi Pertemuan 1……….………. 153

Laporan Evaluasi Pertemuan 1………..……… 157

Lampiran 4 Absensi pertemuan 2……… 159

Satlan pertemuan 2……… 160

Materi pertemuan 2…………..……….. 163

Laporan Evaluasi pertemuan 2………. 167

Lampiran 5 Absensi pertemuan 3………. 169

Satlan pertemuan 3……….. 170

Materi pertemuan 3………... 173

Laporan Evaluasi pertemuan 3……… 176

Lampiran 6 Absensi pertemuan 4……… 178

Satlan pertemuan 4……… 179

Materi pertemuan 4……….. 182

Laporan Evaluasi pertemuan 4………. 185

Lampiran 7 Absensi pertemuan 5……… 187

Satlan pertemuan 5……….. 188

(22)

xxii

Laporan evaluasi pertemuan 5………. 193

Lampiran 8 Absensi pertemuan 6……… 195

Satlan pertemuan 6……….. 196

Materi pertemuan 6……… 199

Laporan Evaluasi pertemuan 6……… 203

Lampiran 9 Observasi peneliti terhadap siswa Pra Siklus……… 205

Lampiran 10 Observasi peneliti terhadap siswa 1……… 207

Lampiran 11 Observasi peneliti terhadap siswa 2………. 209

Lampiran 12 Observasi peneliti terhadaop siswa 3……… 211

Lampiran 13 Observasi peneliti terhadap siswa 4……… 213

Lampiran 14 Observasi peneliti terhadap siswa 5……… 215

Lampiran 15 Observasi peneliti terhadap siswa 6……… 217

Lampiran 16 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 1………. 219

Lampiran 17 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 2………. 221

Lampiran 18 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 3……… 223

Lampiran 19 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 4……… 225

Lampiran 20 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 5……… 227

Lampiran 21 Observasi Kolaborator terhadap Peneliti 6……… 229

Lampiran 22 Wawancara setelah layanan……… 231

Lampiran 23 Dokumentasi……….……… 232

Lampiran 24 Pernyataan……… 233

(23)

xxiii

Lampiran 26 Permohonan ijin skripsi……… 235

Lampiran 27 Surat ijin dari kampus………. 236

Lampiran 28 Surat keterangan dari sekolah……….. 237

Lampiran 29 SK Judul skripsi……….. 238

Lampiran 30Berita Acara ……… 239

Referensi

Dokumen terkait

See discussion items on SWG Wiki pages for change request parts listed on https://portal.opengeospatial.org/wiki/GEOPACKAGEswg/ChangeRequests with hyperlinks to constituent

[r]

(2008) calculated a single spatial probability distribution from mobile phone data using a statistical approach and determined that 'inherent similarity in travel

(1) Menteri, gubernur, atau bupati/wali- kota sesuai dengan kewenang-annya wajib melakukan pengawasan ter- hadap ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan atas keten- tuan

Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, dengan menggunakan sample dalam penelitian yaitu laporan laba rugi dan neraca yang berisi data pendapatan premi dan rentabilitas dan laba dari

MOJOKERTO 30 13050302820280 SYNTA DEWI YULAIKHA GKMI MI MI Swasta ROUDLOTUL ULUM KEBONDALEM MOJOSARI KAB.. MAMBA'UL

DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI SUMATERA BARAT 165 Dari kegiatan yang dilaksanakan maka hasil yang dicapai Dinas Kelautan dan. Perikanan Provinsi Sumatera Barat dalam Tahun

Dimana tujuan dari perancangan sistem tersebut untuk meringankan pekerjaan dan menghasilkan laporan-laporan yang berguna bagi manajemen untuk membuat keputusan yang pada akhirnya