ISSN : 2302-450X
PROSIDING
PERTEMUAN DAN PRESENTASI KARYA ILMIAH
BALI, 28 JULI 2017
PEMBICARA UTAMA SEMINAR PARALEL DENGAN TEMA
“Internet of Think (IoT) & Big Data : Teknologi, Tantangan dan
Pelu-ang”
Dr. Nyoman Putra Sastra, ST.,MT.
Irsan Suryadi Saputra
PENYUNTING AHLI
Dr. Anak Agung Istri Ngurah Eka Karyawati, S.Si,M.Eng.
Dr. H. Agus Zainal Arifin,S.Kom.,M.Kom.
Dr. I Ketut Gede Suhartana,S.Kom.,M.Kom
Dr.techn. Ahmad Ashari,M.Kom.
PELAKSANA SEMINAR
PELINDUNG
Rektor Universitas Udayana, Bali
PENANGGUNG JAWAB
Dekan Fakultas MIPA Universitas Udayana
Ketua Program Studi Teknik Informatika, FMIPA Universitas Udayana
PANITIA
I Gede Oka Gartria Atitama, S.Kom., M.Kom.
Gst. Ayu Vida Mastrika Giri,S.Kom., M.Cs.
Luh Arida Ayu Rahning Putri, S.Kom.,M.Cs.
Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom., M.Cs.
I Putu Gede Hendra Suputra, S.Kom., M.Kom.
I Gede Arta Wibawa,S.T., M.Cs.
I Made Widiartha, S.Si., M.Kom.
I Gusti Agung Gede Arya Kadnyanan, S.Kom., M.Kom.
I Gst. Ngurah Anom Cahyadi Putra, S.T., M.Cs.
I Wayan Supriana, S.Si.,M.Cs.
Dra. Luh Gede Astuti, M.Kom
Dr. I Ketut Gede Suhartana, S.Kom.M.Kom
Dr. A.A. I. N. Eka Karyawati, S.Si.,M.Eng.
I Gede Santi Astawa, S.T., M.Cs.
Made Agung Raharja, S.Si., M.Cs.
Ida Bagus Gede Dwidasmara, S.Kom.,M.Cs.
I Komang Ari Mogi, S.Kom., M.Kom.
Ida Bagus Made Mahendra, S.Kom., M.Kom.
KATA PENGHANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas terselesainya penyusunan
Pro-siding SNATIA 2017 ini. Buku ini memuat naskah hasil penelitian dari berbagai bidang kajian yang telah
direview oleh pakar di bidangnya dan telah dipresentasikan dalam acara Seminar SNATIA tahun 2017
pada tanggal 28 Juli 2017 di Universitas Udayana kampus Bukit Jimbaran, Badung, Bali.
Kegiatan SNATIA 2017 merupakan agenda tahunan Program Studi Teknik Informatika, Jurusan
Ilmu Komputer, Universitas Udayana. SNATIA 2017 mengambil tema “Internet of Think (IoT) & Big
Da-ta : Teknologi, TanDa-tangan dan Peluang” dengan pembicara uDa-tama seminar yang terdiri dari
pakar-pakar peneliti dan pemerhati di bidang Teknologi Informasi, Internet of Think (IoT), dan Big Data.
Meskipun kegiatan seminar dan pendokumentasian naskah dalam prosiding ini telah
dipersiap-kan dengan baik, namun kami menyadari masih banyak kekurangannya. Panitia memohon maaf yang
sebesar-besarnya atas kekurangan yang ada. Kritik dan saran perbaikan sangat kami harapkan untuk
penyempurnaan di masa mendatang, yang dapat dikirimkan melalui e-mail
snatia@cs.unud.ac.id.
Kepada semua pihak yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung dalam penyelenggaraan
sem-inar dan penyusunan proceeding SNATIA 2017, panitia mengucapkan terima kasih.
Jimbaran, 28 Juli 2017
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Artificial Intelegent
Penentuan Jalur Distribusi Barang Melalui Jalur Laut Menggunakan Algoritma Genetika
Ketut Adi Praja Putra ... 1
Penentuan Range Nilai Besaran Fisis Film Hasil Photo Sinar-X Mammografi Jenis C1, C2, C3, C4 dan C5
Tumor Payudara.
Dr. A. A. NGR Gunawan, MT ... 9
Personal Innovativeness, Social Presence, dan Motivasi Ekstrinsik-Intrinsik dalam Penerimaan Chatbot
Asri
Oktavianus Ken Manungkarjono ... 14
Bioinformatics
Implementasi Algoritma Genetika pada Rekomendasi Menu Diet Sehat
Kadek Eliskarini ... 21
Cloud Computing
Implementasi Line Chat Bot Rekomendasi Wisata Menggunakan Platform As A Service
I Made Adi Susilayasa ... 29
Otomatisasi Pembuatan Tenant, Network, Dan Vm Pada Openstack
I Putu Gede Surya Adiputra Pratama ... 35
Penerapan Haversine Formula Pada Line Chat Bot Untuk Mencari Lokasi Terdekat Pada Tempat Wisata
Sidin Rahman ... 41
Penerapan Metode Load Balancing Dengan Algoritma Least Connection Pada Virtual Private Server Cloud
Ida Bagus Rathu Eka Surya Wibawa ... 48
Computer Vision
Sistem Perhitungan Orang Berbasis Sensor Visual Dalam Lingkup Jaringan Sensor Nirkabel
Control Dan Rocotics
Pemilahan Buah Jambu Air Menggunakan Mikrokontroler Atmega328 Dan Sensor Ldr
I Gede Andika ... 59
Perancangan Robot Pendeteksi Panas Berbasis Microcontroller Arduino R3
Bayu Putra Segara ... 67
Purwa Rupa Pengontrol Mobil Menggunakan Remote Berbasis Controller Board
Tendy Ariyanto ... 74
Data Mining
Implementasi Algortima C5.0 untuk Memprediksi Tingkat Kelulusan Mahasiswa Study Kasus Program
Studi Teknik Informatika Universitas Udayana
Kadek Dimas Anggarajaya ... 81
Klasifikasi Kanker Payudara Dengan K-Nearest Neighbor Dan Principal Component Analysis
I. K Surya Negara ... 87
Penentuan Jurusan Calon Mahasiswa Baru Jurusan Ilmu Komputer FMIPA Universitas Udayana
Berdasar-kan Nilai Akademik MenggunaBerdasar-kan Metode FMADM ELECTRE
Fajar Avianto Zainudin ... 92
Database Management
Implementasi Replikasi Basis Data Pada Private Cloud Computing
Ariesta Krisnayana ... 99
Perancangan Sistem Basis Data Terdistribusi Untuk Pendataan Penduduk Di Wilayah Kecamatan Kuta
Dengan Metode Fragmentasi
Yogi Adi Wardana ... 106
Decision Support System
Perbandingan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mobil Bekas Dengan Metode Analytic Hierarcy
Process Dan Simple Additive Weight
I Gede Oka Sudiatmika ... 113
Sistem Pemetaan Kakak Dan Adik Asuh Dengan Metode Profile Matching Pada Komunitas Kakak Asuh
Bali
Ayu Nikki Asvikarini ... 119
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DALAM MENENTUKAN LOKASI PENDIRIAN CABANG MINIMARKET
DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (STUDI KASUS MINIMARKET VIDYA)
Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Bantuan Bedah Rumah Masyarakat Miskin Menggunakan
Metode Analytical Hierarchy Process (Studi Kasus: Pemerintah Kabupaten Tabanan)
I Gusti Ngurah Bagus Putra Asmara ... 133
E-Commerce
Aplikasi E-Tani Sebagai Strategi Peningkatan Kualitas Dan Kesejahteraan Para Petani
Eka Suweantara ... 142
Rancang Bangun Aplikasi E-Commerce Marketplace Catering Berbasis Web Dengan Fitur “Mix Menu”
Cokorda Gede Agung Yudi Dharma Putra ... 151
Sistem Informasi E-Commerce Pada Maharanie Collection
Rendy Praditya Anggara ... 160
Expert Systems
Pemilihan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Menggunakan Metode Technique For Others
Refer-ence by Similarity to Ideal Solution
I Wayan Rudi Edi Astawan ... 166
Penerapan Metode Profile Matching Dalam Perancangan Aplikasi E-Commerce Pada Clothing Line
Wiendu Adi Wiguna ... 174
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Supplier Barang Menggunakan Metode Simple Additive
Weighting (Studi Kasus PT. Berliando Mitra Abadi)
I Putu Septian Arya Candra ... 182
Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan Pengajar Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Study Kasus: Lembaga Bimbingan Belajar XYZ
Aryana Dwi Putra ... 188
Sistem Seleksi Atlet Woodball Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW)
Ni Kadek Devi Kencana Dwi Merta ... 195
Human Computer Interaction
Modul Interaktif Pembelajaran Mindstorm NXT Berbasis Augmented Reality Pada Platform Android
Gerson Feoh ... 204
Information Retrieval
Implementasi Algoritma Stemmer Confix Stripping Pada Teks Bahasa Bali
Klasifikasi Musik Berdasarkan Genre Menggunakan Metode K-Nearest Neighbour
Gdt Ayu Vida Mastrika Giri ... 217
Information Systems
Analisis Dan Pemetaan Kecocokan Lahan Tanaman Kakao Berbasis Sistem Informasi Geografis (Studi
Ka-sus Kabupaten Jembrana)
I Gede Agus Wahyudi ... 223
Analisis Dan Pemetaan Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan Kebakaran Hutan Dan Lahan Di
Kabu-paten Buleleng
Made Gede Amrita Suastika ... 231
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Geografis Daerah Rawan Penyebaran Penyakit Demam
Berdarah Dengue Di Kota Denpasar
Ni Made Ayudya Puspanegara ... 238
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Geografis Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Anggur Di
Ka-bupaten Buleleng
I Gede Eddy Anjasmara Putra ... 244
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Geografis Kesesuaian Lahan Untuk Tanaman Jeruk Di
Kabu-paten Gianyar
I Made Teja Geni Astra ... 250
Analisis Kesesuaian Penambahan Tempat Pembuangan Sementara (Tps) Di Kota Denpasar Menggunakan
Sistem Informasi Geografis
Ni Luh Rika Aryanti ... 258
Analisis Potensi Risiko Tanah Longsor Di Kabupaten Bangli Menggunakan Sistem Informasi Geografis
Anak Agung Sri Yuniawati ... 267
Analisis Potensi Wilayah Rawan Banjir Menggunakan Aplikasi Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus
Kota Bima, NTB)
Inggit Srie Hartina ... 274
Aplikasi E-Voting Pemilu Raya Menggunakan Keamanan Secure Hash Algorithm-1 (Sha-1) Berbasis Web
Juniawan Saputra ... 282
Aplikasi Mobile Hybrid Pencarian Rute Optimum Taksi Menggunakan Algoritma Dijkstra
A. A. Gde Ari Sudana... 291
Desain Model Mapping Schema Data Center Pada Central Data Warehouse (Big Data) Untuk Mendukung
Integrasi Pelayanan Pasien Rujukan Asuransi Terdistribusi
Sudaryanto ... 298
Pengujian Tranfromasi Wavelet Haar Dalam Kompresi Citra Digital
Perancangan Aplikasi E-Template Surat Berbasis Web
Ngurah Permana Agustara ... 310
Perancangan Aplikasi Pengaduan Mahasiswa (Udayana Motion) Berbasis Mobile
I Putu Yuda Juniantara Putra ... 316
Rancang Bangun Dan Analisa Aplikasi Pengumpulan Point TAK Berbasis Android (Primakara GO)
Indra Oktava Rospita ... 322
Rancang Bangun Sistem Rekomendasi Wisata Di Bali Menggunakan Metode Profile Matching
Wira Maharddhika Pradnyanna ... 327
Sistem Informasi Geografis Analisis Dan Pemetan Kawasan Rawan Bencana Tanah Longsor Di Kabupaten
Bangli
Adam Rain Brawijaya ... 336
Sistem Informasi Manajemen Komplain SIMADE Berbasis Web
Victor Boy Simamora ... 343
Sistem Informasi Pengelolaan Data Alumni pada PS. Farmasi FMIPA Udayana
I Gede Pramarta Sedana ... 348
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Mobil Baru Menggunakan Weighted Product (WP)
Made Hariyogi ... 356
Sistem Pendukung Keputusan Rekomendasi Tempat Wisata Di Bali Munggunakan Metode Profile
Match-ing
Andrean Susanto ... 363
Sistem Penentuan Ketua SIC dengan menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)
Bryan Wahyu Krishnaputra ... 371
Sistem Penjadwalan Matakuliah Otomatis Dengan Algoritma Genetika
I Kadek Bayu Wana Permana ... 380
Web-GIS Model Untuk Integrasi Data Epidemiologi DBD Terdistribusi Sebagai Pendukung Tatakelola
Sur-veilance dan Investigasi Wabah
Slamet Sudaryanto Nurhendratno ... 388
Machine Learning
Penerapan Neural Network Backpropagation Untuk Klasifikasi Pada Pengenalan Aktivitas Manusia
I Wayan Ariantha Sentanu ... 394
Multimedia Application
Identifikasi Citra Tanaman Rimpang Berdasarkan Ciri Tekstur Dan Warna Dengan Algoritma K-Nearest
Neighbor
Penerapan Metode Noise Reduction Pada Citra Digital Lontar Aksara Bali
Made Erna Susanti ... 409
Penerapan Metode Transform Hough Line Untuk Mengidentifikasi Jenis Kendaraan
Kadek Dwi Sukri Yanthi ... 418
Pengenalan Sandi Semaphore Dengan Metode Findcontour Dan Matchshape Pada Opencv Menggunakan
Bahasa Python
I Made Anggun Dwiguna ... 424
Segmentasi Citra Menggunakan Metode Watershed Transformation Untuk Menghitung Jumlah
Ken-daraan Bermotor
Geby Noverita Br Sebayang ... 431
Sistem Pemeriksaan Lembar Jawaban Komputer Dengan Metode Template Matching Dan Pemrosesan
Paralel
I Wayan Widarma Putra Pramana ... 440
Sistem Untuk Mendeteksi Nilai Dan Menghitung Uang Koin Menggunakan Transform Hough Circle
Ida Ayu Putu Manik Sintiya Dewi ... 447
Networking and Security
Akuisisi Data Heart Rate Pada Miband Menggunakan Bluetooth Low Energy (BLE)
I Kadek Agus Darma Putra ... 454
Analisis Quality Of Service Pada Jaringan Internet Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung
I Nyoman Arta Jaya ... 461
Aplikasi Steganografi Untuk Menyembunyikan Pesan Teks Pada Gambar Dengan Metode Least
Signifi-cant Bit (LSB)
I Gusti Ngurah Agung Wisnu Arimurti ... 468
Bahasa Pemrograman Python Untuk Pembuatan Aplikasi Packet Sniffer
I Putu Kuswara Adi Pradana ... 474
Clock Skew Sebagai Dasar Authentifikasi Keamanan Pada Jaringan Sensor Nirkabel
Nyoman Dita Krisnabayu ... 481
Implementasi High Availability Cluster Guna Mengurangi Downtime Server Studi Kasus Sintask.com
Almer Hafiz Wandalaksana... 488
Otomatisasi Konfigurasi Mikrotik Router Menggunakan Software Ansible
I Made Bayu Swastika ... 495
Penerapan Snmpv3 Pada Network Performance Monitoring Solarwinds System Studi Kasus Pt. Freeport
Indonesia
Perancangan Aplikasi Keamanan Data Transaksi Elektronik Pada Rfid Di Koprasi Serba Guna Dengan
Menggunakan Algoritma Rsa
Sidin Rahman ... 511
Perancangan Pengamanan Sms Gateway Dengan Algoritma Rsa Di Pt Xl
I Gede Bendesa Aria Harta ... 520
Perancangan Sistem Tanda Tangan Digital Dalam Transaksi Berbasis Online Pada Pt Asiana
Menggunakan Algoritma Rsa
William Ulrich Innocentius Sitinjak... 526
Perangcangan Hybrid Network Untuk Pengembangan Internet Of Things
Wadarman Jaya Telaumbanua ... 531
Prototype Smart Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel
Sastra Dwikiarta ... 538
Rancang Bangun Jaringan Internet Menggunakan Simulasi Jaringan Network Simulator 3 Di Desa
Berangbang
I Komang Vijaya Adhyatma... 546
Sistem Monitoring Private Cloud Computing Pada Openstack Menggunakan Ceilometer
Made Darma Narayana ... 552
Uji Performa Parallel Processing Pada Pengamanan Citra Digital
Faisal Achmad Failusufi ... 560
Patern Recognition
Komparasi Deteksi Tepi Canny Dan Watershed Transformation Untuk Segmentasi Area Manuskrip Dalam
Citra Lontar Aksara Bali
I Wayan Juliandika ... 566
Semantic Web
Rancang Bangun Fitur Pencarian Data Akademik Menggunakan Parser Noise Disposal
I Gusti Agung Gede Agung Surya Kusuma ... 573
Software and Web Engineering
Game Edukatif “Rare Melajah” Media Pembelajaran Calistung Bahasa Bali Berbasis Multimedia Interaktif
Pada Android
Ni Luh Devi Lingga Pratiwi ... 580
Pemodelan Dan Simulasi Antrian Pelayanan Pembuatan E-Ktp Pada Kantor Camat Denpasar Selatan
Perancangan Sistem Absensi Pengenalan Wajah Pada Perangkat Android Menggunakan Metode
Fisher-face Dan Menggunakan Gps Untuk Mendeteksi Lokasi Absensi
Iin Masdiana ... 594
Rancang Bangun Aplikasi Alarm Monitoring (Almont) Untuk Penjadwalan Tindakan Medis Pasien Rawat
Inap Berbasis Mobile
Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis
Jaringan Sensor Nirkabel
I Made Sastra Dwikiarta
1, Nyoman Putra Sastra
2, Dewa Made Wiharta
3Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Udayana
Jalan Kampus Bukit Jimbaran Bali - 80362
1
sastradwikiarta@gmail.com (penulis korespondensi)
2putra.sastra@unud.ac.id
3
wiharta@unud.ac.id
Abstrak—
Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan Sensor Nirkabel sebagai sebuah Infrastruktur Internet of Things. Selain pengujian ketersediaan informasi berupa data dari sensor suhu, cahaya, dan getaran, juga dilakukan pengujian terhadap konsumsi daya dan QoS (packetloss dan delay). Parameter-parameter ini diuji dengan mengubah-ubah jarak antara perangkat Zigbee IEEE 802.15.4 yang berfungsi sebagai pengirim dan perangkat Zigbee IEEE 802.15.4 yang berfungsi sebagai penerima. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu, jarak jangkau pada kondisi di luar ruangan maksimal 17 Meter dengan RSSI antara -62 sampai dengan -76 dBm. Delay yang didapat bervariasi dari 2 detik sampai dengan 36 detik. Packet loss yang didapat 0 sampai dengan 140 data yang hilang dari rata-rata pengiriman 160 data. Konsumsi daya yang didapat dari 10 menit pengiriman data, daya yang digunakan 0.32 Watt sampai dengan 0.64 Watt. Semua parameter yang diuji tergantung dari jarak perangkat Zigbee pengirim dan penerima.
Kata Kunci : Internet of Things, Jaringan Sensor Nirkabel, Sensor, Realtime, Zigbee, QoS, Konsumsi energi.
Abstract—
This research is intended to create a Prototype Smart Building Data Center based on Wireless Sensor Network as an Infrastructure of the Internet of Things. In addition, also tested the power consumption and QoS (packetloss and delay). These parameters are tested by varying the distance between an IEEE 802.15.4 Zigbee device that acts as transmitter and an IEEE 802.15.4 Zigbee device that acts as a receiver. The results obtained from this research is the range of outdoor conditions up to 17 meters with RSSI between -62 up to -76 dBm. Delay gained varies from 2 seconds up to 36 seconds. Packet loss obtained 0 to 140 data lost from the average delivery of 160 data. Power consumption of 10 minutes of data transmission, power 0.32 Watt to 0.64 Watt. From all the parameters that tested depend on the distance between Zigbee transmitter and Zigbee receiver.
Keywords: Internet of Things, Wireless Sensor Network, Sensor, Realtime, Zigbee, QoS, Power consumption.
I. PENDAHULUAN
Internet Of Things (IoT) merupakan sebuah konsep yang
bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung secara terus menerus. Implementasi dari Internet Of Things (IoT) contohnya adalah Smart building adalah konsep yang memadukan desain arsitektur, desain interior dan mekanikal elektrikal agar dapat memberi kecepatan gerak/mobilitas serta kemudahan kontrol juga akses dari arah manapun dan kapanpun [1].
Pengelolaan smart building juga tentunya bisa menjadi salah satu unsur dalam pembangunan smart city. Penghematan energi yang bisa dilakukan tidak berdampak hanya pada kenyamanan, namun integrasi dengan layanan lain yang terkait, seperti aplikasi mobile atau dashboard untuk monitoring [2]. Hal ini akan berdampak pada
penghematan energi. Jaringan Sensor Nirkabel (JSN) merupakan platform dasar dari Internet Of Things (IoT).
Jaringan Sensor Nirkabel (JSN) terdiri dari kumpulan
node sensor yang tersebar di suatu area tertentu (sensor field). Tiap node sensor memiliki kemampuan untuk
mengumpulkan data dan berkomunikasi dengan node
sensor lainnya secara realtime [3].
Telah banyak penelitian terkait dengan smart building Penelitian [4] merupakan penelitian mengenai Purwa Rupa
Smart Street Lighting di lingkungan JSN. Penelitian ini
membahas hanya satu aspek yaitu lampu penerangan jalan dan fokusnya hanya pada penghematan energi yang digunakan. Penelitian lain, yaitu [5], mengenai rancang bangun sistem penginderaan jauh nirkabel yang bertujuan untuk memantau temperature menggunakan protokol Zigbee dan membahas pengiriman data suhu secara real time. Metode yang digunakan untuk pengiriman data yaitu menggunakan komunikasi nirkabel. Komunikasi ini dipilih
karena wireless lebih mudah dalam hal instalasi. Pengiriman data dilakukan dengan menggunakan protokol ZigBee.
Sistem Monitoring Reservior Air Terdistribusi Sebagai Pendukung Smart Building merupakan penelitian [6] yang hanya membahas implementasi sistem pemantauan reservoir air di beberapa gedung dari jarak jauh dalam bentuk Purwa Rupa dengan menggunakan teknologi
Wireless Sensor Network (WSN). Digunakan mikrokontroller Arduino Uno sebagai pengolah data dari sensor Ultrasonik HCSR04 yang digunakan untuk membaca ketinggian air ditempat penampungan. Pada perancangan dan percobaanditampilkan dalam bentuk grafik dan gambar replica reservoir air dalam sebuah halaman web serta data dapat disimpan dalam database. Selain itu, protocol yang digunakan yaitu Zigbee dengan hardware Xbee S2.
Untuk mendapatkan kualitas yang baik dalam proses pengiriman data, dengan kondisi trafik data yang besar dan konsumsi energi yang rendah maka Quality of Service merupakan syarat mutlak. Penelitian [7] merupakan penelitian tentang protocol Zigbee agar bisa digunakan dalam penggunaan waktu yang cukup lama namun tetap
menggunakan energi seefisien mungkin, dengan
membandingkan protokol CLZBRP (Cross Layer Zigbee Based Routing Protocol) dibandingkan dengan AODV (Ad Hoc On-demand Distance Vector Routing) dan TBR (Tree Based Routing) dengan QOS.Penelitian [8] merupakan dua model analisa yang memprediksi QoS dalam hal throughput, jitter, rata-rata delay end-to-end dan konsumsi energi. Kedua format yang berbeda dari node diatur sebagai cluster dan jaringan berbasis grid dan untuk analisis simulasi menggunakan aplikasi QualNet 6,1. Paper [9] merupakan penelitian yang menyimulasikan dan mengeksplorasi kinerja ZigBee dengan menggunakan simulator OPNET Modeler 14.5, serta mempelajari dan menganalisis berbagai parameter seperti mengubah topologi jaringan dan
throughput. Topologi yang digunakan star, mesh, dan tree.
Skenario yang digunakan ada tiga, yaitu (1) skenario dengan jumlah end devices yang bervariasi, untuk topologi star menggunakan 1 koordinator dan 0 router, (2) topologi tree, menggunakan 1 koordinator dan 3 router, dan (3) topologi
mesh, menggunakan 1 koordinator dan 3 router.
Dalam [10], telah dilakukan teknik kompresi gambar sederhana pada platform JSN menggunakan sensor visual. JPEG 2000 diteliti sebagai metode kompresi alternatif. Untuk mengurangi ukuran transfer data digunakan linux
embedded pada sistem operasinya. Gambar terkompresi
ditransfer kepenerima menggunakan protokol Zigbee IEEE 802.15.4
Berbeda dengan penelitian-penelitian di atas, penelitian ini merupakan sebuah sebuah Purwa Rupa dengan beberapa aspek sensing yaitu, suhu, kelembaban, intensitas cahaya, getaran, dan tegangan. Khusus pada suhu, sistem didesain untuk dapat melakukan kontrol sehingga suhu yang diinginkan tetap terjaga. Karena kompleksitas data, maka selain analisis terhadap konsumsi energi, analisis juga dilakukan pada transmisi pengiriman data, berupa Quality of
Service (QoS), berupa packetloss, dan delay. Desain sistem,
hasil dan analisis serta kesimpulan akan diuraikan pada bab-bab berikut ini.
II. SISTEMDESAIN
Gbr 1 merupakan desain sistem Purwa Rupa Smart
Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel.
Sensor node 1 (TX) dan sensor node 2 (TX) berfungsi sebagai pengumpul data. sensor node 1 bertugas untuk mengambil data yang berasal dari Ruangan Data Center 1 yaitu sensor suhu, kelembaban, intensitas cahaya, getaran dan tegangan. Sedangkan sensor node 2 bertugas untuk mengambil data yang berasal dari Data Center 2 sensor suhu, kelembaban, intensitas cahaya, getaran.
Gbr 1 Diagram Blok Purwa Rupa Smart Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel.
Dari bagian coordinator (RX) akan membedakan data yang diterima dari sensor node 1 (TX) dan sensor node 2 (TX). Komunikasi yang digunakan yaitu Wireless Xbee Series 1, dengan protocol Zigbee IEEE 802.11.4. Hasil dari data yang diterima ditampilkan dalam bentuk GUI.
A. Wireless Sensor Network (WSN)
Wireless Sensor Network terdiri dari beberapa sensor node yang bersifat mandiri yang diletakkan di tempat yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan.Arsitektur JSN dapat dilihat pada Gbr 2. Node-node tersebar di suatu area tertentu dan pada umumnya berukuran kecil. Node tersebut mempunyai kemampuan untuk melakukan route data yang dikumpulkan ke node lain yang berdekatan. Proses pengiriman data dilakukan melalui transmisi radio dan diteruskan menuju Base Station (BS) atau disebut dengan
sink node. Sink node berupa penghubung antara node sensor
dan user. Informasi tersebut dapat diakses melalui berbagai platform seperti melalui koneksi internet, atau satelit. Hal ini memungkinkan user dapat mengakses secara real time melalui remote serve [11].
Gbr 2. Arsitektur JSN [11]
B. Xbee
Modul Xbee beroperasi pada spesifikasi standard protokol IEEE 802.15.4 yaitu 2,4 GHz. Modul wireless XBee-Series memerlukan catu daya 3,3 VDC, arus 50 mA,
Receiver Sensitivity: -92 dBm dengan jangkauan jarak 30 meter (indoor) dan 90 meter (outdoor). Pin I/O yang digunakan pada modul wireless XBee-Series hanya 6 pin, yaitu VCC dan GND sebagai tegangan suplai, RESET
merupakan pin reset modul wireless XBee-PRO, DOUT
merupakan pin transmiter (Tx), DIN merupakan pin receiver
(Rx), dan PWMO/RSSI sebagai indikator yang dihubungkan ke led [12]. Bentuk fisik dari modul wireless XBee-Series ditunjukkan pada Gbr. 3
Gbr 3 Modul Wireless XBee-Series
Pada Gbr 4 dapat dilihat bahwa pin (Tx) dan (Rx) mikrokontroler dihubungkan langsung ke pin DIN dan DOUT
pada modul wireless XBee. Data yang masuk ke XBee melalui DIN akan disimpan terlebih dahulu di DI Buffer dan
RF Tx Buffer sebelum ditransmisikan melalui port antena menuju Zigbee yang lainnya.
Gbr 4 Prinsip Kerja Modul XBee-PRO [13]
C. Arduino Mega2560
Arduino Mega2560 adalah papan mikrokontroler berbasiskan ATmega2560. Pada Gbr 5 Arduino Mega2560 memiliki 54 pin digital input/output, dimana 15 pin dapat digunakan sebagai output PWM, 16 pin sebagai input analog, dan 4 pin sebagai UART (port serial hardware), 16 MHz kristal osilator, koneksi USB, jack power, header
ICSP, dan tombol reset. Ini semua yang diperlukan untuk
mendukung mikrokontroler. Cukup dengan
menghubungkannya ke komputer melalui kabel USB atau power dihubungkan dengan adaptor AC-DC atau baterai untuk mulai mengaktifkannya.[11]
Gbr 5 Arduino Mega2560 [14]
D. Parameter Kinerja Jaringan Zigbee
Penetapan parameter kinerja jaringan pada Zigbee
bertujuan untuk mengetahui kemampuan dalam
menyediakan tingkatan layanan untuk transmisi data pada suatu jaringan. Parameter kinerja jaringan pada Zigbee yaitu berupa throughput, delay, packet delivery ratio.
1. Throughput
Throughput merupakan suatu istilah yang mendefinisikan banyaknya bit yang diterima dalam selang waktu tertentu dengan satuan bit per second yang merupakan kondisi data rate sebenarnya dalam suatu jaringan.
2. End-to-End Delay
End-to-end delay adalah waktu yang diperlukan oleh
suatu paket data yang berasal dari source node hingga mencapai destination node. End-to-end delay secara tidak langsung berhubungan dengan kecepatan transfer data suatu jaringan.
3. Media Access Delay
Media access delay menunjukkan nilai total delay akibat
antrian dan contention paket data yang diterima oleh MAC dari layer yang lebih tinggi. Delay dari media akes dihitung untuk tiap paket ketika paket dikirimkan ke physical layer pada waktu tertentu.
4. Packet loss
Packet loss adalah perbandingan seluruh paket IP yang
hilang dengan seluruh paket IP yang dikirimkan antara pada source dan destination. Salah satu penyebab paket loss adalah antrian yang melebihi kapasitas buffer pada setiap node.
E. Workflow Sistem
Workflow sistem secara umum ditunjukkan pada Gbr 6.
Workflow ini bukan hanya memberikan nilai informasi dari
data sensor yang dikirimkan namun juga memberikan kontrol, yaitu kontrol lampu dan kipas DC. Mikrokontroller yang digunakan yaitu Arduino Mega2560.
Gbr 6 Flowchart Secara Umum Purwa Rupa Smart Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Realisasi Hasil Perancangan Desain Perangkat Keras Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan Sensor Nirkabel
Realisasi hasil perancangan Desain Perangkat Keras
Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan
Sensor Nirkabel tampak atas dapat dilihat pada Gbr 7. dan Gbr 8 tampak depan.
Gbr 7 Hasil Realisasi Perangkat Keras Tampak Atas
Gbr 8 Hasil Realisasi Perangkat Keras Tampak Depan
Spesifikasi Purwa Rupa Smart Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1 Spesifikasi Purwa Rupa Smart Building Data Center Berbasis Jaringan Sensor Nirkabel
No Spesifikasi Purwa Rupa Smart Building Data Center
1. Tinggi 15 cm 2. Panjang 40 cm 3. Lebar 34.5 cm 4. Berat 3,7 kg
5. Baterai Lipo polimer 2200mAh 12volt dan 1000mAh 11.1Volt 6. Mikrokontroler Arduino Mega 2560
7. Sensor DHT11, LDR, ADXL345, Tegangan 8. Komunikasi Zigbee 802.15.4 Series 1 9. Pendingin Peltier
10. Penggerak Motor DC 5Volt, Kipas DC 12Volt 11. Penerangan LED 1 Watt
B. Pengujian Jarak Jangkauan Komunikasi Zigbee 802.15.4
Pengujian pengiriman data Tx ke Rx bertujuan untuk mengetahui kemampuan Zigbee dalam melakukan pengiriman dan penerimaan data jarak tertentu menggunakan software X-CTU . Gbr 9 merupakan grafik hasil pengujian pengukuran jarak di luar ruangan (outdoor). Pengujian dilakukan pada halaman Jurusan Teknik Elektro FT UNUD.
Gbr 9 Grafik Hasil Pengukuran Jarak Komunikasi Zigbee
Jadi dari hasil pengujian jarak komunikasi Zigbee makasimal hanya mengirimkan data dengan jarak 17 meter dengan nilai RSSI (Receive Signal Strength Indicator) yang berbeda tiap jaraknya. Pada pengujian jarak dipengaruhi oleh faktor angin. Dapat dilihat pada dan Gbr 9 semakin jauh jarak jangkuan Zigbee mengirimkan data kuat sinyal akan semakin mengecil. Untuk RSSI dari Zigbee minimal memiliki Receiver Sensitivity: -92 dBm. Jadi dari hasil data yang didapatkan jarak maksimal Zigbee hanya mencapai jarak pengiriman 17 meter dengan nilai RSSI -104 dbm yang artinya sudah terputus.
C. Pengujian Delay Terhadap Jarak
Berikut adalah hasil dari pengujian delay terhadap jarak komunikasi Zigbee ini didapatkan hasil pada Gbr 10.
Gbr 10 Grafik Hasil Pengujian Packet Loss Terhadap Jarak Komunikasi Zigbee
Dari Gbr 10 dapat diketahui bahwa semakin jauh jarak komunikasi Zigbee maka delay yang didapatkan juga semakin besar. Hal ini dapat terjadi karena ketika jarak yang dikirim lebih jauh, maka membutuhkan waktu yang lebih lama dalam pengiriman, selain itu gangguan (interferensi) dari luar sistem juga dapat menyebabkan delay menjadi semakin besar. Namun pada pengujian delay terhadap jarak komunikasi Zigbee di luar ruangan/Outdoor terdapat faktor angin yang mempengaruhi proses pengirman data.
D. Pengujian Packet Loss Terhadap Jarak
Pengujian Packet Loos terhadap jarak Zigbee dilakukan pada lokasi Outdoor halaman Kampus Teknik Elektro Bukit - Jimbaran, dimana jarak yang digunakan sesuai dengan pengujian jarak jangkaun Zigbee yaitu 13 meter. Hasil pengujian dapat dilihat pada Gbr 11.
Gbr 11 Grafik Hasil Pengujian Packet Loss Terhadap Jarak Komunikasi Zigbee
Dari hasil Gbr 11 dapat dilihat data jumlah data sensor yang dikirimkan berbeda-beda. Dari jarak 1 s/d 3 meter data yang diterima sesuai dengan data yang dikirmkan dengan kondisi Outdoor – angin kencang, karena jarak tersebut masih ideal untuk komunikasi Zigbee. Dimana dari jarak 4 meter s/d 12 meter terdapat perbedaan data yang diterima terdapat data yang dikirimkan, sehingga terjadi packet loss (data yang hilang dalam popses transmisi). Jadi angin sangat berpengaruh pada proses pentrasnmisian data.
E. Pengujian Penggunaan Konsumsi Daya Terhadap Jarak
Pengujian dilakukan dengan menggunakan baterai .LiPo 12 volt, 2200mAh, 35C dan .LiPo 12 volt, 1000mAh, 30C. Dengan waktu pengujian 10 Menit dan jarak dengan kelipatan ganjil, agar terlihat perubahan pengujian konsumsi daya terhadap jarak.
Gbr 12 Grafik Hasil Pengujian Penggunaan Konsumsi DayaTerhadap Jarak
Dilihat dari hasil pengujian konsumsi energi terhadap jarak pada Gbr 12. Daya yang dugunakan tidak lebih dari 1 Watt, semua data konsumsi daya yang didapat dibawah 1 Watt. Dapat dikatakan komunikasi Zigbee sangat kecil memakan daya dalam pengiriman/transmisi informasi nilai sensor dengan jarak tertentu.
F. Realisasi Desain Perangkat Lunak Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan Sensor Nirkabel (JSN)
Gbr 13 menunjukan hasil perancangan software Purwa
Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan Sensor
Nirkabel (JSN).
Gbr 13 Hasil Realisasi Perangkat Lunak
Pengujian pengiriman informasi penerbangan nilai ke GUI bertujuan untuk mengetahui data yang dikirimkan oleh
Purwa Rupa smart building data center sudah sampai dan
bisa di terjemahkan di GUI. Beberapa data yang dikirimkan oleh Purwa Rupa smart building data center ke GUI akan digunakan sebagai parameter untuk memvisualisasi kondisi suhu ruangan, kelembaban ruangan, intensitas cahaya, getaran, dan tegangan. Adapun hasil pengujian yang telah dilakukan adalah seperti terlihat pada Gbr 14.
Gbr 14 Hasil Pengujian Pengiriman Data Sensor dari Purwa Rupa Smart
Building Data Center ke GUI
Dari Gbr 14 bahwa, satu baris data dalam bentuk string akan di parsing (dipilah-pilah) sesuai dengan alamat data masing-masing. Dari hasil pengujian tersebut, menandakan bahwa data informasi nilai sensor sudah sampai dan dapat diterjemahkan oleh GUI sesuai dengan informasi yang dibutuhankan.
IV. KESIMPULAN
Setelah melakukan proses perancangan, pengukuran, dan pengujian Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis Jaringan Sensor Nirkabel maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
Purwa Rupa Smart Building Data Center berbasis
Jaringan Sensor Nirkabel dengan menggunakan wireless XBee-Series 1 dengan protokol Zigbee IEE 802.15.4 sudah dapat mengirim dan menerima data dengan akurat, namun dengan delay pengiriman data yang didapatkan berbeda – beda dan niilai RSSI (Receive Signal Strength Indicator) yang berbeda tiap jaraknya. Pada pengujian jarak dilakukan pada ruangan terbuka / Outdoor dan juga dipengaruhi oleh faktor angin. Semakin jauh jarak jangkuan Zigbee mengirimkan data kuat sinyal akan semakin mengecil, jarak maksimal 17 meter. Konsumsi daya yang digunakan sangatlah kecil.
REFERENSI
1. Yudha Yudhanto. 2007. Apa itu IOT (Internet Of Things)? http://rumahstudio.com. Diakses pada tanggal 12 Januari 2017 2. Wiku Baskoro. 2015.
https://dailysocial.id/post/smart-building-schneider-electric. Diakses pada tanggal 12 Januari 2017
3. AF Shodiq. 2014 . http://sir.stikom.edu/1615/4/BAB_II.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2017
4. Ratih Loviesta Nurbed, Rendy Munadi, dan Ratna Mayasari. 2010.
Purwa Rupa Smart Street Lighting in Wireless Sensor Network.
Teknik Telekomunikasi, Fakultas Teknik, Universitas Telkom 5. Bambang Sugiarto , 2010. Perancangan Sistem Pengendalian Suhu
Pada Gedung Bertingkat Dengan Teknologi Wireless Sensor
Network, Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Cakra. M Vol. 4 No.1 April
2010.
6. Feriq Muhammad Darojat, Basuki Rahmat, dan Angga Rusdinar. SISTEM MONITORING RESERVOIR AIR TERDISTRIBUSI SEBAGAI PENDUKUNG SMART BUILDING, Jurnal Teknik Telekomunikasi, Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektro, Universitas Telkom.
7. P. Anitha, C. Chandrasekar. 2012. A Framework for Configuration and Management Of Quality-Of-Service (Qos) in Wireless Zigbee Networks. Issue 4, Volume 11, April 2012
8. Shubhanshi Rathore, Rajeev Paulus, A.K. Jaiswal, and Aditi Agrawal, 2015. Analysis of QOS and Energy Consumption in IEEE
802.15.4/Zigbee Wireless Sensor Network, International Journal of Computer Applications Volume 121 – No.17, July 2015
9. Mohammad A.Abdala , 2012. Design and Performance Analysis of
Building Monitoring System with Wireless Sensor Network, Iraqi Journal of Science, Vol. 53, No. 4, Pp. 1097-1102
10. Nyoman Putra Sastra, Wirawan, and Gamantyo Hendrantoro. 2015. Energy Efficiency of Image Transmission inEmbedded Linux based Wireless Visual Sensor Network. JOURNAL OF COMMUNICATIONS SOFTWARE AND SYSTEMS, VOL. 11, NO. 3, SEPTEMBER 2015
11. Yuwono Marta Dinata. 2015. Rancang BangunWireless Remote Sensing Sistem untuk Memantau Temperature dengan
Menggunakan Protokol Zigbee. JUISI, Vol. 01, No. 01, Februari 2015
12. http://www.cytron.com.my/datasheet/WirelessDevice/manual_xb_o emrfmodules_802.15.4.pdf. diakses 12 Januari 2017
13. https://www.sparkfun.com/datasheets/Wireless/Zigbee/XBee-Datasheet.pdf . Diakses pada tanggal 12 Januari 2017 14. http://www.mantech.co.za/datasheets/products/A000047.pdf
.Diakses pada tanggal 12 Januari 2017