• Tidak ada hasil yang ditemukan

RANCANGAN RKPD KOTA PEKALONGAN TAHUN 2019 Disampaikan Oleh Kepala Bappeda Kota Pekalongan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RANCANGAN RKPD KOTA PEKALONGAN TAHUN 2019 Disampaikan Oleh Kepala Bappeda Kota Pekalongan"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

TAHUN 2019

Disampaikan Oleh Kepala Bappeda Kota Pekalongan

Peningkatan Taraf Hidup Dan Kesejahteraan Masyarakat,

Penanaman Pondasi Dasar Kemandirian, serta

Penanaman Pondasi Dasar Kemandirian, serta

Pembangunan Karakter Masyarakat Berbudaya

Berlandaskan Nilai-Nilai Religiusitas

(2)

GA

M

BARA

N

UM

UM

AR AH KEB IJAKA N 20 19

PE

NDA

HUL

UA

N

DASAR HUKUM

Permendagri 86/2017 ttg Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah

UU No.23/2014 ttg Pemerintahan Daerahs

AR AH KEB IJAKA N 20 19 PROSES PERENCANAA N

PENDANAAN

Kota Pekalongan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah

Surat Walikota Pekalongan Nomor 050/0081 tanggal 9 Januari 2018

tentang Arah Kebijakan Pembangunan dan Penyelenggaraan Musrenbang

RKPD Tahun 2019

Perda Nomor 4 Tahun 2016 tentang RPJMD Kota Pekalongan Tahun

2016-2021

(3)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

GAMBARAN UMUM KOTA

PEKALONGAN

Luas Wilayah 45,25 km2 4 Kecamatan, 27 Kelurahan, Jml Penduduk 300.053 jiwa

Opini BPK : WTP

Penduduk Miskin 7,92%

Sektor Unggulan : Batik dan Perikanan

Pertumbuhan ekonomi 5,36%

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

Jml Penduduk 300.053 jiwa (Data 31 Des’16)

PENGHARGAAN UNESCO :

Jejaring Kota Kreatif untuk kategori craft and folk art

Penghargaan untuk Museum Batik dalam pelestarian batik

sebagai warisan budaya tak benda melalui kerjasama

dengan lembaga pendidikan

IPM 73,32

APBD 2018

BTL

374.624.696.000

39,03 %

BL

585.133.080.000

60,97 %

(4)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN

TANGGUL ROB (Bankeu Prov Tahun 2017)

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(5)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN

PENATAAN PASAR TRADISIONAL TAHUN 2017

Pembangunan Pasar Kraton

Pemasangan CCTV Pasar Podosugih

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(6)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN

UNIT METROLOGI LEGAL dan PERALATANNYA

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(7)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN

PENINGKATAN PEMASARAN (Batik Night Market dan e-marketplace)

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(8)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN

PEMBANGUNAN DEPO ARSIP TAHUN 2017

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(9)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN SAMPAI APRIL 2018

PROGRES INTERCHANGE TOL

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(10)

GA

M

BA

RA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

CAPAIAN PEMBANGUNAN SAMPAI APRIL 2018

TANGGUL ROB APBN

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDAN

AAN

(11)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN PERMASALAHAN EVALUASI CAPAIAN PEMBANGUNAN

PERTUMBUHAN EKONOMI

– Target RPJMD Tahun 2016 

5,50% 

Belum Tercapai

– Ada kenaikan dibanding 2015

– Pertumbuhan Ekonomi Kota 

Pekalongan tahun 2016 lebih 

tinggi dari Pertumbuan 

Ekonomi Nasional dan Prov 

Jateng.

2012 2013 2014 2015 2016 Kota Pekalongan (%) 5,61 5,91 5,48 5,00 5,36 Prov Jateng (%) 5,34 5,14 5,27 5,47 5,28 Nasional (%) 6,16 5,74 5,02 4,88 5,02 4,00 4,50 5,00 5,50 6,00 6,50 7,00 AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

ARAH KEBIJAKAN/ PRIORITAS PEMBANGUNAN ISU STRATEGIS TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA

– Target RPJMD Tahun 2017 

3,90% 

Belum Tercapai

– Meskipun tahun 2017 naik 

dibanding 2016

– TPT Kota Pekalongan tahun 

2017 lebih baik dibandingkan 

TPT Nasional namun dibawah 

TPT  Prov Jateng.

2013 2014 2015 2016 2017 TPT Kota Pekalongan (%) 5,28 5,42 4,10 4,10 5,05 TPT Prov Jateng (%) 6,02 5,68 4,99 4,63 4,57 TPT Nasional (%) 6,17 5,94 6,18 5,61 5,50 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00 7,00 8,00

(12)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN PERMASALAHAN EVALUASI CAPAIAN PEMBANGUNAN

ANGKA KEMISKINAN

– Target RPJMD Tahun 2017 

7,28% 

Belum Tercapai

– Ada penurunan dibanding 2016

– Penduduk Di atas garis 

Kemiskinan Kota Pekalongan 

tahun 2017 lebih baik 

dibandingkan Nasional dan 

Prov Jateng.

2013 2014 2015 2016 2017 Kota Pekalongan (%) 8,26 8,02 8,09 7,92 7,47 Provinsi Jateng (%) 14,44 13,58 13,32 13,19 13,01 Nasional (%) 11,47 11,25 11,22 10,7 10,64 0 2 4 6 8 10 12 14 16 AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

ARAH KEBIJAKAN/ PRIORITAS PEMBANGUNAN ISU STRATEGIS INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

– Target RPJMD Tahun 2016 

71,79 

TERCAPAI

– Kecenderungan NAIK

– IPM Kota Pekalongan tahun 

2016 lebih tinggi dibandingkan 

IPM Nasional dan Prov Jateng.

2012 2013 2014 2015 2016 Kota Pekalongan 69,95 70,82 71,53 72,69 73,32 Provinsi Jawa Tengah 67,21 68,02 68,78 69,49 69,98

Nasional 67,70 68,31 68,90 69,55 70,18 55,00 57,00 59,00 61,00 63,00 65,00 67,00 69,00 71,00 73,00 75,00

(13)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN PERMASALAHAN EVALUASI CAPAIAN PEMBANGUNAN

GINI RATIO

– Target RPJMD Tahun 2016 

0,340 

TERCAPAI

– Sama dengan 2015

– Gini Ratio Kota Pekalongan 

tahun 2016 lebih baik 

dibandingkan Prov Jateng.

2011 2012 2013 2014 2015 Kota Pekalongan 0,311 0,327 0,320 0,340 0,340 Prov Jateng 0,346 0,372 0,390 0,388 0,382 0,000 0,050 0,100 0,150 0,200 0,250 0,300 0,350 0,400 0,450 AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

ARAH KEBIJAKAN/ PRIORITAS PEMBANGUNAN ISU STRATEGIS PENGELOLAAN KEUDA DAN  AKUNTABILITAS PEMERINTAHAN

– Opini BPK Target RPJMD Tahun 

2016 dan 2017  WTP 

TERCAPAI

– Target Nulai SAKIP RPJMD 

Tahun 2016  C Tercapai CC 

TERCAPAI

– Pengelolaan Keuangan Daerah 

semakin baik, Nilai SAKIP 

semakin baik

Capaian

2014

2015

2016

Opini BPK

WDP

WTP

WTP

Nilai SAKIP

C

C

CC

– Skor LKjIP

44,89

47,53

55,73

– Skor Perencanaan

14,49/30

48,3

15,05/30

50,2

19,95/30

66,5

Prov Jateng 0,346 0,372 0,390 0,388 0,382

(14)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PENDAHU LUAN

ISU STRATEGIS

Pembangunan Ekonomi

Kreatif Berbasis Potensi

Penanggulangan kemiskinan,

Penurunan Angka

Pengangguran, dan

Peningkatan Kualitas SDM

Angka rata-rata Lama sekolah dibawah 9 tahun, Harapan lama sekolah relatif rendah, AKI, AKB,

AKABA, dan angka kesakitan cenderung naik

Pekerja perempuan rendah, KDRT cenderung naik, IPG dan IDG relatif

rendah, Gini Rasio cenderung naik Kemiskinan, Pengangguran dan angka kriminalitas relatif masih tinggi, Belum

optimalnya penangananan anak jalanan dan PMKS

PRIORITAS KOTA 2019

Potensi Ekonomi kreatif dan pariwisata belum optimal,

Peningkatan pendapatan perkapita

dengan menitikberatkan pada

sektor-sektor ekonomi kreatif dan unggulan

daerah

Peningkatan derajat pendidikan

masyarakat

Peningkatan derajat kesehatan

masyarakat

AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Tata Kelola Pemerintahan

yang Transparan dan

Akuntable

Kreatif Berbasis Potensi

Unggulan Daerah

Peningkatan Infrastruktur

dengan memperhatikan Daya

Dukung dan Daya Tampung

Lingkungan

Smart Government dan Pemanfaatan TIK belum optimal

Cakupan Layanan air bersih, sanitasi, persampahan dan drainase belum

optimal

Wilayah terbatas, kemiringan lahan kecil, potensi banjir dan rob Penurunan kualitas dan daya dukung

lingkungan

Pelayanan publik dan tatakelola perlu ditingkatkan

pariwisata belum optimal, kelembagaan ekonomi kreatif perlu

diperkuat

Melanjutkan pembangunan

infrastruktur penghubung jalur

ekonomi regional serta infrastruktur

kawasan strategis kota di bidang

sosial, budaya dan ekonomi

Penguatan kualitas tenaga kerja yang

berkinerja tinggi serta penanaman

nilai-nilai budaya masyarakat yang

berkarakter

(15)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN

Sinkronisasi Prioritas Kota Pekalongan dengan RPJMN

Dimensi Pembangunan

Manusia

1. Pemb Manusia

dan Masyarakat

5. Pemb Politik,

Hukum, Hankam

Dimensi Pembangunan

Sektor Unggulan

2. Pembangunan

Sektor Unggulan

4. Pembangunan Ekonomi

Pemerataan dan

Kewilayahan

3. Pemerataan

dan Kewilayahan

Pengembangan dunia

usaha dan pariwisata Ketahanan Pangan, Ketahanan energi

Revolusi Mental,

Pendidikan, Politik, hukum,

AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

3. Kesehatan

4. Kompetensi

Tenaga Kerja

6. Tata Kelola

5. Infrastruktur

1. Ekonomi

Infrastruktur, konektivitas dan kemaritiman

2.

Pendidikan

Pendidikan, Kesehatan, Perumahan Permukiman Penanggulangan kemiskinan Politik, hukum, hankam

(16)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN

Penguatan daya saing ekonomi

daerah

Kualitas Hidup dan Daya Saing

SDM

Penanggulangan kemiskinan

PRIORITAS KOTA PEKALONGAN 2019

Peningkatan pendapatan perkapita dengan

menitikberatkan pada sektor-sektor ekonomi

kreatif dan unggulan daerah

Peningkatan derajat pendidikan masyarakat

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat

Sinkronisasi Prioritas Kota Pekalongan dengan

RKPD Prov Jateng Tahun 2019

PRIORITAS PROV JATENG 2019

AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Pengelolaan Sumberdaya Alam

– Lingkungan Hidup dan

Penanggulangan Bencana

SDM

Peningkatan derajat pendidikan masyarakat

Melanjutkan pembangunan infrastruktur

penghubung jalur ekonomi regional serta

infrastruktur kawasan strategis kota di

bidang sosial, budaya dan ekonomi

Penguatan kualitas tenaga kerja yang

berkinerja tinggi serta penanaman nilai-nilai

budaya masyarakat yang berkarakter

Tata Kelola dan Pelayanan Publik

Ketahanan Pangan dan Energi

Kesenjangan Wilayah

(17)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN

RPJMD DAN RKPD TAHUN 2019

Perda 4 Tahun 2016 tentang RPJMD

Ekonomi

Kesehatan

Pendidikan

IKM ekonomi kreatif, pasar tradisional, LIK, akses permodalan, pasar,

wirausaha baru; nangkis, pertanian, perikanan, pariwisata, iklim investasi

AKI, AKB, AKABA, prevalensi penyakit, Universal Health Coverage; sarpras kesehatan dasar dan rujukan; Open Defecation Free, KB

HLS dan RRLS, peningkatan kompetensi pendidik, implementasi TI, minat baca, pendidikan inklusi, peningkatan APS

ARAH KEBIJAKAN

FOKUS

AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Tenaga Kerja

.

Infrastruktur

Tata Kelola

kompetensi, kualifikasi, daya saing tenaga kerja, memperluas kesempatan kerja; Penanganan dan pengelolaan anak jalanan, kota layak anak, Perlindungan pekerja perempuan

batas kota; konektivitas, rumah susun, air minum, sanitasi, kawasan strategis, mangrove, infra dan penanganan kebencanaan; pengendalian banjir, pencemaran air, limbah, RTH.

Akses layanan, waktu, biaya, pemanfaatan TI dalam birokrasi, pemerintahan bersih dan akuntabel, penguatan check and balancing

(18)

GAMBA RAN UMUM AR AH KE BIJ AKA N 20 19 LUAN

Ekonomi

Kesehatan

Pendidikan

IKM ekonomi kreatif, pasar tradisional, LIK, akses permodalan, pasar,

wirausaha baru; nangkis, pertanian, perikanan, pariwisata, iklim investasi

AKI, AKB, AKABA, prevalensi penyakit, Universal Health Coverage; sarpras kesehatan dasar dan rujukan; Open Defecation Free, KB

HLS dan RRLS, peningkatan kompetensi pendidik, implementasi TI, minat baca, pendidikan inklusi, peningkatan APS

ARAH KEBIJAKAN

FOKUS

Pertumbuhan Industri 0,45%

nilai ekspor perdagangan US $ 18,82 Juta

Kredit modal usaha dari koperasi & lemb keu Rp. 8,9 Trilyun Nilai produksi perikanan Rp. 227,31 Milyar

Capaian Target kunjungan wisata sebanyak 550.000/tahun 95,45% Angka Kemiskinan 6,53%

Angka Harapan Hidup 74,32

TARGET CAPAIAN TAHUN 2019

Harapan Lama Sekolah (expected Years Of Schooling) 12,77 Persentase penyelenggaraan pendidikan berakreditasi A

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 3,7%

AR AH KE BIJ AKA N 20 19 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Tenaga Kerja

.

Infrastruktur

Tata Kelola

kompetensi, kualifikasi, daya saing tenaga kerja, memperluas kesempatan kerja; Penanganan dan pengelolaan anak jalanan, kota layak anak, Perlindungan pekerja perempuan

batas kota; konektivitas, rumah susun, air minum, sanitasi, kawasan strategis, mangrove, infra dan penanganan kebencanaan; pengendalian banjir, pencemaran air, limbah, RTH.

Akses layanan, waktu, biaya, pemanfaatan TI dalam birokrasi, pemerintahan bersih dan akuntabel, penguatan check and balancing

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) 3,7%

Persentase luas wilayah genangan banjir dan rob 18,64% Persentase kawasan permukiman kumuh tertangani Persentase jalan kota dalam keadaan mantap 86,5% Rasio Kapasitas Jalan (VC Ratio) 0,87

Persentase pemenuhan sarpras ruang publik kreatif 85,71% IKLH 52,67

Nilai evaluasi AKIP B

Tingkat kematangan implementasi SPIP 2,75 Opini BPK atas LKD WTP

Persentase PD dengan IKM Baik Nilai Keterbukaan informasi publik 80

(19)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Musrenbang

Kelurahan

Musrenbang

Kecamatan

Forum Perangkat

Daerah Tahap I

• Camat Menyampaikan

Forum Perangkat

Daerah Tahap II

• Kepala PD memaparkan

Musrenbang

Kota

Dokrenbangkel

Proses

Proses Perencanaan

Perencanaan Tahun

Tahun 201

20199

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

16-30 Jan 2018 6-7 Februari 2018 Menyampaikan hasil Musrenbang Kecamatan di hadapan Kepala PD • 13 Februari 201 memaparkan Rancangan Renja yang sudah mengakomodir usulan Musrenbang Kecamatan • Dilaksanakan dengan model FGD tematik • 21-22 Maret 2018 11 April 2018 Pra Musrenbang dan RWT

(20)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

REKAP USULAN MUSRENBANG

Total Usulan APBD Rp.

797,02 Milyar

URAIAN

PDPM Kel

PAPKSBM Kel PAPKSBM Kec

USULAN DARI KELURAHAN (Rp. Juta)

APBD Kota

JUMLAH

Pekalongan Utara

1.470

2.645

336

475.811

480.262

Pekalongan Selatan

1.682

1.823

3.902

249.953

257.359

Pekalongan Barat

2.993

2.603

0

9.527

15.123

Pekalongan Timur

3.505

4.595

0

61.735

69.835

9.650

11.665

4.238

797.026

822.579

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Total Usulan APBD Rp.

797,02 Milyar

Keterbatasan

APBD

PENETAPAN PRIORITAS

URAIAN

USULAN KE FORUM OPD

JML

PAGU (Rp. Juta)

Pekalongan Utara

41

20.892

Pekalongan Selatan

29

4.790

Pekalongan Barat

42

9.527

Pekalongan Timur

35

7.160

(21)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Usulan Musrencam yang terakomodir dalam

Rancangan Renja (Dalam Juta Rupiah)

20.000 25.000 30.000

Total Usulan sebanyak Rp. 42,37 Milyar

Terakmodir di Ranc Renja Rp. 38,08 Milyar (89,90%)

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Dindik Dinkes DPU-PR Dinperkim DPMPPA DLH Parbudpora Dinsos P2KB Kec Pekl Barat Pagu Usulan (Rp. Juta) 600 510 25.239 10.774 3.020 426 750 500 550 Rancangan Renja (Rp. Juta) 600 310 24.739 10.544 270 376 750 500

-5.000 10.000 15.000

(22)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Usulan Musrencam yang terakomodir dalam

Rancangan Renja (Jumlah Usulan)

50

60

70

80

90

Total Usulan sebanyak 147 usulan

Terakmodir di Ranc Renja 135 usulan (91,84%)

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Dindik

Dinkes

DPU-PR Dinperkim DPMPPA

DLH

Parbudpor

a

Dinsos

P2KB

Kec Pekl

Barat

Jumlah Usulan

3

4

43

83

5

5

2

1

1

Rancangan Renja

3

3

41

79

2

4

2

1

-10

20

30

40

(23)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Usulan Musrencam yang Belum terakomodir

dalam Rancangan Renja (Jumlah Usulan)

3

2

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

7

Belum menjadi prioritas

Diluar kewenangan

Bukan Aset Kota

(24)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Usulan Musrencam yang belum bisa terakomodir

dalam Rancangan Renja

Usulan Dari Nama Kegiatan Jumlah Usulan (Rp.) Alasan

1 Kel.Setono Pengerukan dan Pembersihan Sungai 30.000.000 bukan wewenang Dinperkim 2 Kel.Poncol Pengerukan saluran Balong Tengah dan

Balong Timur

100.000.000 bukan wewenang Dinperkim

3 Kel.Kauman Perbaikan dan Perawatan Rutin SLBM 50.000.000 untuk perawatan SANITASI tidak masuk di kegiatan di Dinperkim

4 Kel. Pad Kraton Bantuan Pompa Air 50.000.000 bukan wewenang Dinperkim (KOTAKU)

5 Kec. Pekl Barat Gerakan Peduli PMKS 50.000.000 Bukan kewenangan DPMPPA

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

5 Kec. Pekl Barat Gerakan Peduli PMKS 50.000.000 Bukan kewenangan DPMPPA

6 Kec. Pekl Barat Pembangunan Gedung Crisis Centre 2.500.000.000 Bukan kewenangan DPMPPA 7 Kec. Pekl Utara Sosialisasi GN-AKSA tingkat Kecamatan

Pekalongan Utara

200.000.000 Sudah masuk dalam Kegiatan Aksel Kecamatan Pekalongan Utara

8 Kel. PKK Peninggian makam Blendangan dan Makam Asalam

200.000.000 Bukan aset kota

9 Kel. PKK Peninggian makam Nyoto 300.000.000 Bukan aset kota

10 Kec. Pekl Barat Family gathering 200.000.000 Belum menjadi prioritas

11 Kel Setono Pengadaan Motor Roda Tiga 50.000.000 Belum menjadi prioritas

(25)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Usulan Pokok-Pokok Pikiran DPRD

NO

URUSAN

AMANAT

USULAN FRAKSI (Rp. Juta)

DEMOKRAT

INDONESIA

RAYA

PDI P

GOLKAR

PKS

PKB

PPP

1101 PENDIDIKAN

450

410

450

1.125

200

100

-1102 KESEHATAN

-

-

100

96

-

-

-1103 PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

350

315

1.150

740

375

100 1.650

1104 PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN

PERMUKIMAN

1.750

1.009

2.130

6.722

1.325

1.000 2.430

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

PERMUKIMAN

1201 TENAGA KERJA

-

-

-

-

25

-

-1211 KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH

-

-

-

-

100

-

-1213 KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA

150

-

200

-

-

-

-3002 HIBAH

450

-

1.373

2.114

125

475

150

3005 FUNGSI LAINNYA

-

-

-

-

-

-

500

SUB JUMLAH

3.150

1.734

5.403

10.797

2.150

1.675 4.730

(26)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Kegiatan Prioritas Tahun 2019

KEGIATAN STRATEGIS

KETERANGAN

Pembangunan Pasar Banjarsari

Dilaksanakan bertahap, melihat kemampuan anggaran.

Diusulkan melalui Bantuan Keuangan dan TP

Revitalisasi Pasar Sugihwaras

Diusulkan melalui DAK

Peyelesaian Sayun Baru

APBD

Penyelesaian LIK

Diusulkan Bankeu

Penyelesaian Interchange

Jalur Lambat Sutami-Sutomo, Diusulkan melalui Bantuan

Keuangan

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PENDANAAN

Keuangan

Penanganan Banjir

Sinkronisasi dengan Tanggul dari APBN

Penataan Sorogenen

Penataan Alun-Alun

Dilaksanakan secara bertahap

Landmark Simpanglima Diponegoro-Imam Bonjol

Penanganan Kawasan Kumuh

RTLH

Renovasi Kolam Renang

Universal Health Coverage

(27)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

KODE

REK

URAIAN

2018 (Rp. Juta) 2019 (Rp. Juta)

4

PENDAPATAN

927.157

948.689

4 . 1

Pendapatan asli daerah

190.123

199.078

4 . 2

Dana Perimbangan

591.484

604.956

4 . 3

Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah

145.550

144.654

PROYEKSI ANGGARAN 2019

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PE

ND

AN

AAN

5

BELANJA

959.757

936.288

5 . 1

Belanja Tidak Langsung

374.624

388.684

5 . 2

Belanja Langsung

585.132

547.603

PEMBIAYAAN NETTO

32.600

-12.400

6 . 1

Penerimaan Pembiayaan Daerah

43.000

0

6 . 2

Pengeluaran pembiayaan daerah

10.400

12.400

(28)

GA

M

BARA

N

UM

UM

ARAH KEBIJAKAN 2019 LUAN

Total Usulan

Rancangan RKPD Rp

828,11 M

Penajaman

Rancangan Akhir

RKPD

Prioritas I :

Belanja Langsung

Tersedia

Rp 547,5 M

ARAH KEBIJAKAN 2019 PR OSES PER ENC ANAAN

PE

ND

AN

AAN

Prioritas I :

Rp. 547,5 Milyar

Prioritas II :

Rp. 280,6 Milyar

(29)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Pada contoh di atas bisa kita lihat pembuatan objek berbentuk persegi, namun dalam hal ini walaupun objek berbentuk persegi, untuk mempraktekan koordinat kartesius ini,

Hal ini terkait dengan adanya keragu-raguan terhadap itikad baik Pemerintah sendiri terhadap pemenuhan hak publik untuk memiliki akses yang seluas-luasnya kepada semua

Segmentasi pasar merupakan sebagai pambagian pasar yang berbeda-beda (heterogen) menjadi keIompok-keIompok pasar yang homogen, dimana setiap kelompoknya bisa

Multi metodologi dapat juga diartikan sebagai penelitian yang menggunakan penelitian kuantitatif setepat-tepatnya untuk menilai ukuran dan frekuensi dari suatu konsep dan

Temuan penelitian ini, ada tiga permasalahan utama yang teridentifikasi dalam sistem pengelolaan sampah di wilayah pesisir Kenjeran yaitu tidak adanya

Hasil temuan ini didukung oleh pendapat yang dikemukakan oleh Burns bahwa banyak bekas narapidana sungguh-sungguh mencoba untuk memperbaiki tingkah laku mereka, tetapi

Pola ikterus fisiologis pada bayi baru lahir sebagai berikut: kadar bilirubin serum total biasanya mencapai puncak pada hari ke 3-5 kehidupan dengan kadar 5-6 mg/dL,

Mangkunegara (2009:89) menyatakan bahwa “Insentif adalah suatu penghargaan dalam bentuk uang yang diberikan oleh pihak pemimpin organisasi kepada karyawan agar mereka