36 BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran umum subyek penelitian
Penelitian ini dilakukan kepada siswa SMA I Kertek kelas X 1 yang berjumlah 40 siswa .
Data sebaran responden 4.1
No Kelas Jumlah
1 XI Perempuan 20
2 XI Laki-laki 20
Jumlah 40
Dari data diatas terlihat bahwa perbandingan jumlah laki-laki dan perempuannya seimbang.
4.2 Analisis Data
4.2.1 Analisis Deskriptif Variabel Komunikasi Interpersonal
[image:1.595.99.514.216.702.2]Analisis diskriptif variabel komunikasi interpersonal yang telah diklasifikasikan berdasarkan kategori Sangat sesuai, Sesuai, tidak sesuai, Sangat tidak sesuai seperti dilaporkan oleh tabel 4.2 berikut.
Tabel 4.2
Klasifikasi distribusi frekuensi Komunikasi Interpersonal
Kategori Interval Frekuensi(f) Prosentase(%)
Sangat tinggi tinggi
Rendah Sangat rendah
120-131 108-119 96-107
84-95
4 17 14 5
10% 42,5%
35% 12,5%
37
Dari sebaran data di atas diketahui bahwa kategori sangat sesuai sebesar 10%, Sesuai 42,5%, tidak sesuai 35%, dan sangat tidak sesuai ada 12,5% dari data Komunikasi Interpersonal diatas dapat terlihat tertinggi adalah skor sesuai yaitu sebesar 42,5%.
Dari data sebaran frekuensi di atas terlihat bahwa Komunikasi Interpersonal yang dilakukan siswa SMA I Kertek kelas X 1 mempunyai sebaran yang cukup merata.
4.2.2 Analisis diskriptif Kepercayaan Diri
[image:2.595.99.520.215.610.2]Analisis diskriptif variabel Kepercayaan Diri yang telah diklasifikasikan berdasarkan kategori sangat tinggi, tinggi, Rendah, dan sangat rendah seperti dilaporkan oleh tabel 4.3 berikut.
Tabel 4.3
Klasifikasi distribusi frekuensi variabel Kepercayaan Diri
Kategori Interval Frekuensi Prosentase
Sangat tinggi Tinggi Rendah Sangat rendah
122,5-133 111-121,5 99,5-110
87-98,5
4 12 14 10
10% 30% 35% 25%
Jumlah 40 100%
38 4.2.3 Analisis Korelasi
[image:3.595.102.511.214.628.2]Berikut ini disajikan hasil analisis data korelasi variabel Kepercayaan diri dengan komunikasi Interpersonal dilaporkan pada tabel 4.4 berikut.
Tabel 4.4
Correlations
Kepercayaan Komunikasi
Kendall's tau_b Kepercayaan Correlation Coefficient 1.000 .730**
Sig. (1-tailed) . .000
N 40 40
Komunikasi Correlation Coefficient .730** 1.000
Sig. (1-tailed) .000 .
N 40 40
**. Correlation is significant at the 0.01 level (1-tailed).
Dari tabel 4.4 tampak bahwa koefisien korelasi antara Kepercayaan diri dengan komunikasi interpersonal sebesar = 0.730 dan p = 0,000<0,05. Berarti dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara Kepercayaan diri dengan Komunikasi Interpersonal siswa SMA I Kertek kelas X 1 yang berjumlah 40 siswa .
Dari tabel tersebut juga didapat nilai Sig.=0,000 ini berarti data tersebut ada hubungan sangat signifikan dan uji linieritasnya diterima.
4.3 Hasil Uji Hipotesis
Hipotesis yang dirumuskan pada Bab II sebagai berikut:“Ada Hubungan
39
antara Kepercayaan Diri dengan Komunikasi Interpersonal SMA I Kertek di kelas X 1, sehingga hipotesis yang diajukan diterima.
4.4 Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis Korelasi pada tabel 4.4, terbukti secara statistic”.
Ada Hubungan yang signifikan antara Kepercayaan Diri dengan Komunikasi Interpersonal SMA I Kertek di kelas X 1. Ada hubungan yang tercipta lewat hubungan antara kedua variabel adalah positif, hal ini berarti kenaikan Kepercayaan Diri diikuti dengan skor Komunikasi Interpersonal dan sebaliknya penurunan skor Kepercayaan Diri diikuti dengan penurunan skor Komunikasi Interpersonal siswa SMA 1 Kertek.
Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian adalah dengan hasil penelitian Hermadi Fajar arifin dengan judul penelitian pengaruh kepercayaan diridengan komunikasi interpersonal yaitu dengan koefisien regresi 0.572 , dengan p< 0.05
