• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI MENGENAI LINGKUNGAN KERJA AUDITOR TERHADAP PILIHAN KARIRNYA SEBAGAI AUDITOR (STUDI PADA MAHASISWA AKUNTANSI PTN DAN PTS DI MEDAN).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI MENGENAI LINGKUNGAN KERJA AUDITOR TERHADAP PILIHAN KARIRNYA SEBAGAI AUDITOR (STUDI PADA MAHASISWA AKUNTANSI PTN DAN PTS DI MEDAN)."

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI MENGENAI LINGKUNGAN KERJA AUDITOR TERHADAP PILIHAN

KARIRNYA SEBAGAI AUDITOR

(Studi pada Mahasiswa Akuntansi PTN dan PTS di Medan)

SKRIPSI

Diajukan Untuk uemenuhi Sebagian Perstaratan uemperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh :

IRSALINA PUTRI SHARFINA NIM. 7103220036

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT, atas

rahmat dan ridho-Nya yang telah memberikan kesehatan dan kemudahan dalam

menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Persepsi Mahasiswa

Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya

Sebagai Auditor” (Studi pada Mahasiswa Akuntansi PTN dan PTS di

Medan).

Penulisan skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi

guna memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri

Medan. Di dalam penulisan ini, penulis banyak mendapatkan bantuan dalam

bentuk materil maupun spiritual serta dukungan dari pihak yang telah rela

meluangkan waktu, tenaga dan pikiran demi tersusunnya skripsi ini. Dengan

penuh rasa hormat dan rendah hati penulis menyampaikan rasa terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada kedua orang tua penulis, Ayahanda Pudji Sarono dan

khususnya Ibunda tercinta Tri Hatmini, yang telah memberikan dukungan moril

dan materil dengan tulus dan selalu mendoakan serta memberikan motivasi yang

tiada hentinya dalam penyelesaian skripsi ini.

Pada kesempatan ini penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada

pihak yang telah memberikan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini, yaitu :

1. Bapak Prof.Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri

Medan.

(6)

3. Bapak Drs. Thamrin, M.Si, selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan

4. Bapak Drs. La Ane, M.Si, selaku Ketua Jurusan Akuntansi Universitas

Negeri Medan.

5. Bapak Drs. Jihen Ginting, M.Si, Ak, CA selaku Sekretaris Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.

6. Bapak Muhammad Ishak, SE, M.Si, Ak, selaku Dosen Pembimbing skripsi

yang telah banyak memberikan bantuan dan bimbingan serta arahan dalam

proses penyusunan skripsi ini hingga skripsi ini selesai.

7. Bapak Drs. Surbakti Karo-karo, M.Si, Ak, CA; Bapak Chandra Situmeang,

SE, M.SM, Ak, CA dan Bapak Dr. Nasirwan, SE, M.Si selaku Dosen Penguji

yang telah memberikan kritik dan saran dalam penyusunan skripsi ini.

8. Seluruh Dosen Jurusan Akuntansi dan Staf Pegawai Fakultas Ekonomi

Universitas Negeri Medan, yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan

dan bantuan dalam pengurusan administrasi selama penulis menempuh dan

selesai melakukan perkuliahan di Universitas Negeri Medan.

9. Seseorang yang sangat spesial di hati (Imam Asyari Harahap) yang selalu

menemani, membantu, menyemangati, dan mendoakan saya dalam

penyusunan skripsi ini.

10. Sahabat-sahabat yang tak terlupakan (Ibel, Tati, Tama, Osin, Reni, Marisa,

Monika, Enissa, Piter, Arjuna dan Willy) terimakasih atas bantuan dan

perhatian kalian. Serta seluruh teman-teman Akuntansi Stambuk 2010 dan

(7)

11. Adik-adikku tercinta Robby, Meilinda, dan Mirza yang selalu membantu,

mendukung dan menyemangati dalam penyusunan skripsi ini.

12. Seluruh pihak yang tak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu penulis dalam penyelesaikan skripsi.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak luput dari kesalahan, oleh karena

itu penulis mengharapkan kritik dan saran agar dapat membangun kearah.yang

lebih baik lagi. Penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberikan

manfaat sebagai sumbangan pemikiran bagi pembaca.

Medan, Juli 2014 Penulis,

(8)

ABSTRAK

IRSALINA PUTRI SHARFINA, NIM 7103220036. Pengaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenai Lingkungan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebagai Auditor” (Studi pada Mahasiswa Akuntansi PTN dan PTS di Medan). Skripsi, Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan, 2014.

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu apakah lingkungan kerja auditor memiliki pengaruh terhadap pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor. Hal ini dilatarbelakangi oleh adanya keraguan bagi mahasiswa akuntansi untuk memilih karir sebagai auditor dikarenakan adanya perpindahan kerja untuk meninggalkan profesi auditor dengan berbagai alasan berdasarkan lingkungan kerjanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor terhadap pilihan karirnya sebagai auditor.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa akuntansi tahun akademik 2011 di UNIMED, USU, UMSU, UISU, dan UHN. Kuesioner yang disebar sebanyak 233 dan yang dapat diolah sebanyak 170 kuesioner dengan menggunakan metode purposive sampling dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dengan menggunakan skala likert.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial hipotesis diterima yaitu lingkungan kerja auditor berpengaruh secara signifikan terhadap pilihan karir mahasiswa akuntansi sebagai auditor dengan nilai probabilitas signifikasi < 0,05 (0,00 < 0,05) dan nilai thitung > t-tabel (8,570 > 1,974). Artinya bahwa mahasiswa akuntansi akan mempertimbangkan lingkungan kerja auditor dalam memilih karirnya sebagai auditor.

Kata Kunci: Persepsi Mahasiswa, Akuntan Publik, dan Lingkungan Kerja

(9)

ABSTRACT

IRSALINA PUTRI SHARFINA, NIM 7103220036. The Influence of Accounting Students Perceptions on The Auditor’s Working Environment with Their Career Choice to be an Auditor” (Study to Accounting Students at PTN and PTS in Medan). The Thesis, Departement of Accounting, Faculty of Economic, State University Of Medan, 2014.

The problems in this study is the auditor's working environment has an influence on the career choice of accounting students as an auditor. This is motivated by the doubt for accounting students to choose a career as an auditor due to the displacement of work to leave profession of the auditor for many reasons based on their working environment.This study aims to know the effect of accounting students' perceptions of the auditor’s working environment of their career as an auditor.

The population in this study were all accounting students in the academic year 2011 UNIMED, USU, UMSU, UISU, and UHN. Questionnaires were distributed to as many as 233 and as many as 170 questionnaires processed using purposive sampling method and data used in this study is primary data using a Likert scale.

The results showed that the partial hypothesis is accepted that the work environment of auditors significantly influence student career choice of accounting as an auditor with the significance probability value of <0.05 (0.00 <0.05) and the value of t-count > t-table (8.570 > 1.974). This means that accounting students will consider the work environment of auditors in choosing their career as an auditor.

(10)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

SURAT PERNYATAAN PLAGIAT

ABSTRAK ... i

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 7

1.3 Pembatasan Masalah ... 7

1.4 Rumusan Masalah ... 7

1.5 Tujuan Penelitian ... 7

1.6 Manfaat Penelitian ... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teori... 9

(11)

2.1.2 Mahasiswa Akuntansi ... 11

2.1.3 Auditing ... 11

2.1.3.1 Pengertian Auditing ... 11

2.1.3.2 Jenis-Jenis Audit ... 13

2.1.3.3 Standar Auditing ... 14

2.1.4 Auditor ... 15

2.1.4.1 Jenis-Jenis Auditor ... 15

2.1.4.2 Hirearki Auditor Dalam Organisasi Kantor Akuntan Publik ... 17

2.1.4.3 Profesi Akuntan ... 18

2.1.4.4 Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia ... 19

2.1.4.5 Akuntan Publik dan Auditor Independen ... 20

2.1.4.6 Jasa Profesi Akuntan Publik... 23

2.1.4.7 Standar Profesi Akuntan Publik ... 24

2.1.5 Lingkungan Kerja... 25

2.1.5.1 Pengertian Lingkungan Kerja ... 25

2.1.5.2 Karakteristik Lingkungan Kerja ... 26

2.1.5.3 Lingkungan Kerja Auditor ... 27

2.1.6 Karir ... 30

2.1.7 Informasi Karir ... 31

2.1.8 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemilihan Karir Sebagai Akuntan Publik ... 32

(12)

2.3 Kerangka Berpikir ... 37

2.4 Hipotesis ... 40

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 41

3.2 Populasi dan Sampel ... 41

3.2.1 Populasi ... 41

3.2.2 Sampel ... 42

3.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional ... 42

3.3.1 Variabel Penelitian ... 42

3.3.2 Definisi Operasional ... 43

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 45

3.5 Teknik Analisis Data ... 46

3.5.1 Uji Validitas ... 46

3.5.2 Uji Realibilitas ... 46

3.5.3 Uji Normalitas ... 47

3.5.4 Pengujian Hipotesis ... 47

3.5.4.1 Uji t ... 47

3.5.4.2 Koefisien Determinasi (R2) ... 48

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 49

4.1.1 Gambaran Umum Responden ... 49

(13)

4.1.1.2 Komposisi Responden Berdasarkan

Jenis Kelamin ... 51

4.1.1.3 Komposisi Responden Berdasarkan Usia ... 52

4.1.1.4 Komposisi Responden Berdasarkan Pengalaman Audit ... 52

4.1.2 Uji Asumsi Klasik ... 53

4.1.2.1 Uji Validitas ... 53

4.1.2.2 Uji Reliabilitas ... 55

4.1.2.3 Statistik Deskriptif Keseluruhan Variabel ... 57

4.1.2.4 Uji Normalitas ... 58

4.1.3 Uji Hipotesis ... 59

4.1.3.1 Uji t ... 59

4.1.3.2 Koefisien Determinasi (R2) ... 60

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 64

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 64

5.3 Saran ... 65

DAFTAR PUSTAKA ... 66

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Penelitian Terdahulu ... 35

Tabel 2 Penilaian Penelitian ... 44

Tabel 3 Variabel Penelitian ... 44

Tabel 4 Data Kuesioner ... 50

Tabel 5 Komposisi Responden Berdasarkan Universitas ... 51

Tabel 6 Komposisi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 51

Tabel 7 Komposisi Responden Berdasarkan Usia ... 52

Tabel 8 Komposisi responden Berdasarkan Pengalaman Audit ... 53

Tabel 9 Hasil Uji Validitas Variabel X ... 54

Tabel 10 Hasil Uji Validitas Variabel Y ... 55

Tabel 11 Hasil Uji Reliabilitas variabel X ... 56

Tabel 12 Hasil Uji Reliabilitas variabel Y ... 56

Tabel 13 Hasil Statistik Deskriptif Keseluruhan Variabel ... 57

Tabel 14 Hasil Uji Klomogorov-Smirnov ... 58

Tabel 15 Hasil Uji t ... 59

Tabel 16 Tingkat Korelasi Variabel Dependen dengan Independen ... 60

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Faktor-Faktor YangMempengaruhi Persepsi ... 10

Gambar 2 Tipe Auditing, Auditor, dan Pekerjaan Mereka ... 16

Gambar 3 Akuntan, Akuntan Publik, Auditor, dan Praktisi ... 21

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 Kuesioner

LAMPIRAN 2 Tabulasi Data

LAMPIRAN 3 Hasil Output SPSS

(17)

BABBIB

PENDAHULUANB

B

1.1 LatarBBelakangBMasalah

Menurut Dezoort et.al (1997) dalam Handayani (2005), lingkungan kerja

auditor dikelompokkan dalam tiga dimensi, yaitu:

1. Job duties and responsibilities, mencakup pengetahuan dan keahlian yang dibutuhkan oleh seorang auditor, juga mengenai atribut dan manfaat profesi auditor.

2. Advancedent, training, and supervisor, mencakup kemahiran dalam

pekerjaan, pelatihan, pendidikan yang dilaksanakan oleh Kantor Akuntan Publik, dan promosi jabatan dan kecukupan supervisi kerja.

3. Personal concern, mencakup standar etik dan interaksi dengan rekan seprofesi, dukungan KAP dalam mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan Publik (USAP).

Untuk menjadi seorang auditor bukanlah hal yang mudah. Seperti yang

dikemukakan Dezoort et.al mengenai lingkungan kerja auditor sebaiknya kita

memahami terlebih dahulu bagaimana lingkungan kerja auditor tersebut. Seperti

halnya dalam pemilihan karir, setiap individu diberikan beberapa pilihan untuk

mempertimbangkan beberapa faktor dalam memilih karir yang tepat. Pemilihan

karir merupakan suatu proses sebagai usaha individu dalam mempersiapkan diri

untuk memasuki dunia pekerjaan (Harefa, 2009). Pemilihan karir mencapai

beberapa rangkaian kegiatan yang terarah dan sistematis, dengan

mempertimbangkan segala pontensi, minat dan bakat yang dimiliki sehingga

(18)

2

Pemilihan karir bukan hanya dilihat pada faktor suka atau sekedar iseng

melainkan ada berbagai hal yang perlu dipertimbangkan oleh individu dalam

pemilihannya. Seseorang tidak dapat begitu saja memutuskan untuk melakukan

suatu pekerjaan atau profesi yang akan membentuk karirnya tanpa

mempertimbangkan berbagai faktor. Hal ini perlu dilakukan agar karir yang akan

dipilih tidak menimbulkan penyesalan dikemudian hari.

Menurut Teori Ginzberg (Miharja, 2013) terdapat empat faktor utama

yang mempengaruhi pemilihan suatu pekerjaan, yaitu

1. Faktor realistis: pemilihan suatu pekerjaan adalah akibat dari tekanan lingkungan.

2. Faktor proses pendidikan: bidang karir ditentukan oleh kualitas dan kuantitas pendidikan.

3. Faktor emosi: pemilihan karir tergantung pada aspek kepribadian seseorang. 4. Faktor nilai pribadi: faktor yang menentukan jenis pekerjaan yang akan

dipilih seseorang.

Tentunya melihat dari berbagai faktor yang mempengaruhi pemilihan

pekerjaan di atas seorang mahasiswa akuntansi dapat menentukan profesi yang

cocok di dalam bidangnya. Beberapa profesi yang berada dalam lingkungan

pekerjaan di bidang akuntansi salah satunya adalah profesi sebagai auditor.

Auditor merupakan profesi akuntansi yang berkaitan dengan penyediaan jasa audit

atau pemeriksaan keuangan (Corawettoeng, 2013). Auditor yang dimaksud dalam

penelelitian ini adalah akuntan publik. Dalam melaksanakan audit, auditor

meninjau kembali laporan keuangan klien dan memberikan pendapat profesional

mengenai kewajaran penyajian laporan keuangan tersebut. Kinerja auditor dalam

melakukan tugas profesionalnya sehubungan dengan pemeriksaan atas laporan

(19)

3

perusahaan, sehingga timbul tuntutan atas kualitas kinerja auditor yang meningkat

dari waktu ke waktu. Sanders, et.al dalam (Sinaga & Sinambela 2013:76)

menyatakan “Akuntan publik merupakan profesi yang rawan stres”.

Profesi auditor memiliki persepsi negatif yang berkaitan dengan

lingkungan pekerjaannya. Toly (2001:104) berasumsi bahwa “tingkat perpindahan

kerja (turnover) staf akuntan yang dihadapi oleh KAP di Indonesia cukup tinggi”.

Pada penelitian yang dilakukan oleh Rodhe et.al (1977) dalam Agustiningsih

(2005) penyebab turnover dalam profesi auditor menyatakan bahwa alasan yang

paling banyak diberikan untuk meninggalkan profesi auditor tersebut adalah 1)

Konflik antara pekerjaan dengan kehidupan keluarga, 2) Terlalu banyak waktu

yang tersita untuk pekerjaan, 3) Ketidakmampuan individu yang bersangkutan

untuk menggunakan bakat dan kemampuannya.

Sementara penelitian Carcello et.al (dalam Handayani, 2005)

mengindikasikan empat karakteristik profesi auditor yang dapat menimbulkan

kurangnya minat mahasiswa akuntansi untuk memilih karir sebagai auditor atau

menyebabkan mereka yang sudah memilih auditor sebagai karir menjadi tidak

puas yaitu, overtide, deadlines/budgets yang tidak realistis, stres/tekanan

pekerjaan, serta politik perusahaan. Dari keempat karakteristik tersebut dua

diantaranya yaitu, overtide dan stres/tekanan pekerjaan merupakan dua alasan

utama kurangnya minat mahasiswa memilih profesi auditor.

Pada penelitian Sinaga & Sinambela (2013:77) menjelaskan bahwa

“Gejala stres yang terjadi pada auditor sangat rentan terjadi karena giat dalam

(20)

4

auditor menuntut adanya pekerjaan lembur, tekanan waktu, pembagian tugas yang

beragam, dan batasan anggaran”.

Dengan berbagai macam informasi yang telah diperoleh mahasiswa

akuntansi, diharapkan mampu membentuk pandangan atau persepsi mengenai

lingkungan kerja auditor. Menurut Ikhsan (2010: 93), “persepsi adalah bagaimana

orang-orang melihat atau menginterpretasikan peristiwa, objek, serta manusia”.

Kebanyakan orang bertindak atas dasar persepsi mereka sendiri dengan

mengabaikan apakah persepsi itu mencerminkan kenyataan yang sebenarnya.

Pada umumnya setiap orang akan mengeluarkan persepsi yang berbeda-beda

dengan persepsi orang lain atas suatu kejadian.

Adanya informasi yang negatif mengenai lingkungan kerja auditor

memungkinkan munculnya persepsi yang negatif bagi mahasiswa akuntansi dan

dapat memungkinkan kurangnya minat mereka untuk memilih karir sebagai

auditor, dan lebih memilih alternatif karir lainnya. Banyaknya pilihan karir yang

dihadapkan pada mahasiswa akuntansi menyulitkan mereka untuk mengambil

keputusan dalam memilih karirnya. Kondisi tersebut dapat mengakibatkan tidak

terjaminnya para mahasiswa akuntansi akan memilih karirnya sebagai auditor.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Harefa (2009), objek

penelitiannya adalah mahasiswa akuntansi Universitas Negeri Medan. Hasil

penelitian terdahulu menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa akuntansi pada

Universitas Negeri Medan positif terhadap lingkungan kerja auditor dan

cenderung akan memilih auditor sebagai pilihan karirnya jika lulus nanti.

(21)

5

Signifikan Persepsi Mahasiswa Akuntansi Mengenail Lingkungan Kerja Auditor

Terhadap Pilihan Karirnya Sebagai Auditor” terbukti dapat diterima. Sedangkan

pada penelitian Corawettoeng (2013) pada mahasiswa akuntansi S1 Universitas

Hasanuddin dan mahasiswa akuntansi D4 Politeknik Negeri Ujung Pandang

Angkatan 2008 dan 2009. Dimana hasil penelitiaannya menunjukkan bahwa

persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor memiliki

pengaruh terhadap pilihan karirnya sebagai auditor. Walaupun tanggapan

mahasiswa akuntansi positif mengenai lingkungan kerja auditor, tetapi mereka

cenderung tidak akan memilih auditor sebagai pilihan karirnya jika lulus nanti.

Salah satu penyebabnya adalah karena mahasiswa akuntansi merasa profesi

auditor bukan merupakan suatu profesi yang prestisius dan tidak mempunyai

nilai-nilai sosial yang tinggi.

Berdasarkan uraian hasil penelitian dari peneliti sebelumnya di atas

dengan hasil penelitian yang berbeda, maka penulis tertarik untuk meneliti

kembali hal tersebut. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya

adalah lokasi penelitian, tahun akademik, serta penambahan kriteria pada sampel

yaitu kuesioner yang diolah berdasarkan Indeks Prestasi Kumulatif responden

dengan nilai minimal 3,00. Alasannya karena IPK minimal 3,00 merupakan

standar nilai kecerdasan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja karena pada

tahun 2013 terakhir sudah banyak lowongan pekerjaan mencantumkan standar

untuk memasuki dunia pekerjaan dengan IPK minimal 3,00.

Peneliti melakukan studi kasus di Perguruan Tinggi Negeri di Medan

(22)

6

(USU); serta di Perguruan Tinggi Swasta di Medan yaitu, Universitas Islam

Sumatera Utara (UISU), Universitas HKBP Nomensen (UHN), dan Universitas

Muhamadiyah Sumatera Utara (UMSU), yang dilakukan pada mahasiswa/i

program studi akuntansi angkatan 2011 dengan alasan USU dan UNIMED

merupakan dua perguruan tinggi yang ada di Medan sedangkan alasan memilih

UISU, UMSU, dan UHN untuk mewakili perguruan tinggi swasta di Medan

karena adanya keterbatasan waktu penelitian, ketiga universitas tersebut yang

merupakan universitas swasta yang tertua di Medan dengan alasan sudah lebih

berpengalaman dan masih bertahan sampai saat ini, bahkan merupakan

unuversitas swasta yang masih diminati sampai saat ini oleh pelajar. Universitas

Islam Sumatera Utara didirikan pada tanggal 7 Januari 1951 merupakan perguruan

tinggi pertama yang berdiri diluar pulau jawa, Univ. HKBP Nomensen adalah

sebuah universitas ternama di Medan, universitas ini didirikan pada 7 Oktober

1954, dan Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara didirikan pada tanggal 29

Februari 1957.

Atas dasar latar belakang tersebut, penelitian ini dimaksudkan untuk

menganalisis secara kuantitatif mengenai persepsi mahasiswa akuntansi terhadap

pilihan karirnya sebagai auditor dengan judul: “PengaruhBPersepsiBMahasiswaBB

AkuntansiBMengenaiBLingkunganBKerjaBAuditorBTerhadapBPilihanBKarirnyaB

SebagaiB Auditor”B (StudiB padaB MahasiswaB AkuntansiB PTNB danB PTSB diB

(23)

7

1.2 IdentifikasiBMasalahB

Berdasarkan latar uraian latar belakang yang telah dikemukakan

sebelumnya, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja

auditor?

2. Bagaimana kecenderungan pilihan karir mahasiswa akuntansi?

3. Apakah persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja auditor

berpengaruh terhadap pilihan karirnya sebagai auditor?

1.3 PembatasanBMasalah

Untuk mempermudah penelitian, maka peneliti memberikan batasan

masalah menyangkut persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja

auditor terhadap pilihan karirnya sebagai auditor.

1.4 RumusanBMasalahB

Adapun rumusan masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah:

Apakah ada pengaruh persepsi mahasiswa akuntansi mengenai lingkungan kerja

auditor terhadap pilihan karirnya sebagai auditor?

1.5 TujuanBPenelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini, yaitu:

Untuk mengetahui pengaruh antara persepsi mahasiswa akuntansi mengenai

(24)

8

1.6 ManfaatBPenelitian

Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi:

1. Penulis

Penelitian ini bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis

mengenai profesi auditor dengan jelas serta berguna untuk melatih diri dalam

menganalisa suatu permasalahan secara ilmiah dan sistematis dalam

penulisan skripsi.

2. Mahasiswa

Penelitian ini bermanfaat untuk membantu mahasiswa dalam menentukan

pilihan karir yang sesuai dan mempersiapkan tenaga akuntan yang profesional

bagi mahasiswa yang memilih berprofesi sebagai auditor. .

3. Peneliti lain dan pihak-pihak yang memerlukan

Dapat digunakan sebagai sumber referensi dan informasi bagi peneliti

selanjutnya yang ingin meneliti tentang pemilihan karir mahasiswa sebagai

(25)

BABBVB

KESIMPULANBDANBSARANB

B

1.1 KesimpulanB

Berdeserken teori-teori yeng dipelejeri serte pembehesen yeng dilekuken

pede beb-beb sebelumnye, meke penulis menerik kesimpulen sebegei berikut:

1. Persepsi mehesiswe ekuntensi pede Fekultes Ekonomi Universites Negeri

Meden, Universites Sumetere Utere, Universites Islem Sumetere Utere,

Universites HKBP Nomensen, den Universites Muhemmediyeh Sumetere

Utere mengenei lingkungen kerje euditor mempunyei pengeruh yeng

positif den senget kuet terhedep pemilihen kerir mehesiswe ekuntensi

sebegei euditor.

2. Terdepet pengeruh yeng signifiken mengenei lingkungen kerje euditor

terhedep pilihen kerir mehesiswe ekuntensi sebegei euditor.

3. Berdeserken hesil koefisien determinesi (R2), lingkungen kerje euditor (X)

depet menjelesken pilihen kerir mehesiswe ekuntensi sebegei euditor (Y)

sebeser 30,4%, den sisenye sebeser 69,6% dijelesken oleh veriebel lein.

1.2 KeterbatasanBPenelitianB

Weleupun penelitien ini dilekuken dengen menguseheken hesil yeng

sebeik mungkin tetepi peneliti menyederi edenye beberepe keterbetesen yeng

mempengeruhi hesil penelitien ini, yeitu henye setu pengguneen veriebel

(26)

65

perguruen tinggi sehingge tidek depet menggemberken kondisi perguruen tinggi

di Meden secere keseluruhen henye tige perguruen tinggi sweste den due

perguruen tinggi negeri yeng diguneken sebegei tempet penelitien. Serte peneliti

henye mengguneken kuesioner sehingge mesih ede kemungkinen

kelemehen-kelemehen yeng ditemui, seperti jeweben yeng kureng cermet, responden yeng

menjeweb esel-eselen, serte pertenyeen yeng kureng dipehemi oleh responden.

1.3 SaranB

Adepun seren yeng depet diberiken kepede mehesiswe eteupun peneliti

selenjutnye edeleh sebegei berikut:

1. Peneliti selenjutnye sebeiknye untuk menembeh veriebel independen

penelitien serte menembeh lokesi penelitien.

2. Sebeiknye dilekuken observesi eteu pengemeten lengsung kepede objek

penelitien, miselnye dengen melekuken wewencere kepede beberepe

responden secere lengsung.

3. Menembeh lokesi penelitien eger depet menggemberken kondisi

perguruen tinggi di Meden secere keseluruhen.

(27)

66

DAFTAR PUSTAKA

Absara, Lara. 2011. Faktor-Faktor Yano Mempenoaruhi Mahasisswa Akuntansi

Dalam Pemilihan Karir Menjadi Akuntan Publik. Universitas

Dipomegoro.

Agustingsih, Indriyani. 2005. Persepsi Mahasiswa Akuntansi Tentano Linokunoan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebaoai Auditor. Bandung: Universitas Widyatama.

Agoes, Sukrisno. 2004. Auditino (Pemeriksaan Akuntan oleh Kantor Akuntan Publik), Edisi Ketioa. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

Boyton, Wiliam C., Johnson, Raymon N., & Kell, Walter G. 2003. Modern Auditino (Edisi Ketujuh). Diterjemahkan oleh Paul A Rajoe, dkk. Jakarta: Erlangga.

Budianas, Nanang. 2013. Penoertian Linokunoan Kerja.

http://nanangbudianas.blogspot.com (Diakses pada 12 Juni 2014)

Corawettoeng, Muthia. 2013. Penoaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Menoenai Linokunoan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebaoai Auditor. Universitas Hasanuddin.

Fakultas Ekonomi. 2013. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Prooram S1. Universitas Negeri Medan.

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate denoan Prooram SPSS. Edisi Ketiga. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate denoan Prooram IBM SPSS 20. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

GIATAN RISTEK. 2011. Sosialisasi Undano-Undano No.5 tentano Akuntan Publik (UU-AP). http://www.google.com (Diakses pada 19 Januari 2014).

Handayani, Vidiana. 2005. Penoaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Menoenai Linokunoan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebaoai Auditor. Universitas Widyatama.

(28)

67

Ikatan Akuntan Indonesia. 2014. Jenis Sertifikasi. http://www.iaiglobal.or.id (Diakses pada 12 Juni 2014)

Ikhsan, Arfan. 2010. Akuntansi Keperilakuan (Edisi Kedua). Jakarta: Salemba Empat.

Institut Akunan Publik Indonesia. 2011. Standar Profesional Akuntan Publik. Jakarta: Salemba Empat.

Indriantoro, Nur dan Supomo, Bambang. 2009. Metodolooi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Kusmadi dan Sunariah, Nia Siti. 2013. Panduan Modern Penelitian Kuantitatif. Bandung: Cv.Alfabeta.

Lumanto, Silvia Losiana. 2012. Penoaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja denoan Moderasi Locus of Control dan Kejelasan Tuoas pada Peran Auditor Yunior. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi Vol 1, No.1. Hal 21-25.

Miharja, S. Aleogama Bimbingan Karir. http://www.google.com (Diakses pada 20 Desember 2013).

Mulyadi. 2002. Auditino (Edisi Keenam). Jakarta: Salemba Empat.

Poerwadarminta, W.J.S. 1986. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Robbins, Stephen P & Judge, Timothy A. 2008. Perilaku Oroanisasi (Edisi Kedua Belas). Jakarta: Salemba Empat.

Sarwono, Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Setiawan, Arif. 2012. Penoaruh Persepsi Mahasiswa Akuntansi Menoenai Linokunoan Kerja Auditor Terhadap Pilihan Karirnya Sebaoai Auditor. Universitas Kristen Maranatha. Jurnal Ilmiah Akuntansi. No.08, Tahun ke-3 Bulan Mei-Agustus 2012. Hal 1-1ke-3

Sinaga & Sinambela. 2013. Penoaruh Stres Kerja Terhadap Motivasi dan Kinerja

Auditor pada Kantor Akuntan Publik di Kota Medan. Universitas HKBP

Nomensen Medan. Jurnal Akuntansi Vol XVII, No.01. Hal 75-83

(29)

68

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan RD. Bandung: Alfabeta.

Sule, Eni Tisnawati dan Saefullah, Kurniawan. 2009. Penoantar Manajemen

(Edisi Pertama). Jakarta: Kencana.

Suyatmin, Aris M. Abdul, dan Wahyono. 2008. Persepsi Mahasiswa Akuntansi

Terhadap Linokunoan Kerja Akuntan Publik. Universitas Muhammadiyah

Surakarta. Jurnal Akuntansi & Keuangan Vol 7, No 2. Hal 131-143

Toly, Agus Arianto. 2001. Analisis Faktor-Faktor Yano Mempenoaruhi Turnover Intentions Pada Staf Kantor Akuntan Publik. Universitas Kristen Petra. Jurnal Akuntansi & Keuangan Vol 3, No.2. Hal 102-125

Warren, Carl S. et al. 2006. Penoantar Akuntansi (Edisi Dua Puluh Satu). Jakarta: Salemba Empat.

Gambar

Gambar 1    Faktor-Faktor YangMempengaruhi Persepsi .................................

Referensi

Dokumen terkait

Observasi awal menunjukkan bahwa potensi yang dimiliki kawasan wisata Dam Bili-bili belum sepenuhnya telah dikembangkan, disebabkan masyarakat sebagai salah satu pilar

Predictors: (Constant), kesadaran dan pengetahuan, biaya, orientasi pada kepuasan pelanggan, infrastruktur.

Pada tulisan ini, Penulis menitik beratkan pada data dari hasil transaksi penjualan dan pembelian yang dibutuhkan dalam pembuatan laporan, seperti: daftar barang, laporan pembelian,

Maka, penelitian ini mencoba untuk meneliti dan membahas tentang Pengaturan dan Pelaksanaan Standardisasi dan Sertifikasi Usaha Jasa Pariwisata di Kota Bukittinggi yang akan

Berdasarkan Uji T dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa variabel Current Ratio (CR) secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap

lama” dengan cara yang baru, mengafirmasi seca ra pribadi kebenaran yang ada di dalam kebenaran lama mengambil kekuatan mereka tetapi menolak pembatasan-.

Data hasil evaluasi belajar di SMK PIRI Sleman tahun pelajaran 2012/2013 semester gasal kelas XI KR-A dan KR-B kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan pada

Frekuensi yang keluar dari inverter menjadi tidak stabil menjadikan putaran motor.. tidak konstan