• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR BERDASARKAN PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE MATCHING : PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR BERDASARKAN PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE MATCHING : PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA."

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR BERDASARKAN

PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE MATCHING

( Studi Kasus : PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA )

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Ilmu Komputer

Oleh

Yohansen Yundi Fernando T.

0608767

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

(2)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR BERDASARKAN

PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE MATCHING

( Studi Kasus : PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA )

Oleh

Yohansen Yundi Fernando T.

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

© Yohansen Yundi Fernando T.

Universitas Pendidikan Indonesia

Juni 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR BERDASARKAN PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE MATCHING

( Studi Kasus : PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA )

YOHANSEN YUNDI FERNANDO T.

0608767

DISETUJUI DAN DISAHKAN OLEH PEMBIMBING:

Pembimbing I

Eddy Prasetyo Nugroho, M.T.

NIP. 197505152008011014

Pembimbing II

Muhammad Nursalman, M.T.

NIP. 197909292006041002

Mengetahui,

Ketua Jurusan Program Studi Ilmu Komputer

Rasim, M.T.

(4)
(5)

ABSTRAK

Salah satu tahapan dalam seleksi adalah seleksi psikologi. Tes seleksi

psikologi pada PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA menghasilkan sebuah

psikogram yang digunakan dalam menentukan seorang pelamar diterima atau

tidak untuk melanjutkan tes seleksi selanjutnya. Dalam proses seleksi psikologi

ini dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Salah satu metode yang dapat

digunakan untuk Sistem Pendukung Keputusan adalah dengan menggunakan

metode Profile Matching. Pada penelitian ini akan diangkat suatu kasus yaitu

mencari pelamar yang terbaik berdasarkan hasil psikogram di PT. CIPAGANTI

CITRA GRAHA untuk jabatan administrasi, call centre, customer service officer,

kasir, mekanik, dan staff pool. Metode ini dipilih karena mampu menyeleksi

pelamar terbaik dari sejumlah pelamar yang ada, dalam hal ini pelamar yang

berhak melanjutkan tes seleksi berikutnya berdasarkan hasil psikogram. Penelitian

dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap aspek pada psikogram dan

kemudian melalui proses perhitungan profile matching menghasilkan nilai akhir

dan proses perangkingan yang akan digunakan sebagai pendukung keputusan bagi

pihak manajerial untuk menentukan pelamar yang terbaik.

Kata Kunci : Seleksi, Psikogram, Sistem Pendukung Keputusan, Profile

(6)

ABSTRACT

One of stages of selection is psychology selection. Psychological testing

on PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA produces a psikogram that used in

determining an applicant is accepted or not to proceeding further selection tests.

In this psychology test takes a decision support system. One method that can be

used for decision support system is by using Profile matching Method.

In this research, will discuss a case of finding the best applicants based on

psikogram’s result on PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA for administration, call centre, customer service officer, cashier, mechanic, and staff pool position. This

method was chosen because it is able to select the best applicants from a number

of applicant, in this case the applicant is entitled to continue the next test selection

based on the psikogram’s result. Research carried out by finding the weights for

each aspect of the psikogram and then performed a ranking process will be used

as decision support to determine the best applicants.

(7)

Daftar Isi

KATA PENGANTAR ... Error! Bookmark not defined.

ABSTRAK ... Error! Bookmark not defined.

ABSTRACT ... Error! Bookmark not defined.

Daftar Isi ... i

Daftar Tabel ... iv

Daftar Gambar ... vi

BAB I PENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined.

Latar Belakang Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.1

Rumusan Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.2

Batasan Masalah ... Error! Bookmark not defined.

1.3

Tujuan Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

1.4

Manfaat Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

1.5

Sistematika Penulisan ... Error! Bookmark not defined.

1.6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... Error! Bookmark not defined.

Konsep Sistem Pendukung Keputusan .... Error! Bookmark not defined.

2.1

2.1.1 Pengertian Keputusan dan Pengambilan Keputusan ... Error!

(8)

2.1.2 Pengertian Sistem Pendukung KeputusanError! Bookmark not

defined.

2.1.3 Tujuan Sistem Pendukung KeputusanError! Bookmark not

defined.

2.1.4 Komponen – Komponen Sistem Pendukung Keputusan ... Error!

Bookmark not defined.

2.1.5 Model Dalam Sistem Pendukung KeputusanError! Bookmark not

defined.

Teori Manajemen Sumber Daya Manusia ( MSDM )Error! Bookmark

2.2

not defined.

2.2.1 Pengertian, Tujuan, dan Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia

Error! Bookmark not defined.

2.2.2 Seleksi ... Error! Bookmark not defined.

2.2.3 Standar Penerimaan Pelamar di Perusahaan Cipaganti ... Error!

Bookmark not defined.

Psikogram ... Error! Bookmark not defined.

2.3

Profile Matching ... Error! Bookmark not defined.

2.4

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... Error! Bookmark not defined.

Desain Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

3.1

Metode Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

3.2

(9)

3.2.2 Metode Pengembangan Perangkat LunakError! Bookmark not

defined.

Alat dan Bahan Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

3.3

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANError! Bookmark not

defined.

Gambaran Sistem ... Error! Bookmark not defined.

4.1

Hasil Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

4.2

4.2.1 Data Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

4.2.2 Pengembangan Perangkat Lunak ... Error! Bookmark not defined.

Pembahasan ... Error! Bookmark not defined.

4.3

4.3.1 Penerapan Metode Profile matching Error! Bookmark not defined.

4.3.2 Hasil Pengujian ... Error! Bookmark not defined.

Analisa Hasil Uji Berkaitan Dengan Hasil Psikogram Perusahaan Error!

4.4

Bookmark not defined.

4.4.1 Kesimpulan Analisa Hasil Uji ... Error! Bookmark not defined.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... Error! Bookmark not defined.

Kesimpulan ... Error! Bookmark not defined.

5.1

Saran ... Error! Bookmark not defined.

5.2

Daftar Pustaka ... Error! Bookmark not defined.

(10)
(11)

Daftar Tabel

Tabel 4.1 Profil Pelamar untuk Aspek Kemampuan IntelektualError! Bookmark

not defined.

Tabel 4.2 Profil Jabatan Administrasi untuk Aspek Kemampuan IntelektualError!

Bookmark not defined.

Tabel 4.3 Hasil Gap untuk Aspek Kemampuan IntelektualError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.4 Profil Pelamar untuk Aspek Sikap KerjaError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.5 Profil Jabatan Administrasi untuk Aspek Sikap KerjaError! Bookmark

not defined.

Tabel 4.6 Hasil Gap untuk Aspek Sikap Kerja ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.7 Profil Pelamar untuk Aspek Emosi ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.8 Profil Jabatan Administrasi untuk Aspek EmosiError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.9 Hasil Gap untuk Aspek Emosi ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.10 Profil Pelamar untuk Aspek Kehidupan SosialError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.11 Profil Jabatan Administrasi untuk Aspek Kehidupan Sosial ... Error!

(12)

Tabel 4.12 Hasil Gap untuk Aspek Kehidupan SosialError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.13 Pembobotan Hasil Gap ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.14 Hasil Gap untuk Aspek Kemampuan Intelektual pada Id_Pelamar 1

... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.15 Pembobotan Hasil Gap untuk Aspek Kemampuan Intelektual pada

Id_Pelamar 1 ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.16 Hasil Gap untuk Aspek Sikap Kerja pada id_pelamar 1 ... Error!

Bookmark not defined.

Tabel 4.17 Pembobotan Hasil Gap untuk Aspek Sikap Kerja pada id_pelamar 1

... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.18 Hasil Gap untuk Aspek Emosi pada Id_Pelamar 1Error! Bookmark

not defined.

Tabel 4.19 Tabel Pembobotan Hasil Gap untuk Aspek Emosi pada Id_Pelamar 1

... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.20 Hasil Gap untuk Aspek Kehidupan Sosial pada Id_Pelamar 1 ... Error!

Bookmark not defined.

Tabel 4.21 Pembobotan Hasil Gap untuk Aspek Kehidupan Sosial pada

Id_Pelamar 1 ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.22 Nilai Perhitungan Core dan Secondary Factor dari Setiap Aspek

... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.23 Nilai Total Setiap Aspek ... Error! Bookmark not defined.

(13)

Tabel 4.25 Nilai Pembobotan untuk Aspek Kemampuan Intelektual Seluruh

Pelamar ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.26 Nilai Pembobotan untuk Aspek Sikap Kerja Keseluruhan Pelamar

... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.27 Nilai Pembobotan untuk Aspek Emosi Keseluruhan Pelamar ... Error!

Bookmark not defined.

Tabel 4.28 Nilai Pembobotan untuk Aspek Kehidupan Sosial Keseluruhan

Pelamar ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.29 Nilai Total dan Rangking Keseluruhan PelamarError! Bookmark not

defined.

Tabel 4.30 Nilai Akhir Pelamar Diurutkan dari 3 Nilai Terbesar ... Error!

Bookmark not defined.

Tabel 4.31 Hasil dari Psikogram Perusahaan ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.32 Hasil Perhitungan di dalam Sistem ... Error! Bookmark not defined.

Tabel 4.33 Perbandingan Hasil Perhitungan Sistem dengan Keputusan dalam

(14)

Daftar Gambar

Gambar 2.1 Arsitektur Sistem Pendukung KeputusanError! Bookmark not

defined.

Gambar 3.1 Desain Penelitian ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.2 Pemodelan Metode Sekuensial Linier ( Pressman, 2001, h. 29 )

... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.3 Pemodelan Komponen Sistem ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3.4 Model Matematik Profile Matching ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 4.1 Arsitektur Sistem ... Error! Bookmark not defined.

Gambar 4.2 Data Flow Diagram Level 1 Sistem ... Error! Bookmark not defined.

(15)

1 BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah 1.1

Sumber Daya Manusia ( SDM ) adalah faktor sentral dalam suatu

organisasi ( perusahaan ). Apapun bentuk serta tujuannya, organisasi dibuat

berdasarkan visi untuk kepentingan manusia dan dalam pelaksanaan misinya

dikelola dan diurus oleh manusia. Oleh karena SDM merupakan faktor strategis

dalam semua kegiatan organisasi maka diperlukan perencanaan dan pengelolaan

SDM dengan baik agar tujuan organisasi dapat tercapai dengan optimal.

Seleksi merupakan salah satu perencanaan dan pengelolaan SDM

sebagaimana yang dikemukakan Rivai (Yuniarsih dan Suwatno, 2011, h. 169)

proses seleksi merupakan rangkaian tahap-tahap khusus yang digunakan untuk

memutuskan pelamar mana yang akan diterima. Proses tersebut dimulai ketika

pelamar melamar kerja dan diakhiri dengan keputusan penerimaan. Menurut

Sondang P Siagian di dalam jurnal (Nuryanta N., 2008, h. 66) dan ( Herdiana L.,

2011) ada empat macam tantangan yang harus dihadapi oleh para petugas seleksi

dalam menentukan jenis dan langkah-langkah dalam proses seleksi, yaitu

penawaran tenaga kerja, tantangan etis ( penerimaan karyawan baru karena

hubungan keluarga, pemberian komisi dan kantor penempatan tenaga kerja, atau

(16)

2

Bila standar-standar ethis ini dilanggar, karyawan baru mungkin dipilih secara

tidak tepat), tantangan organisasional (Proses seleksi bukan merupakan tujuan

akhir, tetapi prasarana dengan mana organisasi berupaya untuk mencapai

tujuan-tujuan dan sasarannya. Secara alamiah, organisasi menghadapi

keterbatasan-keterbatasan, seperti anggaran atau sumber daya lainnya yang mungkin akan

membatasi proses seleksi.), dan kesamaan kesempatan memperoleh pekerjaan.

PT. Cipaganti Citra Graha merupakan perusahaan group yang terdiri dari

lima anak perusahaan. Yang pertama adalah Transline, melakukan kegiatan usaha

jasa penyewaan kendaraan ( Rental Car ), jasa kurir, kargo, logistik. Kedua adalah

CHE ( Cipaganti Heavy Equipment ), melakukan kegiatan usaha jasa penyewaan

alat berat. Ketiga yaitu Cipaganti Inti Resources, melakukan kegiatan usaha

pertambangan dan resources. Keempat yaitu Grand Transportasi Sejahtera,

melakukan kegiatan usaha jasa taksi ( taksi max ). Yang kelima adalah Starline,

melakukan kegiatan usaha jasa Travel, Shuttle, penyewaan bus pariwisata,

penjualan tiket penerbangan dan penjualan paket wisata . Perusahaan ini setiap

bulannya menerima pelamar kerja

Seleksi pelamar yang dilakukan diperusahaan ini yaitu proses perhitungan

untuk pengambilan keputusan dari hasil seleksi psikologi dilakukan secara

manual. Proses perhitungan tersebut merupakan pengolahan dari hasil psikotes

yang dirancang oleh perusahaan sesuai dengan analisa jabatan yang menghasilkan

psikogram yang mengelompokkan beberapa aspek meliputi kemampuan

(17)

3

adalah proses perhitungan seleksi psikologis karena sebagaimana yang diutarakan

Sedarmayanti (2010, h. 113) seleksi psikologis digunakan untuk mengetahui

keadaan dan kesanggupan calon tenaga kerja terhadap kemungkinan dalam

memangku jabatan/pekerjaan.

Dari psikogram tersebut dapat dilakukan sebuah gap analisis, Gap analisis

adalah analisa yang dilakukan untuk mencari perbedaan profil jabatan dengan

profil individu. Jadi semakin kecil gap yang dihasilkan maka semakin cocok

seorang individu menduduki suatu jabatan.

Untuk mempermudah kinerja pihak pengambil keputusan dalam hal

seleksi pelamar ( berdasarkan data yang diperoleh, pada oktober 2012, terdapat

210 pelamar dan bulan november 2012 terdapat 52 pelamar ) di perusahan ini dan

sebagai salah satu solusi dalam menghadapi tantangan dari proses seleksi,

dibutuhkan sistem terkomputerisasi. Sebuah sistem yang dapat meningkatkan

efektifitas dan efesiensi pengambilan keputusan.

Sistem yang dimaksud adalah sistem pendukung keputusan dimana penulis

menerapkan metode profile matching. Konsep metode ini adalah mencari

perbedaan gap terkecil atau mencari kedekatan profil seorang pelamar pekerjaan

dengan profil jabatan yang dibutuhkan perusahaan.

Berdasarkan uraian diatas penulis menyusun skripsi dengan judul “

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PELAMAR

BERDASARKAN PSIKOGRAM DENGAN METODE PROFILE

(18)

4

Rumusan Masalah 1.2

Berdasarkan latar belakang masalah, diperoleh perumusan masalah yaitu :

1. Bagaimana menyeleksi pelamar dengan efektif dan efesien secara

objektif?

2. Bagaimana sistem dapat mendukung pihak manajerial menentukan

pelamar sesuai dengan jabatan berdasarkan psikogram menggunakan

metode profile matching?

Batasan Masalah 1.3

Dalam penelitian ini, penulis membatasi permasalahan yang akan dibahas

yaitu :

1. Menggunakan sampel data perusahaan PT CIPAGANTI CITRA

GRAHA dari jabatan yang paling sering banyak dilamar, diambil 6

jabatan yaitu administrasi, call center, cso ( customer service officer ),

kasir, mekanik, dan staff pool.

2. Seleksi pelamar ditinjau dari seleksi tes psikologi dan menggunakan

data dari psikogram perusahaan PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA.

3. Sistem Pendukung Keputusan yang akan dibangun, disesuaikan

dengan data yang diperoleh dari PT. CIPAGANTI CITRA GRAHA.

Tujuan Penelitian 1.4

(19)

5

1. Membangun sistem pendukung keputusan yang dapat membantu pihak

manajerial dalam menyeleksi pelamar secara objektif.

2. Menerapkan metode profile matching ke dalam pembangunan sistem

sehingga dapat membantu pihak manajerial dalam pengambilan

keputusan menentukan pelamar yang sesuai dengan jabatan.

Manfaat Penelitian 1.5

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat yaitu :

1. Dalam proses keputusan menempatkan seorang pelamar sesuai dengan

jabatan dapat dilakukan secara efektif dan efesien.

2. Memberikan motivasi untuk penelitian selanjutnya yang berhubungan

dengan masalah perencanaan dan pengelolaan sumber daya manusia.

Sistematika Penulisan 1.6

Sistematika penulisan dalam pembahasan penelitian ini adalah sebagai

berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas masalah yang meliputi latar belakang,

rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian,sistematika penelitian .

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

(20)

6

berkaitan dengan teori dan konsep sistem pendukung

keputusan, teori perencanaan sumber daya manusia,

psikogram serta metode Profile Matching.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini merupakan penjabaran dari desain penelitian,

metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan

yaitu pendekatan terstruktur dengan model

pengembangannya sekuensial linier serta alat dan bahan

yang digunakan dalam penelitian.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Di dalam bab ini, dibahas mengenai hasil penelitian sesuai

dengan rumusan masalah berupa gambaran sistem yang

dibangun, penerapan metode profile matching di dalam

sistem, analisa hasil uji metode profile matching dengan

psikogram perusahaan PT. Cipaganti Citra Graha.

BAB V` KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan dari hasil penelitian yang

merupakan jawaban dari rumusan masalah beserta saran

(21)

3 BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Desain Penelitian 3.1

Desain penelitian menurut McMillan ( Deviana, 2010, h. 28 ) adalah

rencana dan struktur penyelidikan yang digunakan untuk memperoleh bukti –

bukti empiris dalam menjawab pertanyaan.

Desain penelitian ini meliputi :

1. Tahapan penelitian

 Identifikasi masalah, mengidentifikasikan masalah yang terdapat

dalam penelitian.

 Perumusan masalah, merrumuskanan masalah yang mungkin dalam

penelitian ini.

 Rancangan penelitian, merancang penelitian agar mudah dipahami

dan diproses.

 Pengumpulan data, mencari literatur yang terkait di dalam

penelitian ini. Dalam pengumpulan data ini, penulis memakai

(22)

30

2. Analisis data

Analisis data dilakukan dengan melakukan analisis terhadap data dari

tiap tahapan penelitian.

3. Pengembangan perangkat lunak

Pengembangan perangkat lunak yang dilakukan berdasarkan metode

sekuensial liniear yang terdiri dari tahapan-tahapan analisis, design,

code, dan test.

4. Penerapan metode profile matching

Tahapan ini termasuk ke dalam tahapan pengembangan perangkat

lunak, menerapkan metode profile matching dalam penelitian.

5. Implementasi

Tahap implementasi merupakan tahapan akhir dari design penelitian

yang dilakukan yaitu mengimplementasikan hasil penelitian. Dalam

implementasi perangkat lunak ini, hal – hal yang dilakukan meliputi

input data pelamar, input profil pelamar, input data jabatan, input profil

jabatan, perhitungan profile matching, dan hasil perhitungan ( rangking

pelamar ).

(23)

31

Berikut gambar desain penelitian, tahapan-tahapan serta metode penelitian

yang terdapat di dalam penelitian :

Desain Penelitian Metode Penelitian Metode Pengumpulan Data Tahapan Penelitian Studi Literatur Wawancara

Metode Pengembangan Perangkat Lunak Model Sekuensial Linier :

1. Analisis 2. Desain 3. Kode 4. Test Identifikasi Masalah Perumusan Masalah Rancangan Penelitian Pengumpulan Data

Analisis Data Pengembangan

Perangkat Lunak

Penerapan Metode Profile Matching

Implementasi

1. Input Data Pelamar 2. Input Profil Pelamar 3.Input Data Jabatan 4. Input Profil Jabatan 5. Perhitungan Profile Matching

6. Pengurutan Pelamar Yang Dekat Dengan Profil Jabatan (Rangking)

(24)

32

Metode Penelitian 3.2

Metode yang digunakan dalam perancangan dan pengembangan perangkat

lunak dalam penelitian ini adalah metode pengumpulan data dan metode

pengembangan perangkat lunak.

3.2.1 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data digunakan untuk memperoleh informasi yang

relevan dan lengkap. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian

ini, meliputi :

1. Metode Studi Literatur

Mencari dan memperoleh data dan informasi yang terkait dengan

penelitian melalui literatur seperti buku, karya ilmiah, maupun sumber

dari internet.

2. Metode Wawancara

Metode ini dilakukan dengan cara tanya jawab langsung dengan pihak

yang terkait dengan seleksi pelamar di perusahaan yang diteliti.

3. Metode Analisis Data

Metode ini dilakukan setelah data dan informasi dari metode studi

literatur dan metode wawancara terkumpul. Setelah itu, data dan

informasi tersebut dianalisis sesuai dengan permasalahan dalam

(25)

33

3.2.2 Metode Pengembangan Perangkat Lunak

Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian

ini, adalah metode sekuensial linier. Menurut Pressman(2002, h. 37) metode

sekuensial linier atau yang sering disebut juga dengan “model air terjun

(waterfall)” merupakan pendekatan kepada pengembangan perangkat lunak yang

sistemik dan sekuensial yang dimulai dari analisis, desain, kode (code), pengujian

dan pemeliharaan (test).

Gambar 3.2 Pemodelan Metode Sekuensial Linier ( Pressman, 2001, h. 29 )

Di dalam penelitian ini, pemodelan sistem didasarkan pada komponen

sistem pendukung keputusan yang diutarakan dalam BAB II, yaitu subsistem

manajemen data, subsistem manajemen model, dan subsistem antarmuka

(26)

34

Secara rinci, berikut gambaran pemodelan komponen sistem yang

dibangun di dalam penelitian ini :

D a ta b as e P rof il e Ma tch in g

Manajemen Data Manajemen Model

Antarmuka Pengguna

Model Simbolik/ Matematik (Metode Profile

Matching)

Gambar 3.3 Pemodelan Komponen Sistem

Subsistem manajemen data di dalam perangkat lunak yang dibangun

berupa database yang dikelola oleh perangkat lunak database yaitu MySQL

dimana di dalam database tersebut berisikan data-data yang berkaitan dengan

penelitian ini, yaitu data pelamar beserta profil hasil penilaian psikologi, dan data

jabatan beserta profil jabatan yang secara psikologis harus dipenuhi oleh seorang

pelamar.

Subsistem manajemen model merupakan subsistem yang berfungsi

sebagai acuan dalam pengambilan keputusan. Dalam hal ini, peneliti memakai

model simbolik/matematik yaitu memodelkan metode profile matching. Berikut

(27)

35 Mulai Masukkan data pelamar dan profil pelamar Masukkan data jabatan dan profil jabatan

Gap = Profil Pelamar-Profil

Jabatan

Hasil Gap

Konversi Hasil Gap ke dalam Pembobotan 1 1 Tentukan Core Factor dan Secondary Factor Berdasarkan Jabatan

Hitung Core Factor (CF) dan Secondary

Factor (SF) Core Factor/ Secondary Factor sudah ditentukan? belum sudah

Hitung Nilai Total CF dan SF Dengan terlebih dahulu menentukan nilai persen sesuai

aturan

N = (((x)%)*NCF) + (((x)%)*NSF)

Melakukan Rangking Pelamar dengan melakukan perhitungan

Rangking = Σ ((x)%)*NR

Nilai x sesuai aturan manajerial

Selesai

(28)

36

Alat dan Bahan Penelitian 3.3

1. Alat Penelitian

Alat yang dipakai dalam penelitian ini adalah komputer dengan

spesifikasi cukup untuk menjalankan perangkat lunak Microsoft Visual

Basic .Net dan MySQL 5.1 di atas sistem operasi Microsoft Windows XP

Service Pack 3.

2. Bahan Penelitian

Bahan yang diteliti adalah data profil pelamar dan data profil jabatan

(29)

5 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan 5.1

Berdasarkan hasil pengujian dan pembahasan maka dapat dapat ditarik

beberapa kesimpulan :

1. Dari keenam jabatan yang diuji di dalam sistem, dihasilkan urutan

rangking pelamar teratas dan mendapatkan keputusan yaitu

“Disarankan” sesuai dengan keputusan di dalam psikogram

perusahaan. Dan masih terdapat ketidakakuratan keputusan yang

dihasilkan di dalam sistem terhadap keputusan yang terdapat di dalam

psikogram perusahaan. Hal ini terjadi karena, perhitungan

menggunakan profile matching menggunakan data profil jabatan dari

profil kumpulan pelamar yang memenuhi syarat suatu jabatan (

Disarankan di dalam keputusan hasil psikogram ) sementara

perhitungan pada psikogram menggunakan profil jabatan yang

minimal sehingga semakin tinggi profil pelamar terhadap profil

jabatan, maka semakin besar pelamar tersebut diterima di dalam

perusahaan tersebut. Secara perhitungan profile matching, pelamar

yang tidak disarankan di dalam psikogram dapat diterima dan

(30)

70

menggunakan profil jabatan dari profil pelamar yang sebelumnya

diterima di dalam perusahaan.

2. Sistem pendukung keputusan seleksi pelamar berdasarkan psikogram

dengan metode profile matching ini dikembangkan sebagai salah satu

solusi bagi pihak manajerial yaitu manajemen sumber daya manusia

dalam menyeleksi pelamar dan menjawab tantangan etis dalam seleksi

pelamar.

3. Penggunaan psikogram sebagai hasil dari tes psikologi dan

menerapkannya ke dalam sistem merupakan salah satu cara menilai

pelamar secara objektif apakah layak atau tidak dalam mengemban

suatu jabatan.

Saran 5.2

Beberapa saran untuk pengembangan lebih jauh dari sistem yang ada di

penelitian ini :

1. Agar sistem pendukung keputusan yang berkaitan dengan

permasalahan sumber daya manusia khususnya seleksi dapat

menggunakan model keputusan atau metode yang lain.

2. Data yang dipakai dalam pengolahannya dapat ditambah bukan hanya

dari hasil seleksi tes psikologi saja tetapi dapat ditambahkan dari data

(31)

Daftar Pustaka

Admin Psikometrika. 2010. Psikogram. http://psikometrika.com/tag/psikogram/.

Diakses tanggal 15 maret 2013.

Handojo, Andreas; & Setiabudi, Djoni H.; & Yunita, Rachma. Pembuatan

Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Untuk Proses Kenaikan Jabatan

dan Perencanaan Karir Pada PT. X. Fakultas Teknologi Industri

Universitas Kristen Petra.

http://fportfolio.petra.ac.id/user_files/00-016/journal%20MSDM.pdf. Diakses tanggal 15 maret 2013.

Herdiana, Lisa. 2011. Selection.

http://lisaherdiana.blogspot.com/2011/11/selection.html . Diakses pada

tanggal 15 maret 2013.

Fahma, Ilman Dwijaya. 2010. Sistem Pendukung Keputusan Kenaikan Jabatan

Pada PT. Sysmex Menggunakan Metode Profile Matching. Bandung :

Universitas Komputer Indonesia.

Fajriyani, Yeyen. 2009. Membangun Sistem Pendukung Keputusan Seleksi

Penerimaan Karyawan dengan Metode Profile Matching. Skripsi pada

Ilmu Komputer FPMIPA UPI Bandung : tidak diterbitkan.

Kusrini. 2007. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta :

(32)

72

Kusrini; & Awaludin M. 2006. Sistem Pendukung Keputusan Evaluasi Kinerja

Karyawan untuk promosi jabatan. Yogyakarta : STMIK AMIKOM.

Mathis, Robert L.; & Jackson, John H. 2008. Human Resource Management.

USA : Thomson south-western.

Nuryanta, Nanang. 2008. Pengelolaan Sumber Daya Manusia ( Tinjauan Aspek

Rekrutmen dan seleksi ). Jurnal Pendidikan Islam el-tarbawi, volume 1,

nomor 1. Yogyakarta : Universitas Islam Indonesia.

Pressman, Roger S. 2001. Software Engineering : a practitioner’s approach. New

York : McGraw- Hill.

Pressman, Roger S. 2002. Rekayasa Perangkat Lunak : Pendekatan praktisi.

Yogyakarta : Penerbit Andi.

Risyana, Eka P. (2010). Sistem Pendukung Keputusan Dengan Menggunakan

Metode TOPSIS Untuk Menentukan Peringkat Siswa Dalam

Pembelajaran Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK). Skripsi pada

Pendidikan Ilmu Komputer FPMIPA UPI : Tidak Diterbitkan.

Sedarmayanti. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi,

dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung : Penerbit PT Refika

Aditama.

Septian, Deviana. (2010). Rancang Bangun Perangkat Lunak Penggajian Dan

PPh Karyawan Dengan Menggunakan Metode VORD. Skripsi pada Ilmu

(33)

73

Turban, E., dkk. 2005. Decision Support System and Intelligent Systems.

Yogyakarta : Penerbit Andi.

Wahyudi, Kunjung. 2008. Sistem Pendukung Keputusan Untuk Penempatan

Jabatan Pada CV Cipta Karya Berbasis WEB. Surabaya : Institut

Teknologi Adhi Tama.

http://journal.uii.ac.id/index.php/Teknoin/article/download/2125/1932.

Diakses tanggal 15 maret 2013.

Yuniarsih, Tjutju; & Suwatno. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia-Teori,

Gambar

Tabel 4.27 Nilai Pembobotan untuk Aspek Emosi Keseluruhan Pelamar ..... Error!
Gambar 3.1 Desain Penelitian ............................... Error! Bookmark not defined
Gambar 3.1 Desain Penelitian
Gambar 3.2 Pemodelan Metode Sekuensial Linier ( Pressman, 2001, h. 29 )
+3

Referensi

Dokumen terkait

Meningkatkan harga diri ( self-esteem ).. Dari penelitian Teguh Tahun 2009 tentang ³+XEXQJDQ $QWDUD ,QWHUDNVL Teman Sebaya Dan Konsep Diri Dengan Intensi Perilaku Seks

Dampak yang diberikan oleh perubahan BI rate terhadap total pembiayaan, kualitas pembiayaan dan pendapatan margin murabahah adalah terjadinya perebutan dana antar bank

1) Person, yaitu sumber data yang bisa memberikan data berupa jawaban lisan melalui wawancara. Yang termasuk sumber data ini adalah pihak LMDH, perhutani, perangkat

Jenis jamur yang paling mendominasi hutan cagar alam ini berasal dari famili Polyporaceae dengan ciri fisik basidiokarp lebar dan kaku serta berwarna kuning kecoklatan

Abstrak: Kepemimpinan situasional berperan penting dalam meningkatkan kinerja guru karena kepemimpinan situasional merupakan kemampuan seorang pemimpin mengarahkan

Saran yang dapat diberikan setelah melihat hasil dari penelitian ini adalah : a) Penggunaan produk papan partikel jerami dianjurkan untuk kebutuhan interior, panel

Di sini sel-sel otak yang mati akan digantikan oleh jaringan glial, sedangkan pada organ tubuh yang lain yakni jantung, paru-paru, hati, ginjal dan yang lainnya perubahan