• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI BALAI PERLINDUNGAN DAN REHABILITASI SOSIAL WANITA YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PEMBERDAYAAN KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) DI BALAI PERLINDUNGAN DAN REHABILITASI SOSIAL WANITA YOGYAKARTA."

Copied!
136
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1; Penggunaan Metode Penajaran
Table 2 panduan dokumentasi
Gambar 3 struktur pelaksanaan program disain grafis
Tabel 3 sarana prasarana
+7

Referensi

Dokumen terkait

Membaca Relaas Pemberitahuan dan Membaca berkas kepada para Terbanding / para Penggugat I s/d Penggugat IX tanggal 18 April 2012 dalam tenggang waktu 14 (empat belas)

Berdasarkan uraian tentang analisis aktivitas guru dan siswa, serta analisis peningkatan hasil belajar siswa dapat dikatakan bahwa terjadi peningkatan aktivitas

1. Peranan lembaga sosial dalam memberikan perlindungan hukum terhadap korban KDRT sangat besar. Untuk itu, lembaga membutuhkan kerjasama yang baik dari semua pihak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : 1) peran pekerja sosial terhadap rehabilitasi dan pembinaan remaja binaan sosial khususnya remaja yang bermasalah dengan hukum di

Pemberdayaan yang dilakukan oleh pekerja sosial di Balai Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Wanita (BPRSW) terhadap klien korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga

Berdasakan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 30 orang responden di instalasi rawat inap RSI Ibnu Sina Bukittinggi didapatkan hasil ada hubungan

Wanita korban KDRT yang memiliki social competence tinggi akan dapat bersikap terbuka terhadap lingkungannya mengenai kekerasan dalam rumah tangga yang dialaminya

Pekerja sosial yang ada”di Balai Perlindungan Dan Rehabilitasi Sosial Remaja mempunyai peran yaitu melakukan pembinaan, rehabilitasi, advokasi sosial, reunifikasi dan