• Tidak ada hasil yang ditemukan

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI (Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI (Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung."

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN

MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

(Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung)

Skripsi

diajukan untuk memenuhi sebagian syarat untuk memeroleh gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

oleh

Adyra Aradea Febriana NIM 1002583

(2)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA BANDUNG

2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN

MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

(Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung)

Oleh

Adyra Aradea Febriana

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni

© Adyra Aradea Febriana 2014

Universitas Pendidikan Indonesia

(3)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(4)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

(5)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN

MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

(Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung)

Adyra Aradea Febriana (1002583)

Skripsi ini dilatarbelakangi oleh kemampuan menalar siswa yang masih sangat rendah. Berdasarkan studi Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) tahun 2011, hanya lima persen peserta didik Indonesia yang mampu memecahkan persoalan yang membutuhkan pemikiran, sedangkan sisanya 95 persen hanya sampai pada level menengah, yaitu memecahkan persoalan yang bersifat hapalan. Rendahnya kemampuan menalar siswa bisa diakibatkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah evaluasi keterampilan membaca terlalu dominan kepada aspek ingatan ataupun tes kosakata, serta metode yang dipakai dalam pembelajaran membaca. Oleh karena itu peneliti mengujikan metode membaca Extending Concept through Language Activities (ECOLA) dalam pembelajaran membaca teks eksposisi. Teks tersebut dipilih karena merupakan salah satu bahan bacaan siswa kelas X pada kurikulum 2013. Penelitian ini mempunyai tiga rumusan masalah yaitu (1) bagaimana kemampuan membaca teks eksposisi siswa sebelum menggunakan metode ECOLA? (2) bagaimana kemampuan membaca teks eksposisi siswa setelah menggunakan metode ECOLA? (3) adakah perbedaan yang signifikan antara kemampuan membaca teks eksposisi di kelas eksperimen dan kelas kontrol? Hasil penelitian membuktikan kemampuan membaca pemahaman siswa saat tes awal sangat rendah, baik di kelas eksperimen dan kelas kontrol. Keduanya memeroleh nilai rata-rata 47,91 dan 46,66. Setelah kedua kelas diberikan perlakuan, ada peningkatan nilai rata-rata saat tes akhir dilaksanakan. Kelas kontrol yang diberikan perlakuan dengan metode diskusi pada umumnya memeroleh nilai rata-rata 64,87 saat tes akhir, sedangkan kelas eksperimen yang diberikan perlakuan berupa metode membaca ECOLA memeroleh nilai rata-rata mencapai 81,87. Berdasarkan uji hipotesis dengan uji-t diperoleh nilai signifikan thitung (2,110) dan ttabel (2,002), sehingga thitung (2,110) > ttabel (2,002) pada taraf kepercayaan 95% dengan dk = 58. Hal tersebut menunjukkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak, yang berarti menjelaskan terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan membaca pemahaman sebelum dan setelah menggunakan metode membaca ECOLA.

(6)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu ABSTRACT

EFECTIVITY OF EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) METHOD IN LEARNING TO READ IN

UNDERSTANDING EXPOSITION TEXT

(Quasi Experimental Research on Student of Class X SMA Negeri 6 Bandung)

Adyra Aradea Febriana (1002583)

This research is motivated by the reading comprehension ability of the students is still very low. Based on the study of Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) in 2011, only five percent of Indonesian students who are able to solve problems that require thinking, while the remaining 95 percents only until the mid-level, as solving problems which is memorizing. The low ability of the reading comprehension of the students can be attributed to several factors, including the evaluation of reading skills too dominant to aspects of memory or vocabulary tests, as well as the methods used in teaching reading. Therefore, researchers examined the methods of reading through Extending Concept Language Activities (Ecola) in learning to read exposition text. Text is chosen because it is one of the reading material in the curriculum class X 2013. This study has three formulation of the problem, namely (1) how the ability of students to read the text before using the method of exposition Ecola ? (2) how the ability to read text exposition students after using the Ecola ? (3) is there a significant difference between the ability to read text exposition in the experimental class and the control class? The research proves students' reading comprehension ability when initial tests are very low, both in the experimental class and the control class. Both attained their average values 47,91 and 46,66. After the second class treatment is given, there is an increase in the average value of the final test when implemented. Control class treatment given to the method of discussion in general obtain an average value of 64,87 when the final test, while the experimental class given treatment in the form of reading methods Ecola obtain an average value reaches 81,87. Based on a hypothesis test with the t-test values obtained significant tcount (2,110) and ttable (2.002), so that tcount (2,110) > ttable (2.002) at the 95% confidence level with dk = 58. It shows that Ha is accepted and Ho is rejected, which means explaining there are significant differences between reading comprehension ability before and after using the method of Ecola reading.

(7)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

(8)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN

LEMBAR PERNYATAAN ... i

ABSTRAK ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iv

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GRAFIK ... ix

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Identifikasi Masalah Penelitian ... 4

C. Rumusan Masalah Penelitian ... 4

D. Tujuan Penelitian ... 5

E. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II METODE ECOLA DALAM MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI A. Ihwal Metode Membaca Extending Concept through Language Activities (ECOLA) ... 7

1. Rasional ... 7

2. Tahapan Metode ECOLA... 3. Prinsip Dasar... 4. Dampak Intruksional... 7 9 9 B. Ihwal Membaca Pemahaman ... 10

1. Pengertian ... 10

2. Aspek Membaca Pemahaman ... 10

3. Kriteria Penilaian Membaca Pemahaman ... 12

(9)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

C. Teks Eksposisi ... 14

1. Pengertian ... 14

2. Struktur ... 14

D. Anggapan Dasar ... 15

E. Hipotesis ... 15

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian ... 15

1. Metode Penelitian ... 15

2. Desain Penelitian... 15

B. Populasi dan Sampel ... 16

1. Populasi ... 16

2. Sampel ... 16

C. Definisi Operasional ... 16

D. Instrumen Penelitian ... 17

1. Instrumen Tes ... 17

a. Bahan Bacaan ... 18

b. Kisi-kisi Soal ... 18

c. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 20

1) Uji Validitas ... 21

2) Uji Reliabilitas ... 23

2. Instrumen Perlakuan ... 24

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 24

E. Prosedur Penelitian ... 30

1. Tahap Persiapan ... 30

2. Tahap Pelaksanaan ... 30

3. Tahap Analisis Data ... 31

4. Tahap Pembuatan Kesimpulan ... 31

F. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data ... 31

(10)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Teknik Pengolahan Data ... 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pelaksanaan Penelitian ... 36

B. Deskripsi Data ... 36

C. Pengolahan Data ... 40

1. Uji Normalitas ... 41

a. Kelas Eksperimen ... 41

1) Tes Awal ... 41

2) Tes Akhir ... 45

b. Kelas Kontrol ... 49

1) Tes Awal ... 49

2) Tes Akhir ... 53

2. Uji Homogenitas ... 57

a. Kelas Eksperimen ... 57

b. Kelas Kontrol ... 58

3. Uji Hipotesis ... 59

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 63

BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 67

B. Saran ... 68

DAFTAR PUSTAKA ... 69 LAMPIRAN

(11)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Membaca merupakan suatu aktivitas penting. Melalui kegiatan itu kita dapat memeroleh suatu gagasan. Melalui kegiatan itu juga kita akan dapat memeroleh kesimpulan dan berbagai pandangan dari pengarang melalui bukti tertulis itu (Razak 2000:1). Bisa kita lihat bukti nyata manfaat dari membaca. Misalnya, saat kita membaca koran kita akan memahami berita atau informasi yang terkandung dalam koran tersebut. Tentunya untuk memahami isi berita dari koran tersebut, diperlukan kemampuan membaca yang baik.

Fakta menarik tentang minat membaca di Indonesia tercermin dari hasil dari survei Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2012. Menurut survei, masyarakat yang menonton TV berjumlah 91,68% dan yang membaca surat kabar berjumlah 17,66%. Jika melihat ke tahun-tahun sebelumnya, yakni pada tahun 2006 dan 2009, hasil survei membuktikan masyarakat yang menonton TV terus meningkat setiap tahunnya. Fakta tersebut berbanding terbalik dengan masyarakat yang membaca surat kabar terus menurun setiap tahunnya.

Melihat fakta di atas harus ada langkah-langkah konkret untuk mengantisipasinya. Salah satu yang memegang peranan penting untuk mengatasi masalah membaca adalah dunia pendidikan. Drs. H. Lalu Syafi'i, MM memaparkan peran sekolah menjadi penting dan strategis. Sekolah adalah

(12)

2

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berbicara mengenai peran sekolah dan guru tidak akan terlepas dari mengiplementasikan kurikulum. Seperti dipaparkan Bekti Patria dalam esainya yang berjudul “Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum 2013”, mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam kurikulum 2013 digunakan sebagai sarana untuk mengembangkan kemampuan dan keterampilan dalam menalar. Hal ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa kemampuan menalar peserta didik Indonesia masih sangat rendah. Dari studi Trends in International Mathematics and Science Study (TIMSS) tahun 2011, diperoleh data hanya lima persen peserta didik Indonesia yang mampu memecahkan persoalan yang membutuhkan pemikiran, sedangkan sisanya 95 persen hanya sampai pada level menengah, yaitu memecahkan persoalan yang bersifat hapalan. Hal itu menandakan bahwa kemampuan siswa kita dalam membaca pemahaman masih belum baik.

Ada fakta menarik ihwal kekeliruan dalam mengartikan membaca pemahaman. Razak (2000:9) mengungkapkan, banyak pakar membaca yang tidak sepakat apabila alat evaluasi dalam membaca pemahaman lebih dominan aspek hafalan. Kemampuan membaca pemahaman yang baik bukan hanya dibutuhkan untuk menguasai pelajaran bahasa Indonesia saja, melainkan juga untuk memahami mata pelajaran lain. Sebagai contoh, menjawab soal matematika “5+3-4” mungkin akan lebih mudah dibandingkan soal berbentuk cerita: “Andi mempunyai lima kelereng, lalu ia mendapat lagi tiga dari hasil bermain, dan kalah empat kelereng keesokan harinya oleh temannya. Berapa

kelereng Andi sekarang?”. Untuk menjawab pertanyaan berkategori soal cerita, diperlukan kemampuan memahami suatu bacaan

(13)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mengenai efektivitas metode Extending Concept through Language Activities (ECOLA) dalam pembelajaran membaca dan diberi judul “Efektivitas Metode Extending Concept through Language Activities (ECOLA) dalam Pembelajaran Membaca Pemahaman Teks Eksposisi (Penelitian Kuasi Eksperimen Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung)”.

Metode ECOLA pertama kali dikembangkan oleh Smith-Burke dengan tujuan memfokuskan siswa dalam membangun pola membaca secara alamiah dan kebutuhan untuk memonitor interpretasi yang dihasilkannya. Metode ini memiliki keunggulan karena bertujuan juga agar siswa mampu memadukan empat aspek keterampilan berbahasa dalam menginterpretasikan dan memonitor pemahamannya terhadap isi bacaan.

Ada beberapa penelitian sebelumnya yang sekaitan dengan membaca pemahaman serta metode yang digunakan. Namun, sejauh pengetahuan peneliti belum ada penelitian yang mengkaji sama persis dikarenakan perbedaan metode yang dipakai ataupun teks yang menjadi tolok ukur dalam membaca pemahaman. Penelitian sebelumnya yang sekaitan diantaranya sebagai berikut.

1. Penelitian skripsi Ida Rahmawati (2013) yang berjudul “Penerapan Metode DRTA (Directed Reading Thinking Activity) Untuk Meningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman”. Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa metode DRTA efektif untuk pembelajaran membaca pemahaman;

(14)

4

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Penelitian skripsi Siti Khuzaimatun (2009) yang berjudul “Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Metode SQ3R”. Hasil penelitian tersebut menyimpulkan bahwa metode SQ3R dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa.

B. Identifikasi Masalah Penelitian

Berdasarkan latar belakang di atas, ada beberapa masalah sebagai berikut.

1. Kemampuan peserta didik di Indonesia dalam menalar masih rendah. Salah satunya diakibatkan oleh kekeliruan dalam evaluasi membaca pemahaman yang lebih dominan ke aspek hafalan.

2. Kurangnya kemampuan membaca pemahaman bisa diakibatkan oleh penggunaan metode yang kurang tepat dan efektif, ataupun kurang menarik bagi siswa.

C. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Bagaimana kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung sebelum mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan metode ECOLA?

2. Bagaimana kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa

kelas X SMA Negeri 6 Bandung setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan metode ECOLA?

(15)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mengajar menggunakan metode diskusi di kelas X SMA Negeri 6 Bandung?

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan:

1. Kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung sebelum mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan metode ECOLA.

2. Kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar menggunakan metode ECOLA.

3. Perbedaan yang signifikan antara kemampuan siswa membaca pemahaman teks eksposisi pada kelas eksperimen dan kelas kontrol di kelas X SMA Negeri 6 Bandung.

E. Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat bermanfaat. Manfaat

penelitian ini terdiri atas manfaat teoretis dan manfaat praktis. 1. Manfaat Teoretis

Penelitian ini dapat memberikan manfaat teoretis berupa metode yang dapat dijadikan salah satu referensi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

(16)

6

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Secara praktis, penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi peneliti, bagi guru, dan bagi siswa.

a. Bagi peneliti, penelitian ini memiliki pengaruh dan manfaat

yang besar. Peneliti dapat memeroleh pengetahuan dan pengalaman akan penerapan metode ECOLA dalam pembelajaran membaca pemahaman terutama pada teks eksposisi.

b. Bagi guru, penelitian ini memiliki manfaat dan berguna untuk diterapkan. Guru mendapat pengetahuan tambahan mengenai metode yang digunakan dalam pembelajaran membaca pemahaman. Selain itu bermanfaat juga untuk menambah wawasan akan hakikat dari membaca pemahaman, khususnya pada teks eksposisi.

(17)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode dan Desain Penelitian 1. Metode Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu. Karena penelitian ini dilakukan untuk memeroleh jawaban tentang perlakuan metode Extending Concept through Language Activities (ECOLA) terhadap kemampuan siswa dalam pembelajaran membaca pemahaman yang menggunakan teks eksposisi. Dikatakan eksperimen semu karena penelitian ini hanya menganalisis variabel dependent dan independent saja, tidak memerhatikan variabel-variabel ekstra. Karena objek penelitian adalah manusia yang merupakan makhluk dinamis, hal ini mengakibatkan variabel-variabel ekstra sulit bahkan tidak bisa dikontrol.

2. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain jenis control group pre-test-post-test. Tabel 3.1 Desain Penelitian

Kelompok Pre-test Perlakuan Post-test

E O1 X O2

K O3 Y O4

(Arikunto, 2010:125) Keterangan:

E : kelas eksperimen K : kelas kontrol

O1 : pre-test (tes awal) pada kelas eksperimen O2 : post-test (tes akhir) pada kelas eksperimen O3 : pre-test (tes awal) pada kelas kontrol O4 : post-test (tes akhir) pada kelas kontrol X : perlakuan di kelas eksperimen

(18)

17

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dalam desain di atas, kelompok E (kelas eksperimen) diberi perlakuan berupa pembelajaran yang menggunakan metode ECOLA, sedangkan kelompok K (kelas kontrol) diberi perlakuan berupa pembelajaran yang tidak

menggunakan metode ECOLA.

B. Populasi dan Sampel 1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah SMA Negeri 6 Bandung tahun ajaran

2014/2015, yaitu kelas MIA 1, MIA 2, X MIA 3, MIA 4, MIA 5, X-MIA 6, X-IIS 1, X-IIS 2, dan X-IIS 3. Peneliti memilih populasi ini karena siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung termasuk siswa yang memeroleh pelajaran bahasa Indonesia dengan materi teks eksposisi.

2. Sampel

Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Dengan teknik ini pelaksanaan eksperimen bersifat alami dan setiap anggota dari populasi memiliki peluang yang sama besar untuk diteliti. Peneliti menggunakan siswa kelas X-MIA 3 sebanyak 30 siswa sebagai kelas eksperimen, sedangkan kelas kontrol peneliti menggunakan siswa kelas X-MIA 6 sebanyak 30 siswa.

C. Definisi Operasional

Agar tidak menimbulkan salah tafsir, maka peneliti membuat definisi operasional sebagai berikut.

1. Kemampuan membaca pemahaman yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam menalar, memahami dan mengidentifikasi teks eksposisi dengan alat evaluasi yang berdasarkan setiap jenjang kognitif.

(19)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

memadukan empat aspek keterampilan berbahasa dalam mengembangkan kemampuannya menginterpretasikan dan memonitor pemahamannya atas isi bacaan.

3. Teks eksposisi adalah evaluasi kritis terhadap satu gagasan yang bertujuan untuk mengungkapkan argumen mengenai satu isu dan menjustifikasinya.

D. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk menggali dan mendapatkan data dalam sebuah penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi dua bentuk, yaitu instrumen tes dan instrumen perlakuan. Instrumen tes digunakan untuk mengukur pemahaman siswa mengenai teks bacaan yang diberikan dengan jalan memberikan tes awal dan tes akhir. Instrumen perlakuan diberikan kepada siswa dengan maksud memberikan perlakuan yang tepat agar siswa lebih memahami bacaan dengan baik. Instrumen perlakuan diberikan dalam pembelajaran yang menggunakan metode ECOLA. Efektivitas metode ini akan terlihat dari hasil tes akhir yang diberikan kepada kelas eksperimen maupun kelas kontrol.

1. Instrumen Tes

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes yang berbentuk soal pilihan ganda. Tes dilakukan dua kali, yaitu saat tes awal dan tes akhir pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Tes tersebut berisikan tentang pemahaman dari teks bacaan yang diberikan sebelum dan sesudah perlakuan dilakukan.

Tes ini dilakukan untuk memeroleh data berupa hasil penelitian membaca

pemahaman sebelum dan setelah menggunakan metode ECOLA. Kedua tes ini dilakukan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.

(20)

19

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu a. Bahan Bacaan

Teks yang digunakan dalam penelitian ini adalah teks eksposisi. Alasannya karena teks eksposisi merupakan salah satu materi yang terdapat dalam kurikulum 2013. Teks untuk tes awal dan tes akhir yang diberikan kepada siswa telah melewati tahap pengukuran keterbacaan wacana yang menggunakan formula grafik Fry. Berikut tabel hasil pengukuran teks yang telah diukur.

Tabel 3.2

Hasil Pengukuran Keterbacaan Grafik Fry

Tes Judul Teks Suku

Kata

Kalimat per 100 Kata

Jenjang Keterangan

Tes Awal “Memelihara Kucing”

157,8 5,5 10 Sesuai

“Sistem Pendidikan di

Indonesia”

164,5 6,9 11 Sesuai

Perlakuan

(1)

“Poliglot” 167,6 6,9 11 Sesuai

Perlakuan (2)

“Kesenian” 163,8 5,4 11 Sesuai

Tes Akhir “Air Liur” 156 5,8 10 Sesuai

(21)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu b. Kisi-Kisi Soal

Kisi-kisi soal berikut merupakan kisi-kisi soal untuk uji validitas dan reliabilitas soal tes awal yang akan peneliti ujikan di kelas selain kelas eksperimen

dan kelas kontrol. Untuk uji validitas dan reliabilitas peneliti menggunakan soal pilihan ganda sebanyak 20 soal. Soal yang dianggap tidak valid dan reliabel maka tidak akan digunakan dan peneliti hanya menggunakan 15 soal untuk melakukan tes awal di kelas eksperimen dan kelas kontrol.

Adapun soal-soal yang dibuat telah memerhatikan jenjang soal dari K1 hingga K7 sehingga soal-soal yang diberikan bervariasi. Namun, dikarenakan tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kemampuan membaca pemahaman, maka peneliti lebih memprioritaskan soal dengan jenjang kognitif yang relevan dengan aspek membaca pemahaman.

Tabel 3.3

Kisi-kisi Soal Tes Awal

No Judul Teks Kriteria Soal Jenjang Kognisi Jumlah

K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7

1. “Sistem Pendidikan di

Indonesia”

Struktur Teks Eksposisi

6,

16 Informasi Tersurat 1 7

Gagasan Pokok 2

Gagasan Penjelas 3

Kesimpulan Bacaan 4

Pandangan Penulis 8

Kosakata 5

2. “Memelihara Kucing”

Struktur Teks Eksposisi

10

Informasi Tersurat

(22)

21

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Gagasan Penjelas 11,12,

14

Kesimpulan Bacaan 13

Pandangan Penulis 15

Kosakata 16

Sama halnya dengan kisi-kisi soal tes awal, kisi-kisi soal tes akhir di bawah ini merupakan kisi-kisi soal untuk uji validitas dan reliabilitas soal tes akhir yang peneliti ujikan di kelas selain kelas eksperimen dan kelas kontrol. Untuk uji validitas dan reliabilitas peneliti menggunakan soal pilihan ganda sebanyak 20

soal. Soal yang dianggap tidak valid dan reliabel maka tidak akan digunakan oleh peneliti, dan peneliti hanya menggunakan 15 soal untuk melakukan tes akhir pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Adapun kisi-kisi soal tes akhir untuk uji validitas dan reliabilitas yang telah dibuat oleh peneliti dengan memerhatikan jenjang soal dari K1 hingga K7. Berikut kisi-kisi soal tes akhir yang peneliti buat.

Tabel 3.4

Kisi-kisi Soal Tes Akhir

No Judul Teks Kriteria Soal Jenjang Kognisi Jumlah

K1 K2 K3 K4 K5 K6 K7

1. “Mata” Struktur Teks Eksposisi

4

16 Informasi Tersurat 2

Gagasan Pokok 1

Gagasan Penjelas 3,5

Kesimpulan Bacaan 7

Pandangan Penulis 8

Kosakata 6

2. “Air Liur” Struktur Teks Eksposisi

(23)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Informasi Tersurat 11 13

Gagasan Pokok 9

Gagasan Penjelas 10,

12

Kesimpulan Bacaan 16

Pandangan Penulis Kosakata

c. Uji Validitas dan Reliabilitas

Sebelum peneliti menggunakan soal tersebut untuk kelas eksperimen dan kelas kontrol, terlebih dahulu peneliti harus melakukan uji validitas dan reliabilitas agar kevalidan tes tersebut dapat dipercaya. Adapun langkah-langkah menentukan pengujian tersebut menggunakan program SPSS sebagai berikut.

1) Uji Validitas

Uji validitas tes awal dilakukan di kelas yang bukan merupakan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas tersebut dipilih karena sesuai dengan karakteristik kelas yang akan dijadikan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini berguna untuk menguji soal yang diberikan valid dan reliabel atau tidak. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan uji validitas (Trihendradi, 2013: 196-197).

a) Masukkan data di variabel view b) Buka data view

c) Klik Transform → Compute pada menu sehingga muncul kotak dialog Compute Variable.

(24)

23

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu e) Klik Ok.

Setelah variabel total terbentuk, dapat langsung dilakukan uji validitas dengan langkah-langkah sebagai berikut (Trihendradi, 2013: 197-198).

a) Klik Analyze Correlate Bivariate pada menu sehingga muncul kotak Bivariate Correlations.

b) Masukkan variabel P1 – P45 dan variabel total pada kotak Variables, pilih Pearson pada Correlation Coefficients.

c) Klik Ok

Untuk menentukan nilai setiap butir soal itu valid atau tidak kita bisa melihat jika sig > maka kuesioner atau pertanyaan valid. Sebaliknya jika sig <

maka kuesioner atau pertanyaan tidak valid (Trihendradi, 2013:199). Adapun hasil dari pengujian validitas tes tersebut yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.5

Uji Validitas Tes Awal dan Tes Akhir

Tes Awal Tes Akhir

No. Nilai Korelasi

Nilai

Signifikansi Keterangan No.

Nilai Korelasi

Nilai

Signifikansi Keterangan 1. 0,134 0,165 Tidak Valid 1. 0,141 0,203 Tidak Valid 2. 0,363 0,003 Valid 2. -0,025 0,441 Tidak Valid 3. -0,022 0,436 Tidak Valid 3. 0,520 0,000 Valid

4. 0,358 0,004 Valid 4. 0,462 0,002 Valid

5. 0,183 0,090 Valid 5. 0,197 0,121 Valid

6. 0,456 0,000 Valid 6. 0,454 0,002 Valid

7. 0,184 0,090 Valid 7. 0,178 0,146 Valid

8. 0,268 0,085 Valid 8. 0,293 0,039 Valid

9. 0,467 0,000 Valid 9. 0,437 0,003 Valid

10. 0,297 0,014 Valid 10. 0,226 0,089 Valid

11. 0,365 0,003 Valid 11. 0,203 0,114 Valid

12. 0,170 0,107 Valid 12. 0,301 0,035 Valid

13. 0,551 0,000 Valid 13. 0,421 0,005 Valid

14. 0,026 0,426 Tidak Valid 14. 0,236 0,080 Valid

15. 0,310 0,011 Valid 15. 0,281 0,046 Valid

16. 0,354 0,004 Valid 16. 0,037 0,415 Tidak Valid

(25)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

18. 0,134 0,013 Valid 18. 0,342 0,069 Valid

19. 0,113 0,206 Tidak Valid 19. 0,349 0,017 Valid

20. 0,449 0,000 Valid 20. 0,466 0,002 Valid

Berdasarkan hasil uji validitas tersebut ditemukan terdapat empat butir soal yang tidak valid pada uji validitas tes awal yaitu nomor soal 1, 3, 14, dan 19. Maka soal tes awal yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah butir soal nomor 2, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 16, 17, 18, dan 20.

Untuk hasil uji validitas tes akhir di atas ditemukan tiga butir soal yang tidak valid yaitu nomor soal 1, 2, dan 16. Maka soal tes akhir yang akan digunakan peneliti adalah butir soal nomor 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 17, 18, 19, 20.

Peneliti hanya membutuhkan 16 soal untuk tes awal dan tes akhir, maka satu soal yang valid tidak peneliti gunakan.

2) Uji Reliabilitas

Peneliti melakukan uji reliabilitas dengan langkah-langkah sebagai berikut (Trihendradi, 2013: 199-201).

a) Klik Analyze Scale Reliability Analysis pada menu sehingga muncul kotak dialog Reliability Analysis.

b) Pada kotak Items masukkan semua variabel pertanyaan, yaitu P1 – P20 dan total.

c) Klik Statistics maka akan muncl kotak dialog Reliability Analysis Statistics.

d) Pada kotak Descriptive for, cek Scale if item deleted, kemudian klik Continue. e) Klik Ok.

Untuk menentukan tes yang diuji reliabel atau tidak, peneliti menggunakan tabel kriteria koefesien korelasi sebagai berikut (Arikunto, 2012:89):

Tabel 3.6

(26)

25

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Nilai Keterangan

0,800 – 1,00 Sangat tinggi

0,600 – 0,799 Tinggi

0,400 – 0,599 Cukup

0,200 – 0,399 Rendah

0,00 – 0,199 Sangat rendah

Adapun hasil dari uji reliabilitas soal tes awal yang peneliti gunakan, yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.7

Hasil Uji Reliabilitas Tes Awal Reliability Statistics Cronbach's

Alpha

N of Items

.623 21

Berdasarkan hasil uji reliabilitas tersebut dinyatakan bahwa soal tes awal yang peneliti gunakan reliabel dangan tingkat reliabilitas yang cukup tinggi. Maka soal tes awal pun bisa langsung diberikan kepada kelas eksperimen dan kontrol. Selain uji reliabilitas soal tes awal peneliti pun melakukan uji reliabilitas untuk soal tes akhir . Adapun hasil dari uji reliabilitas soal tes akhir tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 3.8

Hasil Uji Reliabilitas Tes Akhir Reliability Statistics Cronbach's

Alpha

N of Items

(27)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Berdasarkan hasil uji reliabilitas tersebut dinyatakan bahwa soal tes akhir yang peneliti gunakan reliabel dangan tingkat reliabilitas yang cukup tinggi. Maka

soal tes akhir pun bisa langsung diberikan kepada kelas eksperimen dan kontrol.

2. Instrumen Perlakuan

Instrumen perlakuan dalam penelitian ini berupa rambu-rambu pembelajaran membaca pemahaman teks eksposisi dan perencanaan pelaksanaan pembelajarannya menggunakan metode ECOLA (Extending Concept through Language Activites) yang dirancang ke dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini dibuat untuk dijadikan sebagai panduan untuk peneliti dalam melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA Negeri 6 Bandung Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : X (sepuluh)/ 1 (satu) Materi Pokok : Teks Eksposisi Alokasi Waktu : 2 x 45 menit A. Kompetensi Inti

(28)

27

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

mengapresiasi keberadaan bahasa dan sastra Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar

1.2 Mensyukuri anugerah Tuhan akan keberadaan bahasa Indonesia dan

menggunakannya sebagai sarana komunikasi dalam memahami, menerapkan, dan menganalisis informasi lisan dan tulis melalui teks anekdot, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi 2.3 Menunjukkan perilaku jujur, tanggung jawa, dan disiplin dalam

(29)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.1 Memahami struktur dan kaidah teks eksposisi baik melalui lisan maupun tulisan.

3.3 Menganalisis teks eksposisi baik melalui lisan maupun tulisan.

4.1 Menginterpretasi makna teks eksposisi baik melalui lisan maupun tulisan.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi Dasar

a. Mampu memahami struktur dan kaidah teks eksposisi b. Mampu menganalisis teks eksposisi

c. Mampu menginterpretasi teks eksposisi

D. Tujuan Pembelajaran

a. Selama dan setelah proses pembelajaran, peserta didik memiliki dan menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan atas keberadaan bahasa Indonesia.

b. Selama dan setelah proses pembelajaran, peserta didik memiliki dan menunjukkan sikap tanggung jawab, peduli, responsif, dan santun dalam menggunakan bahasa Indonesia.

c. Selama dan setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat memahami struktur teks eksposisi dan menginterpretasi isi teks eksposisi.

E. Materi

(30)

29

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

b. Struktur teks eksposisi adalah pernyataan pendapat, argumentasi, dan penegasan ulang pendapat.

c. Kaidah teks eksposisi yaitu memaparkan, menyajikan sejumlah fakta, pembaca memeroleh wawasan, dan menggunakan kata-kata lugas.

F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Pendekatan : Saintifik

Metode : ECOLA (Extending Consept through Language Activities)

G. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Waktu Pendahuluan 1. Siswa menjawab sapaan guru, berdoa dan

mengondisikan diri untuk siap belajar.

2. Siswa menyimak informasi mengenai keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.

3. Siswa menyimak informasi kompetensi, materi, tujuan, dan langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.

4. Siswa menjawab pertanyaan guru mengenai pengetahuan siswa berkaitan dengan topik materi yang akan dipelajari

10 Menit

Inti Perlakuan I

Mengamati Tahap Prabaca

5. Sebelum membaca teks eksposisi, siswa

diberikan arahan oleh guru mengenai aspek-aspek

(31)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang harus dianalisis.

Tahap Membaca

6. Siswa membaca contoh teks eksposisi dengan teliti.

7. Siswa memonitor dirinya sendiri dengan cara menulis kesulitan-kesulitan yang mereka dapatkan ketika memahami isi bacaan

Menanya

Tahap Pascabaca

8. Siswa dibagi ke dalam 8 kelompok

9. Siswa saling bertanya hasil analisnya terhadap bacaan dengan teman satu kelompok

Menalar

9. Siswa diberikan penjelasan lebih mendalam oleh guru berkaitan tujuan mereka dalam menganalisis teks

Mencoba

10. Siswa dengan teman satu kelompoknya

menulis keputusan awal hasil dari analisis terhadap teks

Mengomunikasikan

11. Siswa dalam kelompok tersebut dibagi peran khusus untuk menganalisis setiap aspek

12. Setiap siswa sesuai perannya dalam kelompok menjelaskan hasil analisisnya terhadap teks kepada seluruh teman sekelas.

13. Siswa dari kelompok lainnya dipersilakan

untuk menanggapi hasil analisis.

(32)

31

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Mengamati

14. Siswa yang memiliki peran sama dipersilakan untuk bergabung dan membuat kelompok baru. 15. Siswa membaca kembali teks eksposisi untuk memeriksa kembali hasil analisis mereka pada pertemuan sebelumnya.

Menanya

16. Siswa berhak bertanya mengenai hasil analisis

temannya di dalam kelompok baru tersebut. 17. Setiap siswa dalam kelompok baru dipersilahakan untuk menjelaskan hasil analisisnya.

Menalar

18. Siswa diberikan kembali pematangan oleh guru mengenai materi serta aspek-aspek yang sedang dianalisis.

Mencoba

19. Bersama kelompok baru, siswa menganalisis kembali bacaan tersebut sesuai dengan perannya untuk dijadikan hasil final.

Mengomunikasikan

20. Siswa kembali ke dalam kelompok awal. 21. Setiap siswa wajib menjelaskan hasil diskusi mereka dengan kelompok baru ke teman-temannya di kelompok awal.

22. Siswa lainnya di dalam kelompok awal dipersilahkan untuk bertanya dan menanggapi.

(33)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu hasil analisisnya untuk dijadikan sebagai hasil final.

Penutup 24. Siswa menyimpulkan hasil pembelajaran 25. Siswa melakukan refleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan membuat catatan. 26. Guru menutup pembelajaran dengan berdoa.

5 Menit

E. Prosedur Penelitian

Prosedur penelitian dilakukan dalam empat tahap, yaitu sebagai berikut. 1. Tahap Persiapan

Persiapan penelitian dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berkikut. a. Penyusunan rancangan penelitian

b. Pembuatan instrumen penelitian c. Pembuatan bahan ajar

d. Mengurus perizinan

e. Uji coba instrumen penelitian f. Revisi instrumen penelitian

2. Tahap Pelaksanaan

Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. a. Pelaksanaan tes awal kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk

mengetahui kemampuan membaca pemahaman dalam teks eksposisi sebelum mendapatkan perlakuan.

(34)

33

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

c. Pelaksanaan tes akhir kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk mengetahui kemampuan membaca pemahaman dalam teks eksposisi setelah mendapat perlakuan.

3. Tahap Analisis Data

Analisis data dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. a. Mengumpulkan hasil data kuantitatif.

b. Membandingkan hasil tes pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. c. Melakukan analisis data kuantitatif terhadap tes awal dan tes akhir.

4. Tahap Pembuatan Kesimpulan

Pembuatan kesimpulan dilakukan berdasarkan data kuantitatif yang diperoleh, yaitu mengenai kemampuan membaca pemahaman dalam teks eksposisi pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.

F. Teknik Pengumpulan dan Analisis Data 1. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik tes. Tes biasanya digunakan untuk mengukur kemampuan siswa dalam aspek kognitif atau tingkat penguasaan materi pembelajaran. Dengan mengadakan tes dapat diketahui seberapa jauh pemahaman siswa mengenai pembelajaran tersebut. Pelaksanaan tes yang dilakukan peneliti meliputi:

a. Tes awal dilakukan untuk melihat kemampuan siswa sebelum menggunakan metode ECOLA dalam pembelajaran membaca pemahaman.

b. Tes akhir dilakukan untuk melihat kemampuan siswa setelah menggunakan metode ECOLA.

(35)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Setelah data terkumpul dari hasil penelitian, dilanjutkan dengan melakukan pengolahan data dengan perhitungan statistik. Dari hasil perhitungan tersebut akan terlihat bagaimana pengaruh penggunaan metode ECOLA dalam pembelajaran

membaca pemahaman.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam mengolah data adalah sebagai berikut.

a. Data yang didapatkan dari hasil tes awal dan tes akhir di kelas eksperimen dan kelas kontrol diperiksa dengan mengacu pada kunci jawaban yang peneliti sediakan. Sehingga, diperoleh skor atau nilai tes awal dan tes akhir pada kedua kelas tersebut dengan nilai ideal 100.

b. Setelah nilai awal dan tes akhir dari kedua kelas didapatkan, langkah selanjutnya menentukan atau membuat tabulasi tabel penolong. Adapun langkah dalam membuat tabulasi tabel penolong adalah sebagai berikut;

1) Menentukan skor atau nilai terbesar dan terkecil 2) Menentukan rentang skor (R)

R = skor terbesar – skor terkecil 3) Menentukan banyak kelas (BK)

BK= 1 + 3,3 (Log n) 4) Menentukan panjang kelas (i)

5) Menentukan Derajat Kebebasan (DK) DK = BK – 1

6) Menghitung nilai rata-rata tes awal dan tes akhir dengan menggunakan rumus berikut ini

(36)

35

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(Riduwan, 2012:121) c. Menguji normalitas data pada tes awal dan tes akhir dari kedua kelas. Adapun

rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.

keterangan:

x2: nilai Chi-kuadrat

fo: frekuensi yang diobservasi fe: frekuensi yang diharapkan

(Riduwan, 2012: 124) d. Menguji homogenitas dilakukan pada tes awal dan tes akhir dari kedua kelas.

Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut.

keterangan:

varians: standar deviasi dikuadratkan atau s2

(Riduwan, 2012: 120)

Setelah menguji normalitas dan homogenitas data tes awal dan tes akhir dari kelas eksperimen dan kelas kontrol, apabila data berdistribusi normal dan homogen dilanjutkan dengan pengujian selanjutnya dengan melakukan Uji-t. Namun, apabila data terbukti tidak normal dan homogen data dilanjutkan dengan melakukan statistik nonparametrik.

(37)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

a. Menghitung perbedaan atau gain (d) nilai tes awal dan tes akhir untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa di kedua kelas.

b. Menyusun tabel distribusi perbedaan rata-rata nilai tes awal dan tes akhir.

c. Melakukan Uji-t sehingga didapatkan nilai thitung yang akan dibandingkan dengan ttabel. Adapun rumus Uji-t adalah sebagai berikut.

Keterangan:

M: nilai rata-rata perkelompok N: banyaknya subjek

x: deviasi setiap nilai x2 dan x1 y: deviasi setiap nilai y2 dan y1

(Arikunto, 2010:354)

d. Menentukan taraf signifikansi e. Menentukan derajat kebebasan dk = Nx + Ny – 2

f. Pembahasan hasil penelitian

Ho ditolak dan Ha diterima apabila thitung≥ ttabel Ho diterima dan Ha ditolak apabila thitung ≤ ttabel

(38)

37

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dengan melihat pada tabel yang telah ditentukan. Jika nilai yang dicari tidak terdapat pada ttabel maka peneliti akan melihat ttabel pada program SPSS. Adapun langkah pembuatan ttabel dengan menggunakan program SPSS tersebut yaitu

sebagai berikut (Trihendradi, 2013: 84). a. Langkah pembuatan Tabel t

1) Membangun data untuk variabel df (degree of freedom). Nilai tabel t ditentukan oleh besarnya tingkat keyakinan atau besarnya nilai . Peneliti mengambil tingkat

keyakinan 95% atau nilai = 0,05.

2) Klik Transform Compute Variable pada menu sehingga akan muncul kotak dialog Compute Variable.

3) Pada kotak Target Variable, isikan nama variabel yang akan dibuat, yaitu tabel_t (jangan gunakan spasi karena menyebabkan pesan invalid).

4) Pada Function Group pilih Inverse DF, sedangkan pada Function and Special Variables pilih Idf.T.

5) Klik ganda Idf.T pada Function and Special Variables sehingga IDF.T(?,?) muncul pada kotak Numeric Expression.

6) Tanda tanya pertama, masukkan prob atau tingkat keyakinan yaitu 0.95. Tanda tanya kedua adalah nilai degree of freedom, sisipkan variabel df.

7) Klik OK.

Selain tabel t, dalam penelitian ini peneliti juga membutuhkan tabel f untuk membandingkan nilai thitung dengan nilai ftabel. Pada dasarnya membuat tabel f sama dengan membuat tabel t, namun memiliki dua degree of freedom, yaitu numerator (df1) dan denominator (df2) (Trihendradi, 2013: 84). Adapun langkah pembuatan ttabel dengan menggunakan program SPSS tersebut yaitu sebagai berikut (Trihendradi, 2013: 85-86).

1. Klik Transform Compute Variable pada menu sehingga akan muncul kotak dialog Compute Variable.

(39)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Pada Function Group pilih Inverse DF, sedangkan pada Function and Special Variables pilih Idf.F.

4. Klik ganda Idf.F pada Function and Special Variables sehingga IDF.F(?,?,?)

muncul pada kotak Numeric Expression.

5. Tanda tanya pertama, masukkan prob atau tingkat keyakinan yaitu 0.95. Tanda tanya kedua masukkan nilai df1 dengan nilai yang dicari. Pada tanda tanya ketiga masukkan nilai df2 atau sisipkan variabel df.

6. Klik OK.

(40)

69

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan pada seluruh tahapan penelitian yang dilakukan pada siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung tahun ajaran 2014/2015, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut.

1. Kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung sebelum menggunakan metode ECOLA termasuk kedalam kategori sangat rendah. Hal ini terindikasikan pada tes awal yang dilakukan di kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata yang hanya mencapai 47,91 dengan nilai terendah 12,5 dan nilai tertinggi 75. Hasil tes awal yang dilakukan di kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata yang hanya mencapai 46,66 dengan nilai terendah 18,75 dan nilai tertinggi 75.

2. Kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas X SMA Negeri 6 Bandung setelah menggunakan metode ECOLA mengalami peningkatan. Data hasil tes akhir menunjukkan kemampuan siswa dalam membaca pemahaman teks eksposisi termasuk ke dalam kategori sedang. Hal ini terbukti pada tes akhir yang dilakukan di kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata sebesar 81,87 dengan nilai terendah 56,25 dan nilai tertinggi 100. Hasil tes akhir yang dilakukan di kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata sebesar 64,87 dengan nilai terendah 37,5 dan nilai tertinggi 81,25.

3. Adanya perbedaan yang signifikan antara kemampuan membaca pemahaman

teks eksposisi pada kelas eksperimen dan kelas kontrol di kelas X SMA Negeri 6 Bandung. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh atau 2,110 ≥ 2,002. Hasil tersebut menyatakan bahwa Ho

(41)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dapat disimpulan bahwa metode ECOLA efektif diterapkan dalam pembelajaran membaca pemahaman.

B. Saran

Berdasarkan penelitian dan simpulan yang telah dikemukakan di atas, ada beberapa saran yang penulis sampaikan, diantaranya sebagai berikut.

1. Guru mata pelajaran bahasa Indonesia dapat menjadikan metode ECOLA sebagai metode alternatif untuk membimbing siswa memahami bacaan dengan baik dalam pembelajaran membaca teks eksposisi maupun teks lainnya. Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang menyimpulkan metode ECOLA efektif diterapkan dalam pembelajaran membaca pemahaman teks eksposisi.

(42)

69

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Abidin, Y. (2012). Pembelajaran Membaca Berbasis Pendidikan Karakter. Bandung: Refika Aditama.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2012). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Badan Pusat Statistik. (2012). Indikator Sosial Budaya 2003, 2006, 2009, dan

2012. [Online]. Tersedia:

http://bps.go.id/tab_sub/view.php?kat=1&tabel=1&daftar=1&id_subyek=2 7&notab=36 [14 Agustus 2014]

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan. Minat Baca dan Musibah Bagi

Generasi Bangsa. [Online]. Tersedia:

http://btkp.dikpora.ntbprov.go.id/index.php?option=com_content&view=a

rticle&id=305:minat-baca-dan-musibah-bagi-generasi-bangsa&catid=27:berita [14 Agustus 2014]

Emilia, Emi. (2011) Pendekatan Genre-Based dalam Pengajaran Bahasa Inggris:Petunjuk Guru. Bandung: Rizqi Press

Keraf, Gorys. (1981) Eksposisi dan Deskripsi. Flores: Nusa Indah

Khuzaimatun, Siti (2009). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman dengan Metode SQ3R. Skripsi pada Sarjana Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Sebelas Maret. Surakarta: Tidak diterbitkan

(43)

Adyra Aradea Febriana, 2014

EFEKTIVITAS METODE EXTENDING CONCEPT THROUGH LANGUAGE ACTIVITIES (ECOLA) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPOSISI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tersedia:

http://bektipatria.wordpress.com/2013/10/27/mata-pelajaran-bahasa-indonesia-dalam-kurikulum-2013/ [14 Agustus 2014]

Rahmawati, Ida (2013). Penerapan Metode DRTA (Directed Reading Thinking Activity) Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman. Skripsi pada Sarjana Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung: Tidak diterbitkan.

Razak, Abdul. (2000). Membaca Pemahaman Teori dan Aplikasi Pengajaran. Pekanbaru: Unri Press.

Riduwan. (2012). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru – Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung:Alfabeta.

Tarigan, H. G. (2008). Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:Angkasa.

Gambar

Tabel 3.1 Desain Penelitian
Tabel 3.2 Hasil Pengukuran Keterbacaan Grafik Fry
Tabel 3.3 Kisi-kisi Soal Tes Awal
Tabel 3.4
+4

Referensi

Dokumen terkait

Penilaian akhir yang dilakukan oleh guru adalah dengan memperhatikan. kehadiran siswa, keaktifan dalam diskusi, penyelesaian tugas-tugas

HALO FAVOR KONTRIBUINTIS HOTU MAI FOTI SERTIFIKASAUN RE-REGISTO. KONTRIBUINTIS SEI

“Analisis Faktor -faktor yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia (Studi Kasus Pada Bank umum dengan.. Total Assets Kurang dari

MOHON KEPADA SEMUA WAJIP PAJAK UNTUK MENGAMBIL SERTIFIKAT RE-REGISTO EKS. KANTOR PAJAK DOMESTIK

[r]

Sistem pengendalian jarak jauh tersebut sangat efisien digunakan untuk mengatasi gangguan pada jaringan distribusi listrik tegangan menengah 20 kV yang menggunakan jaringan

I 10 April - 19 Mei 2017 Seleksi berdasarkan Penilaian Dokumen Pendaftaran (Prestasi Akademik dan Portofolio), Tanpa Tes Tertulis.. 2017 KULIAH&amp;UJIAN MATRIKULASI bagi

Bagi peserta pengadaan barang dan jasa yang keberatan atas hasil tersebut dapat mengajukan sanggahan kepada :. Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan Empat