• Tidak ada hasil yang ditemukan

PREVALENSI KEBIASAAN MENGUNYAH SATU SISI AKIBAT PREMATURE LOSS GIGI MOLAR SULUNG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PREVALENSI KEBIASAAN MENGUNYAH SATU SISI AKIBAT PREMATURE LOSS GIGI MOLAR SULUNG."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Prevalensi Kebiasaan Mengunyah Satu Sisi Akibat

Premature Loss

Gigi

Molar Sulung-Ghaisani Alifah Danuwidjaja-160110100012

ABSTRAK

Pengunyahan satu sisi adalah proses pengunyahan makanan yang hanya

dilakukan pada satu sisi rahang, sedangkan pada sisi rahang yang lain tidak terjadi

proses pengunyahan.

Premature loss

gigi molar sulung adalah hilangnya gigi

molar sulung sebelum waktunya. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan

data mengenai prevalensi kebiasaan mengunyah satu sisi akibat

premature loss

gigi molar sulung pada anak usia 6-10 tahun di SDN Sekelimus I, SDN Sekelimus

II dan SDN Batununggal II Kota Bandung.

Jenis penelitian adalah deskriptif. Sampel diperoleh sebanyak 73 siswa

dengan teknik

total sa mpling

. Penelitian dilakukan dengan cara membandingkan

akumulasi plak pada kedua sisi menggunakan metode

O’Leary plaque control

record

. Sisi yang tidak digunakan untuk mengunyah akan terdapat akumulasi plak

yang lebih banyak dibandingkan sisi yang digunakan untuk mengunyah.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan mengunyah satu sisi pada

anak yang mengalami

premature loss

satu gigi, yaitu sebesar 39,6% dari 53 siswa.

Kebiasaan mengunyah satu sisi pada anak yang mengalami

premature loss

dua

gigi, yaitu sebesar 53,3% dari 15 siswa. Kebiasaan mengunyah satu sisi pada anak

yang mengalami

premature loss

tiga gigi, yaitu sebesar 66,7% dari 3 siswa.

Kebiasaan mengunyah satu sisi pada anak yang mengalami

premature loss

empat

gigi, yaitu sebesar 50% dari 2 siswa.

Kesimpulan penelitian adalah prevalensi kebiasaan mengunyah satu sisi

akibat

premature loss

gigi molar sulung sebesar 43,8%.

(2)

Prevalence of Chewing Habit on One Side Due to Premature Loss of Deciduous

Molars-Ghaisani Alifah Danuwidjaja-160110100012

ABSTRACT

The chewing habit on one side is the process of mastication that only done

on one side of the ja w, whereas on the other side of the jaw is not occurs a

process of mastication. Premature loss of deciduous molar is defined by the loss

of a deciduous molar before the time of its natural exfoliation. The purpose of this

resea rch is to obtain the prevalence of chewing habit on one side due to

premature loss of deciduous molars among children aged 6-10 years in Sekelimus

I, Sekelimus II and Batununggal II elementary school in Bandung.

Type of research was descriptive study. Samples were obtained as many a s

73 students with total sa mpling technique. The study was conducted by comparing

the accumulation of plaque on both sides using the method of O'Leary plaque

control record. The sides which did not used for chewing will be more plaque

accumulation than the sides that used to chew.

The results showed that the chewing habit on one side of a child who

suffered a premature loss of a tooth is 39,6% from 53 students. The chewing habit

on one side in children who suffered premature loss of two teeth is 53,3% from 15

students. The chewing habit on one side in children who suffered premature loss

of three teeth is 66,7% from 3 students. The chewing habit on one side in children

who suffered premature loss of four teeth is 50% from 2 students.

It can be conclude that the prevalence of chewing habit on one side due to

premature loss of deciduous molars is 43,8%.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi makanan kariogenik dan kebiasaan menyikat gigi terhadap kejadian karies gigi molar pertama permanen pada anak usia

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola jajan kariogenik dan kebiasaan menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi molar pertama permanen pada anak

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola jajan kariogenik dan kebiasaan menggosok gigi terhadap kejadian karies gigi molar pertama permanen pada anak

lanjut tentang jarak tanduk pulpa terhadap permukaan oklusal gigi molar satu sulung rahang bawah antara lain jumlah sampel/responden yang lebih

Prevalensi gingivitis terhadap kebiasaan mengunyah satu sisi pada anak usia 6-12 tahun: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddi.. Merawat Gigi Anak Sejak

terbesar kehilangan dini gigi molar desidui yaitu pada umur 8 tahun, kemudian diikuti. umur 7 dan

‐ Gigi insisivus desidui jarang mempengaruhi ruang pada gigi-geligi permanen kecuali jika gigi insisivus dilakukan pencabutan karena trauma atau resorpsi dini. ‐ Gigi kaninus

Prevalence of early loss of primary teeth in 5-10-year-old school children in..