• Tidak ada hasil yang ditemukan

Halaman. Daftar Isi Kata Sambutan Rektor UNIMED Kata Pengantar Ketua LPM UNIMED. ii iii 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Halaman. Daftar Isi Kata Sambutan Rektor UNIMED Kata Pengantar Ketua LPM UNIMED. ii iii 1"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

i Halaman

Daftar Isi i

Kata Sambutan Rektor UNIMED ii

Kata Pengantar Ketua LPM UNIMED iii

Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017

1

A. Pendahuluan 1

B. Delapan Khalayak Atau Mitra Sasaran Program PKM BOPTN 2 1. Sekolah Binaan

2. Desa Binaan

3. Pengentasan Kemiskinan 4. Digitalisasi UKM

5. Rekayasa Sosial dan Karya Seni 6. Standarisasi Produk

7. Pemberdayaan Masyarakat Melalui Lembaga Ekonomi 8. Program Penanggulangan Bencana

2 3 4 4 5 5 6 6 C. Karakteristik Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat 7

D. Tujuan 7

E. Ruang Lingkup 8

F. Luaran 8

G. Kriteria 9

H. Format Proposal 11

I. Format Laporan 14

J. Tanggal Penting 15

K. Penutup 15

L. Lampiran-Lampiran 16

DAFTAR ISI

(3)

ii Puja dan puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena berkat karunia dan ijin Nyalah Tim Penyusun Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN Dan Mandiri Universitas Negeri Medan Tahun 2017 LPM UNIMED dapat menyelesaikan tugasnya tepat sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

Kami menyambut dengan gembira penerbitan Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN Dan Mandiri Universitas Negeri Medan Tahun 2017 LPM UNIMED yang berisi tentang : Latar belakang, kedudukan, peranan dan fungsi, bentuk bentuk kegiatan, sifat Program Pengabdian kepada Masyarakat, sumber pendanaan, mitra kegiatan, sistmatika usulan pengabdian dan struktur kelembagaan LPM, sehingga pedoman ini menjadi sangat penting untuk dipahami oleh segenap civitas akademika di lingkungan UNIMED. Khususnya dalam rangka penyelenggaraan kegiatan-kegiatan pengabdian kepada masyarakat menuju Univeristas Negeri Medan sebagai Badan Layanan Umum yang mandiri.

Penyusunan Panduan ini melibatkan berbagai pihak yang berkompeten dibidangnya, sehingga melalui kesempatan ini, kami mengucapkan terimakasih yang setulus tulusnya kepada mereka semua yang telah terlibat dalam penyusunan panduan ini.

Semoga Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN Dan Mandiri Universitas Negeri Medan Tahun 2017 LPM UNIMED ini bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan, khususnya segenap civitas akademika di lingkungan Universitas Negeri Medan (UNIMED)

Medan, April 2017

Rektor UNIMED

Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd NIP.196202031987031002 KATA SAMBUTAN REKTOR UNIMED

(4)

iii Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat Nya, Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN Dan Mandiri Universitas Negeri Medan Tahun 2017 ini dapat diterbitkan. Penyusunan panduan ini sesuai dengan komitmen Lembaga Pengabdian Masyarakat UNIMED untuk meningkatkan kualitas Program Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai upaya mendukung terwujudnya Universitas Negeri Medan sebagai Badan Layanan Umum yang mandiri.

Panduan Pengajuan Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini disusun dalam rangka peningkatan mutu pengabdian Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) kearah yang lebih baik lagi dan maju lagi. Panduan ini merupakan penjabaran dari pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat UNIMED yang terstruktur dan menggunakan sistem yang telah dirancang di LPM UNIMED mengacu pada Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kemenristekditi Edisi XI tahun 2017. Mengingat perkembangan pengabdian dan penelitian terus berkembang dan berinovasi menjadi lebih baik, sehingga hal ini merupakan bagian dari pemenuhan kebutuhan untuk mengikuti perkembangan program pengabdian dan penelitian tersebut.

Akhirnya panduan ini telah selesai disusun, dan kami berharap panduan ini dapat memenuhi fungsinya sebagai acuan dalam pelaksanaan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Yang Bersumber Dari Dana BOPTN Dan Mandiri Universitas Negeri Medan Tahun 2017.

Medan, April 2017 Ketua LPM UNIMED,

Dr. Kustoro Budiarta, ME NIP. 196809141992031002 KATA PENGANTAR KETUA LPM UNIMED

(5)

1 A. PENDAHULUAN

Salah satu kewajiban dosen di perguruan tinggi adalah melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang diakui sebagai kinerja dosen harus dikoordinasikan oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM). Oleh sebab itu, LPM UNIMED memberikan kesempatan kepada para dosen Universitas Negeri Medan (UNIMED) untuk melakukan pengabdian secara terkoordinir dan secara mandiri. Perlu diketahui bahwa kegiatan pengabdian harus memenuhi standar sesuai yang digariskan oleh Permenristekdikti Nomor 44 Tahun 2015 yaitu standar hasil pengabdian kepada masyarakat, standar isi pengabdian kepada masyarakat, standar proses pengabdian kepada masyarakat, standar penilaian pengabdian kepada masyarakat, standar pelaksana pengabdian kepada masyarakat, standar sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat, standar pengelolaan pengabdian kepada masyarakat, dan standar pendanaan dan pembiayaan pengabdian kepada masyarakat seperti yang tercantum dalam Panduan Pelaksanaan Penelitian dan PPM Edisi XI 2017.

LPM UNIMED mencoba menerapkan paradigma baru dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bersifat problem solving, komprehensif, bermakna, tuntas, dan berkelanjutan (sustainable) dengan sasaran yang tidak tunggal. Hal inilah yang menjadi alasan dikembangkannya Program Pengabdian Kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) Tahun 2017. Khalayak atau mitra sasaran program PKM BOPTN ini adalah :

1. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Program Sekolah Binaan 2. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Program Desa Binaan

3. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Program Pengentasan Kemiskinan

4. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Program Digitalisasi UKM

5. Kelompok Masyarakat (UKM) yang diberdayakan dalam Rekayasa Sosial dan Karya Seni

6. Kelompok Masyarakat (UKM) yang diberdayakan dalam Standarisasi Produk 7. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan melalui Lembaga Ekonomi Masyarakat 8. Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Program Penanggulangan

Bencana

Sementara khalayak atau mitra sasaran untuk program PKM Mandiri tidak dibatasi pada 8 kelompok masyarakat di atas.

Mekanisme yang harus dilakukan oleh dosen dalam melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah: 1) mengajukan proposal, 2) melaksanakan

PANDUAN PENGAJUAN PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT YANG BERSUMBER DARI DANA BOPTN DAN MANDIRI TAHUN 2017

(6)

2 kegiatan pengabdian secara terpantau, dan 3) menyampaikan laporan kegiatan kepada LPM (Gambar 1). Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bersumber dari dana BOPTN tahun 2017 harus difokuskan pada salah satu dari 8 program di atas dan adanya peningkatan economic community development yang merupakan rintisan untuk kegiatan pengabdian masyarakat yang bersifat multi tahun sehingga diharapkan dari kegiatan ini diperoleh keluaran yang telah digariskan dalam luaran wajib dan tambahan serta harus menghasilkan proposal multi tahun untuk tahun berikutnya. Oleh karena itu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bersumber dari dana BOPTN yang dilakukan harus berkoordinasi dengan LPM UNIMED terkait pemilihan tema, jenis kegiatan dan tempat pelakasanaan kegiatan.

Sementara untuk kegiatan pengabdian masyarakat mandiri tidak ada pembatasan dalam pemilihan tema, jenis kegiatan dan pelaksanaan kegiatannya.

Gambar 1. Alur Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017

B. DELAPAN KHALAYAK ATAU MITRA SASARAN PROGRAM PKM BOPTN 1. SEKOLAH BINAAN

Pendidik dan tenaga Kependidikan (PTK) merupakan ujung tombak untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. PTK yang berkualitas akan menghasilkan peserta didik yang berkualitas pula. Oleh karena itu, kompetensi PTK harus terus menerus dikembangkan dalam rangka meningkatkan kualitas

(7)

3 pembelajaran dan mutu pendidikan secara keseluruhan. Menyikapi hal itu, diperlukan pendampingan untuk meningkatkan kompetensi guru. Program pendampingan sekolah bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan sekolah yang dimulai dari peningkatan keterampilan dan kreativitas para guru untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Selain itu, program ini diharapkan mampu mengubah cara pandang guru dalam menjawab tantangan-tantangan yang muncul pada proses pembelajaran. Dengan meningkatnya kualitas guru tentu akan berimbas pada meningkatnya kualitas peserta didik. Dengan demikian, Sumber Daya Manusia Indonesia pun akan meningkat pula. Oleh karena itu, pembinaan dan peningkatan kualitas guru melalui sekolah binaan perlu dilakukan dan mendapat dukungan dari berbagai pihak. Adapun konteks kegiatan yang dilakukan meliputi : a. Peningkatan kualitas sekolah binaan melalui Pengembangan kompetensi guru

yang meliputi kompetensi professional, kompetensi paedagogi, dan kompetensi sosial, untuk mewujudkan pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)

b. Peningkatan kualitas pengelolaan satuan pendidikan/manajemen mutu sekolah dalam rangka capaian akreditasi satuan pendidikan

c. Pengembangan kultur sekolah menuju sekolah unggulan d. Program Adiwiyata

2. DESA BINAAN

Desa Binaan atau juga sering disebut dengan istilah Desa Mitra Kerja merupakan salah satu bentuk program pengabdian kepada masyarakat yang berusaha membantu masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan dan peningkatan taraf hidup yang dilaksanakan oleh LPM. Tujuan umum program desa binaan adalah meningkatkan kemampuan masyarakat untuk dapat membangun desa secara swadaya dan dapat merealisasikan cita-cita, keinginan, dan kebutuhan dalam pembangunan desa. Sedangkan secara operasional program desa binaan bertujuan untuk membantu mengembangkan sumber mata pencaharian masyarakat melalui pengembangan kemampuan dan keterampilan serta meningkatkan partisipasi masyarakat sebagai landasan yang kuat untuk mencapai tingkat keberhasilan pembangunan yang lebih baik dan meningkatkan aktivitas belajar masyarakat sebagai upaya untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.

Sedangkan bagi LPM UNIMED, program desa binaan dapat dijadikan sebagai laboratorium bagi segenap sivitas akademika UNIMED untuk melaksanakan tugas sebagai dosen dan memberikan pengetahuan dalam bentuk pengabdian. Adapun konteks program desa binaan meliputi :

(8)

4 a. Pemberdayaan kelompok masyarakat menuju desa mandiri (air bersih, energi,

pangan, ekonomi, dan sosial budaya)

b. Pembinaan kelompok masyarakat menuju desa wisata, desa vokasi, desa literasi, desa tangguh narkoba dan desa digital

3. PENGENTASAN KEMISKINAN

Salah satu program utama pemerintah Republik Indonesia adalah pengentasan kemiskinan yang dihadapi oleh masyarakat di berbagai struktur wilayah, seperti di daerah pesisir pantai, daerah pedalaman, maupun pinggiran kota. Penyebab mendasar dari timbulnya kemiskinan adalah rendahnya tingkat pendidikan, keterampilan, dan motivasi masyarakat untuk memperbaiki kualitas hidupnya secara berkelanjutan. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pembinaan dan pengembangan keterampilan masyarakat dari perguruan tinggi. LPM UNIMED berkomitmen dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui serangkaian program pengabdian yang menyentuh kebutuhan nyata masyarakat bagi peningkatan taraf hidup penduduk Indonesia menuju Sustainable Development Goals (SDG). Adapun konteks program pengentasan kemiskinan meliputi :

a. Pemberdayaan kelompok masyarakat melalui peningkatan pengetahuan dan ketrampilan masyarakat dalam berwirausaha.

b. Pemberdayaan masyarakat pesisir pantai melalui produksi olahan hasil perikanan.

4. DIGITALISASI UKM

Digitalisasi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan penerapan teknologi pada UKM mampu meningkatkan pertumbuhan perekonomian di sector usaha mikro. Saat ini 80% UKM di Indonesia telah menggunakan teknologi, namun efektifitasnya masih perlu ditingkatkan. Dengan pemanfaatan teknologi yang efektif akan mempercepat pertumbuhan ekonomi riil di Indonesia. Menyikapi hal tersebut, LPM UNIMED telah berupaya membina 172 UKM melalui kelompok UPPKS di Sumatera Utara. Dari 172 UKM yang dibina, pada tahun 2016, baru 45 UKM yang telah dibina melalui kampung digital. Oleh sebab itu, LPM UNIMED akan terus mengembangkan UKM binaan melalui kampung digital sehingga setiap UKM mampu meningkatkan hasil usahanya secara optimal. Adapun konteks program digitalisasi UKM meliputi :

a. E-commerce dan e-marketing (perniagaan dan pemasaran secara online) b. E-payment (pembayaran online)

c. E-bookeeping (pembukuan berbasis aplikasi) d. E-storage (penyimpanan data berbasis cloud)

e. Optimalisasi pemanfaatan media sosial sebagai e-branding

(9)

5 5. REKAYASA SOSIAL DAN SENI

Rekayasa sosial dan seni merupakan kegiatan pengabdian pada masyarakat dari penerapan hasil penelitian yang menghasilkan produk dan kerajinan. Produk yang dihasilkan perlu diaplikasikan dan disebarluaskan agar dapat dimanfaatkan oleh banyak orang. Untuk menghasilkan produk yang lebih berkualitas, diperlukan pendampingan dan pelatihan dari orang yang ahli di bidangnya. Menyikapi hal ini, LPM UNIMED memfasilitasi kegiatan tersebut dalam bentuk program pengabdian kepada masyarakat terutama dalam menyediakan tenaga yang ahli di bidangnya dalam mengaplikasikan produk-produk yang bermanfaat bagi masyarakat banyak.

Dengan demikian, kegiatan tersebut tidak hanya mampu menghasilkan karya, tetapi hendaknya dapat juga sebagai salah satu upaya menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar. Adapun konteks program rekayasa sosial dan seni meliputi : a. Penerapan hasil penelitian daur ulang limbah menjadi produk dan karya seni.

b. Pemberdayaan kelompok masyarakat untuk membentuk komunitas seni, ekonomi, sosial budaya

c. Pemberdayaan masyarakat berbasis kearifan local (makanan tradisi, seni tradisi, cerita tradisi, permainan tradisi)

6. STANDARISASI DAN SERTIFIKASI PRODUK

Untuk meningkatkan profesionalisme UKM, standarisasi dan sertifikasi produk baik secara nasional maupaun internasional menjadi hal yang utama. Hal ini dilakukan dalam upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat atau pengguna produk terhadap produk yang dihasilkan. Dengan demikian, produk yang dihasilkan akan diminati di pasaran dan dapat dipertanggungjawabkan secara baik karena sudah mempunyai standarisasi dan sertifikasi. Akan tetapi, menciptakan produk-produk yang terstandar dan tersertifikasi bukanlah hal mudah. Dalam menghasilkan produk- produk yang memiliki standarisasi dan sertifikasi harus mempunyai pengetahuan yang mumpuni dalam prosesnya. Oleh sebab itu, LPM UNIMED memfasilitasi UKM dalam upaya menghasilkan produk-produk yang terstandar dan tersertifikasi. LPM UNIMED akan membantu dari segi pengembangan produk dan pengurusan perizinan dari pihak-pihak terkait sehingga mempunyai standarisasi dan sertifikasi produk. Adapun konteks program standarisasi dan sertifikasi produk meliputi :

a. Pendampingan kelompok masyarakat dalam perizinan usaha dan produksi b. Pendampingan penjaminan mutu produk UKM sesuai SNI, BPOM, dan MUI c. Memfasilitasi sertifikasi produk

(10)

6 7. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI LEMBAGA EKONOMI

Sistem perekonomian masyarakat pada umumnya berdasarkan pola individual dan kekerabatan. Salah satu dampak yang ditimbulkan dari pola ini adalah keterbatasan akses permodalan dimana kriteria utama dalam persetujuan pembiayaan dari lembaga keuangan ditinjau dari aspek manajemen dan tata kelola usaha. Untuk mengatasi masalah ini, LPM UNIMED berkomitmen untuk memperbaiki manajemen dan tata kelola pada usaha masyarakat pedesaan yang berbasis kelembagaan formal dan kolektif melalui pembentukan koperasi, BUMDES, dan Bank Tani. Dengan demikian, akses pembiayaan dan manajerial usaha di masyarakat pedesaan menjadi lebih baik dan berdaya saing serta memberikan manfaat kepada masyarakat luas.

Adapun konteks program pemberdayaan masyarakat melalui lembaga ekonomi meliputi :

a. Pendampingan kelompok masyarakat dalam manajemen dan tata kelola usaha b. Pendampingan penyusunan bussines plan dan bussines profile dari lembaga usaha

desa yang dikelola masyarakat

c. Memfasilitasi kemitraan dengan lembaga keuangan dan/atau perusahaan penyedia dana pertanggungjawaban sosial (Corporate Social Responsibility/ CSR) 8. PENANGGULANGAN BENCANA

Letak geografis Indonesia berada pada cincin api menyebabkan Indonesia menjadi wilayah rawan bencana. Penanggulangan dampak bencana yang tepat menjadi isu penting dalam meminimalisir kerugian moril dan materil bagi masyarakat yang terkena bencana dan masyarakat yang bermukim di kawasan rawan bencana. Selama ini, respon masyarakat cenderung pasif ketika terjadi bencana dan hanya bertahan di lokasi pengungsian serta mengharapkan bantuan tanpa berusaha untuk mencari pekerjaan lain dalam memenuhi kebutuhan hidup. Berbagai program nyata yang diwujudkan dalam bentuk pengabdian masyarakat oleh LPM UNIMED ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik yang mengalami bencana maupun yang bermukim di kawasan rawan bencana. Optimalisasi kesejahteraan masyarakat tersebut diwujudkan melalui kegiatan pada bidang-bidang yang mencakup peternakan (ayam, itik, kambing, dan sebagainya), pariwisata, pertanian sistem organik, hidroponik, dan karya kerajinan. Adapun konteks program penanggulangan bencana meliputi :

a. Pemberdayaan kelompok masyarakat dalam bidang pertanian, peternakan, dan pariwisata.

b. Pendampingan optimalisasi produktifitas pertanian, peternakan, dan pariwisata.

c. Edukasi mitigasi bencana.

(11)

7 C. KARAKTERISTIK KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 ini dilaksanakan oleh tim-tim dosen UNIMED dibawah koordinasi LPM UNIMED. Desain kegiatan pengabdian ini mengacu pada kerangka yang dikembangkan oleh Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat UNIMED (Gambar 2). Jangkauan kegiatan pengabdian mencakup seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara, terutama untuk kabupaten/kota yang menjadi mitra LPM UNIMED, seperti: Medan, Binjai, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Langkat, Batubara, dan Tebing Tinggi, Karo, Simalungun, Pematang Siantar, Asahan dan Tanjung Balai. Pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini didukung pendanaan yang bersumber dari BOPTN dan mandiri. Alokasi proposal yang diterima disesuaikan dengan jumlah dan kualitas proposal yang diajukan dosen setiap fakultas yang ada di UNIMED.

Dosen Pascasarjana merupakan dosen fakultas, sehingga dihitung sebagai bagian dari fakultas.

Gambar 2. Kerangka Dasar Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017

D. TUJUAN

Secara umum kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi aktif civitas akademika UNIMED dalam rangka penerapan iptek dalam pemberdayaan masyarakat di Kabupaten/Kota provinsi Sumatera Utara. Secara khusus, kegiatan ini bermakna sebagai upaya:

1. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Desa Binaan

2. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat melalui Lembaga Ekonomi Masyarakat 3. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Sekolah Binaan

4. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Penanggulangan Bencana 5. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Digitalisasi UKM

(12)

8 6. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Pengentasan Kemiskinan 7. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat (UKM) dalam Standarisasi Produk

8. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Rekayasa Sosial dan Karya Seni

9. Rintisan program kegiatan pengabdian kepada masyarakat multi tahun pada tahun depan

E. RUANG LINGKUP

Mengacu pada kerangka dasar (Gambar 2), alur proses (Gambar 1) dan tujuan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017, maka kegiatan pengabdian difokuskan pada 8 lingkup kegiatan, yakni:

1. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Sekolah Binaan 2. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Desa Binaan

3. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Pengentasan Kemiskinan 4. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Digitalisasi UKM

5. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat yang diberdayakan dalam Rekayasa Sosial dan Karya Seni

6. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat (UKM) dalam Standarisasi Produk 7. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat melalui Lembaga Ekonomi Masyarakat 8. Pemberdayaan Kelompok Masyarakat dalam Program Penanggulangan Bencana

F. LUARAN

Hasil yang diharapkan dari Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 ini dibagi dalam luaran wajib dan luaran tambahan.

1. Luaran Wajib Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 meliputi :

a. Satu artikel yang dipublikasikan melalui jurnal ber-ISSN online atau b. Prosiding dari seminar nasional ber-ISBN

c. Publikasi pada media massa cetak/online/repocitory Perguruan Tinggi

d. Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang, jasa, diversivikasi produk, atau sumber daya lainnya sesuai dengan jenis yang diusulkan)

e. Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT, dan manajemen) f. Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan,

ketentraman, pendidikan, kesehatan)

g. Sertifikasi produk berupa sertifikasi halal, BPPOM, SNI dan merk dagang

(13)

9 h. Proposal Program Pengabdian kepada Masyarakat multi tahun

i. Rekomendasi topik riset dari hasil pengabdian

2. Luaran Tambahan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 meliputi:

a. Metode atau sistem; produk (barang atau jasa) b. HKI

c. Buku berISBN d. Inovasi TTG

e. Publikasi Internasional

G. KRITERIA

Aspek Uraian

Karakteristik  Kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang

bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 ini secara spesifik berfungsi dalam 8 program yang tercantum di atas.

 Terciptanya komunitas masyarakat yang siap bermitra pada program pengabdian kepada masyarakat yang bersifat multiyear

 Terciptanya proposal pengabdian masyarakat yang bersifat multi tahun untuk diajukan ke DPRM

 Proposal yang diajukan bukan merupakan proposal yang sudah dan atau sedang dalam proses pengusulan atau pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat yang didanai dari sumber lain.

 Semua produk yang dihasilkan dalam program ini menjadi milik negara dalam hal ini LPM UNIMED.

 Setiap penyerahan produk harus melampirkan berita acara atas nama Lembaga pegabdian masyarakat Universitas Negeri Medan (format terlampir).

Dosen Pengusul

 Ketua tim pengusul adalah dosen tetap di Universitas Negeri Medan dengan sekurang-kurangnya berpendidikan S2, golongan III-A.

 Tidak sedang melakukan tugas belajar S2/S3.

Ketua tim pengabdian diutamakan memiliki track record penelitian/pengabdian dan atau publikasi ilmiah (pertemuan ilmiah, jurnal ilmiah, publikasi ilmiah lainnya) yang relevan dengan tema pengabdian.

 Tim dosen pengabdi terdiri dari dosen terdiri atas dosen yang mempunyai latar belakang multidisplin sesuai substansi pengabdian dan sasaran pengabdian.

 Seorang dosen hanya boleh terlibat maksimal dalam 2 judul

(14)

10 pengabdian yaitu satu menjadi ketua tim dan satu lagi menjadi anggota tim.

 Ketua tim pengabdi tidak merangkap sebagai ketua pada program pengabdian SIMLITABMAS pada tahun yang sama.

 Tim pengabdi tidak pernah melakukan tindakan tercela, sehingga kredibilitasnya sebagai dosen menjadi terganggu.

 Menandatangani pernyataan bersedia membuat proposal

pengabdian kepada masyarakat multiyear pada tahun berikutnya

 Bersedia presentasi proposal pada waktu yang telah ditentukan Desain

Metode

Sesuai kerangka dasar yang ditunjukkan pada Gambar 1 dan 2.

 Desk evaluation (aspek administrasi dan akademik)

 Perbandingan usulan yang layak dari setiap fakultas

 Kompetisi tingkat universitas

 Dilakukan melalui penelaahan kelayakan proposal oleh tim reviewer LPM

 Seminar Proposal

 Rapat Keputusan Pemenang

 Pengumuman Pemenang

Monev  Dilakukan monitoring lapangan serta monitoring kelengkapan administrasi kegiatan dan keuangan.

 Seminar hasil kegiatan pengabdian dikoordinasikan oleh LPM UNIMED.

Luaran 1. Luaran Wajib Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 meliputi : a. Satu artikel yang dipublikasikan melalui jurnal ber-ISSN

online atau Prosiding dari seminar nasional ber-ISBN

b. Publikasi pada media massa cetak/online/repocitory Perguruan Tinggi

c. Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang, jasa, diversivikasi produk, atau sumber daya lainnya sesuai dengan jenis yang diusulkan) d. Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT,

dan manajemen)

e. Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan)

f. Sertifikasi produk berupa sertifikasi halal, BPPOM, SNI dan merk dagang

g. Proposal Program Pengabdian kepada Masyarakat multi tahun

h. Rekomendasi topik riset dari hasil pengabdian

2. Luaran Tambahan Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017

(15)

11 meliputi:

a. Metode atau sistem; produk (barang atau jasa) b. HKI

c. Buku berISBN d. Inovasi TTG

e. Publikasi Internasional

Biaya  Alokasi dana pengabdian yang tersebar di beberapa kabupaten/kota di Sumatera Utara yang menjadi sasaran pengabdian.

Jumlah dana maksimal tiap judul Rp. 20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) dengan sasaran di kabupaten/kota dengan

mempertimbangkan faktor geografi Waktu

pelaksanaan

 6 (enam) bulan, Mei s.d Oktober 2016 Penerimaan

Proposal

 Semua tanda tangan pada Halaman Pengesahan, Biodata Pengusul, dan Surat Kesepakatan Kerja Sama Mitra harus asli

 Usulan Proposal disimpan menjadi satu file dalam format pdf dengan ukuran 5 MB dan diberi nama Nama Ketua

Pelaksana_Fakultas_BOPTN LPM_2017.pdf diupload web

http://lpm.unimed.ac.id paling lambat 15 Mei 2017 pukul 24.00, dengan cover proposal warna orange untuk program dengan pendanaan BOPTN dan warna biru muda untuk program dengan pendanaan mandiri.

 Hard Copy Proposal paling lambat diterima di LPM UNIMED pada akhir minggu pertama 16 Mei 2017.

H. FORMAT PROPOSAL

Usulan Program Pengabdian Kepada Masyarakat Sumber Dana BOPTN & Mandiri maksimum berjumlah 20 halaman (tidak termasuk halaman sampul, halaman pengesahan dan lampiran), yang ditulis menggunakan Times New Roman ukuran 12 dengan jarak baris 1,5 spasi dan ukuran kertas A-4 dengan margin kiri : 4 cm; kanan:

3 cm; atas: 4 cm; bawah: 3 cm, serta mengikuti format proposal dengan urutan sebagai berikut.

1. COVER

2. LEMBAR PENGESAHAN 3. RINGKASAN PROPOSAL 4. DAFTAR ISI

5. BAB I PENDAHULUAN

a. Analisis situasi fokus kepada kondisi terkini mitra yang didukung profil mitra disertai data dan fakta berupa gambar/foto

b. Permasalahan khusus yang dihadapi oleh mitra dan Permasalahan Prioritas.

(16)

12 6. BAB II SOLUSI DAN TARGET LUARAN

a. Tuliskan semua solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi mitra secara sistematis sesuai dengan prioritas permasalahan.

b. Tuliskan jenis luaran yang akan dihasilkan dari masing-masing solusi

c. Buatlah rencana capaian seperti pada Tabel 1 sesuai dengan luaran yang ditargetkan

Tabel 1. Target Capaian Luaran

No Jenis Luaran Indikator

Capaian Luaran Wajib

1 Satu artikel yang dipublikasikan melalui jurnal berISSN online 1)

2 Prosiding dari seminar nasional berISBN online 1) 3 Publikasi pada media massa cetak/online/repocitory

Perguruan Tinggi 2)

4 Peningkatan daya saing (peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang, jasa, diversivikasi produk, atau sumber daya lainnya sesuai dengan jenis yang diusulkan) 3)

5 Peningkatan penerapan iptek di masyarakat (mekanisasi, IT, dan manajemen) 3)

6 Perbaikan tata nilai masyarakat (seni budaya, sosial, politik, keamanan, ketentraman, pendidikan, kesehatan) 3)

7 Sertifikasi produk berupa sertifikasi halal, BPPOM, SNI dan merk dagang 4)

8 Proposal Program Pengabdian kepada Masyarakat multiyears 4)

9 Rekomendasi topik riset dari hasil pengabdian 3) Luaran Tambahan

1 Metode atau sistem; produk (barang atau jasa) 3) 2 HKI 1)

3 Buku berISBN 2) 4 Inovasi TTG 4)

5 Publikasi Internasional 1)

1)Isi dengan tidak ada, draf, submitted, reviewed, accepted, atau published

2)Isi dengan tidak ada, draf, proses editing, atau sudah terbit

3)Isi dengan ada atau tidak ada

4)Isi dengan tidak ada, draf, produk, atau penerapan

(17)

13 7. BAB III METODE PELAKSANAAN

a. Metode pelaksanaan kegiatan menjelaskan tahapan atau langkah-langkah dalam melaksanakan solusi yang ditawarkan untuk mengatasi

permasalahan mitra.

b. Uraikan metode pendekatan yang ditawarkan untuk menyelesaikan persoalan yang telah disepakati bersama.

c. Uraikan bagaimana partisipasi mitra dalam pelaksanaan program.

d. Uraikan evaluasi pelaksanaan program dan keberlanjutan program setelah selesai kegiatan dilaksanakan.

8. BAB IV KELAYAKAN TIM PENGUSUL

a. Jelaskan jenis kepakaran yang diperlukan dalam menyelesaikan seluruh persoalan atau kebutuhan mitra.

b. Tuliskan nama tim pengusul dan uraikan kepakaran dan tugas masing- masing dalam bentuk tabel.

9. BAB V BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

a. Anggaran Biaya : Justifikasi anggaran disusun secara rinci dan dilampirkan sesuai dengan format pada Lampiran B Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi Edisi XI Tahun 2017

b. Ringkasan anggaran biaya yang diajukan dalam bentuk tabel dengan komponen seperti

No Komponen Biaya yang

diusulkan (Rp) 1 Honorarium untuk pelaksana, petugas laboratorium,

pengumpul data, pengolah data, penganalisis data, honor operator, dan honor pembuat sistem (maksimum 30% dan dibayarkan sesuai ketentuan) 2 Pembelian bahan habis pakai untuk pembelian ATK,

fotocopy, surat menyurat, penyusunan laporan, cetak, penjilidan, publikasi, pulsa, internet, bahan laboratorium, langganan jurnal, bahan pembuatan alat/mesin bagi mitra

3 Perjalanan untuk survei/sampling data, sosialisasi/

pelatihan/ pendampingan/ evaluasi, Seminar/

Workshop DNLN, akomodasi-konsumsi, perdiem/lumpsum, transport

4 Sewa untuk peralatan/mesin/ruang laboratorium, kendaraan, kebun percobaan, peralatan penunjang pengabdian lainnya

c. Jadwal Kegiatan disusun dalam bentuk bar chart untuk rencana pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang diajukan

(18)

14 10. REFERENSI

11. LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul (Lampiran E Buku Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi Edisi XI Tahun 2017).

Lampiran 2. Gambaran Iptek yang Akan Ditransfer Kepada Mitra.

Lampiran 3. Peta Lokasi Wilayah mitra (menunjukkan jarak mitra dari UNIMED) dengan ketentuan jarak kurang dari 200 km.

Lampiran 4. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerja Sama dari Mitra bermaterai Rp6.000.

I. FORMAT LAPORAN HALAMAN SAMPUL HALAMAN PENGESAHAN RINGKASAN

PRAKATA DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB 1. PENDAHULUAN

BAB 2. TARGET DAN LUARAN BAB 3. METODE PELAKSANAAN

BAB 4. KELAYAKAN PERGURUAN TINGGI BAB 5. HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI BAB 6. RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA BAB 7. KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN (bukti luaran yang didapatkan)

 Foto kegiatan

 Daftar hadir peserta per kegitan (Format Terlampir).

 Daftar Hadir Seminar Proposal

 Daftar Hadir Seminar Hasil

 Berita Acara setiap kegiatan dan Materinya (Format Terlampir).

 Berita Acara Serah Terima Alat/TTG (Format Terlampir).

 Draf Publikasi

 Draf Pendaftaran Sertifikasi dan Standarisasi Produk.

(19)

15 J. TANGGAL PENTING

a Batas akhir Upload soft copy proposal ke Website : http://lpm.unimed.ac.id

: 15 Mei 2017

b Batas akhir penerimaan hard copy proposal 6 eksemplar (Diserahkan kepada Kasubag

Program Bagian Tata Usaha LPM, Ibu Sri Rahayu, SE)

: 16 Mei 2017

c Desk evaluasi : 17-18 Mei 2017

d e

Pengumuman hasil desk evaluation Seminar Proposal

: :

19 Mei 2017 22-23 Mei 2017

f Pengumuman Pemenang : 29 Mei 2017

g Penandatangan Kontrak : 31 Mei 2017

h Pendampingan dan Monev Pelaksanaan Kegiatan

: Juni – Agustus 2017

i Seminar Hasil Kegiatan : Minggu II Oktober

2017

j Laporan Kemajuan Kegiatan (Keuangan) : Minggu III Okt 2017 k Pengumpulan Laporan Akhir Kegiatan hard copy

sebanyak 6 eksemplar, (Diserahkan kepada Kasubag Program Bagian Tata Usaha LPM, Ibu Sri Rahayu, SE)

: 3 November 2017

l Upload laporan akhir ke Website : http://lpm.unimed.ac.id

: 3 November 2017

K. PENUTUP

Demikian Panduan proposal Program Pengabdian kepada Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017 ini dan semoga dapat lebih meningkatkan produktivitas dosen di UNIMED.

Medan, April 2017 Ketua LPM UNIMED,

Dr. Kustoro Budiarta, ME NIP: 196809141992031002

(20)

16 L. Lampiran-Lampiran

Format Cover proposal

USULAN

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SUMBER DANA BOPTN * / MANDIRI *

JUDUL :

TIM PENGUSUL Ketua : NAMA (NIDN)

Anggota:

NAMA (NIDN) NAMA (NIDN)

JURUSAN….

FAKULTAS…..

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN…..

*Pilih salah satu

(21)

17 Format Halaman Pengesahan Usulan PPM BOPTN

HALAMAN PENGESAHAN PPM - BOPTN

1. Judul : ………..

2. S k e m a * : ………..

3. Nama Mitra (1) : ………..

Nama Mitra (2) : ……….

4. Ketua Tim Pengusul

a. Nama : ………..

b. NIDN : ………..

c. Jabatan/Golongan : ………..

d. Program Studi : ………..

e. Perguruan Tinggi : ………..

f. Bidang Keahlian : ………..

g. Alamat Kantor/Telp/Faks/surel : ………..

5. Anggota Tim Pengusul

a. Jumlah Anggota : Dosen …...orang,

b. Nama Anggota I/bidang keahlian : ………/…………..

c. Nama Anggota II/bidang keahlian : ………/…………...

d. Jumlah mahasiswa yang terlibat : ………… orang 6. Lokasi Kegiatan/Mitra (1)

a. Wilayah Mitra (Desa/Kecamatan) : ………..

b. Kabupaten/Kota : ………..

c. Propinsi : ………..

d. Jarak PT ke lokasi mitra 1 (Km) : ………..

7. Lokasi Kegiatan/Mitra (2)

a. Wilayah Mitra (Desa/Kecamatan) : ………..

b. Kabupaten/Kota : ………..

c. Propinsi : ………..

d. Jarak PT ke lokasi mitra 2 (Km) : ………..

8. Luaran yang dihasilkan : ………..

9. Jangka waktu Pelaksanaan : ……… Bulan 10. Biaya Total : Rp ...

Mengetahui, Kota, tanggal-bulan-tahun Dekan ** Ketua Tim Pengusul **

Cap dan tanda tangan Tanda tangan (Nama Lengkap) (Nama Lengkap) NIDN NIDN

Mengetahui

Ketua Lembaga Pengabdian**

Cap dan tanda tangan (Nama Lengkap) NIDN

* Tuliskan Pilihan Skema PPM-BOPTN yang dilaksanakan 1. Program Sekolah Binaan

2. Program Desa Binaan

3. Program Pengentasan Kemiskinan 4. Program Digitalisasi UKM 5. Rekayasa Sosial dan Karya Seni

6. Program Standarisasi dan Sertifikasi Produk 7. Program Lembaga Ekonomi Masyarakat 8. Program Penanggulangan Bencana

** Semua tanda tangan harus asli dan bukan hasil pemindaian

(22)

18 Format Surat Pernyataan Kesediaan Mitra

(23)

19 Format Berita Acara Serah Terima Alat / TTG

BERITA ACARA PENYERAHAN ALAT

LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Sehubungan dengan telah dilaksanakannya kegiatan pengabdian kepada masyarakat program

*IbM/BOPTN tahun 2017 dengan judul kegiatan ____________________________________

__________________________________________________________________________________

_____________________________________________________________________, maka Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat UNIMED memutuskan bahwa pada hari ________________, tanggal ______________________, pukul______________, bertempat di____________________________, telah diserahkan jenis alat berupa___________________

____________________________________________________________________________

_______,_____________2017

Yang menerima, Yang menyerahkan,

(_______________________) (__________________________) NIP.

Mengetahui,

Ketua LPM UNIMED,

Dr. Kustoro Budiarta, M.E.

NIP. 196809141992031002

(24)

20 Format Berita Acara Pelaksanaan Kegiatan

BERITA ACARA PELAKSANAAN KEGIATAN

LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Pada hari ________________, tanggal ____________________________________, dari pukul______________, sampai pukul ____________________________ bertempat di ________________________________________________________, telah dilaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat program *IbM/BOPTN tahun 2017 dengan judul kegiatan___________________________________________________________________________

__________________________________________________________________________________

________________________________________________________________

_______,_____________2017

Pendamping, Ketua pelaksana,

(_______________________) (__________________________) NIP.

Mengetahui,

Ketua LPM UNIMED,

Dr. Kustoro Budiarta, M.E.

NIP. 196809141992031002

(25)

21 Format Daftar Hadir Peserta Kegiatan

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

LEMBAGA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DAFTAR HADIR KEGIATAN Hari / Tanggal : ………..

Judul Kegiatan : ……….

No Nama Peserta Alamat Tanda Tangan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

dst

Ketua LPM UNIMED, Ketua pelaksana,

Dr. Kustoro Budiarta, ME. ...

NIP.196809141992031002 NIP.

(26)

22 Format Halaman Pengesahan Laporan Akhir PPM BOPTN

HALAMAN PENGESAHAN

Judul : ………..

S k e m a * : ………..

Pelaksana

a. Nama Lengkap : ………..

b. NIDN : ………..

c. JabatanFungsional : ………..

d. Program Studi : ………..

e. Nomor HP : ………..

f. Alamat surel : ………..

Anggota (1)

a. Nama Lengkap : ………..

b. NIDN : ………..

Anggota (2)

a. Nama Lengkap : ………..

b. NIDN : ………..

Tahun Pelaksanaan : ………

Biaya Keseluruhan : Rp ...

Mengetahui, Kota, tanggal-bulan-tahun Dekan ** Ketua Tim Pengusul **

Cap dan tanda tangan Tanda tangan (Nama Lengkap) (Nama Lengkap) NIDN NIDN

Mengetahui

Ketua Lembaga Pengabdian**

Cap dan tanda tangan (Nama Lengkap) NIDN

(27)

23 Format Cover Laporan Akhir

LAPORAN AKHIR

PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SUMBER DANA BOPTN * / MANDIRI *

JUDUL :

TIM PENGUSUL Ketua : NAMA (NIDN)

Anggota:

NAMA (NIDN) NAMA (NIDN)

Dibiayai Oleh : (Nomor Kontrak)

JURUSAN….

FAKULTAS…..

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN…..

*Pilih salah satu

Gambar

Gambar 1. Alur Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan Program Pengabdian kepada  Masyarakat yang bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017
Gambar 2. Kerangka Dasar Program Pengabdian kepada Masyarakat yang  bersumber dari Dana BOPTN dan Mandiri Tahun 2017
Tabel 1. Target Capaian Luaran

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap elisitasi kebutuhan ini menggunakan metode wawancara dan kuesioner. Wawancara ini dilakukan dengan staf akademik yang mengurus proses administrasi PKL,

Perubahan pembangunan tangki menjadi $ 30.000 menyebabkan perbedaan rute pengiriman.. perubahan Biaya Rendah dan Rata - Rata untuk Pembangunan Tangki. Pengiriman tetap dilakukan

- filter polutan dr darat, tempat berbiak organisme laut sblm migrasi ke terumbu karang, penstabil garis pantai, produksi nutrien.. ¾ kerusakan fungsi

Orientasi politik berkaitan dengan upaya menafsirkan tindakan politik atau peristiwa politik melalui suatu pencarian kebijakan yang tepat dalam mengatasi persoalan politik

Matematika apakah yang membuat Google bisa menghubungkan kita dengan website tertentu?... Matematika apakah yang membuat Google bisa menganjurkan jalan yang harus

Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam percobaan ini diharapkan siswa terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggungjawab dalam menyampaikan

Suatu proses difusi yang rumit terjadi apabila difusi biner antara dua material A dan B berlangsung dengan kecepatan yang berbeda; material B berdifusi menembus A jauh lebih

Dalam penelitian ini peneliti melakukan perbandingan antara metode Extreme Value Theory dengan metode Monte Carlo Simulation untuk memperoleh kesimpulan metode mana yang