• Tidak ada hasil yang ditemukan

DOKUMEN HASIL EVALUASI TAHUNAN PENCAPAIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN RENCANA SEKOLAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "DOKUMEN HASIL EVALUASI TAHUNAN PENCAPAIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN RENCANA SEKOLAH"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

DOKUMEN HASIL EVALUASI TAHUNAN  PENCAPAIAN VISI, MISI, TUJUAN, DAN RENCANA SEKOLAH

SMP NGERI 3 PENANGGALAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KOTA SUBULUSSALAM

Jalan Teuku Umar No. 158 Desa Lae Motong Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam Provinsi Aceh NPSN 10113087 TAHUN 2021

KATA PENGANTAR 

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Illahi Robbi penyusunan Laporan Evaluasi Program Kerja SMP Negeri 3 Penanggalan Kota Subulussalam Tahun 2020/2021 telah selesai.

Adapun tujuan dari penyusunan laporan evaluasi program kerja sekolah ini adalah untuk melihat program-program yang telah terlaksana dan yang belum terlaksana sebagai bahan pertimbangan dan masukan dalam pembuatan program kerja tahun berikutnya. Hal ini dimaksudkan agar program kerja yang akan datang dapat tersusun dan terlaksana lebih sempurna.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tiada terhingga kepada semua pihak yang turut mendukung atas tersusunnya laporan evaluasi program ini. Lebih khusus ucapan terima kasih penulis disampaikan kepada Yth. : 1. Ibu Pengawas SMP Negeri 3 Penanggalan, atas bimbingan dan sarannya. 2. Komite SMP Negeri 3 Penanggalan atas dukungannya dan masukannya.

3. Warga belajar, guru-guru SMP Negeri 3 Penanggalan, serta orang tua siswa yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Dalam penyusunan laporan evaluasi ini tentunya masih banyak kekurangan, dan kelemahan.

Oleh karena itu, saran dan masukan-masukannya dari semua pihak sangat diharapkan demi perbaikan pada masa mendatang. Akhirnya, mudah-mudahan laporan evaluasi program kerja ini dapat bermanfaat. Amiin. Subulussalam, 12 Juli 2021.

DAFTAR ISI 

Kata Pengantar ... 1

Daftar Isi ... 2

BAB I. PENDAHULUAN ... 3

A. Latar Belakang ... 3

B. Tujuan Evaluasi ... 3

C. Sasaran.. ... 4

BAB II. PROFIL SEKOLAH ... 5

A. Visi.. ... 5

B. Misi... ... 5

C. Tujuan Sekolah... ... 5

D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 2021 ... 6

BAB III. EVALUASI ... 14

A. Deskripsi Hasil... ... 14

B. Pembahasan... ... 17

BAB IV PENUTUP ... 22

A. Kesimpulan... ... 22

B. Rencana Tindak Lanjut... ... 23

DAFTAR PUSTAKA ... 24

BAB I PENDAHULUAN

 A. Latar Belakang

Program sekolah merupakan suatu pedoman, petunjuk arah, dan penggerak yang menentukan semua aktivitas yang ada di sekolah. Bermutu atau tidaknya suatu kegiatan sekolah sangat tergantung pada program yang dibuat. Apabila program sekolahnya baik maka kegiatan- kegiatan sekolahnya pun akan baik, dan begitu pula sebaliknya apabila program sekolahnya tidak bermutu maka sudah barang tentu kegiatan-kegiatan sekolahnya tidak akan bermutu pula.

Berkaitan dengan program sekolah ini sangat berkaitan dengan ketercapaian tujuan pendidikan. Perlu diketahui bahwa semua kegiatan yang dilakukan di sekolah yang merupakan realisasi dari program sekolah yang telah dibuat, semua itu harus bermuara pada satu titik yakni tercapainya tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan.

Berdasarkan pada uraian di atas tampak jelas bahwa program sekolah sangat penting dalam dunia persekolahan. Oleh karena itulah, mengingat pentingnya program sekolah, maka untuk menjaga mutu dan pengembangannya ke arah yang lebih baik, program sekolah ini harus selalu dievaluasi secara berkelanjutan. Sehingga dengan dilakukannya evaluasi yang kontinyu, dari waktu ke waktu program sekolah akan semakin bermutu. Dari hasil evaluasi inilah, dapat dilakukan perbaikan-perbaikan, pengembangan, dan peningkatan program sekolah sehingga akan semakin sempurna sesuai dengan tuntutan dan harapan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan.

Dikemukakan oleh Akhmad Sudrajat (3 Februari 2010, Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com) bahwa evaluasi program di sekolah dapat berfungsi untuk dijadikan sebagai feed back dalam rangka memperbaiki dan mengembangkan program, serta dapat memberikan informasi tentang perkembangan dan ketercapaian program untuk selanjutnya digunakan untuk meningkatkan mutu program berikutnya. Sesuai dengan uraian-uraian di atas itulah pada kesempatan ini dilakukan evaluasi terhadap program kerja sekolah yang telah dibuat di SMP Negeri 3 Penanggalan pada tahun pelajaran 2021.

B. Tujuan Evaluasi

Tujuan dilakukannya evaluasi program sekolah ini adalah :

1. Sebagai diagnosa untuk mengetahui program-program yang tidak tepat atau masih kurang bermutu yang selanjutnya dijadikan dasar untuk melakukan perbaikan-perbaikan, dan sekaligus untuk mengetahui program-program sekolah yang telah dipandang baik sehingga perlu terus dikembangkan.

2. Untuk mengetahui hambatan, kelemahan, dan masalah yang menyebpeserta didikan tidak tercapainya program kerja sekolah sehingga akan memudahkan langkah kerja tahun berikutnya.

4 3. Untuk menjaga mutu program sekolah agar semakin baik dan tetap up to date sesuai dengan keberadaan siswa dan juga relevan dengan tuntutan masyarakat yang selalu berkembang dengan cepat.

C. Sasaran

Sasaran dalam pelaksanaan evaluasi ini adalah tertuju pada semua program kerja tahunan SMP Negeri 3 Penanggalan yang mencakup 7 bidang program yaitu : bidang kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, keuangan, dan program manajemen.

BAB II PROFIL SEKOLAH

A. Visi 

Visi SMP Negeri 3 Penanggalan adalah :

Tercapainya Prestasi Siswa SMP Negeri 3 Penanggalan Berkompetensi, Berkarakter, Mandiri, Peduli, berbudaya lingkungan Hidup berdasarkan Iman dan Taqwa serta mampu Bersaing dalam Era Global.

B. Misi

1. Mewujudkan lingkungan masyarakat belajar yang kondusif, partisipatif, inovatif dan menyenangkan

2. Mewujudkan lingkungan sekolah yang asri dan berseri ( sehat, aman, rapi, indah, bersih, segar dan rindang).

3. Mewujudkan kompetensi siswa yang berkarakter, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa

4. Mewujudkan kompetensi siswa yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan untuk menghadapi tantangan masa depan

5. Mewujudkan system Pendidikan yang transparan, akuntabel, efektif, dan partisipatif 6. Mewujudkan Pendidikan yang berkualitas, efektif, efisien, relevan adil dan merata 7. Mewujudkan system pembelajaran disekolah berbasis IT(Ilmu dan Teknologi)

8. Menciptakan suasana kerja yang sinergis antara Pemimpin, Tenaga Pendidik, dan Tenaga Kependidikan

9. Menjalin hubungan yang sinergis antara Sekolah, Peerintah dan Masyarakat

10. Terpuji dalam berprilaku, bertutur kata, etika pergaulan dan budi pekerti luhur bangsa Indonesia.

11. Meningkatkan kecintaan pada lingkungan,penanganan limbah, sampah dan drainasedilingkungan sekolah

12. Menumbuhkan dan meningkatkan rasa cinta terhadap Bangsa dan Negara

C. Tujuan Sekolah

Tujuan sekolah yang ingin dicapai adalah :

Program Peningkatan Mutu SMP Negeri 3 Penanggalan Berdasarkan Nilai Religius, Yang Berkembang Secara Inovatif Dalam Mewujudkan Peserta Didik Cerdas dan Kompetitif

D. Pelaksanaan Program Kerja Sekolah Tahun 

Dalam poin ini akan membahas tentang pelaksanaan program kerja sekolah tahun 2020/2021 yang secara umum meliputi :

1. Bidang Kurikulum

Bidang Kurikulum, menyangkut masalah teknis edukatif dan kegiatan belajar mengajar.

2. Bidang Kesiswaan

Bidang Kesiswaan, didalamnya termasuk administrasi siswa, kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, keterampilan, kesenian dan olah raga.

3. Bidang Ketenagaan

Bidang Ketenagaan meliputi tenaga guru, tenaga Tata Usaha, Penjaga Sekolah, Petugas Labotarium, Petugas Perpustakaan, BP, UKS, dan sebagainya. Namun ketenagaan yang sudah terpenuhi baru tenaga guru dengan sitim guru kelas.

4. Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana, sarana mencakup alat-alat yang digunakan untuk administrasi, Kegiatan Belajar Mengajar, Penelitian dan sebagainya. Dalam Standar Sarana dan Prasarana bahkan diwajibkan bahwa setiap sekolah harus memiliki sarana yang mencakup perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sedangkan tentang prasarana dikemukakan bahwa setiap satuan pendidikan diwajibkan memiliki prasarana yang meliputi lahan, ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang TU, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin, tempat berolah raga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. (PP No. 19 Tahun 2005 pasal 42 ayat 1 dan 2).

5. Humas

Hubungan kerja sama dengan masyarakat, meliputi komunikasi dengan masyarakat, intansi- intansi lain, dalam rangka sosialisasi sekolah, maupun dalam usaha peningkatan partisipasi masyarakat untuk menunjang kelancaran kegiatan sekolah.

6. Keuangan

Pembiayaan menyangkut keperluan-keperluan dana, sumber-sumber dana, pengelolaan dana, dan pelaporannya.

7. Manajemen

Manajemen dimaksud di sini adalah pengelolaan terhadap ke enam poin bidang program kerja sebagaimana tercantum di atas. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam pengelolaan itu mencakup perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengawasan, dan evaluasi (planning, organizing, actuating, controlling, evaluating). Melalui pengelolaan ini semua sumber daya

7 yang ada akan berdayaguna secara efektif dan efisien dalam rangka mencapai tujuan pendidikan sebagaimana yang diharapkan. Lebih jelasnya rincian Program Kerja SMP Negeri 3 Penanggalan Kota Subulussalam pada tahun 2020/2021 yang sudah dilaksanakan dituangkan dalam tabel sebagai berikut :

RINCIAN PROGRAM KERJA SMP NEGERI 3 PENANGGALAN KOTA SUBULUSSALAM TAHUN 2020/2021

NO BIDANG

PROGRAM

SUB BIDANG PROGRAM INDIKATOR

KEBERHASILAN

PROGRAM ACUAN 1 Kurikulum

 

. 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah.

1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar lengkap (dokumen 1, 2, dan 3).

1.3 Pelaksanaan Penilaian Terlaksannya test formatif, sumatif, dan UAS/US .

 

Memiliki dokumen kurikulum sekolah.

Terciptanya

pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

Tersedianya bank soal yang bermutu Memiliki dokumen penilaian yang rapi.

1. Standar Isi (Permendiknas No.

21 tahun 2016)

2. SKL

(Permendiknas No.

20 Tahun 2016) 3. Standar Proses (Permendiknas No.

22 Tahun 2016) 4.Standar Penilaian Pendidikan

(Permendiknas No.

23 Tahun 2016

2 Kesiswaan 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru .Adanya pedoman PPDB yang jelas.

Terlaksananya sistem PPDB yang teratur Terlaksananya masa orientasi peserta didik

1. Standar Isi.

(Permendiknas No.

21 tahun 2016)

8 2.2 Pelaksanaan assessment.

2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan

 

2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan Kaligrafi).

2.5 Pengusulan beasiswa.

 

2.6 Pelaksanaan Rekreasi.

2.7 Penyusunan

Administerasi Kesiswaan

baru secara efektif dan efisien

Diketahuinya jenis dan tingkat kelainan Teratasinya masalah- masalah yang dihadapi peserta didik dan karakteristik peserta didik

Tumbuhnya semangat dan kreativitas siswa sesuai dengan bakat dan minatnya Peserta didik memiliki keterampilan sesuai dengan bakat dan minatnya.

Siswa menerima beasiswa.

Terlaksananya rekreasi yang dapat menjalin kebersamaan dan kekeluargaan.

Tersusunnya

administerasi kesiswaan yang lengkap dan rapi

2. SKL

(Permendiknas No.

20 Tahun 2016) 3. Standar Proses (Permendiknas No.

22 Tahun 2016)

3 Ketenagaan 3.1 Pendidik : Pembagian tugas guru

Pembinaan guru melalui supervise

Pengusulan kenaikan pangkat guru.

3.2 Tenaga Kependidikan : Peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan.

Adanya tugas guru yang jelas dan tepat..

Peningkatan

profesionalisme guru.

Guru mengikuti diklat, penataran, dll

Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru.

Terlaksananya diklat, penataran, dll

Standar Pendidik

dan Tenaga

Kependidikan (Permendikbud No 12 Tahun 2007 Permendikbud No 13 Tahun 2007 Permendikbud No 16 Tahun 2007 Permendikbud No 24 Tahun 2008 Permendikbud No 25 Tahun 2008 Permendikbud No 27 Tahun 2008 Permendikbud No 40 Tahun 2009

9 4 Sarana dan Prasarana 4.1 Pemeliharaan sarana dan

prasarana.

4.2 Usul penambahan sarana meubelair..

4.3 Penambahan buku-buku pembelajaran.

4.4 Pengembangan program 6K

4.5 Pembuatan administerasi sarana dan prasarana.

. Adanya sarana dan prasarana yang terawat dengan baik

Tersedianya sarana meubelair yang layak Tersedianya sarana buku-buku sumber dan buku pedoman yang diperlukan dalam melaksanakan pembelajaran.

Terwujudnya keamanan dann kenyamanan (keamanan, kebersihan, ketertiban, sekolah untuk berlangsungnya proses keindahan, kekeluargaan, dan pembelajaran.

kerindangan).

Terinventarisasinya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah dengan baik.

Permendikbud No 41 Tahun 2009 Permendikbud No 42 Tahun 2009 Permendikbud No 43 Tahun 2009 Permendikbud No 44 Tahun 2009

5 Humas 5.1 Koordinasi rutin dengan warga sekolah

Terwujudnya hubungan yang harmonis dengan warga sekolah.

Standar Pengelolaan

(Permendiknas No.

19 tahun 2009

10 . 5.2 Meningkatkan hubungan

dengan instasi-instansi terkait.

5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke masyarakat..

5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan lingkungan sekolah dan pemerintahan setempat, dan instansi terkait di daerah.

. Adanya kerjasama dan dukungan dari instansi- instansi terkait.

Meningkatnya pemahaman dan kesadaran masyarakat akan pengtingnya pelayanan pendidikan bagi peserta didik.

Adanya kerjasama dan dukungan dari

masyarakat sekitar, pemerintahan setempat, dan instansi terkait di tingkat daerah.

6 Keuangan 6.1 Penyusunan RAPBS

6.2 Pengusulan dana BOS

<,

6.3 Menentukan biaya pembelanjaan

6.4 Penyusunan LPJ

Adanya rencana

pembelanjaan yang jelas dan tepat.

Terealisasinya penyediaan dana dari BOS

Pembelanjaan dana sesuai dengan sesuai dengan RAPBS yang telah peruntukannya sesuai dengan RAPBS yang dibuat.. telah ditetapkan.

Terwujudnya

pengelolaan dana yang transparan, efektif, efisien, dan akuntabel

Standar Pembiayaan

(Permendikbud No 69 Tahun 2009)

7 Manajemen Sekolah 7.1 Pengelolaan kurikulum.

7.2 Pengelolaan kesiswaan.

Terlaksananya pengembangan

kurikulum sekolah yang sesuai dengan prinsip- prinsip kurikulum mengacu pada tuntutan Standar Nasional Pendidikan Terealisasinya

pengelolaan kesiswaan

Standar Pembiayaan

(Permendikbud No 69 Tahun 2009)

11 7.3 Pengelolaan ketenagaan.

7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana.

7.5 Pengelolaan humas.

7.6 Pengelolaan keuangan..

yang teratur dan sistimatis.

Terpenuhinya tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang professional Meningkatnya ketersediaan dan

pemanfaatan sarana dan prasarana secara

optimal.

Terwujudnya hubungan sekolah dan masyarakat yang harmonis dan bersinergi dalam mendukung pengembangan

pendidikan di sekolah.

Terpenuhinya kebutuhan keuangan dengan

pendayagunaan yang terencana, tepat sasaran, dan transparan, serta akuntabel

RENCANA KERJA SEKOLAH DAN ALOKASI WAKTU PELAKSANAAN SMP NEGERI 3 PENANGGALAN KOTA SUBULUSSALAM

TAHUN 2020/2021

NO KOMPONEN PROGRAM KETERANGAN

1 BIDANG KURIKULUM 1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah ( Dokumen I, Dokumen II, dan

Dokumen III)

1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar

1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan US/UAS)

Terlaksana dengan baik dan perlu lebih disempurnakan lagi Terlaksana dengan baik

Terlaksana dengan baik dan perlu lebih ditingkatkan 2 BIDANG KESISWAAN 2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru

2.2 Pelaksanaan assessment 2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan

2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan Keterammpilan)

Terlaksana dengan baik Perlu ditingkatkan lagi Perlu ditingkatkan lagi Terlaksana dan perlu terus dikembangkan

12 2.5 Pengusulan beasiswa dan Bagus

2.6 Pelaksanaan Rekreasi.

2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan

Terealisasi dengan baik Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik 3 BIDANG KETENAGAAN 3.1 Pendidik : - Pembagian tugas

guru. - Pembinaan guru melalui supervisi. - Peningkatan profesionalisme kinerja guru.

-Pengusulan kenaikan pangkat guru -Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru.

3.2 Tenaga Kependidikan : - Peningkatan profesionalisme tenaga kependidikan. -Pengusulan kenaikan pangkat tenaga kependidikan

Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik

terlaksana dengan baik dan perlu ditingkatkan terus

Terlaksana dengan baik Terlaksana dengan baik

Terlaksana dengan baik dan perlu ditingkatkan terus

Terlaksana dan pelayanan perlu ditingkatkan lagi

4 BIDANG SARANA DAN PRASARANA

4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana. 4.2 Usul penambahan

sarana meubelair..

4.3 Penambahan buku-buku

pembelajaran.

4.4 Pengembangan program 6 K (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, dan kerindangan).

4.5 Pembuatan administerasi sarana dan prasarana.

Terlaksana dengan baik Terealisasi dengan baik Terlaksana dengan baik Perlu dipertahankan dan dikembangkan lebih baik

Perlu dipertahankan dan ditingkatkan

5 BIDANG HUMAS 5.1 Koordinasi rutin dengan warga

sekolah.

5.2 Meningkatkan hubungan dengan

instasi-instansi terkait.

5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah

ke masyarakat 5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-

kegiatan lingkungan sekolah, setempat dan pemerintahan

Berjalan dengan baik Perlu dipertahankan dan ditingkatkan

Perlu dikembangkan terus . menerus dan lebih baik Terlaksana dengan baik dan perlu dipertahankan dengan instansi terkait di daerah dan pemerintah.

6 BIDANG KEUANGAN 6.1 Penyusunan RAPBS Terlaksana

dengan baik 6.2 Pengusulan dana BOS

6.3 Menentukan biaya pembelanjaan

RAPBS yang telah dibuat 6.4 Penyusunan LPJ

Terlaksana dengan baik Terealisasi dengan baik Terealisasi dengan baik dan sesuai

Terlaksana dengan baik

13

7 BIDANG MANAJEMEN

SEKOLAH

7.1 Pengelolaan kurikulum.

7.2 Pengelolaan kesiswaan.

7.3 Pengelolaan ketenagaan.

7.4 Pengelolaan sarana dan prasarana.

7.5 Pengelolaan humas.

7.6 Pengelolaan keuangan.

Perlu terus ditingkatkan

Perlu terus ditingkatkan Perlu terus ditingkatkan

Perlu terus ditingkatkan Perlu terus ditingkatkan

Perlu terus ditingkatkan

BAB III EVALUASI

 A. Deskripsi Hasil

NO KOMPONEN PROGRAM DESKRIPSI KEBERHASILAN

PROGRAM

1 BIDANG

KURIKULUM

1.1 Penyusunan Kurikulum sekolah ( Dokumen I, Dokumen II, dan Dokumen III)

1.2 Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar

1.3 Pelaksanaan Penilaian (formatif, sumatif, dan UAS, dan US)

Tersusunnya kurikulum sekolah mencakup Kurikulum Dokumen I, Dokume II, dan Dokumen III. Perlu ada penyempurnaan lebih baik lagi, agar lebih relevan dengan keadaan peserta didik dan harapan masyarakat.

Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada PAIKEM Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, UTS, US. Dan diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk ditindaklanjuti dengan program perbaikan atau pengayaan.

2 BIDANG

KESISWAAN

2.1 Penerimaan Peserta Didik Baru.

2.2 Pelaksanaan assessment.

2.3 Pelaksanaan Bimbingan dan Penyuluhan.

2.4 Pelaksanaan ekstra kurikuler (Pramuka, Olah Raga, Kesenian, dan Keterampilan)

2.5 Pengusulan beasiswa dan Bagus.

Terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru yang terencana dengan baik

Terlaksananya assessment sebagai dasar untuk memberikan layanan pada siswa, walaupun instrumen dan pelaksanaannya perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan comprehensive

Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa

Terlaksnanya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang kesenian perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang diperlukan.

Beasiswa dan Bagus terealisasi dengan baik serta memberikan dampak positif kepada para siswa

15 2.6 Pelaksanaan Rekreasi..

2.7 Penyusunan Administerasi Kesiswaan

yakni mendorong untuk lebih rajin ke sekolah

Terlaksana sesuai dengan yang diharapkan, yaitu untuk menambah kebersamaan, dan kekeluargaan semua warga sekolah

Telah tersusun dengan baik walaupun perlu lebih dilengkapi lagi untuk dapat mengkaper semua hal yang diperlukan oleh para siswa

3 BIDANG

KETENAGAAN

3.1 Pendidik : Pembagian tugas guru.

-Pembinaan guru melalui supervisi.

-Peningkatan profesionalisme kinerja guru.

-Pengusulan kenaikan pangkat guru

-Pengusulan tunjangan kesejahrteraan guru.

3.2Tenaga Kependidikan :

Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar sesuai dengan kemampuannya (the right man on the right place).

Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti dengan evaluasi dan tindak lanjut

Terealisasi dengan terwujudnya kegiatan-kegiatan mengikuti program MGMP, mengikuti diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi, dan seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 4 kompetensi guru (kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial)

Terealisasi dengan turunnya SK kenaikan pangkat bagi 1 orang guru per-April dan 2 orang guru sebagai ASN PPPK

Diterimanya TPP dan uang kompensasi secara rutin bagi guru PNS dan diterimanya uang insentif bagi guru sukwan setiap tahun anggaran

Terlaksananya mengikiuti kegiatan MGMP, MKKS, diklat, lokakarya, dan workshop Peningkatan profesionalisme tenaga tentang kependidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 5

16 kompetensi kependidikan kepala sekolah (kompetensi kepribadian, manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan kompetensi sosial)

4 BIDANG SARANA

DAN PRASARANA 4

4.1 Pemeliharaan sarana dan prasarana.

4.2 Usul penambahan sarana meubelair.

4.3 Penambahan buku-buku pembelajaran..

4.4 Pengembangan program 6 K (keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, kekeluargaan, dan kerindangan)..

4.5 Pembuatan administerasi sarana dan prasarana.

Terpeliharanya sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah.

Terpenuhinya meubelair sekolah sesuai dengan yang diperlukan.

Semakin lengkapnya buku-buku paket pembelajaran dan buku pedoman guru

Terlaksananya kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program 6 K yaitu dengan kegiatan Kamsih (Kamis bersih), adanya pembagian piket sekolah, dan menanamkan sikap wawasan wiyata mandala dengan menjadi sekolah Adiwiyata.

Tersusunnya adimisterasi sarana dan prasarana

5 BIDANG HUMAS 5.1 Koordinasi rutin dengan warga sekolah

5.2 Meningkatkan hubungan dengan instasi-instansi

5.3 Melaksanakan sosialisasi sekolah ke masyarakat.

5.4 Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sekolah dan pemerintahan setempat, dan instansi terkait

. Terjalinnya hubungan yang baik dengan warga sekolah.

Terjalinnya hubungan dan adanya dukungan dari instansi-instansi seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota subulussalam dan SMP sekitar.

Dibuatnya spanduk pada awal tahun ajaran, memuat profil dan penjelasan- penjelasan tentang Sekolah serta mengikuti kegiatan-kegiatan di tingkat kecamatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Subulussalam

Sekolah telah berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat atau lingkungan pemerintahan setempat., seperti pembangunan jalan, acara hari-hari

17 besar nasional, dan di daerah keagamaan, pengajian, sunatan.

6 BIDANG

KEUANGAN

6.1 Penyusunan RAPBS 6.2 Pengusulan dana BOS

6.3 Menentukan biaya pembelanjaan sesuai dengan RAPBS yang telah dibuat.

6.4 Penyusunan LPJ

Tersusunnya RAPBS dengan baik Terealisasinya dana BOS baik dari pusat maupun dari provinsi.

Adanya pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan dalam RAPBS.

Tersusunnya LPJ BOS maupun keuangan dari sumber lain sebagai bukti pemanfaatan dana yang transparan, dan akuntabel

7 BIDANG

MANAJEMEN SEKOLAH

7.1 Manajemen kurikulum.

7.2 Manajemen kesiswaan.

7.3 Manajemen ketenagaan.

7.4 Manajemen sarana dan prasarana.

7.5 Manajemen humas.

7.6 Manajemen keuangan

Adanya pelaksanaan kurikulum yang terprogram dan sistematis

Lancarnya kegiatan-kegiatan kesiswaan baik kurikuler maupun ekstra kurikuler

Adanya ketenagaan yang bekerja sesuai dengan kompetensi dan tupoksinya.

Adanya pendayagunaan sarana dan prasarana secara baik

Terjalinnya hubungan yang harmonis, kerjasama dan adanya kemitraan antara sekolah dan masyarakat

Terencana dan terprogramnya penggunaan dana yang dimiliki sekolah.

B. Pembahasan

Sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah diperlukan upaya yang terus menerus melalui penyempurnaan program kerja sekolah. Dalam upaya penyempurnaan program sekolah tersebut maka diperlukan evaluasi program. Evaluasi program ini sebagai bentuk akuntabilitas kepada pihak-pihak yang berkepentingan yang semestinya dilakukan setiap akhir semester (PP 19 tahun 2005 pasal 78 butir a). Dari hasil evaluasi program kerja ini akan diketahui hal-hal mana yang sudah baik dan perlu dipertahankan, dan hal-hal mana yang harus dilakukan revisi atau penyempurnaan-penyempurnaan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaa evaluasi untuk

18 perbaikan program kerja tahun berikutnya, sehingga program kerja yang dibuat betul-betul mengacu pada Standar Nasional Pendidikan sebagaimana tertuang dalam PP 19 tahun 2005.

Adapun hasil dari evaluasi program kerja SMP Negeri 3 Penanggalan Kota Subulussalam Tahun Pelajaran 2020/2021 akan dibahas pada uraian-uraian berikut.

1. Bidang Kurikulum

Bidang kurikulum sudah dilaksanakan dengan baik yakni mengikuti ketentuan yang berlaku.

Di sini terbukti dengan telah tersusunnya kurikulum sekolah mencakup Kurikulum Dokumen I, Dokume II, dan Dokumen III. Namun demikian tetap perlu ada penyempurnaan yang lebih baik lagi, agar lebih relevan dengan keadaan peserta didik dan harapan masyarakat. Para guru telah melaksanakan KBM yang berorientasi pada PAIKEM (pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan) hal ini sangat perlu guna menarik minat dan motivasi siswa.

Dengan pembelajaran yang menyenangkan tentunya akan mendorong terhadap keberhasilan KBM sebagaimana yang diharapkan. Dalam pelaksanaan pembelajaran yang memperhatikan PAIKEM ini tentunya dengan menempuh berbagai cara mulai dari pengelolaan kelas yang baik, metode, media pembelajaran, penampilan guru dan sebagainya. Terlaksananya penilaian yang sudah terencana, baik ulangan harian, UTS, UAS, dan US. Dan diikuti dengan analisis hasil evaluasi untuk ditindaklanjuti dengan program perbaikan atau pengayaan. Hal-hal tersebut di atas perlu terus ditingkatkan sehingga betul-betul sesuai dengan harapan, dan tuntutan.

Bidang kurikulum ini merupakan unsur yang sangat penting karena semua sumber daya dan fasilitas di sekolah ditujukan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan kurikulum yang bermuara dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam hal masih kurangnya penggunaan alat peraga pendidikan dalam melaksanakan KBM dengan berbagai alasannya, ini tetap perlu diupayakan dan dicarikan solusi agar tetap dalam pelaksanaan KBM ini didukung dengan media pembelajaran. Begitu pula tentang pelaksanaan analisis hasil evaluasi, dan pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan merupakan program wajib yang harus dilakukan oleh guru dengan sebaik-baiknya.

Program-program tersebut di atas pada dasarnya sudah dilaksanakan di SMP Negeri 3 Penanggalan, namun perlu adanya revisi pada tahun yang akan datang agar ada penyempurnaan.

2. Bidang Kesiswaan

Bidang kesiswaan di SMP Negeri 3 Penanggalan pada dasarnya telah dilaksanakan hal ini dibuktikan dengan terlaksananya sistem Penerimaan Peserta Didik Baru yang terencana dengan baik. Selain itu juga dilaksanakannya assessment yang berguna sebagai dasar dalam memberikan layanan kepada siswa untuk dapat mengikuti pembelajaran yang tepat, walaupun instrumen dan pelaksanaannya perlu disempurnakan lagi agar lebih valid dan comprehensive.

Bimbingan dan Penyuluhan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan program BP yang telah dipersiapkan dan permasalahan yang dialami para siswa. Terlaksananya kegiatan ekstra kurikuler secara rutin, walupun dalam bidang kesenian perlu dikembangkan lagi dengan melengkapi sarana kesenian yang diperlukan. Untuk mendorong motivasi siswa maupun orang tua siswa diusulkannya program Beasiswa dan Bagus yang hasilnya terealisasi dengan baik, sehingga memberikan dampak positif kepada para siswa yakni mendorong untuk lebih rajin bersekolah. Melalui kegiatan rekreasi bersama guru dan siswa, terjalinlah kebersamaan, dan meningkatnya rasa kekeluargaan di antara semua warga sekolah. Nampaknya program ini perlu

19 dipertahankan untuk terus dilakukan guna menjaga hubungan agar tetap harmonis. Karena hubungan yang baik ini sangat diperlukan dalam meningkatkan mutu Pendidikan.

Administerasi kesiswaan telah disusun dengan sebaik-baik walaupun perlu lebih dilengkapi lagi agar betul-betul dapat mengkaper semua hal yang diperlukan oleh para siswa.

3. Bidang Ketenagaan

Bidang ketenagaan di SMP Negeri 3 Penanggalan pada saat ini masih bertumpu pada guru saja karena belum ada tenaga-tenaga lainnya. Kalau ditinjau dari pandangan yang ideal memang keberadaan tenaga seperti ini sangat kurang mendukung terhadap peningkatan mutu sekolah.

Namun bila ditinjau dari tenaga guru yang ada kualifikasinya sudah baik yakni ditinjau dari segi akademik maupun dari sudut potensi dan kinerjanya. Tenaga pendidik yang ada di SMP Negeri 3 Penanggalan sebanyak 12 orang, dari jumlah 12 orang itu semua berkualifikasi akademik S1, Pengalaman kerja tenaga guru 10 orang di atas 10 tahun, 2 orang di bawah 5 tahun.

Adapun tenaga kependidikan (kepala sekolah) berkualifikasi akademik S1 Guru Mata Pelajaran Pendidikan Olahraga dan mempunyai pengalaman kerja di atas 35 tahun. Dengan demikian bila dilihat dari kualifiksi akademik pendidik dan dan tenaga kependidikan di SMP Negeri 3 Penanggalan secara umum sudah memenuhi kualifikasi yang diharapkan. Pembagian tugas guru telah dilaksanakan dengan mengupayakan agar sesuai dengan kemampuannya (the right man on the right place). Terlaksananya class visit dalam rangka pelaksanaan supervisi yang diikuti dengan evaluasi dan tindak lanjut.

Upaya meningkatkan tenaga yang profesional telah dilakukan melalui kegiatan-kegiatan progra MGMP, mengikuti diklat-diklat kependidikan dari Dinas Pendidikan Provinsi dan daerah, dan seminar-seminar pendidikan, untuk lebih memahami dan mengimplementasikan 4 kompetensi guru yaitu kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial.

Penguasaan 4 unsur kompetensi guru ini merupakan syarat yang harus dimiliki oleh guru yang profesional, itulah sebabnya empat unsur kompetensi ini selalu ditanamkan kepada para guru agar dipahami dan diwujudkan dalam tindakan nyata sehari-hari.

Untuk peningkatan profesionalisme bagi kepala sekolah maka kegiatan MGMPG, MKKS, diklat, lokakarya, dan workshop tentang kependidikan terus diaktifkan. Kegiatan- kegiatan tersebut diantaranya agar kepala sekolah lebih memahami dan dapat mengimplementasikan 5 unsur kompetensi kepala sekolah yaitu kompetensi kepribadian, manajerial, supervisi, kewirausahaan, dan kompetensi sosial. Kompetensi ini sangat penting untuk dipahami oleh seorang kepala sekolah karena sebagai kepala sekolah memfunyai fungsi sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, leader, inovator, dan motivator (EMASLIM). (E. Mulyasa, 2006 : 98). Dengan pemahaman yang baik akan kompetensi kepala sekolah tersebut maka seorang kepala sekolah akan dapat menjalankan fungsinya dengan baik, karena hal itu sangat relevan dengan yang dibutuhkan oleh seorang kepala sekolah dalam menjalankan tupoksinya.

4. Bidang Sarana dan Prasarana

Program sarana dan prasarana merupakan unsur pendukung yang sangat penting untuk kelancaran pelaksanaan pendidikan di sekolah, namun penyediaan sarana dan prasarana ini sangat bertalian dengan masalah pembiayaan. Oleh karena itu sesuai dengan ketersediaan dana di SMP Negeri 3 Penanggalan maka bila dibandingkan dengan ketentuan atau standar yang ada keadaannya masih perlu perbaikan. Hal ini dapat dilihat pada data sarana prasarana yang ada di SMP Negeri 3 Penanggalan yang belum memiliki ruangan-ruangan kekhususan, dan ruang

20 keterampilan. Demikian pula sarana pembelajarannya pun masih minim, dan kebutuhan- kebutuhan yang sebenarnya diperlukan untuk pengembangan sekolah belum dapat terpenuhi dengan baik.

Sehingga program ini perlu lebih ditingkatkan lagi sehingga satu saat segala fasilitas yang diperlukan dapat dipenuhi. Namun demikian bila melihat program yang dicanangkan pada tahun 2020/2021 sebenarnya sudah terlaksna dengan baik sebagaimana yang telah diprogramkan seperti pemeliharaan sarana dan prasarana yang dimiliki sekolah sudah dilaksanakan.

Penyediaan meubelair sekolah sudah sesuai dengan yang diperlukan.

Demikian pula penyediaan penambahan buku-buku paket pembelajaran dan buku pedoman guru sudah dilaksanakan. Kegiatan-kegiatan untuk mewujudkan program 6K di SMP Negeri 3 Penanggalan yaitu dengan kegiatan Kamsih (Kamis bersih), adanya pembagian piket sekolah, dan menanamkan sikap wawasan wiyata mandala. Dalam upaya penciptaan sekolah sebagai lingkungan pendidikan (wiyata mandala) sangat penting bagi peningkatan mutu pendidikan di sekolah dan terpilihnya SMP Negeri 3 Penanggalan sebagai sekolah Adiwiyata jenjang SMP di Kota Subulussalam.

Dijelaskan dalam buku Pedoman Pembinaan Kesiswaan PK PLK (Depdiknas : 2006) bahwa sekolah sebagai tempat diselenggarakannya KBM hal ini akan berfungsi dengan baik apabila di lingkungan sekolah tersebut suasananya aman, nyaman, tertib dan bebas dari segala ancaman. Keadaan seperti itu tentunya dapat tercipta dengan sepenuhnya apabila segala fasilitas yang diperlukan tersedia, tertata, dan terpelihara dengan baik. Dalam rangka pengembangan wiyata mandala ini dilakukan program 6K yang realisasinya sebagai berikut : Keamanan sekolah sudah terpelihara dengan dukungan dari masyarakat sekitar. Kebersihan, sekolah dipelihara melalui pembiasaan budaya bersih dengan kegiatan kamsih, pembagian piket, dan gotong royong untuk kebersihan sekolah. Ketertiban, pada umumnya kondisi sekolah dalam keadaan tertib, siswa dapat mengikuti PBM dalam keadaan tertib dan lancar. Keindahan, dalam hal ini sekolah telah berusaha menata lingkungan yang ada agar menarik dan menimbulkan rasa senang dan nyaman berada di sekolah. Kekeluargaan, sekolah telah berusaha menciptakan kekeluargaan antara lain melalui kegiatan-kegiatan bersama seperti rekreasi, gotong-royong memelihara kebersihan sekolah, saling berkunjung ke rumah, serta membudayakan senyum, sapa, dan salam.

Kerindangan, sekolah berusaha menciptakan kerindangan dengan gerakan penanaman pohon pelindung di halaman sekolah dan menata taman kelas.

5. Bidang Humas

Sesuai dengan yang diprioritaskan yaitu sosialisasi guna menjaring peserta didik yang ada di masyarakat maka hubungan dengan masyarakat sudah terjalin dengan baik, walaupun masih perlu peningkatan kerjasama yang lebih baik sehingga dukungan masyarakat akan sangat membantu untuk kelancaran pendidikan di sekolah. Kerja sama yang diperlukan ke depan adalah yang mengarah pada pengembangan keterampilan siswa terutama dengan dunia kerja, karena hal ini akan sangat mendukung terhadap program-program keterampilan.

5. Bidang Keuangan

Program bidang keuangan semestinya berujung pada pemenuhan biaya-biaya yang diperlukan, artinya uang yang ada harus sesuai dengan kebutuhan sekolah, bukan malah sebaliknya seperti saat ini kebutuhan-kebutuhan itulah yang harus menyesuaikan dengan uang yang ada, sehingga fasilitas- fasilitas yang diperlukan belum terpenuhi sebagaimana mestinya. Kenyataan ini terjadi karena saat ini masalah keuangan hanya mengandalkan dari uang BOS yang jumlahnya tidak seberapa. Dalam

21 hal pemenuhan sarana dan prasarana yang dapat dibiayai dari bantuan pemerintah baik APBD ataupun APBN ini pun sangat terbatas.

Dengan kata lain keadaan keuangan di SMP Negeri 3 Penanggalan masih belum memenuhi terget untuk pengembangan sekolah yang bermutu. Adapun program keuangan yang dilakukan sesuai dengan keadaan situasi dan kondisi sekolah adalah penyusunan RAPBS, penyediaan dana yang bersumber dari dana BOS baik dari pusat maupun dari provinsi, dilakukannya pembelanjaan yang sesuai dengan alokasi yang telah ditentukan dalam RAPBS, dan sebagai pertanggungjawaban atas penerimaan dan pengunaan dana BOS maka disusunlah LPJ BOS maupun keuangan dari sumber lainnya. Sehingga apa yang dituangkan dalam program kerja sekolah sebenarnya sudah terlaksana dengan baik.

7.Bidang Manajemen

Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program kerja sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, dan keuangan mutlak harus dimanej dengan baik, tanpa manajemen yang baik semua itu tidak akan berarti untuk kemajuan pendidikan di sekolah. Pada intinya dalam memanaj atau pengelolaan semua unsur-unsur tersebut di atas adalah mulai dari perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, controling, reporting, evaluating, dan bajeting pada unsur-unsur yang termasuk pada program kerja sekolah sebagaimana diuraikan di atas.

Mengingat pernyataan tersebut di atas maka di SMP Negeri 3 Penanggalan dilakukan manajemen kurikulum, manajemen kesiswaan, manajemen ketenagaan, manajemen sarana dan prasarana, manajemen humas, dan manajemen keuangan. Dengan manajemen yang baik maka semua program kerja tersebut dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Dari hasil analisa dari program- program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100 % dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85 %. Kendala yang nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.

 BAB IV PENUTUP

 A. Kesimpulan

Pada bagian akhir laporan evaluasi program kerja sekolah ini dapat diambil beberapa simpulan sebagai berikut :

1. Program Kerja Sekolah merupakan implementasi dari visi, misi dan tujuan sekolah yang telah ditetapkan. Oleh karena itu, penyusunan Program Sekolah ini harus relevan dengan visi, misi, serta tujuan sekolah. Program sekolah ini merupakan program oprasional, yang merupakan kumpulan rencana kegiatan nyata, sistematis, dan terpadu untuk dilaksanakan di sekolah dalam rangka mencapai tujuan. Program Sekolah yang dimaksud di atas adalah Program Tahunan, yakni rencana kegiatan sekolah yang akan dilaksanakan selama satu tahun pelajaran. Program Tahunan ini dapat dijadikan sebagai petunjuk dan pedoman dalam pelaksanaan kegiatan sekolah selama satu tahun pelajaran agar semua kegiatan di sekolah berlangsung secara efektif dan efisien.

2. Evaluasi Program Kerja Sekolah disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam tahap evaluasi keberhasilan program kerja sekolah ke depan yang tealah dilaksanakan selama satu tahun ajaran. Evaluasi program kerja sekolah ini disusun berdasarkan hasil analisa yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan dengan memperhatikan 8 komponen standar, kondisi ideal, kondisi real, dan rencana tindak lanjut sebagai solusi dari kelemahan, kekurangan, dan masalah yang ditemukan.

3. Manfaat yang dapat diambil dari pelaksanaan evaluasi program kerja sekolah adalah :

a. Sebagai sarana untuk melakukan perbaikan-perbaikan pada program sekolah tahun-tahun berikutnya.

b. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu aktivitas sekolah melalui perbaikian-perbaikan yang berdasar pada temuan hasil evaluasi program sekolah.

c. Sebagai sarana untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan di sekolah.

4. SMP Negeri 3 Penanggalan telah mempunyai Visi, misi, dan tujuan sekolah yang baik hal ini dipandang dari segi relevansinya dengan apa yang diperlukan oleh peserta didik maupun masyarakat. Namun dalam pelaksanaan program-program kegiatan untuk menuju visi, misi dan tujuan sekolah itu masih terkendala oleh sarana dan prasarana yang masih kurang.

5. Program kerja sekolah di SMP Negeri 3 Penanggalan mencakup 7 bidang program yaitu : a.

Program Kurikulum, b. Program Kesiswaan, c. Program Ketenagaan, d. Program Sarana dan Prasarana, e. Program Humas, f. Program Keuangan, dan g. Program Manajemen.

6. Dari hasil evaluasi diperoleh data bahwa pada dasarnya semua bidang program yang dicanangkan dapat terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dipahami karena program-program yang dibuat memperhatikan kondisi real yang ada di sekolah. Namun demikian bila dibandingkan dengan harapan yang ideal dan Standar Nasional Pendidikan maka program-program yang dibuat masih perlu ditingkatkan, seperti halnya masalah ketersediaan sarana dan prasarana masih kurang memenuhi standar. Itu semua sebagai akibat ketersediaan keuangan yang masih minim, sehingga bukannya dana yang mengikuti kebutuhan tetapi sebaliknya kebutuhan yang harus ditekan agar menyesuaikan dengan dana yang ada.

23 7. Dari hasil analisa dari program-program yang telah dilaksanakan dapat terlihat bahwa ditinjau dari segi keterlaksanaan semua program sudah dilaksanakan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa program yang dicanangkan 100% dapat dilaksanakan. Selanjutnya dilihat dari segi kualitas ketercapaian program yang dilaksanakan masih ada yang harus disempurnakan karena terhambat faktor sarana dan prasarana yang masih kurang, sehingga dapat dikatakan bahwa ketercapaian dari segi kualitas lebih-kurang baru mencapai 85%.

8. Kendala yang nampak untuk peningkatan dan penyempurnaan pelaksanaan program adalah faktor keuangan yang masih minim dan sarana prasarana yang masih kurang.

B. Rencana Tindak Lanjut

Berdasarkan pada hasil-hasil yang diperoleh dari pelaksanaan evaluasi maka tindak lanjut yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Mempertahankan dan meningkatkan program-program yang dipandang sudah baik dan diperlukan, misalnya dalam pengembangan kurikulum, program kesiswaan, program ketenagaan dengan lebih mengefektifkan kegiatan MGMP, MKKS, serta mengikuti diklat-diklat yang ada, dan melanjutkan pula program manajemen.

2. Dari hasil analisa program kerja sekolah tahun 2020/2021 yang perlu dimunculkan pada program mendatang adalah upaya percepatan penyediaan sarana dan prasarana, karena walau bagaimana pun hal ini merupakan tuntutan Standar Nasional Pendidikan yang harus diikuti, dan masalah ini sangat berkaitan dengan peningkatan keberhasilan program-program lainnya. Masalah penyediaan sarana dan prasarana ini berkaitan erat dengan masalah keuangan oleh karena itu hal ini akan dibahas dengan pihak-pihak terkait yaitu yayasan, komite sekolah, dan para orang tua siswa.

3. Sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan eavaluasi ini juga akan segera disusun Program Kerja Sekolah tahun 2021/2022 yang berdasar pada hasil evaluasi program kerja sekolah 2020/2021, berorientasi ke masa yang akan datang, serta memperhatikan tuntutan Standar Nasional Pendidikan.

 DAFTAR PUSTAKA

BNSP, Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah, Jakarta :

BNSP. Daryanto, H.M Administerasi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta. Heruizzudin Merumuskan Visi, Misi, Tujuan dan Program Sekolah.

Tersedia : Heruizzudin.blogspot.com. [13 April 2010]. Mulyasa, E Menjadi Kepala Sekolah Profesional.

Bandung : Remaja Rosdakarya. Pidarta, Made Manajemen Pendidikan Indonesia.

Jakarta : Rineka Cipta. Purwanto, M. Ngalim Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran.

Bandung : Remaja Rosdakarya. Sudrajat, Akhmad Konsep Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling.

Tersedia : akhmadsudrajat.wordpress.com. [3 Februari 2010] Wakhinuddin Evaluasi Program dan Lembaga, Evaluasi Hasil Belajar.

Tersedia : wakhinuddin.wordpress.com. [14 Juli 2009] Undang-undang RI No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas, Permendiknas No. 11 tahun 2005 tentang Buku Pelajaran, PP No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Bandung : Citra Umbar

 

Referensi

Dokumen terkait

Fakultas menyusun rencana strategi yang terkait (mendukung) pencapaian visi keilmuan program studi dengan keunikannya, dipayungi oleh visi unit pengelola

Untuk dapat berdayagunanya semua unsur yang ada dalam program kerja sekolah seperti kurikulum, kesiswaan, ketenagaan, sarana dan prasarana, humas, dan keuangan

Dari hasil evaluasi inilah, dapat dilakukan perbaikan-perbaikan, pengembangan, dan peningkatan program sekolah sehingga akan semakin sempurna sesuai dengan tuntutan dan

Visi, misi, tujuan dan sasaran PS mesti mengacu visi Unud dan Program Pascasarjana (PPs) Unud sebagai institusi di mana PS Magister Teknik Sipil berada.Visi,

Dalam mewujudkan visi dan misi, kepala SMP Negeri 1 Sampit menuangkan strateginya dalam bentuk dokumen rencana pengembangan sekolah RPS yang berisikan sembilan 9 program strategis yang

SK PENETAPAN VISI,MISI, DAN TUJUAN

Dokumen hasil evaluasi tahunan pencapaian visi misi dan rencana sekolah 25, Dokumen rekomendasi dari hasil evaluasi notulen rapat 26.. Dokumen visi misi sebelumnya dan versi setelah

HALAMAN PENGESAHAN RENCANA KERJA JANGKA TAHUNAN RKT SMP IBU S.SOEMOHARMANTO JATIPURNO TAHUN 2024 Disahkan : … Januari 2024 Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten