• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 24 JAKARTA Jalan Marzuki VII Penggilingan Cakung Jakarta Timur TelpFax :

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "KEMENTERIAN AGAMA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 24 JAKARTA Jalan Marzuki VII Penggilingan Cakung Jakarta Timur TelpFax :"

Copied!
119
0
0

Teks penuh

(1)

1

KEMENTERIAN AGAMA

MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 24 JAKARTA

Jalan Marzuki VII Penggilingan Cakung Jakarta Timur TelpFax : 021 – 4615620 Email :

(2)

2

LEMBAR PENGESAHAN

B.0053/Mts.09.24/PP.00.5/01/2020

RENCANA KERJA MADRASAH (RKM)

Rencana Kerja Madrasah (RKM) ini telah disahkan dalam Rapat Pleno Madrasah yang dihadiri oleh Kepala Madrasah, Dewan Guru, Pengurus Komite dan Tokoh Masyarakat pada Juli 2020 di Aula MTs Negeri 24 Jakarta Jln Marzuki VII Pengglingan Cakung Jakarta Timur Provinsi DKI Jakarta.

Jakarta, 13 Januari 2020

Komite Madrasah Kepala Madrasah,

Safarudin, S.Ft Drs. Asifudin

NIP. 196706252002121002

Mengetahui

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jakarta Timur

Zulkarnain, S.Ag, M.Hum

NIP. 197610242000031003

(3)

3

KATA PENGANTAR

Alhamdulilllah kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan ni’mat dan rahmatNya, sehingga kami Tim Pengembang Madrasah dapat menyelesaikan Rencana Kerja Madrasah (RKM) untuk jangka waktu 4 tahun sebagaimana diamanatkan dalam aturan perundangan.

Rencana Kerja Madrasah untuk jangka waktu 4 tahun kedepan ini tersusun atas kerjasama yang kompak dari semua anggota tim pengembang Madrasah yang terdiri dari Kepala Madrasah, Dewan Guru, Komite Madrasah, Pengawas Madrasah, dan Tata Usaha. Rencana Kerja Madrasah ini, diharapkan akan menjadi acuan bagi pelaksana Pendidikan di Madrasah- mulai Kepala Madrasah, para pendidik, tenaga kependidikan dan bahkan orang tua, sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing.

Pada kesempatan ini kami ucapkan terimakasih kepada (1) Ketua Komite Madrasah yang telah berperan serta memberikan masukan dan saran guna terselesaikannya RKM ini, (2) Mentor sekaligus Pengawas MTs N 24 bapak Dr. Idrus Alwi, M.Pd yang telah membimbing hingga terselesaikannya EDM dan RKM MTs N 24 Jakarta (3) Bapak/ibu guru serta karyawan MTs N 24 dan semua pihak yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung sehingga Rencana Kerja Madrasah ini dapat terselesaikan. Semoga semua bantuannya mendapat balasan dari Allah SWT.

Seluruh perencanaan kegiatan yang tertera dalam dokumen ini, memungkinkan dilakukan perubahan, tentunya perubahan menuju hasil yang lebih baik dan memungkinkan untuk dilaksanakan, baik dari segi dana maupun lainnya.

Selanjutnya, kami mohon kritik dan saran dari para pembaca agar dokumen ini lebih baik dan mendekati sempurnanya.

Jakarta, 4 Januari 2020

Tim Pengembang Madrasah

(4)

4

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

B. Tujuan Penyusunan Rencana Kerja Madrasah C. Sasaran Rencana Kerja Madrasah

D. Manfaat Rencana Kerja Madrasah E. Landasan Hukum

F. Proses/Tahapan Penyusunan RKM II. KONDISI MADRASAH SAAT INI

A. Evaluasi Diri Madrasah B. Peta Mutu Madrasah

C. Deskripsi Peta Mutu Madrasah

III. KONDISI MADRASAH MASA DEPAN YANG DIHARAPKAN A. Harapan Pemangku Kepentingan Dimasa yang Mendatang B. Visi Madrasah

C. Misi Madrasah

D. Tujuan 4 Tahun ke Depan E. Tantangan

F. Sasaran Selama 4 Tahun

IV. PROGRAM, PENANGGUNG JAWAB PROGRAM, INDIKATOR KINERJA DAN JADWAL KEGIATAN

A. Sasaran, Program, Indikator Kinerja , dan Penanggung Jawab B. Rencana Kerja Tahunan (RKT) Madrasah

V. PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran

(5)

5

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Rencana Kerja Madrasah (RKM) merupakan sebuah proses perecanaan atas semua hal dengan baik dan teliti demi mencapai tujuan pendidikan. Dengan dibuatnya RKM madrasah dapat terlihat potensi yang disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, social budaya masyarakat, kebutuhan peserta didik. RKM disusun sebagai pedoman kerja pengembangan madrasah dan sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi serta mengajukan sumber daya yang diperlukan. Salah satu kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan adalah peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dan mengembangkan otonomi Madrasah Manajemen Berbasis Madrasah (MBM) merupakan salah satu cara untuk mewujudkan kebijakan tersebut.

Perencanaan Madrasah merupakan aspek kunci MBM. Hanya melalui perencanaan yang efektif, mutu peserta didik akan dapat ditingkatkan dan kewajiban untuk menuntaskan wajib belajar 9 tahun dapat tercapai , terutama untuk anak didik yang kurang mampu secara ekonomis. Sedangkan wahana untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia ( SDM) tersebut adalah pendidikan yang berkualitas melaui perencanaan yang tepat. Salah satu, manajemen yang harus tepat adalah manajemen keuangan yang menyangkut perencanaan, pelaksanaan, pengawasan dan pelaporan.

Perencanaan dituangkan dalam bentuk Program Kerja Madrasah yang di dalamnya memuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM), Rencana Kegiatan dan Anggaran Madrasah, dan Rencana Kerja tahunan.

Rencana Kerja Madrasah (RKM) ini disusun berdasarkan hasil Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan dibandingkan dengan pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Nasional Pendidikan (SNP) hasil perbandingan ini dilakukan dengan Analisis Kesenjangan sehingga memunculkan program prioritas.

Program prioritas dirancang untuk mencapai Standar Nasional Pendidikan di tahun ke

1. Program-program yang mencakup pengembangan kompetensi lulusan,

pengembangan kurikulum, pengembangan pembelajaran, pengembangan penilaian,

(6)

6

prasarana pendidikan, pengembangan budaya dan lingkungan, pengembangan karakter dan budi pekerti yang masing-masing dijadwalkan kegiatan-kegiatan yang menunjang visi, misi, dan tujuan Madrasah.

Rencana Kerja Madrasah ini disusun sebagai salah satu upaya agar secara berkelanjut Madrasah Tsanawiyah Negeri 24 Jakarta berusaha menjadi Madrasah yang memenuhi Standar Nasional. Usaha yang dimaksud meliputi perencanaan dalam kurun waktu 4 tahun ke depan dalam bentuk Rencana Kerja Madrasah (RKM). Selanjutnya perencanaan tersebut di pecah menjadi perencanaan atau sasaran yang akan dicapai setiap tahun dan pada akhirnya disusun kegiatan dalam kurun waktu satu tahun yaitu Rencana Kerja Tahunan.

Agar program kerja dalam 4 tahunan dapat diterapkan dengan baik, diawali dengan evaluasi diri secara detail yaitu Evaluasi diri Madrasah (EDM), Hasil EDM menjadi masukan penting pada penyusunan RKM ini karena berbentuk data empiris, sehingga diharapkan RKM bisa diterapkan dengan baik dengan sesedikit mungkin adanya suatu hambatan. Terakhir yang tidak boleh diabaikan dalam penyusunan RKT yang merupakan pelaksanaan RKM dalam tahun tertentu adalah memperhatikan kemampuan keuangan. Karena keuangan terbatas, memiliki diatur sehingga keuangan mencukupi dan rencana kerja dapat terlaksana sesuai kemampuan dana yang ada.

B. Tujuan Penyusunan Rencana Kerja Madrasah

Tujuan disusunnya Rencana Kerja Madrasah Tsanawiyah Negeri 24 Jakarta adalah:

1. Menjamin agar tujuan madrasah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil

2. Dasar bagi madrasah dalam melaksanakan program-program sesuai dengan visi, misi, tujuan dan sasaran madrasah

3. Menentukan skala prioritas madrasah untuk membuat target yang ingin dicapai dalam jangka pendek, menengah dan panjang

4. Menentukan langkah-langkah strategis dari kondisi nyata menuju kondisi madrasah yang diharapkan

5. Melaksanakan supervise, monitoring, dan evaluasi keterlaksanaan program dan

hasil-hasilnya dalam kerangka memperoleh umpan balik untuk perbaikan RKM

selanjtnya

(7)

7

6. Memberikan gambaran kepada Kementerian Provinsi/kota dan pusat dalam kerangka pencapaian Standar Nasional Pendidikan (SNP)

7. Memberikan gambaran kepada stakeholder madrasah (khususnya kepada orang tua dan masyarakat) terhadap segala bentuk program madrasah yang akan diselenggarakan, baik dalam jangka pendek,menengah maupun jangka panjang C. Sasaran Rencana Kerja Madrasah

1. Kepala Madrasah, sebagai acuan untuk melaksanakan program selama kurun waktu 4 tahun beserta jabarannya yaitu rencana kerja tahunan

2. Para Pendidik dan Tenaga Kependidikan, agar mempunyai gambaran yang labih detail dalam melaksanakan tugas mengajar dan merealisasikan program yang ditugaskan kepadanya.

3. Pengurus Komite Madrasah sebagai acuan untuk melakukan evaluasi kinerja Madrasah secara berkesinambungan

D. Manfaat Penyusunan Rencana Kerja Madrasah

1. Sebagai acuan bagi madrasah untuk untuk mencapai target-target peningkatan kualitas pendidikan dalam kurun waktu tertentu.

2. Dapat digunakan sebagai panduan bagi madrasah dalam memanfaatkan subsidi pendidikan baik yang berasal dari pemerintah maupun dari non pemerintah.

3. Sebagai sumber inspirasi bagi seluruh warga madrasah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran.

4. Sebagai tolak ukur bagi keberhasilan implementasi berbagai program peningkatan mutu pendidikan dimadrasah

E. Landasan hukum

1. Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 4 (Pengelolaan dan pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas publik).

2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

pasal 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang

merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan

yang meliputi masa 4 tahun.

(8)

8

dinyatakan bahwa madrasah membuat (1) Rencana Kerja Jangka Menengah yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu 4 tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai dan perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan dan (2) Rencana Kerja Tahunan yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran madrasah (RKAS/M) dilaksanakan berdasarkan Rencana Kerja Jangka Menengah.

4. PP Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan

5. Permendiknas Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar Pelayanan Minimal 6. Peraturan lain (yang dipandang memiliki)

F. Proses / Tahapan Penyusunan RKM

Proses /Tahapan penyusunan Rancana Kerja Madrasah (RKM) yang dijabarkan dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) adalah sebagai berikut:

1. Membentuk Tim Pengembang Madrasah yang terdiri dari Kepala Madrasah (sebagai Ketua Tim), ketua Komite Madrasah, Pengawas, perwakilan guru dan tokoh masyarakat yang peduli dengan Pendidikan.

2. Melakukan evaluasi diri Madrasah dengan mengisi instrument EDM

3. Menentukan peta mutu madrasah dengan merangkum hasil capaian Evaluasi Diri Madrasah pada tiap standar

4. Mengembangkan kondisi Madrasah yang diinginkan empat tahun yang akan datang dalam bentuk visi, misi dan tujuan Madrasah.

5. Melakukan analisis kesenjangan antara kondisi Madrasah saat ini dengan kondisi Madrasah yang diinginkan empat tahun akan datang.

6. Menentukan sasaran Madrasah, yaitu pentahapan capaian yang diinginkan selama 4 tahun kedepan, sehingga kesenjangan pada langkah 5 dapat “tertutupi” setelah 4 tahun kedepan.

7. Mengembangkan program, indikator kinerja, rencana kegiatan dan penanggung jawab program

8. Mengembangkan rencana kerja tahunan Madrasah dan Rencana Kerja dan

Anggaran Madrasah.

(9)

9

(10)

10

KONDISI MADRASAH SAAT INI (EVALUASI DIRI)

A. Evaluasi Diri Madrasah

Komponen Kekuatan Kelemahan Rekomendasi

1. STANDAR ISI

1.1. Kurikulum sudah sesuai dan relevan

1.1.1.

Madrasah kami memiliki Tim Pengembang Kurikulum yang terdiri atas guru, dan kepala madrasah sebagai ketua merangkap anggota dan program kegiatan penyusunan kurikulum yang melibatkan komite madrasah, dan nara sumber, serta pihak terkait. Dokumen Kurikulum Madrasah kami telah disahkan dan dinyatakan berlaku oleh kepala madrasah setelah mendapat ditanda tangani oleh Komite madrasah dan Kasi Mapenda Kota Jakarta Timur

1.1.1

Madrasah kami belum

mengembangkan Kurikulum yang dapat dijadikan sebagai rujukan bagi madrasah lain yang memiliki karakter yang sama

.

1.1.1

Madrasah kami mengembangkan Kurikulum sesuai dengan panduan BSNP dan menjadi rujukan bagi madrasah lainnya yang memiliki karakteristik yang sama.

.

1.1.2

• Madrasah kami sudah membuat kurikulum muatan lokal yang sudah disesuaikan kebutuhan karakter daerah, kebutuhan sosial masyarakat dan kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran ,terintegrasi sepenuhnya dengan

mempertimbangkan karakteristik daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, sehingga dapat

1.1.2

• Madrasah kami kekurangan guru Muatan Lokal

1.1.2

Kurikulum madrasah disusun dengan mempertimbangkan karakteristik daerah, kebutuhan sosial masyarakat, kondisi budaya, usia peserta didik, dan kebutuhan pembelajaran yang terintegrasi dalam silabus setiap mata pelajaran serta menjadi rujukan kab/kota dalam pengembangan kurikulum lokal.

(11)

11 dijadikan rujukan bagi madrasah

lain.

1.1.3

• Pelaksanaan kurikulum di madrasah kami memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang bersifat perbaikan (Remedial) dengan tahap pengembangan serta kondisi peserta didik dan memperhatikan perkembangan pribadi yang berdimensi Ketuhanan, keindividuan, sosial dan moral, dan semua guru telah melaksanakan program Remedial

1.1.3

• Madrasah kami belum melaksanakan program Pengayaan yang sistematis untuk setiap peserta didik.

1.1.3

madrasah kami mengalokasikan waktu yang cukup bagi peserta didik agar dapat memahami konsep yang baru dalam melanjutkan ke pelajaran berikutnya dengan melaksanakan program pengayaan yang sistematis untuk setiap peserta didik

1.2. Madrasah menyediakan kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik

1.2.1

• Madrasah kami telah menyusun program BK dan memberikan bimbingan secara teratur dan berkesinambungan serta

menawarkan pelayanan konseling dalam memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi peserta didik.

1.2.1

• Madrasah kami sudah melaksanakan kegiatan BK namun belum sesuai dengan yang diorganisasikan atau diprogramkan (Perencanaan, pelaksanaan Evaluasi dan tindak lanjut). Hal ini disebabkan karena Jumlah guru BK pada madrasah kami belum mencukupi rasio 1 : 150

1.2.1

• Madrasah kami menyediakan layanan dan bimbingan secara teratur dan berkesinambungan dalam memenuhi kebutuhan pengembangan pribadi setiap peserta didik, baik yang terprogram dengan jelas maupun berdasarkan kasus per kasus sesuai kebutuhan peserta didik.

1.2.2

• Madrasah kami telah melaksanakan kegiatan ekskul yang sesuai dengan bakat, minat, jenis kelamin, dan tingkat perkembangan (usia) peserta didik, serta budaya setempat

• Kegiatan ekstra kulikuler di madrasah kami telah diorganisasikan atau diprogramkan (Perencanaan, pelaksanaan, evaluasi,tindak

1.2.2

• Madrasah kami belum menyediakan berbagai jenis kegiatan ekstra kurikuler yang disesuaikan dengan minat setiap peserta didik dan melibatkan

masyarakat dalam pengembangan ekstra- kurikulernya.

1.2.2

• Madrasah menyediakan berbagai jenis kegiatan ekstra kurikuler yang disesuaikan dengan minat setiap peserta didik dan melibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstra- kurikulernya

(12)

12 lanjut)

• Kegiatan ekstra kulikuler yang ada di madrasah kami adalah pramuka, PMR, Paskibra, Marawis, Qiraah, Qasidah, Pencaksilat, Inggris Club, Mat Club, Sains Club, arabic Club, jurnalistik dan olah raga (badminton, futsal, basket)

• Dalam melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler madrasah kami sudah melibatkan masyarakat

• Madrasah kami menyediakan berbagai jenis kegiatan ekstra kurikuler yang disesuaikan dengan minat setiap peserta didik dan melibatkan masyarakat dalam pengembangan ekstra- kurikulernya.

(13)

13

2. STANDAR PROSES

2.1. Silabus sudah sesuai/relevan dengan standar

2.1.1

• Guru di madrasah kami menggunakan silabus yang diberikan pemerintah

• Madrasah kami telah menggunakan silabus sebagai acuan pengembangan RPP yang memuat identitas mapel, SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indiktor pencapaian kompetensi penilaian alokasi waktu dan sumber belelajar

2.1.1

• Guru di madrasah kami belum mengembangkan silabus yang diberikan Pemerintah.

• Masih ada beberapa guru di madrasah kami yang mengembangkan silabus dengan copy paste dari madrasah lain

• Sosialisasi tentang pengembangkan silabus belum maksimal

.

2.1.1

• Mengadakan workshop

pengembangan silabus mata pelajaran, agarguru dapat mengembangkan silabus sendiri

2.1.2

• Pengembangan silabus di madrasah kami dilakukan oleh guru secara berkelompok melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Madrasah

2.1.2

• Masih ada beberapa guru di madrasah kami yang belum melakukan pengembangan silabus

2.1.2

• Silabus dikaji dan dikembangkan secara teratur oleh guru secara mandiri yang berdampak pada peningkatan mutu peserta didik.

2.2 RPP dirancang untuk mencapai

pembelajaran efektif dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

2.2.1

• Guru di madrasah kami telah menyusun RPP sendiri berdasarkan prinsip-prinsip penyusunan RPP

• RPP di madrasah kami telah dijabarkan dari pemetaan standar isi dan silabus

• Setiap guru telah menyusun RPP secara lengkap dan sistematis

• RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih

2.2.1

• Masih ada beberapa guru di madrasah kami yang menyusun RPP yang sama untuk setiap tahunnya

2.2.1

• . Guru menyusun RPP untuk setiap kompetensi dasar berdasarkan prinsip-prinsip perencanaan pembelajaran dan direview secara berkala untuk memastikan dampaknya pada peningkatan hasil belajar peserta didik.

(14)

14 2.2.2

• Madrasah kami telah menyusun RPP dengan memperhatikan kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi,

kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan peserta didik

2.2.2

• Madrasah kami perlu membuat RPP yang telah direview oleh para ahli

2.2.2

• Mengadakan workshop

pengembangan RPP agar RPP yang dibuat guru memperhatikan perbedaan gender, kemampuan awal, Tahap intelektual, minat, bakat, motivasi belajar, potensi, kemampuan sosial, emosional, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai-nilai, dan lingkungan peserta didik serta direview oleh para ahli.

2.3 Sumber belajar dapat diperoleh dengan mudah dan digunakan secara tepat

2.3.1

• Madrasah kami menyediakan Buku teks pelajaran dan sumber belajar lain yang akan dipergunakan selama pelajaran berlangsung

• Madrasah menyediakan buku pelajaran yang dengan mudah dapat dipinjam dan dipakai di luar madrasah selama tahun pelajaran berlangsung

• Madrasah menyediakan Buku Sekolah Elektronik (BSE) yang dapat diakses oleh peserta didik

• Di madrasah kami selain buku teks pelajaran, guru menggunakan buku panduan guru, buku pengayaan, buku referensi dan sumber belajar lainnya

2.3.1

• Rasio buku pelajaran di madrasah kami belum mencukupi

.

2.3.1

• Madrasah kami dapat menggunakan sumber belajar yang dibeli sendiri dan berbagai materi yang tersedia di perpustakaan madrasah dengan mudah untuk dipinjam dan dipakai di luar madrasah dalam kurun waktu tidak lebih dari satu minggu dan dapat diperpanjang, serta dapat mengakses Buku Madrasah

Elektrnik (BSE) dan materi lain dari e-library madrasah

(15)

15

• Di madrasah kami guru membiasakan peserta didik menggunakan buku-buku dan sumber belajar lain yang ada di perpustakaan madrasah.

2.3.2

• Buku pelajaran yang ditetapkan oleh Menteri digunakan di madrasah kami melalui pertimbangan kepala Madrasah, wakil kurikulum dan guru mata pelajaran yang bersangkutan

• Selain buku teks pelajaran, guru di madrasah kami menggunakan buku panduan guru, buku pengayaan, buku referensi dan sumber belajar lainnya pada semua mata pelajaran

• Guru di madrasah kami membiasakan peserta didik menggunakan buku dan sumber belajar yang ada di perpustakaan

2.3.2

• Buku teks penunjang mata pelajaran dan media pelajaran belum terpenuhi

2.3.2

• Guru-guru menggunakan berbagai jenis sumber dan media

pembelajaran di madrasah serta memanfaatkan tempat belajar lain di luar madrasah dengan melibatkan siswa..

2.4 Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan metode yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, kreatif, menantang dan memotivasi peserta didik

2.4.1

• Di madrasah kami guru sudah melaksanakan pembelajaran yang merupakan implementasi dari RPP yang meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup.

• Guru di madrasah kami sudah melaksanakan kegiatan pendahuluan, dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari dan menjelaskan

2.4.1

• Beberapa guru di madrasah kami masih

ada yang belum

mengimplementasikan RPP yang disusun secara runtut dan sistematis dalam kegiatan belajar mengajar meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, kegiatan penutup

2.4.1

• Tim Pengembang Kurikulum melakukan pemeriksaan RPP agar para guru dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan menantang sesuai dengan RPP yang disusunnya serta dijadikan acuan bagi guru-guru di madrasah lainnya.

(16)

16 tujuan pembelajaran atau

kompetensi dasar yang akan dicapai;

• Guru di madrasah kami melaksanakan kegiatan inti yang merupakan proses pembelajaran untuk mencapai KD yang dilakukan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik.

• Guru di madrasah kami sudah melaksanakan kegiatan penutup dan merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedial, program pengayaan, memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

2.4.2

• Di madrasah kami dalam kegiatan inti telah menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang dapat meliputi proses eksplorasi,

2.4.2

• Di madrasah kami masih ada beberapa

guru yang belum

mengimplimentasikan RPP secara runut (kegiatan eksplorasi,elaborasi, dan konfirmasi)

2.4.2

Mengadakan workshop tentang implementasi RPP agar para guru tidak hanya memberikan kesempatan pada peserta didik untuk melakukan ekplorasi dan elaborasi, serta mendapatkan konfirmasi di setiap proses pembelajaran tetapi juga di luar proses

(17)

17 elaborasi dan konfirmasi

• Di madrasah kami guru telah melaksanakan kegiatan eksplorasi, yang melibatkan peserta didik dalam mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik atau tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

• Di madrasah kami guru telah melaksanakan kegiatan Elaborasi, dan memberi kesempatan peserta didik untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; dan memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok.

• Di madrasah kami guru telah memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

pembelajaran

(18)

18 2.5 Supervisi dan

Evaluasi Proses Pembelajaran dilaksanakan secara berkala dan berkelanjutan

2.5.1

• Madrasah kami telah melakukan supervisi proses pembelajaran pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran.

• Madrasah kami telah menyelenggarakan supervisi pembelajaran dengan cara pemberian contoh, diskusi, pelatihan, dan konsultasi

2.5.1

• Beberapa guru di madrasah kami masih ada yang belum memahami tentang metode mengajar yg harus dilaksanakan dalam tahap pelaksanaan

2.5.1

Dalam proses pembelajaran di madrasah, Kepala Madrasah perlu mensupervisi dan mengevaluasi mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran termasuk program tindak lanjut.

2.5.2

• Madrasah kami telah melaksanakan kegiatan supervisi dilakukan oleh teman sejawat , kepala madrasah dan pengawas melalui kegiatan Penilaian Kinerja Guru (PKG)

2.5.2

• Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran belum dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Madrasah, sesama guru, Pengawas dan juga peser

2.5.2

• Supervisi dan Evaluasi proses pembelajaran dilakukan secara berkala dan berkelanjutan oleh Kepala Madrasah, teman sejawat dan Pengawas serta melibatkan peserta didik.

(19)

19

3. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

3.1

Peserta didik dapat mencapai target akademis yang diharapkan

3.1.1

• Hasil belajar peserta didik di Madrasah kami telah mencapai target yang ditetapkan pada KKM untuk setiap mata pelajaran dari setiap kelas

• Nilai rata-rata di madrasah kami untuk setiap mata pelajaran untuk setiap kelas

menunjukkan adanya kenaikan

• Hasil lulusan ujian di madrasah kami berhasil 100 % untuk setiap tahunnya

• Peningkatan KKM mata pelajaran di madrasah kami sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh madrasah setiap tahunnya

3.1.1

• Peserta didik belum memperlihatkan kemajuan yang lebih baik melebihi standar kompetensi kelulusan, percaya diri, dan memiliki harapan yang tinggi dalam berprestasi

3.1.1

• Peserta didik memperlihatkan kemajuan yang lebih baik melebihi standar kompetensi kelulusan, percaya diri, dan memiliki harapan yang tinggi dalam berprestasi.

3.1.2

• Madrasah kami merlibatkan peserta didik dalam KBM yang berkaitan dengan analisa dan pemecahan masalah -masalah kompleks

• Madrasah kami telah mengadakan program pendalaman materi untuk kelas IX

• Madrasah kami telah melibatkan peserta didik dalam

memperolah pengalaman belajar dan pembiasaan untuk mencari informasi melalui berbagai sumber belajar

3.1.2

• Peserta didik kami belum mengembangkan keterampilan berpikir logis, kritis, dan analitis serta mengembangkan kreatifitas mereka.

3.1.2

• Membimbing peserta didik dalam mengembangkan keterampilan berpikir logis, kritis, dan analitis serta mengembangkan kreatifitas mereka.

3.1.3

• Peserta didik di madrasah kami telah memperoleh pengalaman belajar untuk menumbuhkan

3.1.3

• Peserta didik kami belum memiliki motivasi belajar dan rasa percaya diri yang tinggi, serta mampu

3.1.3

• Guru memberikan motivasi belajar kepada peserta didik agar memiliki rasa percaya diri yang tinggi, serta

(20)

20 dan mengembangkan sikap

percaya diri dan bertanggung jawab.

• Peserta didik di madrasah kami telah memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya

• Madrasah kami telah memperoleh pengalaman mengapresiasikan karya seni dan budaya.

• Madrasah kami telah memberikan motivasi yang lebih tinggi kepada peserta didik agar memiliki rasa percaya diri yang tinggi

• Peserta didik kami memenangkan juara MTQ Nasional

mengekspresikan diri dalam mengungkapkan pendapat mereka dengan jelas dan santun.

.

mampu mengekspresikan diri dalam mengungkapkan pendapat mereka dengan jelas dan santun.

3.2 Peserta didik dapat mengembangkan potensi penuh mereka sebagai anggota masyarakat

3.2.1

• Peserta didik di madrasah kami sudah menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara dan tanah air Indonesia, telah mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya dan saling menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya,telah menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan serta dapat

berkomunikasi secara jelas dan santun , semua siswa menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar aman dan memanfaatkan waktu luang

3.2.1

• Di madrasah kami belum semua siswa menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya

• Peserta didik belum berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan di madrasah dan di tengah masyarakat luas. Mereka memiliki kemampuan secara pribadi dan sosial dan melakukan berbagai jenis kegiatan untuk keberhasilan pribadi dalam ruang lingkup yang lebih luas.

3.2.1

• Mengadakan tes potensi peserta didik untuk kelas VII dan VIII

• Guru membimbing peserta didik agar dapat berpartisipasi secara aktif dalam kehidupan di madrasah dan di tengah masyarakat luas.

Mereka memiliki kemampuan secara pribadi dan sosial dan melakukan berbagai jenis kegiatan untuk keberhasilan pribadi dalam ruang lingkup yang lebih luas.

(21)

21

• Peserta didik kami sering mendapat kejuaraan PMR tingkat Nasional, Futsal tingkat DKI, Pencak Silat dan Pramuka

• Peserta didik kami melakukan program pembiasaan tadarus Al Qur’an , Shalat Dhuha, doa bersama, kultum dan shalat dzuhur berjamaah setiap harinya 3.2.2

• Peserta didik di madrasah kami sudah menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar,sehingga dapat menunjukkan kemampuan

memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari

• Peserta didik di madrasah kami sudah dapat menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sekitar dan menunjukkan kegemaran membaca , menulis dan berhitung

• Peserta didik kami mendapat juara 3 kuis pelita bahasa oleh badan bahasa se jabotabek dalam rangka bulan bahasa, juara 1, 2 dan 3 olympiade matematika Gama UI

3.2.2

• Dalam bersosialisasi dengan lingkungan peserta didik belum dibekali kemampuan berbahasa asing

• Potensi dan minat peserta didik kami belum berkembang secara penuh melalui partisipasi mereka dalam berbagai jenis kegiatan serta memiliki kesempatan untuk mengembangkan rasa estetika selain keterampilan

3.2.2

• Mendatangkan Native

Speaker untuk bahasa inggris dan bahasa arab

• Guru membimbing untuk meningkatkan potensi dan minat peserta didik kami agar berkembang secara penuh melalui partisipasi mereka dalam berbagai jenis kegiatan serta memiliki

kesempatan untuk

mengembangkan rasa estetika selain keterampilan.

3.2.3

• Peserta didik memahami dan menerapkan ajaran agama dan nilai-nilai budaya dalam kehidupan mereka sehari-hari secara

konsisten baik di madrasah maupun di tengah-tengah masyarakat

3.2.3 3.2.3

• Peserta didik memahami dan menerapkan ajaran agama dan nilai- nilai budaya dalam kehidupan mereka sehari-hari secara konsisten baik di madrasah maupun di tengah- tengah masyarakat

(22)

22

• Seluruh Peserta didik di madrasah kami telah menjalankan ajaran agama yang dianut seperti menunjukkan sifat jujur dan adil mengenal keragaman agama, budaya, suku, ras dan golongan sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya

• Madrasah kami sudah

menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman dan memanfaatkan waktu luang sesuai dengan tuntunan agamanya kecintaan dan kepedulian terhadap sesama manusia dan lingkungan sebagai makhluk ciptaan Tuhan

• Peserta didik di madrasah kami melakukan kegiatan pentas seni , isra mi’raj, maulid dan kegiatan keagamaan lainnya sebagi bagian dari program kesiswaan

• Madrasah kami telah melakukan pembinaan pengembangan nilai agama secara terus menerus

(23)

23

4. STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

4.1

Pemenuhan jumlah pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.1.1

• Perbandingan Jumlah pendidik dengan jumlah rombel memenuhi standard 3 : 1

Jumlah Pendidik di sekolah kami berJumlah 44 orang, dengan 26 Rombel

• Kami memiliki jumlah tenaga administrasi yang sesuai dengan kebutuhan

• Penugasan Guru mata pelajaran sesuai dengan keahliannya

• Di sekolah kami penugasan guru mata pelajaran sudah sesuai dengan keperluan

4.1.1

• Jumlah pendidik di madrasah kami belum memadai untuk memberikan layanan pembelajaran dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Di Madrasah kami kekurangan Guru Bimbingan dan Konseling dan Keterampilan

4.1.1

• Menambah jumlah pendidik di madrasah agar dapat memberikan layanan pembelajaran dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Menambah guru Bimbingan Konseling (BK) dan Keterampilan

4.1.2

• Madrasah kami memiliki Kepala Administrasi ,tenaga Administrasi , Guru, Petugas Perpust, Petugas Laboratorium IPA dan

Laboratorium IPA, Petugas Laboratorium Bahasa dan Laboratorium Bahasa, Petugas Layanan Khusus / Konselor / BK, Tenaga Pesuruh, Penjaga Sekolah Dan Tenaga Kebersihan yang kualifikasinya S2, S1, Aliyah

4.1.2

• Madrasah kami belum memiliki tenaga

kependidikan dengan jumlah yang sangat memadai untuk memberikan layanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

4.1.2

• Madrasah mengajukan kekurangan tenaga kependidikan dengan jumlah yang sangat

memadai untuk

memberikan layanan pendidikan dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

4.2 Kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan sudah memadai

4.2.1

• Kualifikasi akademik kepala madrasah kami telah berpendidikan S2

kependidikan pada perguruan tinggi yang terakreditasi

4.2.1

• Masih ada tenaga pendidik dan

kependidikan yang belum menguasai ICT dengan kualifikasi baik

• Madrasah kami belum memiliki pendidik

4.2.1

• Pelatihan ICT bagi guru dan karyawan

• Mengajukan penambahan pendidik dengan kualifikasi yang sangat memadai dari standar yang ditentukan untuk

(24)

24

• Kepala Madrasah kami berstatus sebagai guru MTs dan memiliki sertifikat pendidik sebagai guru MTs

• Kepala madrasah kami memiliki sertifikat Kepala MTs yang

diterbitkan oleh kanwil kementerian Agama Propinsi DKI Jakarta

• Kepala Admisistrasi kami memiliki kualifikasi akademik S1

• Guru pada Madrasah kami berpendidikan minimal D-IV/S1 program studi yang sesuai dengan mata pelajaran yang diajarkan/diampu dan diperoleh dari program studi yang terakreditasi

dengan kualifikasi yang sangat memadai dari standar yang ditentukan untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

4.2.2

• Kualifikasi tenaga kependidikan madrasah kami minimal lulusan D3/yang sederajat,program studi yang relevan

• Kepala tenaga administras madrasah kami memiliki sertifikat yang yang diterbitkan oleh kanwil kementerian Agama Propinsi DKI Jakarta

• Petugas layanan khusus madrasah kami yang terdiri dari penjaga Sekolah,Tukang Kebun, Tenaga Kebersihan, Pengemudi dan Pesuruh yang seluruhnya berpendidikan minimal SMP/MTs

• Tenaga perpustakaan madrasah kami terdiri dari kepala perpustakaan yang melaui jalur pendidik harus berpendidikan

4.2.2

• Madrasah kami belum memiliki tenaga kependidikan dengan kualifikasi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Pustakawan yang ada belum mengikuti pelatihan kompetensinya

4.2.2

• Mengajukan penambahan tenaga kependidikan dengan kualifikasi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Mengirimkan pustakawan untuk mengikuti pelatihan

(25)

25 minimal S1/D4, memiliki

sertifikat kompetensi pengelolaaan perpustakaan dari kanwil kementerian Agama Propinsi DKI Jakarta , memiliki masa kerja 3 tahun. Kepala perpustakaan yang diangkat melaui jalur tenaga kependidikan berpendidikan minimal D2 ilmu perpustakaan dan informasi dengan memiliki masa kerja minimal 4 tahun serta memiliki

tenaga perpustakaan

berpendidikan minimal SMA atau yang sederajat, bersertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan

• Tenaga konselor madrasah kami berkualifikasi pendidikan minimal S1 program studi bimbingan dan konseling dan program profesi konselor

Tenaga laboratorium madrasah kami terdiri atas kepala

loboratorium yang berpendidikan minimal S1,memiliki masa kerja minimal 3 tahun,dan

bersertifikat kepala laboratorium, teknisi laboratorium minimal berpendidikan D2, bersertifikat sebagai teknisi laboratorium, laboran madrasah minimal

(26)

26 berpendidikan D1, bersertifikat

sebagai laboran, dan sertifikat diterbitkan oleh kanwil kementerian Agama Propinsi DKI Jakarta

4.3 Kompetensi pendidik dan tenaga

kependidikan sudah memadai

4.3.1

• Kepala Madrasahnya pada madrasah kami sudah mengikuti diklat kompetensi kepala madrasah

• Guru di madrasah kami sudah mengikuti pelatihan kompetens paedagogik

4.3.1

• Madrasah kami belum memiliki pendidik dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Masih ada beberapa guru dan karyawan yang belum mengikuti pelatihan sesuai job diskriptionnya

4.3.1

• . Mengajukan penambahan pendidik yang memiliki kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Mengirim guru untuk mengikuti pelatihan bagi tenaga pendidik dan kependidikan

4.3.2

• Tanaga kependidikan di madrasah kami memiliki Kompetensi Kepala Perpustakaan kompetensi Manajerial, Kompetensi

Pengelolaan informasi, Kompetensi Kependidikan, Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial, Kompetensi Pengembangan Profesi.

• Kompetensi Kepala Laboratorium IPA di madrasah kami memiliki ,Kompetensi Kepribadian, Kompetensi Sosial, Kompetensi Profesional, Kompetensi Administratif dan Kompetensi Akademik

4.3.2

• Madrasah kami belum memiliki tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Tenaga perpustakaan di madrasah kami bukan berasal dari tenaga pusta

4.3.2

• Mengajukan penambahan tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Mengajukan tambahan tenaga pustakawan

(27)

27 4.3.3

Madrasah kami belum memiliki Kompetensi Tenaga Laboran 1. Kompetensi Kepribadian:

Menampilkan diri sebagai pribadi yang dewasa, mantap, dan berakhlak mulia dan menunjukkan komitmen terhadap tugas.

2. Kompetensi Sosial : Bekerjasama dalam pelaksanaan tugas dan

Berkomunikasi secara lisan dan tulisan.

3. Kompetensi Administratif :

Menginventariswasi bahan praktikum dan Mencatat kegiatan praktikum.

4. Kompetensi Profesional : Merawat ruang laboratorium madrasah, mengelola bahan dan peralatan laboratorium madrasah, melayani kegiatan praktikum dan Menjaga kesehatan kerja di laboratorium madrasah

4.3.3

• Madrasah kami memiliki tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Madrasah kami belum memiliki Kompetensi Konselor

Kompetensi Pedagogik.

Menguasai teori dan praksis pendidikan, mengaplikasikan perkembangan fisiologis dan psikologis serta perilaku konseli dan Menguasai esensi pelayanan bimbingan dan konseling dalam jalur, jenis, dan jenjang satuan pendidikan

Kompetensi Profesional.

a. Menguasai konsep dan praksis asesmen untuk memahami kondisi, kebutuhan, dan masalah konseli.

b. Menguasai kerangka teoritik dan praksis bimbingan dan konseling.

c. Merancang program bimbingan dan konseling.

d. Mengimplementasikan program bimbingan dan konseling yang komprehensif.

e. Menilai proses dan hasil kegiatan Bimbingan dan Konseling

f. Memiliki kesadaran dan komitmen terhadap etika professional.

4.3.3

• Mengajukan penambahan tenaga kependidikan dengan kompetensi yang sangat memadai untuk memberikan pengalaman belajar dengan kualitas tinggi bagi semua peserta didik, termasuk peserta didik yang mempunyai kebutuhan khusus.

• Mengajukan kebutuhan konselor atau guru BK dan mengirimkan pelatihan Bk bagi guru bk yang ada

(28)

28

5. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

5.1 Sarana Madrasah sudah memadai

5.1.1

1. Deskripsi tentang lahan madrasah kami adalah sebagai berikut : - Madrasah kami memiliki 28

rombongan belajar, terdiri dari 2 kampus, kampus A bangunan 2 dan 3 lantai dan 549 peserta didik kampus B 4 lantai dengan 409 peserta didik

- Madrasah kami memiliki tanah seluas 4,975 m² kampus A, kampus B 6.000 m2 dan lahan kosong seluas 2.960 m2 2. Lahan memiliki status hak atas

tanah / bersertifikat A. Bangunan Gedung

1. Deskripsi rasio minimum luas lantai bangunan terhadap peserta didik

- Luas bangunan madrasah kami - Rasionya terhadap peserta didik 1

: 2,97 m² berarti melebihi standar minimum yaitu 3,8 m² 2. Luas minimum lantai bangunan

• Madrasah kami bangunan gedungnya sudah dilengkapi dengan ventilasi udara dan pencahayaan yang memadai

• Madrasah kami bangunan gedungnya dilengkapi dengan jaringan listrik dengan daya 2.200 watt (melebihi daya minimum sebesar 900 watt) B. Kelengkapan Prasarana dan Sarana.

1. Identifikasi ruang kelas madrasah kami adalah :

a. Banyak ruang kelasnya

5.1.1

5.1.1

• Mengembangkan bangunan Madrasah sesuai dengan kebutuhan mendatang

(29)

29 seimbang dengan rombongan

belajarnya yaitu 28 ruang kelas.

b. Rasio minimum luas ruang kelas 2 m²/ peserta didik.

c. Luas ruang kelas madrasah kami 56 m2 dengan panjang 8 m² Lebar minimum 7 m2. d. Ruang kelas madrasah kami

memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan untuk pandangan ke luar ruangan.

e. Ruang kelas madrasah kami dilengkapi sarana : Kursi peserta didik 1 buah/peserta didik, meja peserta didik 1 buah / peserta didik, kursi guru 1 buah/guru, meja guru 1 buah/guru, lemari 1

buah/ruang, papan pajang 1 buah/ruang, tempat sampah 1 buah/ruang, jam dinding 1 buah/ruang, soket listrik 1 buah/ruang.

f. Ruang komputer dan musholah sesuai dengan jumlah siswa

5.1.2

Madrasah kami sudah mempunyai Ruang UKS adalah :

a. Luas ruang UKS 56 m2 a. Ruang UKS dilengkapi sarara :

tempat tidur 1 buah/ruang, lemari, 1 buah/ruang, meja 1

5.1.2 -

5.1.2

Mengembangkan bangunan Madrasah sesuai dengan kebutuhan mendatang

-

(30)

30 buah/ruang, kursi 2

buah/ruang, catatan kesehatan peserta didik 1 set /ruang, perlengkapan P3K 1 set/ruang, tandu 1 buah/ruang, selimut 1buah/ruang, tensimeter 1 buah/ruang, termometer badan 1 buah/ruang, timbangan badan 1 buah/ruang, pengukur tinggi badan 1 buah/ruang, tempat sampah 1 buah/ruang, tempat cuci tangan 1

buah/ruang, jam dinding 1 buah/ruang.

2. Madrasah kami Jamban sudah sesuai ketentuan :

a. Jumlah jamban 1 unit untuk setiap 60 peserta didik pria, 1 unit jamban untuk setiap 50 peserta didik wanita, dan 2 unit jamban untuk guru.

Banyak jamban 18 jamban.

b. Luas /1 unit jamban di madrasah kami 2 m2. c. Tersedia air bersih di setiap

unit jamban.

d. Jamban dilengkapi sarana : Kloset jongkok 1 buah/ruang, tempat air 1 buah/ruang, gayung 1 buah/ruang, gantungan pakaian 1

buah/ruang, tempat sampah 1 buah/ruang dan sabun.

3. Madrasah kami memiliki gudang a. Luas gudang 12 m2.

b. Gudang dilengkapi sarana : rak 3 buah/ruang.

(31)

31 4. madrasah kami Ruang Sirkulasi

sudah memenuhi :

a. Ruang sirkulasi horisontal berupa koridor, luas 30 % x luas total seluruh ruang pada bangunan, lebar 1,8 m, dan tinggi 2,5 m.

5. Ruang komputer dan musholah sesuai dengan jumlah siswa 5.1.3

Madrasah kami telah memilih alat dan sumber belajar :

1. Di ruang kelas :Papan tulis 1 buah/ruang.

2. Di ruang perpustakaan :Buku teks pelajaran 1 eksemplar/mata

pelajaran/peserta didik, buku panduan pendidik 1 eksemplar/mata pelajaran, buku pengayaan 840 judul/madrasah, buku referensi 10 judul/madrasah, sumber belajar lain 10 judul/

madrasah.(majalah,surat kabar, globe, peta, gambar pahlawan Nasional,CD pembelajaran, dan alat peraga matematika)

3. Di ruang laboratorium IPA

:Mikroskop 28 buah,model kerangka manusia 1 buah, model tubuh manusia 3 buah, globe 5 buah, model tata surya, kaca pembesar 6 buah, cermin darat 6 buah, cermin cekung 6 buah, cermin cembung 6 buah, lensa datar 6 buah, lesa cekung 6buah, lensa cembung 6 buah, magenit batang 6 buah, poster IPA 1 set (terdiri dari : Poster metamor fosis, poster hewan langka, poster hewan dilindungi,

5.1.3

• Madrasah kami belum memiliki alat dan sumber belajar yang melebihi dari ketetapan dalam SNP yang digunakan untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran.

• Madrasah kami belum memiliki ruang keterampilan

5.1.3

• Madrasah melengkapi alat dan sumber belajar yang melebihi dari ketetapan dalam SNP yang digunakan untuk meningkatkan mutu

• Membuat ruang keterampilan

(32)

32 foster tamanam khas Indonesia, poster

contoh ekosistem, poster sistem- sistem pernapasan hewan).

4. Di tempat bermain / berolahraga :Tiang bendera 1 buah, bendera 2 buah, peralatan bola voli 3 set (minimum 6 bola), peralatan sepak bola 2 set (10 bola), peralatan senam 1 set (minimum : matran, peti loncat, tali loncat, simpai, bola plastik, tongkat), peralatan atletik 1 set (minimum : lembing, cakram, peluru, tongkat estafet, bak loncat), peralatan seni budaya 1 set, peralatan

ketrampilan 1 set.

5.2 Madrasah dalam kondisi terpelihara dan baik

5.2.1

• Madrasah kami memiliki progran perbaikan / pemeliharaan sarana dan

5.2.1

• Pemeliharaan bangunan di madrasah kami belum dilaksanakan secara rutin melebihi waktu yang ditetapkan dalam SNP dan catatan pemeliharaan terekam dengan baik.

• Catatan pemeliharaan gedung belum terekam dengan baik

5.2.1

• Madrasah secara rutin meaksanakan

pemeliharaan

pembangunan melebihi waktu yang ditetapkan dalam SNP dan catatan pemeliharaan terekam dengan baik.

5.2.2

1. Kemudahan Akses :

• Madrasah kami mudah dijangkau.

• Ruang perpustakaan terletak di bagian madrasah yang mudah dicapai/dijangkau oleh peserta didik.

• Ruang pimpinan mudah

dicapai/dijangkau oleh guru dan tamu madrasah.

• Ruang guru mudah dicapai dari halaman madrasah ataupun dari luar lingkungan madrasah, serta

5.2.2

• Setiap orang yang datang ke madrasah kami, selain warga madrasah termasuk yang berkebutuhan khusus, belum dapat merasakan keamanan dan kenyamanan dalam setiap bangunan yang ada.

• Tenaga pemelihara Madrasah ( OB,pesuruh) belum dapat bekerja denag maksinal

5.2.2

• Madrasah memberikan keamanan dan kenyamanan dalam setiap bangunan yang ada bagi setiap orang yang datang ke madrasah selain warga madrasah termasuk yang berkebutuhan khusus.

• Mengadakan pelatihan bagi OB dan pesuruh

(33)

33 dekat dengan ruang pimpinan.

2. Keamanan :

• Lahan terhindar dari potensi bahaya yang mengancam kesehatan dan keselamatan jiwa.

• Bangunan gedung dilengkapi sistem proteksi pasif dan /atau proteksi aktif untuk mencegah dan menanggulangi bahaya kebakaran dan petir.

• Madrasah terproteksi dari gangguan keamanan dari luar (memiliki pagar yang kokoh dan berpintu)

3. Kenyamanan :

• Lahan terhindar dari pencemaran air, pencemaran udara, dan kebisingan.

• Bangunan gedung memiliki sanitasi di dalam dan di luar untuk memenuhi kebutuhan air bersih, pembuangan air kotor dan/atau limbah, kotoran dan sampah, serta penyaluran air hujan.

• Bangunan gedung mampu meredam getaran dan kebisingan yang mengganggu proses pembelajaran.

• Setiap ruangan memiliki temperatur dan kelembaban udara yang tidak melebihi kondisi di luar ruangan.

(34)

34

• Madrasah kami dalam keadaan:

bersih, tertib, rindang, indah, dan sehat.

4. Madrasah kami pernah memenangkan lomba sekolah sehat tingkat nasional sebagai juara

6. STANDAR PENGELOLAAN

6.1 Kinerja pengelolaan Madrasah berdasarkan kerja tim dan kemitraan yang kuat dengan visi dan misi yang jelas dan diketahui oleh semua pihak

6.1.1

Visi Madrasah

• Madrasah kami telah merumuskan dan

menetapkan visi serta

mengembangkannya.

• Di dalam merumuskan visi berdasarkan masukan dari warga madrasah dan pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya serta pendidikan nasional.

• Visi madrasahkami dirumuskan berdasarkan rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala madrasahdengan memperhatidkan masukan komite madrasah.

• Visi madrasahkami disosialisasikan kepada warga madrasahdan segenap pihak yang berkepentingan.

• Visi madrasah kami ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.

6.1.1 6.1.1

• Madrasah memiliki visi dan misi yang dirumuskan buttom-up dan tersosialisikan kepada seluruh pemangku kepentingan serta direview secara berkala sesuai dengan situasi, kondisi dan kebutuhan madrasah.

(35)

35 Misi Madrasah

• Madrasah kami merumuskan dan menetapkan misi serta mengembangkannya.

• Misi madrasah kami dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang berkepentingan, dan diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala madrasah.

• Misi madrasah kami disosialisasikan kepada warga madrasahdan segenap pihak yang berkepentingan.

• Misi madrasah kami ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.

6.1.2

• Madrasah kami telah menyusun Rencana Kerja Jangka Menengah dan Tahunan Madrasah:

1) disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari komite madrasahdan disahkan berlakunya oleh Kementerian Agama Jakarta Timur;

2) dituangkan dalam dokumen yang mudah dibaca oleh pihak-pihak yang terkait. '

• Rencana kerja empat tahun dan tahunan disesuaikan dengan

persetujuan rapat dewan pendidik dan pertimbangan komite madrasah.

6.1.2 .

6.1.2

• . Madrasah mendorong kemandirian dan kemitraan dengan semua pemangku kepentingan untuk meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan madrasah secara mandiri, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel serta mampu memunculkan potensi warga madrasah untuk turut serta mengembangkan pengelolaan madrasah.

(36)

36

• Rencana kerja tahunan dijadikan dasar pengelolaan madrasahyang ditunjukkan dengan kemandirian, kemitraan, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas.

• Pengelolaan madrasah sudah dilakukan oleh tim yang representatif dan integratif/kolaboratif

6.2 Rencana kerja memiliki tujuan yang jelas dan perbaikan berkelanjutan

6.2.1

Rumusan Tujuan Madrasah

• Madrasah kami telah merumuskan dan menetapkan tujuan serta mengembangkannya.

• Tujuan Madrasah kami :

1). Menggambarkan tingkat kualitas yang akan dicapai.

2). Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan kebutuhan masyarakat.

3). Mengacu pada SKL yang sudah ditetapkan madrasah dan pemerintah.

4). Mengakomodasi masukan dari

barbagai pihak yang

berkepentingan dan diputuskan oleh rapat dewan pendidik yang dipimpin oleh kepala madrasah.

5). Disosialisasikan kepada warga madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan.

6.2.1 6.2.1

• Madrasah memiliki rencana kerja yang dirumuskan dari tujuan berdasarkan visi dan misi madrasah dalam bentuk renstra maupun RKS yang berbasis hasil analisis EDS/M dan di update secara berkala.

6.2.2

• Madrasah kami telah mensosialisasikan dokumen rencana kerja kepada semua

6.2.2

• Madrasah kami belum mensosialisa-sikan dokumen rencana kerja kepada semua

6.2.2

• Madrasah mensosialisa-sikan dokumen rencana kerja kepada semua stakeholder madrasah dalam

(37)

37 stakeholder madrasah dalam

rapat dinas.

stakeholder madrasah dalam berbagai kesempatan dan on-line di situs madrasah.

berbagai kesempatan dan on-line di situs madrasah.

6.3 Rencana Pengembangan Madrasah/Rencana Kerja Madrasah berdampak terhadap peningkatan hasil belajar

6.3.1

• Madrasah kami melakukan evaluasi diri terhadap kinerja madrasah.

• Madrasah kami melaksanakan evaluasi proses pembelajaran secara periodik, sekurang-kurangnya dua kali dalam setahun, pada akhir semester akademik.

• Madrasah kami melaksanakn evaluasi program kerja tahunan secara periodik sekurang-kurangnya satu kali dalam setahun, pada akhir tahun anggaran madrasah.

• Evaluasi diri madrasah kami dilakukan secara periodik berdasarkan pada data dan informasi yang sahih.

• Pembuatan Rencana Kerja Tahunan dilakukan secara kolaboratif antara pembuatan rencana kegiatan dan rencana anggaran

6.3.1

• Rencana kerja tahunan madrasah disusun berdasarkan rencana kerja menengah mengacu pada Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Standar Penilaian dalam bentuk dokumen yang mudah diakses dan telah mendapatkan persetujuan dari komite madrasah dan belum tersosialisasi secara luas kepada seluruh pemangku kepentingan.

6.3.1

• Menyusun Rencana kerja tahunan madrasah berdasarkan rencana kerja menengah mengacu pada Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses dan Standar Penilaian dalam bentuk dokumen yang mudah diakses dan telah mendapatkan persetujuan dari komite madrasah dan mensosialisasikannya secara luas kepada seluruh pemangku kepentingan

6.3.2

Madrasah kami telah melakukan evaluasi diri untuk membuat :

• Rencana kerja tahunan dinyatakan dalam rencana kegiatan dan anggaran madrasah (RKAM).

• Rencana kerja tahunan dilaksanakan berdasarkan rencana kerja jangka menengah.

• Rencana kerja tahunan memuat ketentuan yang jelas mengenai : 1). Kesiswaan.

6.3.2 6.3.2

• . Madrasah melakukan

evaluasi diri dan

mengkomunikasikan rencana pengembangan berdasarkan hasil evaluasi diri dengan dinas pendidikan dan para pemangku kepentingan

(38)

38 2). Kurikulum dan kegiatan

pembelajaran.

3). Pendidik dan tenaga kependidikan serta pengembangannya.

4). Sarana dan prasarana.

5). Keuangan dan pembiayaan.

6). Budaya dan lingkungan madrasah.

7). Peran serta masyarakat dan kemitraan.

8). Rencana-rencana kerja lain yang mengarah pada peningkatan mutu.

6.3.3

Madrasah kami telah

• Menentukan indikator ketercapaian hasil belajar

• Menetapkan KKM setiap mata pelajaran

• Ketercapaian KKM setiap mata pelajaran

• Peningkatan rata-rata hasil belajar

• Madrasah kami sudah melakukan evaluasi

diri secara

rutin/berkala saat Rapat Kerja Tahunan

• Pembuatan KKM belum sepenuhnya sesuai prosedur

6.3.3 6.3.3

• . Madrasah menetapkan prioritas perbaikan/ pengembangan madrasah yang didasarkan pada hasil evaluasi diri serta disesuaikan dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.

6.4 Pengumpulan dan penggunaan data yang handal dan valid

6.4.1

• Madrasah mengelola sistem informasi manajemen yang memadai untuk mendukung administrasi pendidikan yang

6.4.1

• . Madrasah kami belum memiliki sistem pengelolaan data berbasis ICT dengan cara yang efektif, efisien, dan akuntabel serta tersosialisasikan

6.4.1

• . Madrasah kami mempersiapkan sistem pengelolaan data berbasis ICT dengan cara yang efektif, efisien, dan akuntabel serta tersosialisasikan

(39)

39 efektif, efisien, dan akuntabel.

• Komunikasi antar warga

madrasahdi lingkungan madrasah telah dilaksanakan secara efisiean, dan efektif.

• Mengirim pendidik dan tnaga pendidikan untuk mengikuti pelatihan berbasis internet

kepada seluruh pemangku kepentingan dan terkoneksi secara online pada website madrasah.

kepada seluruh pemangku kepentingan dan terkoneksi secara online pada website madrasah

6.4.2

• Madrasahkami menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif, dan mudah diakses.

• Menugaskan seorang guru atau tenaga kependidikan untuk melayani permintaan informasi, pemberian informasi, pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan pengelolaan madrasah / madrasah baik secara lisan maupun tertulis, dan semuanya direkam dan didokumentasikan.

• Madrasah kami telah memiliki jaringan internet

• Madrasahkami menyediakan fasilitas informasi yang efisien, efektif, dan mudah diakses.

• Menugaskan seorang guru atau tenaga kependidikan untuk melayani permintaan informasi, pemberian informasi, pengaduan dari masyarakat berkaitan dengan pengelolaan madrasah / madrasah baik secara lisan maupun tertulis, dan semuanya direkam dan didokumentasikan.

6.4.2

• Madrasah kami belum menyediakan akses informasi dengan data yang terbaru bagi warga madrasah dan pihak yang berkepentingan serta mudah diakses secara online melalui website madrasah

6.4.2

• Madrasah menyediakan akses informasi dengan data yang terbaru bagi warga madrasah dan pihak yang berkepentingan serta mudah diakses secara online melalui website madrasah

(40)

40

• Madrasah kami telah memiliki jaringan internet

6.5 Pemberian dukungan dan kesempatan pengembangan profesi bagi para pendidik dan tenaga kependidikan

6.5.1

Madrasahkami menyusun progaram pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan dengan memperhatikan standar PTK.

Program pendayagunaan PTK termasuk :1). Pembagian tugas, 2). Cara mengatasi bila kekurangan tenaga, 3).

Menentukan sistem

penghargaan, 4). Pengembangan profesi. Menerapkan secara profesional, adil, dan terbuka.Madrasah mendukung upaya :

1). Promosi PTK 2). Pengembangan PTK.

3). Penempatan PTK disesuaikan dengan kebutuhan.

4). Mutasi tenaga kependidikan dari satu posisi ke posisi lain

didasarkan pada analisis jabatan.

*Madrasah kami mendayagunakan : 1). Kepala madrasah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pimpinan pengelolaan madrasah (ada 18 tugas).

2). Guru melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sebagai agen pembelajaran yang memotivasi, memfasilitasi, mendidik,

membimbing, dan melatih peserta didik.

6.5.1 6.5.1

• Madrasah memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga

kependidikan serta senantiasa melaksanakan pengembangan profesinya secara berkelanjutan untuk

(41)

41 3). Konselor melaksanakan tugas dan

tanggung jawabnya dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada peserta didik.

4). Pelatih / instruktur melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya memberikan pelatihan teknis kepada peserta didik pada kegiatan pelatihan.

5). Tenaga perpustakaan

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya melaksanakan

pengelolaan sumber belajar diperpustakaan.

6). Tenaga laboratorium

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya membantu dan

mengelola kegiatan praktikum di laboratorium.

7). Teknisi sumber belajar

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya mempersiapkan, merawat, memperbaiki sarana dan prasarana pembelajaran.

8). Tenaga administrasi melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dalam memberikan layanan kebersihan lingkungan.

9). Mengadakan pelatihan pengembangan profesi secara berkelanjutan untuk meningkatkan efektifitas kinerja

(42)

42 6.5.2

- Madrasah kami menyusun program pengawasan secara obyektif,

bertanggung jawab, dan berkelanjutan.

- Penyusunan program pengawasan di madrasah didasarka pada SNP.

- Program pengawasan disosialisasikan keseluruh pendidik dan tenaga kependidikan.

- Pengawasan pengelolaan madrasah meliputi pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan, dan tindak lanjut hasil pengawasan.

- Pemantauan pengelolaan madrasah dilakukan oleh komite madrasah.

- Supervisi pengelolaan akademik dilakukan secara teratur dan

berkelanjutan oleh kepala madrasah dan pengawas madrasah .

- Guru melaporkan hasil evaluasi dan penilaian sekurang-kurangya setiap akhir semester yang ditujukan kepada kepala madrasah dan orang tua / wali peserta didik.

- Tenaga kependidikan melaporkan pelaksanaan dari tugas masing-

masingsekurang-kurangnya setiap akhir semester kepada kepala madrasah Kepala madrasah secara terus menerus melakukan pengawasan pelaksanaan tugas tenaga kependidikan.

- Kepala madrasah melaporkan hasil evaluasi kepada komite madrasah, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan sekurang-kurangnya setiap akhir semester.

- Pengawas madrasah melaporkan hasil pengawasan di madrasah kepada bupati / walikota melalui dinas pendidikan

6.5.2 6.5.2

Madrasah senantiasa melakukan supervisi dan evaluasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan baik kinerja pelaksanaan tugas maupun kesesuaian dengan standar nasional serta menyusun program perbaikan dan peningkatan yang berkelanjutan

(43)

43 kabupaten / kota, dan madrasah yang

bersangkutan, telah dikonfirmasika pada madrasah yang terkait.

- Pengawas madrasah melaporkan hasil pengawasan di madrasah kepada kantor Departemen Agama kabupaten / kota, dan madrasah yang bersangkutan, setelah dikonfirmasikan pada madrasah yang terkait.

- Madrasah / madrasah

mendokumentasikan dan menggunakan hasil pemantauan, supervisi, evaluasi, dan pelaporan serta catatan tindak lanjut untuk memperbaiki kinerja madrasah, dalam pengelolaan pembelajaran dan pengelolaan secara keseluruhan.

- Evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan direncanakan secara komprehensip pada setiap akhir semester dengan mengacu kepada standar PTK.

- Evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan meliputi kesesuaian penugasan dengan kehlian, keseimbangan beban kerja, dan kinerja PTK dalam pelaksanaan tugas

- Evaluasi kinerja pendidik dan harus memperhatikan pencapaian prestasi dan perubahan-perubahan peserta didik.

6.6 Masyarakat mengambil bagian dalam kehidupan Madrasah

6.6.1

Madrasah kami belum memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan serta senantiasa

melaksanakan pengembangan profesinya secara berkelanjutan untuk meningkatkan efektifitas kinerja.

6.6.1

• Madrasah kami didukung oleh masyarakat dalam pengelolaan non akademik

• Keterlibatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan dibatasi pada kegiatan tertentu yang ditetapkan.

• Madrasah kami menjalin kemitraan dengan

6.61

• Madrasah kami memperhatikan hasil kerja setiap pendidik dan tenaga kependidikan serta senantiasa melaksanakan pengembangan profesinya secara berkelanjutan untuk

(44)

44

lembaga lain yang relevan, berkaitan dengan input, proses, output, dan pemanfaatan lulusan.

* Tingkat keterwakilan masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan kegiatan akademis dan non akademis sudah mencukupi melaui komite sekolah

6.6.2

Madrasah kami melibatkan warga madrasah dalam pengelolaan akademik.

• Madrasah kami melibatkan warga madrasah dalam pengelolaan non akademik.

• Memberikan kesempatan secara optimal pada masyarakat untuk berkreasi dalam pengelolaan kegiatan non akademis

6.6.2 6.6.2

• Madrasah melibatkan masyarakat dalam pengelolaan non akademis dan memberikan kesempatan untuk berkreasi.

7. STANDAR PEMBIAYAAN

7.1 Madrasah merencanakan keuangan sesuai standar

7.1.1

1. Madrasah kami telah menyusun RKAL/RAKM (PP No 19 /2005 Pasal 53)

2. RKALK/RKAKM kami rumuskan dengan perhitungan kebutuhan setahun dan dengan

mempertimbangan perkembangan selanjutnya

3. Madrasah kami telah merumusan RKAKL/RKAKM berisi tiga hal , yaitu ;

a. Semua Pendapatan dari sumber APBN/APBD dan jumlah nominalnya

b. Semua ragam Realisasi Anggaran dan jumlah nominalnya

c. Semua kegiatan/program kerja

7.1.1

1. . Keterlambatan pencairan BOP sehingga jadi kendala dalam merealisakan program

7.1.1

• Mengusulkan agar pencairan BOP tepat waktu sehingga

pelaksanaan anggaran dapat tepat waktu dan tepat guna

Referensi

Dokumen terkait

Banyaknya pengulangan tindak pidana disebabkan oleh faktor ekonomi yang sangat mendesak, selain itu penjatuhan sanksi pidana yang ringan oleh hakim kepada

Rusia merupakan negara adidaya energi yang menggunakan sumber daya sebagai dasar pembangunan ekonomi dan sebagai instrumen untuk melaksanakan kebijakan dalam dan

Nilai R² yang didapatkan pada masing-masing konsentrasi (Gambar 2) yaitu pada kon- sentrasi 0,063 ml/L = 92,3%; konsentra- si 0,158 ml/L = 86,2%; konsentrasi 0,396 ml/L = 95,2%;

Meskipun standar akuntansi yang digunakan berbeda, namun informasi yang disajikan oleh Arsenal dan Juventus dalam laporan keuangannya telah mencerminkan aktivitas

Pemerintah RI telah mengatur penggunaan zat pewarna dalam makanan, namun demikian masih banyak produsen makanan, terutama pengusaha kecil, yang menggunakan zat-zat

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui jumlah spesies dan jenis lamun; menghitung kerapatan dan persentase penutupan padang lamun; dan menghitung biomassa dan potensi

Walaupun determinasi kelamin individu pada awalnya ditentukan oleh genom individu tersebut, tetapi pengalihan dari kelamin genotipe ke kelamin fenotipe dilakukan melalui

Untuk mereduksi waste unnecessary motion tersebut, rekomendasi perbaikan yang mungkin dapat diterapkan oleh perusahaan adalah memberikan tambahan fasilitas kerja