• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR TEKNOLOGIS MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR GERAKAN SENAM JANTUNG SEHAT SERI III PADA SISWA PUTRI KELAS XII SMA BUKIT CAHAYA HUTA MANIK TAHUN AJARAN 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR TEKNOLOGIS MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR GERAKAN SENAM JANTUNG SEHAT SERI III PADA SISWA PUTRI KELAS XII SMA BUKIT CAHAYA HUTA MANIK TAHUN AJARAN 2012/2013."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN PENGARUH GAYA MENGAJAR TEKNOLOGIS MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL DENGAN MEDIA VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR

GERAKAN SENAM JANTUNG SEHAT SERI III PADA SISWA PUTERI KELAS XII SMA BUKIT CAHAYA HUTA MANIK

TAHUN AJARAN 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Guna Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

HERVINA NOVANDA SIHOMBING NIM. 608122082

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-nya, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan walaupun dalam wujud yang sangat sederhana. Skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari, bahwa keberadaan skripsi ini “bagai setetes air laut” yang tak punya arti apa-apa, namun dalam penyelesaiannya sangat banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Tidak ada manusia yang tidak punya kesalahan bukanlah manusia”. Oleh karena itu, Penulis menyampaikan mohon maaf yang setinggi-tingginya dan terima kasih yang tak terhingga kepada Yth :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, sebagai Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay M.Kes, sebagai Dekan FIK UNIMED. 3. Bapak Drs. Suharjo M.Pd, sebagai Pembantu Dekan I FIK UNIMED. 4. Bapak Drs. Mesnan M.Kes, sebagai Pembantu Dekan II FIK UNIMED. 5. Bapak Dr. Budi Valianto M.Pd, sebagai Pembantu Dekan III FIK UNIMED.

6. Bapak Drs. Zulfan Heri M.Pd, sebagai Ketua Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga FIK UNIMED dan pembimbing skripsi.

7. Bapak Drs. Nono Hardinoto M.Pd, sebagai Sekretaris Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olaharaga FIK UNIMED.

8. Terimakasi saya ucapkan kepada bapak Bintara Turnip SH, S.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik yang selalu memberikan motivasi dan dukungan dan memberikan ijin kepada peneliti untuk meneliti di sekolah tersebut serta guru Penjas SMA Bukit Cahaya Huta Manik Ibu S.Ujung S.Pd dan Pelatih serta juri Senam Jantung Sehat Seri III Mbak Wiwik Puja K, dan Ayah Abdul Karem Sebagai juri penilai yang begitu banyak membantu dan memberikan bimbingan kepada peneliti dalam pembuatan skripsi ini.

(5)

spiritual kepada peneliti, sehingga pembuatan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

10.Teristimewa buat seseorang yang selalu memberikan semangat dan motivasi kepadaku Darkamto S.Pd, dan kakaku lely kiki situmeang yang selalu ada disaat aku susah dan senang selama menyelesaikan skripsi ini.

11.Semua rekan-rekan, terutama Leli Kiki Situmeang, Juli Astria, dan Simon Freddy Marpaung, Rani, yang berjuang bersama dari semester pertama hingga akhir. teman – teman lainnya yang tidak mungkin dapat dirangkum dalam pengantar ini yaitu kelas Pko-reg 08 yang menemani hari – hari di perkuliahan, penulis ucapkan terimakasih.

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang turut serta memberikan bantuan dan sumbangan pemikiran selama penulis mengikuti perkuliahan. Semoga Skripsi ini dapat memperkaya ilmu pengetahuan bagi pembaca dapat digunakan oleh semua pihak. Terimakasih

Medan, Maret 2013 Penulis,

(6)

ABSTRAK

HERVINA NOVANDA SIHOMBING. NIM. 608122082. Perbedaan Pengaruh Gaya Mengajar Teknologis Melalui Media Audiovisual Dengan Media Visual Terhadap Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III Pada Siswa Putri Kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013

(Pembimbing : ZULFAN HERI ) Skripsi : FIK UNIMED 2013

Media Audiovisual dan media visual merupakan salah satu wujud dari perkembangan teknologi yang dapat menjadi suatu media untuk meyampaikan informasi kepada orang banyak terutama dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar hasil dari kemampuan siswa puteri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 dalam melakukan gerakan Senam Jantung Sehat Seri III yang baik dan benar.

Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan jumlah sampel 30 orang, yang diperoleh dengan teknik total sampling. Selanjutnya di bagi menjadi dua kelompok melalui teknik maching by pairing yaitu kelompok media Audiovisual dan kelompok media Visual.

Penelitian ini dilakukan di lapangan sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik JL. Tiga Baru Kecamatan Sumbul Pegagan Kabupaten Dairi pada bulan Januari – Februari 2013 dan dilaksanakan selama 6 minggu dengan frekuensi 3x seminggu. Dengan jumlah sampel 30 orang dari seluruh populasi yang berjumlah 30 orang atau seluruh siswi putri kelsa XII di sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik. Selanjutnya diberikan kedua bentuk gaya mengajar

teknologis melalui media Audiovisual dan media visual. Untuk memperoleh hasil belajar

gerakan senam jantung sehat seri III, maka dilakukan tes gerakan senam jantung sehat seri III. Untuk melihat hasil kelincahan masing-masing variabel bebas maupun terikat, maka digunakan perhitungan statistik uji normalitas, uji homogenitas, dan uji-t.

Dalam pengujian hipotesis pertama Dalam pengujian hipotesis dinyatakan bahwa jika thitung > ttabel maka H0 ditolak dan Ha diterima. Ternyata dari hasil perhitungan diperoleh

(7)

Audiovisual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri

kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

Dalam pengujian hipotesis kedua dinyatakan bahwa jika thitung > ttabel maka H0 ditolak dan Ha diterima. Ternyata dari hasil perhitungan diperoleh thitung > ttabel atau 6,80 > 1,76, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari gaya mengajar teknologis melalui media Visual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

Dalam pengujian hipotesis dinyatakan bahwa thitung < ttabel atau – 0,04 < 1,70, sehingga H0 diterima dan Ha ditolak. Dapat disimpulkan bahwa kelompok gaya mengajar

teknologis melalui media Audiovisual lebih besar pengaruhnya di bandingkan dengan media

visual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII

(8)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PEDAHNULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi masalah ... 7

C. Pembatasan Masalah ... 8

D. Rumusan Masalah ... 8

E. Tujuan Penelitian ... 9

F. Manfaat Penelitian ... 9

BAB II LANDASAN TEORITIS ... 11

A. Kajian Teoritis ... 11

1. Hakekat Senam Jantung Sehat Seri III ... 11

2. Hakekat Gaya Mengajar ... 18

3. Hakekat Hasil Belajar ... 23

4. Hakekat Belajar Gerak ... 27

5. Hakekat Media Pembelajaran ... 31

6. Hakekat Media Audiovisual ... 34

7. Hakekat Media Visual ... 40

B.Kerangka Berfikir ... 42

(9)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 46

A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 46

B. Populasi Dan Sampel ... 46

C. Metode Penelitian ... 47

D. Instrumen Penelitian ... 47

E. Teknik Analisis Data ... 50

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 52

A. Deskripsi Data Penelitian ... 52

B. Pengujian Persyaratan Analisis ... 53

C. Pengujian Hipotesis ... 56

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 57

BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN ... 60

A. Kesimpulan ... 60

B. Saran ... 60

DAFTAR PUSTAKA ... 62

(10)
[image:10.595.92.536.105.576.2]

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Jumlah Gerakan Senam Jantung Sehat I sampai dengan V ... 16

2. Media Kelompok Media Audiovisual ... 39

3. Desain penelitian pre-test dan post-tes Two Group Design ... 47

4. Hasil pre-test dan post-test kelompok belajar melalui media Audiovisual terhadap hasil belajar gerakan senam jantung sehat seri III ... 52

5. Pengujian Persyaratan Analisis Uji Normalitas ... 53

6. Pengujian Persyaratan Analisis Uji Homogenitas ... 55

7. Data Hasil Pre-Test Kemampuan Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 68

8. Matching By Pairing data hasil pre-test belajar gerakan senam jantung sehat

seri III pada siswa putri SMA kelas XII Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 69

9. Data Post-Test Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri SMA kelas XII Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 70

10. Data Pre-Test Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III Melalui Media Audiovisual pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 71

11. Data Post-Test Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III Melalui Media Visual pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 72

12. Data Pre-Test Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III Melalui Media Visual pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 73

(11)

15. Uji Normalitas Pada Post-Test ... 76 16. Uji Normalitas Sampel Belajar Senam Jantung Sehat Seri III Kelompok

Gaya Mengajar teknologis Melalui Media Visual Uji Normalitas Pada

Pre-Test ... 77

17. Uji Normalitas Pada Post-Test ... 79

18. Perhitungan Rata-rata Beda, Simpangan Baku Beda, dan t hitung dari Data Hasil Pre-Test dan Post-test Gaya Mengajar teknologis Melalui Media

Audiovisual Terhadap Hasil Belajar Senam Jantung Sehat Seri III Pada

Siswa Putri Kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 82

(12)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Foto Pamplet luar Sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik ... 89

2. Foto Lapangan Sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik ... 89

3. Foto . Peneliti sedang memberikan arahan,dan memperlihatkan

media Audiovisual ... 90 4. Foto Peneliti sedang memberikan arahan,dan memperlihatkan media

visual ... 90 5. Foto Juri sedang memberikan arahan tentang melakukan gerakan SJS

Seri III ... 91 6. Foto Juri sedang menilai ... 91

7. Foto Sampel sedang melakukan gerakan sikap berdoa dalam gerakan

SJS Seri III ... 92 8. Foto Sampel sedang melakukan gerakan SJS Seri III dan Juri sedang

menilai gerakanya ... 92 9. Foto Sampel sedang melakukan gerakan SJS Seri III dan Juri sedang

menilai gerakanya ... 93 10. Foto Sampel sedang melakukan salah satu gerakan pendinginan ... 93

11. Foto Peniliti, kedua juri, bersama kepala sekolah dan guru penjas,

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Melalui Media Visual

(Gambar) ... 63

2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Melalui Media Audiovisual (Vidio) ... 65

3. Data Hasil Pre-Test Kemampuan Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 68

4. Data Hasil Pre-Test Kemampuan Hasil Belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ... 70

5. Rata-rata dan Simpangan Baku ... 71

6. Uji Normalitas ... 75

7. Uji Homogenitas ... 80

8. Pengujian Hipotesis I ... 82

(14)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan suatu proses pembentukan pribadi, yang mana pendidikan

diartikan sebagai suatu kegiatan yang sistematis, dan sistemik terarah kepada terbentuknya

kepribadian peserta didik. Pendidikan memuat gambaran tentang nilai-nilai yang baik, luhur,

pantas, benar dan indah untuk kehidupan. Sama dengan Pembelajaran Pendidikan Jasmani

(penjas) bertujuan untuk mengembangkan aspek kongnitif, dan aspek psikomotor.

Pengembangan aspek psikomotor melalui Pendidikan Jasmani (penjas) dapat dilakukan

dengan berbagai aktifitas fisik yang dilakukan secara terarah dan sistematis. Pembelajaran

Pendidikan Jasmani di sekolah diarahkan untuk mengembangkan aspek keterampilan dalam

cabang-cabang olahraga.

Saat sekarang ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK)

berkembang sangat pesat sekali, sehingga membawa dampak dalam berbagai kehidupan,

termasuk juga dalam dunia olahraga. Perkembangan ini terlihat jelas dari peralatan yang

dipakai untuk meningkatkan kemampuan dalam pembinaan siswa/siswi serta atlet.

Perkembangan IPTEK yang begitu pesat haruslah dipergunakan sebaik mungkin untuk

meningkatkan ilmu, ketrampilan, dan pencapaian prestasi yang tinggi dalam olahraga.

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) membawa dampak dalam berbagai

bidang kehidupan manusia terutama dalam hal pendidikan. Tingkat ilmu pengetahuan dan

teknologi yang dicapai suatu bangsa biasanya dipakai sebagai tolak ukur kemajuan bangsa

ini. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya teknologi informasi sangat

berpengaruh terhadap peyusunan dan proses pembelajaran, melalui kemajuan tersebut para

(15)

pembelajaran. Dengan menggunakan media bukan saja dapat mempermudah dan

mengefektifitaskan proses pembelajaran, akan tetapi dapat membuat proses pembelajaran

lebih menarik. Media Audiovisual dan media visual merupakan salah satu wujud dari

perkembangan teknologi yang dapat menjadi suatu media untuk meyampaikan informasi

kepada orang banyak terutama dalam proses pembelajaran. Menurut A.Hamzah Suleiman

(1988 : 12) meyatakan bahwa: “ 75% dari pengetahuan manusia sampai ke otaknya melalui

mata dan selebihnya melalui pendengaran dan indera lain”. Dengan demikian pengamatan

merupakan hal yang dominan dalam peningkatan pengetahuan manusia. Penggunaan media

ini didalam proses pembelajaran di harapkan dapat membantu siswa dalam memahami

keseluruhan proses perencanaan dalam pembelajaran.Dimana Audiovisual berupa media

yang menggunakan alat seperti VCD, DVD, Projector, Komputer sebagai media dalam proses

pembelajaran. Sedangkan media visual dimana media visual merupakan media yang

mengutamakan indera penglihatan yang paling utama dalam proses pembelajaran, contoh alat

yang digunakan dalam media visual(gambar) yaitu buku, foto-foto, dan lain sebagainya yang

menyangkut tentang gambar.

Senam merupakan suatu olahraga yang mempuyai ruang lingkup yang tersendiri,

mempuyai dimain atau daerah batas-batas dan mempuyai kaedah-kaedah tersendiri dan pada

hekekatnya semua cabang olahraga memerlukan gerakan-gerakan senam. Gerakan-gerakan

senam ini dilakukan dengan maksud-maksud tertentu dan biasanya dipergunakan pada

gerakan-gerakan pemanasan (warming-up) yang berarti senam merupakan bagian dari

kegiatan olahraga. Dimana didalam senam memiliki gerakan-gerakan senam yang harus

direncanakan dan diciptakan, serta gerakan senam juga harus disusun secara sistematis, dan

mempuyai tujuan dan manfaat misalnya, untuk normalisasi, pembentukan, keindahan,

kesehatan, prestasi, dan seni gerak (senam irama) dan akrobatik. Senam juga dibagi menjadi

(16)

dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai salah satu cabang olahraga merupakan terjemahan

langsung dari bahasa Inggris Gymnastics atau Belanda Gymnastiek. Gymnastics sendiri

dalam bahasa aslinya merupakan serapan kata dari bahasa Yunani gymnos yang berarti

telanjang. Sedangkan senam irama merupakan senam didefinisikan sebagai suatu latihan

tubuh yang dipilih dan dikonstruk dengan sengaja, dilakukan secara sadar dan terencana,

disusun secara sistematis dengan tujuan meningkatkan kesegaran jasmani, mengembangkan

keterampilan, dan menanamkan nilai-nilai mental spiritual. Oleh karena luas dan banyaknya

kegiatan fisik yang dikategorikan senam, maka ada baiknya dilihat pengelompokan senam

yang dilakukan oleh FIG (Federation Internationale de Gymnastique) yaitu : 1). Senam

artistic, 2). Senam ritmik sportif, 3). Senam akrobatik, 4). Senam trampoline, dan 5). Senam

kebugaran jasmani dan Senam Jantung Sehat Seri(SKJ, SJS,). Senam jantung sehat juga

merupaka senam yang mengutamakan kesehatan, kordinasi gerak yang baik dan

prinsip-rinsip latihan yang baik dalam proses melakukan senam tersebut. Dalam melakukan gerakan

senam banyak yang harus di pahami baik dari langkah kaki, bentuk tangan, dan kordinasi

yang baik antara kepala sampai kaki harus benar-benar terarah dan sistematis. Untuk

mempelajari senam yang menggunakan kordinasi seluruh tubuh dengan baik diperlukan

kelincahan,kelentukan, daya tahan. Oleh karena itu diperlukan latihan dan usaha yang tinggi

agar memperoleh gerakan yang baik dan benar.

Sekolah SMA Bukit Cahaya Huta Manik Kecamatan Sumbul Pegagan, Kabupaten Dairi

merupakan salah satu sekolah yang menerapkan kegiatan senam di sekolah tersebut. Dimana

senam yang diterapkan yaitu Senam Jantung Sehat Seri III, dimana Senam ini merupakan

gerakan yang melibatkan seluruh organ tubuh dan kordinasi tangan dan kaki, keseimbangan,

kelincahan dan keterampilan gerak yang diharapkan pada pesenam tersebut. berdasarkan

hasil pengamatan dan wawacara peneliti dengan Kepala Sekolah serta guru Penjas disekolah

(17)

pada saat melakukan gerakan Senam Jantung Sehat Seri III banyak mengalami kesalahan dan

kesulitan pada saat melakukan gerakan senam tersebut, yang diakibatkan karena kurangnya

pemahaman tentang pembelajaran gerakan Senam Jantung Sehat Seri III yang sebenarnya

terutama pada siswi putri kelas XII. Walaupun di sekolah tersebut memiliki media

pembelajaran tetapi media tersebut tidak di pergunakan seperti fungsi dan tujuan dari media

pembelajaran tersebut. Karena guru disekolah tersebut lebih sering menggunakan metode

ceramah dalam mengajar. Sehingga membuat media pembelajaran yang disekolah tersebut

jarang dipergunakan dalam proses belajar mengajar. Dalam hasil survey sementara yang

dilakukan di sekolah Bukit Cahaya Huta Manik sebagian besar guru khususnya bidang studi

penjas masih belum efektif dalam menggunakan gaya mengajar terutama dalam penggunaan

media yang ada disekolah tersebut. Hal ini terlihat dari cara guru bidang studi penjas dalam

mengajar masih menggunakan gaya mengajar komando dengan menghandalkan otot/suara

keras dalam mengajar, sehingga mental siswa menjadi kurang baik, selain itu guru sering

membiarkan siwa beraktifitas sendiri tanpa dikontrol sehingga siswa kebanyakan main-main

dan guru cenderung membiarkan siswa putrinya kurang aktif dalam melakukan aktifitas

olahraga sehingga kegiatan belajar mengajar pada mata pelajaran penjas itu sendiri kurang

terlaksana dengan baik.

Banyak faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa, diantaranya adalah motivasi,

minat, bakat, semangat, kondisi fisik, sarana atau media belajar dan gaya mengajar yang

digunakan oleh guru, pelatih, pembina dan lain-lain. Dengan demikian, gaya mengajar guru

menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan prestasi siswa. Meyadari hal tersebut,

perlu adanya suatu pembaharuan dalam pembelajaran untuk memungkinkan siswa dapat

memiliki ketrampilan gerak yang baik. Banyak gaya mengajar yang digunakan guru, pelatih

dan Pembina dalam melatih ketrampilan gerak siswa. gaya-gaya mengajar dapat dibedakan

(18)

3.Gaya Mengajar Personalisasi, 4.Gaya Mengajar Interaksional. Dari itu gaya yang saya

gunakan dalam penelitian ini yaitu gaya mengajar teknologis dimana di gaya mengajar

teknologis Fokus gaya mengajar ini berpusat pada kompetensi siswa secara individu. Bahan

pelajaran disesuaikan dengan tingkat kesiapan anak. Peranan isi pelajaran adalah

dominan.Oleh karena itu bahan disusun oleh ahlinya masing-masing. Peranan siswa disini

adalah belajar dengan menggunakan perangkat atau media.Dengan hanya merespon apa yang

diajukan kepadanya melalui perangkat itu,siswa dapat mempelajari apa yang bermanfaat bagi

dirinya dalam kehidupan.Peranan guru hanya sebagai pemandu (guide), pengarah (director),

atau pemberi kemudahan (facilitator) dalam belajar karena pelajaran sudah diprogram.

Perkembangan penggunaan istilah teknologi pendidikan ini melalui 3 kategori: 1.

Penggunaan Audio Visual dikelas untuk memperjelas informasi dan merangsang berpikir, 2.

Penggunaan bahan-bahan terprogram, 3. Penggunaan Komputer dalam pendidikan.

Dengan menerapkan gaya mengajar melalui media baik media audiovisual dan media

visual dalam proses pembelajaran diharapkan siswa dapat memahami dan dapat melakukan

seluruh rangkaian gerakan senam jantung sehat seri III yang baik dan benar sesuai dengan

gerakan-gerakan yang dilihat pada media Audiovisual dan Visual melalui alat infokus. Dalam

media Audiovisual berupa media video dan Visual berupa media gambar menggunakan buku

pedoman SJS Seri III siswa lebih paham dan lebih menguasai semua teknik gerakan senam

tesebut setelah menonton atau meyaksikan atau melihat teknik dan bentuk-bentuk gerakan

Senam Jantung Sehat Seri III dari kedua media tesebut dapat membantu daya penalaran siswa

untuk dapat mengerti akan teknik dan bentuk-bentuk gerakan Senam tersebut, dan cara

pelaksanaan gerakan senamnya.

Berdasarkan latar belakang masalah diatas peneliti tertarik melakukan penelitian

dengan mencoba memberikan gaya mengajar melalui media Audiovisual dan gaya mengajar

(19)

metode ceramah, selama ini pelatih hanya bisa berkomentar tentang kesalahan teknik dan

bentuk gerakan senam yang dilakukan siswa tersebut tanpa memberikan contoh gerakan

Senam Jantung Sehat Seri III yang baik dan benar.

Maka itu peneliti berkeinginan melakukan penelitian dengan judul“ Perbedaan

Pengaruh gaya mengajar Teknologis melalui Media Audiovisual dengan Media Visual

Terhadap Hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III Pada Siswa Putri SMA Kelas

XII Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang dikemukakan dalam latar belakang masalah, maka masalah

yang diteliti dapat diidentifikasi sebagai berikut : Faktor apa sajakah yang dapat

mempengaruhi hasil belajar gerakan Senam Jantung Sehat Seri III? Apakah faktor gaya

mengajar Teknologis memberi pengaruh terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat

Seri III? Apakah gaya mengajar Teknologis melalui media Audiovisual memberi pengaruh

terhadap hasil belajar gerakan Senam Jantung Sehat Seri III? Apakah gaya mengajar

Teknologis melalui media Visual memberi pengaruh terhadap hasil gerakan senam jantung

sehat seri III? apakah terdapat perbedaan pengaruh gaya mengajar Teknologis melalui media

Audiovisual dengan media Visual?

C. Pembatasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup masalah serta keterbatasan waktu, dana dan

kemampuan penulis maka perlu adanya pembatasan masalah. Adapun pembatasan masalah

yang dibahas dalam penelitian ini adalah apakah terdapat perbedaan pengaruh gaya mengajar

Teknologis melalui media Audiovisual dengan media Visual terhadap hasil belajar gerakan

Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri SMA kelas XII Bukit Cahaya Huta Manik

(20)

D. Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari latar belakang, indentifikasi masalah dan pembatasan masalah

maka dapat dirumuskan dengan permasalahan yang akan diteliti yakni:

1. Apakah Ada pengaruh yang signifikan dari gaya mengajar Teknologis melalui media

Audiovisual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa

putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ?

2. Apakah Ada pengaruh yang signifikan dari gaya mengajar Teknologis melalui media

Visual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri

kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013 ?

3. Manakah yang lebih besar memberikan pengaruh antara gaya mengajar Teknologis

melalui media Audiovisual dengan media Visual terhadap hasil belajar Gerakan Senam

Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun

Ajaran 2012/2013 ?

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Untuk mengetahui apakah gaya mengajar Teknologis melalui media Audiovisual dapat

meningkatkan hasil belajar gerakan senam jantung sehat seri III pada siswa putri kelas

XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

2. Untuk mengetahui apakah gaya mengajar Teknologis melalui media Visual dapat

meningkatkan hasil belajar gerakan senam jantung sehat seri III pada siswa putri kelas

XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

3. Untuk mengetahui manakah yang lebih besar pengaruhnya antara gaya mengajar

Teknologis melalui media Audiovisual dengan media Visual terhadap hasil belajar

gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya

(21)

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagi peneliti hasil ini sebagai masukan dan motivasi untuk peneliti selanjutnya serta

memperkaya ilmu pengetahuan olahraga.

2. Sebagai masukan bagi Pembina, pelatih olahraga, guru penjas disekolah dan masyarakat

tentang pengetahuan dan pemahaman media pembelajaran yang digunakan dalam proses

pembelajaran.

3. Membuka cara berpikir para pelatih, pembina, serta guru olahraga bahwa tidak ada

salahnya menggunakan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) seperti

media gambar dan media VCD dalam proses pembelajaran.

4. Untuk memberikan sumbangan pemikiran terhadap pembinaan, dan peningkatan hasil

(22)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Dari hasil pengujian hipotesis dan hasil penelitian maka dapat ditarik kesimpulan sebagai

berikut :

1. Terdapat pengaruh yang signifikan dari gaya mengajar teknologis melalui media Audiovisual

terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII

SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

2. Terdapat pengaruh yang signifikan dari gaya mengajar teknologis melalui media Visual

terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada siswa putri kelas XII SMA

Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

3. Gaya mengajar teknologis melalui media Audiovisual lebih besar pengaruhnya dibandingkan

melalui media visual terhadap hasil belajar Gerakan Senam Jantung Sehat Seri III pada

siswa putri kelas XII SMA Bukit Cahaya Huta Manik Tahun Ajaran 2012/2013.

B. Saran

1. Kepada guru olahraga disarankan agar dapat menggunakan gaya mengajar teknologis

dengan menggunakan Audiovisual untuk meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Kepada insan olahraga agar lebih aktif untuk menggalakan Motto dari Gubernur Sumatera

Utara yaitu rakyat tidak sakit. Salah satu upaya untuk mewujudkannya adalah dengan

kegiatan pelaksanaan senam jatung sehat seri III secara rutin di instansi-instansi baik

secara formal maupun non formal, agar rakyat mempunyai tingkat kebugaran jasmani yang

(23)

3. Bagi para mahasiswa yang hendak melaksanakan penelitian, terbuka kesempatan untuk

meneliti tentang pengaruh dan latihan yang sama namun dengan teknik ataupun cabang

olahraga yang berbeda.

4. Disarankan kepada peneliti lain untuk melakukan penelitian lanjutan dengan lebih

memperhatikan kualitas sempel serta julah sampel.

5. Diharapkan kepada pihak yayasan atau kepala sekolah supaya menyiapkan dan

menyediakan media pembelajaran dalam belajar untuk proses pembelajaran di sekolah

(24)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto,suharsimi.2002.prosedur penelitian.jakarta: PT RINEKA CIPTA Arsyad (2000). Media Pembelajaran: Penerbit PT. Raja Grafindo Persada. Arsyad. Azhar. (2002). Media Pembelajaran. Penerbit PT. Raja Grafindo

Persada,Jakarta

Guilford (2009). Media Pembelajaran. Jakarta: Departemen Pendidikan Kebudayaan.

Hamalik, Oemar. (2010). Proses Belajar Mengajar. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.

Hanafiah.(1995). Senam Jantung Sehat Seri III. Jakarta: Yayasan jantung indonesia.

Harsono, (1988).Coaching dan Aspek-aspek Psikologis dalam Coaching.jakarta : Tambak Kusuma.

Lautan,Rusli,(1988).Belajar Gerak Motorik,Pengantar Teori dan Metode.Jakarta : Depdikbud.

Sadiman A.S,dkk. (2007). Media Pendidikan, pengertian, pengembangan pemanfaatannya. Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada

Sagala Saiful. (2009). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta Sudjana (2005). Metode Statistika. Bandung: PT.Tarsito

Yudhi. (2008). Media Pembelajaran. Jakarta : PT.Raja Grafindo Persada.

(http://www.agusnaim.web.id/teg/pengertian-audio-visual)

(http:// dadimedia.wordpress.com/2009/03/05 hakikat – media- pembelajaran)

Gambar

Tabel  Halaman

Referensi

Dokumen terkait

Pembelajaran konsep sistem pernapasan manusia dengan menggunakan media video animasi dapat memudahkan siswa untuk memahami berbagai proses yang terjadi selama berlangsungnya

PENGGUNAAN MEDIA VISUAL DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK.. (Studi Kasus di MTs Negeri Kota Blitar)

[r]

PENGARUH PERBEDAAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PERSEPSI KEAMANAN DAN KEEFEKTIFAN JAMU KEMASAN WARGA RW 2 DESA SAWANGAN KABUPATEN KEBUMEN

Meskipun kita berada atau sedang menuju dalam masyarakat yang berorientasi kerja yang memandang kerja adalah sesuatu yang mulia adalah suatu organisasi yang ingin terus

[r]

Hal ini dapat terjadi karena efisiensi energi maksimum yang dapat dicapai pada pembakaran batu bara dengan menggunakan katalis dengan atau tanpa penambahan asam oksalat

[r]