• Tidak ada hasil yang ditemukan

D O K U M E N P E N G A D A A N

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "D O K U M E N P E N G A D A A N"

Copied!
89
0
0

Teks penuh

(1)

Jl. MT. Haryono Kav. 34 Jakarta Selatan

D O K U M E N P E N G A D A A N

Nomor: 04/Dok.P-Add/PAN-PBJ/11/2011

Tanggal: 29 November 2011

untuk

PENYEDIAAN JASA CLEANING SERVICE

DI BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DKI JAKARTA

TAHUN ANGGARAN 2012

Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia

Perwakilan Provinsi DKI Jakarta

(2)

Daftar Isi

BAB I. PENGUMUMAN PENGADAAN DAN LEMBAR PENGESAHAN DARI

KETUA PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA... 4

MENGESAHKAN : ... 6

BAB II. INSTRUKSI KEPADA PESERTA PENGADAAN (IKPP) ... 7

DAFTARKLAUSUL... 8

A. UMUM ... 10

1. LINGKUPPEKERJAAN... 10

2. SUMBERDANA... 10

3. PESERTAPENGADAAN YANGLAYAK... 11

4. PERSYARATANKUALIFIKASIPESERTAPENGADAAN... 12

5. LARANGANKORUPSI, KOLUSI,DANNEPOTISME(KKN)SERTAPENIPUAN... 13

6. PENDAYAGUNAANPRODUKSIDALAMNEGERI... 14

7. SATUPENAWARANTIAPPESERTAPENGADAAN... 14

B. DOKUMEN PENGADAAN ... 15

8. ISIDOKUMENPENGADAAN... 15

9. PENJELASANDOKUMENPENGADAAN... 15

10. PENINJAUANLOKASIKERJA... 16

11. PERUBAHANDOKUMEN PENGADAAN... 16

C. PENYIAPAN PENAWARAN... 17

12. BIAYAPARTISIPASI... 17

13. BAHASAPENAWARAN... 17

14. DOKUMENPENAWARAN... 17

16. MATAUANGPENAWARAN DANCARAPEMBAYARAN... 18

17. MASABERLAKUPENAWARAN... 18

18. SURATJAMINANPENAWARAN... 18

19. USULANPENAWARANALTERNATIF OLEHPESERTAPENGADAAN... 20

20. BENTUKPENAWARAN ... 20

21. PENANDATANGANANSURATPENAWARAN... 20

D. PEMASUKAN PENAWARAN... 20

22. BATASAKHIRWAKTUPEMASUKANPENAWARAN... 20

E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI PENAWARAN ... 20

23. PEMBUKAANPENAWARAN... 20

24. KERAHASIAANPROSES... 21

25. KLARIFIKASIDOKUMENPENAWARAN... 21

26. KOREKSIARITMATIK... 22

27. EVALUASIPENAWARAN... 22

F. PENUNJUKAN PEMENANG PENGADAAN... 25

28. PENILAIAN DANPEMBUKTIANKUALIFIKASI... 25

29. PENETAPANPEMENANG... 25

30. PENGUMUMANPEMENANG DANSANGGAHAN... 25

31. PENUNJUKANPENYEDIAJASA... 27

32. HAK DANKEWAJIBANPEJABATPEMBUATKOMITMEN UNTUKMENERIMA DANMENOLAK PENAWARAN... 28

33. PELELANGANGAGAL DANPELELANGANULANG... 28

34. SURATJAMINANPELAKSANAAN... 29

(3)

BAB III. LEMBAR DATA PENGADAAN (LDP)... 34

KETERANGAN... 34

BAB IV. BENTUK DOKUMEN PENAWARAN ... 35

LAMPIRANA BENTUK: SURATPENAWARAN... 36

LAMPIRANB BENTUK: FORMULIRPENILAIANKUALIFIKASI... 39

LAMPIRANC BENTUK: LEMBARUSULANTEKNIS... 47

LAMPIRAND BENTUK: FORMULIRREKAPITULASIPERHITUNGANTKDN ... 49

LAMPIRANE BENTUK: SURATJAMINANPENAWARAN(UNCONDITIONAL) ... 51

LAMPIRANF BENTUK: SURATPENUNJUKANPENYEDIAJASA(SPPJ) ... 54

BAB V. SPESIFIKASI TEKNIS... 56

BAB VI. DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA ... 59

KETERANGAN... 59

BAB VII. BENTUK DOKUMEN KONTRAK... 61

LAMPIRANA BENTUK: SURATPERJANJIAN... 62

LAMPIRANB BENTUK: SURATPERINTAHMULAIKERJA(SPMK)... 70

LAMPIRANC BENTUK: SURAT-SURATJAMINAN... 72

Surat Jaminan Pelaksanaan (Unconditional) ... 73

(4)

Bab I. Pengumuman Pengadaan dan

(5)

PELELANGAN UMUM JASA

Panitia Pengadaan Barang dan Jasa BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 201 Perusahaan Jasa Cleaning Service

Cleaning Service di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 201

Perkiran Nilai Pekerjaan Bidang

Klasifikasi

1. Persyaratan Peserta :

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia

registrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementrian Keuangan melalui situs internet www.lpse.depkeu.go.id

2. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan :

a. Pendaftaran dan Pengunduh

Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id Tanggal :17 November s.d. 1 Desember 2011

b. Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing) :

Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id Tanggal : 23 November 2011

Pukul :14.00 WIB s.d. 15.00 WIB

c. Pemasukan/ Pengunggahan (upload) Dokumen Penawaran: Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id Tanggal : 24 November s.d.

3. Panitia lelang dan Pengguna Jasa tidak bertanggung jawab jika anggaran tidak disyahkan/ tidak tersedia/ batal.

Demikian pengumuman ini untuk diketahui dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih.

PENGUMUMAN

ANGAN UMUM JASA CLEANING SERVICE DI BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN ANGGARAN 2012

No.04/Peng/PAN-PBJ/11/2011

Pengadaan Barang dan Jasa BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 201

Cleaning Service untuk mengikuti Pelelangan Umum Pascakualifikasi untuk Paket Pekerjaan Jasa

di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012 : Rp 1.476.539.295,00

: Jasa Layanan Kebersihan (Cleaning Service) : Kecil

Paket pengadaan ini terbuka untuk penyedia barang yang memenuhi persyaratan, dengan terlebih dahulu melakukan registrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementrian Keuangan melalui situs internet

2. Jadwal Pelaksanaan Pengadaan :

a. Pendaftaran dan Pengunduhan (download) Dokumen Pengadaan : Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id

17 November s.d. 1 Desember 2011

b. Penjelasan Pekerjaan (Aanwijzing) :

Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id

2011 .00 WIB

c. Pemasukan/ Pengunggahan (upload) Dokumen Penawaran: Alamat : Situs Internet http://www.lpse.depkeu.go.id

November s.d. 2 Desember 2011 Pukul 08.59 WIB

Pengguna Jasa tidak bertanggung jawab jika anggaran tidak disyahkan/ tidak tersedia/ batal.

Demikian pengumuman ini untuk diketahui dan atas perhatiannya diucapkan terima kasih. Jakarta,16 November 2011

Panitia Pengadaan Barang/Jasa

PERWAKILAN PROVINSI DKI

Pengadaan Barang dan Jasa BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2011, mengundang untuk mengikuti Pelelangan Umum Pascakualifikasi untuk Paket Pekerjaan Jasa

barang yang memenuhi persyaratan, dengan terlebih dahulu melakukan registrasi pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementrian Keuangan melalui situs internet

(6)

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DKI JAKARTA

Jl. MT. Haryono Kav. 34 Jakarta Selatan

Mengesahkan :

D O K U M E N P E N G A D A A N

Nomor: 04/Dok.P-Add/PAN-PBJ/11/2011

Tanggal: 29 November 2011

Untuk

PENYEDIAAN JASA CLEANING SERVICE

DI BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DKI JAKARTA

TAHUN ANGGARAN 2012

Ketua Panitia Pengadaan Barang/Jasa

BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta

Arum Wulantini, S.Kom

NIP 19750421 200212 2 004

(7)

Bab II. Instruksi kepada Peserta Pengadaan

(IKPP)

(8)

Daftar Klausul

BAB I. PENGUMUMAN PENGADAAN DAN LEMBAR PENGESAHAN DARI

KETUA PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA... 4

MENGESAHKAN : ... 6

BAB II. INSTRUKSI KEPADA PESERTA PENGADAAN (IKPP) ... 7

DAFTARKLAUSUL... 8

A. UMUM ... 10

1. LINGKUPPEKERJAAN... 10

2. SUMBERDANA... 10

3. PESERTAPENGADAAN YANGLAYAK... 11

4. PERSYARATANKUALIFIKASIPESERTAPENGADAAN... 12

5. LARANGANKORUPSI, KOLUSI,DANNEPOTISME(KKN)SERTAPENIPUAN... 13

6. PENDAYAGUNAANPRODUKSIDALAMNEGERI... 14

7. SATUPENAWARANTIAPPESERTAPENGADAAN... 14

B. DOKUMEN PENGADAAN ... 15

8. ISIDOKUMENPENGADAAN... 15

9. PENJELASANDOKUMENPENGADAAN... 15

10. PENINJAUANLOKASIKERJA... 16

11. PERUBAHANDOKUMEN PENGADAAN... 16

C. PENYIAPAN PENAWARAN... 17

12. BIAYAPARTISIPASI... 17

13. BAHASAPENAWARAN... 17

14. DOKUMENPENAWARAN... 17

16. MATAUANGPENAWARAN DANCARAPEMBAYARAN... 18

17. MASABERLAKUPENAWARAN... 18

18. SURATJAMINANPENAWARAN... 18

19. USULANPENAWARANALTERNATIF OLEHPESERTAPENGADAAN... 20

20. BENTUKPENAWARAN ... 20

21. PENANDATANGANANSURATPENAWARAN... 20

D. PEMASUKAN PENAWARAN... 20

22. BATASAKHIRWAKTUPEMASUKANPENAWARAN... 20

E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI PENAWARAN ... 20

23. PEMBUKAANPENAWARAN... 20

24. KERAHASIAANPROSES... 21

25. KLARIFIKASIDOKUMENPENAWARAN... 21

26. KOREKSIARITMATIK... 22

27. EVALUASIPENAWARAN... 22

F. PENUNJUKAN PEMENANG PENGADAAN... 25

28. PENILAIAN DANPEMBUKTIANKUALIFIKASI... 25

29. PENETAPANPEMENANG... 25

30. PENGUMUMANPEMENANG DANSANGGAHAN... 25

31. PENUNJUKANPENYEDIAJASA... 27

32. HAK DANKEWAJIBANPEJABATPEMBUATKOMITMEN UNTUKMENERIMA DANMENOLAK PENAWARAN... 28

33. PELELANGANGAGAL DANPELELANGANULANG... 28

34. SURATJAMINANPELAKSANAAN... 29

(9)

BAB III. LEMBAR DATA PENGADAAN (LDP)... 34

KETERANGAN... 34

BAB IV. BENTUK DOKUMEN PENAWARAN ... 35

LAMPIRANA BENTUK: SURATPENAWARAN... 36

LAMPIRANB BENTUK: FORMULIRPENILAIANKUALIFIKASI... 39

LAMPIRANC BENTUK: LEMBARUSULANTEKNIS... 47

LAMPIRAND BENTUK: FORMULIRREKAPITULASIPERHITUNGANTKDN ... 49

LAMPIRANE BENTUK: SURATJAMINANPENAWARAN(UNCONDITIONAL) ... 51

LAMPIRANF BENTUK: SURATPENUNJUKANPENYEDIAJASA(SPPJ) ... 54

BAB V. SPESIFIKASI TEKNIS... 56

BAB VI. DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA ... 59

KETERANGAN... 59

BAB VII. BENTUK DOKUMEN KONTRAK... 61

LAMPIRANA BENTUK: SURATPERJANJIAN... 62

LAMPIRANB BENTUK: SURATPERINTAHMULAIKERJA(SPMK)... 70

LAMPIRANC BENTUK: SURAT-SURATJAMINAN... 72

Surat Jaminan Pelaksanaan (Unconditional) ... 73

(10)

Instruksi kepada Peserta Pengadaan (IKPP)

A. Umum

Instruksi kepada Peserta Pengadaan (IKPP) ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Dalam IKPP ini dipergunakan istilah-istilah dan singkatan-singkatan sebagai berikut:

- HPS (Harga Perkiraan Sendiri);

- IKPP (Instruksi kepada Peserta Pengadaan); - KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme);

- LDP (Lembar Data Pengadaan);

- Panitia (Panitia Pengadaan) adalah tim yang dibentuk/diangkat oleh instansi PPK untuk melaksanakan pengadaan penyedia jasa lainnya;

- PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) adalah pemilik pekerjaan yang bertanggung jawab atas pelaksanaan pengadaan jasa lainnya;

- SPP (Surat Penetapan Pemenang); - SPPJ (Surat Penunjukan Penyedia Jasa); - TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).

1. Lingkup Pekerjaan

1.1 PPK (sebagaimana tercantum dalam LDP) melalui Panitia mengundang para penyedia jasa untuk menyampaikan penawaran atas paket pekerjaan jasa lainnya yang tercantum dalam Spesifikasi Teknis (terlampir dalam Bab V) dan Daftar Kuantitas dan Harga (terlampir dalam Bab VI). Judul dan nomor paket pekerjaan tercantum dalam LDP.

1.2 Penyedia Jasa yang ditunjuk berkewajiban untuk menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu dan perkiraan batas akhir waktu penyelesaian yang tercantum dalam LDP.

2. Sumber Dana 2.1 Pengadaan ini dibiayai dari sumber pendanaan yang tercantum dalam LDP.

(11)

Pengadaan yang Layak

diikuti oleh semua penyedia jasa yang termasuk golongan usaha kecil.

3.2 Usaha Kecil termasuk Koperasi Kecil adalah orang perseorangan atau badan usaha yang memenuhi kriteria sebagai berikut:

1) memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha, atau memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp2.500.000.000,00 (dua miliar lima ratus juta rupiah); dan

2) milik Warga Negara Indonesia; dan

3) usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

3.3 Penyedia Jasa sesuai dengan pernyataannya dalam Formulir Isian Penilaian Kualifikasi (terlampir dalam Bab IV) dilarang untuk memiliki pertentangan kepentingan, khususnya dalam hal:

(a) Penyedia Jasa yang merupakan koperasi pegawai atau anak perusahaan dalam instansi PPK bukan suatu badan usaha yang mandiri atau memiliki akta pendirian dan kekayaan tersendiri dan terpisah dari instansi PPK;

(b) Penyedia Jasa yang merupakan pengurus koperasi pegawai atau anak perusahaan dalam instansi PPK merangkap sebagai anggota Panitia atau PPK untuk paket pekerjaan ini.

3.4 Untuk dapat mengikuti pemilihan penyedia jasa lainnya ini, Penyedia Jasa tidak sedang dalam kondisi yang dilarang sebagaimana diatur dalam Klausul 5.1 (a ) - (c) IKPP mengenai Larangan KKN serta Penipuan.

4. Persyaratan Kualifikasi Peserta

4.1 Semua Peserta Pengadaan harus mengisi dan melengkapi Formulir Penilaian Kualifikasi (bentuk terlampir dalam Bab IV), yang terdiri dari Surat

(12)

Pengadaan Pernyataan Minat, Pakta Integritas, dan Formulir Isian yang memuat keterangan mengenai kompetensi dan kemampuan usaha Peserta Pengadaan sebagai berikut: (a) memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)

yang masih berlaku pada bidang usaha yang ditetapkan dalam LDP. Dikecualikan dari persyaratan ini berdasarkan Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 09/M-DAG/PER/3/2006 dan perubahannya tentang Ketentuan dan Tata Cara Penerbitan SIUP adalah usaha kecil perseorangan yang tidak berbentuk badan hukum atau persekutuan dan dikelola sendiri oleh pemiliknya atau anggota keluarga/kerabat terdekat; dan

(b) secara hukum mempunyai kapasitas

menandatangani kontrak pengadaan; dan

(c) tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak bangkrut, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan, dan/atau tidak sedang menjalani sanksi pidana; dan

(d) sebagai wajib pajak sudah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir (SPT Tahunan) serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/ Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir dalam tahun berjalan; dan

(e) memiliki pengalaman menyediakan jasa baik di lingkungan pemerintah atau swasta termasuk pengalaman subkontrak selama 4 (empat) tahun terakhir, kecuali Penyedia Jasa baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun; dan

(f) memiliki kinerja baik dan tidak masuk dalam daftar sanksi atau daftar hitam (blacklist) di suatu instansi/BHMN/BUMN/BUMD; dan

(g) memiliki kemampuan pada bidang pekerjaan yang sesuai dengan paket pekerjaan ini

(h) memiliki fasilitas dan peralatan serta personil yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan, dan dinilai sesuai dengan rumusan dalam LDP; dan (i) tidak membuat pernyataan yang tidak benar tentang

kompetensi dan kemampuan usaha yang

(13)

4.2 Formulir Isian Penilaian Kualifikasi disampaikan bersamaan dengan Dokumen Penawaran dan dievaluasi sesuai dengan Klausul 31 IKPP.

5. Larangan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) serta Penipuan

5.1 PPK, anggota Panitia, Peserta Pengadaan, dan pihak yang terkait dengan pengadaan ini berkewajiban untuk mematuhi etika pengadaan barang/jasa pemerintah yang diatur dalam Pasal 5 Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 80 Tahun 2003 dan perubahannya dengan menghindari dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang dilarang sebagai berikut:

(a) berusaha mempengaruhi PPK atau anggota Panitia dalam bentuk dan cara apapun, baik langsung maupun tidak langsung untuk memenuhi keinginan Peserta Pengadaan yang bertentangan dengan

ketentuan dan prosedur dalam Dokumen

pengadaan, dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku;

(b) melakukan persekongkolan dengan penyedia jasa lain untuk mengatur Harga Penawaran di luar prosedur pelaksanaan pengadaan sehingga mengurangi/menghambat/memperkecil dan/atau meniadakan persaingan yang sehat dan/atau merugikan pihak lain;

(c) membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau keterangan lain yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan dalam Dokumen pengadaan, termasuk di antaranya Non-Usaha Kecil yang menyalahgunakan kesempatan dan/atau kemudahan yang diperuntukkan bagi Usaha Kecil termasuk Koperasi Kecil.

5.2 Peserta Pengadaan yang menurut penilaian Panitia terbukti melakukan larangan-larangan dalam Klausul 5.1 IKPP dapat dikenakan sanksi-sanksi sebagai berikut: (a) sanksi administrasi, yaitu sanksi yang dikenakan

oleh PPK yang mendahului sanksi berdasarkan peraturan perundang-undangan, berupa digugurkan dari proses pemilihan penyedia jasa lainnya ini, pembatalan sebagai Pemenang Pengadaan, pembatalan Kontrak, dan didaftarhitamkan; dan (b) sanksi berdasarkan peraturan perundang-undangan,

berupa dituntut ganti rugi/digugat secara perdata, dan/atau dilaporkan untuk diproses secara pidana. 5.3 Pengenaan sanksi administrasi dalam Klausul 5.2 (a)

(14)

(a) Pemimpin Lembaga; dan

(b) pejabat yang berwenang mengeluarkan izin usaha Peserta Pengadaan yang bermasalah.

6. Pendayagunaan Produksi Dalam Negeri

6.1 Peserta Pengadaan berkewajiban untuk menyampaikan penawaran yang mengutamakan jasa lainnya yang dilaksanakan di Indonesia oleh tenaga Indonesia (produksi dalam negeri).

6.2 Sehubungan dengan pendayagunaan produksi dalam negeri, Peserta Pengadaan harus menyatakan sendiri (self assesment) besarnya TKDN barang/jasa yang ditawarkan dengan mengisi Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN (terlampir dalam Bab IV). Pengisian Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 11/M-IND/PER/3/2006 dan perubahan beserta petunjuk pelaksanaannya.

6.3 Setiap Peserta Pengadaan harus dapat membuktikan kebenaran capaian TKDN dan menyerahkan formulir-formulir isian capaian dan dokumen penunjang jika Panitia meminta klarifikasi pada saat evaluasi penawaran.

6.6 Jika PPK memandang perlu untuk melakukan verifikasi atas kebenaran capaian TKDN oleh Peserta Pengadaan maka PPK dapat menggunakan jasa lembaga survei independen yang dimiliki oleh Pemerintah. PPK dapat membebankan biaya yang timbul atas pelaksanaan verifikasi kepada Peserta Pengadaan.

7. Satu Penawaran Tiap Peserta Pengadaan

7.1 Setiap Peserta Pengadaan hanya diperbolehkan untuk menyampaikan satu penawaran. Peserta Pengadaan yang menyampaikan lebih dari satu penawaran akan digugurkan.

B. Dokumen Pengadaan

8. Isi Dokumen

Pengadaan

8.1 Dokumen Pengadaan terdiri dari:

Bab I Pengumuman Pengadaan;

II Instruksi kepada Peserta Pengadaan; III Lembar Data Pengadaan;

(15)

Penawaran, Formulir Kualifikasi, Lembar Usulan Teknis, Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN, Surat Jaminan Penawaran, dan Surat Penunjukan Penyedia Jasa;

V Spesifikasi Teknis;

VI Daftar Kuantitas dan Harga;

VII Bentuk Dokumen Kontrak: Surat

Perjanjian, Surat Perintah Mulai Kerja, Surat Perintah Kerja, Surat Jaminan Pelaksanaan, dan Surat Jaminan Uang Muka;

Addendum (jika ada).

8.2 Peserta Pengadaan berkewajiban memeriksa

keseluruhan instruksi, bentuk-bentuk dokumen, syarat-syarat, dan spesifikasi dalam Dokumen Pengadaan. Kelalaian menyampaikan keterangan yang disyaratkan dalam Dokumen Pengadaan atau menyampaikan Dokumen Penawaran yang tidak memenuhi persyaratan

yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan

sepenuhnya merupakan resiko Peserta Pengadaan.

9. Penjelasan Dokumen Pengadaan

9.1 Panitia mengadakan acara penjelasan (aanwijzing) pada tempat dan waktu yang ditentukan dalam LDP.

9.2 Penawaran Peserta Pengadaan yang tidak mengikuti acara Penjelasan tidak dapat ditolak/ digugurkan.

9.3 Dalam acara Penjelasan, Panitia menjelaskan kepada peserta pengadaan mengenai:

(a) metode pelelangan;

(b) metode pemasukan Dokumen Penawaran satu sampul;

(c) Dokumen Penawaran yang diatur dalam Klausul 14 IKPP;

(d) acara pembukaan penawaran;

(e) metode evaluasi penawaran sistem gugur; (f) hal-hal yang menggugurkan penawaran; (g) kontrak lumpsum yang akan digunakan;

(16)

18 IKPP.

9.4 Peserta Pengadaan yang ingin mendapatkan penjelasan mengenai ketentuan-ketentuan tertentu dalam Dokumen pengadaan dapat menyampaikan pertanyaan secara tertulis kepada Panitia selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum acara penjelasan. Peserta Pengadaan juga diperbolehkan mengajukan pertanyaan pada saat acara penjelasan.

9.5 Apabila dalam rapat penjelasan dimuat hal/ketentuan baru yang mengubah Dokumen pengadaan maka hal/ketentuan tersebut akan dituangkan dalam Adendum Dokumen pengadaan yang diatur dalam Klausul 11 IKPP.

10. Peninjauan Lokasi Kerja

10.1 Jika dipandang perlu, Panitia dapat memberikan penjelasan lanjutan sebagai bagian dari acara penjelasan kepada semua peserta pengadaan dengan melakukan peninjauan lokasi kerja. Ketentuan mengenai Berita Acara Penjelasan yang diatur dalam Klausul 9.4 dan 9.5 IKPP berlaku untuk peninjauan lokasi kerja

10.2 Peserta Pengadaan menanggung semua biaya dan/atau risiko yang terjadi dalam peninjauan lokasi kerja.

11. Perubahan Dokumen pengadaan

11.1 Sebelum batas akhir waktu pemasukan penawaran, Panitia dapat mengubah Dokumen pengadaan dengan menetapkan Adendum.

11.2 Setiap Adendum yang ditetapkan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Dokumen Pengadaan dan harus disampaikan dalam waktu bersamaan secara tertulis kepada semua Peserta Pengadaan.

C. Penyiapan Penawaran

12. Biaya

Partisipasi

12.1 Peserta Pengadaan sepenuhnya menanggung biaya apapun untuk mengikuti pemilihan penyedia jasa lainnya ini. PPK dan Panitia tidak bertanggung jawab atas kerugian apapun yang ditanggung oleh Peserta Pengadaan untuk berpartisipasi dalam pemilihan penyedia jasa lainnya ini.

13. Bahasa Penawaran

13.1 Dokumen Penawaran yang diatur dalam Klausul 14.1 IKPP beserta seluruh korespondensi tertulis harus menggunakan Bahasa Indonesia.

14. Dokumen Penawaran

14.1 Penawaran yang disampaikan oleh Peserta Pengadaan harus terdiri dari:

(17)

(a) Surat Penawaran (harus dalam bentuk terlampir pada Bab IV);

(b) Surat Kuasa atau rekaman Akta Otentik Pengangkatan jika Surat Penawaran ditandatangani oleh selain pemimpin/direktur utama.

(c) Lembar Usulan Teknis (bentuk terlampir dalam Bab IV);

(d) Daftar Kuantitas dan Harga yang memuat Analisis Harga Satuan pekerjaan utama (harus dalam bentuk terlampir pada Bab VI);

(e) Surat Jaminan Penawaran (harus dalam bentuk terlampir pada Bab IV);

(f) Salinan/ copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), SPT Tahunan tahun terakhir, laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/ Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir dalam tahun berjalan; dan

dan dokumen lain (jika ada) yang disyaratkan dalam LDP.

15.1 Peserta Pengadaan berkewajiban untuk mencantumkan harga satuan dan harga total untuk tiap mata pembayaran dalam Daftar Kuantitas dan Harga. Jika harga satuan ditulis nol atau tidak dicantumkan maka pekerjaan dalam mata pembayaran tersebut dianggap telah termasuk dalam harga satuan pekerjaan yang lain dan pekerjaan tersebut tetap harus dilaksanakan.

15.2 Semua pajak, bea, retribusi, dan pungutan lain yang harus dibayar oleh Penyedia Jasa untuk pelaksanaan paket pekerjaan jasa lainnya ini sudah termasuk dalam harga penawaran.

16. Mata Uang Penawaran dan Cara

Pembayaran

16.1 Semua harga dalam penawaran harus dalam bentuk Rupiah

16.2 Pembayaran atas pelaksanaan pekerjaan ini dilakukan sesuai dengan cara yang ditetapkan dalam LDP.

17. Masa Berlaku Penawaran

17.1 Masa berlaku penawaran sesuai dengan ketentuan dalam LDP.

17.2 Dalam hal-hal tertentu, Panitia dapat menyampaikan konfirmasi secara tertulis kepada semua Peserta Pengadaan untuk memperpanjang masa berlaku

(18)

penawaran sampai jangka waktu tertentu. Terhadap konfirmasi perpanjangan, Peserta Pengadaan dapat secara tertulis:

(a) menyetujui tanpa mengubah Dokumen Penawaran dan memperpanjang masa berlaku Surat Jaminan Penawaran sesuai dengan perpanjangan masa berlaku penawaran; atau

(b) menolak secara tertulis dan mengundurkan diri tanpa dikenakan sanksi dan pencairan Surat Jaminan Penawaran.

18. Surat Jaminan Penawaran

18.1 Peserta Pengadaan berkewajiban untuk menyerahkan Surat Jaminan Penawaran dalam mata uang penawaran berdasarkan Klausul 16.1 IKPP dan dengan nilai nominal tidak kurang dari tercantum dalam LDP.

18.2 Surat Jaminan Penawaran harus dibuat sesuai dengan

bentuk terlampir dalam Bab IV dan dengan

memperhatikan ketentuan sebagai berikut:

(a) surat jaminan adalah jaminan tertulis yang bersifat

mudah dicairkan dan tidak bersyarat

(unconditional), yang dikeluarkan oleh Bank Umum/ Perusahaan Penjaminan/ Perusahaan Asuransi yang diserahkan oleh Penyedia Barang/

Jasa kepada PPK/ ULP untuk menjamin

terpenuhinya kewajiban Penyedia Barang/ Jasa. (b) masa berlaku tidak kurang dari masa berlaku

penawaran dengan batas akhir waktu pengajuan tuntutan pencairan sekurang-kurangnya 28 (dua puluh delapan) hari kalendar setelah masa berlaku penawaran; dan

(c) nama dan alamat Peserta Pengadaan sama dengan yang tercantum dalam Surat Penawaran.

(d) nilai nominal jaminan dicantumkan dalam angka dan huruf; dan

(e) judul dan nomor paket pekerjaan yang dijamin sama dengan yang diatur dalam Klausul 1.2 IKPP; dan (f) nama dan alamat pihak terjamin sama dengan nama

dan alamat PPK yang diatur dalam Klausul 1.1 IKPP; dan

(g) memuat nama, alamat, tanda tangan, dan pernyataan pihak penjamin bahwa jaminan penawaran bersifat

unconditional dan dapat dicairkan segera sesuai

(19)

KUH Perdata.

18.3 Penawaran tanpa Surat Jaminan Penawaran yang memenuhi syarat dinyatakan gugur.

18.4 Surat Jaminan Penawaran akan dikembalikan kepada Peserta Pengadaan selambat-lambatnya pada batas akhir waktu pengajuan sanggahan banding dalam Klausul 33.4 IKPP, kecuali:

(a) untuk Pemenang Pengadaan ditukar dengan Surat

Jaminan Pelaksanaan pada saat akan

menandatangani Kontrak selambat-lambatnya 14 (empat belas) hari kerja setelah penerbitan SPPJ; (b) untuk calon Pemenang Pengadaan urutan kedua

dan ketiga dikembalikan selambat-lambatnya pada saat Kontrak ditandatangani oleh Penyedia Jasa yang ditunjuk atau 14 (empat belas) hari kerja setelah SPPJ diterbitkan untuk masing-masing mereka jika Penyedia Jasa yang ditunjuk sebelumnya menolak.

18.5 Kecuali dinyatakan lain dalam IKPP, Surat Jaminan Penawaran dapat dicairkan jika:

(a) Peserta Pengadaan mengundurkan diri setelah penawaran dimasukkan dan selama masa berlaku Surat Penawaran; atau

(b) Peserta Pengadaan tidak menerima hasil koreksi aritmatik sesuai dengan Klausul 29.2 IKPP.

(c) ketentuan dalam Klausul 30.4 (c) 2), 34.2 - 3, dan 38.3 IKPP terpenuhi. 19. Usulan Penawaran Alternatif oleh Peserta Pengadaan Tidak berlaku 20. Bentuk Penawaran

20.1 Peserta Pengadaan berkewajiban untuk menyampaikan 1 (satu) asli Dokumen Penawaran yang dirinci dalam Klausul 14.1 IKPP.

21.

Penandatanganan Surat Penawaran

21.1 Surat Penawaran asli harus ditandatangani oleh pemimpin/direktur utama perusahaan atau penerima kuasa dari direktur utama sebagaimana diatur dalam akte pendirian/perubahannya yang dibuktikan dengan Surat Kuasa.

21.2 Perubahan atau penambahan secara langsung di atas Dokumen Penawaran yang telah dibuat tidak diperbolehkan, kecuali untuk memenuhi ketentuan Dokumen pengadaan atau untuk melakukan koreksi atas kesalahan tulis Peserta Pengadaan. Setiap koreksi harus

(20)

diparaf oleh pihak yang menandatangani Surat Penawaran.

D. Pemasukan Penawaran

22. Batas Akhir Waktu Pemasukan Penawaran

22.1 Penawaran harus disampaikan kepada atau harus sudah diterima oleh Panitia paling lambat pada tempat dan waktu yang ditentukan dalam LDP.

22.2 Panitia dapat mengundurkan batas akhir waktu pemasukan penawaran dengan menetapkan Adendum yang diatur dalam Klausul 11 IKPP sehingga semua hak dan kewajiban PPK, Panitia, dan para peserta pengadaan disesuaikan dengan batas akhir waktu pemasukan penawaran yang baru.

E. Pembukaan dan Evaluasi Penawaran

23. Pembukaan

Penawaran

23.1 Panitia mengadakan Rapat Pembukaan Penawaran yang diikuti oleh wakil Peserta Pengadaan pada tanggal batas akhir waktu pemasukan penawaran dengan waktu dan tempat yang ditetapkan dalam LDP.

23.2 Pada pembukaan rapat Panitia menyatakan bahwa waktu pemasukan penawaran telah ditutup sesuai waktunya dan menolak dokumen penawaran yang terlambat dan/atau tambahan dokumen penawaran.

23.3 Rapat kemudian dilanjutkan dengan pembukaan penawaran.

23.4 Panitia membuka dan menghitung jumlah penawaran yang masuk (tidak termasuk surat pengunduran diri). Jika penawaran yang masuk:

(a) kurang dari 3 (tiga) Peserta Pengadaan maka pelelangan tidak dapat dilanjutkan dan akan diulang sesuai dengan Klausul 33 IKPP; atau

(b) sekurang-kurangnya 3 (tiga) Peserta Pengadaan maka Panitia membuka dokumen penawaran. Pada setiap pembukaan Dokumen Penawaran dan perubahannya (jika ada) Panitia memeriksa mengenai kelengkapan Dokumen Penawaran yang terdiri atas:

1) Surat Penawaran yang di dalamnya tercantum masa berlaku penawaran; dan

(21)

2) Surat Jaminan Penawaran asli; dan 3) Daftar Kuantitas dan Harga.

23.5 Tidak ada penawaran yang digugurkan pada waktu pembukaan, kecuali penawaran terlambat.

24. Kerahasiaan Proses

24.1 Proses dan hasil evaluasi penawaran, keterangan-keterangan lain yang terkait, dan usulan penetapan pemenang yang keseluruhannya disimpulkan dalam berita acara hasil pelelangan oleh Panitia bersifat rahasia dan tidak boleh diungkapkan kepada peserta pengadaan atau pihak lain yang tidak terkait dengan pelaksanaan pengadaan sampai dengan saat pengumuman calon pemenang.

24.2 Peserta Pengadaan dilarang untuk mempengaruhi Panitia agar mengevaluasi penawaran atau menetapkan usulan pemenang sesuai dengan kepentingannya. Pelanggaran atas larangan ini dapat dikenakan sanksi yang diatur dalam Klausul 5.2 dan 5.3 IKPP.

25. Klarifikasi Dokumen Penawaran

25.1 Jika dalam evaluasi penawaran terdapat hal-hal yang kurang jelas atau meragukan dari paparan administratif, teknis, harga, Panitia dapat meminta klarifikasi dari Peserta Pengadaan yang terkait. Klarifikasi oleh Panitia dan tanggapannya oleh Peserta Pengadaan harus dilakukan secara tertulis dan tidak boleh mengubah substansi penawaran.

26. Koreksi Aritmatik

26.1 Koreksi aritmatik dalam evaluasi penawaran berdasarkan Klausul 27 IKPP dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:

(a) volume pekerjaan yang tercantum dalam Dokumen Penawaran disesuaikan dengan yang tercantum dalam Dokumen pengadaan;

(b) jika terjadi kesalahan hasil pengalian antara volume dengan harga satuan pekerjaan maka dilakukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan tidak boleh diubah;

(c) jenis pekerjaan yang tidak diberi harga satuan dianggap sudah termasuk dalam harga satuan pekerjaan yang lain, dan kolom harga satuan tersebut tetap dibiarkan kosong.

26.2 Jika semua harga penawaran setelah koreksi aritmatik nilainya di atas pagu anggaran maka Panitia melaporkan kepada PPK dan kemudian PPK memerintahkan Panitia untuk melakukan pelelangan ulang yang diatur dalam Klausul 33 IKPP.

(22)

27. Evaluasi Penawaran

27.1 Penawaran dievaluasi berdasarkan metode sistem gugur

yang dilakukan dengan cara memeriksa dan

membandingkan Dokumen Penawaran terhadap

pemenuhan persyaratan yang diurut mulai dari tahapan penilaian persyaratan administrasi, dan kewajaran harga. Peserta Pengadaan yang tidak lulus penilaian pada setiap tahapan dinyatakan gugur.

27.2 Metode evaluasi, kriteria, dan tatacara selain yang disebutkan dalam Klausul ini tidak diperbolehkan. 27.3 Evaluasi administrasi. Evaluasi administrasi

menghasilkan dua kesimpulan, yaitu memenuhi atau tidak memenuhi persyaratan administrasi. Penawaran memenuhi persyaratan administrasi jika:

(a) persyaratan dalam Dokumen Pengadaan dipenuhi dan diisi dengan keterangan yang benar tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat; dan

(b) Dokumen Penawaran yang masuk menunjukkan adanya persaingan yang sehat, tidak terjadi pengaturan bersama (kolusi) di antara para peserta pengadaan dan/atau dengan Panitia yang dapat merugikan negara dan/atau peserta pengadaan lainnya.

(c) Surat Penawaran:

1) ditandatangani sesuai dengan Klausul 21.1 IKPP; dan

2) masa berlaku sesuai dengan Klausul 17 IKPP; dan

3) jangka waktu pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan Klausul 1.2 IKPP; dan

4) bertanggal.

(d) Surat Jaminan Penawaran memenuhi persyaratan yang diatur dalam Klausul 18.2 IKPP; dan

(e) Daftar Kuantitas dan Harga, serta Analisis Harga Satuan pekerjaan utama yang terlampir di dalamnya diisi dengan lengkap, kecuali ditentukan lain dalam Dokumen Pengadaan; dan

(f) rekaman bukti-bukti perpajakan yang disyaratkan dalam Klausul 14.1 (g) IKPP dilampirkan.

(23)

berdasarkan Daftar Kuantitas dan Harga yang telah dilengkapi oleh Peserta Pengadaan dilakukan terhadap semua penawaran yang lulus teknis, meliputi:

(a) Evaluasi harga. Evaluasi harga menghasilkan dua kesimpulan, yaitu lulus atau gugur. Penawaran dinyatakan lulus jika:

1) harga penawaran setelah koreksi aritmatik tidak melebihi pagu anggaran dan tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat; dan

2) mata pembayaran utama berdasarkan Analisis Harga Satuan pekerjaan utama menunjukkan spesifikasi teknis pekerjaan sesuai dengan persyaratan Dokumen Pengadaan sehingga tidak mempengaruhi substansi/kualitas pekerjaan.

(b) Evaluasi harga satuan timpang.

1) Evaluasi terhadap harga satuan timpang dilakukan dengan meneliti harga satuan penawaran yang lebih besar 110% (seratus sepuluh persen) dari harga satuan HPS;

2) Panitia melakukan klarifikasi tentang metode kerja dan perhitungan harga satuan tersebut. Apabila Peserta Pengadaan dapat memberikan penjelasan yang dapat diterima oleh Panitia maka harga satuan penawaran tersebut tidak dinyatakan sebagai harga satuan timpang; 3) Jika dari hasil klarifikasi disimpulkan adanya

harga satuan timpang maka harga satuan timpang tersebut hanya berlaku untuk jumlah pekerjaan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan. Untuk pekerjaan tambahan digunakan harga satuan berdasarkan hasil negosiasi.

(c) Evaluasi kewajaran harga.

1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan dengan rincian HPS, dan klarifikasi dengan Peserta Pengadaan tetap dinilai terlalu rendah, dan Peserta Pengadaan tetap menyatakan mampu melaksanakan pekerjaan sesuai Dokumen pengadaan maka yang bersangkutan harus bersedia menaikkan

(24)

nilai jaminan pelaksanaannya menjadi sekurang-kurangnya persentase jaminan pelaksanaan yang ditetapkan dalam Pasal 3.13.1 Syarat-Syarat Umum/Khusus Kontrak dikalikan HPS jika ditunjuk sebagai Pemenang Pengadaan;

2) Dalam hal Peserta Pengadaan menyatakan tidak mampu melaksanakan pekerjaan sesuai Dokumen Pengadaan atau tidak bersedia menambah nilai jaminan pelaksanaannya maka penawarannya digugurkan, Surat Jaminan Penawarannya dicairkan dan disetorkan kepada Kas Negara/Daerah, dan yang bersangkutan didaftarhitamkan selama 1 (satu) tahun dan dilarang ikut serta dalam pengadaan pada instansi Pemerintah.

27.5 Dampak perubahan harga yang mungkin terjadi selama masa pelaksanaan Kontrak berdasarkan ketentuan penyesuaian harga sesuai dengan Pasal 6.5 Syarat-Syarat Umum/Khusus Kontrak tidak diperhitungkan dalam evaluasi penawaran.

27.6 Berdasarkan hasil keseluruhan evaluasi penawaran Panitia menyusun urutan 3 (tiga) penawaran terendah yang responsif.

F. Penunjukan Pemenang Pengadaan

28. Penilaian dan

Pembuktian Kualifikasi

28.1 Terhadap 3 (tiga) penawaran terendah yang responsif dalam Klausul 30.6 IKPP dilakukan penilaian kualifikasi dengan cara memeriksa dan membandingkan data isian dan pernyataan yang bersangkutan dalam Formulir Isian Penilaian Kualifikasi sebagaimana terlampir dalam Bab IV terhadap pemenuhan persyaratan kualifikasi yang diatur dalam Klausul 4.1 (a) - (i) IKPP. Penilaian kualifikasi menghasilkan dua kesimpulan, yaitu memenuhi (lulus) atau tidak memenuhi persyaratan kualifikasi (gugur). Berdasarkan hasil penilaian kualifikasi ditetapkan Peserta Pengadaan yang akan diusulkan oleh Panitia sebagai calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan.

28.2 Terhadap calon Pemenang dan 2 (dua) Pemenang Cadangan yang akan diusulkan di atas dilakukan verifikasi atas semua data dan pernyataan yang ada dalam Formulir Isian Penilaian Kualifikasi dengan meminta rekaman atau asli dokumen yang sah. Jika diperlukan dapat dilakukan konfirmasi dengan instansi terkait.

(25)

Pemenang Pengadaan melalui SPP setelah mempertimbangkan hasil pelelangan dan atas dasar penawaran yang menguntungkan bagi negara dalam arti:

(a) penawaran memenuhi syarat administratif dan teknis; dan

(b) perhitungan harga yang ditawarkan adalah terendah yang responsif; dan

(c) telah memperhatikan penggunaan semaksimal mungkin hasil produksi dalam negeri; dan

(d) penawaran tersebut adalah terendah di antara penawaran yang memenuhi syarat dalam huruf (a) -(c).

30. Pengumuman Pemenang dan Sanggahan

30.1 Pemenang Pengadaan yang ditetapkan sesuai dengan Klausul 29.1 IKPP diumumkan oleh Panitia melalui pengumuman dalam sistem e-procurement.

30.2 Peserta pengadaan yang berkeberatan terhadap penetapan pemenang diberikan kesempatan untuk mengajukan sanggahan secara tertulis kepada Panitia Pengadaan selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman pemenang.

30.3 Sanggahan hanya dapat diajukan jika disertai bukti-bukti terjadinya penyimpangan prosedur yang merugikan negara dan/atau masyarakat, meliputi:

(a) Panitia dan/atau PPK/Pejabat yang berwenang menyalahgunakan wewenangnya; dan/atau

(b) pelaksanaan pelelangan menyimpang dari ketentuan Dokumen pengadaan; dan/atau

(c) terjadi praktik KKN di antara peserta pengadaan dan/atau dengan anggota Panitia/PPK/Pejabat yang berwenang; dan/atau

(d) terdapat rekayasa pihak-pihak tertentu sehingga pelelangan tidak adil, tidak transparan, dan tidak terjadi persaingan yang sehat.

30.4 Terhadap sanggahan yang disampaikan, Panitia Pengadaan memberikan jawaban tertulis tingkat pertama selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah sanggahan diterima. Jika sanggahan ditolak maka

peserta pengadaan yang menyanggah dapat

mengajukan sanggahan banding kepada Pejabat yang Berwenang selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sejak diterimanya jawaban sanggahan tersebut serta

(26)

melampirkan Jaminan Sanggahan Banding senilai 2/1000 (dua permil) dari total Harga Perkiraan Sendiri dan berlaku 20 (dua puluh) hari kerja sejak pengajuan sanggahan banding, dan Pejabat yang Berwenang wajib memberikan jawaban selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari kerja sejak surat sanggahan banding diterima.

30.5 Jika sanggahan tingkat pertama dan/atau banding diterima, PPK/Pejabat yang Berwenang dapat memerintahkan evaluasi ulang atau pelelangan ulang yang diatur dalam Klausul 36 IKPP dan pengenaan daftar hitam.

30.6 Sanggahan banding menghentikan proses pelelangan. 30.7 Dalam hal sanggahan banding dinyatakan benar,

Menteri/ Pimpinan lembaga/ Kepala Daerah/ Pimpinan Institusi memerintahkan ULP/ Pejabat Pengadaan melakukan evaluasi ulang atau Pengadaan Barang/ Jasa ulang.

30.8 Dalam hal sanggahan banding dinyatakan salah, Menteri/ Pimpinan Lembaga/ Kepala Daerah/ Pimpinan Institusi memerintahkan agar ULP melanjutkan proses Pengadaan Barang/ Jasa ulang.

30.9 Dalam hal sanggahan banding dinyatakan benar, Jaminan Sanggahan Banding dikembalikan kepada penyanggah.

30.10 Dalam hal sanggahan banding dinyatakan salah, Jaminan Sanggahan Banding disita dan disetorkan ke kas Negara/ Daerah.

31. Penunjukan Penyedia Jasa

31.1 PPK menerbitkan SPPBJ dengan ketentuan: (a) tidak ada sanggahan dari peserta;

(b) sanggahan dan/ atau sanggahan banding terbukti tidak benar; atau

(c) masa sanggah dan/ atau masa sanggah banding berakhir.

31.2 Dalam hal Penyedia Barang/ Jasa yang telah menerima SPPBJ mengundurkan diri dan masa penawarannya masih berlaku, pengunduran diri tersebut hanya dapat dilakukan berdasarkan alasan yang dapat diterima secara obyektif oleh PPK.

31.3 Pengunduran diri, dilakukan dengan ketentuan bahwa Jaminan Penawaran peserta lelang yang bersangkutan

(27)

dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara/ Daerah. 31.4 Dalam hal Penyedia Barang/ Jasa yang ditunjuk sebagai

pelaksana pekerjaan mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima dan masa penawarannya masih berlaku, maka:

(a) Jaminan Penawaran yang bersangkutan dicairkan dan disetorkan pada Kas Negara/ Daerah; dan (b) Penyedia Barang/ Jasa dikenakan sanksi berupa

larangan untuk mengikuti kegiatan Pengadaan Barang/ Jasa di instansi pemerintah selama 2 (dua) tahun.

31.5 Dalam hal tidak terdapat sanggahan, SPPBJ harus diterbitkan paling lambat 6 (enam) hari kerja setelah pengumuman penetapan pemenang dan segera disampaikan kepada pemenang yang bersangkutan. 31.6 Dalam hal terdapat sanggahan dan/ atau sanggahan

banding, SPPBJ harus diterbitkan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah semua sanggahan dan/ atau sanggahan banding dijawab, serta segera disampaikan kepada pemenang. 32. Hak dan Kewajiban Pejabat Pembuat Komitmen untuk Menerima dan Menolak Penawaran

32.1 Terlepas dari diterbitkannya SPP dan/atau SPPJ, PPK memiliki hak untuk menerima atau menolak salah satu/semua penawaran dan membatalkan proses pelelangan pada setiap tahapan sampai penandatanganan Kontrak berdasarkan alasan-alasan yang diatur dalam Klausul 35 IKPP.

32.2 Sehubungan dengan keputusan penolakan atau pembatalan di atas, PPK dan Panitia tidak bertanggung jawab atas kerugian apapun yang ditanggung oleh Peserta Pengadaan.

33. Pelelangan Gagal dan Pelelangan Ulang

33.1 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA

menyatakan Pelelangan gagal, apabila:

(a) jumlah peserta yang memasukkan Dokumen Penawaran untuk Pengadaan Barang/ Jasa Lainnya kurang dari 3 (tiga) peserta;

(b) tidak ada penawaran yang lulus evaluasi penawaran;

(c) dalam evaluasi penawaran ditemukan bukti/ indikasi terjadi persaingan tidak sehat;

(d) harga penawaran terendah terkoreksi untuk Kontrak Lump Sum lebih tinggi dari HPS;

(e) seluruh harga penawaran yang masuk untuk kontrak Lump Sum di atas HPS;

(28)

(f) sanggahan hasil Pelelangan dari peserta ternyata benar; atau

(g) calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2, setelah dilakukan evaluasi dengan sengaja tidak hadir dalam klarifikasi dan/ atau pembuktian kualifikasi.

33.2 PA/ KPA menyatakan Pelelangan gagal apabila:

(a) PA/ KPA sependapat dengan dengan PPK yang tidak bersedia menandatangani SPPBJ karena proses Pelelangan tidak sesuai dengan Peraturan Presiden ini;

(b) Pengaduan masyarakat adanya dugaan KKN yang melibatkan ULP dan/ atau PPK ternyata benar; (c) Dugaan KKN dan/ atau pelanggaran persaingan

sehat dalam pelaksanaan Pelelangan dinyatakan benar oleh pihak berwenang;

(d) Sanggahan dari Penyedia Barang/ Jasa atas kesalahan prosedur yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan Penyedia Barang/ Jasa ternyata benar;

(e) Dokumen Pengadaan tidak sesuai dengan Peraturan Presiden ini;

(f) Pelaksanaan Pelelangan tidak sesuai atau menyimpang dari Dokumen Pengadaan;

(g) Calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 mengundurkan diri; atau

(h) Pelaksanaan Pelelangan melanggar Peraturan Presiden ini.

33.3 PA/ KPA/ PPK/ ULP dilarang memberikan ganti rugi kepada peserta Pelelangan bila penawarannya ditolak atau Pelelangan dinyatakan gagal.

33.4 Menteri/ Pimpinan Lembaga/ Pimpinan Institusi menyatakan Pelelangan gagal, apabila:

(a) sanggahan banding dari peserta ternyata benar; atau (b) pengakuan masyarakat adanya dugaan KKN yang

melibatkan KPA ternyata benar.

33.5 Dalam hal Pelelangan dinyatakan gagal, maka ULP segera melakukan:

(a) evaluasi ulang;

(b) penyampaian ulang Dokumen Penawaran; (c) pelelangan ulang; atau

(d) penghentian proses Pelelangan.

33.6 Dalam hal Pelelangan ulang jumlah Penyedia Barang/ Jasa yang memasukkan penawaran hanya 2 (dua) peserta, proses Pelelangan dilanjutkan.

(29)

33.7 Dalam hal Pelelangan ulang jumlah Penyedia Barang/ Jasa yang memasukkan penawaran hanya 1 (satu) peserta, Pelelangan ulang dilakukan seperti halnya proses Penunjukkan Langsung.

34. Surat Jaminan Pelaksanaan

34.1 Peserta Pengadaan berkewajiban untuk menyerahkan Surat Jaminan Pelaksanaan dalam waktu 14 (empat belas) hari kerja setelah SPPJ diterbitkan.

34.2 Surat Jaminan Pelaksanaan harus dibuat sesuai dengan bentuk terlampir dalam Bab VII dan dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut:

(a) diterbitkan oleh bank umum (tidak termasuk bank perkreditan rakyat); dan

(b) berlaku sejak tanggal penandatanganan Kontrak sampai dengan masa pelaksanaan Kontrak; dan (c) nama dan alamat Penyedia Jasa sama dengan yang

tercantum dalam dalam SPPJ.

(d) nilai nominal jaminan dicantumkan dalam angka dan huruf; dan

(e) judul dan nomor paket pekerjaan yang dijamin sama dengan yang tercantum dalam SPPJ; dan

(f) nama dan alamat pihak terjamin sama dengan nama dan alamat PPK yang tercantum dalam SPPJ; dan (g) memuat nama, alamat, tanda tangan, dan pernyataan

pihak penjamin bahwa jaminan pelaksanaan bersifat

unconditional dan dapat dicairkan segera sesuai

dengan Pasal 1832 dan menyimpang dari Pasal 1831 KUH Perdata.

34.3 Kegagalan Penyedia Jasa yang ditunjuk untuk menyerahkan Surat Jaminan Pelaksanaan dipersamakan dengan penolakan untuk menandatangani Kontrak sesuai dengan Klausul 35.3 IKPP.

34.4 Ketentuan lebih lanjut mengenai pencairan Surat Jaminan Pelaksanaan diatur Kontrak/Surat Perjanjian.

35.

Penandatanganan Kontrak

35.1 Penandatanganan Kontrak pada Surat Perjanjian atau Surat Perintah Kerja (SPK) sesuai dengan bentuk terlampir dalam Bab VII dilakukan dalam waktu 14 (empat belas) hari kalendar setelah SPPJ diterbitkan jika:

(a) dananya telah cukup tersedia dalam dokumen anggaran; dan

(30)

(b) Surat Jaminan Pelaksanaan telah diserahkan oleh Penyedia Jasa.

35.2 Sebelum menandatangani Kontrak, PPK dan Penyedia Jasa berkewajiban untuk memeriksa konsep Kontrak yang meliputi substansi, bahasa/redaksional, angka, huruf serta membubuhkan paraf pada lembar demi lembar dokumen Kontrak.

35.3 Jika Penyedia Jasa yang ditunjuk gagal atau menolak menandatangani Kontrak sesuai batas waktu di atas maka SPPJ yang bersangkutan dibatalkan, Surat Jaminan Penawarannya dicairkan, dan didaftarhitamkan selama 2 (dua) tahun.

35.4 Penyedia Jasa harus sudah memulai pelaksanaan pekerjaan pada waktu yang tercantum dalam LDP.

(31)

Bab III. Lembar Data Pengadaan (LDP)

Keterangan

Bab III Dokumen Pengadaan mengenai Lembar Data Pengadaan (LDP) memuat keterangan-keterangan tambahan yang diperlukan untuk menjelaskan lebih lanjut ketentuan-ketentuan dalam Instruksi kepada Peserta Pengadaan (IKPP).

(32)

Lembar Data Pengadaan (LDP)

Klausul-Klausul Acuan dalam Instruksi kepada Peserta Pengadaan

Nomor Klausul IKPP Perubahan dan Penambahan Ketentuan Klausul-Klausul Instruksi kepada Peserta Pengadaan (IKPP) [1.1] Lingkup

Pekerjaan

Nama Pejabat Pembuat Komitmen: Sidik Sardjoko, SE.,

MM.

Alamat Pejabat Pembuat Komitmen: BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Jl. MT. Haryono Kav.34 Jakarta Selatan 12770

Judul paket pekerjaan: Pekerjaan Jasa Cleaning Service di

BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012 [1.2] Jangka waktu pekerjaan: 12 bulan kalender

Perkiraan batas akhir waktu penyelesaian pekerjaan: 31

Desember 2012

[2.1] Sumber Dana Pengadaan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN

[3.3 a] Peserta Pengadaan yang Layak

Paket pekerjaan dalam Klausul 1.1 yang berdasarkan nilai pekerjaannya diperuntukkan bagi Usaha Kecil termasuk Koperasi Kecil [4.1 (a)] Persyaratan Kualifikasi Peserta Pengadaan

Peserta Pengadaan harus memiliki SIUP Kecil untuk bidang

usaha (sesuai dengan KBLI): Jasa Layanan

Kebersihan/Cleaning Service

[6.2] Pendayagunaan Produksi dalam Negeri

Pelaksanaan pengadaan ini tertutup bagi Perusahaan Asing.

[9.1] Penjelasan Dokumen pengadaan

Penjelasan isi Dokumen pengadaan (aanwijzing) akan dilaksanakan pada: Hari Tanggal Pukul :Rabu : 23 November 2011 : 14.00 s.d. 15.00 WIB [16.1] Mata Uang Penawaran dan Cara

(33)

Pembayaran

[16.2] Pembayaran dilakukan dengan cara: triwulan (sesuai dengan prestasi pekerjaan)

[17.1] Masa Berlaku Penawaran

Masa berlaku penawaran: sekurang-kurangnya 30 (tiga puluh) hari kalender setelah tanggal pembukaan penawaran atau sekurang kurangnya sampai dengan tanggal 30 Desember 2011

[18.1] Surat Jaminan Penawaran

Nilai nominal Surat Jaminan Penawaran: sekurang-kurangnya 2% Harga Perkiraan Sendiri (HPS)

[20.1] Bentuk Penawaran

Peserta Pengadaan berkewajiban untuk menyampaikan 1 (satu) asli Dokumen Penawaran yang dirinci dalam Klausul 14.1 IKPP.

[22.1] Batas Akhir Waktu Pemasukan Penawaran

Batas akhir waktu pemasukan penawaran: Hari Tanggal Pukul :Jumat : 2 Desember 2011 : 08.59 WIB [23.1] Pembukaan Penawaran

Pembukaan penawaran akan dilaksanakan pada: Hari Tanggal Pukul :Jumat : 2 Desember 2011 : 09.00 WIB [35.4]Penandatanganan Kontrak

(34)
(35)

Lampiran A Bentuk: Surat Penawaran

Keterangan

Peserta Pengadaan berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Surat Penawaran ini dalam Dokumen Penawarannya.

(36)

[kop surat Peserta Pengadaan jika berbentuk badan usaha]

Surat Penawaran

Nomor: _____ __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__ Lampiran : _____

Kepada Yth.

Panitia Pengadaan Barang/Jasa

BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta di

Jakarta

Perihal: Penawaran atas Paket Pekerjaan Penyediaan Jasa Cleaning Service di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012

Setelah mempelajari dengan seksama Dokumen Pengadaan beserta semua adendumnya yang merupakan bagian dari Pengumuman Pengadaan nomor 04/Peng/PAN-PBJ/11/2011 tanggal 16 November 2011, kami dengan ini mengajukan penawaran untuk pelaksanaan paket pekerjaan Penyediaan Jasa Cleaning Service di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012 sesuai dengan Dokumen Pengadaan, Spesifikasi Teknis, dan Daftar Harga dan Kuantitas dengan:

1. nilai pekerjaan per bulan sebesar Rp __________ (__________ rupiah) termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

2. nilai total pekerjaan Rp __________ (__________ rupiah) termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

3. jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 12 bulan kalender sesuai dengan Klausul 1.2 Instruksi kepada Peserta Pengadaan.

Penawaran ini berlaku selama ___ (__________) hari kalendar sejak tanggal pembukaan penawaran sesuai dengan Klausul 26.1 Instruksi kepada Peserta Pengadaan.

Sesuai dengan ketentuan Dokumen pengadaan, bersama ini kami lampirkan: 1. Surat Kuasa asli (bila dikuasakan); (upload hasil pemindaian/Scanning)

2. Formulir Penilaian Kualifikasi asli; (upload hasil pemindaian/Scanning) 3. Lembar Usulan Teknis asli; (upload hasil pemindaian/Scanning) 4. Jaminan Penawaran asli; (upload hasil pemindaian/Scanning)

5. Daftar Kuantitas dan Harga asli; (upload hasil pemindaian/Scanning)

6. Salinan/ copy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), SPT Tahunan tahun 2010, laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/ Pasal 29 dan PPN (bagi Pengusaha Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan terakhir

(37)

(Agustus, September, dan Oktober) dalam tahun 2011; (upload hasil pemindaian/Scanning)

__________[nama Peserta Pengadaan]

[tanda tangan, dan cap perusahaan]

(38)

Lampiran B Bentuk: Formulir Penilaian

Kualifikasi

Keterangan

Peserta Pengadaan berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Formulir Penilaian Kualifikasi ini dalam Dokumen Penawarannya. Formulir ini digunakan untuk penilaian pemenuhan persyaratan pascakualifikasi sebagaimana diatur dalam Klausul 4 Instruksi kepada Peserta Pengadaan (IKPP). Keterangan dalam Formulir ini tidak akan dimasukkan dalam dokumen Kontrak. Lampirkan lembar tambahan jika diperlukan.

(39)

FORMULIR PENILAIAN KUALIFIKASI

Penyediaan Jasa Cleaning Service di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012

Formulir Penilaian Kualifikasi terdiri dari: (a) Surat Pernyataan Minat

(b) Pakta Integritas

(40)

Formulir Penilaian Kualifikasi (a)

SURAT PERNYATAAN MINAT

UNTUK MENGIKUTI KEGIATAN PENYEDIAAN JASA

CLEANING SERVICE DI BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DKI JAKARTA

TAHUN ANGGARAN 2012

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : __________[nama wakil sah jika badan usaha/Kemitraan. Jika

bukan badan usaha maka nama orang perseorangan]

Jabatan : __________[jika orang perseorangan maka cukup diberi tanda

”-”]

Bertindak untuk dan atas nama

: PT/CV/Firma/Koperasi/Orang Perseorangan __________[pilih

yang sesuai dan cantumkan nama]

Alamat : __________

Telepon/Fax : __________

Email : __________

menyatakan dengan sebenarnya bahwa setelah mengetahui pengadaan yang akan dilaksanakan oleh BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2011, maka dengan ini saya menyatakan berminat untuk mengikuti proses pengadaan paket pekerjaan/kegiatan: Penyediaan Jasa Cleaning Service di BPK RI Perwakilan DKI Jakarta Tahun Anggaran 2012 sampai selesai.

Demikian pernyataan ini kami buat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab.

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__ PT/CV/Firma/Koperasi/Orang Perseorangan __________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

[tanda tangan]

(nama lengkap wakil sah badan

usaha) [jabatan]

(41)

Formulir Penilaian Kualifikasi (b)

PAKTA INTEGRITAS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dalam rangka pengadaan Penyediaan Jasa

Cleaning Service Di BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta Tahun Anggaran

2012 pada BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta dengan ini menyatakan bahwa

saya:

1. Tidak akan melakukan praktik KKN;

2. Akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/berwenang apabila mengetahui ada indikasi KKN di dalam proses pengadaan ini;

3. Dalam proses pengadaan ini, berjanji akan melaksanakan tugas secara bersih, transparan, dan profesional dalam arti akan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya secara optimal untuk memberikan hasil kerja terbaik mulai dari penyiapan penawaran, pelaksanaan, dan penyelesaian pekerjaan/kegiatan ini; 4. Apabila saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan dalam PAKTA

INTEGRITAS ini, saya bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi serta dituntut ganti rugi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__

(Tanda Tangan & Cap Perusahaan)

(42)

Formulir Penilaian Kualifikasi (c)

FORMULIR ISIAN PENILAIAN KUALIFIKASI

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : __________[nama wakil sah jika badan usaha/Kemitraan.

Jika bukan badan usaha maka nama orang perseorangan]

Jabatan : __________[jika orang perseorangan maka cukup diberi

tanda ”-”]

Bertindak untuk dan atas nama

: PT/CV/Firma/Koperasi/Kemitraan/Orang Perseorangan ____________________[pilih yang sesuai dan cantumkan

nama]

Alamat : __________

Telepon/Fax : __________

Email : __________

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:

1. Saya secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak berdasarkan Surat __________[sesuai akte pendirian/perubahannya/surat kuasa, disebutkan

secara jelas nomor akta pendirian/perubahan/surat kuasa dan tanggalnya. Jika orang perseorangan maka cukup diberi tanda ”-” ];

2. Saya/Perusahaan saya tidak sedang dinyatakan pailit atau kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan atau tidak sedang menjalani sanksi pidana atau sedang dalam pengawasan pengadilan;

3. Saya tidak pernah dihukum berdasarkan putusan pengadilan atas tindakan yang berkaitan dengan kondite profesional saya;

4. Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini. 5. Data-data saya/perusahaan saya adalah sebagai berikut:

A. Data Administrasi 1. Umum

1.

Nama (PT/CV/Firma/ Koperasi/Kemitraan/

Perorangan) [pilih yang sesuai]

(43)

2. Status [tidak diisi jika Kemitraan/orang perseorangan] : 3. Alamat : __________ No. Telepon : __________ No. Fax : __________ E-Mail : __________ 4.

Alamat Kantor Pusat :

[diisi jika Peserta Pengadaan adalah cabang

perusahan/bukan perusahaan pusatnya. Jika

Kemitraan/orang perorangan maka cukup diberi tanda ”-” ]

No. Telepon :

No. Fax :

E-Mail :

B. Izin Usaha

No. IUJK/SIUP/SIUI/TDP* : __________ Tanggal __________ Masa berlaku izin usaha : __________

Instansi pemberi izin usaha : __________ * Pilih yang sesuai

C. Landasan Hukum Pendirian Perusahaan [jika orang perseorangan maka cukup

diberi tanda ”-”]

1. Akta Pendirian PT/CV/Firma/ Koperasi

a. Nomor Akta : __________

b. Tanggal : __________

c. Nama Notaris : __________

2. Akta Perubahan Terakhir

a. Nomor Akta : __________ b. Tanggal : __________ c. Nama Notaris : __________ D. Pengurus 1. Komisaris (untuk PT) Pusat Cabang

(44)

No. Nama No. KTP Jabatan dalam Perusahaan

2. Direksi/Penanggung Jawab/Pengurus Perusahaan

No. Nama No. KTP Jabatan dalam Perusahaan

E. Data Keuangan

1. Susunan Kepemilikan Saham (untuk PT)/Susunan Persero (untuk CV/Firma) [jika orang perseorangan maka cukup diberi tanda ”-”]

No. Nama No. KTP Alamat Persentase

2. Pajak

1. Nomor Pokok Wajib Pajak : __________

2. Bukti Pelunasan Pajak Tahun

terakhir Nomor/Tanggal : __________

3. Laporan bulanan PPh/PPN tiga

bulan terakhir Nomor/ Tanggal : __________

F. Data Peralatan/Perlengkapan No. Jenis Peralatan/ Perlengkapan Jumlah Kapasitas atau output pada saat ini Merk dan tipe Tahun pembuatan Kondisi Baik/rusak Lokasi Sekarang Bukti Kepemilikan 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Catatan: Sertakan rincian tersendiri untuk setiap jenis jika disyaratkan oleh Panitia/Pejabat Pengadaan/Unit Layanan Pengadaan. Bukti-bukti surat kepemilikan harus dapat ditunjukkan pada waktu diperlukan

H. Data Pengalaman Perusahaan (nilai 3 paket tertinggi pengalaman di

bidang/subbidang yang sesuai)

No. Nama Paket Pekerjaan Bidang/ Sub Bidang Lokasi Pemberi Tugas / Pejabat Pembuat Komitmen

Kontrak *) Tanggal Selesai Menurut

(45)

Pekerjaan

Nama Alamat/ Telepon

No /

Tanggal Nilai Kontrak

BA. Serah Terima

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab. Jika pada kemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang kami sampaikan tidak benar dan ada pemalsuan maka kami bersedia dikenakan sanksi administrasi, yaitu dimasukkan dalam daftar hitam untuk jangka waktu selama 2 (dua) tahun, dan sanksi perdata dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__ PT/CV/Firma/Koperasi/Orang Perseorangan __________[pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

[tanda tangan, dan cap perusahaan]

(nama lengkap wakil sah/Penyedia

Jasa Perseorangan) [jabatan jika badan usaha]

(46)

Lampiran C Bentuk: Lembar Usulan Teknis

Keterangan

Penyedia Jasa berkewajiban untuk mencantumkan dan menjelaskan secara rinci dalam Lembar Usulan Teknis ini keterangan mengenai metode pelaksanaan pekerjaan, jadual kerja dan hal lain yang dipandang perlu. Keterangan yang disediakan oleh Penyedia Jasa dalam Lembar Usulan Teknis ini akan dijadikan dasar penilaian kesesuaian penawaran Penyedia Jasa dengan spesifikasi dan waktu penyelesaian pekerjaan jasa lainnya ini.

(47)

Lembar Usulan Teknis

oleh Penyedia Jasa

Usulan teknis yang harus dipenuhi/diajukan minimum seperti dibawah ini :

1. Struktur organisasi perusahaan.

2. Uraian tugas ( job description) setiap posisi dalan struktur organisasi perusahaan. 3. Jadwal dan uraian tugas harian dan mingguan petugas kebersihan.

4. Standard Operating Procedures (SOP) (termasuk form check list pekerjaan) yang terkait dengan pekerjaan cleaning service yaitu :

a. SOP pembersihan lantai dan ruangan; b. SOP pembersihan kaca gedung; c. SOP pembersihan toilet; d. SOP pembersihan meubelair;

e. SOP pembersihan dan pembuangan sampah;

f. SOP pembersihan dan penataan halaman, taman dan pohon; g. SOP keselamatan kerja;

h. SOP pemastian kualitas.

5. SOP administrasi personalia perusahaan.

(48)

Lampiran D Bentuk: Formulir Rekapitulasi

Perhitungan TKDN (Tidak diperlukan)

Keterangan

Bentuk Formulir Rekapitulasi Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) terlampir didasarkan kepada Lampiran VI Peraturan Menteri Perindustrian No. 11/M-IND/PER/3/2006 tentang Format dan Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Gabungan Barang dan Jasa. Formulir Perhitungan TKDN terlampir bersifat rekapitulasi dan bukan rincian capaian TKDN. Peserta Pengadaan berkewajiban untuk melengkapi dan menyertakan Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN ini dalam Dokumen Penawarannya. Lampirkan lembar tambahan jika diperlukan.

(49)

Formulir Rekapitulasi Perhitungan TKDN

1

Nama Penyedia Jasa :

Alamat : Paket Pekerjaan : Proyek/Satuan Kerja : No. Pengadaan : Uraian Pekerjaan Nilai Kontrak2(Rp) % TKDN TKDN Gabungan LN DN TOTAL Rp % Rp % KDN3 Barang Barang

I. Material Langsung (Bahan Baku) II. Peralatan (Barang Jadi)

A. Sub-Total Barang

Jasa Jasa

III. Manajemen Proyek dan Perekayasaan IV. Alat Kerja/Fasilitas Kerja

V. Konstruksi dan Fabrikasi VI. Jasa Umum

B. Sub-Total Jasa C. TOTAL Biaya (A+B)

Capaian nilai TKDN di atas dinyatakan sendiri oleh __________[nama Penyedia Jasa]

__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__

[tanda tangan & cap perusahaan]

(nama wakil sah badan usaha/pemimpin kemitraan)

1 Tingkat Komponen Dalam Negeri

2 Nilai Gabungan Barang dan Jasa dapat diambil dari nilai kontrak. 3 Komponen Dalam Negeri

(50)

Lampiran E Bentuk: Surat Jaminan Penawaran

(Unconditional)

(51)

A.

BENTUK JAMINAN PENAWARAN DARI BANK

Contoh

[Kop Bank Penerbit Jaminan]

GARANSI BANK

sebagai

JAMINAN PENAWARAN

No. ____________________

Yang bertanda tangan dibawah ini: __________________________________

dalam jabatan selaku _______________________________________________

dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama ______________[nama bank]

berkedudukan di _________________________________________ [alamat]

untuk selanjutnya disebut: PENJAMIN,

dengan ini menyatakan akan membayar kepada:

Nama

: Panitia Pengadaan Barang dan Jasa

BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta

Alamat

: BPK RI Perwakilan Provinsi DKI Jakarta

Jl. MT Haryono Kav.34 Pancoran – Jakarta Selatan 12770

selanjutnya disebut: PENERIMA JAMINAN

sejumlah uang Rp _____________________________________

(terbilang _______________________________________________________)

sebagai Jaminan Penawaran dalam bentuk garansi bank, apabila:

Nama

: _____________________________ [peserta pelelangan]

Alamat

: ______________________________________________

selanjutnya disebut:

YANG DIJAMIN

ternyata sampai batas waktu yang ditentukan, namun tidak melebihi tanggal batas

waktu berlakunya Garansi Bank ini, lalai/tidak memenuhi kewajibannya kepada

Penerima Jaminan yaitu:

a. Yang Dijamin menarik kembali penawarannya selama dilaksanakannya

pelelangan atau sesudah dinyatakan sebagai pemenang;

b. Yang Dijamin tidak:

1)

menyerahkan Jaminan Pelaksanaan setelah ditunjuk sebagai pemenang;

2)

menandatangani Kontrak; atau

3)

hadir dalam klarifikasi dan/atau verifikasi sebagai calon pemenang

c. Yang Dijamin terlibat Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN);

sebagaimana ditentukan dalam Dokumen Pengadaan yang diikuti oleh Yang

Dijamin.

(52)

1.

Garansi Bank berlaku selama __________ (____________) hari kalender,

-dari tanggal _____________________ s/d____________________

2.

Tuntutan pencairan atau klaim dapat diajukan secara tertulis dengan

melampirkan Surat Pernyataan Wanprestasi dari penerima jaminan paling

lambat 14 (empat belas) hari kalender setelah tanggal jatuh tempo Garansi

Bank sebagai Jaminan Penawaran sebagaimana tercantum dalam butir 1.

3.

Penjamin akan membayar kepada Penerima Jaminan sejumlah nilai jaminan

tersebut di atas dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kerja tanpa

syarat setelah menerima tuntutan pencairan dari Penerima Jaminan berdasar

Surat Pernyataan Wanprestasi dari Penerima Jaminan mengenai pengenaan

sanksi akibat Yang Dijamin cidera janji/lalai tidak memenuhi kewajibannya.

4.

Penjamin melepaskan hak-hak istimewanya untuk menuntut supaya

benda-benda yang diikat sebagai jaminan lebih dahulu disita dan dijual untuk

melunasi hutang Yang Dijamin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1831

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.

5.

Garansi

Bank

sebagai

Jaminan

Penawaran

ini

tidak

dapat

dipindahtangankan atau dijadikan jaminan kepada pihak lain.

6.

Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Garansi Bank sebagai

Jaminan Penawaran ini, masing-masing pihak memilih domisili hukum yang

umum dan tetap di Kantor Pengadilan Negeri ________

Dikeluarkan di :

_________

Pada tanggal

:

___________

[Bank]

Materai Rp.

6.000,-____________

[Nama dan Jabatan]

Untuk keyakinan, pemegang Garansi Bank disarankan untuk mengkonfirmasi Garansi ini ke _____[bank]

Referensi

Dokumen terkait

(b) Evaluasi kewajaran harga. 1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan

(c) Evaluasi kewajaran harga. 1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan

(c) Evaluasi kewajaran harga. 1) Jika harga penawaran setelah evaluasi terhadap Analisis Harga Satuan pekerjaan utama, rekapitulasi Daftar Kuantitas dan Harga, perbandingan

Berdasarkan evaluasi harga, panitia membuat daftar urutan penawaran yang dimulai dari urutan harga penawaran terendah yang memenuhi syarat administrasi dan teknis diusulkan

g) paket pekerjaan yang dijamin sama dengan paket pekerjaan yang dilelangkan. h) Jaminan Penawaran harus dapat dicairkan tanpa syarat ( unconditional ) sebesar nilai

b. Pokja ULP dan/atau peserta dilarang menambah, mengurangi, mengganti, dan/atau mengubah isi Dokumen Penawaran; c. penawaran yang memenuhi syarat adalah penawaran yang

Dari peserta yang telah lulus evaluasi harga dan telah memenuhi persyaratan kualifikasi dan pembuktian kualifikasi serta klarifikasi kebenaran dokumen, dinyatakan

1) Dokumen penawaran harga milik peserta yang tidak lulus evaluasi administrasi, kualifikasi, dan/atau teknis, tidak dibuka. 2) Pokja Pemilihan tidak boleh