• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan di Puskesmas Kalirungkut

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Rancang Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan di Puskesmas Kalirungkut"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENILAIAN

KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN DI

PUSKESMAS KALIRUNGKUT

Falis Rohman1) M.J. Dewiyani Sunarto2) Yoppy Mirza Maulana3)

Program Studi/Jurusan Sistem Informasi Institut Bisnis Dan Informatika STIKOM Surabaya

Jl. Raya Kedung Baruk 98 Surabaya, 60298

Email : 1)falisrohman@gmail.com , 2) dewiyani@stikom.edu, 3)yoppy@stikom.edu

Abstract: Minister of Health of Indonesia has issued a decision in the context of performance assessment of health human resources in health centers. PHC Kalirungkut in this case has not been fully to assess the performance of health human resources in accordance with the Decree of the Minister of Health number 857/Menkes/SK/IX/2009 as was recommended. Performance appraisal is currently done by the health center is still in the process Kalirungkut manually. This can lead to errors such as human error, data loss, and data can be corrupted.

To overcome these problems, then made a solution Design of HR information systems performance assessment Kalirungkut health in health centers. This application can perform data management, calculate the value of the performance, to reporting the performance of existing health human resources in health centers Kalirungkut . This application also can make the data more accurate calculation and time efficiency, which will minimize the calculation error occurred.

Keywords:

Information Systems, performance assessment, Puskesmas Kalirungkut Puskesmas Kalirungkut kota Surabaya

adalah suatu instansi pemerintah yang bertanggung jawab terhadap kesehatan masyarakat dalam ruang lingkup wilayah yang lebih kecil. Puskesmas Kalirungkut memiliki 40 tenaga medis dan non medis yang terbagi di dalam 20 bagian. Sebagai salah satu instansi pemerintah yang bergerak dibidang kesehatan, Puskesmas Kalirungkut juga menjalankan kegiatan penilaian kinerja. Sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kesehatan nomor 857 tahun 2009, puskesmas diberikan pedoman dalam melakukan penilaian kinerja seluruh sumber daya manusia (SDM) kesehatan yang terdapat di dalam puskemas. Bagian pada Puskesmas Kalirungkut yang menangani penilaian kinerja SDM kesehatan adalah bagian Manager HRD. Bagian Manager Representative adalah bagian yang ada pada Puskesmas Kalirungkut kota Surabaya yang mempunyai beberapa tugas antara lain adalah melakukan penilaian kinerja SDM kesehatan dan melaporkan hasil penilaian kinerja tersebut kepada bagian Top Management.

Puskesmas Kalirungkut kota Surabaya dalam menjalankan penilaian kinerja SDM

kesehatan masih dilakukan secara manual dan berjenjang. Proses perhitungan penilaian kinerja dilakukan dengan menggunakan alat hitung sederhana seperti kalkulator dan sebelum menghasilkan sebuah laporan penilaian kinerja, bagian Manager HRD terlebih dahulu diharuskan menunggu data dari bagian ketatausahaan (KTU) untuk kemudian digunakan dalam melakukan proses penilaian kinerja. Proses penilaian kinerja yang dilakukan oleh bagian Manager HRD menghasilkan sebuah laporan penilaian kinerja yang selanjutnya didistribusikan kepada bagian Top Management. Laporan yang telah dikonfirmasi oleh bagian Top Management selanjutnya dapat didistribusikan kembali kepada Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surabaya.

Berdasarkan penjelasan sebelumnya diketahui bahwa permasalahan yang dihadapi oleh bagian bagian Manager Representative adalah bagaimana melakukan penilaian SDM kesehatan secara cepat dan tepat, sehingga pendistribusian laporan penilaian kinerja SDM kesehatan dapat segera dilakukan. Kendala yang dihadapi oleh Puskesmas Kalirungkut adalah proses

(2)

penilaian dilakukan Puskesmas Kalirungkut Surabaya selama ini dilakukan masih berjenjang, sehingga berdampak pada lamanya proses pendistribusian laporan. Proses penilaian kinerja yang saat ini dilakukan adalah secara manual, yaitu tanpa adanya sistem yang terkomputerisasi dan hal tersebut dapat menyebabkan terjadinya kesalahan dalam perhitungan penilaian kinerja yang disebabkan oleh Human Error.

Rancang Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan pada Puskesmas Kalirungkut adalah aplikasi yang di rancang untuk membantu Manager HRD dalam hal penilaian kinerja SDM kesehatan dan aplikasi ini juga akan membantu Top Managamenet dalam membuat laporan yang akan didistribusikan kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya. Aplikasi ini akan di jalankan dengan menggunakan media dekstop yang akan diimplementasikan di seluruh puskesmas, khususnya di Kota Surabaya. sehingga dengan adanya aplikasi ini puskemas di kota Surabaya dapat menyelesaikan penilaian kinerja dan mendistribusikan kepada dinas kesehatan kota Surabaya lebih cepat.

Tugas Akhir dengan judul Rancang Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan Pada Puskesmas Kalirungkut diharapkan mampu membantu bagian Manager Representative dalam melakukan penilaian kinerja dengan lebih tepat, Sehingga bagian Top Management dapat segera mendistribusikan laporan penilaian kinerja SDM ksehatan kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya lebih cepat.

METODE

Dalam melakukan penilaian kinerja di Puskesmas Kalirungkut, standart yang akan digunakan adalah Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 857/Menkes/SK/IX/2009. SK menteri kesehatan tersebut memberikan pedoman tentang penilaian kinerja SDM kesehatan di puskesmas.

Penilaian kinerja itu sendiri ditentukan oleh beberapa faktor yaitu:

1. Variabel Kelompok SDM 2. Variabel Pendidikan

3. Variabel Masa Kerja 4. Variabel Kehadiran 5. Variabel Pengurang 6. Variabel Penambah 7. Variabel Produktifitas

Beberapa variabel penilaian kinerja memiliki rumusan dalam perhitungannya, antara lain:

1. Variabel masa kerja

ÅÔàÔÄØåÝÔ

ÆÔÞæÜàèàÆÔæÔÄØåÝÔHsrL 74çHsr

2. Variabel Kehadiran Nilai datang terlambat : NDT = (JHK ± JDT)/JHK Nilai pulang cepat NPC = (JHK - JPC)/JKH 3. Variabel Produktifitas Pola 2: 2NK@QG+J@ERE@Q 2NK@QG2QOGAOI=OHsr Pola 3: 2NK@QG+J@ERE@Q 2NK@QG2QOGAOI=OH0EH=E-KNAGOEHsr

4. Perhitungan Nilai Total

Kinerja = Ã8GLE8PLE8IGE8GE

8LE8PIE8GN

System Flow

System Flow merupakan suatu gambaran aliran kerja yang terdapat dalam sistem dan dapat memberitahukan siapa pengguna yang melakukan kerja tersebut.

System flow penilaian kinerja di Puskesmas Kalirungkut saat ini ditunjukan pada gambar 1.

(3)

System Flow Penilaian kinerja Puskesmas Kalirungkut Saat ini Bagian Administrasi Laporan variabel penilaian Top Management Manager HRD Mulai Data Layanan Mengumpulkan Data-Data Penilaian Laporan variabel penilaian Laporan variabel penilaian Menyiapkan data standart penilaian Laporan Penilaian SDM Kesehatan Puskesmas Konfirmasi Laporan Penilaian Laporan Penilaian SDM Kesehatan Puskesmas Terkonfirmasi? Laporan Penilaian Kinerja Terkonfirmasi Mencetak Laporan Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Laporan Penilaian Kinerja Terkonfirmasi Laporan Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Laporan Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Selesai Y T Laporan variabel penilaian

Data variabel dan standart penilaian kinerja

Menghitung Penilaian Kinerja

Gambar 1. System Flow Penilaian Kinerja saat ini

Proses penilaian saat ini dimulai dari bagian administrasi menyiapkan data-data penilaian variabel, lalu menyerahkannya kepada bagian Manager HRD. Manager HRD menyiapkan standart penilaian kinerja, lalu menghitung penilaian kinerja berdasarkan pada data variabel yang didapat dari bagian administrasi dan juga standart penilaian kinerja. Proses penilaian kinerja menghasilkan laporan penilaian kinerja yang kemudian diserahkan kepada Top Management untuk dilakukan konfirmasi penilaian. Top Management melakukan konfirmasi penilaian kinerja, setelah itu laporan penilaian yang telah dikonfirmasi selanjutnya diberikan kepada bagian administrasi untuk diketik ulang dan kemudian dicetak. Laporan penilaian kinerja yang telah dicetak selanjutnya diserahkan kembali kepada Top Management untuk

didistribusikan ke Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Pada Puskesmas Kalirungkut

Kepala Puskesmas Manager HRD Bagian Administrasi Mulai 1.Input Data-Data Variabel Penilaian Data Pribadi Pelayanan Masa Kerja Pendidikan Kehadiran Kelompok Pegawai 2.Input Standart Nilai Kinerja Penilaian Umum Penilaian Produktifitas 3.Melakukan Penilaian Kinerja 4.Konfirmasi Laporan Penilaian Kinerja Penilaian Produktifitas Penilaian Umum 6.Mencetak Laporan Penilaian Kinerja Selesai Punishment Reward Bobot Kelompok Pegawai Bobot Reward Bobot Punishment Bobot Kehadiran Bobot Pendidikan Bobot Masa Kerja Bobot Pelayanan

Gambar 2. System Flow Penilaian Kinerja

SDM Kesehatan

Alur proses penilaian kinerja SDM kesehatan di Puskesmas Kalirungkut, bagian administrasi tidak perlu lagi menyiapkan hardcopy atau dokumen-dokumen yang bersangkutan dan menyerahkan semua berkas tersebut kepada Manager HRD. Bagian adminitrasi hanya tinggal menginputkan data-data tersebut kedalam sistem. Manager HRD dapat menginputkan data standart penilaian kinerja dan system akan menghitung nilai kinerja yang ada berdasaran data-data yang telah diinputkan. Setelah itu Top Management dapat melihat laporan penilaian kinerja dan dapat mencetak laporan tersebut yang kemudian didistribusikan kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya. System flow untuk proses penilaian kinerja SDM kesehatan di puskesmas Kalirungkut dapat dilihat pada gambar 2.

Data Flow Diagram (DFD)

DFD adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi ini untuk menggambarkan arus dari data sistem, sekarang di kenal dengan

(4)

nama diagram arus data (data flow diagram). DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan di kembangkan secara logika tanpa mempertibangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir.

Context Diagram

Context Diagram penilaian kinerj SDM kesehatan di Puskesmas Kalirungkut memiliki 3(tiga) entitas, yaitu Bagian Administrasi, Manager HRD dan Top Management. Bagian administrasi melakukan 8 inputan, Manager HRD melakukan 6 inputan, dan Top Management melakukan 1 inputan. context diagram berisi urutan proses yang terdapat Rancang Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan Pada Puskesmas Kalirungkut Proses dibagi menjadi 3 sub proses yaitu proses mengelola, penilaian kinerja, dan konfirmasi laporan penilaian kinerja. Bagian administrasi melakukan proses mengelola data, Manager HRD melakukan proses penilaian kinerja, dan Top Managemnt melakukan proses konfirmasi penilaian kinerja. Adapun gambar context diagram tersebut dapat dilihat pada Gambar 3 sebagai berikut.

data rewarding Data Punishment Data Kehadiran

Laporan Penilaian Umum Bobot Punishment

Bobot Reward Bobot Kelompok Pegawai

Bobot Masa Kerja Bobot Pendidikan

Bobot Kehadiran Daftar Jabatan

Daftar Kelompok Pegawai Daftar Masa Kerja Daftar Pendidikan

Data Jabatan Data Kelompok Pegawai

Data Masa Kerja Data Pendidikan

Konfirmasi Laporan penilaian produktifitas Daftar Punishment

Daftar Rewarding Daftar Nilai Kinerja Daftar Pelayanan Daftar Kehadiran

Laporan Penilaian produktifitas Daftar SDM Kesehatan

Data Pribadi SDM Kesehatan

0

RBSI Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Puskesmas Kalirungkut

+

Bagian Administrasi

Manager HRD Top Management

Gambar 3. Context Diagram Rancang

Bangun Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan Pada

Puskesmas Kalirungkut Desain Database

Conceptual Data Model (PDM)

Desain database dibagi dalam dua model, yang pertama Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM). Merupakan jenis model data yang menggambarkan hubungan antar tabel secara fisikal. CDM dapat dilihat pada gambar 4.

(5)

Gambar 4. CDM Rancang Bangun Sistem Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan Pada Puskesmas

Kalirungkut Struktur Tabel

Struktur dari tabel-tabel yang akan digunakan dalam pembuatan Perancangan terdapat 16 tabel sesuai CDM yang di atas. Berikut macam dan fungsi dari tabel-tabel tersebut:

1. Tabel: Kehadiran

Fungsi: Menyimpan data harian kehadiran pegawai puskesmas

2. Tabel: Kelompok_Pegawai

Fungsi: Menyimpan data kelompok pegawai

3. Tabel: MasterPelayanan

Fungsi: Menyimpan data master pelayanan.

4. Tabel: Pendidikan

Fungsi: Menyimpan data tingkat pendidikan terakhir pegawai

5. Tabel: Punishment

Fungsi: Menyimpan data pelanggaran yang didapat oleh pegawai

6. Tabel: Rewarding

Fungsi: Menyimpan data penghargaan yang didapat oleh pegawai

7. Tabel : Jabatan

Fungsi : Menyimpan data jabatan yang ada di puskesmas

8. Tabel : Pelayanan

Fungsi : Menyimpan data pelayanan yang dilakukan pegawai

9. Tabel : Penilaian_Umum

Fungsi : Menyimpan data detail penilaian umum para pegawai

10. Tabel : Penilaian_Produktifitas

Fungsi : Menyimpan data detail penilaian produktifitas

11. Tabel : SDM_Kesehatan

Fungsi : Menyimpan data pribadi para pegawai puskesmas

12. Tabel : Pola1

Fungsi : Menyimpan data perhitungan untuk pola 1

13. Tabel : Pola3

Fungsi : Menyimpan data untuk perhitungan pola 3

14. Tabel : Bobot_Absensi

Fungsi : Menyimpan Bobot Absensi 15. Tabel : Bobot_Reward

Fungsi : Menyimpan data bobot reward 16. Tabel : Bobot_Punishment

Fungsi : Menyimpan data bobot punishment

17. Tabel : DetilKelompokPegawai

Fungsi : Menyimpan data Detail kelompok Pegawai

18. Tabel : DetilPelayanan

Fungsi : Menyimpan data detail Pelayanan

Desain Input Output (IO) Desain Input

Form penilaian kinerja digunakan untuk menghitung penilaian umum dan produktifitas berdasarkan data-data variabel dan bobot yang telah diinputkanoleh bagian administrasi dan Manager HRD. Gambar form penilaian kinerja dapat dilihat pada gambar 5. Penilaian Kinerja Hitung Periode Penilaian : Tanggal : 22/10/2010 NIP = NIP IDBOBOTREWARD = IDBOBOTREWARD IDMSTPELAYANAN = IDMSTPELAYANAN IDMSTPELAYANAN = IDMSTPELAYANAN IDAJABATAN = IDAJABATAN IDPELAYANAN = IDPELAYANAN IDMSTPELAYANAN = IDMSTPELAYANAN NIP = NIP IDKELOMPOKPEGAWAI = IDKELOMPOKPEGAWAI IDAJABATAN = IDAJABATAN NIP = NIP NIP = NIP NIP = NIP NIP = NIP NIP = NIP IDPENDIDIKAN = IDPENDIDIKAN SDMKESEHATAN NIP varchar(50) IDPENDIDIKAN integer IDAJABATAN integer NAMA varchar(50) GELARDEPAN varchar(10) GELARBELAKANG varchar(10) TEMPATLAHIR varchar(20) TANGGALLAHIR date JENISKELAMIN varchar(1) STATUSKAWIN varchar(10) STATUSPEGAWAI varchar(10) AGAMA varchar(10) TMTCPNS date TMTBERKALA date TMTJABATAN date PENDIDIKAN IDPENDIDIKAN integer NAMAPENDIDIKAN varchar(50) KETERANGAN varchar(100) BOBOT float KELOMPOKPEGAWAI IDKELOMPOKPEGAWAI integer NAMAKELOMPOKPEGAWAI varchar(50) KETERANGAN varchar(100) BOBOT float ABSENSI IDKEHADIRAN integer NIP varchar(50) TANGGAL date MASUK numeric(1) TERLAMBAT numeric(1) PULANGCEPAT numeric(1) PENILAIANUMUM IDPENILAIANUMUM integer NIP varchar(50) TANGGAL date KELOMPOKPEGAWAI varchar(50) PENDIDIKAN varchar(50) MASAKERJA integer KEHADIRAN varchar(100) PENGURANG varchar(50) PENAMBAH varchar(50) BOBOT float NILAI float BOBOTABSENSI IDBOBOTABSENSI integer KEHADIRAN varchar(100) MINIMALKEHADIRAN integer MAKSIMALKEHADIRAN integer BOBOT float PUNISHMENT IDPUNISHMENT integer NIP varchar(50) TANGGAL date KETERANGAN varchar(100) BOBOTPUNISHMENT IDBOBOTPUNISHMENT integer BOBOT float BOBOTREWARD IDBOBOTREWARD integer BOBOT float KETERANGAN varchar(100) REWARD IDREWARD integer NIP varchar(50) TANGGAL date KETERANGAN varchar(100) IDBOBOTREWARD integer PENILAIANPRODUKTIFITAS IDPENILAIANPRODUKTIFITAS integer NIP varchar(50) POLA varchar(50) KEGIATAN varchar(200) PRODUKINDIVIDU integer PRODUKPUSKESMAS integer BOBOT float KOREKSI integer SKOR integer POLA1 IDPOLA1 integer IDMSTPELAYANAN integer JUMLAHMINIMAL integer JUMLAHMAKSIMAL integer BOBOT float POLA3 IDPOLA3 integer IDMSTPELAYANAN integer KOREKSI integer JABATAN IDAJABATAN integer NAMAJABATAN varchar(50) KETERANGAN varchar(100) MASTERPELAYANAN IDMSTPELAYANAN integer IDAJABATAN integer LOKASI varchar(50) VARIABELKERJA varchar(200) KETERANGAN varchar(100) PELAYANAN IDPELAYANAN integer TANGGAL date JUMLAHPASIEN integer KETERANGAN varchar(100) DETAILKELOMPOKPEGAWAI IDKELOMPOKPEGAWAI integer NIP varchar(50) DETAILPELAYANAN IDMSTPELAYANAN integer IDPELAYANAN integer NIP varchar(50)

(6)

Gambar 5. Desain Form SDM Kesehatan

Desain Output Desain Output

Laporan penilaian kinerja untuk penilaian umum didapat dari 6 variabel yang diinputkan oleh bagian administrasi. Penilaian produktifitas didapat dari pelayanan yang dilakukan oleh SDM kesehatan menurut tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Hasil penilaian kinerja selanjutnya didistribusikan oleh top management kepada Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Laporan Penilaian Kinerja

Gambar 6. Desain Output Laporan Penilaian Kinerja

IMPLEMENTASI

Adapun data-data yang digunakan untuk menjelaskan hasil penilaian kinerja oleh sistem informasi ini adalah:

1. Periode penilaian adalah mulai dari bulan Juni 2014 sampai dengan Agustus 2014

2. Variabel penilaian yang digunakan dalam penilaian adalah 7 variabel yang sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kesehatan nomor 857/Menkes/SK/IX/2009. Berikut ini adalah hasil penilaian kinerja SDM kesehatan yang ada di Puskesmas Kalirungkut.

Gambar 7. Form Penilaian Kinerja SDM Kesehatan Puskesmas Kalirungkut

Dari hasil penilaian selama 90 hari masa kerja (Juni-Agustus), dapat terlihat beberapa hasil perhitungan nilai, yaitu:

1. Kelompok SDM dengan pendidikan minimal S2/dr/drg/apoteker menunjukan nilai 10, sesuai yang sudah ditentukan.

2. Nilai masa kerja sesuai dengan jabatan yang dijalani dari awal menjabat hingga saat dilakukan penilaian.

Penilaian yang telah dilakukan selanjutnya dapat dikonfirmasi dan dicetak oleh Top Management dan selanjutnya dapat didistribusikan ke Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

Gambar 8. Form Laporan Penilaian Kinerja SDM Kesehatan yang siap untuk dicetak KESIMPULAN

(7)

Berdasarkan hasil analisa dan uji coba yang telah dilakukan dalam pembuatan aplikasi Sistem Informasi Penilaian Kinerja Sumber Daya Manusia Kesehatan di Puskesmas Kalirungkut, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Aplikasi penilaian kinerja berdasarkan SK Menteri Kesehatan nomor 857/Menkes/SK/IX/2009 telah berhasil diterapkan dalam aplikasi ini.

2. Aplikasi ini telah mampu menghasilkan laporan penilaian kinerja lebih cepat, yang sebelumnya dikerjakan minimal 7 hari dengan aplikasi ini laporan penilaian dapat dihasilkan dalam waktu 1 hari. Sehingga laporan penilaian kinerja dapat segera didistibusikan ke Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

DAFTAR PUSTAKA

Bojic, Paul. 2008. Business Information System. England : Pearson Education Ltd.

IEEE, Guide to the Software Egineering Body of Knowledge 2004 version ´SWEBOK A Project of the IEEE Computer Society. England: John Willey & Sons.IEEE.

Jogiyanto. 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis. Yogyakarta : Andi.

Kementerian Kesehatan. 2008. Penilaian Kinerja Sumber Data Manusia Kesehatan. Jakarta.

Kendall, et. Al. 2003. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta: PT. Prenhallindo

Mangkunegara, A.A Anwar Prabu. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Rahayu, Iin Tri dan Ardani, Tristiadi Ardi. 2004. Observasi dan Wawancara. Malang : Bayu Media Publishing.

Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia . Edisi I. Cetakan Pertama. Yogyakarta : STIE YKPN Yogyakarta.

Universitas Komputer Indonesia. 27 April 2014. SQL Server. elib.unikom.ac.id.

Whitten, Jeffery L, Lonnie D Bentley, Kevin C Dittman. 2004. Metode Desain & Analis Sistem. Yogyakarta : Andi.

Gambar

Gambar 1. System Flow Penilaian Kinerja
diagram ).  DFD  sering  digunakan  untuk  menggambarkan suatu sistem yang telah ada  atau  sistem  baru  yang  akan  di  kembangkan  secara  logika  tanpa  mempertibangkan  lingkungan  fisik  dimana  data  tersebut  mengalir
Gambar 4. CDM Rancang Bangun Sistem
Gambar 5. Desain Form SDM Kesehatan

Referensi

Dokumen terkait

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tingkat kesehatan likuiditas yang diproksikan dengan rasio likuiditas (Current Ratio (CR) dan Quick Ratio (QR)),

PUTAWAY FISIK BARANG merupakan kegiatan inti dalam aktivitas putaway , yaitu aktivitas meletakkan produk pada lokasi yang tertera di label.. VERIFIKASI STOK DAN

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Kemandirian Belajar Siswa Melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Metakognitif Berbasis Soft Skill.. Tesis SPs

Konsep perhitungan daya dukung batas tanah dan bentuk keruntuhan geser dalam tanah dapat dilihat dalam model pondasi menerus dengan lebar (B) yang diletakkan

Never shall I forget that night, the first night in camp, that turned my life into one long night seven times sealed.. Never shall I forget

Sekarang, para penyembah yang kucintai, mohon mendengarkan satu hal lagi dariku. Pengabdian suci kepada Krsna persis seperti sebuah hutan bunga padma yang menyejukkan

The image data classification using neuro-fuzzy expert system (NFES) is divided became of three partition, that is namely, pre-processing by fuzzy c-mean method, pattern

Berdasarkan bentuk dan fungsi Kursi Betawi tersebut dapat disaksikan bahwa ergonomi yang ada pada Kursi Betawi sa- ngat mewakili perilaku dari masyarakat Be- tawi, ini tercermin