• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah diera sekarang ini telah menuntut kepada pemerintah Daerah untuk mengurus, mengatur, menyelenggarakan serta membiayai rumah tangganya sendiri, hal ini sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Dengan Aturan tersebut telah mendorong terjadinya berbagai perubahan terhadap tatanan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Pemerintah Daerah Kabupaten Serang sebagai Daerah Otonom berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2000 memiliki kewenangan yang sangat luas untuk mengatur, mengurus kepentingan daerah dan masyarakatnya sesuai dengan kebutuhan, kemampuan dan potensi wilayah yang dimiliki demi terciptanya tujuan nasional yang berkesinambungan, berkelanjutan serta tepat sasaran di segala aspek kehidupan masyarakat, oleh karenanya berbagai terobosan telah dilakukan Pemerintah Daerah kabupaten Serang untuk mewujudkan Pembangunan Daerahnya.

Dinas Pendapatan Daerah merupakan Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Serang sebagai pelaksana urusan pemerintahan daerah di bidang Penggalian Potensi Pendapatan Daerah dan fungsi pengkoordinator Pendapatan Daerah berdasarkan asas otonomi daerah dan tugas pembantuan, sebagaimana diamanatkan di dalam Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang dan Peraturan Bupati Nomor 40 Tahun 2013 tentang Pembentukan Organisasi Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah Pada Dinas Pendapatan Daerah serta Peraturan Bupati Nomor 61 Tahun 2013 tentang Pembentukan Organisasi Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Pada Dinas Pendapatan Daerah.

Dinas Pendapatan Daerah yang merupakan SKPD Daerah Kabupaten serang harus bersinergi dengan Kebijakan Daerah serta Kebijakan Nasional, oleh karena nya perlu menyusun Rencana Strategis Dinas yang merupakan formula untuk mencapai

(2)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 2

tujuan dan sasaran organisasi secara efektif dan efisien dengan mempertimbangkan berbagai potensi yang diaktualisasikan dalam bentuk program operasional dalam kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan secara sistematis dan berkelanjutan, namun karena Dinas Pendapatan Daerah dibentuk tahun 2011, maka Renstra Dinas menyesuaikan dengan Renstra Pemerintah Daerah kabupaten Serang yang substansinya menyatu dan tidak terlepas dari RPJMD Kabupaten Serang dan merupakan penjabaran dari Visi dan Misi Bupati Serang Masa Jabatan Tahun 2011-2015 yaitu :

Visi :

“TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG BERKUALITAS MENUJU KABUPATEN SERANG YANG ISLAMI, ADIL DAN SEJAHTERA”

Misi :

1. Memantapkan fungsi dan peran agama sebagai landasan moral dan spritual dalam kehidupan individu, bermasyarakat dan bernegara.

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, berakhlaqul karimah dan berbudaya.

3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana, prasarana, dan fasilitas pelayanan dasar disemua wilayah.

4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal serta memperkuat struktur perekonomian daerah.

5. Meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup.

6. Mengembangkan kawasan strategis, cepat tumbuh, pesisir dan pulau-pulau kecil.

7. Meningkatkan penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik serta di dukung kondisi sosial, politik dan keamanan yang kondusif dan demokratis.

(3)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 3

Dengan berpedoman kepada Visi dan Misi di atas diharapkan Renstra yang disusun dapat terarah dan semakin mempertegas tujuan yang harus diwujudkan oleh setiap aparatur pemerintah yang bertugas di lingkungan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

1.2.1. Maksud

Penyusunan Renstra dimaksudkan untuk memberikan arah dan kebijakan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam melaksanakan tugas dan fungsi agar terkoordinasi, sinergis, berkelanjutan, dan tepat sasaran sesuai tujuan organisasi secara efektif dan efisien dalam kurun waktu yang telah ditentukan. 1.2.2. Tujuan

Adapun tujuan disusunnya Renstra Dinas adalah sebagai berikut:

1. Untuk menjamin adanya perencanaan dalam program dan kegiatan yang menjadi skala prioritas.

2. Untuk menjadikan indikator keberhasilan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam melaksanakan program kegiatan dalam kurun waktu 5 tahun atau waktu yang telah ditentukan.

3. Untuk menjadi bahan Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

1.3. LANDASAN HUKUM

Landasan Hukum yang digunakan dalam penyusunan Rencana Strategis Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah:

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

(4)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 4

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2004 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah yang diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

7. Peraturan Daerah Kabupaten Serang Nomor 26 Tahun 2006 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Serang Tahun 2006-2026;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Serang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Serang;

9. Peraturan Bupati Serang Nomor... Tahun 2014 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

10. Peraturan Bupati Serang Nomor 40 Tahun 2013 tentang Pembentukan Organisasi Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

11. Peraturan Bupati Serang Nomor 61 Tahun 2013 tentang Pembentukan Organisasi Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Pendapatan Pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

1.4. HUBUNGAN RENSTRA SKPD DENGAN DOKUMEN PERENCANAAN LAINNYA

Renstra Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Serang Tahun 2015-2019, sedangkan dalam skala Satuan Kerja

(5)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 5

Perangkat Daerah, Renstra merupakan acuan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang untuk menyusun Rencana Kerja Tahunan.

Dokumen perencanaan yang berorientasi jangka panjang, pada hakekatnya identik dengan upaya mendesain masa depan bagi daerah. Desain masa depan daerah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 harus memberikan kejelasan dan kepastian arah atau rumusan masa depan daerah yang diformalkan dalam visi pembangunan jangka panjang daerah.

Arah masa depan daerah disebut sebagai Visi Pembangunan Daerah, yang setidaknya terdiri dari: visi, misi dan agenda pembangunan yang terdiri dari 5 (lima) tahunan.

Rumusan visi harus tertuang dalam dokumen :

 Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)  Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

 Rencana Strategis Satuan Kerja Pengangkat Daerah (Renstra SKPD) Yang masing-masing memiliki fungsi dan makna yakni :

 Visi RPJPD sebagai kompas untuk menggerakan perekonomian daerah agar daerah tumbuh berkembang;

 Visi RPJMD memberikan arah yang nyata untuk 5 (lima) tahun ke depan sebagai konsekwensi dari sasaran 5 (lima) tahunan yang telah ditetapkan pada dokumen RPJPD;

 Visi Renstra SKPD merupakan rumusan visi yang berorientasi untuk mengatasi target yang tertuang dalam RPJMD, terkait tupoksi SKPD.

Berdasarkan penjelasan tersebut di atas dapat disampaikan bahwa RPJPD harus mempunyai keterkaitan nyata dengan dokumen RPJMD yakni harus ada indikator sasaran 5 (lima) tahun dari tiap misi atau penjabaran dari misi RPJPD. Selanjutnya dalam rangka pelaksanaan RPJPD yang berorientasi mengatasi target program yang tertuang dalam RPJMD, SKPD yang bertanggungjawab terhadap misi

(6)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 6

pembangunan kabupaten menindaklanjuti dengan menyusun Renstra dan Rencana Kerja Tahunan SKPD.

1.5. SISTEMATIKA PENULISAN

Perencanaan strategis Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, landasan Hukum, Hubungan Renstra dengan dokumen lainnya dan Sistematika Penulisan.

BAB II PROFIL DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN SERANG

Bab ini menggambarkan secara umum kondisi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

BAB III ANALISIS LINGKUNGAN DAN ISU STRATEGIS

Bab ini mengulas analisis lingkungan internal dan eksternal yang mempengaruhi pencapaian kinerja yang ditetapkan, serta isu strategis yang berkembang dan antisipasinya.

BAB IV VISI, MISI, RENCANA STRATEGIS DAN KEBIJAKAN

Bab ini menjelaskan visi, misi dan strategi serta kebijakan yang akan diambil oleh Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang selama 5 tahun atau waktu yang telah ditentukan.

BAB V PROGRAM DAN INDIKASI KEGIATAN

Bab ini berisikan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan selama lima tahun dengan dilengkapi matriks serta pengukuran kinerja lima tahunan dan tahunan.

BAB VI INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA RPJMD KABUPATEN SERANG TAHUN 2011-2015

(7)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 7

Bab ini menyajikan tentang indikator kinerja Dipenda Kabupaten Serang yang mengacu pada .tujuan dan sasaran RPJMD Kabupaten Serang 2011-2015.

(8)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 8

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN

2.1. GAMBARAN UMUM DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN SERANG

Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah Perangkat Daerah yang membantu Bupati dalam rangka penggalian Potensi Pendapatan Daerah. Adapun yang menjadi dasar dibentuknya Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah peraturan Daerah Kabupaten Serang Nomor 1 tahun 2014, tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Serang.

2.1.1. Kedudukan Struktur dan Organisasi

Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pembentukan Organisasi Dinas Daerah Kabupaten Serang, di pimpin seorang Kepala Dinas, Seorang Sekretaris, 4 Kepala Bidang dan 3 Kepala Sub Bagian, 12 Kepala Seksi, 1 Kepala UPT Pelayanan dan 8 Kepala UPTPD Kecamatan dengan SOTK terdiri dari :

1. Kepala Dinas 2. Sekretaris

3. Bidang Penagihan dan Pembukuan 4. Bidang Pajak Daerah Lainnya 5. Bidang PBB dan BPHTB

6. Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian 7. Kelompok Jabatan Fungsional

8. UPT Pajak Daerah UPT Pelayanan 9. UPT Pajak Daerah

(9)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 9

Kepala Dinas diangkat dan diberhentikan oleh Bupati, berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah, yang mempunyai Tugas memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan sebagian tugas Pemerintahan Daerah di bidang Pendapatan Daerah. Secara jelasnya, Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dapat dilihat pada bagian lampiran.

2.1.2. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Bupati Serang Nomor...Tahun 2014 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, Penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, Kepala Dinas dibantu oleh 1 orang Sekretaris, 4 orang Kepala Bidang, 3 orang Kepala Sub Bagian, 12 orang Kepala Seksi, 1 orang Kepala UPT Pelayanan dan 6 orang Kepala UPTPD Kecamatan yang memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

1. Kepala Dinas * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan sebagian tugas Pemerintahan Daerah di bidang Pendapatan Daerah.

* Fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis penyelenggaraan sebagian tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pendapatan Daerah.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pendapatan Daerah.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pendapatan Daerah

(10)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 10

4. Pengawasan Penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pendapatan Daerah; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan. 2. Sekretaris

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan tugas Kesekretariatan Dinas.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan operasional tugas Kesekretarian Dinas.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Kesekretariatan Dinas. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Kesekretariatan Dinas. 4. Pengawasan penyelenggaraan tugas Kesekretariatan Dinas; dan 5. Pelaksanaan tugas tambahan.

Sekretariat, membawahi : a. Sub Bagian Umum

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Administrasi Umum dan Kepegawaian Dinas. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Administrasi Umum dan Kepegawaian Dinas.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Administrasi Umum dan Kepegawaian Dinas.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Administrasi Umum dan Kepegawaian Dinas.

(11)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 11

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Administrasi Umum dan Kepegawaian Dinas; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan. b. Sub Bagian Program dan Evaluasi

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Program dan Evaluasi Dinas.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan program dan Evaluasi Dinas.

2. Pengaturan penyelenggraan urusan Program dan Evaluasi Dinas. 3. Pelaksanaan penyelenggraan urusan Program dan Evaluasi Dinas; 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Program dan Evaluasi. c. Sub Bagian Keuangan

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Administrasi Keuangan Dinas.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Administrasi Keuangan Dinas.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Administrasi Keuangan Dinas. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Administrasi Keuangan Dinas. 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Administrasi Keuangan Dinas; dan 5. Pelaksanaan tugas tambahan.

(12)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 12

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian.

4. Pengawasan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian.

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

Bidang Penggalian Potensi dan Pengendalian Daerah, membawahi: a. Seksi Pemeriksaan dan Konsultasi Pajak Daerah

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Pemeriksaan dan Konsultasi Pajak Daerah. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Penggalian Potensi Pajak Daerah.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Penggalian Potensi Pajak Daerah. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Penggalian Potensi Pajak

Daerah.

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Penggalian Potensi Pajak Daerah; dan

(13)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 13

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

b. Seksi Pengendalian Pendapatan Daerah * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Pengendalian Pendapatan Daerah.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Pengendalian Pendapatan Daerah.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Pengendalian Pendapatan Daerah.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Pengendalian Pendapatan Daerah.

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Pengendalian Pendapatan Daerah.

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

c. Seksi Pemeriksaan dan Konsultasi Pajak Daerah * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Pemeriksaan dan Konsultasi Pajak Daerah. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan pemeriksaan dan konsultasi Pajak daerah.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan pemeriksaan dan konsultasi Pajak daerah.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan pemeriksaan dan konsultasi Pajak daerah.

(14)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 14

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan pemeriksaan dan konsultasi Pajak daerah; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

4. Bidang Pajak Daerah Lainnya * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di bidang Pajak Daerah Lainnya.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pajak Daerah Lainnya.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pajak Daerah Lainnya.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pajak Daerah Lainnya.

4. Pengawasan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Pajak Daerah Lainnya; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

Bidang Pajak Daerah Lainnya, membawahi: a. Seksi Pendaftaran dan Pendataan

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Pendaftaran dan Pendataan.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Pendaftaran dan Pendataan.

(15)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 15

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Pendaftaran dan Pendataan. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Pendaftaran dan Pendataan. 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Pendaftaran dan Pendataan, dan 5. Pelaksanaan tugas tambahan.

b. Seksi Perhitungan dan Penetapan * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Perhitungan dan Penetapan.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan perhitungan dan penetapan.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan perhitungan dan penetapan. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan perhitungan dan penetapan. 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan perhitungan dan penetapan; dan 5. Pelaksanaan tugas tambahan.

c. Seksi Keberatan dan Banding Pajak Daerah Lainnya * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan urusan Keberatan dan Banding Pajak Daerah Lainnya. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding Pajak Daerah Lainnya.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding Pajak Daerah Lainnya.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding Pajak Daerah Lainnya.

(16)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 16

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding Pajak Daerah Lainnya; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

5. Bidang BPHTB dan PBB * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di bidang BPHTB dan PBB. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang BPHTB dan PBB.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang BPHTB dan PBB.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang BPHTB dan PBB.

4. Pengawasan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang BPHTB dan PBB; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

Bidang BPHTB dan PBB, membawahi: a. Seksi Intensifikasi dan Ektensifikasi

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan Intensifikasi dan Ekstensifikasi

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Intensifikasi dan Ekstensifikasi.

(17)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 17

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Intensifikasi dan Ekstensifikasi. 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Intensifikasi dan Ekstensifikasi;

dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

b. Seksi Keberatan dan Banding BPHTB dan PBB * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan urusan keberatan dan banding BPHTB dan PBB

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding BPHTB dan PBB.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding BPHTB dan PBB.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding BPHTB dan PBB.

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan keberatan dan banding BPHTB dan PBB.

5. Pelaksanaan tugas tambahan. c. Seksi Pengolahan data dan Informasi

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan urusan Pengolahan data dan Informasi.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Pengolahan data dan Informasi.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Pengolahan data dan Informasi. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Pengolahan data dan Informasi.

(18)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 18

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Pengolahan data dan Informasi; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

6. Bidang Penagihan dan Pembukuan * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di bidang Penagihan dan Pembukuan.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penagihan dan Pembukuan.

2. Pengaturan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penagihan dan Pembukuan.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penagihan dan Pembukuan.

4. Pengawasan penyelenggaraan tugas Pemerintahan Daerah di Bidang Penagihan dan Pembukuan.

5. Pelaksanaan tugas tambahan. a. Seksi Penagihan BPHTB dan PBB

* Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan urusan Penagihan BPHTB dan PBB.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Penagihan BPHTB dan PBB.

(19)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 19

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Penagihan BPHTB dan PBB. 4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Penagihan BPHTB dan PBB; dan 5. Pelaksanaan tugas tamabahan.

b. Seksi Penagihan Pajak Daerah Lainnya * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan urusan Penagihan Pajak daerah Lainnya.

* Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Penagihan Pajak Daerah Lainnya.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan Penagihan Pajak Daerah Lainnya. 3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Penagihan Pajak Daerah

Lainnya.

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Penagihan Pajak Daerah Lainnya; dan

5. Pelaksanaan tugas tambahan

c. Seksi Pembukuan dan Pelaporan Pendapatan Daerah * Tugas Pokok :

Memimpin, merencanakan, mengatur, melaksanakan dan mengawasi Penyelenggaraan urusan Pembukuan dan Pelaporan Pendapatan Daerah. * Fungsi :

1. Perumusan rencana kebijakan penyelenggaraan urusan Pembukuan dan Pelaporan Pendapatan Daerah.

2. Pengaturan penyelenggaraan urusan pemeriksaan.

3. Pelaksanaan penyelenggaraan urusan Pembukuan dan Pelaporan Pendapatan Daerah.

(20)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 20

4. Pengawasan penyelenggaraan urusan Pembukuan dan Pelaporan Pendapatan Daerah.

5. Pelaksanaan tugas tambahan.

7. Kepala Unit Pelaksana Teknis Pelayanan * Tugas Pokok :

Melaksanakan sebagian tugas Dinas dalam penyelenggaraan pelayanan pendapatan.

* Fungsi :

a. Perencanaan program kegiatan penyelenggaraan pelayanan pendapatan. b. Pengkoordinasian dengan pemangku kepentingan (stakeholder) dalam

pengelolaan dan penyelenggaraan pelayanan pendapatan.

c. Pelaksanaan administrasi dan ketatalaksanaan pelayanan pendapatan. d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas.

8. Kepala Unit Pelaksana Teknis Pajak Daerah * Tugas Pokok :

Melaksanakan sebagian tugas dinas dalam penyelenggaraan pelayanan pendataan potensi pajak, pendaftaran wajib pajak, penelitian objek pajak, penyetoran, penagihan dan pembukuan pelaporan konsolidasi.

* Fungsi

a. Perencanaan program kegiatan penyelenggaraan pelayanan pendataan potensi pajak, pendaftaran wajib pajak, penelitian objek pajak, penyetoran, penagihan dan pembukuan pelaporan konsolidasi.

b. Pengkoordinasian dengan pemangku kepentingan (stakeholder) dalam pengelolaan dan penyelenggaraan pelayanan pendataan potensi pajak,

(21)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 21

pendaftaran wajib pajak, penelitian objek pajak, penyetoran, penagihan dan pembukuan pelaporan konsolidasi.

c. Pelaksanaan administrasi dan ketatalaksanaan pelayanan pendataan potensi pajak, pendaftaran wajib pajak, penelitian objek pajak, penyetoran, penagihan dan pembukuan pelaporan konsolidasi.

d. Pelaksanaan pengawasan dan pembinaan kepada wajib pajak. e. Pelaksanaan tugas lain yang di berikan oleh Kepala Dinas.

9. Kasubag TU Pada UPTPD Kecamatan

a. Melaksanakan kegiatan administrasi perkantoran, rumah tangga dan perjalanan dinas.

b. Mengelola administrasi kepegawaian.

c. Memelihara, dan melakukan kegiatan administrasi barang daerah yang menjadi tanggung jawabnya.

d. mengelola administrasi keuangan

e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala

2.1.3. Kondisi Sumber Daya Manusia

Kondisi sumber daya manusia Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang saat ini didukung aparatur sebanyak 75 orang. Berdasarkan statusnya aparatur terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebanyak 72 orang, Tenaga Kerja Sukarela (TKS) sebanyak 3 orang. Secara kuantitas jumlah aparatur tersebut belum memadai.

Bila dikomposisikan ke dalam grafik, maka jumlah aparatur Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dapat digambarkan sebagai berikut :

(22)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 22 PNS TKS JUMLAH 72 3 75 JUMLAH PEGAWAI

Grafik 2.2 Jumlah Pegawai Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang berdasarkan Status Kepegawaian

Berdasarkan golongan dan ruang kepangkatan pegawai yang berstatus PNS, dapat digambarkan dalam tabel sebagai berikut :

STATUS

GOLONGAN RUANG DAN

KEPANGKATAN JUMLAH I II III IV Kepala Dinas 1 1 Sekretaris - - - 1 1 Kepala Bidang - - 2 2 4 Kepala Seksi/Kasubag - - 15 - 15

Kepala UPT Pelayanan - - 1 - 1

Kepala UPTPD - - 6 - 6

Kasubag UPTPD - - - - -

Pelaksana 1 20 23 - 44

Jumlah 1 20 47 4 72

Tabel. 2.1 Komposisi Pegawai Dinas Pendapatan Daerah berdasarkan Golongan dan Kepangkatan

Sedangkan untuk komposisi pendidikan aparatur di Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dapat digambarkan sebagai berikut :

(23)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 23

No. Jabatan Pendidikan Jumlah

S2 S1 D3 SMA SMP SD

1. Kepala Dinas 1 - - - 1

2. Sekretaris 1 - - - 1

3. Kepala Bidang 4 - - - 4

4. Kepala Seksi / Kasubag 8 7 - - - - 15

5. Kepala UPT Pelayanan - 1 - - - - 1

6. Kepala UPTPD - 6 - - - - 6

7. Kasubag UPTPD - - - -

8. Staf Gol. III 6 12 - 5 - - 23

9. Staf Gol. II 1 1 11 7 - - 20

10. Staf Gol. I - - - 1 1

11. TKS - - - 3 - - 3

Jumlah 17 31 11 15 - 1 75

Tabel. 2.2 Komposisi Pegawai Dinas Pendapatan Daerah berdasarkan Pendidikan

Dilihat dari komposisi pendidikan, untuk jabatan struktural telah ditempati oleh aparatur yang memiliki tingkat pendidikan pasca sarjana dan sarjana, namun kompetensi pejabat belum sesuai dengan apa yang diharapkan, oleh karenanya perlu adanya dukungan diklat yang bersifat teknis perpajakan. Sedangkan untuk tingkat aparatur pelaksana secara kuantitas dan kualitas belum memadai.

2.1.4. Kondisi Sarana dan Prasarana Penunjang Kerja

Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang didukung dengan sarana dan prasarana.

1. Gedung dan Fasilitas

Gedung Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang terletak di Jl. P. Diponegoro No. 5 Serang Telp. (0254) 201651, 202993; Fax (0254) 215712. Gedung Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang berdiri di atas lahan seluas 1.528,74 m2 terdiri dari 2 (dua) lokal bangunan permanen konstruksi beton. Gedung I merupakan bangunan gedung bersejarah, dan digunakan sebagai ruangan Bidang BPHTB dan PBB, serta Ruang Pelayanan, Sedangkan Gedung II merupakan bangunan bertingkat (2 lantai), Dinas Pendapatan

(24)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 24

menggunakan lantai II sebagai ruangan Kepala Dinas, Sekretariat, bidang Pengalian Potensi dan Pengendalian Pendapatan Daerah dan ruangan Bidang Penagihan dan Pembukuan serta lantai 1 Ruang untuk Gudang dan Bidang Pajak Daerah Lainnya.

2. Peralatan dan Kendaraan Operasional

Sarana dan prasarana yang menunjang kegiatan dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendapatan Daerah merupakan bagian dari aset daerah Kabupaten Serang yang berada dalam penguasaan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat dalam lampiran Sarana dan Prasarana yang berupa barang bergerak dan tidak bergerak yang sudah tercatat dalam Kartu Inventaris Barang (KIB) Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dan ditatausahakan dalam Sistem Informasi Manajemen Barang Milik Daerah ( lampiran).

(25)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 25

BAB III

ANALISIS LINGKUNGAN DAN ISU STRATEGIS

3.1. ANALISIS LINGKUNGAN

Analisis lingkungan dalam penyusunan Renstra Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang Tahun 2015-2019, dilakukan dengan menggunakan Metode Analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats (SWOT).

Metode Analisis SWOT ini memerlukan adanya masukan berupa Faktor Lingkungan Internal dan Faktor Lingkungan Eksternal. Faktor-faktor ini bersifat subjektif, oleh sebab itu penentuannya didasarkan pada analisis yang tidak memihak dan mempunyai eksistensi dengan kondisi yang berkembang.

3.1.1. Analisis Internal 1. Kekuatan

Kekuatan yang dapat diidentifikasi dalam menguatkan landasan dalam memanfaatkan yang terdapat pada sisi kelembagaan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah :

a. Adanya Perda dan perbup tentang Pembentukan SOTK Dan Tupoksi b. Komitmen Kepala Dinas

c. kualitas aparatur yang berpendidikan sarjana dan Pasca sarjana. d. Tersedianya anggaran.

2. Kelemahan

(26)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 26

a. Belum Efektifnya Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati

b. Masih Kurangnya SDM yang memiliki kompetensi dalam bidang perpajakan

c. Penguasaan dan Pemanfaatan teknologi belum optimal d. Belum tersusunnya data base Pendapatan Daerah.

3.1.2. Analisis Eksternal

Dalam analisis ini digunakan analisis SWOT yang mengkaji aspek eksternal yaitu Peluang dan Ancaman.

1. Peluang

a. Adanya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan UU No 19 tahun 2000 tentang Perubahan atas UU No 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa

b. Perkembangan teknologi.

c. Banyaknya potensi pendapatan daerah d. Dukungan Lembaga Legislatif

2. Ancaman

a. Karakteristik pendidikan aparatur Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

b. Penerapan Sanksi Hukum yang belum berjalan

c. Peraturan Perundang-undangan yang sering berganti. d. Kesadaran Wajib Pajak masih Rendah.

3.2. ISU STRATEGIS

Berdasarkan identifikasi dari analisis internal dan eksternal yang dihadapi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, maka issue Strategis ini dapat dijadikan

(27)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 27

entry point atas kebutuhan dan antisipasi yang menjadi tantangan selama kurun waktu lima tahun.

Dan untuk mengkaji Peluang dan Ancaman dari isu strategis tersebut maka digunakan analisis SWOT dengan mengedepankan dari sisi kekuatan dan kelemahan.

1. Analisis Kekuatan

a. Adanya Perda dan Perbup tentang SOTK dan Tupoksi.

Dalam rangka Pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendapatan Daerah, terutama dalam rangka melayani masyarakat wajib Pajak telah ada kepastian Hukum dengan Berlandaskan kepada Perda dan Perbup yang ada.

b. Komitmen Kepala Dinas

Komitmen Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang untuk meningkatkan penerimaan pendapatan daerah, hanya akan terwujud dengan dukungan data base potensi pendapatan daerah yang. Komitmen ini terlihat dalam hal pengalokasian dana untuk kegiatan - kegiatan peningkatan pendapatan daerah.

c. Dukungan kualitas aparatur yang berpendidikan sarjana dan pasca sarjana Adanya Dukungan Aparatur yang berpendidikan Sarjana dan Pasca Sarjana tidak akan memberikan pengaruh yang signifikan tanpa didukung dengan pendidikan teknis bidang perpajakan.

d. Tersedianya anggaran

Dengan dukungan anggaran seluruh program dan kegiatan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dapat dilaksanakan secara optimal. 2. Analisis Kelemahan

a. Belum Efektifnya Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati

Dalam Pelaksanaan Pelayanan, khususnya menyangkut Pajak Daerah, masih ada beberapa Subtansi yang tersurat dalam Perda dan Perbup yang belum

(28)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 28

berjalan dikarenakan secara sosiologis kurang dukungan dari Masyarakat Wajib Pajak, oleh karenanya perlu ada penyesuaian dengan melakukan perubahan Perda dan Perbup, demikian pula masih ada beberapa objek pajak yang belum optimal, oleh karenanya diperlukan sosialisasi secara berkelanjutan.

b. Masih Kurangnya SDM yang memiliki kompetensi dalam bidang perpajakan Masih terbatasnya kompetensi pegawai pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang di bidang Perpajakan, akan menyulitkan organisasi untuk mengoptimalkan kinerjanya, oleh karenanya perlu dilakukan peningkatan SDM melalui diklat teknis Perpajakan.

c. Penguasaan dan Pemanfaatan teknologi belum optimal

Teknologi merupakan sarana penunjang dalam rangka optimalisasi pelayanan kepada masyarakat wajib Pajak, dan tidak akan optimal pelayanan tanpa dukungan teknologi Informasi, oleh karenanya perlu dilakukan pengenalan dan penguasaan Teknologi kepada Aparatur Dipenda. d. Belum adanya data base pendapatan daerah.

Pemungutan Retribusi dan Pendapatan Lain-lain yang sah tidak akan berjalan dengan baik dan mendapatkan hasil yang optimal, tanpa membangun data base pendapatan daerah, baik untuk kegiatan cakupan pemungutan maupun strategi penyususnan target pendapatan daerah. Matrik Faktor Strategi Internal (Internal Strategic Factors Analysis Summary/IFAS) Dinas Pendapatan Daerah dapat dilihat pada tabel berikut :

No. Faktor Strategi Bobot Rating Skor

Kekuatan

1. Adanya Perda dan Perbup tentang Pajak

Daerah 0,30 2 0,60

2. Komitmen kepala SKPD

(29)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 29

3. Dukungan kualitas aparatur yang

berpendidikan sarjana dan pasca sarjana 0,10 3 0,30

4. Tersedianya anggaran 0,05 2 0,10

Kelemahan

1. Belum Efektifnya Perda dan Perbup

0,10 3 0,30

2. Masih kurangnya SDM yang memilki

Kompetensi dalam Bidang Perpajakan 0,08 3 0,24 3. Penguasaan dan Pemanfaatan Teknologi

yang belum optimal 0,05 2 0,10

4. Belum tersusunnya data base Pendapatan Daerah.

0,07 2 0,14

1,00 2,78

3. ANALISIS PELUANG

a. Adanya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan UU No 19 tahun 2000 tentang Perubahan atas UU No 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa.

Kepastian hukum yang mengatur pemungutan pajak daerah baik obyek maupun ketentuan umum perpajakan sangat jelas.

b. Perkembangan teknologi.

Banyaknya program aplikasi yang ada tentang mekanisme pemungutan sudah ada.

c. Banyaknya Potensi Pendapatan Daerah

Banyaknya Potensi pendapatan daerah yang belum tergali yang disebabkan pertumbuhan ekonomi dengan adanya pembangunan di daerah secara merata sehingga berdampak adanya cakupan pemungutan yang optimal. d. Dukungan Lembaga Legislatif

(30)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 30

Komitmen bersama dalam rangka peningkatan pendapatan Asli daerah oleh legislative merupakan suatu peluang bagi dinas pendapatan daerah dalam menggali PAD

4. ANALISIS ANCAMAN

a. Karakteristik pendidikan aparatur Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

Pendidikan aparatur Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang yang beraneka ragam latar belakang menyebabkan perbedaan pemahaman terhadap ketentuan yang berlaku serta timbulnya persepsi yang berbeda-beda dalam satu permasalahan yang sama.

b. Penerapan Sanksi Hukum yang belum berjalan

Regulasi yang mengatur tentang sanksi sudah sangat jelas dengan berlakunya UU No 19 Tahun 2000.

c. Peraturan Perundang-undangan yang sering berganti.

Dalam usaha pencapaian kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang sering kali terjadi penggantian peraturan. Akibat adanya peraturan yang cepat berganti belum sepenuhnya dipahami sudah berganti peraturan yang baru sehingga pemahaman dan penerapannya tidak maksimal.

d. Kesadaran Wajib Pajak masih Rendah.

Sangat mempengaruhi sektor penerimaan pajak daerah dikarenakan kepatuhan wajib pajak yang sangat tinggi akan mempengaruhi terhadap penerimaan tinggi juga

(31)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 31

Matrik Faktor Strategi Eksternal (Eksternal Strategic Factors Analysis

Summary/EFAS) Dinas Pendapatan Daerah dapat dilihat pada tabel berikut :

No. Faktor Strategi Bobot Rating Skor

Peluang

1. Adanya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan UU No 19 tahun 2000 tentang Perubahan atas UU No 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa

0,12 3 0,36

2. Perkembangan teknologi.

0,11 2 0,22

3. Banyaknya potensi pendapatan daerah

0,25 4 1,00

4. Dukungan Lembaga Legislatif

0,08 2 0,16

Ancaman

1. Karakteristik pendidikan aparatur Dinas

Pendapatan Daerah Kabupaten Serang. 0,13 3 0,39 2. Penerapan Sanksi Hukum yang belum

berjalan 0,10 3 0,30

3. Peraturan Perundang-undangan yang sering

berganti. 0,12 3 0,36

4. Kesadaran Wajib Pajak masih Rendah. 0,09 3 0,27

1,00 3,06

Dari hasil analisis yang disajikan dalam tabel diatas terlihat bahwa skor internal pada posisi kekuatan 2,78 dan skor eksternal pada posisi kekuatan 3.06 untuk menentukan perpotongan faktor yang dapat digunakan untuk

(32)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 32

menentukan posisi organisasi, nilai tertinggi dari faktor internal dan eksternal ditentukan resultannya, sehingga diketahui posisi kuadran kondisi organsisasi.

Dari hasil pembahasan terhadap keterkaitan faktor internal dan eksternal pada Dinas Pendapatan Daerah maka terlihat gambar kondisi organisasi gambar berikut ini menyajikan peta kekuatan organisasi.

GAMBAR

PETA POSISI KEKUATAN ORGANISASI

Hasil pembahasan pada analisa faktor internal dan eksternal kemudian pada analisis kekuatan eksternal dan internal sampai pada penentuan kuadran posisi organisasi merupakan dasar dalam menentukan strategi organisasi.

Dengan menggunakan matrik SWOT dapat dilakukan analisis yang menghasilkan strategi alternatif dalam penentuan strategi keberhasilan kinerja pemungutan Pajak Daerah pada Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang.

Dengan memperhatikan kondisi internal dan eksternal, disamping juga hasil analisis kekuatan internal dan eksternal serta kuadran posisi organisasi, strategi organisasi dengan metode SWOT disajikan pada Tabel 11 berikut ini

S W O T II IV I III ……. ……. …….. ……. 3,06 2,78

(33)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 33 Internal Strategic Factors

Analysis Summary IFAS EFAS External Strategic Factor Analysis Summary EFAS Kekuatan/Strength 1.Adanya Perda dan

Perbup tentang Pajak Daerah

2.Komitmen kepala Dinas 3.Dukungan kualitas

aparatur yang berpendidikan sarjana dan pasca sarjana 4.Tersedianya anggaran.

Kelemahan/Weaknesses 1.Belum Efektifnya

Perda dan Perbup 2.Masih kurangnya SDM yang memilki Kompetensi dalam Bidang Perpajakan 3.Penguasaan dan Pemanfaatan

Teknologi yang belum optimal

4.Belum tersusunnya data base Pendapatan Daerah.

Peluang/Opportunities 1. Adanya Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan UU No 19 tahun 2000 tentang Perubahan atas UU No 19 Tahun 1997 tentang Penagihan Pajak dengan Surat Paksa 2. Perkembangan teknologi. 3. Banyaknya potensi pendapatan daerah 4. Dukungan Lembaga Legislatif Strategi SO Memanfaatkan

Komitmen Kepala Dinas

dengan Banyaknya potensi pendapatan daerah Strategi WO Ancaman/Threats a. Karakteristik Pendidikan aparatur yang beraneka ragam b. Penerapan Sanksi

Hukum yang belum berjalan

c. Peraturan yang sering berganti

d. Kesadaran Wajib Pajak masih Rendah.

(34)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 34

Tabel 3.1. Matrik SWOT Pencapaian kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang

Berdasarkan tabel IFAS dan EFAS di atas, dapat diketahui posisi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam pencapaian program dan kegiatan sebagaimana tergambar dari Matrik Internal Eksternal berikut :

Kuat Rata-rata Lemah

4,0 3,0 2,0 1,0

posisi saat ini

I II III

Pertumbuhan Pertumbuhan Penciutan

3,0 (2,78 : 3,06)

IV V VI

Stabilitas Pertumbuhan Penciutan

Stabilitas 2,0

VII VII IX

Pertumbuhan Pertumbuhan Likuidasi

1,0 Tot al Sk or Fa kto r S tra tegi s E kst ern al

Total Skor Faktor Strategis Internal

Rend ah M en en gah T in gg i

Dengan demikian posisi pencapaian kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah pada sel II, dengan Strategi konsentrasi melalui integrasi horizontal. Pada kondisi ini menghendaki Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang melakukan ekspansi dari kebijakan yang ada dalam mencapai program dan kegiatan yang optimal. Kebijakan yang ada selama ini telah cukup baik, namun perlu ditingkatkan lagi untuk lebih berkualitas.

Berdasarkan Matrik SWOT tersebut, dapat dijelaskan strategi sebagai berikut: Strength dengan Opportunities

Data-data yang ada dapat dijadikan pedoman dalam setiap pengambilan keputusan untuk melaksanakan suatu kegiatan sehingga hasil dari kegiatan tersebut sesuai dengan yang diharapkan. Kekuatan yang ada dapat digunakan untuk

(35)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 35

memanfaatkan peluang yang muncul, berkaitan dengan keadaan tersebut maka strateginya adalah memanfaatkan komitmen kepala Dinas.

Potensi Pendapatan daerah yang terjadi saat ini sangat besar kondisi ini disebabkan adanya pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di wilayah kabupaten serang sehingga berdampak terhadasp daya beli masyarakat, maka strateginya adalah menggali potensi pendapatan daerah se maksimal mungkin dalam rangka peningkatan penerimaan pendapatan daerah.

Weaknesses dengan Opportunities

Peningkatan kualitas pemungutan pendapatan daerah tidak terlepas adanya regulasi dan dasar hukum yang jelas merupakan suatu hal yang mutlak harus dilakukan dalam menghadapi arus perubahan yang semakin cepat dan untuk menciptakan efektivitas dan efisiensi pemungutan . Salah satu tuntutan agar PNS lebih meningkatkan profesionalismenya perlu respon yang baik dari DINAS PENDAPATAN DAERAH dengan suatu perencanaan mekanisme pemungutan yang efektif dan terarah sebagai upaya untuk peningkatan kualitas pelayanan kepada SKPD dan masyarakat, maka strateginya adalah meningkatkan efektifitas peraturan daerah dan peraturan bupati berkaitan dengan pemungutan pendapatan daerah.

Dalam pemungutan ini perlu adanya ukuran yang objektif, pasti dan transparan, untuk menciptakan kinerja pemungutan yang baik dan untuk memperoleh penerimaan yang maksimal. Melihat begitu pentingnya suatu regulasi dasar hukum pemungutan, maka strateginya adalah menerapkan UU Nomor 28 Tahun 2009 dan UU No 19 Tahun 1997 Jo. UU No. 19 Tahun 2000.

Strength dengan Threats

Dinas Pendapatan Daerah pada saat ini memiliki komitmen dalam rangka penggalian potensi pendapatan daerah guna maksimalnya realisasi penerimaan sesuai dengan potensi yang ada, Keadaan yang demikian perlu ditanggapi secara baik dan responsif, dari penggunaan kekuatan dan pemanfaatan peluang tersebut maka strateginya adalah memanfaatkan Komitmen Kepala Dinas.

Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap kegiatan pemungutan harus seimbang atau berbanding lurus dengan potensi pendapatan daerah yang ada, begitu juga dalam

(36)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 36

pencapaian kinerja Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam merealisasikan target pendapatan daerah melalui pemungutan yang efektif. Melihat besarnya kekuatan tersebut maka strateginya adalah menempatkan pegawai berdasarkan krakteristik pendidikan aparatur.

Weaknesses dengan Threats

Krakteristik pendidikan aparatur merupakan bagian awal dari suatu kegiatan sehingga menjadi hal yang sangat vital dalam menunjang keberhasilan pemungutan, maka strateginya adalah menempatkan pegawai berdasarkan krakteristik pendidikan aparatur.

Pelaksanaan pemungutan yang baik akan meminimalkan ancaman-ancaman yang mungkin timbul. pemungutan yang tidak jalan akan mengacaukan perencanaan yang dibuat dan akhirnya akan memberikan hasil yang tidak sesuai dengan tujuan, maka strateginya adalah meningkatkan efektifitas peraturan daerah dan peraturan bupati berkaitan dengan pemungutan pendapatan daerah.

(37)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 37

BAB IV

VISI, MISI, RENCANA STRATEGIS DAN KEBIJAKAN

4.1. VISI

Dalam upaya pelaksanaan kegiatan dan Program Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam kurun waktu 5 (lima) tahun, dengan memperhitungkan faktor-faktor penentu keberhasilan yang ada, dan tujuan yang realistis yang dapat dicapai. RENSTRA Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam keberhasilan pencapaian harapan terhadap terwujudnya visi dan misi Kepala Daerah, karena hal tersebut merupakan janji Kepala Daerah terpilih dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah sebagai puncak ukuran keberhasilan yang dicita-citakan dalam penyelenggaraan Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Serang 2011-2015.

Seiring dengan harapan tersebut, Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dituntut untuk mampu megimplementasikan visi pembangunan Kabupaten Serang yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Serang 2011-2015 yang ingin mewujudkan visi nya yaitu:

“TERWUJUDNYA MASYARAKAT YANG BERKUALITAS MENUJU KABUPATEN SERANG YANG AGAMIS DAN SEJAHTERA”

Dengan penetapan visi pembangunan Kabupaten Serang tersebut, sebagai ukuran keberhasilan yang diinginkan oleh Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, sejalan dengan issu strategis tugas pokok dan fungsinya, Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang menetapkan Visi 2013-2015 sebagai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan, yaitu :

“TERWUJUDNYA PENDAPATAN ASLI DAERAH DALAM RANGKA PEMBANGUNAN KABUPATEN SERANG”

(38)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 38

Berdasarkan pernyataan visi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang 2013-2015, puncak keberhasilan yang dicita-citakan difokuskan kepada “TERWUJUDNYA PELAYANAN PRIMA“ karena hal tersebut mempunyai filosofi terhadap bentuk pelayanan yang mengarah kepada definisi Standing First and Quality” atau Dukungan yang Profesional dan Berkualitas.

Karena pelayanan yang didasari dengan prinsip-prinsip organisasi keprofesian akan membawa secara menyeluruh kepada muara kepuasan dan kepercayaan masyarakat. Karena output dan outcome diarahkan untuk memberi dukungan maksimal terhdap pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendapatan Daerah. Dengan demikian secara keseluruhan mampu memberikan dampak secara signifikan terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Pemerintah Daerah.

4.2. MISI

Dalam rangka mewujudkan visi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang 2016-2020, maka perlu menetapkan misi sebagai upaya umum yang akan di laksanakan untuk mewujudkan visi.

Adapun misi Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, sebagai berikut : 1. Mewujudkan masyarakat yang taat membayar Pajak

2. Mengembangkan Sistem Administrasi Perpajakan Daerah yang terukur 3. Melaksanakan intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah.

4. Mendorong peningkatan mutu pelayanan publik melalui peningkatan sarana dan prasarana dan kualitas sumber daya manusia (SDM)

(39)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 39 4.3. TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI

Berdasarkan visi dan misi yang telah ditetapkan maka Tujuan, Sasaran dan Strategi yang akan dijadikan landasan dalam merespon isu strategis dapat diuraikan Sebagai berikut :

Misi 1 :

Mewujudkan Masyarakat yang Taat membayar Pajak Tujuan :

Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dari Sektor pajak Daerah secara Optimal Sasaran :

 Meningkatkan Kesadaran Wajib Pajak Strategi :

 Memberikan sosialisasi, Hukuman dan Penghargaan kepada Wajib Pajak Misi 2 :

Mengembangkan Sistem Administrasi Perpajakan Daerah yang terukur Tujuan :

Membangun sistem Perpajakan Daerah yang terintegrasi dengan menggunakan Teknologi Informasi

Sasaran :

Tersedianya Sistem Perpajakan Daerah yang Berbasis Teknologi Informasi Stategi :

Melaksanakan Sistem Perpajakan Daerah yang berbasis Teknologi Informasi Misi 3 :

Melaksanakan intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah Tujuan :

(40)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 40

Sasaran :

 Tersedianya Data Base Potensi Pajak Daerah Strategi :

 Melaksanakan Penyusunan Data Potensi Pendapatan Daerah dari Sektor Pajak Daerah

Misi 4 :

Mendorong peningkatan mutu pelayanan publik melalui peningkatan sarana dan prasarana dan kualitas sumber daya manusia (SDM)

Tujuan :

Meningkatkan Kualitas Disiplin Aparatur dalam Pengelolaan Pajak Daerah yang berbasis Teknologi Informasi

Sasaran :

Tersedianya SDM yang disiplin dan menguasai Teknologi Informasi. Strategi :

Menyiapkan Kemampuan SDM yang mampu memberikan Pelayanan Prima yang berbasis Teknologi Informasi

4.4. KEBIJAKAN

Berdasarkan strategik yang ditetapkan, maka kebijakan yang akan ditempuh Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang adalah :

1. Mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi Kepala Daerah dalam mewujudkan visi pembangunan daerah 2016-2020.

2. Meningkatkan pelayanan administratif dalam aplikasi pelayanan kepada masyarakat di Bidang Perpajakan Daerah

3. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah melalui Pengelolaan Perpajakan Daerah

(41)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 41

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,

INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1 Rencana Program dan Kegiatan

Dalam mendukung pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang, agar Misi RPJMD dan Renstra Dinas Pendapatan Daerah terlaksana secara optimal, maka perlu didukung oleh program dan Kegiatan sebagai berikut :

1)Sekretariat akan melaksanakan:

(1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran (2) Program Peningkatan Prasarana Sarana Aparatur (3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur (4) Program peningkatan disiplin aparatur

(5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

(6) Program Perencanaan Kegiatan SKPD (7) Program Penyelenggaraan Hari-hari Besar.

2)Bidang Pengalian Potensi Pajak Daerah akan melaksanakan:

(1) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah :  Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber –sumber Pendapatan Daerah 3)Bidang Pajak Daerah akan melaksanakan:

(1) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah :  Optimalisasi Penerimaan Pajak Daerah

4)Bidang Penagihan dan Pelaporan akan melaksanakan:

(1) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah :  Pengawasan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak

 Pelaporan Keuangan Pendapatan 5)Bidang PBB dan BPHTB akan melaksanakan:

(42)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 42

(1) Program Pengembangan data/informasi

 Penyusunan dan Pengumpulan Data Informasi Zona Nilai Tanah (ZNT).

 Penyusunan dan Pengumpulan Data Informasi Peta Blok Tanah Dengan Pemetaan Digital

(2) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah :  Pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan

 Pengelolaan Pajak BPHTB

Program dan Kegiatan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang diarahkan dalam rangka merealisasikan Misi ke-7 dari RPJMD Kabupaten Serang 2011-2015, yaitu :

MENINGKATKAN PENYELENGGARAAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK SERTA DIDUKUNG KONDISI SOSIAL, POLITIK DAN KEAMANAN YANG KONDUSIF DAN DEMOKRATIS.

Tujuan dan Sasaran Pokok dari Misi tersebut di atas adalah :

TUJUAN SASARAN POKOK

7.1 Meningkatkan kinerja kelembagaan

pemerintahan daerah

7.1.1 Meningkatnya kapasitas kelembagaan pemerintahan daerah

7.1.2 Meningkatnya kualitas SDM aparatur 7.1.3 Tertata dan meningkatnya kualitas

perencanaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program, kegiatan dan anggaran SKPD

7.2 Meningkatkan perencanaan,

pengendalian, dan evaluasi pelaksanaan

pembangunan daerah

7.2.1 Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah

7.2.2 Meningkatnya kualitas pengawasan pelaksanaan pembangunan daerah 7.3 Meningkatkan

penyelenggaraan

pemerintahan daerah dan otonomi daerah

7.3.1 Meningkatnya kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah

(43)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 43

7.4 Meningkatkan kapasitas keuangan daerah

7.4.1 Meningkatnya pendapatan dan kualitas pengelolaan keuangan daerah

7.5 Meningkatkan pengelolaan kearsipan daerah

7.5.1 Meningkatnya kualitas pengelolaan kearsipan daerah

Adapun kebijakan dan program misi ke-7 dari RPJMD Kabupaten Serang 2016-2020 yang terkait dengan tugas DINAS PENDAPATAN DAERAH dapat dilihat pada tabel berikut ini :

KEBIJAKAN PROGRAM SKPD 7. 3. 1. 1. 1 Menata dan memantapkan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan daerah dan otonomi daerah

23 Program Peningkatan

Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah

SETDA

24 Peningkatan dan Pembinaan

Pemerintahan Umum

SETDA

25 Program Peningkatan dan

Pembinaan Kecamatan

SETDA 26 Program Peningkatan

Kapasitas Lembaga

Perwakilan Rakyat Daerah

SET DPRD

27 Program Pembinaan dan

Pengelolaan Barang Daerah

SETDA, Dinas Pendidikan 7. 4. 1. 1. 1 Meningkatkan Pendapatan dan Penataan Administrasi Pemungutan Pendapatan Daerah yang Transparan dan Akuntabel

28 Program Peningkatan dan Penggalian Pendapatan Daerah

DIPENDA

29 Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa

BMPD, SETDA

Berdasarkan tujuan, sasaran pokok, kebijakan dan program RPJMD Kabupaten Serang 2011-2015 tersebut di atas, maka indikasi kegiatan yang akan dilaksanakan Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Serang dalam kurun waktu 2013-2015, dapat dilihat berikut ini :

(44)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 44

1. Mewujudkan masyarakat yang taat membayar Pajak

2. Mengembangkan Sistem Administrasi Perpajakan Daerah yang terukur 3. Melaksanakan intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah.

4. Mendorong peningkatan mutu pelayanan publik melalui peningkatan sarana dan prasarana dan kualitas sumber daya manusia (SDM)

PENINGKATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH

NO. PROGRAM INDIKASI KEGIATAN

1. Peningkatan pendapatan Asli Daerah

Penyusunan Kebijakan Perpajakan Daerah dalam Regulasi Tingkat Daerah baik dalam bentuk Perda maupun Peraturan Bupati

Penyusunan sistem dan prosedur pemungutan Pajak Daerah

Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pemungutan Pajak Daerah

Penyusunan Standar Pelayanan (SP)

Penyempurnaan Regulasi yang sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi yang ada

2. Pengembangan Sistem Administrasi Perpajakan Daerah

Penyusunan Sistem Informasi Manajemen Pendapatan Daerah (simpatda),

Penyusunan Aplikasi BPHTB

Penyusunan Aplikasi Sistem Manajemen Informasi Objek Pajak (SISMIOP)

Penyusunan Sistem Informasi Geografis (SIG) Penyusunan Sistem Pembayaran Online 3.

Pelaksanaan Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah

Peningkatan Koordinasi dan Pengawasan

Penyusunan Data Base Wajib Pajak, baik WP Lama maupun WP baru

Pemutahiran Data Base Wajib Pajak Penigkatan Kegiatan Sosialisasi Peningkatan Kesadaran Wajib Pajak Peningkatan Kompetensi aparatur

(45)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 45

Adapun rencana kegiatan Dipenda Kabupaten Serang pada tahun 2012-2015, dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel V.1

Realisasi dan Rencana Program Kegiatan Tahun 2012-2015 Dipenda Kabupaten Serang

No. Program/ Kegiatan Unit Kerja Kelompok Sasaran

Pendanaan

Indikatif (juta) dan Waktu Pelaksanaan

2012 2013 2014 2015

SEKRETARIAT

I. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1. Penyediaan jasa surat

menyurat Sekretariat 2.50 0

2. Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik Sekretariat 172.5 241,2 356,8 748,8 3. Penyediaan jasa administrasi

keuangan Sekretariat 6,9 9,1 14,9 16,09

4. Penyediaan Alat Tulis Kantor Sekretariat 84,5 192,1 200,7 400,7 5. Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan Sekretariat 131,7 255,9 176,7 400,0

6. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Sekretariat 13,5 13,5 13,5 30,0

7. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Sekretariat 7,8 14,33 19,46 28,0

8. Penyediaan makanan dan

(46)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 46 No. Program/ Kegiatan Unit Kerja Kelompok Sasaran

Pendanaan

Indikatif (juta) dan Waktu Pelaksanaan

2012 2013 2014 2015

9. Rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah Sekretariat 182 507,1 432,4 905,0

10. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

Sekretariat 108,1 81,9 119,3 250,0

II Program Peningkatan sarana dan prasarana Aparatur 1. Pengadaan kendaraan dinas

dan operasional Sekretariat 650,0

2. Pengadaan peralatan gedung

kantor Sekretariat 177,5 5.187,8 224,9 628,08

3. Pengadaan meubelair Sekretariat 193,7 148,3 250,0

4. Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor Sekretariat 348,5 204,08 630,7 750,0

5. Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/ operasional Sekretariat 262,6 413,14 419,8 650,0

6. Pemeliharaan rutin/berkala

peralatan gedung kantor Sekretariat 73,05 73,05 63,05 150,0

III Program Peningkatan disiplin Aparatur 1 Pengadaan pakaian khusus

hari-hari tertentu Sekretariat 21,00 15,0 25,0 45,0

(47)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 47 No. Program/ Kegiatan Unit Kerja Kelompok Sasaran

Pendanaan

Indikatif (juta) dan Waktu Pelaksanaan

2012 2013 2014 2015

1. Sosialisasi peraturan

perundang-undangan Penggalian Potensi 785,2

2. Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

Sekretariat 30,00 783,47 390,0 420,0

V Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Sekretariat 168,6 31,1 17,07 41,2

2. Penyusunan Pelaporan

Keuangan Semesteran Sekretariat 3,35 3,8 28,1

3. Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun Sekretariat 2,1 2,3 2,58 6,9

VI Program perencanaan kegiatan SKPD 1. Penyusunan renstra dan renja

SKPD Sekretariat 100,0 143,5

VII Program Pengembangan data/informasi 1. Penyusunan dan pengumpulan

Data Informasi Zona Nilai Tanah (ZNT)

PBB dan

BPHTB 687,5 687,5

2. Penyusunan dan pengumpulan Data Informasi Peta Blok Tanah dengan Pemetaan Digital

PBB dan

(48)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 48 No. Program/ Kegiatan Unit Kerja Kelompok Sasaran

Pendanaan

Indikatif (juta) dan Waktu Pelaksanaan

2012 2013 2014 2015

VIII Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan Daerah

1. Penyusunan system informasi

keuangan daerah Penggalian dan Pengendalia n potensi

109,6

2. Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah Penggalian dan Pengendalia n potensi 3.042,9 983,09 528,5 1,750,0

3. Optimalisasi Penerimaan Pajak

Daerah Pajak Daerah 697,9 591,5 709,8

4 Pengawasan terhadap wajib

pajak Penagihan dan

Pembukuan

360,03 317,9 491,5 5. Pengelolaan pajak Bumi dan

Bangunan PBB BPHTB dan 2.671,7 1.438,2 1.688,2

6. Pengelolaan pajak BPHTB PBB dan

BPHTB 355,8 355,8

Program penyelenggaraan hari-hari besar 1 Penyelenggaraan hari besar

islam Sekretariat 10,0 10,0 19,6

2 Penyelenggaraan hari ulang

(49)

RANCANGAN RENSTRA DIPENDA KABUPATEN SERANG 49 5.2 Indikator Kerja

Secara teoritis indikator kinerja yang dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan pekerjaan pada Dipenda Kabupaten Serang secara rinci dapat diurai sebagai berikut : 5.2.1 Indikator kinerja outcome:

Indikator Kinerja outcome Pajak Daerah lainnya :

 Melaksanakan pemungutan dan penatausahaan

pendaftaran,pendataan,penetapan dan keberatan serta banding Pajak Daerah  Pembentukan Data base Potensi Pajak

 Penetapan surat ketetapan Pajak Daerah Indikator Kinerja outcome PBB dan BPHTB:

 Pemungutan dan penatausahaan PBB dan BPHTB

 Pendaftaran,pendataan,penilaian,pembentukan dan pemutahiran data PBB dan BPHTB

Indikator Kinerja outcome Penagihan dan Pembukuan:  Penagihan Pajak Daerah baik secara aktif maupun pasif  Penatausahaan Penagihan Pajak Daerah

 Pembukuan piutang Pajak Daerah

Indikator Kinerja outcome Penggalian Potensi dan Pengendalian:  Menyusun rencana target Pendapatan Daerah

 Menyusun Kebijakan pemungutan Pendapatan Daerah  Melaksanakan penggalian potensi Pajak Daerah

 Melaksanakan pemantauan pemungutan Pajak Daerah dan pengendalianPendapatan

Indikator Kinerja outcome Kesekretariatan:

 Meningkatnya kompetensi aparatur Dipenda

 Mengelola administrasi keuangan dan kepegawaian

 Penggunaan data bagi kepentingan pembangunan

 Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan bidang-bidang

Gambar

Grafik 2.2  Jumlah Pegawai  Dinas Pendapatan Daerah  Kabupaten Serang berdasarkan Status  Kepegawaian
Tabel  3.1.  Matrik  SWOT  Pencapaian  kinerja  Dinas  Pendapatan  Daerah                                 Kabupaten Serang

Referensi

Dokumen terkait

Jadi, infak (infaq) diartikan mengeluarkan/menyerahkan sesuatu harta benda sesuai dengan kemampuannya. tidak membebani seseorang untuk berinfak melainkan sesuai dengan rezeki

Hal ini sama dengan penelitian yang dilakukan Twenge dan Campbell (2008), dimana siswa yang bertempat tinggal di perkotaan lebih narsis dalam menyampaikan informasi

Pengawasan Inspektorat Kota Baubau Terhadap Kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kota Baubau, Didalam melakukan aktifitasnya sebagai pengawas fungsional terhadap

Allah SWT berfirman: Dan dirikanlah sholat itupada kedua tepi siang (Zhuhur, Asar) dan pada waktu-waktuyang dekat dengan tepi malam (Maghrib, Isya dan Shubuh) (Hud)

Pada bagian isi Teks Satua I Ganti teken I Lacur terdapat tiga tahapan alur yaitu tahap Generating Circumstances (tahap pemunculan konflik), pada tahapan ini diceritakan

Menimbang : Bahwa dalam rangka melaksanakan peraturan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan  Nomor 57 tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan perlu menetapkan

Hasil penelitian Rasio Derajat Desentralisasi kinerja keuangannya dinilai masih kurang, Rasio Ketergantungan Keuangan Daerah menunjukkan ketergantungan Pemerintah Kota Manado

Hal ini ditunjukkkan dengan nilai MSE dan RMSE data testing (out-sample) yang tidak terlalu jauh daru data training ( in sample) dan juga dari plot taksiran testing (Yhattest)