• Tidak ada hasil yang ditemukan

KAJIAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM MITIGASI BENCANA LONGSORLAHAN PADA TIAP- TIAP KELAS KERAWANAN DI SUB-DAS LOGAWA KABUPATEN BANYUMAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KAJIAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM MITIGASI BENCANA LONGSORLAHAN PADA TIAP- TIAP KELAS KERAWANAN DI SUB-DAS LOGAWA KABUPATEN BANYUMAS"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

KAJIAN KEMAMPUAN MASYARAKAT DALAM

MITIGASI BENCANA LONGSORLAHAN PADA

TIAP-TIAP KELAS KERAWANAN DI SUB-DAS LOGAWA

KABUPATEN BANYUMAS

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Syarat

Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S-1)

Disusun Oleh :

MELLY HEIDY SUWARGANY

1201010037

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Mitigasi Bencana adalah upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran kemampuan menghadapi ancaman bencana. Kemampuan masyarakat dalam mitigasi bencana yaitu pengukuran kemampuan masyarakat yang tinggal di wilayah yang berisiko bencana. Bencana longsorlahan adalah suatu bentuk erosi yang pengangkatan atau pemindahan tanahnya terjadi pada suatu saat dalam volume yang besar.

Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan metode survei lapangan. Pengambilan data langsung di lapangan pada tiap-tiap kelas kerawanan longsorlahan. Pengolahan data dilakukan dengan mengkategorikan dan di deskripsikan dalam bentuk narasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan masyarakat dalam mitigasi bencana di Sub-DAS Logawa termasuk dalam kelas pengetahuan baik pada kelas kerawanan tinggi.

(6)

THE STUDY OF THE ABILTY OF PEOPLE (COMUNITY) IN LANSLIDE MITIGATION AT EACH CLASS OF VULNERABILITY IN SUB-DAS

LOGAWA BANYUMAS REGENCY

BY : Melly Heidy

ABSTRACT

Mitigation is an effort to reduce the risk of disaster, either through physical development or through awareness of the ability to encounter the hazards of the disaster. The ability of the people (community) in mitigation is to measure the ability of people whom live in disaster-prone areas. Landslide is a type of erosion which the removal or transfer of the land occurred at a time in a large volume.

The research method used is field survey method. The data collection is directly from the field in each class of the vulnerability of the landslide. The data analysis done by categorizing and then described into narrative form.

The result of the research show that the ability of the people (community) in Sub-DAS Logawa are included in good knowledge class at high vulnerability class.

(7)

MOTTO

1. “Barang siapa keluar untuk mencari ilmu maka dia berada di jalan Allah” ( H.R Turmudzi ).

2. “Tuntutlah ilmu walaupun ke negeri cina, sesungguhnya menuntut ilmu itu wajib atas tiap – tiap muslim” (Hadits).

3. Learn from yesterday, live for today and hope for tomorrow.

4. “Allah akan meninggikan orang – orang yang beriman diantara kamu dan orang – orang yang berilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan” (Al – Mujadillah : 11).

(8)

PERSEMBAHAN

Hasil pemikiran dan tulisan yang saya buat ini, tidak pernah lepas dari do’a,

(9)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penyusunan karya ilmiah ini dapat terselesaikan. Penelitian ini berjudul “Kajian Kemampuan Masyarakat dalam Mitigasi Bencana Longsorlahan Di Sub-Das Logawa Kabupaten Banyumas”. Sholawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Agung Muhammad SAW, keluarga, sahabat, serta pengikutnya yang tetap istiqomah mengikuti semua sunahnya dan ajarannya.

Karya ilmiah ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata 1 (S1) Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Penulis menyadari sepenuhnya bahwa karya ilmiah ini tidak dapat diselesaikan tanpa adanya bantuan, dukungan, motivasi, dan bimbingan dari berbagai pihak yang terkait dalam penulisan karya ilmiah. Oleh karena itu penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan terimakasih kepada :

1. Drs, H. Pudiyono M.Hum selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMP.

2. Dr.Suwarno, M.Si sebagai Dosen Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan karya ilmiah.

(10)

4. Segenap dosen Prodi Pendidikan Geografi Uniersitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah memberikan ilmu dan bimbingannya selama berada dibangku kuliah.

5. Kedua Orang Tua saya yang selalu memotivasi dan memberikan saya arahan. 6. Adik saya yang selalu menjadi teman hidup saya.

7. Seluruh teman-teman tim peneliti 2015, Longsorlahan di Sub-DAS Logawa. 8. Teman-teman Progam Pendidikan Geografi angkatan 2012 yang selalu

memberikan keceriaan, semangat, dan kawan dalam perjalanan meraih cita-cita. 9. Dan semua pihak yang telah membantu dan tidak bisa disebutkan satu persatu, karena apabila saya sebutkan satu persatu maka karya ilmiah ini akan penuh dengan ucapan terimakasih.

Dalam penyusunan karya ilmiah ini, Penulis menyadari sepenuhnya karya ilmiah ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan guna penyempurnaan karya ilmiah yang akan datang.

Purwokerto, Februari 2016

MELLY HEIDY S

(11)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………... i

HALAMAN PERSETUJUAN……... ii

ARSTRAK……….………...… iv

B. Penyebab Longsorlahan ... 6

(12)

D. Mitigasi Bencana ... 11

E. Kemampuan Masyarakat ... 12

F. Kemampuan Masyarakat dalam Kesiapsiagaan Bencana ... 12

G. Penelitian Terdahulu ………..………... 15

H. Landasan Teori ………..…..……...……. 17

I. Kerangka Pikir ………..…....…. 18

J. Hipotesis ……..………..………...…….. 18

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 19

A. Waktu dan Tempat ... 19

1. Letak Wilayah dan Batas Wilayah ………. 26

2. Kondisi Fisik ………..……….… 28

(13)

B. Rawan Bencana Longsorlahan…….……….…… 34

C. Hasil Penelitian dan Pembahasan ……… 37

1. Data Masyarakat .………...………... 37

2. Kemampuan Masyarakat ……….... 37

3. Pembahasan Hasil ………...…. 41

4. Uji Hipotesis ………...…. 42

D. Implementasi ………….………..……… 43

BAB V PENUTUP ………..………..……… 45

A. Kesimpulan ………...……….... 45

B. Saran ………..………... 46

DAFTAR PUSTAKA ………...………..….. 47

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Kelas Kerawanan Longsorlahan ………....………...……... 1

Tabel 2.1 Kelas Kerawanan Longsorlahan ………... ………...…….. 10

Tabel 2.2 Perbedaan penelitian terdahulu dengan peneliti …………...…….…. 16

Tabel 3.1 Kisi-kisi Wawancara ……….……….. 23

Tabel 4.1 Data Curah Hujan bulanan Kec Baturaden ……….... 29

Tabel 4.2 Pembagian Tipe Iklim Oldeman ………...…... 29

Tabel 4.3 Morfologi berdasarkan kelas lereng ………….………...… 32

Tabel 4.4 Luasan Penggunaan lahan di Sub-DAS Logawa ………. 33

Tabel 4.5 Jumlah Penduduk di Sub-DAS Logawa ………...………. 33

Tabel 4.6 Pengetahuan Masyarakat pada kelas kerawanan tinggi ..………...…. 38

Tabel 4.7 Pengetahuan Masyarakat pada kelas kerawanan sedang ……… 39

Tabel 4.8 Pengetahuan Masyarakat pada kelas kerawanan rendah …..……..…. 40

(15)

DAFTAR GAMBAR

(16)

DAFTAR LAMPIRAN

Gambar

Gambar 2.1 Kerangka pikir ……………………………………………………. 18

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data tersebut dapat diketahui bahwa dalam dua tahun terakhir peningkatan kejadian asma bronkhial mengalami peningkatan hampir 100% sehingga peneliti tertarik

Sembah dan puji syukur pada Bapa di surga, Bunda Maria, dan Yesus Kristus atas berkat dan kasih-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara membuat sumber pencahayaan (lampu) dengan sumber tegangan dari air laut, untuk mengetahui pengaruh jumlah plat terhadap

menurut (Nevid, J. Penurunan fungsi intelektual dan ingatan. Gangguan dalam berbicara dan berbahasa. Disorientasi ruang, waktu, dan orang. Adanya gangguan motorik. Mengalami

pembelian selama periode Januari 2006-Oktober 2007, tetapi angka tersebut tidak logis karena merupakan perhitungan matematis sehingga harus dibulatkan menjadi satu atau

Fase pertama sekresi insulin (yang cepat) akan mengakibatkan glukosa menurun.. Namun pada perjalanan berikutnya terjadi defisiensi absolut insulin yang ringan hingga

Dalam penelitian Setiagama (2014) tentang Pertumbuhan dan Produktivitas Jamur Tiram Putih ( Pleurotus ostreatus ) dengan Komposisi Media Tumbuh Serbuk Gergaji

Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan perhatian yang lebih lagi terhadap karyawan sehingga karyawan bisa lebih merasa dihargai sehingga memberikan sikap