SISTEM INFORMASI PERHITUNGAN JUMLAH TAKSIRAN
TERHADAP UANG PINJAMAN DI PT PEGADAIAN (PERSERO)
KANTOR CABANG CIKUDAPATEUH
Renol Burjulius, M.Kom.1, S. Alfitria Ningsih Ahmad.2
1,2
Program studi Sistem Informasi, STMIK LPKIA Bandung
Jln.Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp.+62 22 75642823, Fax.+6222 7564282 1
renol@ymail.com, 2 fitriahmad@gmail.com
Abstrak
PT Pegadaian merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang
bergerak dalam usaha menyalurkan dana atas dasar hukum gadai dengan sifat
yang khas yaitu menyediakan pelayanan bagi pemanfaatan umum dan sekaligus
memupuk keuntungan berdasarkan prinsip pengelolaan bisnis. Penawaran bisnis
gadai memiliki banyak peminat, salah satunya adalah Gadai Kredit Cepat Aman
(KCA) yang berarti pemberian kredit yang mudah dengan barang jaminan yang
dengan kriteria tertentu seperti emas atau barang kantong.Berdasarkan analisis
dari kendala yang ada di PT Pegadaian (Persero) kantor cabang Cikudapateu,
penulis mengusulkan akan membangun sebuah aplikasi berbasis database yang
dapat menangani seluruh data transaksi yang akan ditangani menjadi beberapa
laporan mengenai perhitungan secara cepat dan tepat. Pengembangan atau
pendekatan sistem informasi yang digunakan dalam aplikasi ini menggunakan
metode prototype. Alat yang digunakan dalam sistem informasi adalah Usecase
Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram. Implementasi dari sistem informasi
adalah bahasa pemrograman PHP dengan menggunakan Codingiter sebagai
database.
Kata kunci
: Sistem Informasi, Perhitungan taksiran, Uang pinjaman
I. Pendahuluan
Pada perum pegadaian nilai taksiran yang diberikan berkisar 90-95%, sehingga hal ini mampu mendorong nasabah untuk melakukn nasabah gadainya hanya disolusi tunai karena tingginya nilai taksiran yang diberikan oleh pihak penaksir. Jika nilai taksirannya tinggi , maka akan tinggi pula pencairan yang akan didapatkan oleh nasabah. Selain itu biaya yang dibebankan kepada nasabah relatif terjangkau dan hanya dibebankan dimuka (diawal
transaksi). Secara teori hubungan adalah mengukur derajat keeratan antara dua variabel baik yang sudah jelas secara literatur behubungan atau sesuatu yang diteliti.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan sebelumnya, dapat diidentifikasi permasalahan yang terjadi pada saat ini penyampaian informasi mengenai jumlah taksiran terhadap uang pinjaman masih secara singkat, yang mengakibatkan kebingungan terhadap nasabah dalam hal penggadaian.
Dalam memudahkan aktivitas bisnis untuk mendukung proses penggadaian maka dibutuhkan penerapan teknologi informasi agar aktivitas tersebut dapat dilakukan dengan efektif dan efesiensi sehingga dapat mengurangi pemahaman yang diperoleh nasanah untuk bisa memahamin hasil dari pendapatan yang didapat dari barang gadaian. Dengan adanya permasalahn tersebut maka penulis mencoba untuk membuat sebuah sistem yang menyediakn rincian informasi taksiran terhadap uang pinjaman pada PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Cikudapateuh.
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan, maka permasalahannya dapat dirumuskan sebagai berikut: Belum adanya informasi perhitungan jumlah taksiran terhadap uang pinjaman di PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Cikudapateuh.
II. Landasan Teori
Sistem informasi merupakan sebagai suatu alat untuk menyajikan informasi dengan cara sedemikian rupa, sehingga bermanfaat bagi penerimanya. (Oktafianto, 2016)
Menurut Sitio Uang pinjaman adalah sejumlah uang yang dikeluarkan oleh suatu lembaga kemasyarakatan penyaluran pinjaman, kospin jasa menggunakan sistem pelayanan cepat, aman dan menghindari aanya birokrasi yang berbelit untuk memperoleh pinjama, para anggota nasabah tidak perlu menunggu terlalu lama waktu satu hari sepanjang telah memenuhi persyaratan. (Sitio, 2001)
Menaksir adalah memnentukan nilai/harga perkiraan tertentu yang akan dijadikan jaminan yang didasarkan pada harga jadi, pasar dan peraturan yang berlaku untuk masa tertentu.
III.1 Use Case Diagram
Use case diagram merupakan diagram yang menunjukan sekumpulan proses dan aktor serta hubungannya. Aktor pada sistem yang dibuat sendiri dari dua aktor yaitu penanggung jawab sebagai staff penggajian dan Kepala HRD. Use case diagram untuk perangkat lunak penghitungan upah lembur buruh ini akan dijelaskan pada gambar III.1 berikut ini:
Gambar 1 Use Case Diagram
III.2 Activity Diagram
Activity diagram merupakan diagram yang
menunjukan aliran kerja dari suatu
kegiatan ke kegiatan lain atau diagram
yang menggambarkan workflow proses
bisnis dan urutan aktivitas dalam sebuah
proses.
Diagram
ini
mirip
dengan
flowchart, keuntungan dengan dibuatnya
diagram ini pada awal pemodelan yaitu
untuk membantu memahami keseluruhan
proses. Activity
diagram juga
bermanfaat
Petugas/Kasir
Mengelola data pengajuan gadai
Mengelola Transaksi
Mengelola Laporan
untuk menggambarkan interaksi beberapa
use case.
a. Activity Diagram Pengajuan Gadai
Gambar 2 Activity Diagram Pengajuan
Gadai
b. Activity Diagram kelola data transaksi
Gambar 3 Activity Diagram Kelola
Data transaksi
c. Activity Diagram Kelola laporan
Gambar 4 Activity Diagram Kelola
laporan
III.3 Class Diagram
Gambar 5 Class Diagram
III.4 Sequence Diagram
a. Sequence Diagram Kelola data pengajuan gadai
Gambar 6 Sequence Diagram Kelola
data pengajuan gadai
Petugas/Kasir Sistem
Membuka Sistem Pengajuan Gadai
Masukan Username dan Password
Membuka Halaman Pengajuan Gadai
Menampilkan Halaman Awal
Memverifikasi User dan Pass
Menampilkan Menu Pengajuan Gadai Sistem Mambuka halaman awal transaksi Menampilkan file dokumen trasaksi
Menyimpan fike transaksi Petugas/Kasir
Membuka Sisten T ransaksi Pengajuan Gadai
Menginput dokumen
Petugas/Kasi r Si stem
membuka hal aman l aporan pengaj uan gadai
memi l i h datta
memi l i h untuk membuat l aporan
menyi mpan data l aporan
Menampi l kan hal aman l aporan
menampi l kan data yang di pi l i h
menampl kan data l aporan 1 0..1 0..1 0..1 0..* 0..1 0..* 0..1 0..* 0..1 0..* 0..1 0..* 0..1 0..1 0..* 0..1 0..* tbl_alasan_peminjam + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... Dashboard + + + get_finish () get_hampir () get_tempo () tbl_harga_dsr_emas + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... tbl_pekerjaan + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... tbl_pemohon -no_KTP pekerjaan nama_lengkap alamat tempat_lahir tanggal_lahir nama_suami/istri nama_ibu no_tlp : int : char : char : char : char : int : char : char : int + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... tbl_presentase taksiran + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... tbl_petugas -username password nama alamat no tlp jenis_kelamin photo : int : int : int : int : int : int : int + + + + + get_all () get_one () save () ory () des () ... tbl_pinjaman + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... tbl_range taksiran -min_pinjaman max_pinjaman golongan ADM : int : int : int : int + + + + + + get_all () get_one () add () save () edit () destory () ... transaksi + + + + + + + + + + + + getHargaDasar () getTabelMaxPinjaman () getRange () getPresentaseElektronik () getPemohon () getBarang () getGadaiBarang () detailGadai () simpan () update () cetak () Operation_12 () ... Validasi + + Login () Logout () ... mengelola petugas + + + + add () save () edit () destory () ...
Kelola Pengajuan Gadai
5. Pilih Simpan 4. Isi data pengajuan gadai
Isi noGadai Otomatis 3. Piih Baru
Menampilkan Hal Pengajuan Gadai 2. Pengajuan Gadai 1. Pilih Menu Pengajuan Gadai
Pengajuan Gadai Form Masuk
Petugas/Kasir
5. Pilih Simpan 4. Isi data pengajuan gadai
Isi noGadai Otomatis 3. Piih Baru
Menampilkan Hal Pengajuan Gadai 2. Pengajuan Gadai 1. Pilih Menu Pengajuan Gadai
b. Sequence Diagram Kelola Transaksi
Gambar 7 Sequance Diagram Kelola
Transaksi
d. Sequence Diagram Laporan
Gambar 8 Sequence Diagram Laporan
III.5 Perancangan Antar Muka
1.
Login
Login Username
Password
P E G A D A I A N
Mengatasi Masalah Tanpa Masalah
Gambar 9 Halaman Login
2. Halaman Utama
P E G A D A I A N
Mengatasi Masalah Tanpa Masalah
Master
Transaksi
Laporan
Loguot
Dashboard Dashboar Gadai Emas
Dashboar Gadai Elektronik
Gambar 10 Halaman Utama
3.Halaman Presentase Taksiran
Dashboard Master Transaksi Gadai Emas
Laporan
Presentase Taksiran
Show entries Search:
No Nama Barang Aksi
Previous 1 Next Showing..to..of.. entries
Logout
Transaksi Elektronik P E G A D A I A N
Mengatasi Masalah Tanpa Masalah Admin
Presentase
Gambar 11 Halaman Presentase
Taksiran
4.Halaman Laporan Gadai
LOGO PT PEGADAIAIN (PERSERO) Kantor CAB. CIKUDAPATEUHJl. Ahmad Yani No 40 Kota Bandung, Jawa Barat 40252
Data Nasabah
Data Barang Yang digadai
Tanggal Pembayaran Uang Pinjaman ADM Bunga per 15 hari Total yang harus dibayar per 15hari
Grand Total Yang harus dibayarkan
Gambar 12 Laporan Gadai
Kelola Data Transaksi
Menyimpan Data Transaksi 1. Pilih Menu transaksi
2. transaksi
Menampilkan Halaman trransaksi 3. Piih Baru
Isi noTransaksi Otomatis
4. Isi data transaksii
5. Pilih Simpan
Transaksi Form Transaksi
Petugas/Kasir2
Menyimpan Data Transaksi 1. Pilih Menu transaksi
2. transaksi
Menampilkan Halaman trransaksi 3. Piih Baru
Isi noTransaksi Otomatis
4. Isi data transaksii
5. Pilih Simpan
Laporan
Menampi l kan Laporan 4. T ampi l kan 3. Pi l i h Laporan
Menampi l kan Laporan 2. Laporan() 1. Pi l i h Menu Laporan
Petugas/Kasi r
Form Laporan Laporan
Menampi l kan Laporan 4. T ampi l kan 3. Pi l i h Laporan
Menampi l kan Laporan 2. Laporan() 1. Pi l i h Menu Laporan
IV. Implementasi dan Pengujian
IV.1 Implementasi
Tabel 1 Gantt chart
IV.1.1 Lingkup dan Batasan Implementasi
Untuk membatasi sistem agar mencapai tujuan maka dari implementasi yang dilakukan terdapat beberapa lingkup dan batasan, antara lain:
1. Sistem yang diimplementasikan hanya membahas mengenai informasi pengajuan gadai.
2. Sistem yang dilakukan seputar fungsionalitas, proses bisnis, dan juga antarmuka dari aplikasi.
IV.1.3 Implementasi Antarmuka
1. Tampilan Login
Gambar 13 Implementasi Login
2. Tampilan range pinjaman
Gambar 14 Implementasi Range Pinjaman 3. Tampilan Laporan
Gambar 15 Implementasi Laporan IV.2 Pengujian
IV.2.1 Lingkup Dan Lingkungannya
Lingkup pengujian diperlukan untuk mengacu apa saja yang dilakukan penguji dari sistem ini. Adapun pengujian yang dilakukan meliputi:
1. Pengujian terhadap halaman web admin, Direktorat dan ECC.
2. Pengujian yang dilakukan seputar fungsionalitas, proses bisnis dan juga antarmuka dari aplikasi.
IV.2.2 Hasil Pengujian
Tabel 2 Hasil Pengujian
V. Kesimpulan dan Saran V.1 Kesiimpulan
Dalam hal ini dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem perhitungan jumlah taksiran terhadap uang pinjaman yang diterapkan oleh PT. Pegadaian lebih efektif dalam memperoleh keuntugnan serta dalam perhitungan, akan lebih diperbolehkan dalam operasinya karena disesuaikan dengan skala pinjaman nasabah. Pegadaian dapat dibilang telah melakukan kegiatan operasionalnya sesuai dengan sistem dan prosedur yang telah ditetapkan.
V.2 Saran
Agar Perum Pegadaian selalu terus berinovasi dalam menciptakan produk-produk baru agar lebih meningkatkan loyalitas dan juga meningkatkan jumlah nasabah.
DAFTAR PUSTAKA
A.S., R., & Shalahuddin, M. (2010). Modul
Pembelajaran Pemrograman
Berorientasi Objek. Bandung:
Modula.
Hidayatullah, P., & Kawistara, J. K. (2017).
Pemrograman Web. Bandung:
Informatika Bandung.
Nugroho. (2010). Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java .
yogyakarta: Andi.1
O'Brien, J. A. (2011). Management Informtion
Systems (10th ed.). New York:
McGraw-Hill/Irwin.
Oktafianto, M. M. (2016). Analisis dan
Perancangan Sistem Informasi.
Yogyakarta: ANDI.
Pratama, I. P. (2014). Sistem Informasi dan
Implementasinya. Bandung:
Informatika Bandung.
Pressman, R. S. (2012). Rekayasa Perangkat
Rosa A, S. S. (2015). Rekayasa Perangkat Lunak_Terstruktur dan Berorientasi
Objek. Bandung: Informatika.
Shalahuddin, R. A. (2010). Modul
Pembelajaran Pemrograman
Berorientasi Object. Bandung:
Modula.
Widodo, P. H. (2011). Menggunakan UML
(Unified Modelling Language).
Bandung: informatika.
Internet
seputarilmu.com. (2015, Desember 4). 10 Pengertian Sistem Informasi Menurut
Para Ahli Lengkap. seputarilmu.com:
Portal Resmi Pegadaian. (2016).