• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN MENONTON PROGRAM TELEVISI SINETRON DENGAN INFOTAINMENT TERHADAP PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA KARYA TULIS IMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERBEDAAN MENONTON PROGRAM TELEVISI SINETRON DENGAN INFOTAINMENT TERHADAP PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA KARYA TULIS IMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN MENONTON PROGRAM TELEVISI SINETRON

DENGAN INFOTAINMENT TERHADAP PERILAKU SEKS

PRANIKAH PADA REMAJA

KARYA TULIS IMIAH

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan

Memperoleh

Gelar Sarjana Sains Terapan

Amalia Kinanti R

R1116002

PROGRAM STUDI D IV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

Amalia Kinanti R. R1116002. 2017. Perbedaan Menonton Program Televisi Sinetron dengan Infotainment Terhadap Perilaku Seks Pranikah Pada Remaja. Program Studi D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Latar Belakang: Sinetron dan infotainment dapat memberikan informasi dan memengaruhi perilaku seksual pranikah pada remaja. Menurut SKRI (2012) 19,1% remaja laki-laki dan 2,5% remaja perempuan telah melakukan hubungan seks pranikah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan menonton program televisi sinetron dan infotainment terhadap perilaku seks pranikah remaja pada siswa kelas X MAN 2 Jember.

Metode: Desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan metode cross sectional. Teknik sampling menggunakan random sampling dengan 198 responden. Data program televisi dan perilaku seksual didapatkan dengan kuesioner. Analisis data menggunakan uji Chi Square dengan SPSS versi 21.

Hasil Penelitian: Responden yang menonton program sinetron 85,4% dan menonton

infotainment 14,6%. Responden yang berisiko perilaku seksual pranikah tinggi 27,3% dan berisiko rendah 72,7%. Hasil uji Chi Square menunjukkan nilai signifikansi (p) sebesar 0,042 ( p<0,05).

Simpulan: Ada perbedaan pengaruh menonton program televisi sinetron dan

infotainment terhadap perilaku seksual pranikah remaja.

(6)

ABSTRACT

Amalia Kinanti R. R1116002. 2017. The Differences Of Watching Soap Operas And Infotainment Televison Program To Premarital Sex Behavior In Adolescent. Diploma IV In Educator Midwife Program of Medical Faculty of Surakarta Sebelas Maret University.

Background : Soap operas and infotainment can provide information and affect premarital sexual behavior in adolescents. According to SKRI (2012) 19.1% of boys and 2.5% of girls have premarital sex. This study aims to determine the difference of watching sinetron and infotainment television programs on premarital sex behavior in students of class X MAN 2 Jember.

Method : Analytic observational research design with cross sectional method approach. The sampling technique used random sampling with 198 respondents. Television program data and sexual behavior data were obtained with questionnaires. Data analysis using Chi Square test with SPSS version 21.

Results : Respondents who watched the soap opera program 85.4% and watched infotainment 14.6%. Respondents who were at risk for premarital sexual behavior were 27.3% and had a low risk were 72.7%. Chi Square test results show the significance value (p) of 0.042 (p> 0.05).

Conclusion : There were differences in the effect of watching soap operas and infotainment television programs on premarital sexual behavior in adolescents.

(7)

PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikanKarya Tulis Ilmiah yang berjudul “Perbedaan Menonton Program Televisi Sinetron dengan Infotainment Terhadap Perilaku Seks Pranikah

Pada Remaja”. Karya Tulis Ilmiah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat

untuk memperoleh gelar Sarjana Sain Terapan di Program Studi DIV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak dalam memberikan dukungan dan bimbingan. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada :

1. Sri Mulyani, S.Kep.Ns, M.Kes, selaku Ketua Program Studi D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran UNS.

2. Erindra Budi C, S. Kep, Ns, M.Kes, sebagai Ketua Tim Karya Tulis Ilmiah D IV Bidan Pendidik Fakutas Kedokteran UNS dan Sekretaris Penguji Karya Tulis Ilmiah yang telah memberi saran untuk menyempurnakan KTI ini.

3. Mujahidatul Musfiroh, S. Kep., Ns., M.Si.Med dan Agus Eka Nurma Y., SST., M.Kes, selaku Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping yang telah membimbing sampai akhirnya KTI ini selesai disusun.

4. Jarot Subandono, dr., M.Kes, selaku Penguji Utama yang membantu menyempurnakan penyusunan KTI ini.

5. Ayah, ibu dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan do’a sehingga

KTI dapat terselesaikan dengan lancar.

6. Siswa-siswi kelas X MAN 2 Jember yang telah bersedia menjadi responden penelitian.

7. Teman-teman DIV Bidan Pendidik angkatan 2016 yang selalu saling memberikan semangat dan do’a selama penyusunan KTI berlangsung.

8. Semua pihak yang turut membantu dalam pelaksanaan penelitian yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadari ketidaksempurnaan dari KTI ini. Penulis mengharapkan kritik, masukan, dan saran sehingga dapat membantu penyempurnaan KTI ini. Penulis berharap KTI ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan peneliti berikutnya.

Surakarta, 2017

(8)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERSETUJUAN ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN ... iv

ABSTRAK ... v

e. Faktor yang Diperhatikan dari Televisi ... 8

2. Perilaku ... 9

a. Pengertian ... 9

b. Adopsi Perilaku ... 9

c. Fakor yang Mempengaruhi Perilaku Manusia... 10

d. Pengukuran Perilaku ... 10

3. Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja ... 11

a. Pengertian Remaja ... 11

b. Pengertian Perilaku Seksual ... 12

c. Minat Seksual Remaja ... 13

d. Tingkatan Respon Fisiologis Seksual ... 14

e. Jenis Perilaku Seksual ... 16

f. Faktor yang Mendorong Perilaku Seksual Pranikah ... 18

(9)

B. Kerangka Pemikiran ... 20

F. Definisi Operasional... 25

G. Teknik Pengumpulan Data dan Instrument penelitian ... 27

H. Cara Kerja ... 31

I. Analisis Data ... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN A.Karakteristik Responden Berdasarkan Umur ... 34

B.Karakteristik Responden Berdasarkan Program Televisi ... 34

C.Karakteristik Responden Berdasarkan Perilaku Seksual Pranikah ... 36

D.Perbedaan Menonton Program Televisi Sinetron dan Infotainment Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja ... 37

BAB V PEMBAHASAN A.Karakteristik Responden ... 39

B. Perbedaan Menonton Program Televisi Sinetron dan Infotainment Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja ... 39

C.Keterbatasan Penelitian ... 46

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN A.Simpulan ... 47

B.Saran ... 47

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Definisi Operasional ... 25 Tabel 3.2 Skor Pengukuran Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja ... 28 Tabel 3.3 Kisi-kisi Kuesioner Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Sebelum

Validitas ... 28 Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner yang Sudah Divalidasi ... 30 Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Respoden Berdasarkan Umur ... 34 Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Respoden Berdasarkan Pemilihan Program Televisi

... 34 Tabel 4.3 Distribusi Frekuensi Respoden Berdasarkan Media Informasi Lain yang

Memberikan Informasi Perilaku Seksual Pranikah ... 35 Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Respoden Berdasarkan Efek Setelah Melihat

Mendengar Perilaku Seksual ... 35 Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Respoden Berdasarkan Perilaku Seksual

Pranikah ... 36 Tabel 4.6 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Program Televisi dan

Perilaku Seksual Pranikah ... 37 Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Program Televisi dan

(11)

DAFTAR GAMBAR

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Jadwal Penelitian

Lampiran 2 Lembar Konsultasi Pembimbing Utama Lampiran 3 Lembar Konsultasi Pembimbing Pendamping Lampiran 4 Surat Permohonan Ijin Penelitian

Lampiran 5 Surat Pelaksanaan Penelitian

Lampiran 6 Lembar Permohonan Menjadi Responden Lampiran 7 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Lampiran 8 Kuesioner Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

seluruh band yang digunakan; (b) pembuatan composite warna untuk band 3 warna merah (R), untuk band 2 warna hijau (G) dan untuk band 1 warna biru (B); (c) interpretasi

Pekerjaan menambang emas di Desa Dalan Lidang dilakukan pada lokasi tanah yang dekat dari sumber air, dengan tahap pelaksanaan terdiri dari persiapan mesin tambang serta

Menurut Nitisemito (2002, hal. Frekuensi mutasi ; tingkat keseringan pelaksanaan mutasi dalam organisasi. Alasan mutasi ; mengapa mutasi dilakukan pada karyawan

Kapuk randu (Gambar 2.7) merupakan pohon berumah dua, ketinggian mencapai 8-30 m dan memiliki batang pohon utama yang cukup besar dengan diameter 3 m, pada bagian batang nya

Dalam hal sudah terdapat harga penawaran yang sama atau dibawah Owner Estimate, spesifikasi kapal yang ditawarkan telah sesuai atau lebih baik dari spesifikasi

Sangat disayangkan, Situs Kubur Prasejarah Plawangan yang merupakan satu-satunya situs kubur yang dapat menjelaskan tentang budaya dan manusia penutur bahasa

Berdasarkan hasil uji parsial t-statistik menunjukkan bahwa banyaknya komisaris independen tidak berpengaruh terhadap perilaku perusahaan dalam sampel untuk melakukan