1 SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR
K A T A P E N G A N T A R
Buku Pedoman Penyusunan Skripsi ini diterbitkan oleh Fakultas Ekonomi, Universitas Budi Luhur, Jakarta. Tujuannya agar para mahasiswa dapat menggunakan dan memanfaatkannya pada waktu menyelesaikan tugas akhir studi pada program Strata 1 yang merupakan salah satu syarat untuk mendapat gelar Sarjana Ekonomi.
Buku pedoman ini juga dijadikan acuan bagi Dosen Pembimbing skripsi, sehingga sewaktu mahasiswa bimbingan berkonsultasi dengan Dosen Pembimbing, komunikasi bimbingan berjalan lancar.
Dalam Buku Pedoman ini diberikan sistematika penulisan disertai contoh-contoh penerapan, sehingga mahasiswa mendapat gambaran penggunaan rumus-rumus disesuaikan dengan kepentingannya.
Diharapkan Buku Pedoman ini dapat mendorong dan menuntun mahasiswa dalam penyelesaian penyusunan penulisan skripsi tepat pada waktu yang sudah direncanakan.
Kami menyadari, bahwa hasil peninjauan kembali dan perbaikan Buku Pedoman ini masih jauh dari sempurna, sehingga segala masukan dan saran dari semua pihak kami terima dan dipertimbangkan dalam upaya perbaikan penyusunan untuk waktu selanjutnya
Akhirnya kami berharap, Buku Pedoman Penyusunan Skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukan dan yang berkepentingan.
Jakarta, Desember 2011
Disyahkan oleh: Diusun oleh
TeamDekan Fakultas Ekonomi Universitas Budi Luhur
2
DAFTAR ISI
halaman Halaman Judul . . . Kata Pengantar. . . Tim Penyusun. . . Daftar Isi. . . Daftar Lampiran. . .3 BAB I – PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN
Latar belakang penelitian berisi uraian gejala-gejala sosial yang terjadi di masyarakat, khususnya di dunia ekonomi yang menjadi pusat perhatian peneliti. Kondisi di lapangan mempunyai perbedaan dengan kaidah-kaidah dalam teori. Akibat adanya perbedaan tersebut, maka timbul tantangan, kesangsian, serta keingintahuan terhadap gejala atau fenomena yang ada bagi peneliti. Gejala yang relevan dengan topik penelitian kemudian diidentifikasi sebagai masalah yang hendak dicarikan solusinya. Isi latar belakang penelitian antara lain menunjukkan:
a. pentingnya topik penelitian untuk dicarikan solusinya. b. kesenjangan antara harapan (teori) dengan kenyataan.
c. kenyataan yang ditemukan oleh peneliti, misalnya diambil dari data sekunder (laporan-laporan) atau mungkin dari lapangan langsung sebagai field study.
d. alternatif jawaban atau solusi masalah yang ditemukan peneliti. 1.2 RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah berisi pernyataan pokok masalah dan waktu/periode penelitian yang akan diteliti dan diuji keberlakuannya. Masalah hendaknya dirumuskan di dalam bentuk kalimat deklaratif atau kalimat tanya yang jelas dan padat yang menunjukkan adanya variabel-variabel penelitian, serta menjadi dasar pembuatan hipotesis. Cara penyajian rumusan masalah adalah dengan mengurut (merinci) butir demi butir; dimulai dari yang paling kuat (penting); kalimatnya dapat berbentuk ”problem statement” pada umumnya bentuk ”research question”. Contohnya:
a. Bagaimana pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham ?
b. Bagaimana kaitan bauran pemasaran terhadap volume penjualan ?
c. Bagaimana pengaruh struktur pengendalian internal perusahaan terhadap kualitas laporan keuangan ?
d. Bagaimana pengaruh komitmen profesional terhadap keputusan etis internal auditor ? 1.3 PEMBATASAN MASALAH
Pembatasan masalah menunjukkan wilayah atau ranah yang akan diteliti. Dengan adanya pembatasan masalah diharapkan analisis atau pembahasan yang akan diteliti menjadi lebih fokus dan mendalam.
4 1.4 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian menunjuk pada hal-hal yang akan dicapai oleh peneliti, mengacu pada rumusan masalah dan merupakan rangkaian yang tidak terpisahkan dengan topik penelitian. Contoh :
a. Untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham.
b. Untuk mengetahui kaitan bauran pemasaran terhadap volume penjualan.
c. Untuk mengetahui pengaruh struktur pengendalian internal perusahaan terhadap
kualitas laporan keuangan.
d. Untuk mengetahui pengaruh komitmen profesional terhadap keputusan etis internal auditor.
1.5 KERANGKA PIKIR
Kerangka pikir adalah model konseptual yang berkaitan dengan peneliti menyusun teori atau menggabungkan secara logis beberapa faktor yang dianggap penting untuk masalah. Kerangka pikir penelitian merupakan urutan logis dari pemikiran peneliti untuk memecahkan suatu masalah penelitian yang dituangkan dalam bentuk bagan dengan penjelasannya. Kerangka pikir merupakan fondasi dari seluruh proyek penelitian. Kerangka pikir berisi :
a. Input yang dilandasi dengan teori,
b. Proses yang berupa penggunaan alat analisa dalam pengolahan data penelitian c. output
d. uraian singkat tentang konsep dan/atau teori yang relevan dengan setiap variabel dalam penelitian, dapat diuji dan merupakan satuan analisis serta dapat menjelaskan atau memprediksi suatu gejala. Uraian konsep dan/atau teori tersebut diangkat dari bahan bacaan berupa buku teks edisi mutakhir, jurnal ilmiah, dan hasil penelitian sebelumnya. Contoh : Gambar kerangka pikir (lihat dalam lembar penjabaran)
1.6 HIPOTESIS (OPSIONAL)
Hipotesis adalah suatu pernyataan yang dirumuskan dalam bentuk kalimat berita yang menjelaskan bentuk hubungan antara dua atau lebih variabel operasional dan dapat diuji secara empiris. Pernyataan tersebut masih merupakan jawaban sementara atas masalah penelitian yang didasarkan pada teori, konsep dan/atau asumsi yang berlaku.
5 Contoh :
Ho : Tidak ada pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham
H1 : Ada pengaruh kinerja keuangan terhadap harga saham
Ho : Tidak ada kaitan bauran pemasaran terhadap volume penjualan
H2 : Ada kaitan bauran pemasaran terhadap volume penjualan
Ho : Tidak ada pengaruh struktur pengendalian internal perusahaan terhadap
kualitas laporan keuangan
H3 : Ada pengaruh struktur pengendalian internal perusahaan terhadap
kualitas laporan keuangan
Ho : Tidak ada pengaruh komitmen profesional terhadap keputusan etis
internal auditor
H4 : Ada pengaruh komitmen profesional terhadap keputusan etis internal
auditor
1.7 MANFAAT PENELITIAN
Manfaat penelitian berisi rumusan kegunaan hasil penelitian bagi pengembangan ilmu pengetahuan baik bagi peneliti, lembaga maupun kelompok masyarakat tertentu yang terkait dengan rekomendasi peneliti.
Pada umumnya Manfaat Penelitian dapat dibedakan/dikelompokkan dalam ;
a. Bagi Pembaca (umumnya).
b. Bagi perusahaan (yang diteliti); c. Dan lain-lain
I.8 SISTEMATIKA PENULISAN Halaman identitas penulis
1. Lembar sampul depan (hard cover)
2. Lembar judul
3. Lembar judul yang diketahui: Dosen Pembimbing, Ketua Program Studi
4. Lembar Tanda Lulus Ujian
5. Surat Pernyataan bermeterai senilai Rp.6.000,- 6. Abstract dalam bahasa Inggris
7. Abstraksi dalam bahasa Indonesia 8. Kata Pengantar
9. Daftar Isi 10. Daftar Gambar 11. Daftar Tabel 12. Daftar Lampiran
6 BAB I – PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN 1.2 PERUMUSAN MASALAH 1.3 PEMBATASAN MASALAH 1.4 TUJUAN PENELITIAN 1.5 KERANGKA PEMIKIRAN 1.6 HIPOTESIS (OPSIONAL) 1.7 MANFAAT PENELITIAN 1.8 SISTEMATIKA PENULISAN BAB II - TINJAUAN PUSTAKA
2.1 LANDASAN TEORI
2.2 HASIL PENELITIAN SEBELUMNYA (OPSIONAL) 2.3 METODE PENELITIAN
2.4 OPERASIONALISASI VARIABEL (OPTIONAL) BAB III – OBYEK PENELITIAN
3.1 SEJARAH SINGKAT 3.2 ORGANISASI 3.3 BIDANG USAHA
BAB IV – PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN 4.1 PENYAJIAN DATA
4.2 OPERASIONALISASI VARIABEL (OPTIONAL) 4.3 ANALISIS HASIL PENELITIAN
4.4 INTERPRETASI HASIL PENELITIAN BAB V – PENUTUP 5.1 KESIMPULAN 5.2 SARAN Daftar Pustaka Glossary (Optional) Lampiran
Lembar Kartu Bimbingan
Surat Keterangan Survey dari perusahaan/lembaga
Lembar Daftar Riwayat Hidup
Skripsi dalam bentuk soft cover dijilid menggunakan lakband warna hitam, cover depan plastik transparan dan cover belakang kertas manila warna hijau.
BAB II - TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka mencakup landasan teori, hasil penelitian sebelumnya (opsional) dan metode penelitian.
7 2.1 LANDASAN TEORI
Landasan teori menguraikan tentang teori yang dipakai dan materi-materi yang berkaitan dengan isi pokok bahasan penelitian. Landasan teori harus dikaitkan dengan buku teks, artikel terbaru yang sesuai dengan kondisi terkini. Landasan teori meliputi antara lain :
a. Deskripsi tentang dasar-dasar teori yang dipakai.
b. Penjelasan tentang keterkaitan variabel–variabel yang digunakan dalam penelitian. c. Asumsi-asumsi yang digunakan.
d. Rumus-rumus yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian.
2.2 HASIL PENELITIAN SEBELUMNYA (OPSIONAL) Apabila melakukan penelitian berdasarkan replikasi:
a. Uraikan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian sebelumnya
b. Jelaskan persamaan-persamaan antara variabel yang dipilih peneliti sebelumnya dengan penelitian anda
c. Jelaskan perbedaan-perbedaan antara variabel yang dipilih peneliti sebelumnya dengan penelitian anda
2.3 METODE PENELITIAN
Metode penelitian terdiri dari beberapa unsure antara lain meliputi: a. Teknik pemilihan data
b. Gambaran tentang populasi c. Teknik sampling
d. Uji instrument penelitian
e. Alat analisis data, contoh: skala likert, korelasi, regresi linear, regresi non linear, regresi berganda dan lain-lain.
2.4 OPERASIONALISASI VARIABEL (OPTIONAL) Penyajian kolom-kolom:
a. Kolom pertama menggambarkan Varibel-Variabel yang digunakan dalam judul
penelitian, dilengkapi dengan sumber teori lengkap tahun dan halaman.
b. Kolom kedua menyebutkan sub-variabel (dimensi). Satu variabel mungkin terdiri dari beberapa sub-variabel.
c. Kolom ketiga menyebutkan indikator dari setiap sub-variabel. Satu sub-variabel sangat mungkin terdiri beberapa indikator. Setiap indicator merupakan sumber peneliti dalam menyusun kuesioner (kuesioner harus mencerminkan indikator).
BAB III – OBYEK PENELITIAN 3.1 SEJARAH SINGKAT (Opsional)
8
3.2 ORGANISASI (Opsional)
Penjelasan mengenai struktur organisasi, visi dan misi organisasi/badan usaha yang diteliti. 3.3 BIDANG USAHA
Kelompok usaha jasa/manufaktur/dagang
3.4 AREA /LOKASI PENELITIAN (Opsional)
Penjelasan tentang lokasi/area penelitian yang dilakukan 3.5 Dan lain-lain
BAB IV – PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN 4. 1 PENYAJIAN DATA
Bagian ini berisi:
Uraian data hasil penelitian yang menggambarkan fakta obyektif yang berkenaan dengan variabel-variabel penelitian.
a. Data yang bersifat factual dan didukung oleh bukti-bukti yang dapat
dipertanggungjawabkan b. Profile responden (Opsional)
4.2 TABEL OPERASIONALISASI VARIABEL (OPTIONAL) 4.3 ANALISIS HASIL PENELITIAN
Penyajian analisis dan hasil interpretasi menggunakan data yang telah disederhanakan dan dideskripsikan dengan teknik statistic deskripstif, inferensial, ataupun analisis tabel. Analisis hasil test yang diperoleh harus menyatakan menerima/menolak hipotesis yang diajukan. Jika hipotesis ditolak dan dengan asumsi sudah benar maka penulis harus dapat mempertanggungjawabkan pengetahuan empiris yang diperoleh. Dalam bagian ini diuraikan tentang:
a. hasil pengujian hipotesis (opsional) b. pengujian asumsi klasik, (opsional) c. uji validitas dan reliabilitas (opsional) d. uji kelayakan model lainnya (opsional)
e. interpretasi model penelitian atau arti angka-angka konstanta dan koefisien variabel dalam bentuk deskripsi.
9 4.3 INTERPRETASI HASIL PENELITIAN
Berdasarkan pada sub bab 4.2 maka dilakukan interpretasi berupa :
a. variabel-variabel independen yang memengaruhi variabel dependen
b. variabel-variabel independen yang tidak memengaruhi variabel dependen c. layak atau tidak layaknya suatu investasi
d. konsistensi hasil penelitian dengan penelitian sebelumnya BAB V – PENUTUP
5.1 SIMPULAN
Simpulan merupakan hasil penelitian yang dirumuskan atas dasar analisis pada bab-bab sebelumnya, sesuai dengan variabel yang diteliti, rumusan masalah, hipotesis, bukti analisis data empiris serta menjawab tujuan penelitian. Simpulan ini dinyatakan dengan kalimat deklaratif (pernyataan atau kalimat yang mempunyai nilai logika benar atau salah) dan tidak dinyatakan dalam bentuk bilangan/angka.
5.2 SARAN
Saran harus bersifat realistis, konkrit, dan berkait erat dengan rumusan masalah serta tujuan penelitian. Saran memperlihatkan keinginan peneliti untuk :
a. mewujudkan suatu hal yang sebenarnya dapat dilakukan untuk mengatasi atau
memperoleh jawaban yang diinginkan. b. mewujudkan suatu pengetahuan baru..
c. memberikan petunjuk bagi penelitian berikutnya. Bagian ini menunjukkan keterbatasan
penelitian dan menginformasikan variabel-variabel yang menjadi pengamatan peneliti, serta menyampaikan variabel-variabel yang belum diteliti.
