ALAT BAHAN dan METODE
Alat dan Bahan
Alat alat yang digunakan pada praktikum ini ialah,gunting, spoit, kandang, stopwatch, thermometer, stetoskop, mistar,pen light,meteran, dan meja praktikum.
Bahan bahan yang digunakan pada praktikum ini ialah kain blacu, needle, atrophine, ketamine xylazine 0,2%, Koran, dan kapas alcohol.
Metodeologi
Alat dan bahan disiapkan. Suhu tubuh, frekuensi nahas, frekuensi jantung, frekuensi nadi, reflex kelopak mata dan diameter pupil diukur sebelum diberikan perlakuan. Berat badan, dosis atrophine dan ketamine xylazine dihitung.
Pemberian Atropine (Premedikasi)
Atropine diambil sebanyak hasil perhitungan dosis yaitu 0,2 ml menggunakan syringe, pastikan tidak ada gelembung didalam spoit. Premedikasi diberikan melalui subcutan. Kulit yang longgar pada daerah tungkuk dicubit. Daerah yang akan disuntikan diaseptiskan terlebih dahulu menggunakan kapas alcohol. Jarum ditusukkan dengan sudut 45O. Syring dilepaskan kembali dari daerah subcutan dengan ditutupi menggunakan kapas kering. Temperatur, frekuensi nafas, frekuensi nadi, frekuensi jantung, diameter pupil dan reflex kelopak mata kembali dihitung.
Setelah Anastesi
Lima belas menit setelah pemberian Atropine (Premedikasi), ketamine xylazine diberikan sesuai dengan hasil perhitungan dosis yaitu 0,2 ml. ketamine xylazine diberikan secara Intra Muscular. Daerah yang akan disuntikkan diaseptiskan terlebih dahulu menggunakan kapas alcohol. Suntikkan Ketamine xylazine dengan sudut 90o. Aspirasi terlebih dahulu, jika terdapat darah maka posisi jarum dirubah. perhitungan waktu (onset dan durasi) dimulai setelah pemberian ketamine xylazine. Temperatur, frekuensi nafas, frekuensi nadi, frekuensi jantung, diameter pupil dan reflex kelopak mata kembali dihitung setiap 15 menit sekali.
Pembuatan Gurita.
blacu untuk mempermudah pengguntingan. Tali untuk mengikat gurita tersebut digambarkan sesuai dengan ukuran hewan tersebut. Desain tali dan lingkaran kaki tersebut digunting menjadi 4 pasang untuk tali dan 2 pasang untuk lingkar kaki.
HASIL A. PERHITUNGAN DOSIS
DIKETAHUI : Berat badan : 2 kg PREMEDIKASI :
Atrophine = 0,25 mg/ml Dosis = 0,025 mg/kg ANASTESI :
Xylazine 2% = 2 mg/ml Ketamine 10 % = 100 mg/ml
Dosis = 2mg/kg Dosis = 10 mg/kg
HASIL PERHITUNGAN DOSIS: ATROPHINE = 2k g x2mg/kg
20mg/ml
= 0,2 ml
KETAMINE = 2Kg X10mg/kg
100mg/ml
= 0,2 ml
XYLAZINE = 2Kg x0, 250,025mgmg/kg
/ml
= 0,2 mg
0 5 10 15 20 25 30 35 40
temperature
temperature
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
frekuensi nafas
0 50 100 150 200 250
Frekuensi jantung
Frekuensi jantung
0 20 40 60 80 100 120 140 160 180
frekuensi nadi
frekuensi nadi
a. Sebelum premedikasi
No Parameter 0 menit 15 menit 30 menit 45 menit 60 menit 75 menit Keterangan
1 Temeperatur 37,4oC
2 Frekuensi
nafas 60x/menit
3 Frekuensi
jantung 128x/ menit 4 Frekuensi nadi 152x/ menit 5 Reflek kelopak
mata Ada
6 Diameter
pupil 1 cm
b. Pemberian atrophine (Premedikasi)
No Parameter 0 menit 15 menit 30 menit 45 menit 60 menit 75 menit Keterangan
1 Temeperatur 38,0oC
2 Frekuensi
nafas
48x/me nit
3 Frekuensi
jantung 196 x/ menit 4 Frekuensi nadi 156 x/ menit 5 Reflek kelopak
mata Ada
6 Diameter