• Tidak ada hasil yang ditemukan

Asimilasi Antara Penduduk Migran Dengan Penduduk Lokal (Studi kasus : Interaksi Multietnis di Kelurahan Tigabinanga,Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Asimilasi Antara Penduduk Migran Dengan Penduduk Lokal (Studi kasus : Interaksi Multietnis di Kelurahan Tigabinanga,Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo)"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ASIMILASI ANTARA PENDUDUK MIGRAN DENGAN PENDUDUK LOKAL

(Studi kasus : Interaksi Multietnis di Kelurahan Tigabinanga,Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo)

Oleh :

Sri Handayani Ginting

(100901075)

DEPARTEMEN SOSIOLOGI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

ABSTRAK

Keberadaan masyarakat yang majemuk tidak menutup kemungkinan untuk bisa hidup berbaur. Perbedaan-perbedaan tersebut dapat dihilangkan ketika masyarakat kembali menyadari bahwa ia adalah mahluk sosial dan berawal dari proses interaksi yang terjalin aktif sehingga menimbulkan suatu pengenalan satu akan yang lain. Keberadaan penduduk lokal (Suku Karo) yang dikenal memiliki nilai adat istiadat yang kental dan pembuka wilayah Kelurahan Tiga Binanga

(Host Population), bisa menerima kedatangan para migran yang berasal dari

daerah dan kebudayaan yang berbeda. Pekerjaan ganda yang dimiliki oleh penduduk lokal menjadikan mereka sangat membutuhkan bantuan jasa tenaga kerja guna membantunya dalam mengelola berbagai kegiatan atau usahanya. Interaksi yang mereka jalin terlihat bukan seperti hubungan majikan dan buruh namun terlihat seperti keluarga. Penduduk lokal mempercayakan kegiatannya dikerjakan oleh penduduk migran dan bukan oleh kerabatnya yang lain. Perbedaan yang ada otomatis membutuhkan banyak startegi bagi penduduk migran, untuk mendekatkan diri dan mengenal penuduk lokal yang memiliki latarbelakang kebudayaan yang berbeda dengannya. Hal tersebutlah yang pada saat ini terjadi di tengah-tengah masyarakat di Kelurahan Tiga Binanga Kecamatan Tiga Binanga.

Kelurahan Tiga Binanga Kecamatan Tiga Binanga merupakan lokasi penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif melalui teknik observasi, wawancara dan penghayatan. Penelitian ini dilakukan terhadap 17 (tujuh belas) orang informan. 12(dua belas) penduduk migran dan 5 (lima) orang penduduk lokal.

Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa adanya proses asimilasi antara penduduk migran dan penduduk lokal. Berawal dari interaksi yang aktif dan sikap masyarakat yang sama-sama saling menghargai satu sama lain serta lebih mementingkan tujuan bersama. Hubungan penduduk migran dan penduduk lokal menimbulkan rasa ketergantungan satu sama lain. Strategi yang dilakukan penduduk migran untuk mendekatkan diri dengan penduduk lokal berujung kepada hubungan kerja sama yang baik sehingga terbentuk suatu ikatan kekeluargaan. Penduduk migran diberikan penghormatan “Marga” dan berlanjut kepada adanya proses amalgamasi di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Tidak bersikap etnosentrisme namun mau belajar dan mengenal kebudayaan yang lain dapat meningkatkan nilai teloransi selaku rakyat Indonesia dan hal tersebut menjadi kekayaan Bangsa Indonesia.

(3)

KATA PENGANTAR

Kemuliaan bagi Allah yang Esa yang Maha Kasih dan Adil. Oleh karena anugerah-Nya semata, saya dapat menyelesaikan tugas saya sebagai mahasiswa S1 di departemen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara. Saya sangat bersyukur oleh bimbingan-Nya melalui doa, firman, dan dukungan orang-orang di sekeliling saya, Ia menyatakan kehendak-Nya dalam mengarahkan saya sebagai mahasiswa yang takut akan Allah.

Dalam pengerjaan skripsi ini, saya menyadari keterbatasan saya dalam hal pengetahuan, pengalaman, dan kelemahan lainnya sebagai mahasiswa. Namun, itu tidak menjadi penghalang bagi saya untuk selalu berjuang memberikan yang terbaik sebagai mahasiswa. Saya menyadari penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari dukungan doa dan kerja sama dari berbagai pihak, baik dukungan moral maupun materil. Oleh sebab itu, saya mengucapkan terimakasih kepada:

1. Kedua orang tua saya yaitu, Bapak B. Ginting dan Mamak K. Br Sebayang yang telah memberikan kasih sayang dan perhatian serta doa dalam setiap keterbatasannya sebagai manusia, tetapi terus berusaha memberikan yang terbaik untuk anak-anaknya. Untuk Biring, K’Maria, B’Darwan, Arya, terimakasih untuk dukungannya.

2. Bapak Prof. Badarudin M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik yang juga pernah membimbing saya dalam memahami sosiologi. 3. Ibu Dr. Rosmiani, MA, selaku Sekretaris Dekan yang telah memberikan

motivasi dan semangat dalam belajar dan mengajarkan banyak ilmu selama saya menjadi mahasiswa.

4. Ibu Dra. Lina Sudarwati, M.Si, selaku Ketua Departemen Sosiologi yang telah memberikan pengajaran yang sangat berarti selama saya menjadi seorang mahasiswa sehingga saya mengerti bagaimana seharusnya menjadi mahasiswa yang berprestasi dan rajin dalam belajar.

(4)

memberikan pengajaran yang sangat berarti selama saya menjadi seorang mahasiswa. Terimakasih untuk motivasi dan kasih sayang yang diberikan. 6. Seluruh dosen pengajar Departeen Sosiologi yang telah membimbing saya

selama saya menjadi mahasiswa.

7. Seluruh pegawai departemen dan pendidikan yang membantu dan mendukung proses penyelesaan studi dalam urusan administrasi di Departemen dan Pendidikan.

8. PKK dan teman-teman KTB saya, Calvary Evangelion, yaitu Kakak Mutiara Ginting M.Sp, Yolanda Friscilia Pandia, Santiur Manurung. Terimakasih atas persekutuan kita dalam belajar menjadi mahasiswa yang takut akan Allah. Semoga kita menjadi garam dan terang dimanapun kita berada.

9. Adik-adik rohani saya yang saya kasihi yaitu, Tania Naibaho (Sosiologi 2013) dan Bonar (Sosiologi 2013). Terimakasih atas doa dan perhatian kalian. Semoga kalian juga bisa bertumbuh di dalam Tuhan dan mengerjakan studi kalian dengan tetap mengandalkan Tuhan.

10.TPP (Tim Pengurus Pelayanan) UKM KMK USU UP PEMA FISIP 2013 (Davit, Chintya, Kak Damai, Bang Mian, Chandra, Elisabet, Marisi, Meriau, Yolanda, Santiur). Terimakasih atas dukungan dan motivasi teman-teman, semoga kita menjadi alumni yang bisa menjadi berkat bagi setiap orang.

11.Seluruh keluarga besar UKM KMK USU dan UKM KMK UP PEMA FISIP, tetap semangat dalam mengerjakan tugas sebagai seorang murid Kristus.

12.Seluruh keluarga besar IMKA EGUANINTA FISIP (B’Salmen Sembiring, Terangta, Ginta, Jopy, Indah, Ana, Nobina, Sinta,) serta teman-teman dari IMKA Universitas lain (Jefry, Philip, dll), mari kita tetap belajar mengenal dan memlihara kebudayaan kita.

(5)

Nevo, Oki, ABSTEIN, B’Bowo, B’ Iwan Peyek, Lemon, Lyus, Dicky, dan teman-teman lainnya.

14.Seluruh informan yang telah membantu saya dalam proses penelitian skripsi.

15.Seluruh staf pegawai kantor Kelurahan Tiga Binanga.

Medan, Oktober 2014

(6)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 10

1.3 Tujuan Penelitian ... 10

1.4 Manfaat Penelitian ... 11

1.5 Defenisi Konsep ... 12

BAB II Tinjauan Pustaka 2.1Interaksi Sosial ... 14

2.2 Interaksionisme Simbolis ... 15

2.3 Hubungan Antar-Kelompok ... 18

2.4 Teori Asimilasi Budaya ... 19

2.5 Adaptasi Sosial ... 21

2.6 Amalgamasi ... 24

2.7 Teori Migrasi ... 25

(7)

3.2 Lokasi Penelitian ... 28

3.3 Unit Analisis dan Informan ... 29

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 29

3.5 Interpretasi Data ... 31

3.6 Jadwal Kegiatan ... 31

BAB IV TEMUAN DATA DAN INTERPRETASI DATA PENELITIAN 4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 32

4.1.1Keadaan Geografis ... 32

4.1.2 Keadaan Penduduk ... 35

4.2 Profil Informan ... 38

4.2.1Profil Penduduk Migran ... 39

42.2 Profil Penduduk Lokal ... 64

4.3 Pola Asimilasi Antara Penduduk Migran dengan Penduduk Lokal . 72 4.3.1Terjalin interaksi yang baik ... 72

4.3.2 Terjalin Kerja Sama ... 74

4.3.3 Adanya Simbiosa Mutualisme ... 77

4.3.4 Terjalin Hubungan Kekeluargaan ... 79

4.3.5 Terjadi Amalgamasi ... 82

4.4 Strategi yang Dilakukan Oleh Penduduk Migran Sehingga Mampu Menjalin Kerja Sama dan Membentuk Kekeluargaan denegan Penduduk Lokal ... 85

(8)

4.4.2 Belajar Mengenal Nilai dan Norma di Tengah-Tengah Masyarakat ... 86 4.4.3 Berusaha Mendekatkan Diri ... 87

4.4.3.1 Sering Berkunjung ke Rumah Penduduk Lokal ... 88 4.4.3.2 Memberi Makanan Kepada Tetangga atau Penduduk Lokal ... 89 4.4.3.3 Meningkatkan Intensitas Pertemuan di Warung ... 90 4.4.3.4 Berpartisipasi di dalam Kegiatan-kegiatan

Sosial Budaya ... 91 4.4.4.4 Memperlihakan Kualitas Kerja ... 93 BAB V PENUTUP

(9)

DAFTAR TABEL

4.1 Luas Wilayah, Jumlah Penduduk dan Kepadatan Penduduk Menurut Desa/ Kelurahan Tahun 2007 Kecaamatan Tiga Binanga

4.2 Data Jumlah Penduduk di Kelurahan Tiga Binanga 4.3 Agama Penduduk di Kelurahan Tiga Binanga 4.4 Jumlah Sarana Ibadah

4.5 Jumlah Penduduk 10 (Sepuluh) tahun ke Atas Menurut Pekerjaan 4.6 Jumlah Usaha yang Ada di Desa

Referensi

Dokumen terkait

Kejadian klinikal yang dikesan dalam gerompok pada tempoh inkubasi atau menunjukkan tanda-tanda klinikal penyakit serta disahkan melalui ujian serologi atau ujian pengasingan

(3) Kantor Merek melaksanakan penghapusan merek yang bersangkutan dari Daftar Umum Merek dan mengumumkannya dalam Berita Resmi Merek apabila gugatan penghapusan

Dari penelitian di atas dapat di simpulkan bahwa getah bunga kamboja dapat menghambat pertumbuhan Shigella dysentri yang dibuktikan dengan pembentukan zona bening

Adapun dalam Upacara Buka Luwur Makam Sunan Kudus terkandung makna dan nilai luhur antara lain: rasa toleransi yang tinggi kepada sesama, rasa saling

Menyatakan bahwa hasil karya di bawah ini adalah benar hasil karya sendiri, belum pernah di publikasi, tidak menjiplak dan menyebutkan seluruh sumber refrensi yang saya gunakan

Para Pemegang Saham atau kuasanya yang akan menghadiri Rapat diminta dengan hormat untuk membawa dan menyerahkan Konfirmasi Tertulis Untuk Rapat (KTUR) atau

Pada bagian Pembahasan tmerupakan hasil analisis data yang telah diperoleh, diolah dengan cara peneliti sesuai paradigma dan pendekatan yang digunakan oleh peneliti. Pada

Meningkatnya nilai IGS dan persentase TKG IV pada setiap perlakuan selama 6 minggu pemeliharaan disebabkan karena adanya dosis vitamin E yang tinggi dalam pakan sehingga