• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengaruh Promosi Melalui Media Sosial Terhadap Preferensi Konsumen Dan Minat Beli Smartphone Pada Pengunjung Millenium Ict Centre

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengaruh Promosi Melalui Media Sosial Terhadap Preferensi Konsumen Dan Minat Beli Smartphone Pada Pengunjung Millenium Ict Centre"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pada era perkembangan teknologi komunikasi dan informasi seperti saat ini, terdapat kemudahan bagi setiap orang di berbagai belahan dunia untuk berkomunikasi tanpa dibatasi ruang dan waktu. Hal inilah yang melatarbelakangi perubahan komunikasi konvensional menjadi modern dan serba digital. Salah satu bentuk kemajuan teknologi dan informasi tersebut adalah hadirnya internet. Pengguna internet pun semakin bertambah setiap tahunnya. Pada perkembangan teknologi ini, Kartajaya (2010 : 2) mengatakan pemasar juga mengalami perubahan fungsi dimana konsumen memiliki informasi yang cukup serta dapat membandingkan berbagai macam penawaran dari produk – produk sejenis.

(2)

yang akan dicoba dan dibelinya. Chief Strategy & Innovation Officer VivaKi, Rishad Tobbacowala mengatakan, saat ini ketika konsumen mendengar tentang sebuah produk, reaksi pertama mereka adalah, “Saya searching online dulu ya, produknya”. Dan kemudian mereka melakukan proses pencarian mengenai produk, pelayanan, dan isu – isu yang ada pada produk tersebut (Lecinski dan Flint, 2011 : 8).

Zero Moment Of Truth menjadi semakin penting ketika kondisi keuangan

(3)

solusi terbaik untuk dirinya. Keempat, conversation is multi way : pemasar, teman, bloggers, vloggers, dan para ahli saling berinteraksi untuk memberikan perhatian.

(Lecinski dan Flint, 2011 : 25 ). Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa ZMOT membuat tidak hanya waktu maupun tenaga, tetapi penggunaan uang juga menjadi efektif dan efisien. Konsumen tidak perlu berkeliling dari satu toko ke toko lainnya ataupun menunggu iklan beberapa produk sebagai preferensinya muncul di TV. Cukup dengan satu gadget di genggaman seluruh informasi yang diinginkannya dapat diperoleh.

Setiap perusahaan harus menemukan rencana bagi kelangsungan dan pertumbuhan jangka panjang yang paling masuk akal berdasarkan situasi, peluang, tujuan, dan sumber dayanya. Mula – mula, perusahaan mempunyai tujuan atau misi yang jelas, tetapi dengan berlalunya waktu, misi dapat menjadi tidak jelas ketika organisasi tumbuh, menambah produk dan pasar baru, atau mengahadapi kondisi baru di dalam lingkungan (Kotler dan Amstrong, 2008 : 45).

(4)

Advertising ditunjukkan mengenai pemanfaatan media sosial sebagai media promosi sebagai berikut :

Tabel 1.1

Presentase Pemanfaatan Penggunaan Media Sosial Sebagai Media Promosi

Media Iklan Internet Presentase Penggunaan

Media Sosial 22,5%

(5)

2012 dan 6% pada 2011. CEO Youtube, Susan Wojcicki, mengatakan, masalah layar ponsel dan tablet yang terbilang kecil dibandingkan layar komputer, ternyata tidak jadi masalah serius pagi pengguna. Hal ini diperkuat oleh sifat ponsel yang menjadi barang sangat personal (www.tekno.kompas.com).

Jumlah netizen di Indonesia yang terus berkembang merupakan market baru bagi brand/bisnis yang segera berlomba – lomba menjangkaunya. Dalam hal ini, media sosial merupakan platform yang efektif untuk berkomunikasi dan mendengarkan pendapat konsumen. Media sosial memungkinkan konsumen berkomunikasi langsung, mengkritisi, memberi masukan juga mempromosikan produk atau jasa dari suatu perusahaan (www.gofaztrack.com).

Media Sosial dapat diakses pada komputer, laptop, tablet, maupun smartphone. Dengan mobilenya pergerakan masyarakat Indonesia, kebanyakan

dari mereka menggunakan smartphone untuk mengakses internet karena dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun. Dalam satu tahun terakhir Indonesia mengalami pertumbuhan pesat dalam mengadopsi telepon seluler pintar. Menurut

hasil riset Google dengan Barometer Konsumen dan Taylor Nelson Sofres

kemarin, penggunaan ponsel pintar orang Indonesia meningkat dua kali lipat dari

14% persen menjadi 28% persen dalam satu tahun. Terungkap pula persen orang

Indonesia menggunakan ponsel cerdas untuk mengakses Internet Walhasil

Indonesia menempati salah satu posisi teratas di dunia terkait dengan akses

(6)

Sumber:(5 Maret 2015) Gambar 1.1 Aktivitas Orang Indonesia dengan Smartphone

(7)

sampel sebanyak 5.889 responden, sejumlah 4.119 diantaranya adalah pemilik smartphone. Berikut adalah tabel hasil survey kepemilikan smartphone tersebut :

Tabel 1.2

Volume Penjualan Smartphone di Indonesia Pada Tahun 2013 – 2014

Peringkat Merek Persen

1 Samsung 33,5 %

Hasil survei tersebut menunjukkan bahwa Samsung menjadi merk atau brand yang paling banyak digunakan pemakai smartphone di Indonesia. Di posisi

(8)

menjadi merk nomor satu tahun 2014. Blackberry turun hingga 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Berikut merupakan grafik gambar hasil perbandingan tren smartphone 2013 – 2014 :

Sumber: www.cnesia.com (11 Desember 2014) Gambar 1.2

Grafik Tren Penjualan Smartphone 2013 – 2014

Pada tahun 2013 setidaknya banyak mulai muncul produk baru dan ikut bersaing di ranah pasar smartphone Indonesia seperti Lenovo, Oppo dan lain-lain. Sebagai acuan sebagian besar atau 75,1 persen responden mengungkapkan bahwa pembelian smartphone dilakukan pada bulan Januari 2012 sampai dengan Desember 2013 (www.cnesia .com).

(9)

dan kegiatan promosi yang bersaing di pasar. Salah satu promosi yang dilakukan oleh merek – merek tersebut adalah melalui media sosial. Adapun faktor – faktor yang mempengaruhi seseorang terhadap promosi melalui media sosial adalah personal relevance yang menyangkut hubungan personal yang dibangun produsen

terhadap konsumen, interactivity yang berhubungan dengan intensitas komunikasi produsen terhadap konsumen, message yaitu pesan yang menarik mengenai produk, dan brand familiarity yaitu merek yang sudah dikenal konsumen akan lebih melekat di benak konsumen dan lebih mendapat perhatian konsumen (Ronomenggolo, 2013). Salah satu merek smartphone yang aktif berpromosi melalui media sosial adalah Samsung yang membangun personal relevance dengan berinisiatif mengirimkan info mengenai promo penjualan dan membangun kepercayaan konsumen untuk selalu mengikuti perkembangan produk melalui media sosial yaitu fanpage Facebook Samsung Mobile Indonesia yang memiliki like 1.942.391 pengguna aktif di Indonesia. Sedangkan untuk Twitter @Samsung_ID memiliki follower aktif 791.000 orang. Selain itu Samsung memiliki follower Instagram @Samsung_ID sebesar 35.113 pengguna. Samsung juga aktif di media sosial seperti Youtube dan Line dengan user name Samsung Mobile ID. Para pengguna smartphone Samsung yang disebut Samsung sebagai Galaxian saling melakukan umpan balik untuk memperoleh dan memberikan informasi mengenai Samsung. Hubungan horizontal harus dibangun oleh produsen smartphone dengan tidak hanya ramah dalam berkomunikasi dan memahami topik

(10)
(11)

yang gencar dengan aplikasi instant messagingnya Blackberry Messanger atau yang biasa disebut BBM. Agar tidak kehilangan pangsa pasarnya Blackberry mulai menyadari pentingnya penggunaan media sosial untuk berpromosi. Para konsumen yang telah menggunakan Blackberry pun banyak yang mengikuti info terbaru mengenai Blackberry melalui fanpage Facebooknya BlackBerry yang dilikes oleh 30.491.020 pengguna dan Twitter @BlackBerryID difollow oleh 533.000 pengguna.

Pengguna smartphone sendiri merata dari kota besar hingga kota kecil di seluruh daerah yang ada di Indonesia. Di Sumatera Utara sendiri khususnya Kota Medan, jual beli smartphone lebih banyak dilakukan di Plaza Millenium atau yang sekarang disebut Millenium ICT Centre Medan. Millenium ICT Centre memiliki 5 lantai yang 80% tokonya menjual handphone dan smartphone dengan berbagai merek dan harga.

(12)

1.2Perumusan Masalah

1. Apakah promosi melalui media sosial yang terdiri dari personal relevance, interactivity, message, dan brand familiarity berpengaruh

positif dan signifikan terhadap preferensi konsumen dalam membeli produk smartphone pada pengunjung Millenium ICT Centre Medan ?

2. Apakah promosi melalui media sosial yang terdiri dari personal relevance, interactivity, message, brand familiarity, berpengaruh positif

dan signifikan terhadap minat beli produk smartphone pada pengunjung Millenium ICT Centre Medan ?

3. Apakah preferensi konsumen yang telah dipengaruhi poromosi melalui media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli produk smartphone pada pengunjung Millenium ICT Centre Medan ?

1.3Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh promosi melalui media sosial yang terdiri dari personal relevance, interactivity, message, dan brand familiarity terhadap preferensi konsumen dalam membeli produk

smartphone pada pengunjung Millenium ICT Centre Medan.

(13)

3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh preferensi konsumen yang telah dipengaruhi promosi melalui media sosial terhadap minat beli produk smartphone pada pengunjung Millenium ICT Centre Medan.

1.4Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Bagi Konsumen

Sebagai informasi untuk mengetahui sejauh mana preferensi konsumen dan minat beli mereka terhadap produk smartphone dipengaruhi oleh promosi melalui media sosial.

b. Bagi Perusahaan

Sebagai informasi untuk mengetahui sejauh mana promosi melalui media sosial terhadap berpengaruh terhadap preferensi konsumen dan minat beli. c. Bagi Peneliti

Menambah informasi dan ilmu pengetahuan mengenai hubungan promosi melalui media sosial terhadap preferensi konsumen dan minat beli.

d. Bagi peneliti lain

Gambar

Tabel 1.1 Presentase Pemanfaatan Penggunaan Media Sosial Sebagai Media Promosi
Gambar 1.1 Aktivitas Orang Indonesia dengan Smartphone
Tabel 1.2
Grafik Tren Penjualan Gambar 1.2 Smartphone 2013 – 2014

Referensi

Dokumen terkait

Oleh sebab itu, sekatan bilateral Amerika Syarikat terhadap Myanmar perlu mempunyai penanda aras yang kukuh dalam perlonggaran sekatan seperti meratifikasi dan

Pada metode berbasis clustering dengan algoritma self-constructing clustering , langkah pertamanya yaitu pemberian label user , digunakan algoritma

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai dimensi, appearance, navigation, content, shopping process dalam persepsi user terhadap desain website eCommerce

Untuk kelompok siswa yang diajar menggunakan pendekatan pembelajaran Konvensional, hasil belajar Matematika antara kelompok siswa yang diberi bentuk tes uraian lebih kecil

Berdasarkan Tabel 5, rata-rata gain kemampuan representasi mate- matis siswa pada kelas yang meng- ikuti pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share lebih tinggi

Tanaman ini memiliki kandungan antosianin, protein, amilosa dan serat yang dapat membantu sistem metabolisme dan imunitas tubuh, sedangkan penelitian mengenai evaluasi kandungan Besi

Dari latar belakang keluarga dan latar belakang pengetahuan yang ia pelajari, penulis berpendapat bahwa pola pemikiran Ibnu Khaldun sangat dipengaruhi oleh

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara sikap terhadap eutanasia dengan tingkat religiositas pada mahasiswa Fakultas Kedok:teran. Penelitian ini