• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV - Bab 4.2 – Normalisasi Data

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB IV - Bab 4.2 – Normalisasi Data"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

Normalisasi Data

Pada perspekt if Norm alisasi, sebuah basis dat a dapat dikat akan baik ( efisien) , j ika set iap t abel yang m enj adi unsur pem bent uk basis dat a

b b d d l k d l

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

BAB IV

Sebuah t abel dikat akan baik ( efisien) at au norm al, j ika t elah m em enuhi 3 krit eria berikut :

1. Jika ada dekom posisi ( penguraian) t abel, m aka dekom posisinya harus dij am in am an (Lossless- Join Decom posit ion)

t ersebut berada dalam keadaan norm al

2. Terpeliharanya ket ergant ungan fungsional pada saat perubahan dat a (Dependency Preservat ion)

3 Tidak m elanggar Boyce Code Norm al Form ( BCNF) 3. Tidak m elanggar Boyce- Code Norm al Form ( BCNF)

Jika krit eria ket iga ( BCNF) t idak dapat t erpenuhi, m aka paling t idak, t abel t ersebut t idak m elanggar Bent uk Norm al t ahap Ket iga (3rdNorm al Form /

(2)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

Unt uk m enunj ukkan adanya proses dekom posisi t abel, akan lebih baik j ika keseluruhan t abel ( basis dat a akadem ik sederhana pada bab I I I ) direkonst ruk si keseluruhan t abel ( basis dat a akadem ik sederhana pada bab I I I ) direkonst ruk si m enj adi sebuah t abel t unggal ( yang t ent u saj a sangat t idak efisien)

Tabel t unggal t ersebut m erangkum sem ua kelom pok dat a yang saling berhubungan ( berelasi ) disebut sebagai t abel Universal ( Universal/ St ar Table)

Dari t abel t unggal ini akan dit erapkan krit eria Norm alisasi diat as sehingga akan diperoleh sej um lah t abel yang sudah norm al ( efisien) m elalui proses

D e k om posisi

Dekom posisi sendiri m erupakan langkah yang paling sering dit em puh dalam pr oses Nor m alisasi, j ika sebuah t abel t idak m em enuhi Bent uk Norm al t ert ent u

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

BAB IV

Tabel Universal (Hasil rangkuman Data Mahasiswa, Dosen, Kuliah, Nilai dan Jadual) nim nama_mhs alamat_mhs tgl_lahir kode_kul nama_kul sks semes

ter

Kondra Sambangan, Jakarta 43113

Dari t abel Universal t ersebut diat as, dengan m em perhat ikan kesam aan dan ket idaksam aan dat a diant ara baris- baris dat a j uga dengan m em aham i hubungan alam iah ant ar dat a, m aka dapat dibent uk sej um lah KF :

nim Ænama_mhs nim Æalamat_mhs nim Ætgl_lahir

Dapat disingkat dengan notasi :

(3)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

BAB IV

kode_kul Ænama_kul kode_kul Æsks kode kul Æsemester

Dapat disingkat dengan notasi :

kode_kul Æsemester nim, kode_kul Æindeks_nilai

Ada kelem ahan m endasar dari t abel Universal diat as yait u : • Pengulangan inform asiPengulangan inform asi

• Pot ensi inkonsist ensi dat a pada operasi pengubahan dat a

• Tersem bunyinya inform asi t ert ent u

At as kelem ahan t ersebut m aka perlu dilakukan D e k om posisi, yait u m elakukan pem ilahan t abel universal t ersebut m enj adi beberapa t abel dengan m em pert im bangkan KF yg t elah didapat kan.

Pada prinsipnya D e k om posisidilakukan agar set iap t abel hasil dekom posisi hanya m em iliki 1 KF saj a (KF M in im u m) karena j ika sebuah t abel m em iliki lebih dari 1 KF m aka t abel t ersebut bukan m erupakan t abel yang baik.

BAB IV

5.1. Lossless-Join Decomposition (Dekomposisi

Aman)

Lossless- Join Decom posit ion - > dekom posisi ( penguraian) t erhadap sebuah t abel dim ana 5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

j ika t abel- t abel hasil dekom posisi kit a gabungkan kem bali dapat m enghasilkan t abel awal sebelum didekom posisi.

Lossy- Join Decom posit ion - > dekom posisi ( penguraian) t erhadap sebuah t abel dim ana j ika t abel- t abel hasil dekom posisi kit a gabungkan kem bali t idak dapat m enghasilkan kem bali t abel awal sebelum dekom posisi. Dekom posisi sepert i ini t idak diperbolehkan dalam proses Norm alisasi.

Tabel ABC dengan isinya berikut :

Cont oh abst rak yang m enghasilk an Lossy- Join Decom posit ion :

A B C

a1 100 c1

a2 200 c2

a3 300 c3

a4 200 c4

Tabel ABC dengan isinya berikut :

A ÆB

B ÆC

(4)

5.1. Lossless-Join Decomposition (Dekomposisi

Aman)

Karena ada 2 KF di t abel diat as m aka t ent unya harus dilakukan dekom posisi, m enj adi 2 buah t abel ( t abel AB dan t abel BC) : disebut Lossy- Join Decom posit ion

BAB IV

5.1. Lossless-Join Decomposition (Dekomposisi

Aman)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

Cont oh abst rak yang m enghasilk an Lossless- Join Decom posit ion : Jika dat a pada baris ke- 4 pada t abel ABC awal t adi, digant i dengan dat a berikut : kedua KF dapat dibenarkan, yait u :

a4 200 c2 B ÆC t abel ABC didekom posisi

Kalau kedua t abel disam ping digabung kem bali, m aka t abel ABC akan diperoleh kem bali sepert i diat as, m aka dekom posisi t er sebut

m erupakan D e k om posisi

(5)

BAB IV

5.2.

Dependency Preservation

(Pemeliharaan

Ketergantungan)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

Dependency Preservat ion - > krit eria dim ana ket ika kit a m elakukan perubahan dat a, m aka harus bisa dij am in agar perubahan t ersebut t idak m enghasilkan inkonsist ensi dat a yang j g p g y g m engakibat kan KF yang sudah benar m enj adi t idak t erpenuhi

nama_kul nim nama_mhs indeks_nilai

Struktur Data 980001 I Made Suta A

Struktur Data 980002 I Wayan Sura B

Basis Data 980001 I Made Suta

Basis Data 980004 Dewi Asih

Basis Data 980002 I Wayan Sura

Tabel Nilai

Algoritma 980002 I Wayan Sura C … baris 6

nama_kul nim Æ indeks_nilai nim Ænama_mhs

Dengan dat a di t abel Nilai diat as m aka kedua KF nya, yait u :

Jika ada perubahan nilai at ribut nam a_m hsdi t abel Mahasiswa, m aka perubahan ini harus dij alarkan ke at ribut nam a_m hsdi t abel Nilai

5.2.

Dependency Preservation

(Pemeliharaan

Ketergantungan)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

Jika penj alaran perubahan ini hanya dilakukan pada sat u baris dat a ( row) pert am a di t abel Nilai dengan nilai nim yang sam a dengan nilai nim di t abel Mahasiswa yang BAB IV

di t abel Nilai dengan nilai nim yang sam a dengan nilai nim di t abel Mahasiswa yang nam a_m hsnya diubah t ersebut , m aka KF nimÆnam a_m hs t idak t erpenuhi lagi

Solusi t erbaik agar kit eria Dependency Preservat ion t erpenuhi adalah dengan m eniadakan/ m elepaskan at ribut nam a_m hsdari t abel Nilai

Sehingga t abel Nilai hanya berisi 3 buah at ribut yait u : nam a_kul, nim , indeks_nilai

(6)

5.3.

Boyce-Codd Normal Form

(BCNF)

Krit eria berikut nya unt uk m endapat kan t abel yang baik adalah dengan m enerapkan

Boyce - Code N or m a l For m ( BCN F)

Boyce - Code N or m a l For m ( BCN F)

Sebuah t abel dikat akan t elah m em enuhi krit eria BCNF, j ika unt uk sem ua KF dengan not asi X ÆY , m aka X harus m erupakan super keypada t abel t ersebut .

Jika t idak dem ikian, m aka t abel t ersebut harus didekom posisi berdasarkan KF yang ada, sedem ikian hingga X m enj adi super keydari t abel- t abel hasil dekom posisi.

Tabel universal yang m erupakan rangkum an dari dat a m ahasiswa, dosen, kuliah, nilai dan j adual, m aka j elas t idak m em enuhi krit eria BCNF

Bukt inya :

salah sat u KF yang ada yait u : nim Ænam a_m hs alam at _m hs t gl_lahir seharusnya nim m erupakan superkey di t abel t ersebut

seharusnya nim m erupakan superkey di t abel t ersebut .

Nam un nim pada t abel universal t ersebut t idak unik m aka t abel universal t ersebut harus didekom posisi.

Dekom posis Am an yang dapat kit a lakukan pada t abel universal t ersebut adalah dengan m em ilah berdasarkan KF m inim um yang t elah dit ent ukan sebelum nya

BAB IV

5.3.

Boyce-Codd Normal Form

(BCNF)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

4 buah KF m inim um pada t abel t ersebut :

nim Ænama_mhs alamat_mhs tgl_lahir

kode_kul Ænama_kul sks semester waktu tempat nama_dos nama_dos Æalamat_dos

nim, kode_kul Æindeks_nilai

Dengan berdasarkan keem pat KF di at as, m aka t abel universal it u didekom posisi m enj adi 4 buah t abel, yait u :

1. Tabel Mahasiswa dengan at ribut nim , nam a_m hs, alam at _m hs dan t gl_lahir

2. Tabel Kuliah dengan at ribut kode_kul, nam a_kul, sks, sem est er, w akt u, t em pat dan dosen

t em pat , dan dosen

3. Tabel Dosen dengan at ribut nam a_dos dan alam at _dos

Pengisian dat a ke m asing- m asing t abel hasil dekom posisi t ersebut harus m em perhat ikan keunikan baris dat a nya ( j ika ada beberapa baris dat a yang isi keseluruhan dat anya sam a pada t abel universal t ersebut cukup dinyat akan dalam sat u baris dat a saj a pada t abel hasil dekom posisinya)

(7)

BAB IV

5.3.

Boyce-Codd Normal Form

(BCNF)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

Tabel- t abel hasil dekom posisi t ersebut yait u :

1. Tabel Mahasiswa

Tabel ini t elah m em enuhi BCNF karena pada krit eria BCNF sisi kiri ( X) dalam KF harus m erupakan super keydalam t abel

nim nama_mhs alamat_mhs tgl_lahir

980001 I Made Suta Jl. Dewi Sartika No.12, Bangli 40121 12/5/1980

980002 I Wayan Sura Jl. Kartini No.10, Badung 45123 3/6/1980

980004 Dewi Asih Jl. A Yani 5, Gianyar 40124 11/8/1980

harus m erupakan super keydalam t abel.

Mem ang benar dem ikian bahwa at ribut nim m erupakan superkey ( bahkan bisa m enj adi prim ary key) dari t abel Mahasiswa t ersebut diat as.

BAB IV

5.3.

Boyce-Codd Normal Form

(BCNF)

5. Normalisasi dengan Ketergantungan Fungsional

2. Tabel Kuliah

k d k l k l k kt t t d

kode_kul nama_kul sks semes ter

waktu tempat nama_dos

INF1014 Struktur  Data

3 1 Senin, 08.00 – 09.40 dan   Kamis, 11.00 – 11.50

Ruang A Ir. I Made Kondra

INF1012 Basis Data 3 2 Selasa, 10.00 – 11.40 dan Jum’at, 08.00 – 09.40

Ruang B Ir. I Made Kondra

INF2011 Algoritma 3 1 Rabu, 09.00 – 10.50 Ruang A Dewa Sujana, S.T., M.T

Tabel Kuliah hasil dekom posisi dari t abel universal disini t am pak m erupakan gabungan ant ara Tabel Kuliah dengan Tabel Jadual yg ada di Bab I I I gabungan ant ara Tabel Kuliah dengan Tabel Jadual yg ada di Bab I I I

KF t abel ini yait u :

kode_kul Ænam a_kul sks sem est er w akt u t em pat nam a_dos

(8)

5.3.

Boyce-Codd Normal Form

(BCNF)

3. Tabel Dosen

nama_dos alamat_dos

KF t abel ini yait u : nam a_dosÆalam at _dos

Tabel Dosen ini t elah m em enuhi krit eria BCNF, karena at ribut nam a_dos m em ang benar m erupakan superkey dari t abel Dosen

Ir. I Made Kondra Perum. Dosen Griya Sambangan, Jakarta 43111 Dewa Sujana, S.T., M.T Jl. Selamat No. 15, Bekasi 40121

4. Tabel Nilai

nim kode_kul indeks_nilai

980001 INF1014 A

980001 INF1014 A

980001 INF1012

980002 INF1014 B

980002 INF2011 C

980004 INF1012

KF t abel ini yait u : nim kode_kulÆ indeks_nilai

Tabel Nilai ini t elah m em enuhi krit eria BCNF, karena at ribut nim , kode_kul m em ang benar m erupakan superkey dari t abel Nilai

BAB IV

6. Bentuk-Bentuk Normal

(Normal Form)

yang Lain

Ket iga krit eria yang sudah dibahas sebelum nya, m erupakan krit eria m inim al unt uk m endapat kan prediksi efisien/ nor m al bagi sebuah t abel

Akan t et api kit a j uga m enerapkan krit eria- krit eria lain yang j uga t ercakup dalam kerangka Norm alisasi, walaupun bukan krit eria ut am a.

• Bent uk Norm al t ahap Pert am a (1st Norm al Form / NF)

• Bent uk Norm al t ahap Kedua (2nd Norm al Form / NF)

• Bent uk Norm al t ahap Ket iga (3rdNorm al Form / NF)

• Bent uk Norm al t ahap Keem pat (4t hNorm al Form / NF)

Krit eria- krit eria t ersebut adalah :

(9)

BAB IV

6.1. Bentuk Normal tahap Pertama (

1st Normal Form / NF

)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

Bent uk norm al 1NF t erpenuhi j ika sebuah t abel t ida k m e m ilik i At ribut Bernilai Banyak (Mult ivalued At t ribut e) at au lebih dari sat u at ribut dengan dom ain nilai yang sam a.

kode_kul nama_kul sks semes

Berikut ini Tabel Kuliah hasil dekom posisi dari t abel universal :

Tabel Kuliah diat as t idak m em enuhi Bent uk Norm al t ahap Pert am a, karena t erdapat at ribut w akt uyang t ergolong ke dalam Mult ivalued At t ribut e

Jika st rukt ur t abel Kuliah diat as diubah sehingga at ribut nya bert am bah, m isalnya at ribut w akt u di pilah ke sub at ribut w akt u1, w akt u2, dan set erusnya, j uga belum m em enuhi 1NF karena at ribut wakt u1 dan wakt u2 m em iliki dom ain nilai yang sam a

BAB IV

6.1. Bentuk Normal tahap Pertama (

1st Normal Form / NF

)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

Solusi agar Tabel Kuliah diat as m em enuhi 1NF adalah dengan m endekom posisinya m enj adi :

t abel Kuliah

t abel Kuliah (kode_kul, nam a_kul, sks, sem est er, nam a_dos)

t abel Jadual (kode_kul, w akt u, t em pat)

INF2011 Algoritma 3 1 Dewa Sujana, S.T., M.T

INF1014 Kamis, 11.00 – 11.50 Ruang A INF1012 Selasa, 10.00 – 11.40 Ruang B INF1012 Jum’at, 08.00 – 09.40 Ruang B INF2011 Rabu, 09.00 – 10.50 Ruang A

(10)

6.2. Bentuk Normal tahap Kedua (

2nd Normal Form / NF

)

2NF t erpenuhi j ika :

• Sem ua at ribut selain prim ary keySem ua at ribut selain prim ary key, secara ut uh m em iliki secara ut uh m em iliki Ket ergant ungan Fungsional pada prim ary key

• Sebuah t abel t idak m em enuhi 2NF, j ika ada at ribut yang

Ket ergant ungan Fungsionalnya hanya bersifat parsial saj a ( hanya t ergant ung pada sebagian dari prim ary key)

Tabel Mahasiswa, Kuliah, Dosen, dan Nilai hasil dekom posisi dari t abel universal yang sudah disebut kan pada bagian 5.3, t elah m em enuhi 2NF

Cont oh pelanggaran 2NF : Cont oh pelanggaran 2NF :

Pada t abel Nilai prim ary keynya (kode_kul, nim) , dit am bahkan at ribut baru nam a_m hs, penam bahan at ribut t ersebut m enyebabkan adanya KF yg baru nim Æ nam a_m hs. Karena at ribut nam a_m hs ini hanya m em iliki ket ergant ungan parsial pada prim ary keysecara ut uh, m aka akan m elanggar 2NF

BAB IV

6.3. Bentuk Normal tahap Ketiga (

3rd Normal Form / NF

)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

3NF t erpenuhi j ika :

Unt uk set iap KF ( Ket ergant ungan Fungsional) dengan not asi X g g g g ÆA, m aka: - X haruslah m enj adi superkey pada t abel t ersebut ,

- At au A m erupakan bagian dari prim ary key pada t abel t ersebut

Cont oh : Jika karena suat u kebut uhan, at ribut alam at _m hs ( yang t ergolong At ribut Kom posit ) pada t abel Mahasiswa dipilah m enj adi 3 at ribut yait u : alam at _j ln, nam a_kot a dan kode_pos

nim nama_mhs alamat_jln nama_kota kode_pos tgl_lahir

980001 I Made Suta Jl. Dewi Sartika No.12 Banglig 40121 12/5/1980/ /

980002 I Wayan Sura Jl. Kartini No.10 Badung  45123 3/6/1980

980004 Dewi Asih Jl. A Yani 5 Gianyar  40124 11/8/1980

Dari t abel Mahasiswa diat as m aka akan ada KF baru yang m uncul yait u :

(11)

BAB IV

6.3. Bentuk Normal tahap Ketiga (

3rd Normal Form / NF

)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

Pem isahan at ribut alam at _m hs pada t abel Mahasiswa m enj adi 3 sub at ribut yait u alam at j ln, nam a kot a dan kode pos, m aka selain t idak m em enuhi

y _j , _ _p ,

krit eria BCNF j uga t idak m em enuhi 3NF, karena :

alam at _j ln, nam a_kot a bukanlah superkey dari t abel Mahasiswa t sb • kode_pos j uga bukan m erupakan bagian dari prim ary key dari t abel

Mahasiswa t sb

Karena adanya KF baru pada t abel Mahasiswa yait u : alam at _j ln nam a_kot a Ækode_pos, m aka perlu didekom posisi m enj adi t abel Mahasiswa dan t abel Alam at .

t b l M h i t abel Alam at

t abel Mahasiswa t abel Alam at

BAB IV

6.3. Bentuk Normal tahap Ketiga (

3rd Normal Form / NF

)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

Pada t abel Alam at t erbent uk KF berikut : alam at j ln nam a kot a

Æ

kode pos alam at _j ln nam a_kot a

Æ

kode_pos kode_pos

Æ

nam a_kot a

Dengan adanya KF yang t erbent uk pada t abel Alam at diat as m aka :

Terpenuhi BCNF pada t abel Mahasiswa dan pada t abel Alam at

Terpenuhi 3 NF pada t abel Alam at , dim ana :

• Pada KF pert am a, alam at _j ln, nam a_kot a m erupakan superkey ( sekaligus prim ary key pada t abel Alam at t sb)

• Pada KF kedua, kendat i kode_pos bukan m erupaka superkey, t et apinam a kot a m erupakan bagian dari prim ary key dari t abel t et apinam a_kot a m erupakan bagian dari prim ary key dari t abel Alam at

(12)

6. Bentuk-Bentuk Normal (Normal Form) yang Lain

Penerapan at uran Norm alisasi sam pai dengan

t ahap ket iga sesungguhnya sudah sangat m em adai

unt uk m enghasilkan t abel yang efisien dan

berkualit as baik

Gambar

Tabel Universal (Hasil rangkuman Data Mahasiswa, Dosen, Kuliah, Nilai dan Jadual)
tabel universal tersebut menjadi beberapa tabel dengan mempertimbangkan KF yg telah
Tabel ABTabel BC
Tabel Nilai
+7

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Peserta yang sebelumnya telah memasukkan / meng- upload penawaran untuk paket pekerjaan tersebut di atas melalui aplikasi SPSE pada

I cannot begin to think of all the time I save by just going to a department store or two rather than to a speciality shop for all the ages of people I need to shop for. One of

Kertas kerja ini juga memerihalkan faktor-faktor yang boleh diberi perhatian sebagai faktor pencarian maklumat produk makanan halal dalam kalangan keluarga

Reading Comprehension of Eleventh Grade Students of SMA NU ALMA’RUF KUDUS in Academic Year 2011/2012 Taught by Using Nummbered Heads Together (NHT).. Kudus:

Unit Usaha Syariah yang telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia Cabang.. Medan dengan

Guru meminta siswa untuk menentukan prosedur merawat perawatan Sistem Pengaman sesuai aturan melalui buku siswa dan hasil diskusi.. Siswa menentukan cara perawatan sistem

Metode gravimetri yang diterapkan pada alat high volume air sampler untuk mengukur kualitas debu dalam suatu daerah adalah dengan menghisap udara sekitar dengan cara