• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN - Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Di Min 6 Tulungagung - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BAB IV HASIL PENELITIAN - Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Di Min 6 Tulungagung - Institutional Repository of IAIN Tulungagung"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

67

A. Deskripsi Data

Penelitian ini dilakukan di MI Negeri 6 Tulungagung dengan mengambil subjek seluruh siswa kelas IV MI Negeri 6 Tulungagung tahun ajaran 2018/2019 yang terdiri dari 2 kelas, kelas IVA dan IVB dengan jumlah siswa keseluruhan adalah 43 siswa.

Dari seluruh subjek penelitian tersebut peneliti mengambil sebanyak 2 kelas yaitu kelas IVA sebagai Eksperimen dengan jumlah sebanyak 21 siswa dan kelas IVB sebagai kelas kontrol dengan jumlah sebanyak 22 siswa. Adapun daftar nama siswa kelas IVA dan IVB adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1 Daftar Nama Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

NO KELAS EKSPERIMEN NO KELAS KONTROL

1. ANAH 1. ADAC

2. ANL 2. BCD

3. ARK 3. DK

4. ABS 4. DM

5. CNM 5. DES

6. DSP 6. DRN

7. DRF 7. ECS

8. DP 8. FNS

(2)

NO KELAS EKSPERIMEN NO KELAS KONTROL

10. DFHZ 10. KDAS

11. GDQP 11. LHP

12. IMIP 12. MRS

13. JEPS 13. NYA

14. KA 14. NRL

15. LA 15. PDS

16. MNA 16. RM

17. MAR 17. RAS

18. NNE 18. VV

19. RTF 19. VFF

20. RA 20. VWA

21. RDK 21. CVS

22. HEB

Dalam penelitian ini peneliti memberikan perlakuan yang berupa penggunaan model pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning) dalam pembelajaran Aqidah Akhlak kelas IVA sebagai kelas eksperimen dan tanpa memberikan perlakuan pada kelas IVB sebagai kelas kontrol. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 28 Februari sampai 8 Maret 2018 dengan tiga kali pertemuan.

(3)

a. Metode Tes

Metode tes digunakan peneliti untuk mengetahui prestasi belajar siswa pada pokok bahasan beriman kepada nabi dan rasul Allah dikelas IV MI Negeri 6 Tulungagung. Dalam hal ini peneliti memberikan tes berupa 10 soal uraian yang telah diuji tingkat validitas dan reabilitasnya pada kelas IVA dan kelas IVB. Adapun hasil tes dari kedua kelas tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2 Daftar Nilai Pretest Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

(4)

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

Berdasarkan daftar nilai pretest diatas, diketahui ∑ Nilai = 1118 dengan jumlah siswa (n) sebanyak 21 siswa. Sehingga didapatkan rata-rata nilai pretest siswa kelas IVA adalah sebagai berikut:

Tabel 4.3 Daftar Nilai Post test Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

(5)

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

(6)

Table 4.4 Daftar Skor Angket Motivasi Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

(7)

B. Pengujian Hipotesis

1. Uji Instrumen

Uji coba instrument dilaksanakan di kelas IV dengan 10 siswa. juga dilakukan Dalam hal ini instrumen yang akan diuji cobakan adalah instrument soal posttest dan angket motivasi belajar. Jumlah item soal pertanyaan yang akan diujikan sebanyak 10 item dan untuk angket motivasi belajar sebanyak 25 pernyataan. Kemudian hasil pengumpulan data diuji validitas dan reliabilitasnya.

a. Pengujian Validitas Instrumen

Pengujian validitas instrumen soal posttest dan angket motivasi menggunakan korelasi product moment. Untuk memastikan kelayakan soal dan angket tersebut peneliti juga menggunakan validitas 2 dosen IAIN Tulungagung dan 1 Guru MIN 6 Tulungagung yaitu:

1) Haris Syamsudin, M.Pd.I (Dosen IAIN Tulungagung) 2) Septianingrum, M.Pd (Dosen IAIN Tulungagung)

(8)

a) Validitas Tes

Tabel 4.5

Hasil Uji Validitas Instrumen Tes

No. Soal Pearson

Correlation

r tabel (N=10) Taraf Signifikansi

5%

Keterangan

1 Soal 1 0,764 0,632 valid

2 Soal 2 0,733 0,632 valid

3 Soal 3 0,713 0,632 valid

4 Soal 4 0,741 0,632 valid

5 Soal 5 0,765 0,632 valid

6 Soal 6 0,789 0,632 valid

7 Soal 7 0,701 0,632 valid

8 Soal 8 0,660 0,632 valid

9 Soal 9 0,799 0,632 valid

10 Soal 10 0,752 0,632 valid

Jumlah soal 10

Berdasarkan perhitungan diatas, koefisien tersebut menunjukkan indeks validitas yang dicari karena lebih dari rtabel 0,632. Sehingga dapat

(9)

b) Validitas angket

Tabel 4.6

Hasil Uji Validitas Instrumen Motivasi Belajar

(10)

No. Soal Pearson

Berdasarkan perhitungan, koefisien tersebut menunjukkan indeks validitas yang dicari karena lebih dari rtabel 0,632. Sehingga dapat

digunakan sebagai instrument penelitian.

b. Uji Reliabilitas Instrumen

Pengujian reliabilitas instrument, berupa soal Posttest menggunakan Alpha Cronbanch. Berdasarkan perhitungan uji reliabilitas soal dan angket menggunakan bantuan SPSS 20 dengan hasil sebagai berikut :

(11)

Karena rhitung = 0,894 > rtabel = 0,632, maka dapat disimpulkan bahwa

semua data yang dianalisis dengan metode alpha cronbach adalah reliabel.

Hasil pengujian validitas dan reliabilitas soal posttest tersebut menunjukkan bahwa soal posttest valid dan reliabel, sehingga soal tersebut dapat digunakan dalam penelitian.

b) Uji Reliabilitas Angket

Tabel 4.8

Uji reliabilitas Instrumen

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.960 25

Karena rhitung = 0,960 > rtabel = 0,632, maka dapat disimpulkan

bahwa semua data yang dianalisis dengan metode Alpha Cronbach adalah reliabel.

(12)

2. Prasyarat hipotesis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal, maka peneliti dapat melanjutkan dengan pengujian hipotesis. Data yang dipergunakan dalam uji normalitas ini berasal dari nilai posttest kelas eksperimen. Uji normalitas data dalam penelitian ini menggunakan uji kormogorov-smirnov. Dan hasil perhitungan dari uji kormogorov-smirnov dengan bantuan SPSS 20 adalah sebagai berikut: 1) Uji Normalitas Tes

Normal Parametersa,b Mean 78.7619 59.9091

Std. Deviation 16.08697 23.28889

Most Extreme Differences

Absolute .139 .115

Positive .094 .098

Negative -.139 -.115

Kolmogorov-Smirnov Z .635 .540

Asymp. Sig. (2-tailed) .815 .932

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

(13)

Asymp. Sig >0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data yang akan diuji berdistribusi normal pada taraf signifikan 0,05.

2) Uji Normalitas Angket

Normal Parametersa,b Mean 80.3810 76.3182

Std. Deviation 6.73406 5.08393

Most Extreme Differences

Absolute .087 .102

Positive .082 .102

Negative -.087 -.094

Kolmogorov-Smirnov Z .398 .480

Asymp. Sig. (2-tailed) .997 .975

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Berdasarkan hasil perhitungan uji Kolmogorov-Smirnov menunjukkan nilai Asymp.Sig = 0,997 pada kelas Eksperimen dan Asymp. Sig. = 0,975 pada kelas kontrol yang berarti pada kedua kelas memiliki Asymp. Sig >0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data yang akan diuji berdistribusi normal pada taraf signifikan 0,05.

c. Uji Homogenitas

(14)

pengujian homogenitas berasal dari nilai posttest dan nilai angket. Dalam penelitian ini uji homogenitas varian data menggunakan uji Levene’s Tes dilakukan dengan bantuan SPSS 20 for Windows dengan hasil:

1) Uji Homogenitas Varian

Uji homogenitas digunakkan untuk menguji apakah data memiliki varian yang homogeny atau tidak. Pengujian homogenitas varian dilakukan terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Pada ketentuan taraf signifikansi 0,05 (5%), serta H0 dan Ha sebagai berikut:

a) Motivasi Belajar

H0 : Motivasi belajar kedua kelas memiliki varian yang sama (Homogen)

Ha : Motivasi belajar kedua kelas memiliki varian yang tidak sama (tidak homogen)

b) Hasil Belajar

H0 : Hasil belajar kedua kelas memiliki varian yang sama (Homogen)

Ha : Hasil belajar kedua kelas memiliki varian yang tidak sama (tidak homogen)

(15)

Tabel 4.11 Out Put Spss 20 Uji Homogenitas Varian

Levene's Test of Equality of Error Variancesa

F df1 df2 Sig.

Motivasi 1.328 1 41 .256

Hasil_Belajar 3.834 1 41 .057

Tests the null hypothesis that the error variance of the dependent

variable is equal across groups.

a. Design: Intercept + Kelas

Berdasarkan hasil output diatas, dengan melihat nilai signifikansi yang diperoleh, diketahui motivasi belajar memiliki Sig. 0,256, dimana Sig. 0,256 > 0,05 dan hasil belajar memiliki Sig. 0,057 > 0,05. Karena nilai signifikansi keduanya lebih besar dari 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa :

a) Motivasi belajar kedua kelas memiliki varian yang sama (Homogen)

b) Hasil belajar kedua kelas memiliki varian yang sama (Homogen) 2) Uji homogenitas Matriks Varians/Covarian

Pengujian homogenitas matriks varian/covarian dilakukan terhadap motivasi dan hasil belajar. Pada ketentuan taraf signifikansi 0,05 (5%) serta H0 dan Ha sebagai berikut :

H0 : Matriks varian/ covarian dari motivasi dan hasil belajar siswa adalah sama (homogeny)

(16)

Dalam menganalisa data, dimana syarat pengambilan keputusan (kesimpulan) yaitu jika nilai signifikansi keduanya lebih dari 0,05 maka H0 diterima dan Ha ditolak, dan jika nilai signifikansi keduanya kurang dari 0,05 maka H0 ditolak dan Ha diterima. Uji homogenitas varian dapat dilihat dari hasil uji Box’s sebagai berikut.

Tabel 4.12 Out Put Spss 20 Uji Homogenitas Matriks Varian/Covarian

Box's Test of Equality of Covariance Matricesa

Box's M 4.769

F 1.506

df1 3

df2 326983.702

Sig. .211

Tests the null hypothesis that the observed covariance

matrices of the dependent variables are equal across groups.

a. Design: Intercept + Kelas

(17)

b. Uji Hipotesis

Analisis varian multivariat merupakan terjemahan dari multivariate analisis of variance. Sama halnya dengan ANOVA, MANOVA merupakan uji beda varian. Bedanya dalam ANAVA varian yang dibandingkan berasal dari satu variabel terikat, sedangkan pada MANOVA yang dibandingkan berasal dari lebih dari satu variabel terikat. Pada penelitian ini variabel terikatnya ada dua yaitu motivasi belajar (y1) dan hasil belajar (y2), sedangkan variabel bebasnya ada satu yaitu model pembelajaran CTL (x). Dalam penelitian ini ada satu variabel bebas dan tiga variabel terikat. Dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan SPSS 20 for Windows dengan hasil:

Tabel 4.13 Out Put Spss 20 Uji Hipotesis

Tests of Between-Subjects Effects

Hasil_Belajar 16565.628 41 404.040

Total

(18)

a. R Squared = .109 (Adjusted R Squared = .087)

b. R Squared = .187 (Adjusted R Squared = .168)

c. Computed using alpha = .05

Uji Hipotesis :

H0.1 : Tidak adanya pengaruh model pembelajaran CTL (contextual teaching and

learning) terhadap motivasi belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

Ha.1 : Adanya pengaruh model pembelajaran CTL (contextual teaching and

learning) terhadap motivasi belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

H0.2 : Tidak adanya pengaruh model pembelajaran CTL (contextual teaching and

learning) terhadap hasil belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

Ha.2 : Adanya pengaruh model pembelajaran CTL (contextual teaching and

learning) terhadap hasil belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

Dari tabel Tests Of Between-Subjects Effects, menujukkan bahwa :

1. Uji Hipotesis Pertama = Pengaruh Model Pembelajaran CTL Terhadap

Motivasi Belajar Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

(19)

menunjukkan bahwa adanya pengaruh model pembelajaran CTL terhadap motivasi belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

2. Uji Hipotesis Kedua = Pengaruh Model Pembelajaran CTL Terhadap

Motivasi Belajar Mata Pelajaran Aqidah Akhlak

Tabel 4.13 menunjukkan hubungan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan nilai angket motivasi memiliki tingkat signifikansi 0,004 <0,05. Dengan demikian H0.2 ditolak dan Ha.2 diterima. Hal ini menunjukkan

bahwa adanya pengaruh model pembelajaran CTL terhadap hasil belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

Untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning) terhadap motivasi dan hasil belajar maka digunakan analisis Pillai's Trace, Wilks' Lambda, Hotelling's Trace, Roy's Largest Root

Tabel 4.14 Out Put Uji Manova Motivasi dan Hasil Belajar

Multivariate Testsa

Pillai's Trace .995 3639.79

3b 2.000 40.000 .000 7279.586 1.000

Wilks' Lambda .005 3639.79

(20)

Hotelling's

a. Design: Intercept + Kelas

b. Exact statistic

c. Computed using alpha = .05

Uji hipotesis :

H0= Tidak adanya pengaruh model pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) terhadap motivasi dan hasil belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung.

Ha = Adanya pengaruh model pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) terhadap motivasi dan hasil belajar aqidah akhlak siswa kelas IV MIN 6 Tulungagung

3. Uji Hipotesis Ketiga = Pengaruh Interaksi Model Pembelajaran CTL

(21)

Gambar

Tabel 4.1 Daftar Nama Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tabel 4.2 Daftar Nilai Pretest Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Tabel 4.3 Daftar Nilai Post test Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
Table 4.4 Daftar Skor Angket Motivasi Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol
+7

Referensi

Dokumen terkait

Wawancara adalah cara pengumpulan data yang digunakan untuk. memperoleh informasi langsung dari

Untuk membuka ( decrypt ) data tersebut digunakan juga sebuah kunci yang dapat sama dengan kunci untuk mengenkripsi (untuk kasus private key.. cryptography ) atau dengan kunci

Pokja Barang/Jasa Konsultansi dan Jasa Lainnya pada Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Aceh Barat Daya akan melakukan klarifikasi dan/atau verifikasi kepada penerbit

atau muatan listrik yang terjadi di antara kutub positif dan kutub negatif sumber listrik “, misalnya : Accumulator atau AKI. “ Arus listrik adalah besarnya muatan listrik

Untuk dapat memberikan sumbangan pada upaya mengatasi berbagai permasalahan di atas, dengan bantuan, kolaborasi, dan kerja sama dengan Kementerian Riset, Teknologi

Hasil penelitian ini adalah kesadaran membayar pajak, persepsi yang baik atas efektifitas sistem perpajakan, dan tingkat kepercayaan terhadap sistem hukum dan

MATEMATIKA MUHAMMAD HARUN NUR RASYID UNIVERSITAS NEGERI

Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pada kedua model regresi linier berganda, seluruh variabel independen yaitu ukuran KAP, opini audit, dan audit commitee size