• Tidak ada hasil yang ditemukan

s ppb 0802877 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s ppb 0802877 chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

60

Anna Kurnia, 2013

Profil Motivasi Belajar Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka di

bawah ini akan dipaparkan beberapa kesimpulan yang patut ditelaah dari penelitian

ini yaitu sebagai berikut:

1. Secara umum kategori motivasi belajar siswa RSBI SMA Pasundan 2 kelas

XI tahun ajaran 2012/2013 berada pada kategori sedang. Hal ini menunjukan

motivasi belajar siswa sudah menunjukan perkembangan hanya belum

optimal.

2. Pencapaian indikator yang paling tinggi dimiliki oleh siswa adalah tingkatan

aspirasi mengenai maksud, cita-cita, rencana, sasaran atau target yang hendak

dicapai dengan kegiatan belajar yang dilakukan dan pencapaian indikator

paling rendah yaitu arah sikap mengenai positif atau negatif terhadap kegiatan

belajar.

3. Program bimbingan belajar yang direkomendasikan diduga dapat membantu

mengatasi masalah motivasi belajar siswa. Kegiatan layanan bimbingan

belajar untuk meningkatkan motivasi belajar meliputi kegiatan layanan dasar

bimbingan, layanan responsif, perencanaan individual dan dukungan sistem.

Evaluasi layanan menggunakan pendekatan proses dan hasil.

B. Rekomendasi

Berikut rekomendasi-rekomendasi hasil penelitian mengenai motivasi belajar

pada siswa di kelas XI RSBI SMA Pasundan 2 Bandung.

1. Pihak Sekolah

Berdasarkan hasil penelitian, secara umum motivasi belajar siswa RSBI kelas

(2)

61

Anna Kurnia, 2013

Profil Motivasi Belajar Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

dalam kategori sedang. Hasil ini sebaiknya harus ditingkatkan menjadi lebih baik

lagi. Maka diperlukan sebuah upaya bantuan untuk meningkatkan dan memelihara

motivasi belajar siswa.

Dengan hasil penelitian ini, sekolah hendaknya memberikan perhatian dan

dukungan yang lebih besar kepada beberapa siswa yang mengalami hambatan dalam

motivasi belajar dengan pendekatan yang lebih baik. Sekolah diharapkan mampu

bekerja sama (antara personil sekolah) dalam upaya meningkatkan motivasi belajar

siswa yang sedang dan rendah serta memelihara motivasi belajar siswa yang tinggi.

Khususnya dengan pihak bimbingan dan konseling karena motivasi belajar adalah hal

yang harus dimiliki oleh siswa.

2. Guru Bimbingan dan Konseling

Hasil penelitian menyatakan bahwa secara keseluruhan siswa RSBI kelas XI

SMA Pasundan 2 Bandung yang menjadi sampel penelitian memiliki tingkat motivasi

belajar pada kategori sedang hal itu mengandung arti bahwa motivasi belajar siswa

sudah berkembang dengan baik tetapi belum semuanya optimal. Berdasarkan hasil

penelitian tersebut maka rekomendasi yang dapat diberikan kepada guru bimbingan

dan konseling adalah sebagai berikut:

a. Melakukan analisis kebutuhan (need assessment) lebih mendalam sebagai

landasan dalam mengembangkan dan melaksanakan program bimbingan

belajar untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

b. Menggunakan program bimbingan belajar yang telah disusun berdasarkan

analisis kebutuhan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.

3. Peneliti Selanjutnya

Keterbatasan proses dan hasil penelitian ini tidak dapat dipisahkan dari

keterbatasan penyusun skripsi dalam mengelola kegiatan penelitian. Oleh karena itu,

kepada peneliti selanjutnya direkomendasikan untuk:

a. Menggunakan metode yang lebih beragam dan menarik dalam

(3)

62

Anna Kurnia, 2013

Profil Motivasi Belajar Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

belajar sehingga persentase motivasi belajar yang dicapai siswa lebih

optimal.

b. Peneliti selanjutnya dapat mengembangkan kembali program yang telah

dibuat secara hipotetik untuk menganalisis efektivitas program bimbingan

belajar dalam upaya meningkatkan motivasi belajar siswa.

c. Peneliti selanjutnya juga dapat melakukan penelitian dengan mengambil

sampel penelitian yang lebih besar, karena sampel yang diambil oleh

Referensi

Dokumen terkait

Sebenarnya Rizqa Florist dalam operasinya dapat menerapkan analisis break even point, tetapi karena keterbatasan pengetahuan mengenai teknik ini, pemilik usaha mengalami

Padahal semestinya, siswa SMA diharapkan mampu memegang tanggung jawab dalam perencanaan karir serta konsekuensi-konsekuensinya, memiliki kesiapan untuk memenuhi syarat

Analisis break even point adalah suatu teknik yang digunakan untuk mengetahui situasi atau keadaan dimana pendapatan total perusahaan sama dengan biaya totalnya. Dengan mengetahui

Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 13 Tahun 2005 Tentang Penataan Pedagang Kaki Lima. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 04 Tahun 2009 Tentang Pendirian Perusahaan Daerah

Meningkatkan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran operasi hitung perkalian melalui metode discovery. Universitas Pendidikan Indonesia |

Institusional, adalah keluarga yang terdiri dari anak-anak atau orang dewasa yang tinggal dalam satu panti.. Comunal, adalah keluarga yang berada dalam satu rumah terdiri dari

[r]

Secara operasional, yang dimaksud dengan kompetensi hidup damai dalam penelitian ini adalah kecakapan peserta didik kelas X SMA Negeri 2 Kota Sukabumi tahun